ABSTRAK
Sudut pandang individu dalam mengambil keputusan dipengaruhi oleh beberapa hal salah satunya variabel demografi dan kenyamanan individu dalam mengambil risiko. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh signifikan dari variabel demografi dan risk tolerance individu terhadap keputusan investasi pada individu di Universitas Kristen Maranatha. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 119 responden. Penelitian menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan analisis chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usia, pekerjaan dan risk tolerance memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan investasi serta variabel demografi dan risk tolerance berpengaruh secara simultan terhadap keputusan investasi.
ABSTRACT
An individual’s point of view in terms of decisions making is influenced by some factors like demographic variables and the level of tolerance a person can take while taking some risk. This research is aim to analyze a significant impact of demographic variables and individual risk tolerance towards investment decision making at Maranatha Christian University. Responses are gathered using a questionnaire and administered to 119 respondents. The research shows that age, gender, occupation and risk tolerance have a significant impact towards investment decision making, also those variables are simultaneously impact investment decision making.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GRAFIK ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang ... 1
1.2Rumusan Masalah ... 3
1.3Tujuan Penelitian ... 3
1.4Manfaat Penelitian ... 4
BAB II LANDASAN TEORI 2.1kajian pustaka ... 5
2.1.1 Behavioral Finance ... 5
2.1.2 Risk Tolerance ... 6
2.1.3 Keputusan Investasi ... 7
2.1.4 Faktor Demografi ... 9
2.1.1.1 Usia ... 9
2.1.1.2 Jenis Kelamin ... 9
2.1.1.3 Pekerjaan ... 9
2.1.5 Riset Empiris ... 9
2.2 Rerangka Pemikiran ... 13
2.3 Pengembangan Hipotesis ... 14
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 16
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 16
3.3 Definisi Operasional Variabel (DOV) ... 17
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 20
3.5 Teknik Analisis Data ... 20
3.5.1 Statistik Demografi ... 20
3.5.2 Penilaian Tingkat Risk Tolerance ... 21
3.5.3 Uji Normalitas ... 21
3.5.4 Uji Chi-Square ... 22
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian ... 26
4.1.1 Hasil Tabulasi Responden Statistik Deskriptif ... 26
4.1.2 Hasil Frekuensi Jawaban ... 33
4.1.3 Hasil Uji Normalitas ... 51
4.1.4 Hasil Pengujian Chi-Square ... 51
4.1.5 Hasil Pengujian Simultan ... 54
4.2 Pembahasan ... 55
BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan ... 59
5.2 Keterbatasan Penelitian ... 60
5.3 Saran ... 61
DAFTAR PUSTAKA ... xv
LAMPIRAN ... xviii
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel (DOV) ... 18 Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 25 Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis
Kelamin ... 26 Tabel 4.3 Karakteristik Responsen Berdasarkan Pekerjaan ... 27 Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat
Risk Tolerance ... 28 Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Bentuk
Investasi ... 30 Tabel 4.6 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as Experience and Knowledge - 1 ... 32 Tabel 4.7 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as Experience and Knowledge - 2 ... 33 Tabel 4.8 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as Experience and Knowledge - 3 ... 34 Tabel 4.9 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as Experience and Knowledge - 4 ... 34 Tabel 4.10 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as Experience and Knowledge - 5 ... 35 Tabel 4.11 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as Experience and Knowledge - 6 ... 36 Tabel 4.12 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as A Level of Comfort - 1 ... 37 Tabel 4.13 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as A Level of Comfort - 2 ... 38 Tabel 4.14 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as A Level of Comfort - 3 ... 39 Tabel 4.15 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as A Level of Comfort - 4 ... 39 Tabel 4.16 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Risk as A Level of Comfort - 5 ... 40 Tabel 4.17 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Speculative Risk - 1 ... 41 Tabel 4.18 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Speculative Risk - 2 ... 42 Tabel 4.19 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Speculative Risk - 3 ... 43 Tabel 4.20 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Speculative Risk - 4 ... 44 Tabel 4.21 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Prospect Theory - 1 ... 45 Tabel 4.22 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Investment Risk - 1 ... 46 Tabel 4.24 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Investment Risk - 2 ... 47 Tabel 4.25 Karakteristik Jawaban Responden Atas Pertanyaan
Indikator Investment Risk - 3 ... 48 Tabel 4.26 Hasil Uji Normalitas ... 49 Tabel 4.27 Pengujian Chi-Square Untuk Melihat Hubungan
Antara Usia dan Keputusan Investasi ... 50 Tabel 4.28 Pengujian Chi-Square Untuk Melihat Hubungan
Antara Jenis Kelamin dan Keputusan Investasi ... 50 Tabel 4.29 Pengujian Chi-Square Untuk Melihat Hubungan
Antara Pekerjaan dan Keputusan Investasi ... 51 Tabel 4.30 Pengujian Chi-Square Untuk Melihat Hubungan
Antara Risk Tolerance dan Keputusan Investasi ... 51 Tabel 4.31 Pengujian Untuk Melihat Pengaruh Simultan
Usia, Jenis Kelamin, Pekerjaan dan Risk Tolerance
Terhadap Keputusan Investasi ANOVA ... 52 Tabel 4.32 Pengujian Untuk Melihat Pengaruh Simultan
Usia, Jenis Kelamin, Pekerjaan dan Risk Tolerance
DAFTAR GRAFIK
Halaman Grafik 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 25 Grafik 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 26 Grafik 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ... 27 Grafik 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Investasi adalah penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang dimiliki
dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan
(return) di masa yang akan datang. (Sunariyah, 2011:4). Perkembangan investasi
di Indonesia semakin meningkat tiap tahun, hal ini ditandai oleh peningkatan
jumlah investor saham di Indonesia sampai dengan Februari 2016 mencapai
468.000 orang, angka tersebut meningkat 8% dibandingkan posisinya di akhir 2015
menurut catatan Bursa Efek Indonesia (BEI). Adanya perkembangan investasi ini
menunjukkan perilaku keuangan berperan dalam pengambilan keputusan investasi.
Bentuk pengambilan keputusan investasi berdasarkan jenis atau portofolio
mempengaruhi hasil yang diterima. Tujuan investasi keuangan adalah untuk
mendapatkan return yang baik. Pada kenyataannya, setelah pengujian dilakukan
ditemukan bahwa sering kali ada perbedaan sudut pandang antar individu dalam
melihat return dan actual return. Kesalahan terletak pada proses pembuatan
keputusan yang dipengaruhi oleh risk tolerance individunya (Rahadjeng, 2014).
seseorang merasa nyaman atau dengan kata lain suatu level risiko dimana investor
mau melakukan sebuah investasi. Tingkat risk tolerance yang dimiliki seseorang untuk mau berinvestasi dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti faktor demografi
investor. Hal ini dikemukakan oleh Chavali dan Mohannraj (2016), dalam
penelitiannya yang menunjukkan bahwa variabel demografi yang paling signifikan
mempengaruhi individu dalam pengambilan keputusan investasi yaitu usia, jenis
kelamin, pekerjaan dan risk tolerance keuangan individu. Secara umum faktor demografi mempengaruhi level risk tolerance seseorang dan keduanya saling berperan dalam menentukan keputusan investasi seseorang.
Pelaku investasi bukan hanya diduduki oleh kaum pria saja, melainkan kaum
wanita pula. Pada umumnya pria memiliki kepercayaan diri yang lebih
dibandingkan dengan wanita. Oleh karena itu pria lebih berani mengambil risiko
dibandingkan wanita, dengan kata lain perilaku investor pria lebih risk tolerance ketimbang investor wanita. Hal ini terbukti bahwa omset saham pada umumnya
pria lebih tinggi daripada wanita (Barber dan Odean, 2001). Evan (2004),
menunjukkan bahwa investor usia muda (di bawah 30 tahun) lebih berani
mengambil risiko. Kemudian penelitian Kiran dan Rao (2004) menyatakan bahwa
dari 9 karakteristik demografi yang diteliti oleh Kiran dan Rao yaitu salah satunya
yang terbukti berhubungan dengan perilaku investor terhadap risiko investasi
Berdasarkan hasil dari penelitian terdahulu yang dikemukakan sebelumnya,
dapat disimpulkan bahwa selain faktor demografi seperti usia, jenis kelamin dan
variabel demografi usia, jenis kelamin, pekerjaan dan risk tolerance individu di
Universitas Kristen Maranatha terhadap keputusan berinvestasi.
1.2Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dijelaskan sebelumnya, peneliti maka
merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apakah terdapat pengaruh signifikan antara usia terhadap keputusan
investasi di Universitas Kristen Maranatha?
2. Apakah terdapat pengaruh signifikan antara jenis kelamin terhadap
keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha?
3. Apakah terdapat pengaruh signifikan antara pekerjaan terhadap keputusan
investasi di Universitas Kristen Maranatha?
4. Apakah terdapat pengaruh signifikan antara risk tolerance terhadap keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha?
1.3Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang dijabarkan sebelumnya, maka penelitian
ini bertujuan untuk:
1. Menguji dan menganalisis pengaruh signifikan antara usia terhadap
keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha.
2. Menguji dan menganalisis pengaruh signifikan antara jenis kelamin
terhadap keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha.
3. Menguji dan menganalisis pengaruh signifikan antara pekerjaan
4. Menguji dan menganalisis pengaruh signifikan antara risk tolerance
terhadap keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Bagi peneliti, diharapkan dapat memberikan kontribusi pengembangan
pengetahuan melalui analisis dan pengujian faktor penentu yang
mempengaruhi keputusan investasi individu.
b. Bagi para perusahaan investasi, sebagai salah satu referensi dalam
menentukan investor dengan kriteria demografi yang sesuai di masa
mendatang.
c. Bagi para peneliti selanjutnya, sebagai referensi peneliti khususnya
penelitian mengenai variabel demografi dan toleransi risiko terhadap
keputusan investasi individu dengan ruang lingkup yang lebih luas,
sehingga hasilnya menjadi lebih sempurna dan dapat diterapkan secara
BAB V
PENUTUP
5.1. Simpulan
Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data serta pembahasan dapat
diperoleh simpulan sebagai berikut:
1. Hipotesis 1 yang menyatakan terdapat hubungan signifikan antara
usia dan keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha,
diterima. Dengan nilai Pearson Chi-Square sebesar 0.011 maka hal
tersebut membuktikan adanya hubungan signifikan antara usia dan
keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha. Semakin tua
usia, responden cenderung lebih memilih bentuk investasi yang
lebih berisiko.
2. Hipotesis 2 yang menyatakan terdapat hubungan signifikan antara
jenis kelamin dan keputusan investasi di Universitas Kristen
Maranatha, ditolak. Dengan nilai Pearson Chi-Square sebesar 0.073
maka hal tersebut membuktikan tidak adanya hubungan signifkan
antara jenis kelamin dan keputusan investasi di Universitas Kristen
Maranatha.
3. Hipotesis 3 yang menyatakan terdapat hubungan signifikan antara
tersebut membuktikan adanya hubungan signifikan antara pekerjaan
dan keputusan investasi di Universitas Kristen Maranatha.
Responden yang merupakan dosen dan pegawai swasta cenderung
memilih bentuk investasi yang lebih berisiko dibandingkan
responden yang merupakan mahasiswa.
4. Hipotesis 4 yang menyatakan terdapat hubungan signifikan antara
risk tolerance dan keputusan investasi di Universitas Kristen
Maranatha, diterima. Dengan nilai Pearson Chi-Square sebesar
0.001 maka hal tersebut membuktikan adanya hubungan signifikan
antara risk tolerance dan keputusan investasi di Universitas Kristen
Maranatha. Responden dengan tingkat risk tolerance tinggi dan di
atas rata-rata cenderung memilih bentuk investasi yang lebih
berisiko dibandingkan dengan responden dengan tingkat risk
tolerance rendah dan di bawah rata-rata.
5. Terdapat pengaruh simultan antara usia, jenis kelamin, pekerjaan
dan risk tolerance terhadap keputusan investasi sebesar 19.5%,
sedangkan sisanya yaitu sebesar 80.5% dipengaruhi oleh
faktor-faktor lain.
5.2.Keterbatasan Penelitian
Di dalam penelitian ini terdapat beberapa keterbatasan, antara lain sebagai
berikut:
1. Penelitian melibatkan responden sampel dalam jumlah terbatas yaitu
digeneralisasi kedalam kelompok populasi atau subyek dalam jumlah
yang besar.
2. Adanya keterbatasan penelitian dengan menggunakan kuesioner yaitu
terkadang jawaban yang diberikan oleh responden sampel tidak
menunjukkan keadaan sesungguhnya.
3. Penelitian ini hanya mengukur dan menganalisis keputusan investasi
yang dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, pekerjaan dan risk tolerance,
tidak menggunakan faktor demografi lain seperti tingkat pendidikan,
pendapatan, status pernikahan, maupun selain faktor demografi seperti
overconfidence, dan financial literacy.
5.3. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka saran yang dapat diberikan
adalah sebagai berikut:
1. Bagi investor
Investor yang memilihi risk tolerance rendah sebaiknya lebih mencari
informasi dan pengalaman berinvestasi yang lebih agar dapat
berinvestasi secara lebih luas.
2. Bagi penelitian selanjutnya
a. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini masih terhitung
sedikit, yaitu hanya empat variabel maka pada penelitian selanjutnya
dapat ditambahkan variabel lainnya yang berhubungan dengan
gambaran yang lebih luas mengenai faktor-faktor yang
mempengaruhi pengambilan keputusan investasi selain faktor
demografi seperti usia, jenis kelamin dan pekerjaan, serta risk
tolerance.
b. Kuesioner mengenai faktor demografi yang digunakan masih
terbatas dan masih terlalu sempit. Oleh karena itu pada penelitian
selanjutnya dapat menambah dan memperbaiki
pertanyaan-pertanyaan maupun opsi yang ada dalam kuesioner penelitian ini.
c. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini hanya
diwakilkan oleh satu fakultas saja. Penelitian selanjutnya
diharapkan dapat memperbanyak jumlah sampel dan karakteristik
responden sehingga dapat mendekati hasil penelitian yang lebih
PENGARUH USIA, JENIS KELAMIN, PEKERJAAN DAN
RISK TOLERANCE
TERHADAP KEPUTUSAN
BERINVESTASI PADA INDIVIDU DI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh
Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)
Oleh
KARINA DWIARINI
1352395
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
PENGARUH USIA, JENIS KELAMIN, PEKERJAAN DAN
RISK TOLERANCE
TERHADAP KEPUTUSAN
BERINVESTASI PADA INDIVIDU DI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh
Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)
Oleh
KARINA DWIARINI
1352395
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
IMPACT OF AGE, GENDER, OCCUPATION AND RISK
TOLERANCE ON INDIVIDUAL INVESTMENT
DECISION AT MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY
A RESEARCH
In Partial Fulfillment of the Requirements for
The Degree of Bachelor of Science in Management
By
KARINA DWIARINI
1352395
MANAGEMENT DEPARTMENT
FACULTY OF ECONOMICS
MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY
BANDUNG
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya sehingga
peneliti dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pengaruh Usia, Jenis Kelamin,
Pekerjaan, dan Risk Tolerance Terhadap Keputusan Berinvestasi Individu di Universitas
Kristen Maranatha” dengan baik dan tepat waktu. Penulisan tugas akhir ini diajukan untuk
memenuhi salah satu syarat kelulusan dalam jenjang perkuliahan Strata I Universitas Kristen
Maranatha. Dalam penulisan tugas akhir ini tidak lepas dari hambatan dan kesulitan, namun
berkat bimbingan, bantuan, nasihat dan saran serta kerjasama dari berbagai pihak, khususnya
pembimbing, segala hambatan tersebut akhirnya dapat diatasi dengan baik.
Dalam penulisan tugas akhir ini tentunya tidak lepas dari kekurangan, baik aspek
kualitas maupun aspek kuantitas dari materi penelitian yang disajikan. Semua ini didasarkan
dari keterbatasan yang dimiliki peneliti. Peneliti menyadari bahwa tugas akhir ini jauh dari
sempurna sehingga peneliti membutuhkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk
kemajuan pendidikan di masa yang akan datang.
Peneliti mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang
telah membantu dalam penyusunan tugas akhir ini:
1. Bapak Dr. Mathius Tandiontong, S.E., M.M., Ak., CA. selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Kristen Maranatha
2. Ibu Dr. Ratna Widiastuti, M.T. selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas
Kristen Maranatha
sudah meluangkan waktu dalam memberi bimbingan, pengarahan dan motivasi selama
pengerjaan tugas akhir ini.
7. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Kristen Maranatha yang
telah memberikan ilmu pengetahuan yang sangat berharga dan berguna bagi penulis.
9. Kedua orang tua, kakak dan adik peneliti yang telah memberikan doa dan segala
dukungan baik moril maupun materil sehingga pengerjaan tugas akhir ini dapat
diselesaikan dengan baik.
10.Teman-teman peneliti yang berada di Universitas Kristen Maranatha khususnya Adinda
Trilestari Putri, Ghea Annisa, Indah Suciati, Jeannyka Aprilya Jaelani, Metasari
Oktriviany, Nadia Nitilaksmi, dan Silky Pentanesia yang telah membantu, memberi
semangat dan mendukung semua kegiatan perkuliahan peneliti sehingga bisa
menyelesaikan tugas akhir ini dengan tepat waktu.
11.Rekan-rekan Tugas Akhir periode 2016/2017 yang telah membantu dan memberikan
dukungan kepada peneliti dalam penyusunan tugas akhir ini.
12.Rekan-rekan AIESEC Bandung 16/17 khususnya rekan Executive Board of AIESEC
Bandung 16/17 yang telah memberikan dukungan dalam penyusunan tugas akhir ini.
13.Pihak-pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu yang telah ikut membantu
proses pengerjaan tugas akhir ini.
Akhir kata, semoga Tuhan selalu melimpahkan karunia-Nya kepada semua pihak atas
seluruh doa, kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga tugas akhir ini dapat
memberi manfaat sebagai bahan referensi maupun kajian di masa mendatang.
Bandung, Desember 2016
DAFTAR PUSTAKA
Barberis dan Thaler. (2003). A Survey of Behavioral Finance. University of Chicago. Chapter 8. Halaman 1052-1114.
Barberis dan Huang. (2001). Mental Accounting, Loss Aversion, and Individual Stock Returns. Journal of Finace. Volume 54. Halaman 1247-1292.
Bashir, Dr. Taqadus. (2013). Financial Risk Tolerant Attitude: Empirical Evidence from Pakistan. European Scientific Journal. Edisi 9 Nomor 19.
Chavali, Kavita dan Mohannraj, M. Prasanna. (2016). Impact of Demographic Variables and Risk Tolerance on Investment Decisions. International Journal of Economics and Financial Issues. Halaman 169-175.
Christanti, Natalia dan Mahastanti, Linda Ariany. (2011). Faktor-Faktor yang Dipertimbangkan Investor dalam Melakukan Investasi. Jurnal Manajemen Teori dan Terapan I Tahun 4 Nomor 3. Halaman 37-51.
Dalton, Michael A. and James F. Dalton. (2004). Personal financial planning: Theory and practice. Kaplan Financial.
Feng, L & Seasholes, M. S. (2005). Do Investor Sophistication and Trading Experience Eliminate Behavioral Biases in Financial Markets?. Review of Finance. Volume 9. Halaman 305-351.
Hartono, Jogiyanto. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Edisi 6. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
Hidayat, Riskin (2010) Keputusan Investasi dan Financial Constraints: Studi Empiris Pada Bursa Efek Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, hal. 457-481.
John Grable, dkk. (2010). Measuring the Perception of Financial Risk Tolerance: A Tale of Two Measures. Journal of Financial Counseling and Planning. Volume 21. Halaman 30-43.
Kabra, G., Mishra, Prashant Kumar dan Dash, Manoj Kumar. (2010). Factors Influencing Investment Decision of Generations in India. Asian Journal of Management Research.
Kahneman, D & Tversky, A. (1974). Judgement under Uncertainty: Heuristic and Biases.
Lintner, G. (1998). Behavioral finance: Why investors make bad decisions. The Planner, 13(1), Halaman 7-8.
Lytonn, Ruth H. dan Grable, John. (1999). Financial Risk Tolerance Revisited: The Development of a Risk Assessment Instrument. Financial Services Review. Volume 8. Halaman 163-181.
Masri Singarimbun & Sofyan Effendi. (1995). Metode Penelitian Survei, Edisi Revisi. Jakarta: PT. Pustaka LP3ES.
Moreschi, Robert W. (2005). An Analysis of the Ability of Individuals to Predict Their Own Risk Tolerance. Volume 3. Halaman 39-48.
Priya Kansal dan Dr. Seema Singh. (2015). Investment Behavior of Engineers: An Empirical Study. Journal of Arts, Science & Commerce. Volume VI. 20.
Puspaningtyas, Zahra. (2010). Perilaku Investor dalam Pengambilan Keputusan Investasi di Pasar Modal. Jember: Universitas Jember.
Rahadjeng, Erna Retna. (2011). Analisis Perilaku Investor Perspektif Gender dalam Pengambilan Keputusan Investasi di Pasar Modal. Volume 6 Nomor 22. Halaman 90-97.
Salvatore, Dominick. 2005. Ekonomi Manajerial dalam Perekonomian Global. Salemba Empat: Jakarta.
Sameera Shafi, dkk. (2013). Investment Preferences and Risk Level: Behavior Salaried Individuals. Volume 10. Halaman 68-78.
Shefrin, H. & Statman, M. (2000). Behavioral Portofolio Theory. Journal of Financial and Quantitative Analysis. Vol. 35, No. 2. Halaman 127-151.
Statman, M. (2005). Martha Stewart’s Lessons in Behavioral Finance. Journal of Investment Consulting, vol. 7, no. 2. Halaman 52–60.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RnD.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta
Suliyanto. (2009). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta: Penerbit ANDI Yogyakarta.
Thanki, Heena. (2015). Risk Tolerance Dependent on What? Demographics or Personality Type. Volume 6. Halaman 48-56.
Uthra, V. (2010). A Study on Factors Influencing Investors to Invest in Shriram Chits. Research scholar: Bharathiar University India.
Uyanto, Stanislaus S. (2009). Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.