• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Literature Circles terhadap Pemahaman Membaca Siswa Kelas V SD Negeri Kaliwungu 03 Semester II Tahun Ajaran 2013/2014 T1 292010506 BAB I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Literature Circles terhadap Pemahaman Membaca Siswa Kelas V SD Negeri Kaliwungu 03 Semester II Tahun Ajaran 2013/2014 T1 292010506 BAB I"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I PENDAHULUAN

I. Latar Belakang Masalah

Pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia (Depdiknas, 2006). Membaca merupakan hal penting dalam pendidikan dan juga hidup seseorang. Ada berbagai manfaat atau keuntungan dari membaca, salah satunya seperti yang dikemukakan oleh

(Khuzaimatun, 2009) yang berpendapat bahwa anak bisa mendapatkan sesuatu dari aktifitas membaca yang dia lakukan dengan mengambil intisari bacaan yang dibacanya, semakin banyak intisari yang bisa dipahami maka semakin banyak pula pengetahuan yang anak peroleh.

Seperti yang dicantumkan dalam UU No. 20 Tahun 2003 yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya. Maka peran guru sangatlah penting dalam hal ini, guru dituntut untuk berpikir kreatif. Salah satu caranya dengan memilih model, metode, strategi, maupun teknik pembelajaran yang akan dipakai dalam pembelajaran.

Dari hasil penelitian Programme for International Student

Assessment (PISA), diketahui bahwa pemahaman membaca siswa di

Indonesia masih rendah. Dibandingkan dengan negara-negara di Asia Timur, siswa Indonesia menduduki posisi paling rendah. Hasil survey dari 65 negara, Indonesia menempati peringkat ke-64 (PISA, 2012).

Hal tersebut mendapatkan perhatian dari berbagai pihak, baik dari dinas pendidikan, lembaga masyarakat, sampai dengan personal-personal yang tergerak hatinya untuk program peningkatan pemahaman membaca dan kemampuan pemahaman membaca. Salah satu upaya mereka ialah

(2)

2 mendirikan taman bacaan di daerah-daerah dan sebagainya. Memang daya tarik itu perlu, tetapi daya tarik itu bukan hanya pada sampulnya, teksnya, hurufnya, ataupun warnanya, tetapi juga bagaimana agar sebuah buku tidak hanya dibaca, tetapi dipahami, dimengerti, dan dapat menggerakkan si pembaca untuk meningkatkan kualitas dirinya. Kebanyakan pihak hanya mementingkan sampulnya, bentuk fisik dari buku tersebut agar siswa tertarik untuk membaca. Namun, jika siswa hanya disuruh membaca sendiri tanpa suatu kegiatan terbimbing yang menyenangkan, siswa akan bosan, mereka akan merasa bahwa membaca adalah kegiatan yang itu-itu saja, khususnya bagi Non Reader.

Penulisan penelitian ini, dilatar belakangi oleh rendahnya

pemahaman membaca siswa, dan belum adanya kelompok baca di SD Negeri Kaliwungu 03. Selain itu peneliti juga ingin membandingkan Kegiatan membaca yang menggunakan metode Literature Circles dengan metode yang digunakan oleh guru untuk meningkatkan pemahaman membaca siswa. Metode yang biasa digunakan oleh guru ialah metode ceramah, tetapi bukan hanya semata-mata kegiatan ceramah. Dalam praktiknya guru menambahkan beberapa kegiatan yang cukup bagus, yang mana kegiatan tersebut sangat disukai oleh siswa. Guru menambahkan kegiatan story telling dan juga permainan Tic Tac Toe. Upaya tersebut dilakukan guru untuk menyeimbangkan antara pemahaman tertulis dan pemahaman lisan. Dalam proses pembelajarannya guru menceritakan sebuah cerita yang kemudian akan dilakukan tes pemahaman lisan menggunakan permainan Tic Tac Toe dan tes pemahaman tertulis menggunakan lembar kerja siswa. Usaha tersebut cukup membuahkan hasil meskipun jika dilihat dari standar nilai yang ditetapkan oleh sekolah (75), masih banyak yang belum mencapai standar tersebut. Siswa yang

kerap aktif dalam kegiatan didominasi oleh siswa-siswa yang pandai . Peneliti akan mencoba menggunakan metode Literature Circles dalam pemahaman membaca. Literature Circles sendiri memiliki banyak manfaat, terlebih pada kegiatan kelompok membaca di sebuah kelas.

(3)

3 tentang tanggung jawab, disiplin, cooperative, dll (Pricci, 2013). Mengingat adanya program pendidikan karakter di Indonesia, metode ini cukup dan bahkan mampu untuk membantu program pendidikan karakter. (Wulan, 2013) ini merupakan sebuah metode membaca yang dirasa sangat cocok untuk diaplikasikan pada sekolah dasar, jadi tidak hanya membuat anak menjadi suka membaca, namun juga dapat mengkritisi apa yang dibaca, memahami apa yang dibaca, memacu siswa dalam berkreasi, dan juga pembentukan karakter seperti bertanggungjawab, disiplin, menghargai, dan lain sebagainya. Daniels (1994) menyatakan bahwa Literature Circles, menyatukan dua gagasan tentang Collaborative

learning (pembelajaran kooperatif) dan Independent Reading (membaca

mandiri), dengan mengintegrasikan kedua hal tersebut kedalam kegiatan kelas yang menyenangkan dan open-ended.

Dari dua metode yang disebutkan diatas nampaknya kedua metode tersebut memiliki beberapa keunggulan masing-masing yang mampu meningkatkan pemahaman membaca. Untuk itu peneliti ingin menguji metode yang kedua (Literature Circles) di sekolah tersebut. Apakah metode tersebut lebih efektif dari pada metode yang biasa digunakan guru atau malah sebaliknya? Dengan ini penulis membahas topik “Efektivitas Metode Literature Circles Terhadap pemahaman membaca siswa kelas V SD Negeri Kaliwungu 03”.

II. Rumusan Masalah

Sebagai dasar dan acuan untuk dapat memperoleh hasil penelitian yang akurat, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Seberapa besar kemampuan siswa kelas 5 dalam memahami suatu bacaan?

2. Metode apa yang digunakan oleh guru dalam pengajaran pemahaman membaca suatu bacaan?

3. Apakah metode Literature Circles efektif terhadap pemahaman

(4)

4 III. Tujuan dan Manfaat Penelitian

3.1 Adapun tujuan dari penelitian ini ialah:

1. Untuk mengetahui seberapa besar kemampuan siswa-siswi di SD Negeri Kaliwungu 03 dalam memahami suatu bacaan,

2. Ingin mengetahui metode apa yang digunakan oleh guru untuk mengajarkan pemahaman membaca suatu bacaan

3. Ingin mengetahui apakah metode Literature Circles efektif terhadap pemahaman membaca siswa kelas 5 di SD Negeri Kaliwungu 03

3.2 Manfaat Penelitian 3.2.1 Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan mampu membantu memberikan

informasi positif dalam dunia pendidikian khususnya berkaitan penggunaan metode Literature Circles dalam pemahaman membaca siswa.

3.2.2 Manfaat Praktis: 1. Bagi siswa

Manfaat penelitian ini bagi siswa sendiri ialah, mereka akan belajar bekerja mandiri dan bekerjasama, serta kegitan yang mana mereka dapat mengemukakan pendapatnya, mengkritisi sebuah buku bacaan, dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap suatu bacaan dengan baik.

2. Bagi guru

Manfaat bagi guru ialah, dalam pelaksanaannya guru dapat melakukan assessment atau penilaian terhadap siswa baik dari segi kognitif, afektif, maupun psikomotor.

3. Bagi sekolah

Sedangkan untuk sekolah, kegiatan ini merupakan sarana program

Referensi

Dokumen terkait

Bersama ini diharapkan kehadiran saudara pada acara Pembuktian Kualifikasi dan Verifikasi pada Hari Senin dan Selasa , Tanggal 2 9 S/ D 30 Sept em ber 2014, Pukul : 08.0 0 w ib s/

Data diperoleh dari aspek sosial merupakan hasil wawancara berbentuk pertanyaan terstruktur (kuesioner) yang terkait pemahaman responden terhadap permasalahan

Bersama ini diharapkan kehadiran saudara pada acara Pembuktian Kualifikasi dan Verifikasi pada Hari Rabu dan Kamis, Tanggal 0 1 S/ D 02 Ok t ober 2014, Pukul : 1 6 .05 w ib s/ d

Besarnya kandungan logam berat Pb yang terdapat di stasiun 1 yang merupakan muara sungai Batu Belubang disebabkan oleh pengaruh dari aktivitas penambangan yang berada di darat

Digital Repository Universitas Jember Digital Repository Universitas Jember... Digital Repository Universitas Jember Digital Repository

[r]

Durian Sebatang (Lapen) Kec.. M.Si

Adapun sisanya untuk bagian anak-anak, yaitu satu anak laki-laki (bagiannya sama dengan bagian dua anak perempuan), sementara dua anak perempuan masing-masing