• Tidak ada hasil yang ditemukan

Usulan Perbaikan Mutu Produk Kertas Rokok (Cigarette Paper) Dengan Metode Statistical Quality Control (Sqc) Dan Failure Mode Effect Analysis (Fmea) Pada Pt. Pusaka Prima Mandiri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Usulan Perbaikan Mutu Produk Kertas Rokok (Cigarette Paper) Dengan Metode Statistical Quality Control (Sqc) Dan Failure Mode Effect Analysis (Fmea) Pada Pt. Pusaka Prima Mandiri"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ANALYSIS (FMEA) PADA PT. PUSAKA PRIMA MANDIRI

TUGAS SARJANA

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Oleh

RUTH C.K. MUNTHE

080403139

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I

F A K U L T A S T E K N I K

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

M E D A N

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang

telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat

menyelesaikan tugas sarjana ini.

Tugas sarjana ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar

sarjana teknik di Departemen Teknik Industri, khususnya program studi Reguler

Strata Satu, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Judul untuk tugas

sarjana ini adalah “Usulan Perbaikan Mutu Produk Kertas Rokok (Cigarette

Paper) dengan Metode Statistical Quality Control (SQC) dan Failure Mode and

EffectAnalysis (FMEA) pada PT. Pusaka Prima Mandiri”.

Sebagai manusia yang tidak luput dari kesalahan, maka penulis menyadari

masih banyak kekurangan dalam penulisan tugas sarjana ini. Oleh karena itu,

penulis sangat mengharapkan saran dan masukan yang sifatnya membangun demi

kesempurnaan laporan tugas sarjana ini. Semoga tugas sarjana ini dapat

bermanfaat bagi penulis sendiri, perpustakaan Universitas Sumatera Utara, dan

pembaca lainnya.

Medan, April 2015

(3)

UCAPAN TERIMAKASIH

Puji syukur dan terima kasih penulis ucapkan yang sebesar-besarnya

kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesempatan kepada

penulis untuk merasakan dan mengikuti pendidikan di Departemen Teknik

Industri USU serta telah membimbing penulis selama masa kuliah dan penulisan

laporan tugas sarjana ini.

Dalam penulisan Tugas Sarjana ini penulis telah mendapatkan bimbingan

dan bantuan dari berbagai pihak, baik berupa materil, spiritual, informasi maupun

administrasi. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT. selaku Ketua Departemen Teknik Industri

Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas

Sarjana.

2. Bapak Ir. Ukurta Tarigan, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Industri

Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas

Sarjana.

3. Ibu Ir. Rosnani Ginting, M.T, selaku Koordinator Tugas Akhir dan atas waktu,

bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam

penyelesaian Tugas Sarjana.

4. Bapak Prof. Dr. Ir. Sukaria Sinulingga, M.Eng selaku Koordinator Bidang

Manufaktur atas waktu, bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan

(4)

5. Bapak Dr. Ir. Nazaruddin, MT, selaku Dosen Pembimbing I dan atas waktu,

bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam

penyelesaian Tugas Sarjana.

6. Bapak Erwin Sitorus, ST. MT, selaku Dosen Pembimbing II atas waktu,

bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam

penyelesaian Tugas Sarjana.

7. Bapak Chandra Hutabarat, selaku Kepala Departemen Quality Control PT.

Pusaka Prima Mandiri yang telah mengizinkan penulis untuk melakukan

penelitian dan pengumpulan data.

8. Staff pegawai Teknik Industri, Bang Ridho, Bang Mijo, Kak Dina, Bang

Nurmansyah, Kak Rahma dan Ibu Ani, terimakasih atas bantuannya dalam

masalah administrasi untuk melaksanakan tugas sarjana ini.

9. Orangtua tercinta, Bapak RT. Munthe yang tiada hentinya mendukung penulis

baik secara moril, doa, maupun materil sehingga laporan ini dapat

diselesaikan.

10.Sahabat-sahabat terkasih Leo Pasaribu ST, Dewi Resna Dohardo ST, Grace

Aloina Sitepu ST, Debbie Purba ST, Rachel Ompusunggu ST, Dewi Kencana

Silaban ST, Marta Sirait ST, Armanda Olando Basana Sitompul ST, Marini C.

Hutagaol ST, Feri Silaen S.Kom, Maurin Tri Naomi Siahaan S.Pd dan seluruh

teman-teman stambuk 2008 (TI-JOY) lainnya yang telah banyak memberikan

dukungan dan semangat.

11.Abang saya Marganda Arjuna Putra Purba S.Sos, Srihardono Sipayung ST,

Kakak saya Polma Indah Lestari Simbolon SE, dan Abang saya Suhartono ST

(5)

12.Kepada semua pihak yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan

laporan ini dan tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, penulis

mengucapkan terima kasih. Kiranya laporan ini bermanfaat bagi kita semua.

Medan, April 2015

Ruth Chintia K. Munthe

ABSTRAK

PT. Pusaka Prima Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi kertas rokok, dengan sistem produksi bersifat make to order. Permasalahan yang sedang dihadapi PT. Pusaka Prima Mandiri adalah banyaknya produk kertas rokok yang cacat. Jumlah rata-rata kecacatan produk kertas rokok dalam satu tahunsebesar 55.045 Kg (5,98% dari total produksi). Jumlah ini masih melebihi batas tingkat kecacatan yang diinginkan oleh perusahaan yaitu maksimum sebesar 5%. Berdasarkan kondisi tersebut maka PT. Pusaka Prima Mandiri perlu melakukan penyelesaian terhadap penyebab kecacatan produk dengan menggunakan Statistical Quality Control (SQC) dengan seven tools dan

failure mode and effect analysis (FMEA). Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan seven tools diperoleh tiga jenis kecacatan yang paling dominan yaitu kecacatan wrinkle, cracked dan hole, yaitu sebesar 466.616 Kg (70,65 % dari total produksi selama satu tahun). Berdasarkan hasil analisis Cause and Effect Diagram dan FMEA yang telah dilakukan, diketahui bahwa nilai RPN tertinggi pada penyebab kecacatan wrinkle yaitu penyettingan mesin embosser yang tidak sesuai, dengan nilai RPN 112, nilai RPN tertinggi pada penyebab kecacatan

cracked yaituposisi drive pully pada mesin dryer tidak rata dengan nilai RPN 96 dan nilai RPN tertinggi pada penyebab kecacatan hole yaitu penyettingan wire-reel dan hisapan vacuumfoil yang tidak sesuai pada mesin dengan nilai RPN 96. Tindakan perbaikan yang diusulkan yakni perusahaan perlu mengkaji berbagai cara penyusunan checklist untuk memonitor pressure embosser agar kertas rokok tidak berkerut atau berlipat sedangkan tindakan perbaikan terhadap cracked yaitu perlu dilakukan pemasangan double belting agar kertas rokok tidak sobek dan dilakukan penyusunan jadwal pergantian wire-reel pada vacuum foil agar dapat meminimisasi kertas rokok mempunyai lubang-lubang halus.

(6)
(7)

DAFTAR ISI

BAB HALAMAN

LEMBAR JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMA KASIH ... v

ABSTRAK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xvi

DAFTAR TABEL ... xvii

I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Permasalahan ... I-1

1.2 Perumusan Masalah ... I-5

1.3 Tujuan Penelitian ... I-5

1.4 Manfaat Penelitian ... I-6

1.5 Batasan Masalah dan Asumsi ... I-6

II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan ... II-1

(8)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

2.3 Lokasi Perusahaan ... II-2

2.4 Daerah Pemasaran ... II-3

2.5 Organisasi dan Manajemen Perusahaan ... II-4

2.5.1 Struktur Organisasi ... II-4

2.5.2 Tugas dan Tanggung Jawab ... II-5

2.5.3 Jumlah Tenaga Kerja dan Jam Kerja Perusahaan ... II-9

2.5.4 Sistem Penggajian Karyawan dan Fasilitas ... II-9

2.6 Proses Produksi ... II-12

2.6.1 Bahan-bahan yang Digunakan ... II-12

2.6.2 Uraian Proses Produksi... II-14

2.6.2.1 Tahapan Persiapan ... II-14

2.6.2.2 Tahapan Proses Pembuatan Kertas di Paper

Machine ... II-16

2.6.2.3 Tahapan Penyelesaian Produk ... II-19

2.7 Mesin dan Peralatan ... II-20

2.7.1 Mesin Produksi ... II-20

2.7.2 Peralatan ... II-23

2.7.3 Utilitas ... II-23

III LANDASAN TEORI

(9)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

3.2 Pengendalian Kualitas ... III-1

3.3 Teknik-Teknik Perbaikan Kualitas ... III-4

3.4 FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) ... III-15

3.5 Hasil Penelitian Terdahulu ... III-21

3.5.1 Pengendalian Kualitas Statistik dan Analisis

Pengurangan Variabilitas pada Proses Pengisian Pasta. III-21

3.5.2 Pendekatan StatisticQualityControl pada Studi Kasus:

Industri Garmen di Bangladesh ... III-22

3.5.3 Manajemen Resiko dalam Penggunaan FMEA-Berdasar

kan Metodologi CorrectiveActionSelection ... III-23

IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... IV-1

4.2 Jenis Penelitian ... IV-1

4.3 Objek Penelitian ... IV-1

4.4 Kerangka Konseptual ... IV-2

4.5 Identifikasi Variabel Penelitian ... IV-3

4.6 Jenis dan Sumber Data ... IV-4

4.7 Metode Pengumpulan Data ... IV-4

4.8 Metode Pengolahan Data ... IV-5

(10)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.1 Pengumpulan Data... V-1

5.1.1 Data Jumlah Kecacatan Produk ... V-1

5.1.2 Jenis Kecacatan Produk... V-2

5.2 Pengolahan Data ... V-5

5.2.1 Stratifikasi... V-5

5.2.2 Lembar Pemeriksaan (Check Sheet) ... V-6

5.2.3 Histogram ... V-7

5.2.4 Diagram Pareto ... V-9

5.2.5 Diagram Pencar (Scatter Diagram) ... V-10

5.2.6 Peta Kontrol (Control Chart) ... V-16

5.2.6.1 Perhitungan Proportion Nonconforming, UCL,

LCL, dengan Peta P pada Kecacatan Wrinkle V-16

5.2.6.2 Perhitungan Proportion Nonconforming, UCL,

LCL, dengan Peta P pada Kecacatan Cracked V-19

5.2.6.3 Perhitungan Proportion Nonconforming, UCL,

LCL, dengan Peta P pada Kecacatan Hole ... V-23

5.2.6.4 Perhitungan Nonconforming Per Unit, UCL

dan LCL dengan Peta U ... V-26

(11)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

5.2.8 Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) ... V-32

5.2.8.1 Penentuan Jenis Kegagalan yang Potensial

Pada Setiap Proses ... V-33

5.2.8.2 Penentuan Dampak/Efek yang Ditimbulkan

Oleh Kegagalan ... V-33

5.2.8.3 Penentuan Nilai Efek Kegagalan (Severity, S) V-34

5.2.8.4 Identifikasi Penyebab Potensial Dari

Kegagalan ... V-36

5.2.8.5 Penentuan Nilai Peluang Kegagalan

(Occurence, O) ... V-36

5.2.8.6 Penentuan Nilai RPN ... V-38

VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN

6.1 Analisis dan Pembahasan Pengendalian Kualitas dengan

Seven Tools ... VI-1

6.2 Analisis dan Pembahasan Pengendalian Kualitas dengan

(12)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

VII KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan ... VII-1

7.2 Saran ... VII-2

(13)

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR HALAMAN

2.1 Struktur Organisasi PT. Pusaka Prima Mandiri (PPM) ... II-8

2.2 Blok Diagram Pembuatan Kertas ... II-24

4.1 Kerangka Konseptual Penelitian... IV-2

4.2 BlockDiagram Metodologi Penelitian ... IV-8

5.1 Histogram Jumlah Kecacatan Kertas Rokok ... V-8

5.2 Diagram Pareto Jenis Kecacatan Produk Kertas Rokok ... V-9

5.3 Diagram Pencar Kertas Rokok yang Mengalami Cacat Wrinkle... V-11

5.4 Diagram Pencar Kertas Rokok yang Mengalami Cacat Cracked ... V-12

5.5 Diagram Pencar Kertas Rokok yang Mengalami Cacat Hole ... V-12

(14)

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

1.1 Jenis Kecacatan Produk Bulan Oktober 2013 - September 2014 ... I-3

1.2 Tingkat Kecacatan Produk Bulan Oktober 2013 - September 2014... I-3

2.1 Jam Kerja Staf... II-9

2.2 Jam Kerja Karyawan... II-9

3.1 Severity of Effect dalam FMEA Process ... III-18

3.2 Occurrence dalam FMEA Process ... III-19

3.3 Detection dalam FMEA Process ... III-20

5.1 Jumlah Kecacatan Kertas Rokok Periode Oktober 2013 – September

2014 ... V-1

5.2 Jumlah Jenis Kecacatan Produk Kertas Rokok Periode Oktober 2013 -

September 2014 ... V-3

5.3 Jumlah Jenis Kecacatan Produk Kertas Rokok Periode Oktober 2014 .. V-4

5.4 Stratifikasi Kecacatan Produk Kertas Rokok Periode Oktober 2013 -

September 2014 ... V-5

5.5 Jumlah Jenis Kecacatan Produk Kertas Rokok Periode Oktober 2014 .. V-6

5.6 Jumlah Kecacatan Kertas Rokok Periode Oktober 2013 – September

2013 ... V-8

(15)

DAFTAR TABEL (LANJUTAN)

TABEL HALAMAN

5.8 Data Kecacatan Kertas Rokok Periode Oktober 2013 – September

2014 ... V-10

5.9 Perhitungan Korelasi Jumlah Produksi dengan Wrinkle ... V-13

5.10 Perhitungan Korelasi Jumlah Produksi dengan Cracked... V-14

5.11 Perhitungan Korelasi Jumlah Produksi dengan Hole ... V-15

5.12 Hasil Perhitungan Proporsi Kecacatan Produk, LCL, dan UCL ... V-18

5.13 Hasil Perhitungan Proporsi Kecacatan Produk, LCL, dan UCL ... V-21

5.14 Hasil Perhitungan Proporsi Kecacatan Produk, LCL, dan UCL ... V-25

5.15 Hasil Perhitungan Kecacatan Per Unit, LCL, dan UCL ... V-28

5.16 FMEA dengan Nilai RPN ... V-39

Gambar

GAMBAR HALAMAN

Referensi

Dokumen terkait

Tingginya angka pencapaian ini disebabkan oleh faktor-faktor: (i) Terkait upaya peningkatan penyerapan anggaran non PNBP, Fakultas Dirasat Islamiyah telah

Indikator kinerja penelitian ini adalah sebanyak 85% siswa nilainya di atas KKM(70). Daoun hasil nilai keterampilan menulis siswa siklus 2 yaitu sebagai berikut pada

Penanganan wanita hamil dengan epilepsi perlu mendapat perhatian khusus mengingat kemungkinan terjadinya komplikasi baik pada ibu maupun bayi.Memang sebagian besar wanita

[r]

Untuk membandingkan karakteristik (vswr, return loss dan pola radiasi) antara pengukuran dan hasil simulasi, dimensi antena ditingkatkan dan frekuensi resonansi

Perwujudan kemauan politik semacam ini diharapkan terjadi secepatnya, karena sangat dibutuhkan bukan hanya dalam rangka menghadapi transisi dalam produksi kayu tropika

3.2.3 Old Edition Map: Topographic Map (Japan): Old Edition Map was published by Geospatial Information Authority of Japan of Ministry of Land, Infrastructure,

[r]