LAMPIRAN
 LAMPIRAN - A (FORM OBSERVASI, DAN FORM WAWANCARA)
 LAMPIRAN - B (REKAP HASIL
WAWANCARA)
PERANGKAT SURVEY BLOK
PENJELASAN
Survey pengambilan data primer melalui survey blok ini bertujuan untuk mengetahui dan mengamati aktivitas- aktivitas dominan yang terdapat di suatu wilayah studi beserta jenis aktivitasnya serta mengamati bagaimana perkembangan aktivitas- aktivitas setelah adanya pembangunan Kampus ITERA dan Tol Kota Baru di sekitar wilayah studi yaitu pada Jl. Airan Raya, Jl Ryacudu, Jl. Pangeran Senopati, dan Jl.
Enro Suratmin. Diharapkan dari hasil survey blok ini dapat diketahui aktivitas apa saja yang mendominasi pada setiap wilayah studi.
KEBUTUHAN SURVEYOR :
Adapun kebutuhan dan perlengkapan yang dibutuhkan surveyor dalam melaksanakan kegiatan survey blok ini yaitu sebagai berikut :
1. Surveyor mengenakan pakaian yang sopan dan rapih
2. Membawa perlengkapan yang dibutuhkan seperti kertas perangkat survey, alat tulis, dan smartphone untuk mengambil gambar yang dilengkapi fitur aplikasi
“AVENZA MAPS” sebagai penunjuk jalan dalam melewati blok blok yang dilalui
3. Membawa surat izin survey yang sudah ditanda tangani dosen terkait KETENTUAN SURVEY
Sehubungan dengan kondisi saat ini yaitu diterapkannya tatanan kehidupan baru atau yang lebih dikenal dengan ‘’New Normal” yang mengharuskan kita beraktivitas dengan mematuhi protokol kesehatan, oleh sebab itu pada survey ini diharapkan para surveyor dapat memenuhi ketentuan-ketentuan protokol kesehatan seperti antara lain :
1. Memakai masker
2. Membawa Hand Sainitizer
KEBUTUHAN DATA PRIMER PENELITIAN
Keterangan Kode Blok :
1. A : AIRAN
2. R : RYACUDU
3. E : ENRO SURATMIN 4. S : SENOPATI
No Kode Blok Aktivitas Dominan Jenis Aktivitas Kegiatan Lain/eksisting
- -
- - -
- - -
- - -
- - -
PERANGKAT SURVEY OBSERVASI KONDISI JALAN
PENJELASAN
Survey pengambilan data primer melalui observasi kondisi jalan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana karakteristik dari segi kondisi fisik jalan-jalan utama di wilayah studi yang meliputi : Jalan Mayjen H.M. Ryacudu, Jl. Airan Raya, Jl. Endro Suratmin, Jl. Pangeran Senopati, dan Jalan Terusan Ryacudu KEBUTUHAN SURVEYOR :
Adapun kebutuhan dan perlengkapan yang dibutuhkan surveyor dalam melaksanakan kegiatan survey blok ini yaitu sebagai berikut :
1. Surveyor mengenakan pakaian yang sopan dan rapih
2. Membawa perlengkapan yang dibutuhkan seperti kertas perangkat surveydan alat tulis
3. Membawa surat izin survey yang sudah ditanda tangani dosen terkait KETENTUAN SURVEY
Sehubungan dengan kondisi saat ini yaitu diterapkannya tatanan kehidupan baru atau yang lebih dikenal dengan ‘’New Normal” yang mengharuskan kita beraktivitas dengan mematuhi protokol kesehatan, oleh sebab itu pada survey ini diharapkan para surveyor dapat memenuhi ketentuan-ketentuan protokol kesehatan seperti antara lain :
1. Memakai masker
2. Membawa Hand Sainitizer
1. Jalan Ryacudu
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan
Median Jalan
Marka Jalan Trotoar
Rambu Lalu Lintas
2. Jalan Airan Raya
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan Median Jalan
Marka Jalan Trotoar Rambu Lalu Lintas
3. Jalan Pangeran Senopati Raya
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan Median Jalan
Marka Jalan Trotoar
Rambu Lalu Lintas
4. Jalan Terusan Ryacudu
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan
Median Jalan
Marka Jalan
Trotoar
Rambu Lalu Lintas
5. Jalan Endro Suratmin
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan
Median Jalan
Marka Jalan
Trotoar
Rambu Lalu Lintas
PERANGKAT SURVEY WAWANCARA PENJELASAN
Survey pengambilan data primer melalui wawancara ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perubahan dan perkembangan aktivitas, jaringan jalan serta harga lahan di sekitar wilayah studi yaitu pada Jl. Airan Raya, Jl Ryacudu, Jl. Pangeran Senopati, Jl. Enro Suratmin. Diharapkan dari hasil wawancara ini dapat diketahui bagaimana perubahan serta perkembangan aktivitas, dan jaringan jalan pada wilayah studi tersebut.
KRITERIA NARASUMBER :
Adapun kriteria- kriteria tertentu yang menjadi acuan sebagai narasumber atau responden yang dapat di wawancrai yaitu sebagai berikut
1. Lurah di wilayah setempat
2. Ketua RT/RW di wilayah setempat
3. Tokoh masyarakat atau masyarakat yang cukup dikenal di wilayah tersebut
4. Masyarakat setempat yang bermukim dari sebelum adanya pembangunan ITERA dan Jalan Tol Kotabaru
5. Masyarakat setempat yang bermukim kurang lebih 5 tahun dari tahun sekarang.
KETENTUAN SURVEY
Sehubungan dengan kondisi saat ini yaitu diterapkannya tatanan kehidupan baru atau yang lebih dikenal dengan ‘’New Normal” yang mengharuskan kita beraktivitas dengan mematuhi protokol kesehatan, oleh sebab itu pada survey ini diharapkan para surveyor dapat memenuhi ketentuan-ketentuan protokol kesehatan seperti antara lain :
1. Memakai masker
2. Membawa Hand Sainitizer
KEBUTUHAN DATA PRIMER PENELITIAN
Hari/ Tanggal :
Nama Surveyor :
Lokasi Surveyor :
Identitas Responden
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin : Tempat tinggal :
Pekerjaan :
1. Bagaimana kondisi dan keaadan aktivitas guna lahan yang ada di wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas permukiman (rumah pribadi, kost-kostan, kontrakan) pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
b. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas perdagangan dan jasa pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
c. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas guna lahan lainnya (SPU, HANKAM RTH dll) pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
………
2. Bagaimana kondisi dan keaadan jaringan jalan yang ada di wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru? (jalan utama, dan jalan permukiman)?
………
3. Apa saja perubahan dari segi perkembangan aktivitas yang terjadi di wilayah
anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan fasos fasum di wilayah anda? Jika ada sebutkan!
b. Apakah ada penambahan aktivitas perdagangan dan jasa di wilayah anda (ruko, minimarket, pasar dll)? Jika ada sebutkan!
c. Apakah ada penambahan Permukiman (Rumah Pribadi, Kontrakan, Kos-Kosan, dl)
………...
4. Apa saja perubahan dari segi perkembangan jaringan jalan yang terjadi di wilayah anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan jalan lingkungan yang menuju jalan utama di wilayah anda?
b. Apakah ada penambahan jalan lingkungan antar permukiman di wilayah anda
………
5. Bagaimana harga lahan di wilayah anda sebelum dan sesudah pembangunan ITERA dan Tol Kota Baru ?
………
LAMPIRAN B
 REKAP HASIL OBSERVASI SURVEY BLOK
 REKAP HASIL OBSERVASI KONDISI JALAN
 REKAP HASIL WAWANCARA
KEBUTUHAN DATA PRIMER PENELITIAN
Keterangan Kode Blok :
5. A : AIRAN
6. R : RYACUDU
7. E : ENRO SURATMIN 8. S : SENOPATI
No Kode Blok Aktivitas Dominan Jenis Aktivitas Kegiatan Lain/eksisting
1 A-1
- Perdagangan dan Jasa
- SPU
- Permukiman
- Ruko - Minimarket - Warung - Rumah Sakit - Rumah pribadi
-
2 A-2
- Permukiman - Perdagangan dan
Jasa
- Ruko
- Warung makan / Restoran - Rumah Pribadi
- Kos-Kosan
- Pondok Pesantren - Masjid
- Futsal
3 A-4 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Kos - Kosan
- Pertokoan
- Sekolah Taman Kanak-Kanak
4 A-3 - Permukiman - Rumah pribadi - Lahan Kosong
- Warung makan
5 A-5 - Permukiman - Rumah Pribadi - Lahan kosong
- pertokoan
KEBUTUHAN DATA PRIMER PENELITIAN
Keterangan Kode Blok :
9. A : AIRAN 10. R : RYACUDU 11. E : ENRO SURATMIN 12. S : SENOPATI
No Kode Blok Aktivitas Dominan Jenis Aktivitas Kegiatan Lain/eksisting
1 A-1
- Perdagangan dan Jasa
- SPU
- Permukiman
- Ruko - Minimarket - Warung - Rumah Sakit - Rumah pribadi
-
2 A-2
- Permukiman - Perdagangan dan
Jasa
- Ruko
- Warung makan / Restoran - Rumah Pribadi
- Kos-Kosan
- Pondok Pesantren - Masjid
- Futsal
3 A-4 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Kos - Kosan
- Pertokoan
- Sekolah Taman Kanak-Kanak
4 A-3 - Permukiman - Rumah pribadi - Lahan Kosong
- Warung makan
5 A-5 - Permukiman - Rumah Pribadi - Lahan kosong
- pertokoan
6 A-6 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Lahan Kosong - Pertokoan - Ruko-ruko
7 A-7
- Permukiman - Perdagangan dan
Jasa
- Rumah Pribadi - Kos-kosan - Kontrakan
- Lahan kosong
No Kode Blok Aktivitas Dominan Jenis Aktivitas Kegiatan Lain/eksisting - Warung
- Ruko
8 A-8 - SPU
- Permukiman
- Sekolah - Sekolah alam - Masjid - Rumah adat - Rumah Pribadi - Kos-Kosan
- Warung - Ruko - Minimarket
9 A-9 - Lahan Kosong
- Permukiman
- RTH - Sawah - Rumah Pribadi - Kos-Kosan
- Masjid - Pertokoan
10 A-10 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Kos-Kosan
- Warung - Pertokoan - Jasa Fotocopy - Lahan Kosong
11 R-1
- Permukiman - Perdagangan dan
Jasa
- Rumah Pribadi - Kos-Kosan - Warung
- Rumah Makan / Restoran - Minimarket
12 R-2 - Permukiman
- Rumah Pribadi - Kos-Kosan - Kontrakan
- Warung - Rumah Makan
13 R-3 - Permukiman
- Rumah Warga - Kos-kosan - Kontrakan
- Toko - Warung - Ruko
14 R-4 - Permukiman
- Perdagangan dan
- Rumah Pribadi - Kontrakan
- Sekolah - Masjid
No Kode Blok Aktivitas Dominan Jenis Aktivitas Kegiatan Lain/eksisting
Jasa - Ruko
- Warung Makan
15 R-5
- Perdagangan dan Jasa
- Permukiman
- Ruko - Kafe
- Warung Makan - Bengkel - Rumah Pribadi - Kos – Kosan
- Perkebunan - Sawah
16 R-16
- Permukiman - Perdagangan dan
Jasa
- Rumah Pribadi - Kos-Kosan - Minimarket - Ruko
- Warung Makan - Kolam Renang
17 R-17 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Kos – Kosan
- Kantor Kecamatan Sukarame - Pasar
- Embung - Taman
18 R-18 - RTH
- Permukiman
- Lahan Kosong - Rumah Pribadi - Kos-Kosan
- Sekolah Taman Kanak-Kanak - Ruko
19 R-19 - RTH - Lahan Kosong
- Kebun
- Ruko - Minimarket - Rumah Pribadi - Kos-Kosan
20 S-1 - Permukiman - Perumahan - Masjid
- Ruko
21 S-2 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Kos – Kosan - Lahan Kosong
No Kode Blok Aktivitas Dominan Jenis Aktivitas Kegiatan Lain/eksisting
22 S-3 - Permukiman
- RTH
- Rumah Pribadi - Kos – Kosan - Lahan Kosong - Sawah
- Warung
23 S-4 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Kos-Kosan
- Sawah - Lahan Kosong - Warung
24 S-5 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Lahan Kosong - Sawah - Warung
25 S-6 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Kos - Kosan - Warung
26 S-7 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Warung - Rumah Makan - Sekolah
27 S-8 - RTH
- Permukiman
- Sawah - Rumah Pribadi - Kos - Kosan
- Warung - Rumah Makan - Gudang Barang Loak - Kuburan
28 S-9 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Rumah Bedeng
- Warung Makan - Minimarket - Laundry - Fotokopi - Masjid - Lapangan
29 S-10 - Permukiman - Rumah Pribadi
- Rumah Bedeng
- Fotokopi - Warung Makan - Minimarket - Laundry - Masjid
No Kode Blok Aktivitas Dominan Jenis Aktivitas Kegiatan Lain/eksisting - Lapangan
30 E-1 - SPU - Lapangan Tembak - Kos – Kosan
31 E-2 - Permukiman
- Rumah Pribadi - Kos – Kosan - Rumah Bedeng
- Laundry - Rumah Makan - Toko Elektronik - Lahan Kosong
32 E-3 - Perdagangan dan
Jasa
- Minimarket - Kafe
- Kos – Kosan
- Kantor Kelurahan Korpri Jaya
33 E-4 - RTH - Lahan Kos - Kos – Kosan
34 E-5 - Perdagangan dan
Jasa
- Minimarket - Kafe - Fotokopi
- Kos – Kosan - Lahan Kosan
35 E-6 - RTH
- Permukiman
- Lahan Kosong - Rumah Pribadi - Kos – Kosan
- Pertokoan ( tidak permanen)
36 E-7 - RTH
- Permukiman
- Lahan Kosong - Kos – Kosan - Rumah Bedeng
- Pertokoan
1. Jalan Mayjen H.M. Ryacudu
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan √
Ruas Kanan : 5 Meter Ruas Kiri : 5 Meter Total : 10 Meter
Median Jalan √ 2,5 Meter
Marka Jalan √ -
Trotoar √
Ruas Kanan : 2,50 Meter Ruas Kiri : 2 Meter
Total : 4,50 Meter
Rambu Lalu Lintas √ -
2. Jalan Airan Raya
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan √ 5 Meter
Median Jalan √ -
Marka Jalan √ -
Trotoar √
Rambu Lalu Lintas √ -
3. Jalan Pangeran Senopati Raya
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan √ 6,00 Meter
Median Jalan √ -
Marka Jalan √ -
Trotoar
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Rambu Lalu Lintas √ -
4. Jalan Terusan Ryacudu
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan √
Ruas Kanan 5 Meter Ruas Kiri : 5 Meter
Total : 10,00 Meter
Median Jalan √ 2,50 Meter
Marka Jalan √ -
Trotoar √
Rambu Lalu Lintas √ -
5. Jalan Endro Suratmin
Karakteristik Fisik Ada Tidak Ukuran
Lebar Jalan √ 5 meter
Median Jalan
Marka Jalan √ -
Trotoar √
Rambu Lalu Lintas √ -
Nama : Tating Supriatin ( bermukim dari tahun 1989) (kel 3)
Umur : 59 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan Tempat tinggal : Jl. Airan Raya
Pekerjaan : Guru SD
Lokasi surveyor : Airan Blok 8, 9, 10
1. Bagaimana kondisi dan keaadan aktivitas guna lahan yang ada di wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas permukiman (rumah pribadi, kost-kostan, kontrakan) pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Saya tinggal disini masih belum ada listrik, untuk jalan menuju korpri saja masih setapak. Setelah adanya ITERA dan Tol Kota Baru daerah sini sangat terasa sekali perkembangannya. Tanpa adanya ITERA perekonomonian disini masih kecil tidak berkembang. Setelah ITERA masuk ekonomi disini menjadi sejahtera sekali. Bahkan dengan kondisi pandemi ini banyak sekali warung-warung mengeluh karena tidak adanya mahasiswa yang datang. Dengan adanya ITERA ini lah perekonomian maju.
Harga sewa rumah pun yang semula diaptok harga 3 juta saja tidak ada peminatnya sekarang dengan adanya ITERA menjadi banyak peminat bahkan harganya menjadi 20 juta. Sebelum adanya ITERA dikatakan, untuk masalah bahan makanan tidak kekurangan karena masyarakat bertani namun untuk keuangan sangat kurang sekali karena jauh dari perkotaan. Dulu masih sepi, untuk pasar saja sangat jarang sekali.
Sebelum adanya ITERA masih banyak sekali lahan kosong seperti lahan untuk perkebunan. Sangat jarang juga aktivitas perdagangan dan jasa seperti pertokoan bahkan pasar. Minimarket saja baru ada baru-baru ini semenjak adanya ITERA b. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas perdagangan dan jasa pada wilayah anda sebelum
adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Sebelum adanya ITERA dikatakan, untuk masalah bahan makanan tidak kekurangan karena masyarakat bertani namun untuk keuangan sangat kurang sekali karena jauh dari perkotaan. Dulu masih sepi, untuk pasar saja sangat jarang sekali.
Sebelum adanya ITERA masih banyak sekali lahan kosong seperti lahan untuk perkebunan. Sangat jarang juga aktivitas perdagangan dan jasa seperti pertokoan bahkan pasar. Minimarket saja baru ada baru-baru ini semenjak adanya ITERA c. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas guna lahan lainnya (SPU, HANKAM RTH dll)
pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Dulu sangat sepi sekali seperti jarang ada kehidupan, masayarakat berprofesi sebagai petani kebanyakan jadi tentu saja dulu masih banyak lahan lahan yang kosong seperti sawah dan kebun tidak seperti sekarang ada kos-kosan diman mana. Untuk sekolah dan kesehatan masih belum ada yang berubah dari dulu hingga sekarang
2. Bagaimana kondisi dan keaadan jaringan jalan yang ada di wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru? (jalan utama, dan jalan permukiman)?
- Untuk akses sebelum adanya ITERA tentu ada namun kondisi nya masih jelek masih belum aspal licin. Namun untuk lebar jalan sudah cukup lebar. Dengan adanya ITERA ini sangat membantu sekali perekonomian desa. Orang orang menjadi buka usaha kos-kosan, tempat makan, laundry. Dulu siapa yang ingin me laundry, setelah adanya ITERA jadi banyak buka usaha laundry. Di tambah dengan adanya Tol Kota Baru juga semakin maju perekonomian disini. Banyak lahan lahan warga yang dibeli oleh pemerintah untuk pembangunan tol sehingga warga pun tiba tiba jadi pada kaya. Mereka tidak menyangka, karena tidak terpikirkan sebelumnya bahwa akan ada Tol disini. Tentu saja dulu kondisi jalan masih kurang baik masih bebatuan namun perahan lahan sudah mulai mengaspal sekarang masih sering rusak begitu juga jalan dalam permukiman
3. Apa saja perubahan dari segi perkembangan aktivitas yang terjadi di wilayah anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan fasos fasum di wilayah anda? Jika ada sebutkan!
Setelah adanya ITERA banyak warga disini yang memiliki lahan dan keahlian membuka jasa praktek kesehatan seperti klinik dan semacamnya. Untuk fasilitas pendidikan sendiri, akibat adanya ITERA membuat perekonomian warga menjadi maju yang tadinya warga hanya sanggup menyekolahkan anaknya dari tingkat SD menjadi sanggup mengawali nya dari tingkat taman kanak-kanak. Oleh karena itu sekarang banyak sekolah taman kanak-kanak yang dibuka di tiap permukiman warganya. Sekarang murid ibu banyak yang TK terlebih dahulu semu. Dulu banyak yang tadinya langsung SD tidak tk terlebih dahulu.
b. Apakah ada penambahan aktivitas perdagangan dan jasa di wilayah anda (ruko, minimarket, pasar dll)? Jika ada sebutkan!
Untuk perdagangan dan jasa yang nomor satu pasti rumah makan kemudian minimarket. Rumah makan sangat diperlukan sekali untuk mahasiswa. Minimarket seperti Alfamart dan Indomaret juga semakin banyak, dulu sangat jarang sekali sekarang tiap berapa meter saja ada minimarket. Sekarang di jalan terusan PEMDA yang dulunya sering sekali banyak kejahatan disana sangat sepi sekali sekarang ada minimarket disana.
c. Apakah ada penambahan Permukiman (Rumah Pribadi, Kontrakan, Kos-Kosan, dl) Dulu sebelum adanya ITERA masih sepi sekali permukiman sekarang semakin padat depan belakang kos-kosan, rumah, kontrakan dll.
4. Apa saja perubahan dari segi perkembangan jaringan jalan yang terjadi di wilayah anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan jalan lingkungan yang menuju jalan utama di wilayah anda?
Kalau jalan lebih diperbaiki saja menjadi lebih bagus namun lebih ke individu bukan dari pemerintah ataupun dari ITERA
b. Apakah ada penambahan jalan lingkungan antar permukiman di wilayah anda?
Untuk jalan antar permukiman terdapat penambahan juga beberapa dan diperbaiki juga. Dengan adanya ITERA banyak jalan antar permukiman yang dibuka
5. Bagaimana harga lahan di wilayah anda sebelum dan sesudah pembangunan ITERA dan Tol Kota Baru ?
Tentu saja. Dulu itu tahun 1998 harga lahan 400 meter nya saja di jual dengan harga 10 juta rupiah jadi satu meter nya sekitar 25 ribu. Tahun 1989 tanah rumah ibu ini ibu beli seharga satu juta dengan seluas 400 meter. Sekarang setelah adanya ITERA lahan disini menjadi semakin mahal, satu meternya saja sekitar 2 juta lima ratus. Dulu sebelum adanya ITERA tanah dijual semurah apapun disini jarang sekali laku karena tidak menjual daerah sekitarnya. Sekarang setelah adanya ITERA berlomba-lomba orang membeli tanah untuk dibangun kos-kosan karena ya sangat prospek, karena memang sangat menjanjikan.
Nama : Maria ( bermukim dari tahun 1989) (kel 3)
Umur : 49 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan Tempat tinggal : Jl. Ryacudu Pekerjaan : ibu rumah tangga Lokasi surveyor : ryacudu 3,4,5
1. Bagaimana kondisi dan keaadan aktivitas guna lahan yang ada di wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas permukiman (rumah pribadi, kost-kostan, kontrakan) pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Ya lumayan ramai, sebelum ada ITERA sudah terdapat beberapa kontrakan disini jadi ya sudah lumayan ramai. Setelah adanya ITERA jadi tambah ramai. Dengan Harga sewa jadi naik sekali. Sebelum adanya ITERA dikatakan, kosan masih mudah untuk di dapat engan harga murah sekarang sangat susah sekali dan mahal-mahal.
Jadi ya cukup mudah untuk dulunya bagi yang mau ngekos dan ngontrak karena emang masih jarang-jarang juga tapi sudah ada untuk di ryacudu sini. Sebelum adanya ITERA masih banyak sekali lahan kosong seperti lahan untuk perkebunan.
Sangat jarang juga aktivitas perdagangan dan jasa seperti pertokoan bahkan pasar.
Minimarket saja baru ada baru-baru ini semenjak adanya ITERA
b. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas perdagangan dan jasa pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Sebelum adanya ITERA dikatakan, masih banyak sekali lahan kosong seperti lahan untuk perkebunan dan peertanian. Tapi untuk di pinggir jl ryacudu sudah lumayn ada kayak rumah makan, warung, toko-toko. Cuma lebih banyak sekarang dan lebih ramai juga
c. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas guna lahan lainnya (SPU, HANKAM RTH dll) pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Meskipun disini sudah terbilang cukup ramai tapi masih ada bberapa warga yang berprofesi petani jadi masih ada lahan-lahan pertanian dulu disini cukup banyak 2. Bagaimana kondisi dan keaadan jaringan jalan yang ada di wilayah anda sebelum adanya
ITERA dan Tol Kota Baru? (jalan utama, dan jalan permukiman)?
Untuk akses sebelum adanya ITERA Jalan sudah lumayan bagus sudah di aspal juga namun masih belum lebar tidak seperti sekarang tapi kondisinya lebih mulus dulu dibandingkan sekarang sekarang banyak truk truk besar lewwat jadi jalannya anjlok
3. Apa saja perubahan dari segi perkembangan aktivitas yang terjadi di wilayah anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan fasos fasum di wilayah anda? Jika ada sebutkan!
Untuk fasilitas kesehatan seperti puskemas tidak banyak yang bertambah namun untuk peribadabatan seperti masjid terdapat pembangunan barupendidikan juga tidak ada yang bertambah sih paling diperbagus saja
b. Apakah ada penambahan aktivitas perdagangan dan jasa di wilayah anda (ruko, minimarket, pasar dll)? Jika ada sebutkan!
Untuk ruko-ruko makin banyak bertambah di pinggir jalan utama, dulu nya sebelum ada ruko-ruko masih sama sepeti rumah-rumah, sawah dll. Minimarket juga semakin bertambah banyak, dan jumlah nya makin bertambah seiring bertkembangnya ITERA
c. Apakah ada penambahan Permukiman (Rumah Pribadi, Kontrakan, Kos-Kosan, dl) Iya ada, seperti yang saya tadi bilang yang tadinya lahan kosong banyak dibangun rumah-rumah seperti kos-kosan karena dekat dengan kampus. Jadi memang ada pengaruhnya dari pembangunan ITERA terhadap peningkatan kos-kosan disekitar kampus.
4. Apa saja perubahan dari segi perkembangan jaringan jalan yang terjadi di wilayah anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan jalan lingkungan yang menuju jalan utama di wilayah anda?
Untuk penambahan jalan tidak ada cuma lebih keperbaikan lebih diperbagus dan diperkuat saja namun ya sering rusak.
b. Apakah ada penambahan jalan lingkungan antar permukiman di wilayah anda?
Untuk jalan antar permukiman terdapat penambahan juga beberapa dan diperbaiki juga. Dengan adanya ITERA banyak jalan antar permukiman yang dibuka
5. Bagaimana harga lahan di wilayah anda sebelum dan sesudah pembangunan ITERA dan Tol Kota Baru ?Iya sudah pasti naik. Ya kalau di pinggir jalan utama positif naik. Dulu sebelum adanya ITERA permeternya masih murah paling hanya ratusan ribu. Sekarang setelah adanya ITERA
Nama : Dewarni ( bermukim dari tahun 1999)
Umur : 52 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan Tempat tinggal : Jl. senopati Pekerjaan : ibu rumah tangga Lokasi surveyor : senopati 1,2,3
1. Bagaimana kondisi dan keaadan aktivitas guna lahan yang ada di wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas permukiman (rumah pribadi, kost-kostan, kontrakan) pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Sebelum adanya ITERA dapat dibilang rumah saja cukup jarang sekali apalagi kosan dan kontrakan tentu saja lebihjarang dari itu disini dominan kebun karet dan pertanian dulunya.
b. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas perdagangan dan jasa pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Sebelum adanya ITERA disini masih sangat sepi jadi tenu saja jarang sekali ada perdagangan dan jasa seperti minimarket dan toko palingan hanya warung-warung milik warga saja uyang ada di permukiman.
c. Bagaimana kondisi dan keadaan aktivitas guna lahan lainnya (SPU, HANKAM RTH dll) pada wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
Dulu disini dominan lahan kosong seperti sawah jadi tentu aja banyak sawah dulunya ada juga kebun karet. Sekolah sudah ada beberpaa begitu juga masjid dan puskesmas namun tidak banyak
2. Bagaimana kondisi dan keaadan jaringan jalan yang ada di wilayah anda sebelum adanya ITERA dan Tol Kota Baru? (jalan utama, dan jalan permukiman)?
Dulu sebelum adanya ITERA kondisi jalannya masih jelek, masih tanah merah, batu-batu kebanykan meskipun ada beberapa yang sudah diaspal tapi sekarang sudah membaik
3. Apa saja perubahan dari segi perkembangan aktivitas yang terjadi di wilayah anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan fasos fasum di wilayah anda? Jika ada sebutkan!
Untuk masjid dll sih tidak, karena letak ITERA agak kesebelah sana sih ya jadi gabegitu berpengaruh untuk fasilitas sosial dan umum, yang berpengaruh ya ekonomi pasti jadi tambah naik, karena banyak kos-kosan yang dibangun orang- orang.
b. Apakah ada penambahan aktivitas perdagangan dan jasa di wilayah anda (ruko, minimarket, pasar dll)? Jika ada sebutkan!
Oh iya makin banyak minimarket dan ruko-ruko kemudian warung-warung makan dan jasa laudry, tapi untuk disini memang lebih banyak kos-kosan.
c. Apakah ada penambahan Permukiman (Rumah Pribadi, Kontrakan, Kos-Kosan, dl) Iya memang makin banyak nambah perumahan juga disini ada nambah perumahan dua setelah adanya ITERA. Begitupun kontrakan dan kos-kosan.
4. Apa saja perubahan dari segi perkembangan jaringan jalan yang terjadi di wilayah anda semenjak adanya ITERA dan Tol Kota Baru?
a. Apakah ada penambahan jalan lingkungan yang menuju jalan utama di wilayah anda?
Untuk penambahan jalan tidak ada cuma lebih keperbaikan lebih diperbagus dan diperkuat saja namun ya sering rusak.
b. Apakah ada penambahan jalan lingkungan antar permukiman di wilayah anda?
Untuk jalan antar permukiman terdapat penambahan juga beberapa dan diperbaiki juga. Dengan adanya ITERA banyak jalan antar permukiman yang dibuka
5. Bagaimana harga lahan di wilayah anda sebelum dan sesudah pembangunan ITERA dan Tol Kota Baru ?
- Iya melonjak banget. Ya kira-kira bisa naik 50%. Karena sebelum adanya ITERA harga lahan disini baru 500 ribu semeter, sekarang satu juta saja sudah tidak boleh lagi. Untuk yang satu juta paling yang di dalem permukiman. Ya lebih lah dari 50%
lah berarti