• Tidak ada hasil yang ditemukan

KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DENGAN MEDIA DEMONSTRASI TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI Wilayah Puskesmas Ayah II

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DENGAN MEDIA DEMONSTRASI TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI Wilayah Puskesmas Ayah II"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DENGAN MEDIA DEMONSTRASI TERHADAP

PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI Wilayah Puskesmas Ayah II

Disusun oleh : AYU NOVITASARI

B1501248

PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM DIII SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

(2)

STIKES Muhammadiyah Gombong KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DENGAN MEDIA DEMONSTRASI TERHADAP

PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI Wilayah Puskesmas Ayah II

Diajukan Untuk memenuhi Jenjang Pendidikan Diploma III Kebidanan

Disusun oleh : AYU NOVITASARI

B1501248

PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM DIII SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

MUHAMMADIYAH GOMBONG 2018

(3)
(4)
(5)
(6)

STIKES Muhammadiyah Gombong KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur kehadirat Allah Subhannahu Wata’ala, yang senantiasa melimpahkan taufiq dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini dengan judul “Penerapan Pendidikan Kesehatan Tentang Perawatan Payudara dengan Media Demonstrasi Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Puskesmas Ayah II”.

Dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang telah memberikan bimbingan, pengarahan, dan dukungan yang sangat bermanfaat dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan yang baik ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada:

1. Herniatun, M. Kep. Sp. Mat selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Muhammadiyah Gombong,

2. Eka Novyriana, S.ST, MPH selaku Ketua Program Studi D III Kebidanan STIKes Muhammadiyah Gombong,

3. Eti Sulastri, S.ST, M.KEB selaku pembimbing utama yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan selama proses penyusunan karya tulis ilmiah ini hingga selesai,

4. Dyah Puji Astuti, S.SiT, M.P.H selaku penguji I yang telah berkenan memberikan pengarahan dan masukan dalam menyusun karya tulis Ilmiah ini, 5. Segenap dosen program studi DIII Kebidanan dan staf pengajar STIKes Muhammadiyah Gombong yang telah memberi ilmu dan bimbingan dalam menyusun karya tulis ilmiah ini,

6. Bagian perpustakaan yang telah membantu peneliti dalam memperoleh referensi dalam penyusun karya tulis ilmiah ini hingga selesai,

7. Seluruh responden yang telah bersedia untuk diambil datanya guna penulisan Karya Tulis Ilmiah ini,

8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian karya tulis ilmiah ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan penelitian ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis membuka kritik dan saran demi kemajuan penelitian selanjutnya. Semoga penelitian ini bermanfaat bagi semua pihak.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Gombong , Juli 2018

Penulis

(7)

STIKES Muhammadiyah Gombong KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DENGAN MEDIA DEMONSTRASI TERHADAP

PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI Wilayah Puskesmas Ayah II1

Ayu Novitasari2 Eti Sulastri3

ABSTRAK

Latar belakang : Pengetahuan sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang terutama dalam perawatan payudara pada masa hamil. Ini adalah salah satu bagian penting yang harus diperhatikan sebagai persiapan untuk menyusui nantinya. Payudara perlu dipersiapkan sejak masa kehamilan sehingga bila bayi lahir dapat segera berfungsi dengan baik. Cakupan pemberian ASI Eksklusif di Indonesia cenderung menurun, disebabkan kurangnya peneluaran ASI. Dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang perawatan payudara,ASI belum keluar pada hari pertama sehingga bayi dianggap perlu diberikan minuman lain, puting susu datar atau terbenam, puting susu lecet, dan payudara bengkak. Bila perawatan payudara dilakukan secara baik dan teratur akan menghindari puting susu yang sakit atau lecet, infeksi payudara. selain itu perawatan payudara juga akan memperlancar pengeluaran ASI setelah melahirkan sehingga ibu dapat memberikan ASI Eksklusif kepada bayi nya.

Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil trimester III tentang perawatan payudara selama kehamilan menggunakan media demonstrasi di wilayah Puskesmas Ayah II.

Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, penelitian ini dilakukan di Wilayah Puskesmas Ayah II Kebumen, pada bulan Maret 2018. Sampel yang diambil yaitu 5 responden ibu primigravida. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner tertutup.

Hasil : Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan ibu primigravida tentang perawatan payudara meningkat dari pengetahuan kurang (2 responden) dan pen getahuan cukup (3 responden) menjadi baik pengetahuannya setelah pelaksanaan pendidikan kesehatan dengan media demonstrasi.

Kata Kunci : Pendidikan kesehatan, Perawatan payudara, Pengetahuan,

ibu primigravida

Kepustakaan : 32 (2007-2016)

Jumlah halaman : 63 halaman + 6 lampiran

1 Judul

2 Mahasiswa Program Studi D III Kebidanan

3 Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong

(8)

STIKES Muhammadiyah Gombong SCIENTIFIC PAPER

THE IMPLEMENTATION OF HEALTH EDUCATION ABOUT BREAST CARE BY DEMONSTRATING TOWARDS THE KNOWLEDGE OF

PREGNANT MOTHERS – TRIMESTER III AT COMMUNITY HEALTH CENTRE 2 OF AYAH4

Ayu Novitasari5 Eti Sulastri6

ABSTRACT

Background : Knowledge is very important for creating one’s action, especially in breast care during pregnancy. It is an important part to be considered as preparation for breastfeeding. Breast needs to be prepared during pregnancy so that it can soon function properly when the baby is born. Coverage of exclusive breastfeeding in Indonesia tends to decrease. This is because of non-acceleating breast milk due to lack of information about breast care during pregnancy. Breast milk does not flow out on the first day so that the baby is considerably given some other drink.This is because the nipples are flat, still burried, blistered, and swollen. If breast care is done well and regularly, it will avoid from the sore or scuffed nipples, breast infections. Besides, good and regular breast care will accelerate the flow of breast milk after delivery so that the mother can feed he exclusive breast milk to her baby.

Objective : The purpose of this study is to provide midwifery care for pregnant mothers in the trisemester III about breast care during pregnancy by demonstration in Community HeralthCentre 2 of Ayah.

Method : This research is a qualitative descriptive with a case study approach. This research was conducted in Community Health Centre 2 of Ayah, Kebumen in March 2018. Samples were 5 primigravida mothers. The instrument used in this study is a closed questionnaire.

Result : The result of this study is that there was an increase in the knowledge of primigravida mothers about breast care. There were 2 less knowledgable and 3 enough knowledgable respondents before the implementation of health education that have improved to be good knowledgable respondents after the implementation of health education.

Keywords : Health Education, Breast Care, Knowledge, Primigravida Mothers

Literature : 32 (2007-2016)

Number of pages : 63 pages + 6 appendices

4

Title 5

Student of DIII program of Midwifery Department 6

(9)

STIKES Muhammadiyah Gombong DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

LEMBAR PERNYATAAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Tujuan Penulisan ... 4

C. Manfaat Penulisan ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. TINJAUAN TEORI ... 6

1. Pengetahuan ... 6

2. Perawatan Payudara ... 13

3. Media Demonstrasi ... 21

B. KERANGKA TEORI ... 25

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis penelitian ... 26

B. Tempat dan waktu penelitian ... 27

C. Subjek penelitian ... 27

D. Instrumen ... 28

E. Etika penelitian ... 33

(10)

STIKES Muhammadiyah Gombong DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kerangka Teori ... 25

(11)

STIKES Muhammadiyah Gombong DAFTAR TABEL

Tabel

Tabel 1 Manajemen Kasus pada Ny. R ... 34

Tabel 2 Manajemen Kasus pada Ny. M1 ... 36

Tabel 3 Manajemen Kasus pada Ny. T ... 38

Tabel 4 Manajemen Kasus pada Ny. M2 ... 40

Tabel 5 Manajemen Kasus pada Ny. S ... 42

Tabel 6 Karakteristik ibu hamil berdasarkan umur ... 44

Tabel 7 Distribusi Frekuensi ibu hamil berdasarkan umur ... 44

Tabel 8 Karakteristik ibu hamil berdasarkan pendidikan ... 44

Tabel 9 Distribusi Frekuensi ibu hamil berdasarkan pendidikan ... 44

Tabel 10 Karakteristik ibu hamil berdasarkan pekerjaan ... 45

Tabel 11 Distribusi Frekuensi ibu hamil berdasarkan pekerjaan ... 45

Tabel 12 Tingkat pengetahuan ibu hamil sebelum dilakukan intervensi .. 45

Tabel 13 Distribusi Frekuensi ibu hamil sebelum dilakukan intervensi ... 46

Tabel 14 Tingkat pengetahuan ibu hamil setelah dilakukan intervensi .... 46

Tabel 15 Distribusi Frekuensi ibu hamil setelah dilakukan intervensi ... 46

(12)

STIKES Muhammadiyah Gombong DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lembar Persetujuan Responden

Lampiran 2 Kuisioner

Lampiran 3 SOP Perawatan Payudara

Lampiran 4 Rekapan Nilai Partisipan

Lampiran 5 Dokumentasi

Lampiran 6 Jadwal Penelitian

Lampiran 7 Lembar Konsultasi.

(13)

STIKES Muhammadiyah Gombong BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Badan kesehatan dunia World Health Organization (WHO) dan dana PBB

untuk anak-anak menetapkan pemberian ASI ekslusif pada bayi selama 6 bulan.

World Health Organization (WHO), American Academy of Pediatrics (AAP), American Academy of Family Physicians (AAFP) dan Ikatan dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan dan

pemberian ASI dapat dilanjutkan sampai 2 tahun.

Angka kematian bayi di Indonesia berdasarkan hasil Survei Demografi dan

Kesehatan Indonesiamemperlihatkan bahwa AKB sebesar 32 kematian per 1.000

kelahiran hidup (Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia, 2012), angka ini

lebih tinggi dibanding AKB yang direncanakan pada target MDG’s yaitu 23 per

1.000 kelahiran hidup (Kesehatan, 2013). Angka Kematian Bayi di Kabupaten

Kebumen Tahun 2014 sebanyak 208 kasus kematian bayi dari 20.558 kelahiran

hidup atau 10,12/1000 kelahiran hidup (Kebumen, 2014).

Pemerintah terus berupaya menekan angka kematian balita, bayi, maupun

neonatal dengan terus memperhatikan dan terus memantau penurunan prevalensi

gizi kurang dari 31,0% pada tahun 1989 menjadi 17,9% pada tahun 2010.

Bersamaan dengan itu prevalensi gizi buruk juga turun dari 12,8% pada tahun

1995 menjadi 4,9% pada tahun 2010 (Laksono, 2010).

(14)

2

STIKES Muhammadiyah Gombong Penyebab terjadinya gizi yang kurang maupun gizi buruk pada bayi dan

balita dikarenakan pemberian ASI yang seharusnya ekslusif sampai 6 bulan

kurang terpenuhi. Untuk Jawa Tengah, pemberian ASI hanya sekitar 54% pada

usia 2 hingga 3 bulan dan untuk usia 4 hingga 12 bulan hanya 35 % (RI,

2012)Survei demografi dan kesehatan Indonesia tahun 2012-2013 menunjukan

bahwa 55 % ibu menyusui mengalami payudara bengkak dan mastitis,

kemungkinan hal tersebut disebabkan karena kurangnya perawatan payudara

selama kehamilan. Sedangkan Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia

menunjukkan bahwa 55 % ibu menyusui mengalami mastitis dan putting susu

lecet (Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia, 2012). Putting susu lecet

terjadi karena ada dua faktor yaitu, kondisi putting yang jarang dibersihkan dan

posisi ibu saat menyusui yang kurang benar. Hal tersebut disebabkan karena

kurangnya pengetahuan tentang perawatan payudara selama kehamilan.

Hasil penelitian (Nurhayati, 2016), menunjukkan bahwa pengetahuan

sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang terutama dalam perawatan

payudara dilakukan secara baik dan teratur akan menghindari putting susu yang

sakit dan lecet,infeksi payudara dan akan memperlancar pengeluaran ASI

terutama saat hamil pertama (primigravida) dengan nilai p = 0.000. Karena berdasarkan hasil penelitian Johnson, menunjukkan bahwa pentingnya perawatan

payudara pada ibu hamil yang difokuskan pada bagian putting susu yang dapat

membantu kelancaran bayi dalam menghisap payudara ibu dan pengeluaran ASI

(Johnson, Breast Care During Pregnancy, 2011) Pada ibu hamil salah satu cara

(15)

3

STIKES Muhammadiyah Gombong kesehatan tentang perawatan payudara yang benar. Pendidikan kesehatan secara

signifikan mampu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan ibu dalam

melakukan perawatan payudara selama kehamilan.

Media Pendidikan kesehatan banyak macamnya salah satunya adalah

dengan media demonstrasi. Hasil penelitian (Yektiningsih, 2013), menunjukkan

bahwa Identifikasi hasil post demonstrasi meningkat yakni menjadi 100%

bersikap positif hasil uji wilcoxon yaitu didapatkan hasil ( ρ = 0,002 ) < ( α =

0,05) yang artinya Ho ditolak dan H1 diterima yang dapat diartikan bahwa ada

Pengaruh Demonstrasi tentang Perawatan Payudara terhadap Sikap Ibu Hamil

Primigravida dalam Perawatan Payudara.

Hal ini dapat diasumsikan bahwa setelah diberikan demonstrasi tentang

perawatan payudara sikap ibu hamil pimigravida menjadi positif karena responden

diajarkan tentang perawatan payudara yang baik dan benar dengan cara

demonstrasi, yaitu cara yang mudah diterima oleh responden (Yektiningsih,

2013).

Terkait dengan permasalahan yang dihadapi ibu hamil dalam perawatan

payudara, bidan berperan sebagai pendidik yang memberikan pendidikan

kesehatan tentang cara perawatan payudara yang benar sehingga akan mendukung

keberhasilan dalam menyusui Eksklusif. Berdasarkan hasil latar belakang diatas,

maka penulis tertarik untuk meneliti lebih jauh tentang “Penerapan Pendidikan

Kesehatan Perawatan Payudara Pada Ibu Hamil Trimester III Menggunakan

(16)

4

STIKES Muhammadiyah Gombong B. Tujuan Penulisan

1. Tujuan Umum

Memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil trimester III tentang perawatan

payudara selama kehamilan dengan menggunakan media demonstrasi.

2. Tujuan Khusus

a. Mengidentifikasi karakteristik usia, pendidikan, pekerjaan ibu hamil

primigravida trimester III tentang perawatan payudara selama kehamilan.

b. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang perawatan

payudara selama kehamilan sebelum dilakukan pendidikan kesehatan

dengan media demonstrasi.

c. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang perawatan

payudara selama kehamilan setelah dilakukan pendidikan kesehatan

dengan media demonstrasi.

B. Manfaat Penulisan

1. Manfaat Praktisi

a. Bagi Pasien

Asuhan ini dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan

wawasan tentang perawatan payudara pada ibu hamil trimester III.

b. Bagi Penulis

Asuhan inovasi ini dapat digunakan untuk menambah pengetahuan

dalam bidang ilmu kesehatan dan mahasiswa dapat menerapkan secara

langsung kepada pasien serta mengetahui efektifitas dari pendidikan

(17)

5

STIKES Muhammadiyah Gombong 2. Manfaat Teoritis

a. Bagi Institusi

Asuhan inovasi ini dapat dijadikan sebagai referensi bagi STIKES

Muhammadiyah Gombong khususnya prodi DIII Kebidanan dengan

memberikan infomasi dan pemikiran tentang “penerapan pendidikan

kesehatan tentang perawatan payudara terhadap pengetahuan ibu hamil

trimester III”.

b. Bagi Bidan

Asuhan inovasi ini dapat digunakan sebagai panduan dan masukan

dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan terhadap pengetahuan ibu

hamil trimester III melalui pendidikan kesehatan tentang perawatan

(18)

STIKES Muhammadiyah Gombong DAFTAR PUSTAKA

Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: RIneka Cipta.

Astria, I. (2012). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Teknik Menyusui Terhadap Pengetahuan Perawatan Payudara Pada Ibu Primipara. Jurnal

Keperawatan Kusuma Husada, Vol. 1 No. 1.

Astutik, R. Y. (2014). Payudara dan Laktasi. Jakarta: Salemba Medika.

Azwar, & Azrul. (2008). Asuhan Persalinan Normal dan Inisiasi Menyusui Dini. Jakarta: JNPK-KR.

Djamarah, S. B. (2008). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Ferial, E. W. (2013). Biologi Reproduksi. Jakarta: Erlangga.

Hidayat, A. A. (2007). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika.

Hurlock, E. B. (2011). Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Indrasari, N. (2016). Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Dengan Pelaksanaan Perawatan Payudara. Jurnal Keperawatan, Vol. 12 No. 1.

Johnson, T. S. (2011). Breast Care During Pregnancy. Journal

Obstetric,gynecologi, and neonatal nursing, Vol. 40, 144 - 148.

Johnson, T. S., & Strube, K. (2010). Breast Care During Pregnancy. Journal Obstetric, gynecology and neonatal nursing.

Kebumen, D. K. (2014). Profil Kesehatan Kebumen. Kebumen: www.pusdatin.kemkes.go.id.

Kesehatan, K. (2013). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: www.depkes.go.id.

Kristiyanasari, W. (2009). ASI Menyusui dan Sadari. Yogyakarta: Nuha Medika.

Laksono. (2010). Dahsyatnya ASI dan Menyusui. Yogyakarta: Media Baca.

Listyaningsih, K. D. (2011). Hubungan Pengetahuan Laktasi Dengan Perawatan Payudara Pada Ibu Menyusui. Jurnal Kesehatan Kususma Husada, Vol. 2 No. 1.

Mubarak, W. (2012). Ilmu Kesehatan Masyarakat dan Konsep Aplikasi Dalam Kebidanan . Jakarta: Salemba Medika.

(19)

STIKES Muhammadiyah Gombong

Notoatmodjo, S. (2007). Perilaku Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nurhayati, Y. (2016). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Perawatan Payudara Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III di RSUD Surakarta. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, Vol. 7 No. 2.

Nursalam. (2009). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Perinansia. (2006). Melindungi, Meningkatkan, dan Mendukung Menyusui : Peran Khusus Pada Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil dan Menyusui,. Pernyataan Bersama WHO/UNICEF. Jakarta: Perkumpulan Perinatologi Indonesia.

Purwaningsih, W., & Fatimah. (2010). Asuhan Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika.

RI, D. (2012). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Jawa tengah: www.depkes.go.id.

Saryono. (2009). Perawatan Payudara. Yogyakarta: Mitra Cendekia.

Suaedy, S. (2011). Penerapan Pembelajaran dengan Media Demonstrasi. Surabaya: Usaha Nasional.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif dan R & B. Bandung: Alfabeta.

Suherni, d. (2008). Perawatan Masa Nifas. Yogyakarta: Fitrimaya.

Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. (2012). Jakarta: Badan Pusat Statistik.

(20)

STIKES Muhammadiyah Gombong

Perawatan Payudara

Prosedur Tetap NO DOKUMEN NO

REVISI

Halaman

TANGGAL TERBIT DITETAPKAN OLEH

1. PENGERTIAN

Perawatan payudara adalah perawatan yang dilakukan pada payudara untuk memelihara kebersihan payudara dan memperbanyak atau memperlancar produksi ASI dan mencegah masalah masalah yang sering timbul pada saat menyusui.

2. TUJUAN

Menjaga kebersihan payudara terutama kebersihan putting susu agar terhindar dari infeksi, Merangsang kelenjar air susu sehingga produksi ASI lancar, Mempersiapkan psikologis ibu untuk menyusui, Mencegah terjadinya bendungan ASI.

3. KEBIJAKAN Ibu hamil trimester III umur kehamilan ≥ 34 mingggu

yang belum mengetahui perawatan payudara

4. WAKTU

PELAKSANAAN

Dilakukan setiap pagi dan sore

5. PERALATAN

Kapas

Dua buah waskom sedang yang berisi air hangat dan air dingin.

Dua buah washlap Handuk

Minyak kelapa/baby oil

6. CARA KERJA a. SIKAP DAN PERILAKU

1) Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri

2) Menjelaskan tujuan tindakan

3) Menjelaskan langkah prosedur

4) Menanyakan kesiapan

5) Mengawali kegiatan dengan tasmiah dan mengakhiri dengan tahmid

b. ISI/CONTENT 1) Mencuci tangan

2) Menjaga privasi

3) Menyiapkan alat

4) Melepas pakaian atas ibu dan memasang handuk

(21)

STIKES Muhammadiyah Gombong

6) Kedua telapak tangan diletakkan di tengah diantara kedua payudara dengan ujung-ujung jari menghadap ke bawah.

7) Kemudian telapak tangan ditarik ke atas melingkari payudara sambil menyangga payudara tersebut lalu tangan dilepaskan dengan gerakan cepat ke arah depan. Gerakan ini dilakukan ± 20 kali.

8) Mengurut payudara dari pangkal payudara ke arah puting memakai genggaman tangan menyeluruh atau ruas-ruas jari. Gerakan ini dilakukan ± 20 kali.

9) Tangan kanan menyangga payudara kanan, kemudian sisi luar tangan kiri mengurut payudara kearah puting susu. Gerakan ini dilakukan ± 20 kali.

10) Basuh payudara dengan air hangat dan air dingin secara bergantian dan dikerjakan berulang-ulang lalu keringkan dengan handuk.

11) Puting susu dirangsang dengan waslap/handuk kering yang digerakkan keatas dan bawah beberapa kali.

12) Memakaikan BH dan pakaian atas ibu.

c. TEKNIK

1) Tindakan sistematis dan berurutan

2) Tanggap terhadap reaksi pasien dan melakukan kontak mata dengan pasien

3) Percaya diri dan tidak ragu-ragu

4) Sabar dan teliti

d. TERMINASI

(22)

STIKES Muhammadiyah Gombong Rekapan Nilai Kelima Partisipan

NO Nama Partisipan Hasil

Pre - Test Post - Test

1. Ny. R 40% 80%

2. Ny. M1 40% 100%

3. Ny. T 60% 90%

4. Ny. M2 60% 100%

(23)

STIKES Muhammadiyah Gombong

DOKUMENTASI

Gambar 1. Partisipan melakukan pre-test

Gambar 1. Partisipan melakukan pre test

Gambar 2. Melakukan demonstrasi tentang perawatan payudara

(24)

STIKES Muhammadiyah Gombong

(25)

STIKES Muhammadiyah Gombong

Jadwal Kegiatan Penelitian

NO Bulan

Desember Januari februari Maret April Mei Juni Juli

Jenis penelitian 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pengajuan judul

2 Peyusunan proposal

3 Ujian proposal

4 Perbaikan proposal

5 Perijinan penelitian

6 Melakukan

penelitian

7 Pengolahan data

(26)
(27)
(28)

Gambar

Gambar 1. Kerangka Teori ..........................................................................
Gambar 1. Partisipan melakukan pre-test
Gambar 3. Partisipan Melakukan Post test

Referensi

Dokumen terkait

Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau ketika

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK)

Untuk menjawab berbagai soal itu, Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengundang pelajar SMA/sederajat untuk menuangkan gagasan

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Payakumbuh Nomor 4 Tahun 2008 tanggal 16 September 2008 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat dan Lembaga Teknis

Pendaftaran ditutup sewaktu-waktu jika kuota

Jika calon mahasiswa mengundurkan diri setelah masa daftar ulang, maka dana SPI yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.. Demikian pernyataan kesanggupan ini dibuat

Penetapan Hasil Evaluasi Penawaran Kegiatan Penyusunan Strategi Sanitasi Kota (SSK) Kota Bandar Lampung , dengan ini kami umumkan hasil perusahaan yang LULUS Evaluasi

Penelitian yang dilakukan ini memiliki manfaat yaitu menambah pengetahuan masyarakat tentang pelaksanaan dan kualitas pelayanan antenatal, sehingga masyarakat dapat