• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRESENTASI BIOLOGI BAB 3 Virus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PRESENTASI BIOLOGI BAB 3 Virus"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 3

VIRUS

(2)

Kompetensi Dasar

1. Menerapkan pemahaman tentang virus berkaitan dengan ciri, replikasi, dan peran virus dalam aspek kesehatan masyarakat.

(3)

Tujuan Pembelajaran Afektif

1. Siswa dapat menunjukkan kekagumannya terhadap salah satu ciptaan Tuhan, yaitu virus yang ternyata sebagian dari jenisnya telah diketahui berperanan penting dalam kehidupan manusia.

(4)

Tujuan Pembelajaran Kognitif

1. Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri virus berdasarkan kajian pustaka/teori.

2. Siswa dapat membandingkan siklus litik dengan siklus lisogenik pada reproduksi virus.

3. Siswa dapat menjelaskan peranan virus dalam

kehidupan berdasarkan pengalamannya dan kajian teori.

(5)

Tujuan Pembelajaran Psikomotorik

1. Siswa dapat merancang model replikasi virus.

2. Siswa dapat menggunakan rancangan model replikasi virus untuk presentasi atau belajar.

3. Siswa dapat membuat daftar usulan tindakan preventif untuk meminimalisir dampak infeksi virus penyebab

penyakit AIDS, SARS, herpes, cacar, flu burung, rabies, demam berdarah, campak, hepatitis, poliomielitis,

(6)

Sejarah Penemuan Virus

Virus (Latin): racun

• Tahun 1883 ilmuwan Jerman bernama Adolf Mayer menemukan penyakit yang menyebabkan bercak-bercak pada daun tembakau dan menyimpulkan bahwa penyakit tersebut disebabkan

oleh bakteri yang lebih kecil dari biasanya dan tidak dapat dilihat dengan mikroskop.

• Tahun 1892, Dimitri Ivanowsky dari Rusia menemukan bahwa getah daun tembakau yang sudah disaring dengan penyaring bakteri masih dapat menimbulkan penyakit mosaik.

• Tahun 1897 setelah Martinus Beijerinck dari Belanda menyimpulakn patogen mosaik tembakau bukan bakteri, melainkan partikel yang jauh lebih kecil dan lebih sederhana daripada bakteri. Ia menyebutnya sebagai virus lolos saring (filterable virus).

• Tahun 1935, seorang ilmuwan Amerika, Wendell Meredith

Stanley berhasil mengkristalkan partiker penginfeksi tanaman tembakau tersebut, yang kemudian dikenal dengan nama

(7)

Ciri-Ciri Tubuh Virus

A. Ukuran Tubuh Virus

Antara 20-300 nm (1 nm = 1/1.000.000 mm) dengan diameter ± 20 nm

B. Bentuk Virus

Virus berbentuk batang,

(8)

C. Struktur Tubuh Virus

Kapsid

Selubung ekor DNA

Lempeng dasar Jarum penusuk

(9)

Cara Hidup dan Reproduksi Virus

A. Cara Hidup Virus

Virus hanya dapat hidup di dalam sel hidup organisme tertentu yang cocok, dan disebut parasit itraselurer obligat. Bila sel hidup yang ditumpanginya mati, virus pun akan mati. Sel hidup yang ditumpanginya disebut sel inang.

Kisaran inang luar, contohnya Aves, babi, dan manusia

Kisaran inang sempit,

contohnya bakteriofag

Sel eukariot, contohnya HIV Sel inang

Kisaran inang

(10)
(11)

Virus berkembang biak dengan cara replikasi (perbanyakan diri) di dalam sel inang.

Lima tahap reproduksi virus: 1. Adsorpsi

2. Penetrasi

3. Sintesis (Eklifase) 4. Pematangan

5. Lisis

3 2

1

5

(12)

Siklus Litik dan Lisogenik

Keterangan:

1. Tahap pelekatan: fag melekat pada suatu bakteri

2. Tahap penetrasi: DNA fag dimasukkan ke dalam sel inang.

Siklus lisogenik:

3. DNA fag disisipkan pada kromosom sel bakteri

4. Kromosom yang telah tersisipi profag

mengadakan replikasi yang terjadi

terus-menerus selama ada pembelahan sel

5. Pada kasus yang jarang terjadi, profag dapat memisahkan diri dari kromosom sel bakteri untuk memasuki siklus litik

Siklus litik:

3. Tahap replikasi dan sintesis: sel membuat komponen virus

(13)

Klasifikasi Virus

Dasar yang digunakan untuk klasifikasi virus: • Jenis asam nukleat

• Ukuran, morfologi, jenis simetri, jumlah kapsomer, dan ada/tidaknya membran

• Kerentanan terhadap pengaruh kimia dan fisika • Kandungan enzim tertentu yang dimiliki

• Sifat imunoligiks

• Jenis sel inang (kesesuaian reseptor) • Cara penularan secara alamiah

• Simtomatologi (penyakit yg ditimbulkan)

(14)

Peranan Virus dalam Kehidupan

A. Peranan Virus yang Menguntungkan

• Dalam teknologi rekayasa genetika (manipulasi informasi genetik), misalnya untuk terapi gen.

• Pembuatan vaksin protein.

• Untuk pengobatan secara biologis, yaitu dengan

melemahkan atau membunuh bakteri, jamur, atau protozoa yang bersifat patogen.

• Pemberantasan serangga hama.

(15)

B. Peranan Virus yang Merugikan

(16)

Penyakit pada hewan yang disebabkan oleh virus, contohnya:

(17)

Pencegahan dan Pengobatan Infeksi Virus

A. Vaksin Virus

(18)

B. Interferon

C. Kemoterapi Antivirus

Interferon adalah salah satu cara pengobatan infeksi virus. Interferon merupakan peotein yang dihasilkan oleh hewan/sel biakan sebagai respons terhadap infeksi virus/pengiduksi lain dan berfungsi menghambat replikasi vius dalam suatu sel.

(19)

Pembiakan Virus

Tujuan pembiakan virus adalah sebagai berikut.

• Mengetahui ciri-ciri fisik dan kimiawi struktur tubuh virus. • Mempelajari perilaku dan cara

virus menginfeksi tubuh inang (etologi).

• Mengetahui masa inkubasi dan siklus reproduksinya. • Mengetahui kemungkinan

penyebarannya.

• Untuk pembuatan vaksin.

Virus perlu diisolasi dari sel inang sebelum

dikembangbiakkan. Virus hanya dapat

(20)

Viroid dan Prion

A. Viroid

B. Prion

• lebih sederhana dari virus

• molekul kecil RNA sirkuler telanjang (tanpa kapsid)

• hanya terdiri atas beberapa ratus nukleotida

• tidak mengkode protein

• tidak mampu bereplikasi di dalam sel inang

• biasanya menginfeksi tanaman

• lebih sederhana dari viroid • merupakan protein

• tidak dapat bereplikasi

• mampu mengubah protein inang menjadi protein versi prion

(21)

Kuis

1. Virus yang berbentuk huruf T adalah …. 2. Virus yang memiliki sampul adalah …. 3. Virus yang berbentuk bulat adalah …. 4. Berapa diameter tubuh virus?

5. Berapa ukuran tubuh virus?

6. Apa fungsi dari DNA atau RNA?

7. Sebutkan hasil penemuan Wendell Stanley. 8. Apa singkatan dari HIV?

9. Disebut apakah artikel virus yang lengkap? 10.Sebutkan bagian bagian struktur tubuh virus.

11.Tiga tingkatan takson dalam klasifikasi virus adalah ….

(22)

15.Sebutkan empat penularan virus secara langsung. 16.Nama lain Virus Dengue adalah ….

17.Partikel yang di temukan oleh Martinus Beijerenick adalah ….

18.Apa yang dimaksud dengan small pox? 19.Apa yang dimaksud dengan viroid?

20.Apa yang dimaksud dengan prion? 21.Siapa yang menemukan prion?

Referensi

Dokumen terkait

Kebiasaan-kebiasaan baik susah diperoleh, namun sekali telah diperoleh mereka merupakan harta-harta penting yang sulit dinilai. Salah satu harta kehidupan pada manusia

Bahasa merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat untuk dapat berinteraksi dengan manusia yang lain. Bahasa adalah salah satu alat komunikasi. Tanpa

H1a Penemuan ini dapat membuktikan manusia Zaman Prasejarah di Malaysia telah mempunyai kemahiran untuk menghasilkan peralatan batu dan logam. H1b Peralatan ini penting

Air merupakan salah satu kebutuhan pokok yang paling penting bagi kehidupan manusia atau dengan kata lain selama masih ada kehidupan selama itu pula air masih dibutuhkan, baik

Pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Hal ini dapat kita lihat dari pendapat yang dikemukakan oleh Jean Jaqques Rosseau, seorang

Manusia telah melakukan berbagai usaha untuk meningkatkan kualitas hidup, kualitas hidup salah satu kriteria penting dalam kehidupan masarakat setiap individu juga memiliki

Dari uraian di atas, dapat diketahui bahwa kepatuhan pada aturan merupakan hal yang penting dalam kehidupan santri yang tinggal di pondok pesantren, dan