• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Post Remove Of Inplate Fraktur Tibia Di RSUD Sukoharjo.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Post Remove Of Inplate Fraktur Tibia Di RSUD Sukoharjo."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tulang merupakan bagian dari tubuh manusia yang sangat penting

terhadap keberlangsungan hidup manusia. Fisik yang baik dan sehat serta

dengan keadaan tulang yang kuat akan memberikan kemudahan dalam

melakukan aktifitas sehari-hari. Begitu pun sebaliknya, jika salah satu tulang

dari bagian tubuh manusia mengalami ketidaknormalan maupun kecacatan,

maka hal itu jelas akan dapat mengganggu dan menambah beban bagi

penderitanya.

Ketidaknormalan yang terjadi pada tulang dapat disebabkan oleh

beberapa kondisi. Misalnya hal dapat menyebabkan ketidaknormalan pada

tulang tersebut adalah berupa kecelakaan dijalan maupun ditempat lain.

Sebagai akibat dari kecelakaan adalah trauma, baik trauma metal maupun

fisik. Trauma mental dapat berupa ketakutan berkendara sedangkan trauma

fisik dapat berupa luka, cedera organ maupun fraktur.

Menurut data yang dihimpun oleh Wrong Diagnosis dalam jurnal yang

ditulis Ropyanto (2013), Indonesia merupakan negara terbesar di Asia

Tenggara yang mengalami kejadian fraktur terbanyak dengan presentasi

sebesar 1,3 juta tahun dari jumlah penduduknya yaitu berkisar 238 juta,

sedangkan menurut data yang penulis peroleh dari ruang Gladiol Atas RSUD

Sukoharjo, pasien yang dirawat karena mengalami fraktur dalam kurun waktu

(2)

2

kontinuitas tulang, pada tulang rawan atau tidak yang dapat berisifat sebagian

saja atau menyeluruh karena trauma maupun karena adanya penyakit

sebelumnya (Helmi, 2012).

Dengan berbagai kemajuan diberbagai bidang teknologi pengobatan,

maka penanganan secara lebih intensif terhadap seseorang yang mengalami

fraktur dapat dilakukan sehingga akan memberikan kesembuhan yang lebih

baik dan cepat. Salah satu dari penanganan fraktur diantaranya adalah dengan

metode bedah mulai dari terapi pemasangan plate untuk mempertahankan

fragmen tulang sampai pelepasan kembali plate tersebut. Pelepasan plate

dirumah sakit sering disebut dengan bedah ROI (Remove of Inplate) yaitu

operasi yang bertujuan melepas plate yang pernah dipasang, jika hal tersebut

tidak dilakukan maka dapat menyebabkan komplikasi lain misalnya infeksi

pada tubuh.

Berdasarkan analisa dari latar belakang di atas, maka penulis tertarik

untuk meneliti lebih jauh terhadap kasus tersebut. Oleh karena itu, dalam

penulisan karya ilmiah ini penulis mengambil judul “ Asuhan Keperawatan

pada klien dengan Post remove Of Inplate fraktur tibia di RSUD Sukoharjo”.

B. Tujuan Laporan Kasus

Tujuan dibuatnya Karya Tulis Ilmiah ini dibagi atas :

1. Tujuan Umum

Dengan penulisan karya ilmiah ini maka diharapkan penulis memperoleh

pengetahuan serta pengalaman terkait proses keperawatan pada pasien

(3)

3

2. Tujuan Khusus

a. Mampu melakukan pengkajian keperawatan pada pasien dengan post

ROI (Remove Of Inplate) fraktur tibia.

b. Mampu membuat rencanaan keperawatan yang sesuai dengan

masalah keperawatan yang ditemukan pada pasien dengan post ROI

(Remove Of Inplate) fraktur tibia.

c. Mampu mengimplementasikan rencana tindakan keperawatan yang

telah dibuat berdasarkan masalah keperawatan yang timbul pada

pasien dengan post ROI (Remove Of Inplate) fraktur tibia.

d. Mampu melakukan evaluasi keperawatan berdasarkan implementasi

yang telah dijalankan pada pasien dengan post ROI (Remove Of

Inplate) fraktur tibia.

C. Manfaat Laporan Kasus

Dengan penulisan Karya Ilmiah Ini diharapkan memiliki manfaat bagi :

1. Penulis

Menambah pengalaman secara nyata dalam penerapan proses

keperawatan khususnya pada pasien dengan post ROI (Remove Of

Inplate) fraktur tibia.

2. Pendidikan

Sebagai tambahan referensi dalam pemberian asuhan keperawatan

pada pasien post ROI (Remove Of Inplate) fraktur tibia, sehingga dapat

menjadikan proses keperawatan yang profesional dan komperhensif.

(4)

4

Sebagai bahan saran serta masukkan terhadap peningkatan mutu

pelayanan kesehatan khususnya pada pasien dengan post ROI (Remove

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) Pengaruh ownership retention pemegang saham lama terhadap pengungkapan intellectual capital pada perusahaan yang

Berdasarkan Hasil Evaluasi Penawaran dan Evaluasi Kualifikasi yang dilakukan oleh Pokja Pengadaan Pekerjaan Konstruksi Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang/Jasa Di Lingkup

To overcome the problem of reverse causality, the study employs a co-integrated vector auto-regressive model to investigate the effect of public infrastructure on economic growth

Termasuk kebiasaan dari pekerjaan yang dulu masih dilakukan, tetapi sekarang sudah tidak bisa dilakukan lagi karena keterbatasan lahan untuk pertanian... 02/01,

yang signifikan untuk kemampuan mahasiswa untuk mengelola keuangan pribadi mereka, dan bahwa "mahasiswa yang tidak mengambil tentang keuangan pribadi

adalah sebagian dari rakyat.. Aparat pemerintah harus mengutamakan pelayanan terhadap orang-orang yang membutuhkan dengan tidak melihat siapa yang akan dilayani, tapi

Proses, Prosedur Pelatihan dan Pengembangan SDM dan Keterkaitannya dengan Fungsi-Fungsi MSDM. Analisis Kebutuhan

Dalam Java Script pendeklarasian sebuah variabel sifatnya opsional, artinya Anda boleh mendeklarasikan atau tidak, Jika Anda memberi nilai pada suatu variabel, maka dalam..