• Tidak ada hasil yang ditemukan

Keragaman Morfologi dan Genotif Tanaman Kedelai (Glycine max L.Merril) Hasil Radiasi Sinar Gamma Pada Generasi M2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Keragaman Morfologi dan Genotif Tanaman Kedelai (Glycine max L.Merril) Hasil Radiasi Sinar Gamma Pada Generasi M2"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Andrianto, T. T ,.dan N. Indarto, 2004. Budidaya Dan Analisis Usaha Tani Kedelai. Penerbit Absolut, Yogyakarta.

Badan Pusat Statistik (BPS). 2013. Sumatera Utara Dalam Angka. Badan Pusat Statistik. Provinsi Sumatera Utara, Medan.

Badan Tenaga Atom Nasional, 2006. Mutasi dalam Pemuliaan Tanaman. http: www. batan. go. id/ patir/ pert/ pemuliaan/ pemuliaan. html. Diakses pada tanggal 9 Oktober 2014.

Departemen Pertanian, 1990. Upaya Peningkatan Produksi Kedelai. Balai Informasi Pertanian Sumatera Utara, Medan.

Hanafiah, D. S., Trikoesoemaningtyas., S. Yahya dan D. Wirnas. 2011. Penggunaan Mikro Irradiasi Sinar Gamma untuk Meningkatkan

Keragaman Genetik pada Varietas Kedelai Argomulyo

(Glycine max L. Merr). Jurnal Natur Indonesia 14(1) : 80-85. ISSN 1410-9379.

Hartati, S. 2000. Penampilan Genotip Tanaman Tomat (Lycopersicum Esculentum Mill.) Hasil Mutasi Buatan Pada Kondisi Stress Air dan Kondisi Optimal, Agrosains Volume 2 No 2,2000. http://pertanian.uns.ac.id//~agronomi/agrosains/pen_genotip_tomat_srihart ati.pdf. Diakses pada tanggal 9 Oktober 2014.

Hasyim, H. 2005. Ringkasan Bahan Kuliah Pengantar Pemuliaan Tanaman. Fakultas Pertanaian ,Universitas Sumatera Utara ,Medan.

Hidayat, O. O., 1985. dalam Somaadmadjatja, S., M. Ismunadji, Sumarno, M. Syam, S.O. Manurung dan Yuswadi, 1985. Morfologi Tanaman Kedelai. Balai Penelitian Tanaman Pangan, Bogor.Hal 78-80.

Herawati, T., 2009. Respon pertumbuhan dan Produksi Kedelai

(Glycine max L. Merrill) Terhadap Fungi Mikoriza Arbuskula dan Perbandingan Pupuk An-Organik dan Organik. Universitas Sumatera Utara, Medan.

Herawati, T dan R. Setiamihardja, 2000. Pemuliaan Tanaman Lanjutan. Program Pengembangan Kemampuan Peneliti Tingkat S1 Non Pemuliaan Dalam Ilmu Dan Teknologi Pemuliaan. Universitas Padjadjaran, Bandung.

Irwan, A. W., 2006. Budidaya Tanaman Kedelai (Glycine max L.). Universitas Padjadjaran, Jatinangor.

(2)

Martin, F. W., 1998. Soybean. ECHO, USA.

Mugiono, 2001. Pemuliaan Tanaman Dengan Teknik Mutasi. Puslitbang Teknologi Isotop dan Radiasi, Jakarta.

Oeliem, T. M. H., S. Yahya, D. Sofia, dan Mahdi, 2008. Perbaikan Genetik Kedelai Melalui Mutasi Induksi Sinar Gamma Untuk Mengahasilkan Varietas Unggul dan Tahan Terhadap Cekaman Kekeringan.USU, Medan.

Poelhman, J. M. and D. A. Sleper, 1995. Beerding field Crops. Pamina Publishing Coorporation,New Delhi.

Prihatman, K., 2000. Budidaya Pertanian Kedelai (Glycine max L.) Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Jakarta.

Rubatzky V. E dan M. Yamaguchi, 1998. Sayuran Dunia 2. Prinsip Produksi dan Gizi. Jilid 2. Terjemahan Catur Herison,Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hal : 262-263.

Sharma, O. P., 1993. Plant Taxonomy. Tata McGraw Hill Poblisihing Company Limited, New Delhi.

Sinaga R, 2000. Pemanfaatan Teknologi Iradiasi dalam Pengawetan Makanan Prosiding 2 Seminar Ilmiah Nasional Dalam Rangka Lustrum IV Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Penerbit Medika , Yogyakarta.

Singh, R. K. & Chaundhary, B. D. 1977. Biometrical Methods in Quantitative Genetics Analysis. New Delhi: Kalyani Publishers.

Skou JP. 1971. Studies on the effects of ionizing radiation for extending the

storage lives of onions. Dan Atom Energ Com. 238: 37-38.

Sitompul, S. M dan B. Guritno, 1995. Analisis pertumbuhan Tanaman UGM-Press, Yogyakarta.

Srisombun, S., Benjamas, K., Chitima, Y .& Jeeraporn, K. 2009. Soybean. Variety Improvement for High Grain Protein Content Using Induced

Mutation. IAEA/RCA project RAS/5/045.Vietnam 16-20 februari 2009.

Stansfield, W. D., 1991. Genetika . Alih Bahasa M. Affandi dan L, T. Hardy Erlangga, Jakarta.

Suprapto, 1989. Bertanam Kedelai. Penebar Swadaya . Jakarta.

(3)

Suryowinoto, M. 1987. Tenaga Atom dan Pemanfaatannya dalam Biologi Pertanian. Kanisius. Yogyakarta.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis statistik diketahui bahwa perlakuan cekaman kekeringan berpengaruh tidak nyata terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, diameter

radiasi sinar gamma dimana rataan jumlah polong hampa per tanaman tertinggi terdapat pada P3 yang berbeda tidak nyata dengan Argomulyo sedangkan yang terendah

morfologi berupa variasi bentuk daun dan motif daun yang dihasilkan dari induksi mutasi pada bagian vegetatif tanaman, untuk mengetahui dosis radiasi sinar gamma yang optimal

Induksi Mutasi Radiasi Sinar Gamma Pada Beberapa Varietas Kedelai Hitam (Glycine mac (L) Merril).. Pengaruh Iradiasi Sinar Gamma Terhadap Keragaan Dua

dengan sinar gamma, seleksi in vitro dengan cekaman suhu tinggi, induksi perakaran somaklon putatif, analisis keragaman genetik secara.. flowcytometry , dan aklimatisasi

Analisis fenotip dan Kandungan Antosianin Tanaman Rosella Merah ( Hibiscus sabdariffa L.) Pasca Irradiasi Sinar Gamma.. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi

Teknik mutasi dalam bidang pemuliaan tanaman dapat meningkatkan keragaman genetik tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toleransi tanaman kedelai regeneran M3

Teknik mutasi dalam bidang pemuliaan tanaman dapat meningkatkan keragaman genetik tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toleransi tanaman kedelai regeneran M3