• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. Promosi merupakan salah satu faktor penentu dalam keberhasilan suatu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. Promosi merupakan salah satu faktor penentu dalam keberhasilan suatu"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1 1.1. Latar Belakang Masalah

Promosi merupakan salah satu faktor penentu dalam keberhasilan suatu program pemasaran, karena promosi pada hakikatnya adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. (Fandy Tyiptono 2001 : 219) mendefinisikan komunikasi pemasaran sebagai aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi, dan meningkatkan pangsa pasar. Agar para konsumen bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan oleh perusahaan.

Kehidupan perusahaan dalam mempromosikan produknya, tidak bisa lepas dari iklan. Setiap saat konsumen dihadapkan dengan macam-macam jenis iklan mulai dari iklan media cetak maupun media elektronik. Perusahaan membuat iklan yang semenarik mungkin agar iklan tersebut dapat menciptakan suatu image positif dibenak konsumen. Karena iklan mampu menunjang usaha penjualan yang dapat menentukan kelangsungan hidup produksi suatu perusahaan. Seperti yang dikemukakan oleh William G Nikles iklan adalah bentuk presentasi dan promosi non pribadi tentang ide, barang dan jasa yang dibayar oleh seponsor tertentu.

Dalam penelitian ini, peneliti tertarik untuk meneliti iklan mural. Mural berasal dari bahasa Latin “murus” yang berarti dinding. Jadi mural adalah lukisan yang dibuat pada dinding. Ekspresi seni ini setidaknya telah ada 30.000 ribu tahun

(2)

lalu, awalnya dijumpai pada dinding-dinding gua. Lukisan dinding tertua di Altamira, Spanyol atau Lascaux, Prancis misalnya menggambarkan aktivitas perburuan dan ritual kehidupan. Alasan peneliti mengambil topik tersebut, adalah peneliti ingin menggabungkan antara iklan (Advertising) dengan lukisan dinding (Mural). Iklan mural tidak jauh berbeda dengan iklan-iklan yang terpasang di sepajang jalan, disini yang membedakannya adalah media yang digunakan yaitu dengan cat tembok.

Mengingat peran iklan merupakan bagian penting bagi memasarkan suatu produk, disini penulis tertarik dengan mural (lukisan dinding) yang tertampang didinding toko. Dengan merombak bagian dinding toko dengan mural yang menonjolkan gambar atau tulisan suatu produk, dapat menimbulkan kesan ketertarikan pada konsumen atau setiap orang melihatnya. Adapun peneiltian yang akan penulis lakukan berjudul : ”PENGARUH KEPERCAYAAN KONSUMEN DAN CITRA IKLAN MURAL TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN”. Penulis ingin melihat apakah iklan dengan media mural dapat berpengaruh dengan pemasaran suatu produk, dengan membandingkan toko yang menampilakan mural dengan toko yang tidak menampilkan mural.

(3)

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang disampaikan diatas, maka pokok permasalahan yang akan dibahas dalam skripsi ini adalah :

1. Apakah ada pengaruh yang signifikan citra iklan mural terhadap minat beli konsumen?

2. Apakah ada pengaruh yang signifikan kepercayaan (trust) konsumen iklan mural terhadap minat beli konsumen?

1.3. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan citra terhadap minat beli konsumen.

2. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan kepercayaan (trust) konsumen terhadap minat beli konsumen.

1.4. Kontribusi Penelitian 1. Bagi perusahaan.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat sedikit memberikan gambaran kapada perusahaan mengenai tanggapan dari konsumen terhadap toko yang menggunakan iklan mural, sehingga dapat dijadikan pertimbangan oleh perusahaan dalam menetukan iklan dengan mural sebagai sarana promosi.

(4)

2. Bagi penulis.

Penelitian ini merupakan kesempatan bagi penulis untuk sarana latihan dalam mengaplikasikan pengetahuan yang di dapat dari bangku kuliah khususnya dalam hubungannya dengan masalah pemasaran. Dan juga untuk memenuhi syarat memproleh gelar sarjana.

3. Bagi pihak lain.

Semoga hasil penelitian ini dapat membantu dalam memberikan informasi atau pengetahuan bagi setiap orang.

1.5. Batasan penelitian

Agar masalah yang diteliti lebih spesifik dan tidak terlalu luas maka penulis memberikan batasan sebagai berikut :

1. Penelitian dilakukan di kotamadya Jogjakarta, khususnya disekitar wilayah kecamatan GONDO KUSUMAN.

2. Pembagian responden berdasarkan karakteristik jenis kelamin, usia, latar belakang tingkat pendidikan, pekerjaan.

3. Masalah yang diteliti adalah mengenai pengaruh kepercayaan (trust) dan citra iklan mural terhadap minat beli konsumen.

1.6. Metologi penelitian

Dalam Penelitian ini metodologi penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut :

(5)

1.6.1. Metode Pengumpulan Data

Penelitian ini membutuhkan data-data untuk mendukung kegiatan penelitian, baik itu data primer maupun data sekunder. Penulisan mengumpulkan data dengan metode sebagai berikut :

1.6.1.1.Sumber Data Primer

Data Primer adalah data yang dikumpulkan langsung dari sumbernya tanpa melalui pihak lain. Pada penelitian ini data primer diperoleh dari riset lapangan dengan melalui instrumen kuesioner, yaitu dengan cara membuat pertayaan yang diajukan kepada responden untuk memproleh data yang konkrit dan lengkap untuk bahan penulisan. Dalam penyebaran kuesioner penulisan membimbing responden untuk mengisi kueioner.

Kuesioner penelitian ini terdiri dari : a. Profil Responden. 1. Nama responden. 2. Jenis kelamin. a. Pria b. Wanita 3. Usia responden. a. Dibawah 17 tahun b. 18 – 25 tahun

(6)

c. 26 – 40 tahun d. Diatas 41 tahun 4. Pendidikan terakhir. a. SD/sederajat b. SMP/sederajat c. SMA/sederajat d. Lain :………... 5. Pekerjaan. a. Pelajar / Mahasiswa b. Pegawai negeri c. Pegawai swasta

d. Wiraswasta (pedagang / pengusaha) e. Lain :………...

6. Pendapatan perbulan.

a. Dibawah Rp. 499.900,00

b. Rp. 500.000,00 s/d Rp. 999.900,00 c. Diatas Rp. 1000.000,00

b. Atribut-atribut yang diteliti :

Faktor-faktor pengukur Cirta, Kepercayaan (trust), dan Minat beli konsumen, adalah :

1. Cirta.

(7)

b. Dengan iklan Mural (lukisan dinding) produk dari perusahaan tersebut bisa lebih terkenal.

c. Dengan Iklan Mural (lukisan dinding) membuat konsumen ingin tahu tentang produk tersebut.

d. Iklan Mural (lukisan dinding) dapat memberikan pesan terhadap konsumen.

2. Kepercayaan (trust).

a. Iklan Mural (lukisan dinding) dapat menumbuhkan kepercayaan konsumen terhadap produk tersebut.

b. Iklan Mural (lukisan dinding) dapat meningkatkan kepercayaan konsumen.

c. Iklan Mural (lukisan dinding) dapat mempertahankan kepercayaan konsumen yang sudah ada.

d. Saya percaya iklan Mural (lukisan dinding) merupakan salah satu promosi yang baik dari perusahaan untuk konsumen.

e. Saya percaya dengan adanya iklan Mural (lukisan dinding), perusahaan berusaha memelihara kepercayaan pelanggannya.

3. Minat beli

a. Iklan Mural (lukisan dinding) dapat meningkatkan minat beli konsumen terhadap produk tersebut.

(8)

b. Sekalipun produk tersebut sudah terkenal, konsumen lebih memilih produk yang menggunakan iklan Mural (lukisan dinding) dibandingkan produk lain.

c. Dengan kreatifitas yang digunakan melalui iklan Mural (lukisan dinding) membuat konsumen lebih tertarik dan beminat mencoba produk tersebut.

1.6.1.2.Sumber Data Skunder

Data sekunder diproleh dari literatur-literatur berupa buku, artikel-artikel yang berhubungan dengan penelitian.

1.6.2. Metode Pengambilan Sampel

Ukuran sampel yang sesuai untuk AMOS adalah antara 100-200 sampel (Hair dalam Ferdinand, 2000). Oleh karena keterbatasan waktu, biaya, dan tenaga maka peneliti mengambil sampel sebanyak 200 sampel dengan asumsi bahwa 200 sampel dapat mewakili jumlah populasi orang di Jogjakarta.

1.6.3. Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

Analisis validitas dan reliabilitas ini digunakan untuk mengetahui kuesioner yang diberikan kepada responden valid dan reliable. Suatu alat ukur dikatakan valid, jika alat itu mengukur apa yang harus diukur oleh alat itu. Sedangkan suatu alat ukur dikatakan reliable bila alat itu dalam mengukur suatu gejala pada waktu yang

(9)

berlainan senantiasa menunjukan hasil yang sama. Jadi alat yang reliable secara konsisten memberi hasil ukuran yang sama. Pada penelitian ini pengujian terhadap 30 responden dengan menggunkan program SPSS versi 15.0.

1.6.4. Data Screening

Data screenigng adalah langkah pertama yang harus dilakukan dalam persiapan analisis data. Ada dua hal utama yang menjadi prinsip dalam melakukan data screening, yaitu : ketepatan memasukkan data meliputi missing dan outliers. Dan berhubungan dangan kenormalan meliputi normality test.

1.6.5. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode pendekatan kuantitatif. Metode pendekatan kuantitatif merupakan metode analisis data dengan menggunakan metode perhitungan statistik dan matematika, hasil analisis data berupa informasi sebagai dasar analisis data secara kuantitatif. Alat ukur yang digunakan adalah analisis prosentase, dan analisis Structural Equation Model (SEM).

1.6.5.1.Analisis Prosentase

Analisis ini dimaksudkan untuk mengetahui besarnya nilai prosentase jumlah responden dengan karakteristik tertentu dari jumlah responden keseluruhan, sehingga

(10)

memudahkan dalam membaca data yang diperoleh. Rumus analisis prosentase adalah sebagai berikut (Bowen dan Staar, 1982):

% 100 × = N X P Dimana : P = Nilai prosentase

X = Jumlah data berdasarkan karakteristik konsumen N = Jumlah data keseluruhan

1.6.5.2.Structural Equation Model (SEM)

Pada penelitian ini penulis menggunakan model Structural Equation Model (SEM), yaitu sekumpulan teknik-teknik statiscal yang memungkinkan pengujian sebuah rangkaian hubungan yang relatif secara simultan. Pemodelan SEM digunakan untuk menggambar model-model kausalitas dengan hubungan yang berjenjang. Penelitian dengan model SEM memungkinkan seorang peneliti dapat menjawab yang bersifat regresif maupun unidimensional (yaitu mengukur apa dimensi dari sebuah konsep). Hubungan-hubungan kausal biasanya dinyatakan dalam bentuk persamaan. Tetapi dalam SEM hubungan kuasalitas ini cukup digambarkan dalam sebuah path diagram, dan selanjutnya bahasa program akan mengkonversi gambar menjadi persamaan, dan persamaan menjadi estimasi (Ferdinand, 2000)

(11)

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika dari penulisan ini bertujuan untuk memberikan gamabaran secara umum mengenai keseluruhan bab yang akan dibahas. Adapun sistematika penulisan dalam penulisan ini adalah sebagai berikut :

Bab I : Pendahuluan

Dalam bab ini dikemukakan mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian manfaat penelitian, hipotesis, metodologi penelitian, dan sistem penulisan. Bab II : Landasan Teori

Dalam bab ini dikemukakan mengenai dasar-dasar teori dan rumus-rumus yang akan mendukung penelitian ini.

Bab III : Metodologi Penelitian

Dalam bab ini dikemukakan mengenai metodologi penelitian. Bab IV : Analisis Data

Dalam bab ini dikemukakan mengenai pengolahan data dan analisis data serta penafsiran hasil analisis yang diperoleh dari kuesioner. Bab V : Simpulan dan Saran.

Merupakan bab terakhir dalam rangkaian penelitian yang berisi tentang simpulan dari hasil penelitian dan memberikan saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Referensi

Dokumen terkait

Karena menurut Mulyasa “untuk meningkatkan kualitas pembelajaran guru harus mampu membangkitkan motivasi belajar peserta didik sehingga dapat mencapai tujuan

Dari penutupan lahan diatas, didapatkan pada RTH mempunyai nilai suhu permukaan yang lebih rendah dibandingkan dengan lahan terbangun (RTB) hal ini dikarenakan RTH

Berdasarkan pengujian tiga parameter sifat-sifat terpenting dari suatu bahan isolasi cair (liquid dielektrik) yang meliputi: viskositas kinematik, kekuatan tegangan

Penelitian yang berjudul pengaruh perputaran kas, perputaran piutang, perputaran persediaan dan perputaran aktiva terhadap profitabilitas pada perusahaan food and

Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh penerapan wps aluminium 6005 tipe butt joint terhadap pengelasan sambungan aluminium 6061 dengan posisi pengelasan 1G

Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian terkait dengan perkembangan Desa Wisata Batik Tulis Giriloyo adalah bahwa peran masyarakat setempat dalam

▪ MENDAPAT REKOMENDASI DESA YANG HARUS DILAKUKAN UNTUK MENURUNKAN RISIKO COVID-19 ▪ MENDAPAT INFORMASI RS TERDEKAT [RUJUKAN DAN.. NON RUJUKAN] DARI

Peranan penyidik pegawai negeri sipil Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan dalam memberantas tindak pidana peredaran obat tradisional ilegal di Pekanbaru adalah dengan