• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN Faktor-Faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Penanganan Perlengketan Plasenta pada Ibu Bersalin di Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN Faktor-Faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Penanganan Perlengketan Plasenta pada Ibu Bersalin di Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2012"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1

KUESIONER PENELITIAN

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Penanganan Perlengketan

Plasenta pada Ibu Bersalin di Kecamatan Padang Bolak

Kabupaten Padang Lawas Utara

Tahun 2012

I.

Karakteristik

1.

Nama Bidan

:

2.

Usia Bidan

:

3.

Pendidikan

:

4.

Lama kerja

: ...

Tahun mulai...s/d...

5.

Tamatan dari

:

6.

Pernah ikut pelatihan:

a. Ya

b. Tidak

7.

Jika ya, pelatihan apa yang pernah diikuti:

1 aaaa APN

2 MAK III

3 KBI/KBE

4 Manual plasenta

II. Pengetahuan

No

Pernyataan

Benar

Salah

1

Perlengketan plasenta adalah terlambatnya kelahiran

plasenta melebihi waktu tiga puluh menit setelah bayi

lahir

2

Perlengketan plasenta adalah Perdarahan yang terjadi

lebih dari 15 menit

3

Penyebab terjadinya perlengketan plasenta adalah

kontraksi uterus kurang kuat untuk melepaskan plasenta

4

Kurang memeriksakan kehamilan pada saat ibu hamil

dapat menyebabkan terjadinya perlengketan plasenta

5

Pada waktu melakukan pertolongan persalinan pada kala

tiga tidak diperkenankan melakukan masase dengan

tujuan mempercepat proses persalinan plasenta

6

Melakukan manajemen aktif kala tiga dapat

menyebabkan terjadinya perlengketan plasenta

(2)

No

Pernyataan

Benar

Salah

8

Penyebab terjadinya perlengketan plasenta salah satunya

adalah riwayat persalinan lalu dengan riwayat plasenta

previa dan sectio

secarea

9

Ibu dengan paritas tinggi dapat menyebabkan terjadinya

perlengketan plasenta yang terlalu dalam

10 Kekurangan gizi pada ibu bersalin dapat menyebabkan

terjadinya perlengketan plasenta, seperti plasenta

dengan jenis plasenta akreta, inkreta dan perkreta

11 Adanya semburan darah secara tiba-tiba dan tali pusat

memanjang merupakan tanda-tanda bahwasanya

plasenta sudah lepas dari dindingnya

12 Tanda-tanda lepasnya plasenta dari dindingnya adalah

tidak adanya semburan darah

13 Dengan meletakkan tangan disertai tekanan diatas

simfisis, tali pusat ditegangkan maka bila tali pusat

masuk berarti sudah lepas dan bila tali pusat diam atau

maju berarti plasenta sudah lepas dari dindingnya

14 Tindakan pencegahan perlengketan plasenta salah

satunya adalah dengan cara memberikan suntikan

analgetik kepada ibu bersalin

15 Tindakan pencegahan perlengketan plasenta adalah

dengan melakukan manajemen aktif kala tiga

16 Melakukan kateterisasi kandung kemih jika kandung

kemih penuh dapat mencegah terjadinya perlengketan

plasenta

17 Dalam pencegahan perlengketan plasenta, kita

melakukan manajemen aktif kala III untuk mengurangi

kejadian perlengketan plasenta, yang pertama dengan

memberikan suntikan oksitosin kepada ibu

selambat-lambatnya dalam waktu 2 menit setelah bayi lahir

18 Kita melakukan manajemen aktif kala III untuk

mengurangi kejadian perlengketan plasenta, yang

pertama dengan memberikan oksitosin kepada ibu

selambat-lambatnya dalam waktu 10 menit setelah bayi

lahir

(3)

No

Pernyataan

Benar

Salah

20 Memberikan suntikan sedative dan analgetik pada ibu

dapat mengurangi kejadian perlengketan plasenta

21 Memberikan suntikan oksitosin, penegangan tali pusat

terkendali, dan melakukan masase pada fundus ibu

dapat mencegah terjadinya perdarahan dan mencegah

terjadinya perlengketan plasenta

22 Penanganan perlengketan plasenta adalah dengan

melakukan manual plasenta yaitu dengan cara

memasukkan satu tangan kedalam vagina secara obstetri

untuk mengeluarkan plasenta

23 Jika terjadi perlengketan plasenta segera kita lakukan

KBI/KBE

24 Penanganan perlengketan plasenta jika disebabkan oleh

kegagalan uterus untuk berkontraksi adalah dengan

melakukan manual plasenta

25 Penanganan perlengketan plasenta jika disebabkan oleh

plasenta akreta, inkreta dan perkreta adalah segera

melakukan rujukan ke Rumah Sakit

II.

Keterampilan bidan dengan menggunakan daftar tilik dan observasi

Tindakan Manual Plasenta

Nama

:

Hari/ Tanggal :

Tempat

:

KEGIATAN YANG DINILAI

PENILAIAN

Terampil

Tidak

terampil

1.

Menjelaskan tindakan yang akan dilakukan kepada

pasien atau keluarga

2.

Meminta persetujuan pasien atau keluarga atas

tindakan yang akan dilakukan secara tertulis.

(4)

KEGIATAN YANG DINILAI

PENILAIAN

Terampil

Tidak

terampil

A.

Persiapan Pelaksanaan

5.

Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,

keringkan dengan kain bersih.

6.

Memasang infus dan berikan sedatif dan analgetik

melalui infus.

7.

Mencuci tangan kembali.

8.

Memakai sarung tangan steril

9.

Memasang alas bokong dan alas perut secara steril.

10.

Melakukan vulva hygiene

11.

Memeriksa kandung kemih. Lakukan kateterisasi jika

kandung kemih penuh

B. Penetrasi ke Kavum Uteri

12.

Menjepit tali pusat dengan arteri klem. Tangan kiri

menegangkan tali pusat sejajar lantai.

13.

Secara obstetric masukkan tangan kanan ke dalam

vagina dengan menelusuri tali pusat bagian bawah.

14.

Setelah tangan mencapai pembukaan serviks, tangan

kiri menahan fundus uteri

15.

Sambil tangan kiri menahan fundus uteri, masukkan

tangan kanan ke ostium uteri sehingga mencapai

tempat implantasi dan tepi plasenta.

C. Melepaskan Plasenta.

16.

Membuka tangan obstetric seperti memberi salam

(ibu jari merapat ke pangkal jari telunjuk)

17.

Sisipkan ujung jari diantara plasenta dan dinding

uterus.

18.

Temukan tepi plasenta yang paling bawah, dan

dengan sisi uliner, plasenta dilepaskan.

(5)

KEGIATAN YANG DINILAI

PENILAIAN

Terampil

Tidak

terampil

uterus.

20.

Memindahkan tangan kiri ke atas simpisis untuk

menahan uterus saat plasenta dilepaskan.

21.

Mencengkram seluruh bagian plasenta dengan tangan

kanan.

22.

Menarik plasenta keluar secara perlahan kemudian

letakkan ke dalam tempat yang telah disediakan.

23.

Melakukan sedikit pendorongan uterus (dengan

tangan luar) secara dorsal kranial setelah plasenta

lahir.

24.

Melakukan masase uterus

25.

Memeriksa bagian maternal dan bagian fetal plasenta

dengan tangan untuk memastikan bahwa seluruh

kotiledon dan selaput ketuban sudah lahir lengkap

kemudian masukkan ke dalam kantong plastik yang

sudah disediakan.

26.

Memeriksa apakah ada robekan pada introitus

vagina dan perineum yang akan menimbulkan

perdarahan aktif.

27.

Memeriksa kembali kontraksi uterus dan tanda adanya

perdarahan pervginam, pastikan kontraksi uterus baik.

28.

Membersihkan sarung tangan dan lendir darah di

dalam larutan clorin 0.5 % , kemudian bersihkan

tangan yang masih menggunakan sarung tangan

dengan air DTT dan keringkan.

29.

Mengikat tali pusat.

30.

Melanjutkan pemantauan terhadap kontraksi uterus,

tanda perdarahan pervaginam dan vital sign ibu.

2-3 kali dalam 10 menit pertama

Setiap 15 menit pada 1 jam pertama

Setiap 20-30 menit pada jam kedua

D. Kebersihan Dan Keamanan

(6)

KEGIATAN YANG DINILAI

PENILAIAN

Terampil

Tidak

terampil

32.

Membuang bahan-bahan yang berkontaminasi ke

dalam tempat sampah yang telah disediakan.

33.

Membersihkan ibu dari sisa air ketuban, lendir, dan

mengganti pakaian ibu dengan yang bersih.

34.

Memastikan ibu merasa nyaman dan

memberitahukan keluarga untuk membantu apabila

ibu ingin minum.

35.

Dekontaminasi tempat persalinan dengan larutan

clorin 0.5 %.

36.

Membersihkan sarung tangan di dalam larutan clorin

0.5 % melepaskan sarung tangan dalam keadaan

terbalik dan merendamnya dalam larutan clorin 0.5 %.

37.

Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir

dan keringkan.

38.

Memeriksa keadaan umum ibu dan vital sign ibu.

IV.

Ketersediaan alat dengan menggunakan observasi

Tindakan Manual Plasenta Dilihat Dari Segi Alat

Nama

:

Hari/ Tanggal

:

Tempat

:

ALAT-ALAT YANG DINILAI

PENILAIAN

Ada

Tidak

Ada

Kriteria hasil dengan tersedianya

(7)

ALAT-ALAT YANG DINILAI

15.

Hand scoon panjang steril 1 pasang

16.

Doek steril 2 buah

1

Apakah Dinas Kesehatan pernah mengikutsertakan bidan

dalam seminar tentang penanganan perlengketan plasenta?

2

Apakah Dinas Kesehatan membuat pertemuan dengan

bidan desa untuk membicarakan seminar dan pelatihan

kepada bidan desa tentang ilmu kebidanan mengenai

penanganan perlengketan plasenta?

3

Apakah Dinas Kesehatan pernah memberikan biaya

kepada bidan untuk mengikuti seminar atau pelatihan

tentang penanganan perlengketan plasenta?

4

Apakah Dinas Kesehatan pernah memberikan peralatan

kepada bidan untuk penanganan perlengketan plasenta?

5

Apakah Dinas Kesehatan selalu memotivasi dan

(8)

VI.

Penanganan Perlengketan Plasenta

No

Pertanyaan

Jawaban

1

Berapa kasus perlengketan plasenta

yang pernah dijumpai?

2

Berapa kasus perlengketan plasenta

yang pernah ditangani dengan

tindakan manual plasenta?

3

Atas indikasi apa bidan melakukan

manual plasenta?

4

Berapa kasus perlengketan plasenta

yang dilakukan rujukan oleh bidan?

5

Atas indikasi apa bidan melakukan

rujukan?

(9)

MASTER DATA

Umur Umur Umur

k MK MK2 Mk kat didik

di

dikkat plthn Plthn

2

Pengetahuan

p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 p11 p12 p13 p14 p15 p16 p17 p18 p19 p20 p21 p22 p23 p24 p25 ptot pgthn

(10)
(11)

Keterampilan

t1 t2 t3 t4 t5 t6 t7 t8 t9 t10 t11 t12 t13 t14 t15 t16 t17 t18 t19 t20 t21 t22 t23 t24 t25 t26 t27 t28 t29 t30 t31 t32 t33 t34 t35 t36 t37 t38 tot ktmpln

(12)
(13)

Ketersediaan Alat

Dukungan

Perlengketan

a1 a2 a3 a4 a5 a6 a7 a8 a9 a10 a11 a12 a13 a14 a15 a16 a17 a18 atot alt d1 d2 d3 d4 d5 dtot

dkgn

Plasenta

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

1

1

1

1

1

5

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

1

1

1

1

1

5

0

0

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

12

1

0

0

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

1

1

0

1

1

0

1

1

1

1

1

0

1

0

0

1

1

12

1

0

0

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

1

0

0

1

1

3

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

1

1

1

1

0

4

0

1

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

1

6

1

1

1

0

1

0

3

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

0

0

0

0

0

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

1

1

1

0

1

0

0

1

1

12

1

0

0

0

0

0

0

1

0

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

1

6

1

1

0

1

1

1

4

0

1

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

1

6

1

1

1

1

0

0

3

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

16

1

0

0

0

0

0

0

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

0

16

1

1

1

1

0

0

3

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

1

1

1

0

0

3

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

16

1

0

0

0

0

0

0

1

0

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

1

6

1

1

1

0

0

1

3

0

0

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

1

6

1

0

0

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

16

1

0

0

0

0

0

0

1

0

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

0

1

0

1

11

1

0

0

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

1

1

1

1

1

5

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

(14)

0

1

1

0

1

1

0

1

1

1

1

1

0

1

0

0

1

1

12

1

1

1

1

1

0

4

0

0

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

1

6

1

0

0

0

0

0

0

1

0

0

1

1

0

1

1

0

1

1

1

1

1

0

1

0

0

1

1

12

1

1

1

0

0

1

3

0

1

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

1

6

1

0

0

0

0

0

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

1

1

1

0

1

0

0

1

1

12

1

1

1

1

0

1

4

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

1

1

1

1

1

5

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

12

1

1

1

1

1

1

5

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

16

1

1

1

1

0

1

4

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

0

12

1

0

0

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

18

0

1

1

1

0

1

4

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

18

0

1

1

1

1

0

4

0

0

0

0

1

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

0

0

0

0

6

1

0

0

0

0

0

0

1

1

0

1

1

0

1

1

0

1

1

1

1

1

0

1

0

0

1

0

12

1

1

1

1

1

1

5

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

16

1

0

0

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

16

1

1

1

1

1

0

4

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

18

0

0

0

0

0

0

0

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

18

0

1

1

1

1

0

4

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

18

0

1

1

1

1

1

5

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

16

1

0

0

0

0

0

0

1

1

(15)

Lampiran 3: Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

(16)

Item-Total Statistics

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

(17)
(18)

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

(19)

Lampiran 4 : Hasil Uji Statistik

Lampiran 4.1 Hasil Analisis Univariat

Pengetahuan

Frequency Table

p1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 13 27.1 27.1 27.1

benar 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

p2

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 17 35.4 35.4 35.4

salah 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

p3

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 17 35.4 35.4 35.4

benar 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

p4

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 19 39.6 39.6 39.6

salah 29 60.4 60.4 100.0

Total 48 100.0 100.0

p5

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 15 31.2 31.2 31.2

benar 33 68.8 68.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

p6

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 11 22.9 22.9 22.9

salah 37 77.1 77.1 100.0

Total 48 100.0 100.0

p7

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 13 27.1 27.1 27.1

(20)

salah 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

p8

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 18 37.5 37.5 37.5

benar 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

p9

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 17 35.4 35.4 35.4

benar 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

p10

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 18 37.5 37.5 37.5

benar 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

p11

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 18 37.5 37.5 37.5

benar 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

p12

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 18 37.5 37.5 37.5

salah 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

p13

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 12 25.0 25.0 25.0

benar 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

p14

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 17 35.4 35.4 35.4

salah 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

(21)

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 12 25.0 25.0 25.0

benar 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

p16

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 18 37.5 37.5 37.5

benar 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

p17

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 17 35.4 35.4 35.4

benar 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

p18

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 18 37.5 37.5 37.5

salah 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

p19

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 16 33.3 33.3 33.3

salah 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

p20

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 10 20.8 20.8 20.8

salah 38 79.2 79.2 100.0

Total 48 100.0 100.0

p21

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 12 25.0 25.0 25.0

benar 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

p22

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 18 37.5 37.5 37.5

(22)

p1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 13 27.1 27.1 27.1

benar 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

p23

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid benar 17 35.4 35.4 35.4

salah 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

p24

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 18 37.5 37.5 37.5

benar 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

p25

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid salah 16 33.3 33.3 33.3

benar 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

Pengetahuan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

(23)

Umur

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

(24)

Keterampilan

Frequency Table

t1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t2

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t3

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 15 31.2 31.2 31.2

dilakukan 33 68.8 68.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t4

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t5

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t6

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

(25)

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t7

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t8

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t9

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t10

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 18 37.5 37.5 37.5

dilakukan 30 62.5 62.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

t11

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t12

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 12 25.0 25.0 25.0

dilakukan 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

t13

(26)

Valid tidak dilakukan 15 31.2 31.2 31.2

dilakukan 33 68.8 68.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t14

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 12 25.0 25.0 25.0

dilakukan 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

t15

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t16

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t17

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t18

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t19

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

(27)

t20

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t21

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 12 25.0 25.0 25.0

dilakukan 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

t22

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t23

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t24

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t25

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t26

(28)

Valid tidak dilakukan 12 25.0 25.0 25.0

dilakukan 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

t27

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t28

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 15 31.2 31.2 31.2

dilakukan 33 68.8 68.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t29

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 12 25.0 25.0 25.0

dilakukan 36 75.0 75.0 100.0

Total 48 100.0 100.0

t30

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t31

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t32

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 15 31.2 31.2 31.2

dilakukan 33 68.8 68.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t33

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

(29)

t33

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t34

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 16 33.3 33.3 33.3

dilakukan 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

t35

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 14 29.2 29.2 29.2

dilakukan 34 70.8 70.8 100.0

Total 48 100.0 100.0

t36

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 13 27.1 27.1 27.1

dilakukan 35 72.9 72.9 100.0

Total 48 100.0 100.0

t37

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak dilakukan 16 33.3 33.3 33.3

dilakukan 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

t38

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid dilakukan 48 100.0 100.0 100.0

keterampilan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid dilakukan 17 35.4 35.4 35.4

tidak dilakukan 31 64.6 64.6 100.0

(30)

Ketersediaan Alat

Frequency Table

a1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 17 35.4 35.4 35.4

ada 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

a2

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 16 33.3 33.3 33.3

ada 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

a3

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 6 12.5 12.5 12.5

ada 42 87.5 87.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

a4

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 17 35.4 35.4 35.4

ada 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

a5

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 16 33.3 33.3 33.3

ada 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

a6

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 6 12.5 12.5 12.5

ada 42 87.5 87.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

a7

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 17 35.4 35.4 35.4

ada 31 64.6 64.6 100.0

(31)

a8

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 16 33.3 33.3 33.3

ada 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

a9

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 6 12.5 12.5 12.5

ada 42 87.5 87.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

a10

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 6 12.5 12.5 12.5

ada 42 87.5 87.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

a11

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 16 33.3 33.3 33.3

ada 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

a12

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 6 12.5 12.5 12.5

ada 42 87.5 87.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

a13

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 17 35.4 35.4 35.4

ada 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

a14

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 16 33.3 33.3 33.3

ada 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

a15

(32)

Valid tidak ada 18 37,5 37,5 37,5

ada 30 62,5 62,5 100.0

Total 48 100.0 100.0

a16

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 17 35.4 35.4 35.4

ada 31 64.6 64.6 100.0

Total 48 100.0 100.0

a17

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 16 33.3 33.3 33.3

ada 32 66.7 66.7 100.0

Total 48 100.0 100.0

a18

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak ada 6 12.5 12.5 12.5

ada 42 87.5 87.5 100.0

Total 48 100.0 100.0

ketersediaan alat

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

(33)

Frequency Percent Valid Percent

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

(34)

Valid 1-2 kali 23 47,8 47.8 47.8

3-4 kali 25 52,2 52.2 100.0

Total 48 100.0 100.0

pl2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tindakan tepat 23 47.9 47.9 47.9

tindakan tidak tepat 25 52.1 52.1 100.0

Total 48 100.0 100.0

Lampiran 4.2 : Hubungan Variabel Independen dengan Variabel Dependen

Perlengketan plasenta dan Pengetahuan

pengetahuan * plasenta Crosstabulation

(35)

tindakan tepat

Continuity Correctionb .000 1 1.000

Likelihood Ratio .008 1 .930

Fisher's Exact Test 1.000 .585

Linear-by-Linear Association .008 1 .931

N of Valid Casesb 48

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,15. b. Computed only for a 2x2 table

(36)

% within plasenta 100.0% 100.0% 100.0%

Continuity Correctionb 5.269 1 .022

Likelihood Ratio 6.859 1 .009

Fisher's Exact Test .018 .010

Linear-by-Linear Association 6.560 1 .010

N of Valid Casesb 48

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 9,58. b. Computed only for a 2x2 table

Perlengketan plasenta dan Masa Kerja

Continuity Correctionb 6.919 1 .009

(37)

Fisher's Exact Test .006 .004

Linear-by-Linear Association 8.420 1 .004

N of Valid Casesb 48

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,15. b. Computed only for a 2x2 table

Perlengketan plasenta dan pendidikan

Continuity Correctionb 2.367 1 .124

Likelihood Ratio 3.424 1 .064

Fisher's Exact Test .083 .061

Linear-by-Linear Association 3.293 1 .070

N of Valid Casesb 48

(38)

Perlengketan plasenta dan keterampilan

Continuity Correctionb 10.462 1 .001

Likelihood Ratio 13.264 1 .000

Fisher's Exact Test .001 .000

Linear-by-Linear Association 12.247 1 .000

N of Valid Casesb 48

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,15. b. Computed only for a 2x2 table

Perlengketan plasenta dan ketersediaan alat

Crosstab

(39)

tindakan tepat

Continuity Correctionb 8.303 1 .004

Likelihood Ratio 10.462 1 .001

Fisher's Exact Test .003 .002

Linear-by-Linear Association 9.867 1 .002

N of Valid Casesb 48

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 9,58. b. Computed only for a 2x2 table

(40)

Total Count 23 25 48

Continuity Correctionb .732 1 .392

Likelihood Ratio 1.316 1 .251

Fisher's Exact Test .386 .196

Linear-by-Linear Association 1.283 1 .257

N of Valid Casesb 48

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 11,02. b. Computed only for a 2x2 table

Lampiran 4.3 : Pengaruh Variabel Independen dan Variabel Dependen

Logistic Regression

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases Included in Analysis 48 100.0

Missing Cases 0 .0

Total 48 100.0

Unselected Cases 0 .0

Total 48 100.0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.

Dependent Variable Encoding

Original Value Internal Value

tindakan tepat 0

tindakan tidak tepat 1

Block 1: Method = Backward Stepwise (Likelihood Ratio)

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.

Step 1 Step 29.715 5 .000

(41)

Model 29.715 5 .000

a. A negative Chi-squares value indicates that the Chi-squares value has decreased from the previous step.

Model Summary

a. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than ,001.

b. Estimation terminated at iteration number 5 because parameter estimates changed by less than ,001.

(42)

Step 3a mk 2.043 .914 5.001 1 .025 7.715 1.287 46.242

tndkn 2.994 .967 9.586 1 .002 19.963 3.000 132.833

alat 1.902 .868 4.803 1 .028 6.697 1.223 36.683

Constant -4.343 1.280 11.512 1 .001 .013

a. Variable(s) entered on step 1: mk, umur, didik, tndkn, alat.

Model if Term Removed

a. Variable(s) removed on step 2: umur.

b. Variable(s) removed on step 3: didik.

Block 0: Beginning Block

a. Constant is included in the model.

b. The cut value is ,500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

(43)

Variables not in the Equation

Score df Sig.

Step 0 Variables mk 8.600 1 .003

umur 6.700 1 .010

didik 3.364 1 .067

tndkn 12.508 1 .000

alat 10.077 1 .002

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 2 menunjukkan bahwa pemberian rasio amelioran yang berbeda menghasilkan jumlah anakan maksimum dan anakan produktif berbeda tidak nyata baik dengan pemberian

Rasio profitabilitas yang digunakan dalam penelitian adalah ROA karena return on assets berkaitan dengan tingkat keuntungan yang diperoleh perusahaan dengan aset..

Perpindahan panas secara konduksi adalah proses dengan panas mengalir dari daerah yang bersuhu lebih tinggi ke daerah yang bersuhu lebih rendah di dalam suatu

Perkembangan bahasa Melayu di wilayah Nusantara mempengaruhi dan mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa Indonesia, oleh karena itu para

Jika Anda baru pertamakali membuat blog di Blogger, maka Anda harus memilih profl akun Google yang akan digunakan.. Anda bisa menggunakan akun

Perbandingan Rerata Kemampuan Ibu Post Section Caesarean dalam Perawatan Bayi Baru Lahir pada Kelompok Kontrol dan Perlakuan. Tabel 1.4 Perbandingan Rerata Kemampuan Ibu Post

Quantification results of the flow cytometric (FCM) of the effects of mucoxin application on the proliferation of T47D cells of each exposure hour group are presented in Table 1..

Perkawinan outbreeding antara induk lokal dengan pejantan introduksi dari luar populasi (jauh) yang tidak memiliki hubungan kekerabatan akan menghasilkan ternak