• Tidak ada hasil yang ditemukan

hi REVIEW ORGANISASI INTERNASIONAL AMNESTY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "hi REVIEW ORGANISASI INTERNASIONAL AMNESTY"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

ORGANISASI INTERNASIONAL : AMNESTY INTERNATIONAL

OLEH : WARITSA YOLANDA (1501115622)

JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

(2)

DAFTAR ISI

PENDAHULUAN...2

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN AMNESTY INTERNATIONAL...4

STRUKTUR DAN KEANGGOTAN AMNESTY INTERNATIONAL...6

Sections Amnesty International, 2005...8

Structures Internasional Amnesty International, 2005...8

Ketua International Board (sebelumnya dikenal sebagai "IEC")...8

Sekretaris Jenderal...8

KEBIJAKAN AMNESTY INTERNATIONAL...9

Publikasi dan promosi mengenai penelitian yang akan dilakukan pihak Amnesty Internasional...9

Demonstrasi publik...10

Anggota organisasi yang terus berjaga-jaga...10

Kampanye tulisan...10

Pengadaan pendidikan tentang hak asasi manusia...10

Pembangunan kesadaran dini masyarakat akan HAM...11

Menarik hati target...11

Email petisi dan segala bentuk kampanye via internet...11

Bekerja sama dengan organisasi kampanye HAM lokal...12

Bekerja sama dengan kelompok-kelompok siswa atau pelajar...12

PENGARUH AMNESTY INTERNATIONAL TERHADAP DUNIA INTERNASIONAL ...14

TANTANGAN MASA DEPAN YANG DIHADAPI AMNESTY INTERNATIONAL16 STUDI KASUS...18

(3)

KESIMPULAN...22 DAFTAR PUSTAKA...24

AMNESTY INTERNATIONAL

PENDAHULUAN

Amnesty International (yang selanjutnya disebut dengan AI) adalah salah satu organisasi internasional non-governmental yang paling bergengsi yang didedikasikan untuk memajukan hak asasi manusia. AI mempercayai bahwa pelanggaran akan hak asasi manusia yang terjadi di belahan bumi manapun merupakan perhatian utama bagi seluruh umat manusia tanpa terkecuali. Kampanye dan publikasi AI banyak dilakukan oleh para pemimpin politik, wartawan, diplomat, dan akademisi.AI membantu mengatur agenda dan mempengaruhi pemerintah dan badan internasional lainnya seperti Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHRC). Didirikan pada tahun 1961 sebagai inisiatif volunteer dari seorang pengacara Inggris, Peter Benenson,organisasi yang berbasis di London ini telah berkembang secara dramatis, hari ini beroperasi secara global, dengan ribuan karyawan dan anggaran jutaan dolar yang disumbangkan oleh anggotanya.

Awal mula didirikan, AI difokuskan pada satu isu, yaitu "Tahanan Hati Nurani (orang yang ditahan lantaran mengekspresikan pandangan atau pendapatnya secara damai)," yang tercermin dalam kisah pendiri AI sendiri.1 Saat

bepergian dengan kereta api pada bulan Mei 1961, Peter Benenson membaca sebuah berita tentang dua siswa di Portugal yang dipenjara karena melakukan tos politik menggunakan gelas anggur untuk "Bersulang untuk kebebasan". Membaca berita itu, Benenson menerbitkan sebuah artikel, "The Forgotten Prisoners," di

1Aljazeera.2014.Salil Shetty Speaking Truth

(4)

koranBritish Observer. Sebagai tanggapan, Benenson menguraikan sebuah kampanye satu tahun, yang disebut "Banding untuk Amnesti, 1961”.

Seperti banyak organisasi lainnya, AI dituntun oleh misi, yang menjelaskan apa yang mereka lakukan. Hal tersebut membantu dalam mendefinisikan pekerjaan mereka dan membuat kinerja menjadi lebih efektif.

AI kemudian diamandemen di International Council Meeting (ICM) yang ke-25 di Dakar, Senegal, 17-25 Agustus 2001. Berikut adalah pernyataan visi dan misi yang telah diubah.

Misi AI secara umum adalah untuk meneliti dan mengadakan sedemikian rupa gerak untuk memperjuangkan segala tindakan yang melanggar nilai-nilai kemanusiaan. Misi ini kemudian dibantu dengan pola kerja samaAI yang terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat seperti pemerintah, elit politik, perusahaan, dan organisasi-organisasi pemerintah internasional.

Visi AI adalah terciptanya dunia di mana setiap orang memiliki semua hak asasi manusia yang diabadikan dalam Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia dan standar hak asasi manusia internasional lainnya.

AI bekerja dengan dan untuk seluruh umat manusia di dunia dengan tujuan agar setiap umat manusia dapat merasakan implementasi dari keadilan hak asasi manusia yang secara jelas terdapat di Deklarasi Universal HAM. AI secara intensif melakukan penelitian dan kampanye atas kasus-kasus pelanggaran HAM yang terjadi di seluruh pelosok dunia.Hasil dari penelitian dan kampanye ini kemudian diharapkan dapat mempengaruhi pemerintah dan pihak-pihak lain yang terkait kuat secara politik dalam menetapkan sebuah kebijakan politis untuk masyarakat yang bersangkutan.Secara singkat, AI bekerja baik secara global maupun lokal dimanapun dan bagi siapapun untuk perubahan ke dunia yang lebih baik.

(5)

mati, melawan siksaan terselubung dalam keadilan yang represif, Perlindungan hukum bagi para pengungsi dan migrant, dan pengadaan hukum internasional tentang senjata api.

Jadi, dengan harapan untuk dunia yang lebih baik, AIakan terus bekerja untuk membangkitkan semangat umat manusia sehingga membentuk silidaritas internasional antarsesama umat manusia di dunia.

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN AMNESTY INTERNATIONAL

AI dirintis tahun 1961 oleh Peter Benenson, seorang pengacara Inggris yang meluncurkan “Amnesty ’61”, sebuah kampanye yang membela dua mahasiswa Portugis yang dipenjara karena melakukan tos politik menggunakan gelas anggur. Benenson menulis pembelaan yang dicetak di koran-koran di seluruh dunia.Sebagai hasil dari kampanye, pada bulan Juli tahun 1961, delegasi dari berbagai negara seperti Negara-negara di Eropa dan Amerika Serikat bertemu dan memulai AI.Delegasi ini sepakat untuk “mengadopsi” tahanan politik dari negara-negara lain dan melobi untuk pembebasan mereka atas dasar kemanusiaan.

Pada tanggal 10 Desember, lilin untuk amnesti dinyalakan di St Martins di Field, London, untuk memperingati Hari Hak Asasi Manusia (Lihat Gambar 1). Lilin ini digunakan sebagai logo AI dan disesuaikan dengn logo AI yang berbunyi, “It is better to light a candle than to curse the darkness.”Selanjutnya, pada tahun 1963, tahanan pertama hati nurani dilepaskan, Uskup Agung Ukraina Josyf Slipyi di Siberia.2 Ini memicu puluhan tahun kampanye yang tak kenal lelah atas nama

orang-orang yang dianiaya atas kepercayaan mereka, sehinngga AI mengirimkan misi ke seluruh dunia untuk bertemu dengan tahanan politik dan mencapai kesepakatan pembebasan bagi 140 orang tahanan pada tahun yang sama. Organisasi ini segera tumbuh pesat dengan banyak pengacara dan pejabat publik menyumbangkan waktu dan tenaga atas namaAl.Pada tahun 1965, AI memulai Postcards for Prisoners Campaign, yang dilakukan dengan mengirimkan kartu pos berisi dukungan untuk tahanan politik di seluruh dunia. AI terbukti menjadi

(6)

organisasi yang kuat dan efektif serta berhasil membebaskan lebih banyak tahanan politik setiap tahun termasuk banyak tokoh-tokoh terkemuka.Sebagai ungkapan rasa terima kasih, orang-orang yang dibebaskan ini turut mengkampanyekan penentangan terhadap pelanggaran hak asasi manusia terutama yang dialami para tahanan politik.AI diakui oleh PBB pada tahun 1969 sebagai sebuah organisasi HAM penting.Ini dibuktikan pada tahun 1972, AI meluncurkan kampanye pertamanya melawan penyiksaan.12 tahun kemudian, PBB memilih untuk memerangi penyiksaan di seluruh dunia dengan Konvensi Menentang Penyiksaan (Convention against Torture) pada tahun 1984.3

Pada tahun 1974, Sean McBride, Ketua Komite Eksekutif AI menerima Hadiah Nobel Perdamaian.4 Pada tahun yang sama, AI mengeluarkan daftar

orang-orang yang “menghilang” di bawah diktator Chile, Agusto Pinochet. Mendampingi daftar adalah suatu paparan kondisi politik dan sosial di Chile.Pada tahun 1977, AI sebagai organisasi menerima lagi Hadiah Nobel sebagai pengakuan atas kontribusinya terhadap hak asasi manusia global.AI terus aktif memperjuangkan hak asasi manusia, meluncurkan kampanye pendidikan, dan mengekspos pelanggaran hak asasi manusia di seluruh dunia.Ribuan tahanan politik telah dibebaskan karena upaya AI yang percaya pada hak-hak dasar yang ditetapkan oleh PBB dalam Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia.

Pada tahun 1980, AI meluncurkan kampanye pertamanya melawan hukuman mati.Ketika AI baru didirikan pada tahun 1961, hanya sembilan negara yang menghapuskan eksekusi Negara terhadap hukuman mati.Pada 2014, angka itu meningkat menjadi 140 negara.5Kemudian, perkembangan selanjutnya pada

tahun 2006, Nelson Mandela menjadi Amnesty International Ambassador of Conscience.Pada tahun 1962, Amnesty telah mengirim seorang pengacara untuk memeriksa persidangannya di Afrika Selatan. Nelson Mandela menulis bahwa "kehadirannya yang sesungguhnya, dan juga bantuan yang diberikannya, merupakan sumber inspirasi dan dorongan yang luar biasa bagi kita.”6Selanjutnya,

pertarungan panjang AI untuk kebebasan berekspresi di seluruh dunia bergerak ke 3 Ibid

(7)

arah internet.Ali Sayed al-Shihabi dibebaskan setelah dipenjara karena memposting artikel pro-demokrasi secara online di Suriah.7

Setelah lebih dari 50 tahun melakukan terobosan, AI telah mengalami transformasi besar, beradaptasi dengan perubahan dramatis di dunia.

AI telah bergeser dari basis London, untuk membuka kantor regional di kota-kota di Afrika, Asia-Pasifik, Eropa Tengah dan Timur, Amerika Latin dan Timur Tengah. Kantor-kantor ini merupakan pusat utama untuk penyelidikan, kampanye dan komunikasi AI. Kantor regional baru memperkuat kerja Sections yang sudah bekerja di tingkat nasional di lebih dari 70 negara. Perkembangan AI sekarang dapat merespon dengan cepat kejadian di mana pun mereka terjadi, dan menjadi kekuatan yang kuat untuk kebebasan dan keadilan.8

Gambar 1. Logo Amnesty International

STRUKTUR DAN KEANGGOTAN AMNESTY INTERNATIONAL

AI merupakan organisasi internasional dengan beberapa keistimewaan, yaitu: (1) Tdak terikat oleh pemerintahan manapun, ideologi politik manapun, kepentingan ekonomi manapun, dan kepercayaan manapun, (2) Demokrasi dan memeliki struktur organisasi tersendiri yang mandiri, dan (3) Pendanaan organisasi berasal dari sumbangan anggota secara sukarela dan tidak dibiayai oleh instansi manapun di dunia internasional

Walaupun AI sebagian besar terdiri dari anggota sukarela, namun tetap mempertahankan sejumlah profesional berbayar, yang mana juga memiliki struktur organisasi tersendiri, seperti yang dilihatkan di grafik 1 dan 2.

(8)

Grafik 1

Struktur Organisasi Amnesty International

Di negara-negara di mana AI memiliki kehadiran yang kuat, anggotanya diorganisasikan sebagai "Sections".Sections mengkoordinasikan kegiatan dasar AI yang biasanya dengan jumlah anggota yang signifikan, beberapa di antaranya akan terbentuk menjadi "kelompok", dan staf profesional. Masing-masing memiliki dewan direksi.Pada tahun 2005 ada 52 Sections di seluruh dunia."Structures" adalah Sections yang memiliki cita-cita tinggi.Mereka juga mengkoordinasikan kegiatan dasar namun memiliki keanggotaan lebih kecil dan staf yang terbatas. Di negara-negara dimana tidak ada Sections atau structures, anggotanya bisa menjadi "anggota internasional". Dua model organisasi lainnya adalah: "jaringan internasional", yang mempromosikan tema spesifik atau memiliki identitas khusus, dan "kelompok terafiliasi", yang melakukan pekerjaan yang sama dengan kelompok sections, namun secara terpisah.9

Organisasi yang diuraikan di atas diwakili oleh Dewan Internasional atau International Council (IC) yang dipimpin oleh Ketua IC. Anggota Sections dan structures memiliki hak untuk menunjuk satu atau lebih perwakilan ke Dewan

9"STATUTE OF AMNESTY INTERNATIONAL".amnesty.org. Amnesty International. Secretary

General

International

International

Council International Board International Secretary

International

Members National

(9)

sesuai dengan ukuran keanggotaan mereka. IC dapat mengundang perwakilan dari Jaringan Internasional dan orang lain ke pertemuan, namun hanya perwakilan dari Sections dan structures yang memiliki hak suara. Fungsi IC adalah menunjuk dan memegang badan pengatur internal yang bertanggung jawab dan untuk menentukan arah pergerakan.IC tersebut diadakan setiap dua tahun sekali.

International Board (sebelumnya dikenal sebagai Komite Eksekutif Internasional atauInternational Executive Committee [IEC]), dipimpin oleh Ketua International Board, yang terdiri dari delapan anggota dan Bendahara Internasional. Anggota ini dipilih oleh IC, dan bertanggung jawab kepada IC, dan bertemu setidaknya dua kali selama satu tahun dan dalam prakteknya bertemu setidaknya empat kali dalam setahun. Peran International Board adalah mengambil keputusan atas nama AI, menerapkan strategi yang ditetapkan oleh IC, dan memastikan kepatuhan terhadap undang-undang organisasi.

Sekretariat Internasional atau International Secretary (IS) bertanggung jawab atas pelaksanaan dan urusan sehari-hari AI yang dipimpin oleh International Board.10IS ini dijalankan oleh sekitar 500 anggota staf profesional

dan dipimpin oleh seorang Sekretaris Jenderal. IS mengoperasikan beberapa program kerja; Hukum dan Organisasi Internasional; Penelitian; Kampanye; Mobilisasi; Dan Komunikasi.Kantornya telah berada di London sejak didirikan pada pertengahan tahun 1960an.

Berikut daftar-daftar anggota dari struktur organisasi AI.

Sections Amnesty International, 2005

Aljazair; Argentina; Australia; Austria; Belgia (berbahasa Belanda); Belgia (berbahasa Prancis); Benin; Bermuda; Kanada (berbahasa Inggris); Kanada (berbahasa Prancis); Chili; Pantai Gading; Denmark; Kepulauan Faroe; Finlandia; Perancis; Jerman; Yunani; Guyana; Hongkong; Islandia; Irlandia; Israel; Italia; Jepang; Korea (Republik); Luksemburg; Mauritius; Meksiko; Maroko; Nepal; Belanda; Selandia Baru; Norway; Peru; Filipina; Polandia; Portugal; Puerto Riko;

(10)

Senegal; Sierra Leone; Slovenia; Spanyol; Swedia; Swiss; Taiwan; Togo; Tunisia; Inggris; Amerika Serikat; Uruguay; Venezuela

Structures Internasional Amnesty International, 2005

Belarus; Bolivia; Burkina Faso; Kroasia; Curaçao; Republik Ceko; Gambia; Hongaria; Malaysia; Mali; Moldova; Mongolia; Pakistan; Paraguay; Slowakia; Afrika Selatan; Thailand; Turki; Ukraina; Zambia; Zimbabwe

Ketua International Board (sebelumnya dikenal sebagai "IEC")

Seán MacBride, 1965-74; Dirk Börner, 1974-17; Thomas Hammarberg, 1977-79; José Zalaquett, 1979-82; Suriya Wickremasinghe, 1982-85; Wolfgang Heinz, 1985-96; Franca Sciuto, 1986-89; Peter Duffy, 1989-91; Annette Fischer, 1991-92; Ross Daniels, 1993-96; Susan Waltz, 1996-98; Mahmoud Ben Romdhane, 1999-2000; Colm O Cuanachain, 2001-02; Paul Hoffman, 2003-04; Jaap Jacobson, 2005; Hanna Roberts, 2005-06; Lilian Gonçalves-Ho Kang You, 2006-07; Peter Pack, 2007-11; Pietro Antonioli, 2011-13; Dan Nicole Bieske,

(11)

Internasional (International Council Meeting), tempat di mana mereka didiskusikan dan memberikan suara.

Pelaksanaan demokrasi ini - yang sangat penting bagi akuntabilitas dan transparansi pergerakan AI - dapat berada dalam ketegangan dengan efektivitas karena kadang-kadang dapat menyebabkan pengambilan keputusan yang lamban dan tidak fleksibel. Sejak 2013 gerakan tersebut telah memulai proses reformasi tata pemerintahan untuk memperbaiki pengambilan keputusan demokratis AI, meningkatkan partisipasi kualitas berbagai bagian gerakan, dan meningkatkan akuntabilitas. Struktur dan proses tata kelola yang baru untuk membuat keputusan telah dikembangkan dan dibahas secara luas oleh AI melalui beberapa putaran konsultasi. Sebuah perdebatan penting telah dilakukan pada sistem hak suara untuk memastikan bahwa AI mendukung apa yang ingin dicapai gerakan tersebut melalui reformasi tata pemerintahan. AIakan membuat keputusan akhir mengenai reformasi tata kelola di ICM 2017.

Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai pembuatan keputusan dalam AI, bias dilihat melalui grafik berikut ini.

Grafik 2

Proses Pengambilan Keputusan Amnesty International11

(12)

AI menggerakkan setiap anggotanya untuk beraksi memberikan tekanan bagi pemerintahan terkait, elit politik terkait, perusahaan, dan badan-badan antar pemerintah yang memiliki pengaruh jika kebijakan tentang kasus pelanggaran HAM diregulasikan. Beberapa gerak nyatanya seperti:

Publikasi dan promosi mengenai penelitian yang akan dilakukan pihak Amnesty Internasional

Berdasarkan dari sejarah bermula mengapa organisasi internasional ini didirikan yang menyangkut ketidakadilan hukum atas dasar Hak asasi Manusia yang diamati oleh pengacara Inggris pada Juli 1961, Peter Benenson. Hal ini diawali tindakannya bersama akademisi dan pengacara ,khususnya, Alec Digges, mereka menulis melalui Louis Blom-Cooper kepada David Astor, editor surat kabar The Observer, yang pada tanggal 28 Mei 1961, menerbitkan artikel Benenson "The Forgotten Prisoners". Artikel tersebut membawa perhatian pembaca tentang "dipenjara, disiksa atau dieksekusi karena pendapat atau agamanya tidak dapat diterima oleh pemerintahannya".12 atau, sebaliknya, dengan

(13)

pelanggaran, oleh pemerintah, dari pasal 18 dan 19 dari Deklarasi Universal tentang Hak Asasi Manusia (UDHR).

Berdasarkan hal tersebut yang diawali atas keprihatinan atas ketidakadilan HAM inilah AI mengambil kebijakannya melalui publikasi atas penelitian mereka terhadap HAM yang dilakukan oleh pihak AI dan kemudian mempromosikan hal tersebut terhadap masyarakat internasional.

Demonstrasi publik

Baik secara langsung maupun tidak langsung, AI menyampaikan petisinya melalui demonstrasi publik. Baik itu lewat surat kabar, majalah maupun media televisi bahkan mengajukannya kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa secara langsung. Dan mengecam suatu pemerintah yang lalai dalam menegakkan Hak Asasi Manusia di negaranya.

Anggota organisasi yang terus berjaga-jaga

Hak Asasi Manusia merupakan hal yang sangat sensitif untuk dibicarakan. Baik itu di negara-negara barat yang selalu mengkampanyekan penegakan Hak Asasi Manusia memang lebih mudah dilakukan dari pada negara-negara Timur yang no tabene menganggap Hak Asasi Manusia adalah suatu kebijakan yang ditentukan oleh negara mereka sendiri sebagai negara yang berdaulat. Berdasarkan hal inilah, pihak AI terus berjaga-jaga bersama PBB untuk menegakkan Hak Asasi Manusia di dunia internasional jika terdapat pelanggaran Hak Asasi Manusia yang nyata dan bisa diteruskan ke jalur hukum Mahkamah Pidana Internasional.

Kampanye tulisan

(14)

Pengadaan pendidikan tentang hak asasi manusia

Penegakan Hak Asasi Manusia juga dilakukan melalui bidang pendidikan karena Hak Asasi Manusia (HAM) merupakan hak fundamental yang dimiliki setiap manusia sebagai anugerah Tuhan dan oleh sebab itu bersifat universal.Sekalipun HAM bersifat universal, tetapi pemahaman setiap orang tentang HAM tersebut berbeda-beda.Cara pandang tersebut dipengaruhi oleh sistem filsafat, ideologi, dan yuridis konstitusional yang berlaku di dalam suatu negara.Hal yang berbeda terhadap pemahaman HAM ini juga berpengaruh terhadap penyebarannya melalui pendidikan di suatu negara yang mana didasari oleh pemahaman yang berbeda.

Hal inilah yang menyebabkan AIterus berupaya untuk terus melalkukan pengadaan pendidikan tentang hak asasi manusia secara meluas dan mendunia dan menyadarkan masyarak internasional yang memiliki pemahaman yang berbeda tentang HAM dapat menyetujui tentang pentingnya HAM menurut pihak AI.

Pembangunan kesadaran dini masyarakat akan HAM

Melalui petisi, kecaman, dan kritis atas ketidakadilan HAM yang dilakukan oleh AI secara langsung dalat membangun kesadaran dini masyarakat akan pentingnya Hak Asasi Manua (HAM) yang terus melekat bagi setiap individu selama hidupnya.

Menarik hati target

Untuk tercapainya misi AI yaitu meneliti dan mengadakan sedemikian rupa gerak untuk memperjuangkan segala tindakan yang melanggar nilai-nilai kemanusiaan di dunia internasional tentu tidak mudah. Melalui pendekatan langsung terhadap target yang ingin dibantu oleh amnesti internasional tentu dapat membantu tercapainya misi tersebut.

Email petisi dan segala bentuk kampanye via internet

(15)

pelanggaran HAM dapat disebarluaskan melalui internet.Akibat perkembangan internet, ruang lingkup kerja amnesti internasional diperluas untuk memasukkan hak-hak ekonomi, sosial dan budaya, wilayah yang sebelumnya tidak pernah digarapnya.AI merasa bahwa pergeseran ini penting, bukan hanya untuk memberi kepercayaan pada prinsip tentang ketidakterpisahan hak, namun karena apa yang dilihatnya sebagai kekuatan perusahaan yang semakin meningkat dan merongrong banyak negara bangsa sebagai akibat globalisasi.13

Bekerja samadengan organisasi kampanye HAM lokal

AI juga bekerjasama dengan organisasi HAM lokal yang ada di setiap negara sehingga misi penegakan Hak Asasi Manusia dengan mudah dapat terwujud.Seperti contoh kerjaasama AI dengan komisi nasional Ham yang ada di indonesia untuk terus menegakkan HAM atas dasar tujuan yang sama.

Bekerja sama dengan kelompok-kelompok siswa atau pelajar

AI juga bekerjasama dengan kelompok-kelompok siswa atau pelajar untuk menegakkan hak asasi manusia baik secara langsung maupun tidak langsung. Seperti contoh mengemukakan kecaman, petisi dan penyebaran tentang pemahaman pentingnya HAM yang juga bisa dilalkukan oleh kelompok-kelompok pelajar sejak usia dini.

Wujud nyata dari kebijakan-kebijakan yang dilakukan AI di atas, yaitu sebagai berikut14 ;

1. Pada tanggal 25 November 2015 Komite Majelis Umum PBB mengadopsi sebuah resolusi mengenai Hak Asasi Manusia Pembela HAM. Setelah negosiasi intensif Resolusi tersebut mengakui peran penting pembela hak asasi manusia, Dan meminta Negara-negara untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk memastikan hak dan keamanan mereka, dan untuk mempertahankannya Lingkungan yang aman dan kondusif bagi mereka. Mengingat tantangan yang berkembang yang mereka hadapi di

13Saunders, Joe (19 November 2001). "Revisiting Humanitarian Intervention: Post-September 11". Carnegie Council for Ethics in international Affairs” , diakses melalui

(16)

seluruh belahan dunia. Hukum, kebijakan, dan praktik yang membatasi menutup ruang Untuk pekerjaan HAM yang dicari Untuk memastikan bahwa aktor negara bagian dan non-negara tetap bertanggung jawab kepada individu dan masyarakat.

2. AI juga mengeluarkan kebijakan mengenai perdagangan manusia (perdagangan orang) sebagaimana tercantum dalam Protokol PBB untuk Mencegah, Menekan dan Menghukum Perdagangan Manusia, Khususnya Perempuan dan Anak-anak (2000).

(17)

risiko kekerasan dan pelecehan, dan kejahatan semacam itu terhadap mereka sering tidak dilaporkan, diselidiki dan / atau tidak dihukum, yang menawarkan impunitas kepada pelaku. Kebijakan ini menetapkan kewajiban negara untuk menghormati, melindungi dan memenuhi hak asasi manusia pekerja seks. Ini juga merinci tindakan oleh negara-negara yang menurut AI paling baik menangani hambatan yang dihadapi pekerja seks dalam mewujudkan hak-hak mereka. Kebijakan ini didasarkan pada prinsip-prinsip pengurangan dampak buruk, kesetaraan jender, pengakuan terhadap agen pribadi pekerja seks, dan prinsip-prinsip hak asasi manusia internasional secara umum.

PENGARUH AMNESTY INTERNATIONAL TERHADAP DUNIA

INTERNASIONAL

Sejak didirikannya pada tahun 1961, AI telah memberikan banyak pengaruh terhadap dunia internasional. Pengaruh-pengaruh tersebut antara lain :

1. Pada tahun 1972, AI meluncurkan kampanye pertamanya melawan penyiksaan. 12 tahun kemudian, PBB memilih untuk memerangi penyiksaan di seluruh dunia dengan Konvensi Menentang Penyiksaan (Convention against Torture) pada tahun 1984.

2. Berkampanye untuk membentuk International Criminal Court, yang akhirnya diadopsi PBB pada tahun 1998.

3. Berkampanye terhadap Arms Trade Treaty, yang mana akhirnya PBB menyetujui perjanjian itu.

4. Pada tahun 1980, AI meluncurkan kampanye pertamanya melawan hukuman mati. Ketika AI baru didirikan pada tahun 1961, hanya sembilan negara yang menghapuskan eksekusi Negara terhadap hukuman mati. Pada 2014, angka itu meningkat menjadi 140 negara dan Moratorium PBB

(18)

memiliki lebih dari tujuh juta pendukung, yang mana mereka membuat dukungan yang kuat terhadap kasus-kasus yang membutuhkan penyelesaian hak asasi manusia melalui kampanye.

Strategi AI secara individual adalah berdasarkan keyakinan bahwa : tidak ada seorang pun yang harus merasakan mereka adalah orang-orang jahat. Jadi, jika seseorang sedang dalam bahaya penyiksaan yang serius, para anggota AIakan mengirimkan ribuan faks, telegram, email dan surat untuk meyakinkan bahwa dunia melihat perlakuan itu. Apakah metode ini selalu berhasil?Tidak, namun sering berhasil.Hingga tahun 2001, AI telah menyelesaikan 47000 kasus, yang mana hanya 2000 kasus yang masih terbuka atau belum terselesaikan.

Beberapa feedback dari orang-orang yang pernah diselamatkan oleh AI.

“Saya berutang hidup kepada Amnesty International ... Sekarang saya mendedikasikan hidup untuk berkampanye melawan hukuman mati dan meningkatkan kesadaran tentang hak asasi manusia.”-- Hafez Ibrahim, Yaman15

"Menelepon polisi, mengirim faks, menandatangani kartu pos - semua hal ini membuat perbedaan karena mereka mengirim pesan yang jelas ... Saya percaya bahwa telepon yang mereka lakukan ketika menghubungi polisi di Zimbabwe selama penangkapan saya, menyelamatkan saya dari siksaan dan pemerkosaan .. "---Jenni Williams, Zimbabwe16

“Ayah saya, Fela Kuti, dibebaskan dari penjara pada tahun 1986 setelah Amnesty International membawanya sebagai tahanan hati nurani. Jadi saya adalah satu dari ribuan orang yang hidupnya telah terpengaruh secara langsung oleh peran Amnesty.” --Femi Kuti, Nigeria17

Gambar 2

15Amnesty International.2014. https://www.amnesty.org/en/latest/news/201403/miraculous-escape-execution-teenage-inmate-turned-lawyer/. Diakses tanggal 3 Mei 2017 pukul 00.37 WIB 16Amnesty International USA.https://www.amnestyusa.org/news/victories . Diakses tanggal 4 Mei 2017 pukul 20.45 WIB

(19)

TANTANGAN MASA DEPAN YANG DIHADAPI AMNESTY INTERNATIONAL

Seperti yang diketahui bahwa AImerupakan gerakan masyarakat global yang terdiri dari hampir 8 juta orang di setiap wilayah di dunia.Sebuah gerakan yang tidak menerima uang dari perusahaan atau pemerintah untuk penelitian dan kampanyenya. Gerakan independen orang yang mengambil ketidakadilan secara pribadi, yang menolak untuk menerima status quo, menyoroti pelanggaran hak asasi manusia dan membawa harapan setiap hari kepada individu yang mendekam di penjara, menuntun masyarakat yang menghadapi penggusuran paksa, atau kekerasan dan ketidakadilan.

Banyak tantangan yang dihadapi oleh Amnesti Internasional dalam rangka unruk mewujudkan penyelenggaraan hak asasi manusia sebagaimana yang tertulis didalam Universal Declaration of Human Rights.Contohnya saja seperti konflik yang sedang berlangsung di Suriah.Konflik ditandai dengan serangan yang disengaja terhadap warga sipil, penggunaan cluster terlarang atau senjata kimia, penargetan rumah sakit dan lainnya.Norma yang telah dilakukan selama puluhan tahun diperlakukan dengan penghinaan.

(20)

manusia.Seperti Dewan Keamanan PBB yang berulang kali memveto tindakan untuk menghentikan kejahatan kekejaman massal - terutama di Suriah. Negara-negara Afrika, yang anehnya dipimpin oleh Afrika Selatan, sebuah Negara-negara yang dibangun di atas dasar hak asasi manusia, berada di ambang keluarnya Pengadilan Pidana Internasional, satu-satunya mekanisme global yang dapat menampung pemerintah dan aktor lainnya untuk memperhitungkan kekejaman massa. Amnesti Internasional kemudian memiliki reaksi spontan dari pemerintah yang menangani ketidakamanan yang menyingkirkan keadilan dan martabat orang-orang atas nama keamanan.

Dan kita melihat adanya pelecehan seksual yang dilakukan oleh penjaga perdamaian PBB, orang-orang yang seharusnya melindungi penduduk lokal malah menyalahgunakan kepercayaan mereka.Hal tersebut merupakan realitas dehumanisasi sehari-hari yang dialami oleh ratusan juta orang yang hidup dalam kemiskinan ekstrim, dimana kebanyakan mereka adalah masyarakat yang dikecualikan dari orang banyak, termasuk perempuan dan minoritas.

Lain lagi dengan kasus banyaknya imigran Meksiko yang diperlakukan secara tidak manusiawi.Setiap tahun, puluhan ribu wanita, pria dan anak-anak diperlakukan sewenang-wenang, diculik atau diperkosa saat mereka melakukan perjalanan melalui Meksiko tanpa izin hukum sebagai migran yang tidak teratur.Sebagian besar menuju ke perbatasan AS dengan harapan kehidupan baru jauh dari kemiskinan yang melumpuhkan mereka melarikan diri.

Perjalanan mereka adalah salah satu yang paling berbahaya di dunia.Penahanan sewenang-wenang dan pemerasan oleh pejabat publik biasa terjadi.Banyak yang hanya menghilang tanpa bekas, diculik dan dibunuh, atau dirampok, diserang dan dilemparkan dari kereta yang melaju kencang.Bagi mereka yang selamat dari keresahan dan bahaya perjalanan melalui Meksiko, mencapai perbatasan AS membawa bahaya tersendiri.

(21)

Banyak kasus-kasus kemanusiaan yang disorot oleh Amnesti Internasional dan sampai saat ini hampir diseluruh daerah berkonflik terdapat relawan-relawan Amnesti Internasional yang turut membantu orang-orang yang menghadapi pelanggaran hak asasi manusia.Tingginya keinginan Amnesti Internasional untuk mewujudkan hak asasi manusia yang sesungguhnya diiringi pula dengan berbagai rintangan yang mereka hadapi.Misalnya, adanya pihak-pihak yang membatasi kerja relawan, adanya pihak-pihak yang tidak sejalan dengan kinerja Amnesti Internasional itu sendiri, intervensi, teror dan lain-lain.

Namun dari banyaknya halangan dan rintangan yang dihadapkan kepada Amnesti Internasional tidak mengurungkan niat mereka untuk menegakkan keadilan, memunculkan rasa aman dan nyaman, serta point utama dari pekerjaan mereka adalah mewujudkan hak asasi manusia yang sesungguhnya.

STUDI KASUS

CORPORATE ACCOUNTABILITY

Case studies: Palm oil and human rights abuses

Banyak perusahaan makanan dan rumah tangga yang populer di dunia menjual makanan, kosmetik dan bahan pokok sehari-hari lainnya yang mengandung minyak sawit, bahan yang tercemar oleh pelanggaran hak asasi manusia yang mengejutkan.Oleh karena itu, salah satu yang dilakukan AI adalah menyelidiki eksploitasi tenaga kerja di perkebunan di Indonesia yang menyediakan minyak sawit kepada Wilmar, salah satu prosesor dan merchandiser minyak kelapa sawit terbesar di dunia.

AI telah mewawancarai 120 pekerja, termasuk anak-anak, yang bekerja di perkebunan kelapa sawit di Kalimantan dan Sumatra di Indonesia pada tanggal 30 November 2016 dan mendengar tentang adanya pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi dalam membuat banyak merek popuer, sebut saja Nestle, Unilever dan P&G. Bukti dari wawancara ini dapat dilihat melalui channel Youtube resmi AI.18

(22)

Kasus pekerja anak adalah salah satu pelanggaran yang terjadi. Pekerja yang dipekerjakan oleh beberapa perusahaan mengatakan kepada AI bahwa mereka melihat anak-anak bekerja di perkebunan, membantu orang tua mereka. Karena takut kehilangan pekerjaan jika mereka membicarakan masalah ini, orang tua merasa cemas karena diwawancarai tentang pekerja anak.

Sebagian besar anak-anak membantu orang tua mereka di sore hari, setelah bersekolah, dan pada akhir pekan dan hari libur.Namun, beberapa anak telah putus sekolah untuk membantu orang tua mereka dan bekerja untuk full atau a half day.

Berdasarkan hasil wawancara, pekerja anak ini mengaku hal yang paling sulit adalah mengumpulkan loose fruit (Buah sawit) karena berat, sehingga membuat tangan dan tubuh mereka sakit. Pekerja anak yang bekerja di perusahaan Wilmar ini juga menjelaskan kepada para periset Amnesty International bagaimana mereka bekerja tanpa peralatan keselamatan apapun, di lingkungan yang penuh dengan bahaya termasuk tertimpa ranting-ranting pohon, keterpaparan pada bahan kimia, dan mengangkat barang-barang berat.

Sebut saja inisial D, anak berumur 12 tahun yang mempunyai ayah sebagai pekerja kebun Wimar menjabarkan kehidupan bekerjanya AI sebagai berikut,

(23)

Berdasarkan paparan di atas dapat disimpulkan bahwa Perusahaan Wilmar telah melakukan pelanggaran hak asasi manusia yaitu adanya pekerja anak. Pekerja anak yang bekerja di Perusahaan Wilmar tersebut sesuai dengan definisi pekerja anak menurut buku “Pekerja Anak, Pendidikan Anak Pekerja/Buruh, Skema Bantuandan Komite Sekolah”, yaitu anak-anak dibawah umur 15 tahun yang harusterjun ke dunia kerja sebelum usia legal untuk bekerja yang mengakibatkan hak-hakmereka terampas.19

Anak yang bekerja tidaklah sama dengan pekerja anak. Tabel berikut menjelaskan apa perbedaan anak yang bekerja dan pekerja anak menurut Serikat Pekerja Buruh.

TABEL 2

Saat seorang anak memasuki usia 15 tahun, ia tidak serta merta bisa dipekerjakan begitu saja dan langsung lepas dari kategori pekerja anak. Ia hanya diperbolehkan bekerja di bawah bimbingan yang memadai dan dalam pekerjaan yang tidak berbahaya atau termasuk dalam kategori Bentuk-Bentuk Pekerjaan Terburuk untuk Anak. Jadi, sekalipun sudah berusia 15 tahun atau lebih, seorang anak masih digolongkan sebagai pekerja anak apabila mereka melakukan pekerjaan yang berbahaya dan bersifat eksploitatif.

(24)

Dalam kasus Pekerja Anak di perusahaan Wilmar, kebanyakan pekerja anak berumur antara 8 – 15 tahun dan mereka bekerja di tempat berbahaya karena paparan kimia dari perusahaan kelapa sawit.Sehingga AI melakukan beberapa upaya dalam menanggulangi kasus ini. Cara-cara yang telah dilakukan hingga saat ini adalah:

1. Meminta pemerintah Indonesia untuk membuat satuan khusus dalam menyelidiki pelanggaran HAM terhadap pekerja anak.Meskipun ada laporan bahwa pihak berwenang akan menciptakan sebuah satuan tugas khusus untuk menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia yang dirinci dalam laporan tersebut, 'Skandal Besar Minyak Sawit: Penyalahgunaan Tenaga Kerja Dibalik Nama Merek Besar', tidak ada kemajuan yang dicapai. Sementara itu, Wilmar telah mencoba mengintimidasi staf untuk menolak klaim tersebut.

2. AI menulis surat kepada Perusahaan Wilmar, Nestle, P&G danKellog meminta penjelasan dan penanganan mengenai pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi

(25)

BAB III

KESIMPULAN

Amnesty International (yang selanjutnya disebut dengan AI) adalah salah satu organisasi internasional non-governmental yang paling bergengsi yang didedikasikan untuk memajukan hak asasi manusia. AI mempercayai bahwa pelanggaran akan hak asasi manusia yang terjadi di belahan bumi manapun merupakan perhatian utama bagi seluruh umat manusia tanpa terkecuali. Kampanye dan publikasi AI banyak dilakukan oleh para pemimpin politik, wartawan, diplomat, dan akademisi. AI menggerakkan setiap anggotanya untuk beraksi memberikan tekanan bagi pemerintahan terkait, elit politik terkait, perusahaan, dan badan-badan antar pemerintah yang memiliki pengaruh jika kebijakan tentang kasus pelanggaran HAM diregulasikan.

Di Indonesia, salah satu peran Amnesti Internasional adalah menyelidiki eksploitasi tenaga kerja di perkebunan di Indonesia yang menyediakan minyak sawit kepada Wilmar, prosesor dan merchandiser minyak kelapa sawit terbesar di dunia.

(26)

terjadi dalam membuat banyak merek popular, sebut saja Nestle, Unilever dan P&G. Bukti dari wawancara ini dapat dilihat melalui channel Youtube resmi AI.

Kasus pekerja anak adalah salah satu pelanggaran yang terjadi. Pekerja yang dipekerjakan oleh beberapa perusahaan mengatakan kepada AI bahwa mereka melihat anak-anak bekerja di perkebunan, membantu orang tua mereka. Karena takut kehilangan pekerjaan jika mereka membicarakan masalah ini, orang tua merasa cemas karena diwawancarai tentang pekerja anak.

(27)

DAFTAR PUSTAKA

E-dokumen

Amnesty International.Fela Kuti Final. Fela_kuti_en.pdf Diakes tanggal 4 Mei 2017 pukul 21.05 WIB

KSBSI, KSPSI , dan KSPI. 2007. Pekerja Anak, Pendidikan Anak Pekerja/Buruh, Skema Bantuan, Dan Komite Sekolah. http://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilo-jakarta/documents/publication/wcms_121303.pdf. Diakses pada tanggal 14 Mei 2017 pukul 17.56 WIB

Acountable Now. 2016. Amnesty International 2016 Accountability Report To The Ingo Accountability

Charter.https://accountablenow.org/wpcontent/uploads/2017/01/Amnesty-International-Accountability-Report-2016.pdf). Diakses pada tanggal 10 Mei 2017 pukul 05.30 WIB

Video

Amnesty International. 2016. Fruits of their Labour. https://www.youtube.com/watch? v=RI7es73vC4s&t=271s. Diakses 13 Mei 2017 pukul 22.24 WIB

Website

Aljazeera.2014. Salil Shetty Speaking truth Power.

(28)

Amnesty International USA.Victories.https://www.amnestyusa.org/news/victories . Diakses tanggal 4 Mei 2017 pukul 20.45 WIB

Amnesty International. 2014. Miraculous Escape Execution Teenage Inmate Turned Lawyer. https://www.amnesty.org/en/latest/news/201403/miraculous-escape-execution-teenage-inmate-turned-lawyer/. Diakses tanggal 3 Mei 2017 pukul 00.37 WIB

Amnesty International. 2017. Indonesia Governmnet Must Investigate Wilmar. https://www.amnesty.org/en/latest/news/2017/03/indonesia-government-must-investigate-wilmar/

Amnesty International.What We Do. https://www.amnesty.org/en/what-we-do/ .Diakes pada tanggal 1 Mei 2017.

Amnesty International.Who We Are. https://www.amnesty.org/en/who-we-are/ .Diakes pada tanggal 2 Mei 2017.

NGO Monitor.Amnesty International: Founding, Structure, And Lost Vision. ngo-monitor.org. Diakses pada 1 Mei 2017 pukul 23.35 WIB

Benenson, Peter. "The Forgotten Prisoners", diakses melalui http://www.amnestyusa.org/about-

us/amnesty-50-years/peter-benenson-remembered/the-forgotten-prisoners-by-peter-benensoni pada tanggal 30 April 2017

Saunders, Joe (19 November 2001). "Revisiting Humanitarian Intervention: Post-September 11". Carnegie Council for Ethics in international Affairs”, diakses melalui https://www.carnegiecouncil.org/publications/articles_papers_reports/185 pada tanggal 1 Mei 2017

Gambar

Gambar 1. Logo Amnesty International
Grafik 1
TABEL 2Saat seorang anak memasuki usia 15 tahun, ia tidak serta merta bisa

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Diikuti dengan alat pengendali dan pengaman pengguna jalan dengan nilai bobot terburuk (9) pada empat lokasi ruas jalan disusul rambu lalu lintas dengan nilai bobot 9

Kami telah mempelajari Laporan Keuangan Konsolidasi beserta Laporan Auditor Independen Perseroan dan Anak Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember

sedangkan kemampuan guru menyesuaikan perencanaan pembelajaran dengan pelaksanaan pembelajaran belum optimal, karena guru kurang mengerti dalam menerapkan dan

dikembangkan dengan membentuk suatu jaringan sehingga dapat saling bertukar informasi, hal ini yang melandasi konsep jaringan komputer.... Jaringan komputer (computer network)

Kinerja yang baik bagi suatu organisasi dicapai ketika administrasi dan penyediaan jasa oleh organisasi yang bersangkutan dilakukan pada tingkat ekonomis, efisien

Air limpasan dari bak pengendap awal selanjutnya dialirkan ke bak anaerob (biofilter anaerob). Di dalam bak anaerob tersebut diisi dengan media khusus dari bahan plastik tipe

Pada pertanaman pulai darat yang berumur 2 tahun dijumpai paling banyak jenis gulma (37 jenis). Sedangkan pada pertanaman pulai darat yang berumur 1 tahun hanya ditemukan 24