• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas Makalah Dasar Telekomunikasi (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Tugas Makalah Dasar Telekomunikasi (1)"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS MAKALAH DASAR

TELEKOMUNIKASI

Disusun oleh :

Nama : K Muhammad Nurhadi

NPM : 1023110240

Kelas : Reguler B Malam

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

UNIVERSITAS TRIDINANTI

PALEMBANG

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah tentang dasar telekomunikasi. Makalah ini merupakan salah satu penilaian tugas dasar telekomunikasi yang di dalamnya terdapat pembahasan tentang dasar telekomunikasi

Terima kasih penulis sampaikan kepada M Helmi ST selaku dosen pengajar yang telah memberikan bimbingan ,tema – teman dan pihak – pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini. Saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat kami harapkan guna menjadi lebih baik . semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Palembang, 18 Maret 2012

(3)
(4)

BAB II Pembahasan ………

… 5

2.1 Pengertian telekomunikasi

………. 5

2.2 Dasar Sistem telekomunikasi

……… … 11

BAB III Kesimpulan

………... . 19

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

(5)

telah ada. Selain itu telekomunikasi juga sebagai wadah untuk berinteraksi antar kota, antar daerah , antar pulau, antar provinsi bahkan antar negara . Oleh sebab itu telekomunikasi sangat penting. Sehingga banyak orang yang berlomba – lomba untuk memajukan dunia telekomunikasi . seperti ditemukannya HP, Internet, Telepon, Fax, Telegram , Telegraf dan masih banyak lagi lainnya yang semakin berkembang. Karena itu dalam makalah saya ini, saya akan membahas tentang dasar dan dasar sistem telekomunikasi itu sendiri.

1.2 Identifikasi Masalah

Dalam makalah ini saya membahas tentang dasar telekomunikasi serta dasar sistem telekomunikasi . sebagai gambaran apa telekomunikasi itu serta bagaimana telekomunikasi itu sendiri bisa sampai dan kita gunakan sekarang ini .

1.3 Batasan Masalah

Dalam makalah ini saya hanya membahas tentang dasar telekomunikasi serta dasar sistem dari telekomunikasi itu sendiri.

1.4 Tujuan

Setelah membaca makalah ini, saya mengharapkan pembaca mampu untuk :

1. Mengerti apa itu telekomunikasi 2. Mengerti dasar sistem telekomunikasi

1.5 Sistematika Pembahasan

(6)

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang latar belakang, identifikasi masalah,batasan masalah,tujuan,sistematika pembahasan ,tinjauan pustaka.

BAB II Pembahasan

Bab ini tentang teori – teori pembahasan tentang telekomunikasi dan dasar sistem telekomunikasi .

BAB III Kesimpulan

Bab ini berisi kesimpulan dari penulis.

1.6 Tinjauan Pustaka

Dalam makalah ini saya mencari data yang didapatkan dengan media elektronik seperti internet dan referensi yang lain .

BAB II

PEMBAHASAN

(7)

A . Pengertian

Pengertian dari kata Telekomunikasi dapat dilihat sebagai berikut berasal dari bahasa yunani :

Tele : Jauh

Komunikasi : Penyampaian informasi atau hubungan antara satu tempat dengan tempat yang lainnya. orang yang berteriak disebut telekomunikasi?

Sehingga definisi sesungguhnya dari telekomunikasi adalah :

Telekomunikasi: Penyampaian informasi atau hubungan antara satu tempat dengan tempat yang lainnya dengan mempergunakan bantuan peralatan khusus dengan kata lain peralatan elektronik.

Contoh: Telepon, TV dsb

Disini terlihat bahwa hubungan itu tidak harus jauh (meskipun ada perkataan TELE) dekatpun bisa. Tidak harus berupa peralatan khusus (listrik) lainnya pun bisa. Contoh: asap, bendera, genderang, dsb.

Selain itu, harus pula dapat dibedakan antara telekomunikasi dengan komunikasi walaupun keduanya saling berhubungan.

Komunikasi : Proses pertukaran informasi. Informasi dapat berupa suara, gambar, data, dll.

Kendala komunikasi:

(8)

- Jarak

Dekat : bicara langsung

Agak Jauh : mengirimkan sinyal yang dapat terlihat/terdengar secara langsung, misalnya: asap, terompet, cahaya, dll.

Jauh : dengan berkirim surat, atau melalui media elektronik

Perbedaannya juga dapat dilihat dari ilmu pengetahuan yang mempelajarinya.

- Ilmu Pengetahuan tentang Telekomunikasi

ilmu yang mempelajari tentang penyampaian informasi dengan bantuan peralatan listrik.

- Ilmu Pengetahuan tentang Komunikasi

ilmu yang mempelajari seluruh aspek penyampaian informasi.

Beberapa definisi Telekomunikasi menurut: 1. Webster : communications at a distance

2. IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) : the transmission of signals over long distance

3. Wikipedia : teknik pengiriman atau penyampaian infomasi, dari suatu tempat ke tempat lain dalam bentuk komunikasi jarak jauh 4. UU No.36/1999: setiap pemancaran, pengiriman, dan atau

penerimaan dari setiap informasi dalam bentuk tanda, isyarat, tulisan, gambar, suara dan bunyi melalui sistem kawat, optik, radio atau sistem elektromagnetik lainnya.

5. Umum: penyampaian atau pertukaran informasi atau hubungan antara satu titik dengan titik yang lainnya yang berjarak jauh menggunakan suatu media atau perangkat elektrik.

(9)

Gambar 1 . Bagan Telekomunikasi

B. Perkembangan telekomunikasi

Perkembangan telekomunikasi sudah ada pada zaman sebelum masehi mulai dari yang sederhana berikut perkembangan telekomunikasi dari mula tercipta samapai dengan sekarang ini .

1. Permulaan telekomunikasi

Pada awalnya, telekomunikasi dilakukan menggunakan media yang sangat sederhana. Drum digunakan oleh masyarakat asli Afrika, New Guinea dan Amerika Selatan. Di Cina, masyarakat menggunakan "Tamtam", suatu lempengan logam besar berbentuk bundar yang digantungkan secara bebas sehingga bila dipukul akan menimbulkan bunyi keras yang dapat terdengar sampai jarak yang jauh.

(10)

Pada abad ke-5 sebelum Masehi, kerajaan Yunani kuno dan Romawi menggunakan api untuk berkomunikasi dari gunung ke gunung atau menara ke menara. Telekomunikasi dilakukan oleh prajurit khusus dengan saling memahami kode berupa jumlah nyala api. Telekomunikasi ini digunakan saat perang dan hanya efektif pada malam hari.

Gambar 3. Telekomunikasi pada abad ke 5 SM

Pada abad ke-2 sesudah Masehi bangsa Romawi menggunakan asap sebagai media telekomunikasi. Mereka membangun jaringan telekomunikasi yang terdiri dari ratusan menara hingga mencapai 4500 kilometer. Setiap menara bisa mengeluarkan asap yang dapat dilihat oleh menara lain yang berada di dekatnya. Sistem telekomunikasi ini digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan militer dalam menjalankan pemerintahan atas daerah jajahan yang semakin luas.

Gambar 4. Telekomunikasi pada abad ke 2

(11)

Gambar 5. Telekomunikasi pada abad ke 4

Pada masa Revolusi Perancis, Claude Chappe menemukan ala telekomunikasi yang disebut mechanical-optical telegraph atau sering disebut semaphore. Alat tersebut berupa suatu batang yang dapat digerakkan menggunakan tali sehingga bisa membentuk berbagai simbol/huruf yang jumlahnya mencapai 196 (huruf besar, kecil, tanda baca dan angka). Alat tersebut dipasang di atas atap gedung sehingga bisa terlihat dari jarak jauh. Jaringan telegraph menggunakan alat tersebut dioperasikan pada tahun 1794 ketika tentara sukarela mempertahankan Perancis dan serangan Austria dan penjajah lainnya. Jaringan tersebut terdiri dari 22 stasiun dengan jangkauan 240 kilometer. Pengiriman pesan sejauh itu hanya membutuhkan waktu 2 sampai 6 menit.

Gambar 6. Telekomunikasi pada revolusi prancis

2. Masa Telekomunikasi elektrik

(12)

Tahun 1876 : Bell menemukan dan mematenkan telepon Tahun 1895 : wireless telegraph not the inventor of Radio Tahun 1895 : Inventor of Radio

Tahun 1907 : triode vacuum tube

Tahun 1920 : Commercial AM radio broadcast

Tahun 1939 : First FM radio broadcast ‘Alphine New Jersey by Edwin Armstron

Tahun 1954 : Siaran televisi berwarna dimulai Tahun 1962 : Komunikasi satelit pertama

3. Telekomunikasi saat ini

Software : Internet dengan berbagai aplikasi sudah banyak digunakan, seperti commerce, learning, video conference, e-government, google dan sebagainya.

hardware telekomunikasi. Jaringan telekomunikasi, baik yang berbasis kabel maupun wireless, sudah memiliki kecepatan sangat tinggi hingga Megabyte per detik. Di negara-negara maju, pengaksesan data dari benua lain memiliki kecepatan yang hampir sama dengan pengaksesan data dari harddisk. Dengan demikian, data-data multimedia (teks, suara, gambar dan video) sudah bisa dikirimkan melalui internet.

Sebagian negara sudah menggunakan teknologi Voice over Internet Protocol (VoIP) yang

memungkinkan komunikasi suara melalui jaringan internet. Hal ini membuat biaya

telekomunikasi menjadi semakin murah. Komputer yang berukuran sangat kecil dan

terintegrasi dengan handphone sudah umum digunakan. Terjadi konvergensi antara

(13)

handphone bisa berkomunikasi tanpa kabel dalam jarak dekat dengan beberapa perangkat lainnya seperti komputer, printer, scanner, dan sebagainya. Handphone berbasis jaringan 3G (generasi ke-3) sudah bisa digunakan untuk pengiriman data multimedia.

4. Telekomunikasi masa depan

Ray Kurzweil adalah salah satu ahli yang mencoba memberikan gambaran telekomunikasi masa depan. Dalam bukunya yang berjudul “The age of Spiritual Machines: When Computers Exceed Human Intelligence”, Kurzweil memprediksi bahwa pada tahun 2009 sebuah PC seharga US$ 1000 akan dapat melakukan sekitar satu triliun kalkulasi per detik.

Sebagian besar interaksi dengan komputer sudah melalui isyarat tubuh (gesture) dan komunikasi ucapan bahasa alami dua arah. Lingkungan realistis yang mencakup segala hal (audio, visual, dan fisik) membuat manusia mampu melakukan sesuatu secara virtual dengan manusia lain, meskipun ada batasan secara fisik. Manusia mulai memiliki hubungan dengan personalitas otomatis, seperti teman dan guru. Gambar di bawah ini sebagai ilustrasi

Gambar 7. Telekomunikasi di masa yang akan datang

(14)

A. Pengertian Sistem Telekomunikasi

Sistem telekomunikasi adalah seluruh unsur/elemen baik infrastruktur telekomunikasi, perangkat telekomunikasi, sarana dan prasarana telekomunikasi, maupun peyelenggara telekomunikasi, sehingga komunikasi jarak jauh dapat dilakukan. Berikut ini adalah pengertian dari beberapa istilah dalam bidang telekomunikasi sesuai dengan Undang-undang RI no.36 tahun 1999 tentang Telekomunikasi :

- Perangkat Telekomunikasi adalah sekelompok alat telekomunikasi yang memungkinkan bertelekomunikasi.

- Sarana dan prasarana telekomunikasi adalah segala sesuatu yang memungkinkan dan mendukung berfungsinya telekomunikasi.

- Penyelenggara telekomunikasi adalah perseorangan, koperasi, pemerintah yang menggunakan jaringan telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi berdasarkan kontrak.

- Pemakai adalah perseorangan, badan hukum, instansi pemerintah yang menggunakan jaringan telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi yang tidak berdasarkan kontrak.

- Interkoneksi adalah keterhubungan antarjaringan telekomunikasi dari penyelenggara jaringan telekomunikasi yang berbeda.

(15)

Gambar 8. Komponen pembangun Sistem Telekomunikasi

Agar dapat melakukan hubungan telekomunikasi, terdapat beberapa komponen pembangun sistem telekomunikasi yaitu :

- Informasi : merupakan data yang dikirim/diterima seperti suara, gambar, file, tulisan.

- Pengirim : merubah informasi menjadi sinyal listrik yang siap dikirim.

- Media transmisi : alat yang berfungsi mengirimkan dari pengirim kepada penerima. Karena dalam jarak jauh, maka sinyal pengirim diubah lagi / dimodulasi agar dapat terkirim jarak jauh.

Gambar 9. Media Transmisi

(16)

- Aturan/standar : merupakan yang harus disepakati dalam pengiriman, pentransmisian, dan penerimaan informasi.

C. Prinsip Kerja Sistem Telekomunikasi

Pada prinsipnya sebuah komunikasi melalui tahapan sebagai berikut :

Gambar 10. Prinsip kerja Dasar sistem telekomunikasi Uraian Prinsip kerja sistem telekomunikasi :

1. Proses komunikasi diawali dengan sebuah pesan atau informasi yang harus dikirimkan dari individu/perangkat satu ke perangkat lain.

(17)

oleh sasaran, yakni pihak yang menerima yang dapat berupa

- picture & video → videophone

2. Pesan/informasi tersebut selanjutnya dikonfersi kedalam bentuk biner atau bit yang selanjutnya bit tersebut di encode menjadi sinyal. Proses ini terjadi pada perangkat encoder.

- Encoder (pembuat kode), atau transduser, untuk mengubah informasi menjadi bentuk-bentuk sinyal yang sesuai untuk ditransmisikan

- Contoh : telepon, komputer, modem

3. Sinyal tersebut kemudian oleh transmitter

- Microphone : getaran suara , sinyal listrik

- Pemancar radio : sinyal listrik , gelombang elektromagnetik 4. Dibutuhkan media transmisi (radio, optik, coaxial, tembaga)

yang baik agar gangguan selama disaluran dapat dikurangi. - Channel (Kanal):

Media pengiriman sinyal dari satu tempat ke tempat lain - Contoh:

(18)

Udara : gelombang elektromagnetik

5. Selanjutnya sinyal tersebut diterima oleh stasiun penerima.

6. Sinyal tersebut didecode ,Decoder (kebalikan dari coder), untuk menghasilkan kembali sinyal dalam bentuk yang sesuai agar dapat diterima, kedalam format biner atau bit yang selanjutnya diubah kedalam pesan/informasi asli agar dapat dibaca/didengar oleh perangkat penerima. (receiver, listener) 7. Noise (derau,distortion,gangguan sinyal):

- Energi random yang tidak diinginkan, tetapi selalu muncul dalam setiap proses transmisi

- Terjadi di semua titik

- Diterima bersama-sama sinyal informasi

- Mengganggu sinyal yang dikirimkan, sehingga menimbulkan kesalahan pada penerimaan

- Tidak dapat dihilangkan, hanya dapat dikendalikan Contoh:

- Gangguan pada atmosfir, misal Petir - Kebocoran saluran tegangan tinggi

D. Pola Komunikasi

Komunikasi elektronik dapat diklasifikasikan menurut: 1. Arah informasi : satu arah – dua arah

- Arah Informasi

Proses komunikasi dapat dilakukan satu arah maupun dua arah tergantung dari perangkat dan teknologi yang digunakan, seperti berikut ini

(19)

komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang sama.

c. Komunikasi Semi Dua Arah (Half Duplex, HDx). Dalam komunikasi semi dua arah (Half Duplex) pengirim dan penerima informsi berkomunikasi secara bergantian namun tetap berkesinambungan. Contoh :Handy Talkie, FAX, dan Chat Room.

Gambar 11. Komunikasi satu arah dan dua arah 2. Tipe sinyal yang ditransmisikan : sinyal analog – sinyal digital

- Sinyal analog: Perubahan nilai (amplituda) sinyal berlangsung secara kontinyu.

- Sinyal digital: Perubahan nilai sinyal (amplituda) berlangsung secara diskrit.

3. Keaslian sinyal : Sinyal baseband – sinyal yang dimodulasi

- Sinyal Baseband: Sinyal informasi yang masih menampakkan spektrum frekuensi asalnya.

Contoh:

- Sinyal suara pada pembicaraan telepon kabel - Sinyal digital pada transmisi data antar komputer

(20)

mengatasi ketidaksesuaian karakter sinyal dengan media( kanal) yang digunakan.

Contoh:

- Sinyal AM (Amplitude Modulation)

E. Permasalahan Telekomunikasi

Dalam sistem telekomunikasi terdapat beberapa permasalahan, yaitu : 1. Jauhnya jarak antara pengirim dan penerima

- Selama dalam perjalanan informasi tersebut akan melewati berbagai media dengan karakteristik yang berbeda-beda. Sehingga memungkinkan terjadinya delay yang tinggi dan packet loss yang besar, yang kesemuanya akan menurunkan kualitas informasi yang diterima.

2. Perbedaan platform, media, dan aturan yang digunakan pada masing-masing pengirim, penerima dan jaringan.

- Perbedaan platform, media, dan aturan dalam system telekomunikasi menyebabkan seringkali informasi tidak dikenali oleh penerima. Untuk itu perlu dibuat sebuah standarisasi telekomunikasi.

3. Kualitas media transmisi yang digunakan

- Kualitas media transmisi sangat menentukan kualitas dari informasi yang diterima. Karena selama di dalam media tersebut, dapat dipastikan informasi akan mengalami redaman yang akan mengurangi kualitas informasi. Untuk itu perlu disediakan media transmisi yang memiliki redaman sekecil-kecilnya.

4. Keterbatasan jalur yang disediakan

(21)

Gambar 12. Ilustrasi Keterbatasan jalur

5. Banyaknya komunikasi yang dibangkitkan secara bersamaan - Total informasi yang dikirimkan dari pembangkitan

(22)

BAB III

KESIMPULAN

Telekomunikasi adalah sebuah media penghubung antara seseorang dengan orang lain secara langsung tanpa harus bertatap muka secara langsung . Perkembangan telekomunikasi begitu pesat dan hingga saat ini sudah sangat canggih yang sudah bisa kita pakai dan nikmati sekarang ini . Telekomunikasi membuat jarak komunikasi akan terasa lebih dekat ,informasi yang kita dapat terasa cepat dengan

bantuan peralatan telekomunikasi. .

Gambar

Gambar 1 . Bagan Telekomunikasi
Gambar 5. Telekomunikasi pada abad ke 4
Gambar 7. Telekomunikasi di masa yang akan datang
Gambar 8. Komponen pembangun Sistem Telekomunikasi
+4

Referensi

Dokumen terkait

berarti serat optik sangat sesuai untuk dipergunakan pada telekomunikasi jarak jauh, sebab hanya membutuhkan repeater yang jumlahnya lebih sedikit. b) Bidang frekuensi yang

Watson (1993) menerangkan bahwa jika data dari suatu variabel acak yang diambil dari suatu populasi diklasifikasikan dalam dua variabel kategori atau kriteria, maka salah satu

Penulis juga mengamati bahwa tidak semua lulusan STABN Sriwijaya Jurusan Dharmacarya bekerja sebagai guru, banyak dari mereka yang bekerja pada pekerjaan yang tidak

Zirconia merupakan bahan keramik yang mempunyai sifat mekanis baik dan banyak digunakan sebagai media untuk meningkatkan ketangguhan retak bahan keramik lain diantaranya

Hobi menyusuri goa (caving) mampu disinergikan dengan kegiatan penelitian goa dan sungai bawah tanah sekaligus memanfaatkan hasil penelitian tersebut untuk menjawab

Skema atau schemata merupakan suatu struktur kognitif yang sistematis sehingga memungkinkan individu untuk mengingat dan memberikan respon terhadap informasi yang

Hasil prediksi prestasi peserta didik menggunakan jaringan syaraf tiruan backpropagation didapatkan arsitektur optimal dengan fungsi aktivasi lapisan input ke lapisan tersembunyi