• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lama Berusaha Status Keterangan. Jlh Tenaga Kerja (Tahun) (Tahun) Keluarga (Orang) (Tahun) Kepemilikan Usaha (m 2 ) TKDK TKLK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lama Berusaha Status Keterangan. Jlh Tenaga Kerja (Tahun) (Tahun) Keluarga (Orang) (Tahun) Kepemilikan Usaha (m 2 ) TKDK TKLK"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1a . Karakteristik Responden Tepung Mocaf di Daerah Penelitian (Tahun 2013) No Umur Lama Pendidikan Jumlah Tanggungan Lama

Berusaha Status Keterangan

Luas Lokasi

Jlh Tenaga Kerja

(Tahun) (Tahun) Keluarga (Orang) (Tahun) Kepemilikan Usaha (m2) TKDK TKLK

1 38 17 4 2 Milik Sendiri Desa Bajaronggi 100 2 3 Total 38 17 4 2 100 2 3 Rata-Rata 38 17 4 2 100 2 3

Lampiran 2a. Biaya Bahan Baku (Ubi Kayu) di Daerah Penelitian (Tahun 2013)

(2)

Frekuensi Pembuatan Tepung Mocaf Kebutuhan Ubi Kayu (Kg) Total Harga Beli Ubi Kayu (Rp/Kg) Sampel Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun Harga Beli Hari Minggu Bulan Tahun

(Rp/Kg)

1 5 20 240 50 250 1000 12000 750 37500 187500 750000 9000000

Total 5 20 240 50 250 1000 12000 750 37500 187500 750000 9000000

Rata-Rata 5 20 240 50 250 1000 12000 750 37500 187500 750000 9000000

Lampiran 3a. Biaya Bahan Penunjang di Daerah Penelitian (Tahun 2013)

Enzim

Kebutuhan Ubi Kayu (Kg) Frekuensi Pembelian Enzim Harga Total Harga Beli enzin (Rp)

(3)

Beli

Sampel Hari Minggu Bulan Tahun Sampel Hari Minggu Bulan Tahun (Rp/Kg) Hari Minggu Bulan Tahun

1 50 250 1000 12000 1 0.001 0.005 0.02 0.24 7000000 7000 35000 140000 1680000

Total 50 250 1000 12000 1 0.001 0.005 0.02 0.24 7000000 7000 35000 140000 1680000 Rata-Rata 50 250 1000 12000 1 0.001 0.005 0.02 0.24 7000000 7000 35000 140000 1680000

Keterangan : Untuk 1 Kg Enzim digunakan untuk 1 ton Ubi Kayu

Lampiran 3a. Biaya Bahan Penunjang di Daerah Penelitian (Tahun 2013)

Plastik Pengemasan

Kebutuhan Ubi Kayu (Kg) Frekuensi Pembelian Plastik

Harga

Beli Total Harga Beli Plastik (Rp) Sampel Hari Minggu Bulan Tahun Sampel Hari Minggu Bulan Tahun (Rp/Kg) Hari Minggu Bulan Tahun

1 50 250 1000 12000 1 0.075 0.375 1.5 18 20000 1500 7500 30000 360000

Total 50 250 1000 12000 Total 0.075 0.375 1.5 18 20000 1500 7500 30000 360000 Rata-Rata 50 250 1000 12000 Rata-Rata 0.075 0.375 1.5 18 20000 1500 7500 30000 360000

Keterangan : Untuk 1 Kg Plastik digunakan untuk pengemasan Rp 20000 (400 lembar) cttn: plastik volume 1 kg untuk pengisian tepung 1/2 kg

Lampiran 8a. Penerimaan usaha pembuatan Tepung Mocaf di Daerah Penelitian (Tahun 2013)

Produksi (Kg) Harga Jual Total Penerimaan

Sampel Hari Minggu Bulan Tahun (Rp/Kg) Hari Minggu Bulan Tahun

(4)

1 15 75 300 3600 5000 75000 375000 1500000 18000000

Total 15 75 300 3600 5500 82500 412500 1650000 19800000

Rata-Rata 15 75 300 3600 5500 82500 412600 1650000 19800000

Lampiran 8a. Penerimaan per 1 Kg ubi kayu usaha pembuatan Tepung Mocaf di Daerah Penelitian (Tahun 2013)

Kebutuhan ubi kayu (Kg) Total Penerimaan Penerimaan

Sampel Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun (Rp/Kg)

1 50 250 1000 12000 75000 375000 1500000 18000000 1500

Total 50 200 1000 12000 82500 412500 1650000 19800000 1650

Rata-Rata 50 200 1000 12000 82500 412500 1650000 19800000 1650

Lampiran 9a. Pendapatan Usaha Tepung Mocaf di daerah Penelitian ( tahun 2013)

Sampel Total Penerimaan Total Biaya Produksi Total Pendapatan

Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun

1 75000 375000 1500000 18000000 62013 310065 1240260 14883120 12987 64935 259740 3116880

(5)

Total 75000 375000 1500000 18000000 62013 310065 1240260 14883120 12987 64935 259740 3116880

Rata-rata 75000 375000 1500000 18000000 62013 310065 1240260 14883120 12987 64935 259740 3116880

Lampiran 12a. Pendapatan Usaha Tepung Mocaf per 1 Kg ubi kayu di daerah Penelitian ( tahun 2013) (lanjutan)

Sampel Total Penerimaan Total Biaya Produksi Total Pendapatan

Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun

1 1500 7500 30000 360000 1240 6200 24800 297600 260 1300 5200 62400

Total 1500 7500 30000 360000 1240 6200 24800 297600 260 1300 5200 62400 Rata-rata 1500 7500 30000 360000 1240 6200 24800 297600 260 1300 5200 62400

Lampiran 10a.Koefisien Tenaga Kerja

Sampel Kebutuhan Ubi Kayu (kg) Kebutuhan Jumlah Tenaga Kerja (HKP) Koefisien Tenaga Kerja

Hari Minggu Bulan Tahun hari Minggu Bulan Tahun (HKP/Kg)

1 50 250 1000 12000 0.57 2.85 11.4 136.8 0.0114

Total 50 250 1000 12000 0.57 2.85 11.4 136.8 0.0114

(6)

Rata-rata 50 250 1000 12000 0.57 2.85 11.4 136.8 0.0114

Lampiran 16a. Rasio Input - Output

Sampel Input (I) (Kg) Output (O) (Kg) faktor Konversi (O/I)

1 50 15 0.30

Total 50 15 0.30

Rata-rata 50 15 0.30

Lampiran 17a. Nilai Tambah usaha pengolahan ubi kayu menjadi tepung Mocaf di daerah penelitian (tahun 2013)

Variabel Nilai

I. Output, Input dan harga

1 Output (Kg) 15

2 Input 50

3 Tenaga Kerja (HKP) 0.57

4 Faktor Konversi 0.3

5 Koefisien Tenaga Kerja (HKP) 0.01

6 Harga output (Rp/Kg) 5000

7 Upah Tenaga Kerja Langsung (Rp/HKP) 16666.67

(7)

II. Penerimaan dan Keuntungan

8 Harga Bahan Baku (Rp/Kg) 750

9 Sumbangan Input Lain (Rp/kg) 180

10 Nilai output (Rp/Kg) 1500

11 a. Nilai Tambah (Rp/Kg) 570

b. Rasio Nilai Tambah (%) 38 %

12 a. Pendapatan Tenaga Kerja 190

Langsung (Rp/Kg)

b. Pangsa Tenaga Kerja (%) 33.33 %

13 a. Keuntungan (Rp/Kg) 380

b. Tingkat Keuntungan 66.67 %

III. Balas Jasa Pemilik Faktor-Faktor Produksi

14 Margin (Rg/Kg) 750

a.

Pendapatan Tenaga Kerja

Langsung (%) 25.33 %

b. Sumbangan Input Lain (%) 24 %

c.

Keuntungan Pemilik Perusahaan

(%) 50.67 %

Lampiran 1b. Karakteristik Responden Tepung Tapioka di Daerah Penelitian (Tahun 2013)

No Umur Lama Pendidikan Jumlah Tanggungan Lama

Berusaha Status Keterangan

Luas Lokasi

Jlh Tenaga Kerja

(Tahun) (Tahun) Keluarga (Orang) (Tahun Kepemilikan Usaha (m2) TKDK TKLK

1 44 6 3 5 Milik Sendiri Cempedak Lobang 1000 1 18 2 30 12 3 10 Milik Sendiri Cempedak Lobang 600 1 15 3 40 17 3 32 Milik Sendiri Cempedak Lobang 800 2 17 4 41 12 4 10 Milik Sendiri Cempedak

(8)

5 28 12 2 5 Milik Sendiri Simpang Empat 1200 1 13

6 56 9 5 20 Milik Sendiri Simpang Empat 1500 1 18

Total 239 68 20 82 5700 7 94

Rata-Rata 39.8 11.3 3.3 13.7 950 1.17 15.67

Lampiran 14b. Pendapatan Usaha Tepung Tapioka di daerah Penelitian ( tahun 2013)

Sampel Total Penerimaan Total Biaya Produksi Total Pendapatan

Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun

1 20712033 12427219 8 497088792 5965065504 8035362 48212172 19284868 8 2314184256 12676671 76060026 304240104 3650881248 2 10167900 40671600 162686400 1952236800 4002313 16009252 64037008 768444096 6165587 24662348 98649392 1183792704 3 17096667 10258000 2 410320008 4923840096 6861365 41168190 16467276 0 1976073120 10235302 61411812 245647248 2947766976 4 5098117 15294351 61177404 734128848 2131332 6393996 25575984 306911808 2966785 8900355 35601420 427217040 5 21981250 10990625 0 439625000 5275500000 8982844 44914220 17965688 0 2155882560 12998406 64992030 259968120 3119617440 6 33686583 20211949 8 808477992 9701735904 14170141 85020846 34008338 4 4081000608 19516442 117098652 468394608 5620735296 Total 108742550 59484389 9 237937559 6 28552507152 44183357 241718676 96687470 4 1160249644 8 64559193 353125223 1412500892 16950010704

(9)

Rata-rata 18123758 99140650 396562599 4758751192 7363893 40286446

16114578

4 1933749408 10759866 58854204 235416815 2825001784

Lampiran 14b. Pendapatan Usaha Tepung Tapioka per 1 Kg ubi kayu di daerah Penelitian ( tahun 2013) (lanjutan)

Sampel Total Penerimaan Total Biaya Produksi Total Pendapatan

Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun Hari Minggu Bulan Tahun

1 2589 15534 62136 745632 1004 6024 24096 289152 1585 9510 38040 456480 2 2542 10168 40672 488064 1001 4004 16016 192192 1541 6164 24656 295872 3 2442 14652 58608 703296 980 5880 23520 282240 1462 8772 35088 421056 4 2549 7647 30588 367056 1066 3198 12792 153504 1483 4449 17796 213552 5 2198 10990 43960 527520 898 4490 17960 215520 1300 6500 26000 312000 6 2246 13476 53904 646848 945 5670 22680 272160 1301 7806 31224 374688 Total 14566 72467 289868 3478416 5894 29266 117064 1404768 8672 43201 172804 2073648 Rata-rata 2428 12078 48311 579736 982 4878 19511 234128 1445 7200 28801 345608

Lampiran 19b. Nilai Tambah usaha pengolahan ubi kayu menjadi tepung Tapioka di daerah penelitian (tahun 2013)

Variabel Nilai

I. Output, Input dan harga

1 Output (Kg) 3741

2 Input 7667

3 Tenaga Kerja (HKP) 11

4 Faktor Konversi 0.49

5 Koefisien Tenaga Kerja (HKP) 0.002

6 Harga output (Rp/Kg) 4967

7 Upah Tenaga Kerja Langsung (Rp/HKP) 33430.84

II. Penerimaan dan Keuntungan

8 Harga Bahan Baku (Rp/Kg) 876.7

9 Sumbangan Input Lain (Rp/kg) 41.1

10 Nilai output (Rp/Kg) 2424

11 a. Nilai Tambah (Rp/Kg) 1506.2

(10)

b. Rasio Nilai Tambah (%) 62.14 %

12 a. Pendapatan Tenaga Kerja 60.4

Langsung (Rp/Kg)

b. Pangsa Tenaga Kerja (%) 4.01 %

13 a. Keuntungan (Rp/Kg) 1445.81

b. Tingkat Keuntungan 95.99 %

III. Balas Jasa Pemilik Faktor-Faktor Produksi

14 Margin (Rg/Kg) 1547

a. Pendapatan Tenaga Kerja Langsung (%) 3.90 %

b. Sumbangan Input Lain (%) 2.66 %

c. Keuntungan Pemilik Perusahaan (%) 93.44 %

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan refleksi yaitu kegiatan yang dilakukan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Pada tahap ini guru pelaksana tindakan dan guru pengamat

Risk Aversion Investor, Jurnal Ekonomi dan Bisnis, No 1, Vol XVI (September 2011), 59-60... 29 bahwa return dari portofolio lebih besar dari kerugiannya. Dengan tidak memikirkan

Sejak saat itu, alam ditempatkan sebagai objek pengeruk laba bagi akuntansi keuangan perusahaan pemilik konsesi dan masyarakat desa dan penduduk lokal sebagai penduduk

Buku ini menganut prinsip bahwa rumah sakit adalah organisasi lembaga pelayanan yang memberikan pelayanan jasa kesehatan untuk membuat orang menjadi sehat kembali, atau tetap

Bila hal ini terjadi terus menerus, anak merasa tidak disayangi oleh orang tuanya dan dia akan bertingkah macam-macam untuk mendapatkan perhatian sesuai dengan pikiran

Penyabar (bukti: “Hai pelayan! Masih ada kotoran nih!” ujar seorang yang lain sambil melemparkan sampah. Taman istana yang sudah rapi, kembali acak-acakan. Putri kuning diam saja

Dengan menggunakan gabungan nama Simon Petrus, para pem- baca bisa terbantu, bahwa di antara ba- nyak nama Simon yang disebut dalam Kitab Suci, Simon Petruslah yang lebih memain-

Kami  menilai  positif  atas  langkah  perseroan  dengan  membangun  pembangkit  listrik  tenaga  panas  (waste  heat  recovery  power  generator)  berkapasitas  28