• Tidak ada hasil yang ditemukan

ST/UNHAS-FF/PF/08.MS/26 STANDAR MAHASISWA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ST/UNHAS-FF/PF/08.MS/26 STANDAR MAHASISWA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

ST/UNHAS-FF/PF/08.MS/26

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS HASANUDDIN 2020

STANDAR MAHASISWA

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS HASANUDDIN

2020

(2)
(3)

1

1

STANDAR MAHASISWA

1. Visi, Misi dan Tujuan Fakultas

Visi Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin menggambarkan kondisi ideal yang ingin diwujudkan oleh seluruh sivitas akademika di masa yang akan datang.

Rumusan Visi adalah menjadi “pusat unggulan dalam pengembangan insani, ipteksbud bidang kefarmasian berbasis benua maritim Indonesia”. Rumusan visi ini mengandung makna adanya kebersamaan tekad seluruh sivitas akademika untuk menempatkan Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin sebagai entitas akademik yang tidak sebatas memfasilitasi, tetapi menstimulasi lahirnya segenap potensi, proses dan karya terbaik dalam pengembangan bidang kefarmasian berbasis benua maritim Indonesia.

Misi Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin menjelaskan alasan eksistensi fakultas di tengah-tengah masyarakat. Misi tersebut merupakan penjabaran tridarma perguruan tinggi yang mencerminkan bagaimana Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin dapat berperan untuk memberikan manfaat bagi pemangku kepentingan. Rumusan misi adalah :

1. Menyediakan sarana dan prasarana penunjang proses pembelajaran yang representatif untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif, sehingga menghasilkan pembelajar proaktif dan inovatif yang beretika.

2. Mengembangkan ipteksbud dalam bidang kefarmasian melalui penelitian unggulan yang dapat menghasilkan produk dan gagasan inovatif.

3. Menerapkan dan menyebarkan ipteksbud bidang kefarmasian bagi kemaslahatan dan kesejahteraan masyarakat.

4. Menerapkan sistem tatakelola yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.

Tujuan penyelenggaraan pendidikan di Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin adalah menghasilkan lulusan yang berkualitas secara intelektual, spiritual dan emosional dengan kompetensi utama dibidang kefarmasian melalui penyelenggaraan pembelajaran yang berkualitas, melakukan hilirisasi riset unggulan yang bermaslahat bagi masyarakat, mengupayakan hasil riset yang dapat dimanfaatkan bagi perumusan kebijakan pembangunan dan perbaikan

(4)

2 kesejahteraan masyarakat, serta menyelenggarakan tata kelola fakultas yang modern dan berbasis digital.

2. Rasional

Peningkatan mutu pendidikan tinggi menjadi program prioritas pemerintah untuk menghadapai era industrialisasi dan digitalisasi. Berbagai peraturan dan kebijakan dikeluarkan untuk mengantisipasi hal tersebut, mulai undang-undang perguruan tinggi, peraturan presiden tentang KKNI, permendiknas tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Peraturan Rektor. Peningkatan kualitas dan mutu memerlukan komitmen yang kuat, usaha dan kerjasama segenap civitas akademika.

Permenristekdikti No. 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) telah memberikan arahan tentang pentingnya peningkatan mutu yang berkelanjutan. Penjaminan mutu seyogyanya meliputi semua komponen dalam pendidikan, salah satu komponen tersebut adalah mahasiswa. Mahasiswa sebagai input dari proses pendidikan tinggi perlu diseleksi dalam proses penerimaannya. Sementara dalam proses pendidikan mahasiswa perlu pelayanan dalam kegiatan akademik dan kegiatan non akademik. Untuk memperoleh output yang baik maka mulai dari input serta prosesnya harus dikelola dengan baik. Dengan pertimbangan tersebut maka Fakultas Farmasi Unhas melalui GPM perlu menetapkan standar mahasiswa yang menjadi pedoman dan tolok ukur bagi pimpinan fakultas, ketua departemen, ketua program studi, dan dosen yang bertanggung jawab dalam perannya sebagai pendidik dan pembimbing.

3. Pihak yang Bertanggung Jawab untuk Mencapai/Memenuhi Isi Standar a. Dekan

b. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan c. Ketua Program Studi

d. Dosen

e. Tenaga kependidikan

(5)

3

3 4. Defenisi Istilah

a. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar sebagai mahasiswa aktif di Fakultas Farmasi Unhas.

b. Layanan mahasiswa adalah layanan yang diberikan untuk melayani kepentingan-kepentingan mahasiswa.

c. Input adalah sumber daya/mahasiswa yang menjadi bahan baku dalam proses bisnis pendidikan di perguruan tinggi.

d. Output adalah hasil (lulusan) dari proses bisnis pendidikan.

e. student exchange adalah program bagi mahasiswa untuk mengikuti sistem pendidikan di luar dari perguruan tinggi asal.

f. credit learning adalah nilai yang diperoleh melalui pembelajaran blended dengan perguruan tinggi lain.

5. Pernyataan Isi Standar

a. Fakutas/prodi mengupayakan peningkatkan animo calon mahasiswa sehingga berhasil meningkatkan jumlah pendaftar secara signifikan setiap tahun.

b. Fakultas/prodi mengupayakan peningkatan animo calon mahasiswa asing untuk belajar di program studi sehingga berhasil meningkatkan jumlah mahasiswa asing baik yang belajar penuh waktu (full time) maupun paruh waktu (part time), termasuk student exchange dan credit learning setiap tahun.

c. Fakultas/prodi mengupayakan peningkatan jumlah mahasiswa berprestasi tingkat nasional dan tingkat internasional setiap tahun.

d. Fakultas/prodi mengupayakan peningkatan jumlah mahasiswa berwirausaha setiap tahun.

e. Fakultas/prodi mengupayakan dan mensosialisasikan sumber beasiswa bagi mahasiswa setiap tahun.

f. Fakultas/prodi menyediakan layanan kemahasiswaan pada bidang: (1) penalaran, minat dan bakat; (2) kesejahteraan (bimbingan dan konseling,

(6)

4 layanan beasiswa, dan layanan kesehatan); dan (3) bimbingan karir dan kewirausahaan yang dapat diakses dengan mudah setiap semester.

g. Fakultas/prodi mengupayakan peningkatan jumlah calon mahasiswa yang melakukan registrasi ulang setelah dinyatakan lulus ujian seleksi yang dilaksanakan setiap tahun.

6. Strategi Pemenuhan Standar

a. Fakultas/prodi membentuk tim yang bertugas melakukan sosialisasi dan promosi program studi baik didalam negeri dan luar negeri.

b. Tim melakukan sosialisasi dan promosi program studi baik didalam negeri baik secara luring atau daring.

c. Fakultas/prodi melakukan promosi program studi di luar negeri untuk meningkatkan animo calon mahasiswa asing untuk belajar di program studi secara penuh waktu (full time) maupun paruh waktu (part time), termasuk student exchange dan credit learning. Promosi dilakukan dengan berbagai cara seperti menyebarkan brosur dan leaflet program studi melalui KBRI di berbagai negara kepada perguruan tinggi yang terkait, mengirimkan brosur dan leaflet program studi secara langsung kepada perguruan tinggi yang telah memiliki jaringan kerjasama, melakukan kunjungan promosi langsung di luar negeri untuk inisiasi kerjasama promosi, mengupdate website fakultas/prodi tentang promosi program studi.

d. Fakultas/prodi membentuk tim pendampingan kegiatan mahasiswa untuk meningkatkan prestasinya dibidang akademik dan non akademik, mensosialisasikan kegiatan-kegiatan kompetisi kemahasiswaan yang bersifat nasional/internasional dan memberikan bantuan dana mengikuti kegiatan kompetisi.

e. Fakultas/prodi melakukan pendampingan kepada mahasiswa untuk kegiatan berwirausaha, mengikutkan mahasiswa pada kegiatan-kegiatan wirausaha dan mengikuti pameran produk wirausaha mahasiswa.

f. Fakultas/prodi melakukan sosialisasi berbagai sumber beasiswa bagi mahasiswa.

(7)

5

5

g. Fakultas menyiapkan program layanan kemahasiswaan di bidang: (1) penalaran, minat dan bakat; (2) kesejahteraan (bimbingan dan konseling, layanan beasiswa, dan layanan kesehatan); dan (3) bimbingan karir dan kewirausahaan. Fakultas mengundang mahasiswa pada semua jenjang pendidikan untuk ikut dalam program layanan mahasiswa.

h. Fakultas/prodi mengupload program Layanan kemahasiswaan di web fakultas agar dapat diakses dengan mudah oleh mahasiswa.

i. Fakultas menyampaikan informasi di web fakultas dan media sosial yang diperlukan dalam rangka mendaftar ulang kepada pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi.

7. Indikator Pemenuhan Standar

a. Peningkatan animo calon mahasiswa rata-rata >15% dalam 3 tahun terakhir.

b. Trend peningkatan jumlah calon mahasiswa asing rata-rata >1% dalam 3 tahun terakhir

c. Tersedia layanan kemahasiswaan pada 3 aspek yaitu (1) penalaran, minat dan bakat; (2) kesejahteraan (bimbingan dan konseling, layanan beasiswa, dan layanan kesehatan); dan (3) bimbingan karir dan kewirausahaan.

d. Ada kemudahan akses dan mutu layanan yang baik untuk semua bidang layanan kemahasiswaan (bidang penalaran, minat bakat mahasiswa, beasiswa, layanan kesehatan, bimbingan karir dan kewirausahaan).

e. Rasio antara yang mendaftar dan yang diterima ≥ 5

f. Rasio antara yang dinyatakan lulus dan mendaftar ulang 100%.

8. Dokumen Terkait

a. Dokumen Formal Sistem Penerimaaan Maba; Data Mahasiswa Baru dan Mahasiswa Aktif (dalam bentuk time series);

b. Dokumen Formal Kebijakan Layanan Kemahasiswaan, Peraturan & SOP Layanan Kemahasiswaan; Laporan Tahunan Evaluasi Pelaksanaan Layanan

(8)

6 Kemahasiswaan; Laporan Tahunan Hasil Survei Tingkat Kepuasan Maba Terkait dengan Layanan Kemahasiswaan.

c. Dokumen Formal Laporan Pelaksanaan Siklus PPEPP tentang Sistem Penerimaan Maba dan Layanan Kemahasiswaan.

d. Data series mahasiswa baru yang mendaftar, diterima, dan yang mendaftar ulang.

9. Referensi

a. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi

b. Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2019 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

c. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 45 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan d. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

e. Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 tahun 2020 Tentang Standar nasional pendidikan tinggi.

Referensi

Dokumen terkait

selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya dan juga selaku Dosen Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu

Hasil yang didapat pada Tabel 8 menjelaskan bahwa sumbangan atau proporsi variabel Asal Tujuan Perjalanan (ATP), Pola Perjalanan (PP), dan Kemauan dan

Mahasiswa melaksanakan Riset dan Praktek minimal 10 kali kunjungan ke lokasi yang telah dipilih. Mahasiswa melaksanakan Riset dan Praktek berdasarkan jadwal kerja yang

Dilihat dari nilai signifikan pada kategori rasio sebesar 0.000 lebih kecil dari 0.05 (Sig 0.000 < 0.05) sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat pengaruh

Seperti diketahui bahwa stasiun I terletak di mulut estuaria dimana karakteristik parameter kualitas air masih sangat kuat dipengaruhi oleh massa air laut, hal

Permasalahan dalam penelitian ini adalah “Apakah dengan model pembelajaran pengajuan soal (problem posing) dengan memanfaatkan tutor sebaya pada materi sistem persamaan

Komponen management digunakan untuk menilai kemampuan manajerial pengurus bank dalam menjalankan usaha sesuai dengan prinsip manajemen umum, kecukupan

Penelitian dilakukan dengan menerapkan model simulasi pada sistem pelayanan untuk menentukan jumlah fasilitas pelayanan yang sesuai dengan waktu menunggu yang telah