RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )
Nama Sekolah : SDN 1 Mapin Kebak Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Pokok Bahasan : Menulis Karangan Kelas/Semester : V / 2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit (1 x pertemuan)
A. Standar Kompetensi
4. Mengungkapkan pikiran, perasaan, informasi, dan pengalaman secara tertulis dalam bentuk karangan, surat undangan, dan dialog tertulis
B. Kompetensi Dasar
4.1. Menulis karangan berdasarkan pengalaman dengan memperhatikan pilihan kata dan penggunaan ejaan.
C. Indikator
1. Menjelaskan pengertian dan jenis-jenis karangan.
2. Menyebutkan langkah-langkah menyusun karangan.
3. Membuat kerangka karangan berdasarkan rangkaian gambar.
4. Menggunakan ejaan dan tanda baca yang tepat sesuai kaidah EYD dalam menulis karangan 5. Mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan yang padu
D. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mendengarkan penjelasan guru, Siswa dapat menjelaskan pengertian dan jenis-jenis karangan.
2. Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat menyebutkan langkah-langkah menyusun karangan.
3. Setelah memperhatikan gambar seri yang acak, siswa dapat mengurutkan gambar seri menjadi urutan yang logis.
4. Setelah mengurutkan gambar seri, siswa dapat menuliskan kalimat utama dari masing- masing gambar seri.
5. Setelah mendengarkan penjelasan guru tentang EYD, siswa dapat mengembangkan kerangka karangan dengan menggunakan ejaan yang benar.
6. Setelah membuat kerangka karangan, siswa dapat mengembangkan menjadi sebuah karangan yang padu serta dapat menentukan tema dan judul karangan.
❖ Karakter siswa yang diharapkan :Antusias, Tekun, Tanggung jawab, Berani, Aktif, Teliti, dan Kerjasama.
E. Materi pokok
1. Pengertian dan jenis-jenis karangan
2. Langkah-langkah menyusun karangan menggunakan gambar seri 3. Penggunaan ejaan dan tanda baca sesuai kaidah EYD
F. Metode Pembelajaran
1. Model : Model pembelajaran Picture and picture 2. Metode : Ceramah, Diskusi, Tanya jawab dan Penugasan
G. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan 1 (2 x 35 menit)
Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu
Guru Siswa
Awal • Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam
• Guru meminta ketua kelas untuk memimpin berdo’a
• Guru mengecek kehadiran siswa secara klasikal
• Guru mengkondisikan siswa agar siap menerima
pembelajaran
• Guru melakukan apersepsi:
“Apa yang kalian lakukan sebelum berangkat
sekolah?”
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
• Siswa menjawab salam
• Siswa lain mengikuti
• Siswa menyebut nama temannya yang tidak hadir
• Siswa menyiapkan
kelengkapan belajarnya dan duduk rapi
• Siswa menjawab pertanyaan guru dengan jawaban yang berbeda-beda sesuai pengetahuan siswa masing- masing
• Siswa mendengarkan
±10 menit
Inti • Guru menjelaskan tentang pengertian dan jenis-jenis karangan
• Guru menjelaskan contoh karangan dengan
menggunakan media gambar berseri
• Guru menjelaskan tentang langkah-langkah membuat
• Siswa memperhatikan penjelasan guru dengan baik dan seksam
±50 menit
karangan dan cara membuat kerangka karangan dengan menggunakan gambar seri
• Guru mengelompokkan siswa menjadi (1-8 kelompok) heterogen
• Guru membagi LKS (Lembar Kerja Siswa) kepada masing-masing kelompok
• Guru mempersilahkan siswa memperhatikan gambar seri yang ada pada LKS dan berdiskusi bersama teman kelompoknya serta
menuliskan kalimat utama dari masing-masing gambar dengan kalimat sederhana
• Guru meminta masing- masing kelompok untuk mengurutkan gambar- gambar seri LKS menjadi urutan yang logis
• Guru meminta masing- masing siswa bersama kelompoknya
mengembangkan kalimat utama dari masing-masing gambar seri yang ada pada LKS menjadi sebuah karangan yang utuh
• Guru meminta masing- masing perwakilan
kelompok memasang atau mengurutkan gambar- gambar seri ke depan kelas dan memberikan alasan dasar pemikiran urutan gambar seri tersebut
• Guru meminta masing- masing kelompok menulis judul karangan berdasarkan gambar berseri yang sudah dipajang di papan tulis
• Guru meminta masing- masing perwakilan
• Siswa membentuk kelompok sesuai instruksi guru
• Siswa menerima LKS yang dibagikan guru, dan di diskusikan bersama teman kelompoknya
• Siswa mengamati gambar dengan teliti dan berdiskusi bersama teman
kelompoknya.
• Masing-masing siswa bersama kelompoknya
mengurutkan gambar-gambar seri pada LKS menjadi urutan yang logis
• Masing-masing siswa bersama kelompoknya mengembangkan kalimat utama dari masing-masing gambar seri yang ada pada LKS menjadi sebuah karangan yang utuh
• Masing-masing perwakilan kelompok memasang atau mengurutkan gambar-gambar seri ke depan kelas dan memberikan alasan dasar pemikiran urutan gambar seri tersebut
• Masing-masing siswa bersama kelompoknya menulis judul karangan yang sudah dipajang di papan tulis
kelompok membacakan hasil karangannya di depan kelas
• Guru memberi kesempatan untuk memberi tanggapan dan menanamkan konsep sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai
• Guru mengapresiasi hasil kerja tiap kelompok
• Guru memberi kesempatan kepada siswa bertanya tentang hal-hal yang belum jelas dalam menulis
karangan
• Masing-masing perwakilan kelompok membacakan hasil karangannya di depan kelas
• Siswa saling menanggapi terhadap teman yang maju
• Siswa memperhatikan dan mengikuti
• Siswa bertanya tentang hal- hal yang belum di pahami
Akhir • Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran
• Guru memberi tindak lanjut
• Guru mengakhiri pembelajaran dengan memberikan salam
• Siswa bersama guru
menyimpulkan pembelajaran
• Siswa memperhatikan dan tidak ribut
• Seluruh siswa menjawab salam
±10 menit
H. Media dan Buku Sumber
1. Media : Gambar berseri, LKS dan LCD Proyektor 2. Buku Sumber:
a. Sukini, Iskandar.2009. Berbahasa Indonesia untuk Kelas V SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
b. Silabus Bahasa Indonesia Kelas V SDN 1 Mapin Kebak
c. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SDN 1 Mapin Kebak
d. Riyono, B., & Retnoningsih, A. (2015). Efektivitas model pembelajaran picture and picture dengan strategi inkuiri terhadap motivasi dan hasil belajar siswa. Journal of Biology Education, 4(2).
e. Prihatiningsih, E., & Setyanigtyas, E. W. (2018). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Dan Model Make A Match Terhadap Hasil Belajar Siswa. JPsd (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar), 4(1), 1-14.
f. Wibowo, D. C., Sutani, P., & Fitrianingrum, E. (2020). Penggunaan Media Gambar Seri Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Narasi. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 3(1), 51-57.
I. Penilaian
1. Teknik penilaian : Tes tulis
2. Bentuk Instrumen : Uraian 3. Kriteria penilaian menulis karangan
No Aspek yang Dinilai
Kriteria dan Tingkat Skor
4 3 2 1
1. Kesesuaian isi karangan dan judul
karangan dengan gambar seri
Isi karangan beserta judul karangan jelas dan sesuai dengan gambar seri
Sebagian besar isi karangan beserta judul karangan sesuai dengan gambar seri dan
penyampaiann ya cukup jelas
Sebagian besar isi karangan beserta judul karangan sesuai dengan gambar seri dan
penyampaiann ya kurang jelas
Isi karangan serta judul karangan tidak sesuai dengan gambar seri dan
penyampaiann ya tidak jelas
2. Pertautan (keterkaitan antar
kalimat/parag raf).
Setiap kalimat/
paragraf berkaitan dengan kalimat/paragr af selanjutnya dan gambar berurutan secara logis.
Sebagian besar
kalimat/paragr af berkaitan dengan kalimat/paragr af selanjutnya dan gambar berurutan secara logis.
Beberapa kalimat/paragr af berkaitan dengan kalimat/paragr af selanjutnya dan gambar berurutan cukup logis.
Sedikit sekali kalimat/paragr af yang saling berkaitan dengan kalimat/
paragraf selanjutnya dan gambar tidak berurutan secara logis.
3. Kesatupaduan tiap paragraf
Setiap paragraph memiliki satu gagasan pokok
Beberapa paragraph memiliki lebih dari satu gagasan pokok
Semua
paragraph yang dikembangkan lebih dari satu gagasan pokok Tapi ada usaha membuat paragraph yang baik
Semua ide dikembangkan dalam satu paragraph tanpa batasan ide pokok
4. Penggunaan ejaan dan tanda baca
Tidak terdapat kesalahan dalam huruf kapital dan tanda baca serta
ungkapan kata tepat sehingga cerita mudah dipahami.
Terdapat beberapa kesalahan yaitu kurang dari lima kesalahan dalam penggunan huruf kapital, tanda baca serta ungkapan kata, namun cerita masih mudah dipahami.
Terdapat sejumlah kesalahan yaitu sebanyak lima atau enam kesalahan dalam penggunan huruf kapital, tanda baca serta ungkapan kata, sehingga agak sulit dipahami.
Terdapat banyak
kesalahan yaitu lebih dari enam kesalahan dalam penggunaan huruf kapital, tanda baca serta ungkapan kata tidak tepat sehingga cerita sulit dipahami.
5. Struktur tata bahasa.
Tata bahasa kompleks, pilihan kata dan ungkapan tepat,
menguasai pembentukan kata dan makna jelas
Tata bahasa sederhana tetapi efektif, pilihan kata dan ungkapan kata kadang- kadang kurang tepat tetapi makna tidak kabur
Terjadi kesalahan serius dalam tata bahasa, sering terjadi kesalahan penggunaan kosa kata, makna
membingungka n dan kabur
Tata bahasa tidak
komunikatif, penggunaan kosa kata asal- asalan, terdapat banyak
kesalahan dan merusak makna 6. Kerapian dan
kebersihan
Kerapian dan kebersihan hasil menulis karangan sangat baik
Kerapian dan kebersihan hasil menulis karangan baik
Kerapian dan kebersihan hasil menulis karangan cukup baik
Kerapian dan kebersihan hasil menulis karangan kurang baik
Nilai Akhir = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 𝒊𝒅𝒆𝒂𝒍 𝒙 100
Guru Kelas V
Rodiatul Adawiyah, S.Pd NIP. –