• Tidak ada hasil yang ditemukan

Keragaman Morfologi dan Genotipe Tanaman Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) Generasi M2 Hasil Iradiasi Sinar Gamma

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Keragaman Morfologi dan Genotipe Tanaman Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) Generasi M2 Hasil Iradiasi Sinar Gamma"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

37

DAFTAR PUSTAKA

Amien, S. dan N., Carsono. 2008. Teknologi Nuklir Guna Merakit Kultivar Unggul.http://www.pikiranrakyat.com/cetak/0304/18/cakrawala/penelitian0 1.htm. Diakses pada tanggal 6 Oktober 2016

Atmarazaqi I.W. 2013. Analisis fenotip dan Kandungan Antosianin Tanaman Rosella Merah (Hibiscus sabdariffa L.) Pasca Irradiasi Sinar Gamma.

Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian. 2011. Pemanfaatan Sinar Radiasi dalam Pemuliaan Tanaman. Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Bogor.

Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat. 2013. Pelepasan Varietas Rosella.

September 2016

El Sherif F., Khattab S, E. Ghoname, N. Salem and K. Radwan. 2011. Effect of Gamma Irradiation on Enhancement of Some Economic Traits and Molecular Changes in Hibiscus Sabdariffa L.Life Science Journal 8(3):220-229

Ekanto B. dan Sugiarto. 2011. Kajian Teh Rosella ( Hibiscus sabdariffa) dalam Meningkatkan Kemampuan Fisik Berenang (Penelitian Eksperimen Pada Mencit Jantan Remaja). J. Media Ilmu Keolahragaan Indonesia 1 (2) : 171-181

Erianto. 2009. Budidaya Rosella. Diakses pada tanggal 17 Oktober 2016.

Hapni L. 2010. Analisis Usahatani Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa L) di

Kabupaten Deli Serdang .

tanggal 1 Oktober 2016

Harding S.S and O. Mohamad. 2009. Radiosensitivity test on two varieties of Terengganu and Arab used in mutation breeding of roselle (Hibiscus sabdariffa L.). African Journal of Plant Science 3 (8):181-183

Hasyim, H. 2005. Ringkasan Bahan Kuliah Pengantar Pemuliaan Tanaman. Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Jusuf , M. 2001. Genetika I Struktur dan Ekspresi Gen. Sagung Seto, Jakarta

Linberger R.D. 2007. Origin, Developmental Propagation of Chimeras.

pada tanggal 1 Oktober 2016

Mahadevan N., Shivali and P. Kamboj. 2009. Hibiscus sabdariffa Linn.-An Overview. Natural Product Radiance 8(1):77-83

(2)

38

Mohamed B.B.,, A.A. Sulaiman, A. A. Dahab. 2012. Roselle (Hibiscus sabdariffa

L.) in Sudan, Cultivation and Their Uses. Bull. Environ. Pharmacol. Life Sci 1 [6] : 48 – 54

Nugraheni E.S. 2010. Karakterisasi Biologi Isolat-Isolat Fusarium Sp Pada Tanaman Cabai Merah (Capsicum Annuum L.) Asal Boyolali.

Purdyaningsih E. 2015. Mengenal Varietas Benih Binarosella (Hibiscus

sabdariffaL) .

Oktober 2016

Purnomo, B. 2012. Strategi Pengendalian Penyakit Tanaman. www.bambangpurnomo.Byethost7.Com/Materi_Files/Epidemiologi_5/pdf. Diakses Pada Tanggal 6 Oktober 2016 2016

Puspitowati O.H., M. Ulfah, E. Sasmito. 2012.Uji Aktivitas Imunostimulator Fraksi Air dari Ekstrak Etanol Kelopak Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa

L.) Terhadap Proliferasi Sel Limfosit Mencit Galur Swiss Secara In Vitro

Beserta Identifikasi Kandungan Kimianya .

Rahmawati, R. 2012. Budidaya Rosella. Pustaka Baru Press.Yogyakarta.

Sanni, T.A., J.O. Ogundele, E.M. Ogunbusola, and O. Oladimeji. 2015. Effect of Gamma Irradiation on Mineral, Vitamins and Cooking Properties of Sorrel (Hibiscus Sabdariffa L) Seeds . 2nd International Conference on Chemical, Biological, and Environmental Sciences (ICCBES’15) Dubai, May 20-21

Sitompul, S. M dan B. Guritno, 1995. Analisis Pertumbuhan Tanaman. UGM – Press, Yogyakarta.

Soedjono, S. 2003. Aplikasi Mutasi Induksi dan Variasi Somaklonal Dalam Pemuliaan Tanaman. J. Litbang Pertanian 22(2): 70-78

Stansfield, W. D., 1991. Genetika. Ahli Bahasa M. Affandi dan L, T. Hardy Erlangga, Jakarta.

Steenis, V. C. G. G. J., 2003. Flora. Pradnya Paramita. Jakarta.

Sudarka, W. 2009. Pemuliaan Kelainan Genetik Dan Sitogenetik Pada Tanaman.

Diakses pada tanggal 1 Oktober 2016.

Suganda A.G., H. Lukman, Sidik, D. Santosa, B. Elya, Elfahmi. 2010. Serial Data Ilmiah Terkini Tumbuhan Obat Rosella (Hibiscus sabdariffa L.). Direktorat Obat Asli Indonesia, Jakarta.

(3)

39

Suprapto dan N. Md. Khairuddin, 2007. Variasi Genetik, Heretabilitas, Tindak Gen dan Kemajuan Genetik (Glicine max L.Merril) Pada Tanah Ultisol. Jurnal Ilmu – Ilmu Pertanian Indonesia. Volume 9 No. 2, Hal 183 – 190.

Welsh, J. R. 2005. Fundamentals of Plant Genetics and Breeding. Jhon Willey And Sons, New York. 453 pp.

Wijayanti P. 2010. Budidaya Tanaman Obat Rosella Merah (Hibiscus sabdariffa

L.) dan Pemanfaatan Senyawa Metabolis Sekundernya di PT. Temu

Kencono, Semarang.

Oktober 2016

Wi. 2007. Effects of Gamma Irradiation on Morphological Changes and Biological Responses in Plant. Journal Micron 38: 553-564 pada Suwarno, A. 2013.Respon Pertumbuhan Planlet Anggrek Phalaenopsis Amabilis L. Var. Jawa Candiochid Akibat Iradiasi Sinar Gamma. DIakses pada tanggal 28 September 2016.

Wiyarsi, A. 2011. Khasiat Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa L.).

Yuariski, O, Suherman.2012. Pengeringan Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa) Menggunakan Pengering Rak Udara Resirkulasi . J.Teknologi Kimia Dan Industri 1(1)

Referensi

Dokumen terkait

Dari konsep teori yang telah diuraikan diatas maka dapat disimpulkan bahwa parameter keberhasilan menyusun program BK yang dilakukan oleh guru BK juga dilihat dari ketepatan

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor diijinkannya alih fungsi lahan di Kabupaten Tegal yaitu harus sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah

Jumlah kelompok usaha perikanan budidaya yg memenuhi standar ke-lembagaan 50 klp; Jumlah kelompok pembudidaya yang dibina dan diberdayakan 20 klp Penyusunan. data statistik

Hasil dari kinerja spectrum sensing berdasarkan simulasi, menunjukan kinerja matched filter detector membutuhkan SNR = 15 dB untuk mencapai probability detection (Pd) sebesar

4.3.5 Hubungan Faktor Status Gizi/ IMT dengan Kelelahan Kerja Pegawai Negeri Sipil Kantor Inspektorat Kabupaten Simalungun Tahun 2017. Untuk menguji hubungan variabel status

Here, the objective of this paper was to apply a method as the assessment of vegetation monitoring using satellite data in the integration of conservation education forest

Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.. The Subjective Workload Assessment Technique: a

The gap is mostly occurred in Sadang Serang, Cibeureum, Cingised (single loaded corridor type), followed by Cigugur (tower type), while the lowest gap value is in