SPA Mentoring
PENGANTAR AKUNTANSI 1
Dilarang Memperbanyak Mojakoe ini tanpa seijin SPA FEUI
Mojakoe dapat didownload di
www.spa-feui.com
Fb: SPA FEUI
Twitter: @spafeui
SPA Mentoring
PENGANTAR AKUNTANSI 1
Dilarang Memperbanyak Mojakoe ini tanpa seijin SPA FEUI
Mojakoe dapat didownload di
www.spa-feui.com
Fb: SPA FEUI
Twitter: @spafeui
SPA Mentoring
PENGANTAR AKUNTANSI 1
Dilarang Memperbanyak Mojakoe ini tanpa seijin SPA FEUI
Mojakoe dapat didownload di
www.spa-feui.com
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
1. Bank Reconciliation
Rekening Koran yang dikirim Bank BCA ke PT Kencana Panelindo tertanggal 30 November 2012 baru saja tiba. Perusahaan selalu melakukan rekonsiliasi setiap awal bulan, untuk menyusun rekonsiliasi perusahaan, tersedia data-data berikut :
a. Biaya administrasi yang dibebankan oleh Bank untuk bulan November adalah sebesar Rp50.000
b. Saldo yang terdapat dalam rekening Bank tertanggal 30/11/2012 adalah Rp37.040.900 c. Perusahaan menerima cek sebesar Rp1.760.000 dari PT Agung Property sebagai
pembayaran utangnya, namun dalam melakukan proses kliring, cek tersebut ditolak dan dianggap cek kosong oleh PT Kencana.
d. Pada tanggal 30 November, telah ditransfer dari Bank BNI ke Bank BCA milik perusahaan sebesar Rp6.943.400 namun nominal tersebut tidak terdapat dalam rekening koran yang dikirim oleh Bank BCA.
e. Dari cek-cek yang dikeluarkan perusahaan untuk membayar utang ke supplier, jumlah sebesar Rp10.360.540 masih belum dicairkan.
f. Dalam rekening koran terdapat setoran yang belum diketahui perusahaan sebesar Rp 6.000.000 ditambah bunga Rp848.000 yang berasal dari PT Mawar untuk pembayaran notes receivable.
g. Sebuah cek yang dikeluarkan oleh Perusahaan dicatat Rp492.000 dari seharusnya Rp429.000.
h. Saldo kas Perusahaan adalah sebesar Rp28.542.760
Diminta :
a. Buatah rekonsiliasi bank untuk bulan November 2012
b. Buatlah jurnal penyesuaian yang diperlukan atas rekonsiliasi yang telat dibuat ! 2. Inventory (1)
Gudang persediaan PT Kencana Panelindo mengalami kebakaran tanggal 30 Desember 2011. Data yang berhasil diselamatkan menunjukkan bahwa dari tanggal 1-30 Desember 2011 terdapat transaksi penjualan sebesar Rp320.000.000 dan harga barang yang tersedia untuk dijual sejak awal Desember adalah Rp350.000.000. Dari kebakaran tersebut, barang sejumlah Rp45.000.000 dapat diselamatkan. Hitunglah berapa nilai persediaan yang tidak terselamatkan atau menjadi kerugian bagi perusahaan !
Note : Laba kotor rata-rata dari penjualan sebesar 25%
3. Receivables
A. Perusahaan Mulia memiliki penjualan kotor sebesar Rp1.525.000.000, Rp1.175.000.000 di antaranya merupakan penjualan kredit. Selama tahun 2012, telah terjadi retur penjualan dan diskon penjualan sebesar Rp55.000.000. Mulia memperkirakan bahwa terdapat 6,5% penjualan kredit bersih yang tidak akan tertagih. Saldo awal piutang tak tertagih adalah Rp50.000.000
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
1. Hitunglah piutang yang diperkirakan tidak dapat tertagih, dan buatlah jurnal yang harus dibuat Mulia pada akhir tahun 2012. (2 Metode)
B. Tanggal 1 Maret 2012 PT Guntara menerima wesel tagih sebesar Rp36.000.000, 90 hari, 10% dari PT Bantara
Tanggal 30 Mei 2012, Notes tersebut gagal dibayar oleh PT Bantara
Tanggal 11 Desember 2012, menerima pembayaran dari PT Bantara senilai Rp33.000.000 atas utangnya.
PT Guntara menggunakan metode penyisihan piutang tak tertagih.
Diminta: Buatlah jurnal untuk setiap transaksi di atas bagi PT Guntara.
C. Perusahaan Rajawali menerima wesel tagih dari Perusahaan Merpati senilai Rp10.000.000, 12%, 90 hari tertanggal 1 Oktober 2012 atas penjualan kreditnya. Pada tanggal 31 Oktober 2012 Rajawali mendiskontokan ke Bank pada tingkat suku bunga 9%.
Diminta: Isilah data yang kosong berikut ini : a. Tanggal jatuh tempo wesel :
b. Nilai jatuh tempo wesel : c. Periode diskonto : d. Jumlah diskonto :
e. Cash yang diterima dari Diskonto Wesel : f. Pendapatan / Beban bunga :
4. Fixed Assets (1)
PT Kencana Panelindo memiliki beberapa aset tetap. Salah satu jenis dari aset tetap yang dimiliki perusahaan ialah gedung dan tanah. Gedung dan tanah ini dibeli dengan harga Rp695 juta (Harga pasar gedung dan tanah ialah Rp600juta dan Rp400juta). Total biaya perijinan dan juga biaya balik nama untuk tanah dan gedung ini sejumlah Rp5.000.000. Perusahaan melakukan renovasi yang membuat masa manfaat dari 10 tahun menjadi 20 tahun dan memakan biaya Rp180juta. Akhirnya semua transaksi selesai dan gedung siap digunakan pada tanggal 6 Januari 2007. Nilai sisa gedung Rp100juta dan didepresiasikan dengan SLM.
Aset tetap lain adalah sebagai berikut :
Tanggal
Perolehan Aset PerolehanNilai ManfaatMasa Nilai Sisa Metode
28/06/2007 Mesin X 120.000.000 22000 Unit 10.000.000 Unit Prod. 27/09/2008 Mesin Y 175.000.000 8 tahun 15.000.000 SLM 03/07/2009 Peralatan A 100.000.000 5 tahun 25.000.000 SLM
04/01/2010 Peralatan B 150.000.000 5 tahun 10.000.000 Double Decl. Kemudian, transaksi berkaitan dengan aset tetap yang dilakukan perusahaan di tahun 2012 adalah sebagai berikut :
23/03/12 Biaya pengecatan Gedung Rp2.500.000
27/06/12 Membeli mesin Z seharga Rp176.000.000. Perusahaan jua mengeluarkan biaya untuk instalasi mesin sebesar Rp10.000.000 serta biaya angkut sebesar Rp4.000.000. Masa manfaat mesin 10 tahun dengan nilai sisa Rp10.000.000 (Metode Double Decl.)
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
01/07/12 Perusahaan menukarkan Peralatan A dan B untuk memperoleh Peralatan C yang sejenis (menukarkan 2 aset lama dengan 1 aset baru) serta perusahaan mengeluarkan uang tambahan untuk transaksi sebesar Rp50.000.000. Harga pasar peralatan C ialah Rp180.000.000. Masa manfaat peralatan C ialah 10 tahun dengan nilai sisa Rp20.000.000. (SLM)
28/09/12 Perusahaan menjual mesin Y dengan harga Rp95.000.000
Note : Mesin X di tahun 2012 memproduksi 5600 unit produk. Unit Produk yang telah diproduksi mesin X sejak dibeli sampai 31 Desember 2012 sebanyak 12.400 unit produk.
Diminta :
a. Tentukan masing-masing nilai perolehan gedung dan tanah dari transaksi di awal tahun 2007 tersebut !
b. Buatlah jurnal transaksi perusahaan di tahun 2012 berkenaan dengan aset tetap perusahaan.
c. Buatlah jurnal penyesuaian yang harus dibuat di tanggal 31 Desember 2012 yakni jurnal penyusutan masing-masing aset tetap yang masih dimiliki perusahaan ! Tentukan juga berapa nilai akumulasi depresiasi masing-masing aset tetap tersebut sampai dengan 31 Desember 2012 !
5. Inventory (2)
PT Kencana Panelindo memiliki barang yang masih tersedia untuk dijual dan barang yang telah terjual dari transaksi selama bulan Oktober 2012 sebagaimana daftar berikut :
Tgl Keterangan Jumlah Unit Total Cost
1 Persediaan Awal 160 Rp36.000.000 4 Pembelian 120 Rp29.100.000 6 Penjualan 140 12 Pembelian 100 Rp26.850.000 16 Penjualan 115 20 Penjualan 75 23 Pembelian 200 Rp55.000.000 25 Penjualan 120 27 Pembelian 145 Rp41.687.500 29 Penjualan 175 Diminta:
a. Menghitung nilai persediaan akhir perusahaan serta HPP di bulan Oktober 2010 tersebut jika menggunakan metode Periodik dan Perpetual FIFO !
b. Harga per unit = Rp350.000, berapa Gross Profit dengan kedua metode ?
6. Fixed Assets (2)
PT Kencana Panelindo memiliki beberapa aktiva tetap yang digunakan untuk melakukan kegiatan operasi perusahaan. Perusahaan melakukan penyeseuaian untuk depresiasi setiap akhir tahun atau sesaat sebelum transaksi penjualan atau pertukaran aktivanya. Penyusutan
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
dilakukan berdasarkan pendekatan bulan terdekat. Perusahaan menggunakan metode penyusutan yang berbeda untuk aktivanya seperti pada tabel berikut :
Tanggal
Perolehan Aktiva PerolehanNilai ManfaatMasa Nilai Sisa Metode
3/1/2001 Tanah 800.000.000 5/1/2002 Bangunan 1.000.000.000 20 tahun 200.000.000 SLM 2/7/2008 Mesin 1 480.000.000 8 tahun 80.000.000 SLM 6/1/2007 Mesin 2 700.000.000 10 tahun 100.000.000 DD 3/7/2009 Peralatan 1 60.000.000 5 tahun 20.000.000 SLM 4/5/2010 Kendaraan 250.000.000 400.000 km 50.000.000 Unit KM Selama tahun 2012 perusahaan melakukan beberapa transaksi yang berhubungan dengan aktiva tetap, yaitu :
3/1/2012 Merenovasi gedung, menaikkan masa manfaat menjadi 30 tahun, sehingga sisa manfaat menjadi 20 tahun, Biaya renovasi Rp500juta
1/4/2012 Membeli mesin 3 dengan harga pasar Rp800juta, biaya instalasi Rp80juta, biaya angkut dan lainnya sebesar Rp20juta. Masa manfaat 8 tahun dengan nilai sisa Rp100juta.
28/6/2012 Menjual mesin 1 dengan harga jual Rp300juta
1/10/2012 Menukarkan peralatan 1 dengan yang sejenis namun model baru, Harga pasar peralatan baru Rp150.000.000. Peralatan lama dihargai Rp36.000.000 sisanya dibayar tunai. Peralatan baru dianggap mempunyai masa manfaat 5 tahun tanpa nilai sisa.
2/11/2012 Mengeluarkan biaya sebesar Rp30juta untuk memelihara mesin dan kendaraan 31/12/2012 Mencatat penyusutan tahun 2012. Kendaraan selama tahun 2012 jumlah
kilometernya 40.000 kumulatif sampai dengan akhir 2008 sebesar 240.000km
Diminta :
1. Buatlah jurnal atas transaksi aktiva tetap tahun 2012 tersebut !
2. Hitunglah beban depresiasi aktiva tetap dan jurnal penyesuaian pada 31 Desember 2012 ! 3. Buatlah daftar aktiva tetap dan akumulasi penyusutannya yang akan disajikan dalam laporan
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
JAWABAN : Soal 1 PT Kencana Panelindo Bank Reconciliation 30 November 2012 Bank Balance 37.040.900Add : Deposit In Transit 6.963.400 Deduct : Outstanding Check 10.360.540
Balance 33.643.760 Book Balance 28.542.760 Add : N/R 6.000.000 Interest revenue 848.000 Error 63.000 Deduct : NSF 1.760.000
Bank Service Charge 50.000
Balance 33.643.760 Soal 2 Sales = 320.000.000 25% Gross Profit 75% COGS COGS = 75% x 320.000.000 = 240.000.000 Inventory awal – COGS = Inventory akhir 350.000.000 – 240.000.000 = 110.000.000
Nilai persediaan yang tidak terselamatkan = 110.000.000 – 45.000.000 = 65.000.000
Soal 3
A. Penjualan kotor = 1.525.000.000 Penjualan kredit = 1.175.000.000 Retur & diskon penjualan = 55.000.000 6,5% tak tertagih
Beginning AFDA = 50.000.000
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
= 1.120.000.000 Uncollectible = 6,5% x 1.120.000.000 = 72.800.000 Jurnal : BDE 72.800.000 AFDA 72.800.000 B. Mar 1 N/R 36.000.000 A/R 36.000.000 May 30 A/R 36.900.000 N/R 36.000.000 Interest Revenue 900.000 Dec 11 Cash 33.000.000 A/R 33.000.000 AFDA 3.900.000 A/R 3.900.000 C. a) 30 Desember 2010 b) 10.000.000 + (10.000.000 x 12% x 90/360) = 10.300.000 c) 60 hari (31 oktober – 30 desember)d) 9% x 60/360 x 10.300.000 = 154.500 e) 10.300.000 – 154.500 = 10.145.500 f) revenue = 300.000 expense = 154.500 revenue = 145.500 Soal 4
Gedung dan tanah = 695 jt + 5 jt = 700 jt a. Gedung = x 700 jt = 420 jt Tanah = x 700 jt = 280 jt
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
Tanah = = 280 jt
b. 2012
23/3 Repair and Maintenance Expense 2.500.000
Cash 2.500.000
27/6 Machine – Z 190.000.000*
Cash 190.000.000
* 176 jt + 10 jt + 4 jt
1/7 Depreciation Expense – Equipment A 7.500.000*
Acc. Depreciation 7.500.000
* ×
Depreciation Expense – Equipment B 10.800.000*
Acc. Depreciation 10.800.000
* Equipment B rate = %= 40%
HP BV awal Depresiasi BV akhir
04/01/08 150.000.000 150.000.000 60.000.000 90.000.000 04/01/09 150.000.000 90.000.000 36.000.000 54.000.000 04/01/10 150.000.000 54.000.000 21.600.000 32.400.000 Depreciation expense = x 21.600.000 = 10.800.000
Acc. Depr – Equipment A 45.000.0001) Acc. Depr – Equipment B 106.800.0002)
Equipment C 148.200.0003)
Equipment A 100.000.000
Equipment B 150.000.000
Cash 50.000.000
1)Acc. Depr = × 3 tahun = 45 jt 2)Acc. Depr = 60 jt + 36 jt + 10,8 jt = 106,8 jt
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
180 jt – 31,8 jt = 148.200.00028/9 Depreciation Expense – Machine Y 15.000.000*
Accumulated Depr. 15.000.000
* × = 15 jt
Acc. Depreciation – Machine Y 80.000.000
Cash 95.000.000
Machine Y 175.000.000
c. Depr. Exp - Building 25.000.000
Acc. Depr 25.000.000
= 25 jt
Depr. Exp – Machine X 28.000.000
Acc. Depr 28.000.000
. × 5600 = 28 jt
Depr. Exp – Machine Z 19.000.000 Acc. Depr
190 jt x % × = 19 jt 19.000.000
Depr. Exp – Equipment C 6.410.000
Acc. Depr 6.410.000 , × = 6.410.000 Acc. Depr X = 62 jt Z = 19 jt C = 6.410.000 Building = 150 jt Soal 5 a. 1/10 Persediaan awal = 160 x Rp225.000 = Rp 36.000.000 4/10 Pembelian = 120 x Rp242.500 = Rp 29.100.000 12/10 Pembelian = 100 x Rp268.500 = Rp 26.850.000 23/10 Pembelian = 200 x Rp275.000 = Rp 55.000.000 27/10 Pembelian = 145 x Rp287.500 = Rp 41.687.500
Total unit pembelian + persediaan awal = 160+120+100+200+145 = 725 unit Total unit penjualan (sales) = 140+115+75+120+175 = 625 unit
Unit akhir = 725 – 625 = 100 unit
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
COGS = jumlah persediaan awal + jumlah pembelian – jumlah persediaan akhir= 36.000.000 + 29.100.000 + 26.850.000 + 55.000.000 + 41.687.500 – 28.750.000 = Rp 159.887.500
FIFO Perpetual
Purchase COGS Balance
Tgl Q P T Q P T Q P T 01-Okt 160 225.000 36.000.000 04-Okt 120 242.500 29.100.000 160 225.000 36.000.000 120 242.500 29.100.000 06-Okt 140 225.000 31.500.000 20 225.000 4.500.000 120 242.500 29.100.000 12-Okt 100 268.500 26.850.000 20 225.000 4.500.000 120 242.500 29.100.000 100 268.500 26.850.000 16-Okt 20 225.000 4.500.000 25 242.500 6.062.500 95 242.500 23.037.500 100 268.500 26.850.000 20-Okt 25 242.500 6.062.500 50 268.500 13.425.000 50 268.500 13.425.000 23-Okt 200 275.000 55.000.000 50 268.500 13.425.000 200 275.000 55.000.000 25-Okt 50 268.500 13.425.000 130 275.000 35.750.000 70 275.000 19.250.000 27-Okt 145 287.500 41.687.500 130 275.000 35.750.000 145 287.500 41.687.500 29-Okt 130 275.000 35.750.000 100 287.500 28.750.000 45 287.500 12.937.500
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
Nilai persediaan akhir = Rp28.750.000COGS=12.937.500+35.750.000+19.250.000+13.425.000+6.062.500+4.500.000+23.037.500+31.500.0 00+13.425.000 = 159.887.500 b. Gross Profit = Sales – COGS = (Rp350.000 x 625) – Rp 159.887.500 = Rp 218.750.000 - Rp 159.887.500 = Rp 58.862.500 Soal 6 1. Jurnal : 2012 3/1 Building 500.000.000 Cash 500.000.000 1/4 Machine 3 900.000.000 Cash 900.000.000
28/6 Depr. Expense – Machine 1 25.000.000*
Acc.Depr 25.000.000
* x =25 jt
Cash 300.000.000
Acc. Depr – Machine 1 200.000.000
Gain on Sale of Machine 1 20.000.000
Machine 1 480.000.000
1/10 Depr. Expense – Equipment 1 7.500.000*
Acc. Depr 7.500.000
* ×
Acc. Depr – Equipment Old 32.500.0001) Equipment – New 141.500.0002)
Equipment Old 60.000.000
Cash 114.000.000
1) Acc. Depr Equipment 1 dari 30 Juli 2006 – 1 Okt 2009
2006 = 6 bulan, 2007 = 12 bulan, 2008 = 12 bulan, 2009 = 9 bulan Total = 39 bulan
Depr/tahun = = 10 jt/tahun
Acc. Depr = × 39 = 32.500.000
2) BV = 60 jt – 32,5 jt = 27,5 jt
TIA = 36 jt karena TIA > BV maka ada unrealized gain Unrealized gain = 36 jt – 27,5 jt = 8,5 jt
Harga pokok aktiva baru = Harga pokok pembelian – unrealized gain = 150 jt – 8,5 jt
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
= 141,5 jt2/11 Maintenance Expense 30.000.000
Cash 30.000.000
31/12 Depr. Exp – Vehicle 20.000.000*
Acc.Depr 20.000.000
* 40.000 km x .
2. Building
BV = ( 1 M – 400 jt + 500 jt) = 1,1 M Depre/ year = , = 45 jt/tahun
Depr. Exp – Building 45.000.000
Acc. Depr – Building 45.000.000
Machine 1has been sold
Machine 2Saldo menurun = %= %= 20%
Harga
Perolehan BV AwalTahun Penyusutan BV akhirtahun 31/12/2007 700.000.000 700.000.000 140.000.000 560.000.000 31/12/2008 700.000.000 560.000.000 112.000.000 448.000.000 31/12/2009 700.000.000 448.000.000 89.600.000 358.400.000 31/12/2010 700.000.000 358.400.000 71.680.000 286.720.000 31/12/2011 700.000.000 286.720.000 57.344.000 229.376.000 31/12/2012 700.000.000 229.376.000 45.875.200 183.500.000 Acc.Depr 516.499.200 Depr. Exp – Machine 2 45.875.200
Acc.Depr – Machine 2 45.875.200 Machine 3
SPA Mentoring Rabu, 12 Desember 2012
Depr. Exp = = 100 jt/tahunDepr. Exp – Machine 3 75.000.000*
Acc. Depr – Machine 3 75.000.000 * .. ×
Equipment New
Depr.Exp – Equipment New 7.075.000*
Acc.Depr 7.075.000
* . . × = 7.075.000
Vehicle
Depr. Exp – vehicle 20.000.000
Acc. Depr 20.000.000
3. Land 800.000.000
Building 1.000.000.000
Acc.Depr – Building (445.000.000)
Machine 2 700.000.000
Acc. Depr – Machine 2 (516.499.200)
Machine 3 900.000.000
Acc. Depr – Machine 3 (75.000.000) Equipment New 141.500.000 Acc. Depr – Equipment (7.075.000)
Vehicle 250.000.000
Acc. Depr – Vehicle (120.000.000) Total Fixed Assets 2.627.925.800