• Tidak ada hasil yang ditemukan

2. Nyanyian Pembukaan oleh Majelis (Jemaat berdiri)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "2. Nyanyian Pembukaan oleh Majelis (Jemaat berdiri)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

====================================================================

1. Persiapan/Doa Konsistori

2. Nyanyian Pembukaan oleh Majelis (Jemaat berdiri)

Jemaat yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus, marilah kita memulai lbadah ini dan memuji Tuhan dengan lagu NKB. 7:1 “‘Nyanyikanlah Nyanyian Baru”

1. Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Allah, Pencipta cakrawala.

Segala Serafim, Kerubim, pujilah Dia besarkanlah namaNya.

Reff: Bersoraksorai bagi Rajamu! Bersoraksorai bagi Rajamu!

3. Votum dan Salam oleh Pendeta/Pengkhotbah.

"Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menjadikan langit dan bumi, yang memelihara kesetiaan-Nya sampai selama-lamanya dan tidak meninggalkan perbuatan tangan-Nya. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai saudara sekalian. Amin."

4. Pembacaan Nats Pembimbing oleh Pendeta/Pengkhotbah.

Adapun nats yang akan membimbing kita dalam ibadah minggu ini seperti tertulis dalam Mazmur 136 : 1 yang demikian: “Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik!

Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.”

5. Nyanyian Pujian oleh Majelis PKJ. 7 : 1 – “Bersyukurlah Pada Tuhan”

1. Bersyukurlah pada Tuhan, serukanlah namaNya!

Bernyanyilah bagi Tuhan, mari bermazmurlah!

Reff: Pujilah Tuhan, hai jiwaku, pujilah namaNya.

Aku hendak bernyanyi seumur hidupku.

(Jemaat duduk) 6. Doa Pengakuan Dosa oleh Majelis

Jemaat yang dikasihi Tuhan, marilah kita bersama-sama merendahkan diri dihadapan Tuhan dan mengakui dosa-dosa kita.”

Ya Tuhan yang Mahakuasa dan kekal, yang penuh rahmat dan anugrah, kami mengaku dihadirat-Mu yang Mahakudus, bahwa kami telah berbuat dosa kepada-Mu, dengan pikiran, perkataan dan perbuatan. Oleh karena itu kasihanilah kami, hapuskanlah dosa dan kesalahan kami. Pimpinlah kami kepada hidup yang kekal.

Ya Tuhan yang Maharahmani, anugrahkanlah kepada kami Roh-Mu, yang Kudus dan

perkembangkanlah di dalam diri kami masing-masing untuk menyadarkan kami akan

(2)

kesalahan kami. Tuntunlah kami agar kami dapat membawa buah-buah kebenaran dan kesucian yang berkenan dihadirat-Mu.

Ya Tuhan yang Maha Penghibur, ajarlah kami bertekun didalam firman-Mu yang Kudus, untuk menerangi, menyucikan hati dan pikiran kami agar kami mengasihi Engkau dan sesama kami. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami mengaku dosa kami ini, Amin.

7. Nyanyian Penyesalan oleh Majelis: KJ 31b:1 “Mungkinkah Akupun Serta

1. Mungkinkah aku pun serta tertolong oleh darahNya?

Akulah pangkal siksaNya, yang menyebabkan matiNya.

Agung benar, ya Tuhanku: Engkau tersiksa gantiku!

Agung benar, ya Tuhanku: Engkau tersiksa gantiku!

8. Berita Pengampunan/Anugerah Oleh Pendeta/Pengkhotbah

Bagi semua Jemaat yang dengan tulus dan ikhlas telah mengaku dosa-dosa dihadapan Tuhan, dengarkanlah berita anugrah yang terambil dari 1 Petrus 2: 24, “Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.”

SEBAGAI HAMBA YESUS KRISTUS SAYA NYATAKAN BAHWA PENGAMPUNAN DOSA BAGI SAUDARA, BAGI KITA SEKALIAN TELAH BERLAKU DI DALAM NAMA ALLAH BAPA, ANAK DAN ROH KUDUS, AMIN.

9. Nyanyian Syukur oleh Majelis:

NKB 73 : 1 “Kasih Tuhanku Lembut”

1. Kasih Tuhanku lembut! PadaNya ‘ku bertelut dan ‘ku dambakan penuh: Kasih besar!

Yesus datang di dunia, tanggung dosa manusia;

bagiku pun nyatalah: Kasih besar!

Reff: Kasih besar! Kasih besar!

Tidak terhingga dan ajaib benar: Kasih besar!

10. Pembacaan Hukum Allah/Petunjuk Hidup Baru oleh Pendeta/Pengkhotbah

Jemaat dimohon berdiri. Ada petunjuk hidup baru bagi setiap kita yang telah menerima pengampunan dosa, sebagaimana terambil dari Surat Yesaya 41:10, “Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.”

11. Nyanyian Kesanggupan oleh Majelis, : PKJ 14:1, “Kunyanyikan Kasih Setia Tuhan”

1. Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, selamanya.

Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, kunyanyikan s’lamanya.

Kututurkan tak jemu kasih setiaMu, Tuhan;

kututurkan tak jemu kasih setiaMu turun temurun.

Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, selamanya.

Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, kunyanyikan s’lamanya.

(3)

12. Doa Persiapan Pembacaan Alkitab oleh Pendeta/Pengkhotbah a. Doa Pembacaan firman Tuhan : ...

b. Pembacaan Alkitab, terambil dari Ratapan 3: 22-33, demikianlah Firman Allah:

...

...

Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya (Lukas 11:28), HALELUYA..

Respon Jemaat : “Haleluya, Haleluya, Haleluya”

13. Paduan Suara

14. Khotbah/Pemberitaan Firman oleh Pendeta/Pengkhotbah 15. Saat Teduh

16. Pengakuan Iman Rasuli (Jemaat berdiri)

Jemaat dimohon untuk berdiri, bersama semua orang kudus disegala zaman, abad dan tempat, marilah kita mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli demikian:

Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit dan bumi.

Dan kepada Yesus Kristus AnakNya yang tunggal, Tuhan kita, Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, Yang menderita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus,

disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut.

Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati,

Naik ke Sorga, duduk di sebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa,

dan akan datang dari sana untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.

Aku percaya kepada Roh Kudus, Gereja yang Kudus dan am;

Persekutuan orang Kudus, Pengampunan dosa, Kebangkitan daging, Dan hidup yang kekal. Amin.

(Jemaat duduk) 17. Paduan Suara

18. Doa Syafaat diakhiri dengan "Doa Bapa Kami" oleh Pendeta/Pengkhotbah Pokok-pokok Doa Syafaat:

1) Berdoa untuk program pelayanan dan persekutuan Jemaat GKPO Halim P.

2) Berdoa untuk Pendeta dan Majelis Jemaat GKPO Halim P.

3) Berdoa untuk Jemaat;

(4)

a. Renovasi Gereja Angkasa.

b. Pelaksanaan Babtis Anak dalam ibadah saat ini.

c. Jemaat yang sedang dalam sakit-penyakit, pekerjaan baik sebagai wiraswasta maupun sebagai PNS, TNI-POLRI, Anak-anak dalam pertumbuhan dan pendidikannya, pendamping/pasangan hidup, keturunan,

d. Jemaat yang belum dianugerahi anak/buah hati,

4) Berdoa bagi orang-orang yang susah, fakir miskin, termarjinal, menderita, para korban ketidakadilan, para janda, duda, yatim piatu.

5) Berdoa untuk penginjilan sedunia dan Gereja-gereja 6) Berdoa bagi Bangsa dan Negara Indonesia

7) Berdoa agar Covid-19 cepat musnah dan pelaksanaan vaksin nasional.

Diakhiri dengan Doa Bapa Kami; diucapkan secara bersama-sama:

Bapa kami yang di Sorga, diKuduskanlah namaMu. Datanglah kerajaanMu, jadilah kehendakMu di bumi seperti di Sorga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya, dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami, dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.

Amin." (Matius 6 : 9 - 13) 19. Persembahan oleh Majelis

Kita akan memberikan persembahan syukur kepada Tuhan; mari kita siapkan yang terbaik bagi-Nya. Nats firman Tuhan sebagai dasar persembahan diambil dari Amsal 3:9-10, “Muliakanlah TUHAN dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu, maka lumbung-lumbungmu akan diisi penuh sampai melimpah- limpah, dan bejana pemerahanmu akan meluap dengan air buah anggurnya.”

a. Nyanyian Persembahan. Sambil kantong persembahan diedarkan kita memuji Tuhan dari NKB. 199:1 “Sudahkah Yang Terbaik ‘Ku Berikan”.

1. Sudahkah yang terbaik ‘ku berikan kepada Yesus Tuhanku?

Besar pengurbananNya di Kalvari! DiharapNya terbaik dariku.

Reff: Berapa yang terhilang t’lah ‘ku cari dan ‘ku lepaskan yang terbelenggu?

Sudahkah yang terbaik ‘ku berikan kepada Yesus, Tuhanku?

b. Doa Persembahan: Ya Tuhan kami bersyukur kepadaMu, oleh karena Roh Kudus membuka hati kami, sehingga dengan rela dan sukacita kami memberikan persembahan kami. Kami mengakui bahwa apa yang kami persembahkan ini berasal dari Tuhan. Kami mohon Tuhan memberkatinya agar dapat dimanfaatkan untuk kemuliaan namaMu dan dikelola menurut kehendakMu. Semua yang masih ada pada kami Tuhan berkati agar dapat kami pergunakan seturut kehendakMu.

Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami persembahkan semuanya ini. Amin.

20. Warta Jemaat oleh Majelis

(5)

21. Nyanyian Pengutusan oleh Pendeta/Pengkhotbah (Jemaat berdiri)

Jemaat yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, kita akan mengakhiri ibadah ini, saya mengundang Jemaat berdiri dan kita menyanyikan KJ. 209: 1 “Kasih Setiamu”

1. Kasih setiaMu sungguh lebih baik, lebih berharga dari hidupku.

Maka bibirku megahkan Dikau; kasih setiaMu sungguh lebih baik.

22. Doa Berkat oleh Pendeta

Jemaat pulanglah dalam Damai Sejahtera Tuhan, lakukanlah Firman yang sudah didengar, arahkanlah hatimu kepada-Nya serta terimalah berkat-Nya:

Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau, Tuhan menyinari engkau dengan wajahNya dan memberi engkau kasih karunia, Tuhan menghadapkan wajahNya kepadaMu dan memberi engkau damai sejahtera. Amin.

Jemaat menyambut Berkat Tuhan dengan menyanyi : Amin. Amin, Amin

Nb: Pengkhotbah bukan Pendeta, tidak memakai kata engkau, tetapi memakai kata

"kita" dan tidak mengangkat tangan.

23. Nyanyian Penutup oleh Majelis, KJ. 209: 2 “Kasih Setiamu”

2. Seumur hidup kupuji Engkau; kunaikkan doa dalam namaMu.

Kasih setiaMu lebih berharga dan lebih baik dari hidupku.

(Jemaat duduk)

24. Doa Konsistori oleh Majelis.

Referensi

Dokumen terkait

PF Setiap orang yang telah mengaku dosa dan bertobat disampaikan berita anugerah pengampunan seperti tertulis dalam Mikha 7 : 18-19 yang mengatakan: “Siapakah Allah seperti

Berita Anugerah / Petunjuk Hidup Baru {jemaat berdiri} Pelayan Ibadah : “Jemaat yang dikasihi Tuhan, bagi kita yang sungguh-sungguh. mengakui kesalahan dan dosa,

: Jemaat yang dikasihi Kristus, kita telah menerima kehidupan yang diperbaharui melalui pengakuan dosa, berita anugerah dan firman Tuhan yang sudah kita terima,

PF Kepada setiap orang yang telah mengaku dosa dan bertobat, dengarkanlah berita anugerah pengampunan seperti yang dinyatakan dalam KOLOSE 1 : 13 - 14 , ”Ia

PF Kepada setiap orang yang telah mengaku dosa dan bertobat, dengarkanlah berita anugerah pengampunan seperti yang dinyatakan dalam Matius 6 : 14 - 15 “Karena

Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita,