• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 sasaran Kegiatan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB 4 sasaran Kegiatan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 4. SASARAN KEGIATAN/AKTIVITAS

4.1. Program Peningkatan Atmosfir Akademik

4.1.1. Peningkatan Interaksi Mahasiswa-Dosen Melalui Kegiatan Kewirausahaan

Bidang Agronomi.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan interaksi dosen dan mahasiswa,

mahasiswa dengan mahasiswa, maupun dosen dengan dosen melalui peningkatan

penyelenggaraan kegiatan-kegiatan yang mempertemukan mereka di luar waktu-waktu

perkuliahan dan administrasi akademik/perwalian sehingga transfer pengetahuan dapat

ditingkatkan.

Sasaran dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan aktifitas dan kreatifitas civitas

akademika khususnya kewirausahaan dibidang Agronomi. Selain itu dengan kegiatan ini

dapat meningkatkan suasana akademis yang kondusif dengan demikian transfer

pengetahuan antara mahasiswa – dosen, mahasiswa - mahasiswa dan dosen - dosen dapat

lebih meningkat

Adapun indikator pendukung kinerja yang ditetapkan untuk memonitoring dan

mengevaluasi keberhasilan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut

Tabel 4.1.a Indikator kinerja pendukung peningkatan interaksi mahasiswa-dosen

melalui kewirausahaan bidang Agronomi

No

IndikatorKinerja

Baseline

Tahun

2006

Tahun

2007

Tahun

2008

1.

Jml Klp Studi/Karya

3

5

5

5

2.

Jml Mhs terlibat diskusi

24

70

75

80

3.

Jml Dosen terlibat diskusi

8

10

12

15

4.

Tingkat kehadiran dosen

77,03

80,00

82

85

5.

Jml Proposal Mhs ke Dikti

6

8

9

10

Tabel 4.1.b. Metodologi pengukuran indikator kinerja pendukung

peningkatan

interaksi mahasiswa-dosen melalui kewirausahaan bidang Agronomi

No

Indikator Kinerja

Satuan

Sumber

Data

Pengumpulan Data

Metode

Metode Analisa Data

Jumlah kelompok

studi/karya Satuan Jurusan

Rekapitulasi data tercatat di Program SemiqueV

Jumlah kelompok studi yang telah terbentuk pada program Semique V Jumlah mahasiswa

yang terlibat dalam kelompok diskusi

(2)

4.2. Program Peningkatan Manajemen Internal dan Organisasi

4.2.1 Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Akademik (SPMA)

Tujuan dari program ini adalah memperbaiki sistem penjaminan kualitas proses

belajar mengajar untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas melalui penguatan sistem

penjaminan mutu akademik.

Sasaran utama kegiatan ini adalah memperbaiki sistem penjaminan mutu Proses

Belajar Mengajar (PBM) sehingga meningkatkan kualitas pendidikan dijurusan Agronomi.

Adapun dengan sistem penjaminan mutu yang efektif maka semua proses Belajar Mengajar

(PBM) dapat dilakukan dengan lebih baik. Indikasi lemahnya sistem yang diterapkan

menunjukkan diperlukannya kegiatan untuk memperkuat sistem tersebut.

[image:2.595.91.543.337.410.2]

Adapun indikator pendukung kinerja yang ditetapkan untuk memonitoring dan

mengevaluasi keberhasilan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut

Tabel 4.2.a. Indikator kinerja pendukung penguatan sistem penjaminan mutu

akademik

No

Indikator Utama

Baseline

Tahun

2006

Tahun

2007

Tahun

2008

1.

Nilai Ujian Skripsi (A) (%)

49,59

50

55

65

2.

Jaringan kerjasama penelitian

3

6

7

9

3.

Modul Kendali Mutu Akademik

0

1

1

1

4.

Modul PBM

0

1

1

1

Tabel 4.2.b. Metodologi pengukuran indikator kinerja pendukung

penguatan sistem

penjaminan mutu akademik

No

Indikator KinerjaPenunjang

Satuan

Sumber

Data

Pengumpulan Data

Metode

Metode Analisa Data

Rata-rata nilai ujian skripsi dengan nilai A %

Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yang mendapat nilai A dibagi dengan seluruh mahasiswa yang maju ujian skripsi dalam 4 tahun terakhir, dikalikan 100 %.

Jumlah jaringan

kerjasama penelitian Satuan

Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah kemitraan yang terjalin antara jurusan-kemitraan selama 4 tahun terakhir Modul Kendali Mutu

Akademik Satuan

Tata Usaha Jurusan dan BAA

Rekapitulasi data tahun sebelumnya

Jumlah modul kendali mutu yang sudah dibuat tahun sebelumnya

Modul PBM Satuan

Tata Usaha Jurusan dan BAA

Rekapitulasi data tahun terakhir.

Jumlah modul PBM yang sudah dibuat tahun-tahun sebelumnya

[image:2.595.85.545.476.623.2]
(3)

4.2.2 Peningkatan Manajemen Praktikum

Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan efisiensi dan produktifitas melalui

peningkatan sistem pengelolaan praktikum dan sarana pendukungnya

Sasaran utamanya adalah memperbaiki sistem pengelolaan praktikum sehingga

memudahkan, baik pengelola laboratorium maupun pengguna, dalam melakukan aktifitas –

aktifitasnya.

Adapun indikator pendukung kinerja yang ditetapkan untuk memonitoring dan

mengevaluasi keberhasilan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel 4.2.c. Indikator kinerja pendukung peningkatan manajemen praktikum

No

Indikator Utama

Baseline

Tahun

2006

Tahun

2007

Tahun

2008

1.

Tingkat kepuasan layanan akademik

30,24

30

40

50

2.

Tingkat kepuasan layanan administrasi

70,68

70

75

80

3.

Persentase nilai C, D, E

31,9

29,76

21,9

15

Tabel 4.2.d. Metodologi pengukuran indikator kinerja pendukung

peningkatan

manajemen praktikum

No

Indikator KinerjaPenunjang

Satuan

Sumber

Data

Pengumpulan Data

Metode

Metode Analisa Data

Tingkat kepuasan

layanan akademik %

Mahasiswa melalui kuisioner

Random sampling, minimum 20% mahasiswa aktif

Jumlah responden yang memberikan penilaian sangat puas dan puas dibagi jumlah responden, dikalikan 100%. Tingkat kepuasan

layanan administrasi %

Mahasiswa melalui

kuisioner Random sampling

Jumlah responden yang memberikan penilaian sangat puas dan puas dibagi jumlah responden, dikalikan 100%. Rata-rata nilai C, D,

dan E %

Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

(4)

4.3. Program Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas

4.3.1. Meningkatkan Efektifitas Proses Belajar Mengajar di Kelas dan Laboratorium

Tujuan kegiatan adalah untuk meningkatkan Proses Belajar Mengajar (PBM),

sehingga lebih efisien dan efektif yaitu dengan meningkatkan kehadiran dosen, ,

berkurangnya mahasiswa yang mempunyai IP <2,5, meningkatnya IPK lulusan dan

mempercepat masa studi

.

Sasaran utamanya adalah untuk meningkatkan efektifitas Proses Belajar Mengajar

(PBM) sehingga mahasiswa dapat memperpendek masa studinya.

[image:4.595.90.542.437.618.2]

Adapun indikator pendukung kinerja yang ditetapkan untuk memonitoring dan

mengevaluasi keberhasilan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel 4.3.a. Indikator kinerja pendukung peningkatan efektifitas (PBM) dikelas dan

dilaboratorium

No

Indikator Utama

Baseline

Tahun

2006

Tahun

2007

Tahun

2008

1.

Tingkat kehadiran dosen (%)

77,03

80

80

85

2.

Tersusunnya RKBM

2

7

8

17

3.

Nilai ujian Skripsi dengan nilai A

49,59

50

55

65

4.

Buku Praktikum terpadu

0

1

2

3

5.

Tersedianya penunjang PBM

5

10

12

20

Tabel 4.3.b. Metodologi pengukuran indikator kinerja pendukung

peningkatan

efektifitas (PBM) dikelas dan dilaboratorium

No

Indikator KinerjaPenunjang

Satuan

Sumber

Data

Pengumpulan Data

Metode

Metode Analisa Data

Tingkat kehadiran

dosen di perkuliahan %

Tata Usaha Fakultas

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah kehadiran dosen dibagi dengan jumlah pertemuan yang disaratkan dalam satu semester, dikalikan 100 %. Tersusunnya RKBM Satuan Jurusan Rekapitulasi data tercatat

Jumlah mata kuliah yang telah memiliki RKBM dibagi dengan jumlah semua mata kuliah

Rata-rata nilai ujian

skripsi dengan nilai A %

Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yang mendapat nilai A dibagi dengan seluruh mahasiswa yang maju ujian skripsi dalam 4 tahun terakhir, dikalikan 100 %.

Jumlah buku

praktikum terpadu buku

Laboratorium Pertanian

Rekapitulasi data tercatat 4

tahun terakhir. Jumlah buku praktikum terpadu Tersedianya

penunjang PBM (sarana pembelajaran)

% Tata Usaha Jurusan Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah mata kuliah yang telah memiliki sarana pembelajarn ajar dibagi dengan jumlah semua mata kuliah, dikalikan 100 %.

(5)

4.3.2. Mempercepat dan Meningkatkan Kualitas Penelitian dengan Sistem

kolaboratif (Dosen-Mahasiswa)

Tujuan kegiatan ini adalah memperpendek masa penyelesaian tugas akhir

mahasiswa dengan sistem penelitian kolaboratif antara Dosen-Mahasiswa.

Sasaran kegiatan adalah meningkatkan kualitas penelitian mahasiswa serta

mempercepat masa studi mahasiswa.

[image:5.595.99.528.407.540.2]

Adapun indikator pendukung kinerja yang ditetapkan untuk memonitoring dan

mengevaluasi keberhasilan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel 4.3.c. Indikator kinerja pendukung mempercepat dan meningkatkan kualitas

penelitian dengan sistem kolaboratif

No

Indikator Utama

Baseline

Tahun

2006

Tahun

2007

Tahun

2008

1.

Jumlah jaringan kerjasama penelitian

3

6

7

9

2.

Nilai ujian Skripsi dengan nilai A

49,59

50

55

65

3.

Jumlah Penulisan Jurnal Nasional/Tahun

3

5

6

7

Tabel 4.3.d. Metodologi pengukuran indikator kinerja pendukung

mempercepat dan

meningkatkan kualitas penelitian dengan sistem kolaboratif

No

Indikator Kinerja

Utama

Satuan

Sumber

Data

Pengumpulan

Metode

Data

Metode Analisa Data

1.

Jumlah jaringan kerjasama penelitian Satuan Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah kemitraan yang terjalin antara jurusan-kemitraan selama 4 tahun terakhir

2.

Rata-rata nilai ujian skripsidengan nilai A % Tata Usaha Jurusan Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yang mendapat nilai A dibagi dengan seluruh mahasiswa yang maju ujian skripsi dalam 4 tahun terakhir, dikalikan 100 %.

3.

Publikasi ilmiah tingkat nasional Publikasi/Dosen/ tahun

Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Gambar

Tabel 4.2.a. Indikator kinerja pendukung penguatan sistem penjaminan mutu
Tabel 4.3.a. Indikator kinerja pendukung peningkatan efektifitas (PBM) dikelas dan
Tabel 4.3.c. Indikator kinerja pendukung mempercepat dan meningkatkan kualitas

Referensi

Dokumen terkait

Caranya adalah dengan memasang iklan di situs-situs yang lain (di luar dari kategori sepuluh besar yang sudah dibahas sebelumnya), misalnya situs-situs komunitas (Contoh :

Selain itu, simulator sistem SCADA ini juga dapat mensimulasikan beberapa gangguan yang terjadi pada PLTU Suralaya yang dilengkapi dengan real-time trend,

Dalam pelaksanaannya penulis menggunakan wawancara tidak struktur, dengan metode wawancara ini, penulis dapat mengetahui informasi dengan melakukan tanya jawab

khususnya bagi petani yang berada di sekitar situs candi Tikus kecamatan. Trowulan

c. Prasangka adalah suatu penilaian yang terburu-buru terhadap sesuatu persoalan tanpa kita mengetahui semua fakta yang bertalian dengan persoalan itu. Secara sadar

Oleh karena macam, ketersediaan dan kemampuan sumberdaya yang ada di suatu wilayah dapat berbeda dengan yang ada di wilayah lain, dan karena kepentingan suatu sumberdaya bagi

Anda boleh menggunakan pelbagai alat dan bahan seperti tanah liat, plastersin, kertas tumbuk, serbuk papan, kertas yang sesuai untuk origami, kayu, tanah liat, sabun dan

Dalam memperingati Hari Anti Narkoba Internasional ini, sebagai persekutuan Tubuh Kristus yang dipanggil untuk menyatakan kebenaran Allah dan merangkul sesama,