• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perlindungan Hukum Terhadap Anak Di Bawah Umur Akibat Putusnya Perkawinan Karena Perceraian (Studi Pada Masyarakat Batak Toba Kristen Di Medan).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perlindungan Hukum Terhadap Anak Di Bawah Umur Akibat Putusnya Perkawinan Karena Perceraian (Studi Pada Masyarakat Batak Toba Kristen Di Medan)."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK DI BAWAH

UMUR AKIBAT PUTUSNYA PERKAWINAN KARENA

PERCERAIAN (STUDI PADA MASYARAKAT BATAK

TOBA KRISTEN DI MEDAN)

TESIS

Oleh

ERNAWATI Br. SITORUS

107011089/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK DI BAWAH

UMUR AKIBAT PUTUSNYA PERKAWINAN KARENA

PERCERAIAN (STUDI PADA MASYARAKAT BATAK

TOBA KRISTEN DI MEDAN)

TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara

Oleh

ERNAWATI Br. SITORUS

107011089/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Tesis : PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK DI

BAWAH UMUR AKIBAT PUTUSNYA

PERKAWINAN KARENA PERCERAIAN (STUDI PADA MASYARAKAT BATAK TOBA KRISTEN DI MEDAN)

Nama Mahasiswa : ERNAWATI BR. SITORUS

Nomor Pokok : 107011089

Program Studi : Kenotariatan

Menyetujui Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

Pembimbing Pembimbing

(Dr. Pendastaren Tarigan, SH, MS) (Dr. Idha Aprilyana Sembiring, SH, MHum)

Ketua Program Studi, Dekan,

(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

(4)

Telah diuji pada

Tanggal : 22 Januari 2013

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. Dr. Runtung, SH, MHum

Anggota : 1. Dr. Idha Aprilyana Sembiring, SH, MHum

2. Dr. Pendastaren Tarigan, SH, MS

3. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN

(5)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : ERNAWATI BR. SITORUS

Nim : 107011089

Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU

Judul Tesis : PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK DI BAWAH UMUR AKIBAT PUTUSNYA PERKAWINAN KARENA PERCERAIAN (STUDI PADA MASYARAKAT BATAK TOBA KRISTEN DI MEDAN)

Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri

bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena

kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi

Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas

perbuatan saya tersebut.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan

sehat.

Medan,

Yang membuat Pernyataan

Nama :ERNAWATI BR. SITORUS

(6)

i

ABSTRAK

Pada dasarnya tiap keluarga, kerabat serta persekutuan menghendaki sesuatu perkawinan yang sudah dilakukan itu, dipertahankan untuk selama hidupnya. Namun dalam kenyataannya tidak semua perkawinan dapat berlangsung dengan langgeng dan tidak ada seorang pun yang ingin perkawinannya berakhir dengan jalan perceraian. Dalam hal suatu perkawinan sudah putus karena perceraian, tidaklah mengakibatkan hubungan antara orang tua (suami dan isteri yang telah bercerai) dan anak-anak yang lahir dari perkawinan tersebut menjadi putus juga.

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui penentuan hak asuh kepada anak di bawah umur jika terjadi perceraian pada masyarakat Batak Toba Kristen di Medan, untuk mengetahui tanggungjawab orangtua yang telah bercerai dalam pemberian nafkah terhadap anak di bawah umur, dan untuk mengetahui hambatan apa yang timbul dalam perlaksanaan perlindungan hukum terhadap anak di bawah umur jika orang tuanya bercerai pada masyarakat Kristen Batak Toba di Medan.

Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Perlindungan Hukum. Munculnya teori perlindungan hukum ini bersumber dari teori hukum alam atau aliran hukum alam. Menurut aliran hukum alam menyebutkan bahwa hukum itu bersumber dari Tuhan yang bersifat universal dan abadi, serta antara hukum dan moral tidak boleh dipisahkan. Para penganut aliran ini memandang bahwa hukum dan moral adalah cerminan dan aturan secara internal dan eksternal dari kehidupan manusia yang diwujudkan melalui hukum dan moral.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriftif analitis yang dimaksudkan untuk memberikan data yang seteliti mungkin tentang suatu keadaan atau gejala-gejala lainnya. Metode pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris. Data sekunder diperoleh melalui studi dokumen. Putusan-putusan pengadilan negeri medan yang diteliti ditetapkan secara

purposive sejumlah 5 (lima) putusan. Sedangkan data primer diperoleh melalui wawancara dengan penetua adat, pendeta, masyarakat adat, dan hakim pengadilan negeri medan. Responden ditetapkan sebanyak 10 (sepuluh) orang yang masing-masing terdiri dari 5 (lima) orang tua laki-laki yang telah bercerai dan 5 (lima) orang tua perempuan yang telah bercerai. Analisis data dilakukan secara kualitatif, kesimpulan diambil dengan menggunakan cara berpikir induktif dan setelah analisis data selesai maka hasilnya kemudian akan disajikan secara deskriptif.

(7)

ii

anak yang masih kecil yang lebih membutuhkan kasih sayang ibunya, adalah lebih bijaksana memberikan hak pemeliharaan anak tersebut kepada ibunya, dan pada umumnya ibu lebih terikat pada tempat kediaman di banding dengan ayah yang karena kewajiban mencari nafkah lebih banyak berada diluar rumah, sehingga kasih sayang ibu lebih besar dibanding ayah. Namun dalam perkembangannya, saat ini anak sudah bebas menentukan dengan siapa ia akan diasuh. Dan hambatan yang timbul dalam pelaksanaan tanggungjawab orang tua ini tidak adanya Undang-undang yang mengatur mengenai pemeliharaan anak pasca perceraian orangtuanya. Selain itu juga putusan pengadilan sulit dilaksanakan karena tidak adanya sanksi bagi orangtua terutama ayah yang melalaikan kewajibannya. Adapun kelalaian orangtua dalam pelaksanaan tanggung jawabnya disebabkan oleh faktor-faktor : ekonomi, orangtua menikah lagi, psikologis, orang tua perempuan mampu untuk memberikan nafkah anak.

Adapun saran dalam tesis ini adalah perlu dibuat Undang-undang baru yang secara tegas mengatur mengenai sanksi atau hukuman bagi orang tua yang melalaikan kewajibannya terhadap anak di bawah umur atau untuk mencegah kelalaian orang tua sebaiknya dibuat suatu akte notaris yang dengan tegas mengatur mengenai pelaksanaan kewajiban pemberian nafkah anak oleh ayah serta adanya sanksi bagi pelanggarannya.

(8)

iii

ABSTRACT

Basically, each family, relatives and community want a marriage done to be maintained for a lifetime. But, in fact, not all of the marriages done can last eternally and no body wants his/her marriage to end with a divorce. A divorce-caused marriage breakdown does not result in relationship breakdown between parents and their children.

The purpose of this study was to find out how the custody of the child/children was determined if a divorce occurred in the community of Christian Batak Toba in Medan, what the responsibility of divorced parents in providing a living to their under-age children is, and the constraints faced in the implementation of legal protection for the minorsdue to their parents’ divorce in the community of Christian Batak Toba in Medan.

The theory used in this study was theory of Legal Protection developed from the theory of natural law or the school of natural law. According to the theory or school of natural law, law comes from God that is universal and eternal, and law and morality must not be separated. The foloowers of this school look at law and morality as the reflection and the materialization of both internal and external rules in human life.

The data used in this descriptive analytical with empirical juridical approach were primary and secondary data. The secondary data were in the forms of 5 (five) purposively selected decisions of Medan District Court obtained through documentation study, and the primary data were obtained through interviews with adat leaders, priests, adat community, the judges of Medan District Court, and 10 (ten) respondents comprising5 (five) divorced fathers and 5 (five) divorced mothers. The data obtained were qualitatively analyzed, the conclusion was inductively taken, and the result of analysis was descriptively presented.

The result of this study showed that, in general, in Batak Toba community, children will be under the husband’s custody because the Batak Toba belongs to patrilineal community. But, the child under five years old who is still breastfed by his/her mother will stay with his/her mother until he/she is 2-3 years of age. The husband is obliged to provide a living for his under-aged children. In general, the custody of the under-aged children is given to their mother based on several objective judgments, namely: if the child is still very young and need more love and affection from his/her mother, it will be wiser to give the right of custody to his/her mother and in general his/her mother stays home more than his/her father does due to his earning a living outside the home that mother’s love and affection is much bigger than that of father. The constraints faced in the implementation of this parental responsibility was the absence of law regulating the care of children after their parents’ divorce. In addition to that, the court decision was hard to be implemented because there was no sanction for the parents especially for the father who ignores his obligation. The ignorance of parents in implementing their obligation is due to the factors such as economy, remarried parents, psychology, mother’s ability to provide a living for her children.

It is suggested that it is a need to make a new law which clearly and strictly regulates thje sanction for the parents who ignore their obligation to their under-aged children or to prevent the ignorance of the parents, a notarial deed clearly and strictly regulating the implementation of fatjer’s obligation to provide a living for his children and the penalties for the offense should be made.

(9)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena hanya dengan berkat

dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini dengan judul

“PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK DI BAWAH UMUR

AKIBAT PUTUSNYA PERKAWINAN KARENA PERCERAIAN (STUDI

PADA MASYARAKAT BATAK TOBA KRISTEN DI MEDAN).”

Penulisan tesis ini merupakan suatu persyaratan yang harus dipenuhi untuk

memperoleh gelar Magister Kenotariatan (M.Kn) Fakultas Hukum Universitas

Sumatera Utara. Dalam penulisan tesis ini banyak pihak yang telah memberikan

bantuan dorongan moril berupa masukan dan saran, sehingga penulisan tesis ini dapat

diselesaikan tepat pada waktunya. Oleh sebab itu, ucapan terima kasih yang

mendalam penulis sampaikan secara khusus kepada yang terhormatBapak Prof. Dr.

Runtung SH, M.Hum., Bapak Dr. Pendastaren Tarigan, SH, MS., dan Ibu Dr.

Idha Aprilyana Sembiring, SH, M.Hum, selaku Komisi Pembimbing yang telah

dengan tulus dan ikhlas memberikan bimbingan serta arahan untuk kesempurnaan

penulisan tesis ini sejak tahap kolokium, seminar hasil sampai pada tahap ujian tesis

sehingga penulisan tesis ini menjadi lebih sempurna dan terarah. Kemudian juga,

kepada Dosen PengujiBapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN,danIbu

Dr. T. Keizerina Devi Azwar, SH, CN, M.Hum, yang telah berkenan memberi

masukan dan arahan sehingga penulisan tesis ini menjadi lebih sempurna dan terarah.

Selanjutnya ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A (K) ,

selaku Rektor Universitas Sumatera Utara, atas kesempatan dan fasilitas yang

diberikan kepada kami untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan

Program Studi Magister Kenotariatan pada Fakultas Hukum Universitas

(10)

v

2. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara, atas kesempatan yang diberikan kepada peneliti

untuk dapat menjadi mahasiswa Program Studi Magister Kenotariatan pada

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN, selaku Ketua Program

Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara,

atas segala dedikasi dan pengarahan serta masukan yang diberikan kepada

penulis selama menuntut ilmu pengetahuan di Program Studi Magister

Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dr. T. Keizerina Devi Azwar, SH, CN, M.Hum, selaku Sekretaris

Program Studi Magister Kenotariatan pada Fakultas Hukum Sumatera Utara,

yang telah membimbing dan membina penulis dalam penyelesaian studi

selama menuntut ilmu pengetahuan di Program Studi Magister Kenotariatan

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

5. Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu Dosen serta segenap civitas akademis Program

Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

6. Kedua orangtua tercinta, Ayahanda T.N. Sitorus dan IbundaP. Br. Siahaan

dan abang-abang saya Jhonson Sitorus, SE; Aryanto Sitorus; Majufri

Sitorus; Lamhot Sitorus SKom, kakak sayaHetty Rinawati Sitorus SEdan

adik saya Tumpal Sitorus atas segala rasa sayang dan cinta yang tidak

terbatas sehingga menjadi dukungan untuk penulis dalam menyelesaikan tesis

ini.

7. Para sahabat-sahabat, Juni Yell, Cut Dara, Wilson, Mira, Kiki, Diah, Joel,

Milsa, Almy, Nisa, Unna, Erwin, dan seluruh teman-teman Magister

Kenotariatan Group B Angkatan 2010 atas segala doa dan dukungan serta

kenangan indah yang terjalin dari persahabatan yang kita bina sekarang dan

selamanya juga kepada Rory Millian Tampubolon, Jessica Tarigan, Fitri

(11)

vi

8. Para narasumber Amang Belsink Sihombing, Amang Sakti Silaen, Inang

Rosliana Br. Hutapea, dan Ibu Hakim Sherlywati, juga kepada para

responden atas segala informasi yang telah diberikan untuk melengkapi isi

penulisan tesis ini.

9. Seluruh staf dan pegawai di Program Studi Magister Kenotariatan Universitas

Sumatera Utara, Ibu Fatimah, Kak Lisa, Kak Winda, Kak Sari, Kak Afni,

Bang Ken, Bang Aldi, Bang Rizal dan Bang Hendri selaku manajemen

administrasi yang telah membantu dalam proses penyelesaian tesis ini.

Penulis berharap semoga semua bantuan dan kebaikan yang telah diberikan

kepada penulis mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa, agar

selalu dilimpahkan kebaikan, kesehatan, kesejahteraan, dan rezeki yang berlimpah

kepada kita semua. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tulisan ini masih jauh dari

sempurna, namun tidak ada salahnya jika penulis berharap kiranya tesis ini dapat

memberikan manfaat kepada semua pihak.

Medan, Januari 2013 Penulis,

(12)

vii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. DATA PRIBADI

Nama : ERNAWATI Br. Sitorus

Tempat/Tanggal Lahir : Bagan Batu, 1 Nopember 1987

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Kristen Protestan

Status : Belum Menikah

Alamat : Villa Malina Indah, Jln. Permata Raya No. 25, Tanjung Sari

Telepon/Hp : 085221547002

II. KELUARGA

Nama Ayah : T.N. Sitorus

Nama Ibu : P. Br. Siahaan

III. PENDIDIKAN FORMAL

SD NEGERI 001 BAGAN BATU Lulus tahun 1999

SLTP YOSEF ARNOLDI BAGAN BATU Lulus tahun 2002

SMA SANTO THOMAS 2 MEDAN Lulus tahun 2005

S-1 Fakultas Hukum Universitas Parahyangan Bandung Lulus tahun 2010

(13)

viii

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... .. i

ABSTRACK ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... . x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 9

C. Tujuan Penelitian ... 10

D. Manfaat Penulisan ... 10

E. Keaslian penelitian ... 11

F. Kerangka Teori dan Konsepsi ... 12

1. Kerangka Teori ... 12

2. Konsepsi ... 20

G. Metode Penelitian ... 22

1. Sifat Penelitian... 22

2. Metode Pendekatan ... 22

3. Lokasi Penelitian ... 22

4. Populasi dan Sampel ... 23

5. Sumber Data ... 24

6. Alat Pengumpulan Data... 25

(14)

ix

BAB II HAK ASUH ANAK DI BAWAH UMUR DALAM HAL

TERJADI PERCERAIAN PADA MASYARAKAT

BATAK TOBA KRISTEN DI MEDAN ...

A. Perceraian dan Alasan-alasan Perceraian ... 28

B. Akibat Perceraian... 45

C. Tanggung Jawab Pemeliharaan/Hak Asuh dan Nafkah Anak... 52

BAB III TANGGUNGJAWAB ORANG TUA YANG TELAH BERCERAI TERHADAP NAFKAH ANAK DI BAWAH UMUR DALAM PUTUSAN PENGADILAN ... 59

A. Pengertian Anak Sah ... 59

1. Penggolongan Anak dan Kedudukan Anak ... 61

2. Hak-hak Anak... 66

B. Tanggung Jawab Orang tua Terhadap Anak Dalam Perkawinan 77 C. Hak Pemeliharaan dan Kewajiban Menanggung Nafkah Anak Dalam Hal Terjadinya Perceraian Suami Isteri ... 80

BAB IV HAMBATAN DALAM PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB ORANG TUA YANG TELAH BERCERAI TERHADAP ANAK ... 98

A. Orang tua Lalai Memenuhi Kewajiban... 98

B. Upaya Yang Dapat Dilakukan Apabila Orangtua Tidak Memenuhi Kewajibannya Terhadap Anak ... 103

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 118

A. Kesimpulan ... 118

B. Saran ... 120

DAFTAR PUSTAKA ... 122

(15)

x

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Perkara Perdata Yang Diterima Dan Diputus Di PN Medan

Dari Tahun 2010 S/D 2012 ... 42

Tabel 2. Perkara Yang Diterima Di PN Medan Dari Tahun 2010 S/D 201 43

Tabel 3. Karakterisitk Responden Yang Bercerai Menurut Umur ... 44

Tabel 4. Karakteristik Responden Yang Bercerai Menurut Tingkat

Pendidikan ... 44

Tabel 5. Karakteristik Responden Yang Bercerai Menurut Pekerjaan ... 47

Tabel 6. Tanggungjawab Suami/Istri Dalam Memenuhi Biaya Hidup Anak 47

Tabel 7. Biaya Hidup (Nafkah) Untuk Anak ... 48

Tabel 8. Anak Di Bawah Umur Diasuh Oleh Istri (Ibu) ... 85

Tabel 9. Pemberian Nafkah Oleh Suami (Bapak) ... 102

Tabel 10. Kewajiban Mantan Suami (Bapak) Membayar Nafkah Anak

Dapat Dimohonkan Putusannya Ke Pengadilan Negeri ... 104

Referensi

Dokumen terkait

CD interaktif merupakan salah satu contoh yang dilakukan untuk mempromosikan informasi informasi apa saja mengenai profil perusahaan kepada user ( pemakai ) agar pemakai

"Istilahnya bukan panggilan paksa ada surat perintah membawa jadi panggilan pertama, kedua, ketiga itu disertai perintah membawa,".. Surat itu, akan segera diproses

Kesimpulan yang didapat oleh penulis dalam pembuatan website ini adalah untuk membantu dalam memudahkan dan mempercepat proses pemberian informasi, dan dapat memudahkan perusahaan

(7) Naskah Dinas lainnya sebagaimana dimaksud pada ayat (1), selain yang tercantum dalam Peraturan Kapolri ini, juga dapat dibuat dalam bentuk yang ditetapkan oleh

Menurut SRJ dan PDS 15 ,Berkaitan dengan keefektifan implementasi, Konsep Rian “empat tepat" dari hasil wawancara dengan informan diketahui simpulan sebagai

Penelitian ini berjudul “ Makna Khalīfah Dalam Al-Qur`an: Tinjauan Semantik Al- Qur`an Toshihiko Izutsu” , ini merupakan sebuah kajian yang meneliti pemaknaan kata

( Penelitian Tindakan Kelas pada Anak PAUD Al-Husna Desa Gunung Jampang Kecamatan Bungbulang Kabupaten

Proyek : Perencanaan Geometrik dan Perkerasan pada Ruas Jalan Lingkar Betung STA 0+000 – STA 5+036 Provinsi Sumatera Selatan. Uraian