• Tidak ada hasil yang ditemukan

IKHTISAR EKSEKUTIF. Laporan Kinerja Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 ii

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IKHTISAR EKSEKUTIF. Laporan Kinerja Perangkat Daerah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 ii"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

IKHTISAR EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2021 ini memuat rencana, capaian, dan realisasi indikator kinerja dari sasaran strategis. Sasaran dan indikator kinerja termuat dalam Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2018-2023. Untuk mencapai sasaran tersebut, ditempuh dengan melaksanakan strategi, kebijakan, program dan kegiatan seperti telah dirumuskan dalam rencana strategis.

Ringkasan prestasi kinerja yang dihasilkan di tahun 2021, dapat digambarkan sebagai berikut:

a. Sasaran Tertib administrasi kependudukan masyarakat meningkat dengan indikatornya Indeks tertib administrasi kependudukan yang diukur dengan formula indeks 50% penerbitan dokumen kependudukan + 50% penerbitan dokumen pencatatan sipil;

b. Capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2021 adalah 101,57%.

Di luar indikator sasaran strategis, pencapaian kinerja juga ditunjukkan oleh pencapaian target terkait dengan Persentase pemanfaatan data kependudukan dimana capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2021 adalah 107,14%.

Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap sasaran menunjukkan beberapa tantangan yang perlu menjadi perhatian bagi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu ke depan, sebagai berikut:

1. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen administrasi kependudukan;

2. Meningkatkan kemudahan akses pelayanan dokumen administrasi kependudukan;

3. Meningkatkan kerjasama layanan adminduk dengan stakeholder terkait.

Hasil evaluasi yang disampaikan dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini penting dipergunakan sebagai pijakan bagi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu dalam perbaikan kinerja di tahun yang akan datang.

(4)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

IKTHISAR EKSEKUTIF ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... iv

DAFTAR GAMBAR... v

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Tugas dan Fungsi ... 2

1.3 Struktur Organisasi ... 3

1.4 Sumber Daya Manusia ... 4

1.5 Aspek Strategis dan Isu Strategis ... 6

1.6 Sarana Prasarana ... 7

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 2.1 Perencanaan Strategis ... 17

2.1.1 Visi dan Misi Kepala Daerah ... 17

2.1.2 Tujuan dan Sasaran Perangkat Daerah ... 18

2.1.3 Sasaran Strategis, Program dan Kegiatan ... 19

2.2 Perjanjian Kinerja ... 20

2.3 Rencana Anggaran Tahun 2021 ... 21

2.3.1 Target Belanja ... 21

2.3.2 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis ... 21

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 3.1 Capaian Kinerja Tahun 2021 ... 22

3.2 Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis ... 23

3.3 Realisasi Anggaran ... 29

3.4 Akuntabilitas Anggaran ... 30

BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan ... 31

4.2 Tindak Lanjut ... 31

(5)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Komposisi Pegawai Menurut Jabatan Struktural

dan Non Struktural Tahun 2021 ... 4

Tabel 1.2 Daftar Pegawai Menurut Tingkat Pendidikan dan GolonganPer 31 Desember 2021 ... 6

Tabel 1.3 Daftar Sarana dan Prasarana Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu ... 8

Tabel 1.4 Sarana Prasarana Pelayanan ... 9

Tabel 1.5 Jumlah Alokasi Anggaran Belanja ... 13

Tabel 1.6 Anggaran Belanja Tidak langsung Tahun 2017 – 2021 ... 13

Tabel 1.7 Anggaran Belanja langsung Tahun 2021 ... 15

Tabel 2.1 Ringkasan Visi Misi RPJMD Kota Kotamobagu 2018-2023 ... 18

Tabel 2.2 Sasaran Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2018 – 2023 ... 19

Tabel 2.3 Strategis, Program dan Kegiatan ... 19

Tabel 2.4 Perjanjian Kinerja Tahun 2021 ... 20

Tabel 2.5 Target Belanja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu APBD Perubahan Tahun 2021 ... 21

Tabel 2.6 Anggaran Belanja Langsung per Sasaran Strategis ... 21

Tabel 3.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja ... 22

Tabel 3.2 Capaian Kinerja Tahun 2021 ... 23

Tabel 3.3 Rumusan Indikator dan Formulasi Perhitungan ... 24

Tabel 3.4 Perhitungan Kinerja berdasarkan Formulasi Indikator Capaian Tahun 2021 ... 25

Tabel 3.5 Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021 ... 25

Tabel 3.6 Capaian Indikator Indeks Kepuasan Masyarakat ... 26

Tabel 3.7 Capaian Indikator Program Pelayanan Pendaftaran Penduduk ... 26

Tabel 3.8 Capaian Indikator Program Pelayanan Pencatatan Sipil ... 27

Tabel 3.9 Tabel Distribusi Anggaran Per Jenis Belanja Tahun 2021 ... 29

Tabel 3.10 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Per Sasaran Tahun 2021 ... 29

Tabel 3.11 Analisis efisiensi ... 30

(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Struktur Organisasi ... 3 Gambar 1.2 Komposisi Pegawai berdasarkan

Jenis Kelamin Tahun 2021 ... 4 Gambar 1.3 Komposisi Pegawai berdasarkan Jenis Kelamin

menurut Jabatan Struktural Tahun 2021 ... 5 Gambar 1.4 Komposisi Pegawai menurut Jenis Kelamin

dan Tingkat Pendidikan ... 6 Gambar 1.5 Peta Kota Kotamobagu ... 7 Gambar 1.6 Jumlah Alokasi Anggaran Belanja

Thn. 2017 – 2021 ... 13 Gambar 1.7 Komposisi Anggaran Belanja

Tidak Langsung 2021 ... 14

(7)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 dilaksanakan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Menteri PAN dan RB RI Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah atau LKjIP adalah dokumen yang berisi gambaran tentang bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan pencapaiannya. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 merupakan bentuk pertanggungjawaban dari serangkaian perencanaan kinerja, pengukuran, evaluasi dan analisis capaian kinerja dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran selama Tahun Anggaran 2021.

Hal ini merupakan bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah guna mendorong terwujudnya sebuah kepemerintahan yang baik (good governance) di Indonesia.

Dengan disusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 diharapkan dapat:

1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu;

2. Mendorong Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu didalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar yang didasarkan pada peraturan perundangan, kebijakan yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat;

3. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu untuk meningkatkan kinerjanya;

4. Memberikan kepercayaan kepada masyarakat terhadap Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu di dalam

(8)

pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat.

1.2 Tugas dan Fungsi

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dibentuk berdasarkan Peraturan Walikota Kotamobagu Nomor 50 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Tipe B merupakan unsur pelaksana Pemerintah Daerah yang menyelenggarakan urusan di bidang administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. Dalam Peraturan Walikota Kotamobagu Nomor 50 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Tipe B menetapkan bahwa Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu mempunyai tugas membantu Walikota untuk melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas Pembantuan yang diberikan kepada daerah di bidang kependudukan dan pencatatan sipil.

Dalam melaksanakan tugas tersebut Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu mempunyai fungsi:

a. Perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang kependudukan dan pencatatan sipil;

b. Pelaksanaal evaluasi dan pelaporan di bidang kependudukan dan pencatatan sipil;

c. Pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. Koordinasi penyediaan infrastruktur dan pendukung di bidang kependudukan dan pencatatan sipil;

e. Peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang kependudukan dan pencatatan sipil;

f. Pemaatauan, pengawasan, evaluasi dan pelaporan;

g. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi – fungsi penunjang Urusan Pemerintahan Daerah di bidang kependudukan dan pencatatan sipil;

Adapun landasan hukum penyelenggaraan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil adalah :

a. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan;

b. Undang- undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas UU No 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan;

c. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2019 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi

(9)

Kependudukan sebagaimana diubah dengan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas UU No 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan;

d. Peratutan Presiden Nomor 96 Tahun 2018 tentang Persyaratan dan tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil;

e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 108 Tahun 2019 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 96 Tahun 2018 Tentang Persyaratan Dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk Dan Pencatatan Sipil;

f. Peraturan Walikota Kotamobagu Nomor 50 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Tipe B.

1.3 Struktur Organisasi

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu dibentuk berdasarkan Peraturan Walikota Kotamobagu Nomor 50 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Tipe B merupakan unsur pelaksana penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan susunan organisasi sebagai berikut :

STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA KOTAMOBAGU

Gambar 1.1 Struktur Organisasi

(10)

36.11%

63.89%

Laki-Laki Perempuan Komposisi Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin

1.4 Sumber Daya Manusia (SDM)

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu memiliki sumberdaya manusia dalam jumlah dan kapasitas yang terbatas.

Pada akhir tahun 2021 terdapat 36 orang pegawai terdiri atas PNS sebanyak 25 orang dan Tenaga Harian Lepas (THL) sebanyak 11 orang.

Sedangkan bila dilihat berdasarkan jenis kelaminnya sebagian besar merupakan pegawai Perempuan yaitu sebanyak 64% dan sisanya sebanyak 36% merupakan pegawai Laki-laki. Pegawai Laki laki 9 orang, dan wanita sebanyak 16 orang.

Gambar 1.2. Komposisi Pegawai berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2021

Dari seluruh jumlah pegawai tersebut sebanyak 5 orang pejabat struktural dan 13 orang staf fungsional umum, 6 orang fungsional tertentu dan 11 tenaga honorer dengan komposisi 28% pejabat struktural dan 72%

non struktural.

Tabel 1.1 Komposisi Pegawai Menurut Jabatan Struktural dan Non Struktural Tahun 2021

NO Jabatan Jumlah

Status Pengisian

Jabatan

1. Kepala Dinas 1 orang Ada

2. Sekretaris 1 orang Ada

3. Kepala Bidang 3 orang

Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran

Penduduk Ada

Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil Ada

(11)

0 2 4 6 8 10 12 14 16 18

Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV

Laki-laki Perempuan

Komposisi Pegawai Jenis Kelamin menurut Jabatan Struktural

NO Jabatan Jumlah

Status Pengisian

Jabatan

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data

Ada

4. Kepala Sub Bagian 2 orang

Kepala Sub Bag. Umum dan Kepegawaian Ada

Kasubag Perencanaan dan Keuangan Ada

5. Staf Fungsional Tertentu 6 orang Ada

6. Staf Fungsional Umum 12 orang Ada

7. Tenaga Harian Lepas (THL) 11 orang Ada

Sumber: Sistem Informasi Kepegawaian, 2021

Bila dilihat berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa pegawai laki-laki lebih banyak menduduki jabatan struktural dibanding perempuan.

Sedangkan pada tingkat eselon untuk tahun 2021 menunjukkan bahwa komposisi perempuan yang menduduki jabatan/ posisi strategis lebih banyak dari pegawai laki-laki untuk berperan lebih luas dalam pengambilan kebijakan.

Gambar 1.3 Komposisi Pegawai Jenis Kelamin menurut Jabatan Struktural Tahun 2021

Bila pegawai dipilah menurut pendidikan dan jenis kelamin menunjukkan bahwa pendidikan SLTP sampai dengan pendidikan tinggi S1 masih didominasi oleh laki-laki, sedangkan pada tingkat pendidikan tinggi S2 jumlah laki-laki lebih sedikit dibanding perempuan.

(12)

0 2 4 6 8 10 12

SLTP SLTA/

Kejuruan

Diploma S1/D4 S2

Laki-Laki Perempuan

Komposisi pegawai berdasar pendidikan

Gambar 1.4 Komposisi Pegawai Menurut Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikan

Sedangkan apabila data dipilah menurut pendidikan pada tiap golongan menunjukkan bahwa PNS Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagian terbesar adalah adalah golongan III dengan pendidikan S1 sebanyak 68% Rincian detail pegawai menurut pendidikan dan golongan dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 1.2 Daftar Pegawai Menurut Tingkat Pendidikan dan Golongan Per 31 Desember 2021

PENDIDIKAN THL Gol I Gol II GOL III GOL IV Jumlah

SLTP 1 0 0 0 0 1

SLTA 8 0 5 1 0 14

DIPLOMA 0 0 0 1 0 1

SARJANA 2 0 0 12 5 19

PASCA

SARJANA 0 0 0 1 0 1

Jumlah 11 0 5 15 5 36

Sumber: Sistem Informasi Kepegawaian, 2021

1.5 Aspek Strategis dan Isu Strategis

Eksistensi sebuah institusi bergantung sejauh mana institusi tersebut mampu menemukenali dan merespon isu strategis dengan berbagai kebijakan dan tindakan yang tepat. Secara umum isu strategis dapat bersumber dari lingkungan eksternal maupun lingkungan internal.

Isu Strategis yang melingkupi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu, antara lain sebagai berikut:

1. Perlunya Percepatan pelayanan administrasi kependudukan dengan bekerjasama dengan pihak-pihak terkait;

2. Pelayanan kependudukan yang cepat dan tepat;

(13)

3. Pemanfaatan data kependudukan sesuai ketentuan peraturan perundangan;

4. Dinamika penduduk Kota Kotamobagu berkaitan dengan karakteristik kota yang bersifat “terbuka dan tempat tujuan untuk berbagai kepentingan”

Kota Kotamobagu dengan luas wilayah 68,03 km2 bependuduk 127.698 jiwa pada tahun 2021 merupakan kota yang bersifat “terbuka dan memiliki berbagai potensi kewilayahan yang menarik” sehingga tempat tujuan migrasi penduduk dengan berbagai kepentingan seperti bekerja, menempuh pendidikan dan lain-lain.

Dinamika pergerakan penduduk yang cukup tinggi merupakan tantangan tersendiri dalam upaya mewujudkan tertib administrasi kependudukan.

Gambar 1.5 Peta Kota Kotamobagu

1.6 Sarana Prasarana

Untuk mendukung tugas pokok dan fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu memiliki beberapa sarana dan prasarana pendukung sebagaimana terinci pada tabel berikut:

(14)

Tabel 1.3 Daftar Sarana dan Prasarana Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu

No Jenis Barang Kondisi Jumlah

Baik Rusak

1 Genset 2 - 2

2 Mobil 2 - 2

3 Sepeda Motor 11 - 11

4 AC 11 - 11

5 Almari Penyimpan 4 - 4

6 Brankas 1 - 1

7 Almari Besi 16 - 16

8 Almari Kayu 1 - 1

9 Almari Kaca 1 - 1

10 Lemari Buku Arsip 13 - 13

11 Alat Kantor Lainnya 9 - 9

12 Alat Pemotong Kertas 3 - 3

13 Alat Rumah Tangga Lain-lain

59 - 59

14 Buffet Kaca 1 - 1

15 Camera 16 - 16

16 Card Reader 4 - 4

17 Dispenser 2 - 2

18 Filing Cabinet Besi 9 - 9

19 Handy Cam 1 - 1

20 Kipas Angin 3 - 3

21 Jam Mekanis 5 - 5

22 Kursi Besi/Metal 104 - 104

23 Laptop Komputer Notebook

13 - 13

24 PC 17 - 17

25 Meja Kerja 32 - 32

26 Lemari Es 1 - 1

27 Mainframe 3 - 3

28 Mesin Pemotong Rumput

1 - 1

29 Mesin Absensi 2 - 2

30 Scanner 6 - 6

31 Televisi 7 - 7

32 Tripod Camera 5 - 5

33 Wireless 2 - 2

34 Uninterruptible Power 14 - 14

(15)

No Jenis Barang Kondisi Jumlah Baik Rusak

Supply (UPS)

35 Kursi Roda 1 - 1

36 Thermometer tembak 1 - 1

37 Papan informasi 1 - 1

38 Bangunan Gedung 1 - 1

39 Tiang Bendera 1 - 1

Sumber: Buku Inventaris Barang, 2021

Dari sarana prasarana yang ada sebagian besar dalam kondisi yang baik dan digunakan untuk :

1. Pendukung operasional administrasi perkantoran

2. Pendukung operasional layanan penyelenggaraan administrasi kependudukan antara lain :

 Loket Layanan

 Nomor Antrian Elektronik

 Ruang Laktasi

 Kids Zone (Ruang bermain Anak)

 Fasilitas Difabel

 Papan Informasi dan Kotak Saran/ Pengaduan

 Gudang kearsipan

 Pelayanan Keliling

Tabel 1.4 Sarana Prasarana Pelayanan

No. Nama Sarana

Prasarana Gambar

1 Loket Layanan

(16)

No. Nama Sarana

Prasarana Gambar

2 Nomor Antrian Elektronik

3 Ruang Laktasi

4 Kids Zone (Ruang Bermain Anak)

(17)

No. Nama Sarana

Prasarana Gambar

5 Fasilitas Difabel Kursi Roda

Jalur Khusus Kursi Roda

6 Papan Informasi

(18)

No. Nama Sarana

Prasarana Gambar

7 Kotak Saran / Pengaduan

8 Gudang Kearsipan

9 Pelayanan Keliling Motor Untuk Pelayanan Keliling

Keuangan

Dalam rangka pencapaian target kinerja tahun 2021 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu didukung Anggaran Belanja Daerah. Total Anggaran Belanja Daerah Tahun 2021 sebesar Rp. 3.642.571.065,- dengan perbandingan antara belanja langsung 96,24% dan belanja tidak langsung 90,94 %.

(19)

Tabel 1.5 Jumlah Alokasi Anggaran Belanja

Jenis Belanja

Anggaran Tahun 2021

(Rp)

Anggaran Tahun 2020 (Rp)

Anggaran Tahun 2019 (Rp)

Anggaran Tahun 2018

(Rp)

Anggaran Tahun 2017

(Rp) Belanja Tidak

Langsung (BTL)

2.262.391.620 2.397.962.727 2.309.350.289 2.312.390.426 2.135.257.635

Belanja Langsung (BL)

1.380.179.445 1.140.099.996 1.971.596.600 2.418.506.750 2.615.292.450

JUMLAH

TOTAL 3.642.571.065 3.538.062.723 4.280.946.889 4.730.897.176 4.750.550.085

Sumber : Laporan Realisasi Anggaran, 2021

Gambar 1.6. Jumlah Alokasi Anggaran Belanja Thn. 2017 – 2021

Belanja Tidak Langsung

Sejak tahun 2017 sampai dengan tahun 2021 besaran anggaran belanja tidak langsung Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil cenderung fluktuatif mengikuti kebutuhan Perangkat Daerah dan peraturan serta kebijakan yang berlaku di Pemerintah Kota Kotamobagu.

Rincian alokasi penggunaan anggaran dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 1.6 Anggaran Belanja Tidak langsung Tahun 2017 – 2021

No Rincian

Anggaran

2021 2020 2019 2018 2017

1 Gaji Pokok PNS/

Uang Representasi 1.082.617.800 1.200.601.500 1.208.485.307 1.183.474.500 1.100.225.460 2 Tunjangan Keluarga 108.203.962 104.191.004 114.491.608 108.381.426 94.842.740

3 Tunjangan Jabatan Struktural 102.955.000 143.265.000 135.030.000 147.630.000 137.085.000

4 Tunjangan Jabatan Fungsional - - - - -

- 1,000,000,000 2,000,000,000 3,000,000,000 4,000,000,000 5,000,000,000 6,000,000,000

Tahun 2021

Tahun 2020

Tahun 2019

Tahun 2018

Tahun 2017 BTL BL

(20)

72.89 7.28

4.90 0.88

2.35 3.66 0.73 0.00 6.65

0.17 0.49 Gaji Pokok PNS/ Uang Representasi

Tunjangan Keluarga Tunjangan Jabatan Struktural

Tunjangan Jabatan Fungsional

Tunjangan Fungsional Umum

Tunjangan Beras Tunjangan PPh/ Khusus

No Rincian

Anggaran

2021 2020 2019 2018 2017

5 Tunjangan Fungsional Umum 25.385.000 26.840.000 30.345.000 33.670.000 27.320.000

6 Tunjangan Beras 58.009.700 54.896.280 60.835.360 64.851.700 63.714.822

7 Tunjangan PPh/ Khusus 7.197.292 5.870.939 5.145.390 4.088.510 3.415.625

8 Pembulatan Gaji 12.866 43.830 20.624 25.454 39.988

9 Iuran Asuransi Kesehatan - - - - -

10 Iuran Jaminan

Kecelakaan Kerja - - - - -

11 Iuran Jaminan

Kematian - - - - -

Jumlah 849.615.000 862.254.174 755.000.000 770.268.836 708.614.000

Distribusi persentase terbesar alokasi anggaran belanja tidak langsung adalah untuk membayar gaji pegawai seperti digambarkan dalam grafik sebagai berikut ini:

Gambar 1.7 Komposisi Anggaran Belanja Tidak Langsung 2021

Belanja Langsung

Komposisi Anggaran Belanja Langsung Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 dapat dilihat dalam tabel berikut ini:

(21)

Tabel 1.7 Anggaran Belanja langsung Tahun 2021

No Program / Kegiatan Anggaran

1. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota 459.911.445

Adminstrasi Umum Perangkat Daerah 222.658.945

Penyediaan jasa Penunjang Urusan Pemerintahan daerah 192.000.000

Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

45.252.500

2 Program Pendaftaran Penduduk 762.887.050

Pelayanan Pendaftaran Penduduk 65.400.000

Penataan Pendaftaran Penduduk 556.401.750

Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk 141.085.300

3 Program Pencatatan Sipil

48.500.650

Pelayanan Pencatatan Sipil 26.564.250

Penyelenggaraan Pencatatan Sipil 21.936.400

4 Program Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan 100.111.000 Penyelenggaraan PengelolaanInformasi Administrasi Kependudukan 100.111.000

5 Program Pengelolaan Profil Kependudukan 8.769.300

Penyusunan Profil Kependudukan 8.769.300

Jumlah Anggaran Belanja Langsung 1.380.179.445

Sumber : DPA – Perubahan 2021

Sistematika Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Sistematika penulisan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 adalah sebagai berikut :

Ringkasan Eksekutif memuat:

1. Pada bagian ini disajikan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rencana strategis serta sejauh mana instansi pemerintah mencapai tujuan dan sasaran utama tersebut serta kendala- kendala yang dihadapi dalam pencapaiannya;

2. Disebutkan pula langkah-langkah apa yang telah dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut dan langkah antisipatif untuk menanggulangi kendala yang mungkin akan terjadi pada tahun mendatang.

(22)

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini memuat tentang alasan disusun LKjIP/manfaat LKjIP, Struktur Organisasi, Tugas dan Fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu, Potensi yang menjadi ruang lingkup PD dan Sistematika penulisan LKjIP.

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Pada bagian ini disajikan gambaran singkat mengenai rencana strategis, dan dan perjanjian kinerja. Pada awal bab disajikan gambaran secara singkat sasaran utama yang ingin diraih instansi pada tahun yang bersangkutan serta bagaimana kaitannya dengan capaian visi dan misi Kepala Daerah.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Pada bagian ini disajikan uraian hasil pengukuran kinerja, evaluasi, dan analisis akuntabilitas kinerja. Termasuk didalamnya menguraikan secara sistematis pembandingan data kinerja secara memadai, keberhasilan/ kegagalan, dan permasalahan yang dihadapi serta langkah-langkah antisipatif yang akan diambil.

Disajikan pula akuntabilitas keuangan dengan cara menyajikan rencana dan realisasi anggaran bagi pelaksanaan tugas dan fungsi atau tugas-tugas lainnya dalam rangka mencapai sasaran organisasi yang telah ditetapkan, termasuk analisis tentang capaian indikator kinerja dan efisiensi. Disajikan pula Inovasi yang telah dilakukan oleh Perangkat daerah. Inovasi dimaknai sebagai penemuan hal-hal baru atau proses kreatif terhadap sesuatu yang sudah ada maupun yang sudah ada sebelumnya. Inovasi dianggap mampu meningkatkan nilai tambah output kegiatan yang berkualitas

BAB IV PENUTUP

Pada bagian ini dikemukakan simpulan secara umum tentang keberhasilan/kegagalan, permasalahan dan kendala utama yang berkaitan dengan kinerja instansi yang bersangkutan serta strategi pemecahan masalah.

LAMPIRAN

(23)

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

2.1 Perencanaan Strategis

Memasuki Tahun 2022, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu menyusun Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2018-2023.

Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu merupakan manifestasi komitmen Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu dalam mendukung visi dan misi Pemerintah Kota Kotamobagu yang tertuang dalam RPJMD Kota Kotamobagu Tahun 2019- 2023.

Sebagai bentuk pembangunan berkelanjutan, perumusan Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2018-2023 tidak terlepas dari kesuksesan pencapaian target yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan periode sebelumnya (2013- 2018).

RPJMD Pemerintah Kota Kotamobagu merupakan dokumen landasan atau acuan pokok penyelenggaraan pemerintahan sesuai Peraturan Daerah Kota Kotamobagu sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Kotamobagu No. 3 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2019-2023.

Rencana Strategis (Renstra) adalah dokumen Perencanaan Perangkat Daerah periode lima tahun. Renstra memuat tujuan, sasaran dan strategi bagi penyelenggaraan program dan kegiatan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu yang harus dilaksanakan secara terpadu, sinergis, harmonis dan berkesinambungan.

Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2018-2023 ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Kotamobagu Tahun 2018-2023.

2.1.1 Visi dan Misi Kepala Daerah

Visi berkaitan pandangan ke depan mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan. Secara teknis visi merupakan rumusan umum untuk mewujudkan sasaran yang akan dicapai dalam jangka waktu tertentu.

(24)

Tabel 2.1 Ringkasan Visi Misi RPJMD Kota Kotamobagu 2018-2023

Visi Misi-3 Tujuan Sasaran Daerah

Kota Kotamobagu Sebagai Kota Jasa dan Perdagangan Berbasis Kebudayaan Lokal Menuju Masyarakat Sejahtera dan Berdaya Saing

Meningkatkan Pelayanan Publik berbasis Kebutuhan masyarakat dengan pendekatan data riil, didukung teknologi informasi dan tata kelola yang baik

Peningkatan kualitas pelayanan publik secara universal, inklusif dan merata

Meningkatnya kualitas pelayanan kepada masyarakat di seluruh sektor pembangunan.

Sumber: RPJMD Kota Kotamobagu 2018-2023

Berangkat dari visi, misi, tujuan dan sasaran Pemerintah Daerah tahun 2018 – 2023 tersebut diatas maka sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk membantu Walikota Kotamobagu dalam penyelenggaraan administrasi kependudukan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu mendukung pencapaian Sasaran Pemerintah daerah pada Kapasitas tata kelola pemerintahan meningkat dengan indikator capaian sasaran “Meningkatnya Keabsahan Kepemilikan Dokumen Kependudukan”

2.1.2 Tujuan dan sasaran Perangkat Daerah Tujuan

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi yang merupakan hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Mengacu kepada visi dan misi Pemerintah daerah yang telah ditetapkan, maka tujuan jangka menengan yang hendak dicapai atau dihasilkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu selama 5 tahun anggran dari Tahun 2018-2023 adalah “Presentase Kepemilikan Dokumen Kependudukan”

Sasaran Strategis

Mengacu pada tujuan yang telah ditetapkan, maka sasaran yang hendak dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu lima tahun adalah sebagai berikut:

(25)

Tabel 2.2 Sasaran Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2018 – 2023

SASARAN INDIKATOR SASARAN

FORMULA INDIKATOR SASARAN

TARGET SASARAN

2018 2019 2020 2021 2022 2023

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Indeks Kepuasan Masyarakat

Jumlah Nilai Rata-Rata Tertimbang x 25

- - - 89,87 89,87 89,87

Presentase Penerbitan Dokumen

Kependudukan 50% penerbitan dokumen kependudukan + 50% penerbitan dokumen pencatatan sipil

- - - 96 96,5 97

Presentase Penerbitan Dokumen Pencatatan Sipil

- - - 96 96,5 97

Sumber: Review RENSTRA Disdukcapil, 2021

2.1.3 Sasaran Strategis, Program dan Kegiatan

Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran, Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu pada tahun 2021 dilaksanakan berbagai program dan kegiatan sebagai berikut:

Tabel 2.3 Strategis, Program dan Kegiatan

SASARAN STRATEGIS

PROGRAM KEGIATAN

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Program Pendaftaran Penduduk

Pelayanan Pendaftaran Penduduk

Penataan Pendaftaran Penduduk

Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk

Program Pencatatan Sipil

Pelayanan Pencatatan Sipil Penyelenggaraan Pencatatan Sipil

Program Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan

Penyelenggaraan Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan

Program Pengelolaan Profil Kependudukan

Penyusunan Profil Kependudukan

(26)

2.2 Perjanjian Kinerja

Dokumen Perjanjian Kinerja (PK) merupakan dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/

kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Dokumen tersebut memuat sasaran strategis, indikator kinerja, beserta target kinerja dan anggaran.

Dalam penyusunan perjanjian kinerja instansi mengacu pada Renstra, RKT, IKU, dan anggaran atau DPA. Perjanjian Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 adalah sebagai berikut:

Tabel 2.4 Perjanjian Kinerja Tahun 2021

SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Indeks Kepuasan Masyarakat Persen 89,87

Presentase Penerbitan

Dokumen Kependudukan Persen 96,5

Presentase Penerbitan

Dokumen Pencatatan Sipil Persen 96,5

Selain melaksanakan perjanjian kinerja organisasi, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu juga melaksanakan Perjanjian Kinerja Strategis untuk tingkat Kota Kotamobagu yaitu :

1. Data kependudukan yang dapat dijadikan database yang bersifat dinamis;

2. Memunculkan inovasi baru;

3. Berupaya meraih dan mempertahankan penghargaan nasional sesuai dengan bidang tugasnya.

Pada tahun 2021, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu tidak melaksanakan Perubahan target Perjanjian Kinerja Tahun 2021. Perubahan hanya pada penambahan anggaran untuk

(27)

mendukung pencapaian target kinerja berupa pengadaan sarana prasarana pelayanan administrasi kependudukan.

2.3 Rencana Anggaran Tahun 2021

Pada Tahun Anggaran 2021, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu melaksanakan kegiatan dengan anggaran murni sebesar Rp. 3.970.594.255,- dengan rincian Belanja Tidak Langsung Rp.

2.485.808.310,- dan Belanja Langsung Rp. 1.484.785.945,-. Melalui mekanisme perubahan APBD 2021 menjadi Rp. 3.642.571.065,- dengan rincian Belanja Tidak Langsung Rp. 2.262.391.620,- dan Belanja Langsung Rp. 1.380.179.445,-

2.3.1 Target Belanja

Tabel 2.5 Target Belanja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu APBD Perubahan Tahun 2021

Uraian Target Prosentase

Belanja Tidak Langsung Rp.2.262.391.620,- 48,71%

Belanja Langsung Rp.1.380.179.445,- 51,29%

Jumlah Rp. 3.642.571.065,- 100 %

2.3.1 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis

Anggaran belanja langsung Tahun 2021 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu yang dialokasikan untuk pencapaian sasaran strategis adalah sebagai berikut:

Tabel 2.6 Anggaran Belanja Langsung per Sasaran Strategis

No. Sasaran Anggaran Prosentase Keterangan

1 2 3 4 5

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Rp. 3.642.571.065,- 100 % -

(28)

SASARAN

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja Tahun 2021

Akuntabilitas Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja secara transparan yang memuat realisasi dan tingkat capaian kinerja yang dijanjikan pada tahun 2021.

Pengukuran Kinerja digunakan sebagai dasar untuk penilaian keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang ditetapkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Dari hasil pengukuran selanjutnya dilakukan kategorisasi kinerja (penentuan posisi) sesuai dengan tingkat capaian kinerja yaitu:

Tabel 3.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja No. Interval Nilai Realisasi

Kinerja

Kriteria Penilaian Realisasi Kinerja

1. 91 ≤ 100 Sangat Baik

2. 76 ≤ 90 Tinggi

3. 66 ≤ 75 Sedang

4. 51 ≤ 65 Rendah

5. ≤ 50 Sangat Rendah

Sumber: Permendagri Nomor 86 Tahun 2017

Pengukuran dilakukan dengan cara membandingkan antara target indikator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja dengan realisasinya. Sasaran kinerja yang akan dicapai adalah :

Sasaran yang akan dicapai Indikator kinerja sasaran dirinci sebagai berikut:

(29)

Tabel 3.2 Capaian Kinerja Tahun 2021

Sasaran Strategis Indikator Target Realisasi Tingkat Capaian

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Indeks Kepuasan

Masyarakat 89,87 89,33 99, 40

Presentase Penerbitan Dokumen Kependudukan

96 % 134 % 139,58 %

Presentase Penerbitan Dokumen Pencatatan Sipil

96 % 100 % 104,17 %

Pada Tahun 2021, indikator Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan mencapai 107,78 persen dari target sebesar 93,96 persen artinya meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan sebagai indikator Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu dengan capaian sebesar 114,71 persen dari yang ditargetkan. Sesuai dengan skala peringkat kerja, maka capaian atas meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan Tahun 2021 termasuk dalam kriteria sangat baik.

3.2 Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis

Dalam sub bab ini, akan disajikan evaluasi pencapaian sasaran strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu yang dicerminkan dalam capaian Indikator Kinerja. Sasaran tertib administrasi kependudukan masyarakat meningkat diukur dengan indikator Indeks tertib administrasi kependudukan dengan formula indikator sebagai berikut :

(30)

Tabel 3.3 Rumusan Indikator dan Formulasi Perhitungan

SASARAN INDIKATOR SASARAN

FORMULA INDIKATOR SASARAN

RINCIAN FORMULA INDIKATOR SASARAN

meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Indeks Kepuasan Masyarakat

Jumlah NRR tertimbang x 25

Jumlah Indeks Kepuasan Masyarakat

- Jumlah Kuesioner yang terisi

- Target IKM Tahun 2021

Presentase Penerbitan Dokumen Kependudukan

Jumlah Penduduk Usia > 17 Tahun yang ber KTP-el dibagi Jumlah Penduduk Usia > 17 Tahun atau telah menikah

Jumlah dokumen KTP- el yang diterbitkan

- Jumlah Penduduk Usia 17 Tahun atau telah menikah

- Target

Penerbitan KTP- el Tahun 2021 Presentase

Penerbitan Dokumen Pencatatan Sipil

Jumlah Penduduk lahir dan memperoleh Akta Kelahiran ditahun bersangkutan dibagi jumlah kelahiran ditahun bersangkutan

Jumlah Dokumen Akta Kelahiran yang diterbitkan

- Jumlah Penduduk memperoleh Akta Kelahiran ditahun bersangkutan

- Target Penerbitan Akta Kelahiran Tahun 2021

Adapun dari masing-masing formula indikator sasaran dibuat rumus pengukurannya. Rumus perhitungan dan hasil perhitungan masing formula indikator serta tingkat capaian terhadap target dapat dilihat pada table berikut ini.

(31)

Tabel 3.4 Perhitungan Kinerja berdasarkan Formulasi Indikator Capaian Tahun 2021

No Nama

Indikator dan Target 2021

Rumus Pengukuran Perhitungan

Capaian Capaian

Tingkat capaian sasaran terhadap

target 2021 1 Indeks

Kepuasan

Masyarakat Jumlah NRR tertimbang x 25

3.573 x 25

=89,33

99,40

99,40+

139,58 + 104,17/3

=114,71%

2 Presentase Penerbitan Dokumen

Kependudukan =

11.359 x 100%

8.500

= 134%

139,58 %

3 Persentase kepemilikan dokumen kutipan akta kelahiran

=

1.766 x 100%

1.766

= 100%

104,17 %

Dari perhitungan di atas terlihat bahwa meningkatnya tertib administrasi kependudukan di Kota Kotamobagu mencapai 114,71% hal itu ditinjau dari Indeks Kepuasan Masyarakat, Presentase Penerbitan Dokumen Kependudukan, dan Persentase kepemilikan dokumen kutipan akta kelahiran kota Kotamobagu. Bila capaian tersebut dibandingkan dengan target yang harus dicapai sebesar 93,96%, maka persentase capaian 107,78 % atau lebih dari 100% artinya capaian meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan telah berhasil dengan tingkat capaiannya sangat baik seperti yang terlihat pada tabel berikut :

Tabel 3.5 Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021

Indikator Sasaran

Realisasi 2021

Target Akhir Renstra

(2023)

Capaian s/d th. 2021 terhadap target 2023

(%) 2020 Target Realisasi %

meningkatnya Tertib

Administrasi Kependudukan

0 % 93,96% 107,78% 114,71 94,52% 113,90

Jumlah Penduduk Usia > 17 Tahunyang ber KTP-el

Jumlah Penduduk Usia > 17 Tahun atau telah menikah

𝑥 100%

Jumlah Penduduk lahir dan memperoleh Akta Kelahiran ditahun bersangkutan

Jumlah kelahiran ditahun bersangkutan 𝑥 100%

(32)

Dari tabel diatas juga dapat dicermati bahwa apabila realisasi tahun 2021 tersebut disandingkan dengan target pada akhir Renstra, maka akan tercapai 113,90 persen dari target sebesar 94,52 %. Bila Capaian indikator kinerja dilihat per program adalah sebagai berikut :

Tabel 3.6 Capaian Indikator Indeks Kepuasan Masyarakat

Program Indikator Program

Capaian 2021 Target

%

Realisasi

% %

- -

- - -

Target capaian kinerja Indeks Kepuasan Masyarakat tidak memiliki program yang mendukung pelaksanaannya namun dilaksanakan sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2017. Program yang seharusnya mendukung adalah Program Peningkatan Penyelenggaraan Pelayanan Publik namun dapat dilihat pencapaiannya berdasarkan kuisioner yang dibagikan kepada masyarakat untuk mengukur sejauhmana tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu yang pada tahun 2021 ditargetkan sebesar 89,87 dengan realisasi sebesar 89,33% yang berarti target kinerja tercapai 99,40 % capaian ini termasuk dalam kriteria capaian sangat baik.

Tabel 3.7 Capaian Indikator Program Pelayanan Pendaftaran Penduduk

Program Indikator Program

Capaian 2021 Target

%

Realisasi

% %

Program Pelayanan Pendaftaran Penduduk

Presentase Kepemilikan Dokumen Pendaftaran Penduduk

91 139,58 153,38

Target capaian kinerja Program Pelayanan pendaftaran penduduk dengan indikator Presentase Kepemilikan Dokumen Pendaftaran Penduduk pada tahun 2021 adalah sebesar 91% terealisasi sebesar 139,58% yang berarti target kinerja program tercapai 153,38 % capaian ini termasuk dalam kriteria capaian sangat baik.

Adapun capaian indikator Program Pencatatan Sipil menghasilkan pengukuran indikator kinerja program ke dua yaitu Persentase kepemilikan dokumen kutipan akta kelahiran yang dapat dilihat pada table berikut:

(33)

Tabel 3.8 Capaian Indikator Program Pelayanan Pencatatan Sipil

Program Indikator Program

Capaian 2021 Target

%

Realisasi

% %

Program Pelayanan Pencatatan Sipil

Persentase kepemilikan dokumen kutipan akta kelahiran

96 100 104,17

Target capaian kinerja Program Pencatatan Sipil dengan indikator Persentase kepemilikan dokumen kutipan akta kelahiran pada tahun 2021 adalah sebesar 96% terealisasi sebesar 100% yang berarti target kinerja program tercapai 104,17 % capaian ini termasuk dalam kriteria capaian sangat baik.

Analisis Keberhasilan pencapaian sasaran

Adapun penunjang keberhasilan atau kegagalan atas capaian kinerja pelaksaanaan Indeks Kepuasan Masyarakat, adalah :

Faktor penghambat :

1. Kondisi pandemi covid-19 hingga saat ini, tidak semua Desa/Kelurahan dapat dilayani;

2. Tidak adanya Sumber Daya dan Anggaran dalam menunjang pelaksaanaan Indeks Kepuasan Masyarakat.

Faktor penunjang keberhasilan :

Telah dilaksanakan upaya-upaya meningkatkan kemudahan akses layanan adminduk untuk kinerja pelaksaanaan Indeks Kepuasan Masyarakat, melalui upaya:

- Peningkatan Sarana dan Prasarana penunjang yang memadai;

- Kesiapan petugas dalam melayani masyarakat dan pelaksanaan penyebaran kuisioner kepada pengunjung dengan memperhatikan protocol kesehatan.

Adapun penunjang keberhasilan atau kegagalan atas capaian kinerja Program Pelayanan pendaftaran penduduk, adalah :

Faktor penghambat :

1. Kondisi pandemi covid-19 hingga saat ini, tidak semua Desa/Kelurahan dapat dilayani;

2. Keterbatasan Sumber Daya Manusia sesuai dengan bidang, tugas dan fungsinya.

(34)

Faktor penunjang keberhasilan :

Telah dilaksanakan upaya-upaya meningkatkan kemudahan akses layanan adminduk untuk Program Pelayanan pendaftaran penduduk melalui upaya:

- Meningkatkan Pelayanan Pendaftaran Penduduk dengan pelayanan jemput bola ke Desa/Kelurahan;

- Kepemilikan dokumen kependudukan yang terus meningkat, penggunaan masker, penyemprotan desinfektan dan pengaturan jarak antar pengunjung dan petugas.

Adapun penunjang keberhasilan atau kegagalan atas capaian kinerja Program Pencatatan Sipil, adalah :

Faktor penghambat :

1. Kesadaran dari masyarakat yang masih rendah akan pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan sehingga sampai saat ini menjadi penghambat;

2. Keterbatasan waktu.

Faktor penunjang keberhasilan :

Telah dilaksanakan upaya-upaya meningkatkan kemudahan akses layanan adminduk untuk Program Pelayanan pendaftaran penduduk melalui upaya:

- Meningkatkan Pelayanan Pendaftaran Penduduk dengan pelayanan jemput bola ke Desa/Kelurahan;

- Meningkatkan pelayanan penerbitan Akta Kelahiran, Akta Kematian dan Perkawinan serta dokumen pencatatan sipil lainnya:

Terlaksananya inovasi pelayanan SIMPELKAN CEPATU, Doyan Ubi menjadi pendorong dalam memenuhi target nasional.

Dilakukan inovasi berupa layanan terintegrasi untuk meningkatkan kemudahan layanan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yaitu : 1) Melaksanakan layanan Simpelkan Cepatu berupa, antara lain : akta

kematian, KK dan KTP El Janda/Duda yang diberikan petugas kepada ahli waris langsung pada saat Upacara Pemakaman;

2) Layanan Doyan Ubi yaitu layanan 3 in 1, berupa : akta kelahiran, KK dan Kartu Identitas Anak setelah Ibu melahirkan di Rumah sakit/

Puskesmas/ Klinik Bersalin. Tiga dokumen langsung diberikan di Rumah Sakit;

3) Pendekatan pelayanan dengan cara jemput bola masih dilakukan secara terbatas yaitu lembaga pemasyarakatan, dan dari rumah ke rumah melalui kegiatan mobile KTP elektronik khusus bagi lansia dan penyandang keterbatasan fisik yaitu difabel dan sakit.

(35)

3.3 Realisasi Anggaran

Penyerapan anggaran belanja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu pada tahun 2021 jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan anggaran, pencapaian sasaran yang relatif baik dan diikuti dengan penyerapan anggaran kurang dari 100% menunjukkan bahwa dana yang disediakan untuk pencapaian sasaran pembangunan tahun 2021 telah mencukupi. Anggaran dan realisasi belanja tahun 2021 disajikan pada tabel berikut:

Tabel 3.9 Tabel Distribusi Anggaran Per Jenis Belanja Tahun 2021

No Nama Jenis Belanja Pagu Realisasi %

Capaian 1 Belanja Pegawai 2,262,391,620 2,057,378,835 90.94%

2 Belanja Barang 1,333,248,445 1,283,202,772 96.25%

3 Belanja Modal 46,931,000 45,146,000 96.20%

Jumlah 3,642,571,065 3,385,727,607 92.95%

Sedangkan untuk belanja langsung Tahun 2021 untuk menunjang pencapaian kinerja meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 3.10 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Per Sasaran Tahun 2021

No Sasaran Indikator

Kinerja Anggaran

Target Realisasi

%

Realisasi Pagu (Rp)

Realisasi (Rp)

Realisasi (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Indeks Kepuasan Masyarakat

89,87 89,33 99,40 0 0 0

Presentase Penerbitan Dokumen Kependudukan

96 % 134 % 139,58 65.400.000,00 65.400.000,00 100

Presentase Penerbitan Dokumen Pencatatan Sipil

96 % 100 % 104,17 26.564.250,00 18.028.300,00 67,87

Jumlah 93,96 % 107,78 % 114,71 % 91,964,250,00 83,428,300,00 90,72 Total Belanja

91,964,250,00 83,428,300,00 90,72

(36)

3.4 Akuntabilitas Anggaran

Tabel 3.11 Analisis efisiensi

No Sasaran Indikator % Capaian

Kinerja

% Penyerapan

Anggaran Tingkat Efisiensi

1 2 3 4 5 6 = (5-4)

Meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan

Indeks Kepuasan

Masyarakat 99, 40 0 (99, 40)

Presentase Penerbitan Dokumen

Kependudukan

139,58 % 100% (39,58)

Presentase Penerbitan Dokumen Pencatatan Sipil

104,17 % 67,87% (36,30)

Analisis Efisiensi

Dari Sasaran strategis meningkatnya Tertib Administrasi Kependudukan telah tercapai 114,71% namun terdapat efisiensi dalam penggunaan anggaran sebagai berikut:

Bila capaian kinerja optimal diasumsikan berbanding lurus dengan penggunaan anggaran yang disediakan. Dengan capaian kinerja 114,71% dibutuhkan anggaran sebesar Rp. 3.642.571.065,-.

Realisasi penggunaan anggaran tahun 2021 sebesar Rp.

3.385.727.607,- atau 92,95%. Hal ini menunjukkan adanya efisiensi dalam penggunaan anggaran sebesar Rp. 256.843.458,- atau sebesar 7,05%.

(37)

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

Laporan akuntabilitas kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu Tahun 2021 merupakan perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, kebijakan program dan kegiatan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu kepada Walikota Kotamobagu dalam pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta kepada Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia sebagai instansi pembina dan pengawas Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil di pusat.

Secara umum dapat disimpulkan bahwa Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu telah dapat merealisasikan secara keseluruhan program dan kegiatan pada tahun 2021 dimana capaian sasaran strategis sebagaimana tercantum dalam Rencana Aksi Kegiatan Tahun 2018- 2023, yaitu Meningkatkannya Tertib Administrasi Kependudukan. Hal ini didukung dengan fakta bahwa kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu pada tahun 2021 telah berhasil merealisasikan semua kegiatan yang merupakan penjabaran dari program dan target Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia untuk melakukan Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Rata-rata capaian indikator kinerja kegiatan Tahun 2021 sebesar 114,71%

realisasi anggaran sebesar 90,72%, dari 3 Indikator IKK hampir semua indikator melebihi 100%

B. Tindak Lanjut

Rencana Tindak Lanjut perbaikan pada tahun yang akan datang diantaranya Mengembangkan kapasitas SDM di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobagu, Meningkatkan Sarana dan Prasarana, dan Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang yang didukung oleh pengembangan teknologi informasi untuk mempermudah dalam hal pelaksanaan kepada masyarakat serta memperluas penyebaran informasi tentang pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kotamobnagu sehingga tercapai target yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Akuntabilitas kinerja tergambar dalam pengukuran capaian indikator kinerja sasaran melalui program dan kegiatan yang dilaksanakan sebagaimana diamanatkan Peraturan Presiden Nomor

Capaian kinerja yang melebihi target ditujukan diantaranya Indeks Kepuasan Masyarakat dengan capaian kinerja 83,9 %, indicator yang tidak sesuai target adalah Pelayanan

Hak pengembangan kompetensi bagi setiap PNS dilakukan paling sedikit 20 (dua puluh) jam pelajaran dalam 1 (satu) tahun. Pengembangan kompetensi ini dapat dilakukan melalui

Korelasi perbandingan antara panjang total dan panjang standar ikan kuweh yang dibudidayakan di karamba berkisar dari 0,96−0,98 ,Nilai koefisien ini menunjukkan

Selain itu kajian mengenai struktur naratifnya, pada penelitian kali ini dilakukan dari enam aspek, yaitu insiden, alur (plot), tokoh dan penokohan, latar, tema, dan

Ibid, hlm 103.. sampai dengan jumlah efek utama yang dititipkan pada Bank Kustodian, selama enam bulan berturut-turut, menjadi kurang dari sepuluh per seratus dari jumlah

Tuturan B di atas melanggar prinsip kesantunan kemurahhatian, karena tidak memaksimalkan keuntungan kepada pihak lain. Tuturan tersebut juga melanggar prinsip

Gambar 16 diatas merupakan rancangan layar admin yang didalamnya terdapat field yang bertujuan untuk admin melakukan aktifitas webnya seperti ada customer order yang