Pengaruh
Faktor
F
u
n
d
a
m
e
n
t
a
l
terhadap
harga
Emas
By:
Anthony Wijaya (37411 )
Aileen Liana Suwitro (37411 ) Christian Young (37413062)
EMAS Manusia Makhluk
Ekonomi
Instrumen Investasi & Wealth Saving
Pendahuluan
Inflation HedgeReturn Satisfaction Diakui secara global Teruji oleh waktu
Salah satunya. . . Kriteria. . .
Tujuan Penelitian??
“Untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor fundamental secara multivariate
Harga
Emas
Inflasi
Interest
rate
Stock Market IndexHarga
Minyak
London Bullion Market
U.S. CPI
Yield 10-year
Treasury
Notes
S&P500
Hubungan Inflasi dan Emas
• Hipotesis inflation hedge, Erb & Harvey (2013)
$5.00 $10.00 $15.00 $20.00 $25.00 $30.00 $35.00 $40.00 $45.00 $50.00
Gold return vs Inflation
$1 - 1970 Gold value in 2013 $1 - 1970 Goods value in 2013
“Gold as an “inflation hedge” means that if, for instance, inflation rises by 10% per year for 100 years then the price of gold should also rise by roughly 10% per year over a century. The “gold as an inflation hedge” argument says that inflation is a fundamental driver of the price of gold
Hubungan Inflasi dan Emas
• Hubungan gold return dan real gold price, Erb & Harvey (2013)
Jika harga riil emas (gold price/CPI) sedang
rendah, kecenderungan return emas 10 tahun
berikutnya akan tinggi, membuktikan bahwa
Hubungan
Interest Rate
dan Emas
• Hipotesis Opportunity Cost, Baur (2013)
Cashflow Producing Asset
Divaluasi. .
R (Interest Rate), dalam posisi Denominator terhadap nilai asset.
Artinya hubungan R dengan nilai aset adalah inverse (berbanding terbalik)
EMAS
Hubungan
Stock Market Index
dan Emas
• “A
hedge
is defined as an asset that is uncorrelated or negativelycorrelated with another asset or portfolio on average. A strict hedge is (strictly) negatively correlated with another asset or a portfolio on
average
”• “A
safe haven
is defined as an asset that is uncorrelated or negatively correlated with another asset or portfolio in times ofmarket stress
orturmoil
”• Baur (2013), dalam penelitiannya menyimpulkan bahwa emas adalah hedge
dan safe haven yang baik bagi pasar saham di Amerika Serikat
Hubungan
Stock Market Index
dan Emas
• Hipotesis gold sebagai safe haven dan hedge, Baur (2013)
0 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800 2000 Jan-03 Mar -03 May-03 Ju l-03 Se p -03 N o v-03 Jan-04 Mar -04 May-04 Ju l-04 Se p -04 N o v-04 Jan-05 Mar -05 May-05 Ju l-05 Se p -05 N o v-05 Jan-06 Mar -06 May-06 Ju l-06 Se p -06 N o v-06 Jan-07 Mar -07 May-07 Ju l-07 Se p -07 N o v-07 Jan-08 Mar -08 May-08 Ju l-08 Se p -08 N o v-08 Jan-09 Mar -09 May-09 Ju l-09 Se p -09 N o v-09 Jan-10 Mar -10 May-10 Ju l-10 Se p -10 N o v-10 Jan-11 Mar -11 May-11 Ju l-11 Se p -11 N o v-11 Jan-12 Mar -12 May-12 Ju l-12 Se p -12 N o v-12 Jan-13 Mar -13 May-13 Ju l-13 Se p -13 N o v-13 Gold vs S&P500, 2003-2013 Gold S&P500
Krisis Hutang Eropa Krisis Hutang Amerika
Emas
telah terbukti sebagaiinstrumen safe haven yaitu adalah
instrumen asset yang tidak
berkorelasi ataupun berkorelasi negatif ketika pasar dalam kondisi
Hubungan Harga Minyak dan Emas
• 3 Hipotesis hubungan emas dan minyak, Le & Chang (2011)
• Jika
harga minyak naik
, maka ekonomi menjadi buruk, daninflasi
meningkat
. Hal ini menekan pertumbuhan dan menurunkan harga beberapa aset, sehingga investor mulai melirik emas sebagai alternatif investasi(hubungan kausalitas)
• Jika
harga minyak naik
, Eksportir minyak mengalamikenaikan
pendapatan
yang nantinya kebanyakan disimpan dalam bentuk emas (hubungan kausalitas)• Minyak dan Emas merupakan sesama komoditas alam yang tidak dapat diperbaharui, dan dipengaruhi oleh beberapa faktor makroekonomi yang
sama. Karena itu sebagai sesama komoditas, harga emas cenderung bergerak bersama-sama dengan harga minyak (hubungan korelasi)
•
Kesimpulan
dari penelitian Le & Chang (2011), Minyak berpengaruh terhadap emas, dan bukan sebaliknyaKerangka Berpikir
Inflasi
Interest Rate
Stock Market Index
Oil Price
HargaEmas
+
-
-
+
Metodologi Penelitian
1. Mengumpulkan Data
2. Melakukan Uji Statistika Deskriptif
3. Melakukan Regresi GARCH (1,1)
Hasil Regresi GARCH (1,1)
Dependent Variable: GOLD
GARCH = C(6) + C(7)*RESID(-1)^2 + C(8)*GARCH(-1)
Variable Coefficient Std. Error z-Statistic Prob.
INF 25.1350 1.0251 24.5195 0.0000 INT -13627.1700 902.6634 -15.0966 0.0000 OIL -2.1820 0.3232 -6.7519 0.0000 SP -0.064437 0.04161 -1.548588 0.1215 C -3617.778 193.4163 -18.70462 0.0000 Variance Equation C 908.4261 395.3097 2.2980 0.0216 RESID(-1)^2 1.13437 0.330271 3.434664 0.0006 GARCH(-1) 0.0919 0.068071 1.350471 0.1769
R-squared 0.9115 Akaike info criterion 11.8562 Adjusted R-squared 0.9087 Schwarz criterion 12.03092
Analisa Regresi GARCH (1,1)
• Tiga Variabel (INF, INT, OIL) secara parsial
berpengaruh signifikan pada harga emas
• Variabel SP (S&P500) Berkoefisien negatif dan
tidak signifikan, sesuai kesimpulan penelitian
Baur (2013), bahwa emas adalah hedge bagi
pasar saham Amerika.
Analisa Regresi GARCH (1,1)
• Variabel INF berpengaruh paling signifikan,
dengan koefisien positif berhasil membuktikan
kebenaran hipotesis inflation hedge
• Variabel INT (yield 10-year treasury notes)
berkoefisien negatif sesuai hipotesis opportunity
cost yang berarti INT berhubungan terbalik
Analisa Regresi GARCH (1,1)
• Hasil dari variabel OIL (WTI) tidak sesuai teori!!
• Seharusnya harga minyak berpengaruh
signifikan positif terhadap harga emas, namun
pada regresi koefisien minyak justru negatif
Anomali Hubungan Minyak, Inflasi, &
Emas
Harga minyak naik Terjadi peningkatan
CPI (inflasi) Harga emas naik
• Karena variabel OIL, berkoefisien negatif dalam
regresi GARCH, kemungkinan besar hipotesis yang
benar antara hubungan minyak adalah hipotesis no.1,
seperti yang dapat dilihat pada grafik diatas
• Variabel Minyak memang berpengaruh positif
terhadap emas, namun ketika diregresi
bersama-sama dengan inflasi, maka pengaruh minyak
terhadap emas yang juga tercermin pada inflasi jadi
tertutupi oleh pengaruh inflasi
Analisa Hubungan Antar Variabel
• Ada pendapat dari mantan treasury
secretary
Larry Summers
bahwa untuk
mengerti semua faktor fundamental yang
mempengaruhi emas, cukup melihat dari
real interest rate
saja.
• Hal ini sangatlah mungkin karena
variabel
real interest rate
merupakan net
effect dari variabel
interest rate
dan
inflasi. Sedangkan dalam inflasi sendiri
sudah memperhitungkan kenaikan harga
komoditas lain seperti perak, tembaga,
dan minyak.
• Jadi
dengan
hanya
menggunakan
variabel
real interest rate
saja hasilnya
bisa menyamai menggunakan
variabel-variabel yang terkandung di dalamnya
secara terpisah
Larry Summers
Secretary Of Treasury (1999-2001),
President of Harvard University (2001-2006)
Kesimpulan
• Emas menunjukkan sifat inflation hedge, stock market hedge, & safe haven selama periode 2003-2013
• Tiga variabel paling berpengaruh pada harga emas adalah inflasi,
interest rate, & harga minyak,
• Untuk mempermudah penelitian dapat menggunakan variabel real interest rate yang merupakan net effect dari interest rate & inflasi
Saran
• Peneliti kurang mengerti tentang ilmu statistika, serta cara mengatasi uji asumsi klasik, mungkin perlu diberikan seminar spesial untuk
mengajari mahasiswa pengetahuan statistik umum yang diperlukan ketika TA