• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Komponen Fisik Rumah Susun, Sanitasi Lingkungan dan Perilaku Terhadap Kejadian Penyakit Skabies di Rumah Susun Sederhana Sewa di Kota Medan Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Komponen Fisik Rumah Susun, Sanitasi Lingkungan dan Perilaku Terhadap Kejadian Penyakit Skabies di Rumah Susun Sederhana Sewa di Kota Medan Tahun 2015"

Copied!
60
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI

LINGKUNGAN DAN PERILAKU TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT

SKABIES DI RUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DI KOTA

MEDANTAHUN 2015

No

Objek Pengamatan

Kategori

Keterangan

Komponen Rusunawa

Ya

Tidak

I

Dinding

1Permanen

2.Dinding tidak retak-retak

II

Jendela

1.

Terbuka

2.

Tidak

ditutup

dengan

triplek/kayu

3. Jendela dalam kondisi baik

(bisa dibuka dan ditutup)

III

Ventilasi

1. Ventilasi terbuka

2. Ventilasi tidak dihalangi

(triplek/lemari/dll)

3. Ventilasi yang ada cukup

untuk keluar masuknya udara

IV

Pencahayaan

1. Ruangan terasa gelap

2. Cahaya cukup terang untuk

digunakan membaca

3.

lux meter ≥60 lux

V

Kepadatan Rumah

1.

Jumlah anggota keluarga < 4

orang

2.

Setiap anggota keluarga tidur

pada ruang yang berbeda

3.

Perbandingan luas ruanggan

≥ 4 m

2

/penghuni

VI

Kelembaban

1.

Hygrometer : 40% - 70%

2.

Udara ruang tidak terasa

(2)

Lembar Kuesioner Sanitasi Dasar

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI

LINGKUNGAN DAN PERILAKU TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT

SKABIES DI RUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DI KOTA

MEDANTAHUN 2015

No

Sanitasi Dasar

Ya

Tidak

A

Air

1.

Air lancar (air hidupnya tidak berjadwal)

2.

Air terjadwal

3.

Ketersediaan air cukup

4.

Secara fisik tidak berwarna dan berbau

B

Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL)

1.

SPAL lancar (tidak tersumbat)

2.

Dilakukan pemeliharaan terhadap SPAL

(saluran tidak air limbah tidak bocor)

(3)

Kuesioner Perilaku

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI

LINGKUNGAN DAN PERILAKU TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT

SKABIES DI RUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DI KOTA

MEDANTAHUN 2015

No. Rumah

:

Nama KK

:

Umur

:

Pendidikan

:

Pekerjaan

:

Lama tinggal

:

Jlh anggota keluarga :

Riwayat penyakit

:

Tipe Rumah/Luas

:

No Pernyataan

Jawaban

a

Kebersihan diri

1.

Berapa kali anda mengganti pakaian dalam 1

hari

a.2x/hari

b.1x/hari

2.

Berapa kali dalam sehari mandi

a.2x/hari

b.1x/hari

3.

Bila anda mencuci handuk berapa lama jaraknya

a.

tiap minggu

b.

>2 minggu

4.

Berapa lama jarak anda mengganti seprei

c.

1 minggu

d.

>2 minggu sekali

5.

Berapa lama jarak anda mengganti sarung

bantal

a.

tiap minggu

b.

2 minggu sekali

6.

Berapa lama jarak anda menjemur kasur? Jika

Spring bad/ busa jarak menjemur …..

a.

b.

>2 minggu sekali

2 minggu sekali

7.

Berapa lama jarak anda menjemur bantal?

a.

2 minggu sekali

b.

>2 minggu sekali

8.

Tidak meminjam/dipinjam handuk anggota

keluarga

a.

Ya

b.

tidak

9.

Tidak bertukar pakaian antara anggota keluarga

lainnya

a.

Ya

b.

Tidak

10.

Setelah handuk digunakan dijemur

a.

Ya

(4)

Lanjutan

No Pernyataan

Jawaban

b

Kebersihan Lingkungan

1.

Membersihkan dinding dan langi-langit

a.

Ya

b.

Tidak

2.

Setiap hari membersihkan kamar mandi

a.

Ya

b.

Tidak

3.

Selalu menyapu minimal 2x sehari

a.

Ya

b.

Tidak

4.

Mengganti/mencuci gorden dalam jarak 1 bulan

a.

Ya

b.

Tidak

c.

Membersihkan bak mandi

a.

Ya

b.

Tidak

c.

Membuka jendela setiap hari

a.

Ya

b.

Tidak

c.

Membiarkan cahaya masuk ke dalam rumah

a.

Ya

b.

Tidak

c.

Membuang sampah minimal 1x sehari

a.

Ya

b.

Tidak

c.

Selalu menjaga kebersihan sekitar rumah

a.

Ya

(5)

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

No Kejadian Skabies Nama Rusunawa Umur Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Lama Tinggal

1 kasus WISMA LABUHAN 22 SMA supir 1.800.000 3

2 kasus WISMA LABUHAN 34 SMA supir 2.500.000 4

3 kasus WISMA LABUHAN 39 SMA karyawan 2.300.000 5

4 kasus WISMA LABUHAN 42 SMA supir 2.000.000 4

5 kasus WISMA LABUHAN 35 SMA mocok-mocok 2.000.000 4

6 kasus WISMA LABUHAN 32 SMP service elektronik 1.500.000 4

7 kasus WISMA LABUHAN 43 SMA supir 1.300.000 5

8 kasus WISMA LABUHAN 34 SMA mocok-mocok 1.500.000 5

9 kasus WISMA LABUHAN 34 SMP buruh 1.500.000 6

10 kasus WISMA LABUHAN 35 SMA bengkel 3.000.000 4

11 kasus WISMA LABUHAN 59 SD pedagang 3.000.000 3

12 kasus WISMA LABUHAN 42 SMP pedagang 2.000.000 3

13 kasus WISMA LABUHAN 58 SMP mocok-mocok 2.000.000 3

14 kasus WISMA LABUHAN 25 PERGURUAN TINGGI sales 3.000.000 4

15 kasus WISMA LABUHAN 38 SMP karyawan 2.000.000 3

16 kasus WISMA LABUHAN 31 SMA nelayan 3.000.000 3

17 kasus WISMA LABUHAN 29 SMA buruh 3.000.000 3

18 kasus WISMA LABUHAN 25 SMA nelayan 1.000.000 3

19 kasus WISMA LABUHAN 30 SMA bengkel 1.500.000 3

20 kasus WISMA LABUHAN 28 SD nelayan 1.500.000 3

21 kasus WISMA LABUHAN 32 SMA supir 1.700.000 3

22 kasus WISMA LABUHAN 33 SMP buruh 900.000 4

23 kasus WISMA LABUHAN 33 SMA supir 1.500.000 4

24 kasus WISMA LABUHAN 33 PERGURUAN TINGGI buruh 2.000.000 3

25 kasus WISMA LABUHAN 31 SMA nelayan 2.500.000 4

26 kasus WISMA LABUHAN 26 PERGURUAN TINGGI karyawan 5.000.000 3

(6)

28 kasus WISMA LABUHAN 55 SD karyawan 1.500.000 3

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

No Kejadian Skabies Nama Rusunawa Umur Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Lama Tinggal

29 kasus WISMA LABUHAN 52 PERGURUAN TINGGI mocok-mocok 1.500.000 4

30 kasus WISMA LABUHAN 54 SD mocok-mocok 3.000.000 3

31 kasus WISMA LABUHAN 27 SMA buruh 1.800.000 4

32 kasus WISMA LABUHAN 35 SMA pedagang 1.500.000 4

33 kasus WISMA LABUHAN 35 SMA mocok-mocok 1.000.000 3

34 kasus WISMA LABUHAN 31 SMA karyawan 2.000.000 3

35 kasus WISMA LABUHAN 25 SMP karyawan 2.000.000 3

36 kasus WISMA LABUHAN 23 SMP karyawan 2.000.000 3

37 kasus WISMA LABUHAN 41 SMA mocok-mocok 1.500.000 4

38 kasus WISMA LABUHAN 27 SMA mocok-mocok 900.000 4

39 kasus WISMA LABUHAN 23 SMA mocok-mocok 600.000 4

40 kasus WISMA LABUHAN 39 SMA pedagang 1.200.000 4

41 kasus WISMA LABUHAN 42 SMP nelayan 1.900.000 3

42 kasus WISMA LABUHAN 31 SMA nelayan 2.000.000 3

43 Kontrol WISMA LABUHAN 45 SMA pedagang 1.500.000 5

44 Kontrol WISMA LABUHAN 39 SMA mocok-mocok 1.800.000 3

45 Kontrol WISMA LABUHAN 50 SMA pedagang 900.000 1

46 Kontrol WISMA LABUHAN 33 SMA karyawan 1.800.000 3

47 Kontrol WISMA LABUHAN 45 SMA nelayan 1.200.000 5

48 Kontrol WISMA LABUHAN 28 SMA karyawan 1.600.000 1

49 Kontrol WISMA LABUHAN 39 SMP buruh 2.000.000 3

50 Kontrol WISMA LABUHAN 38 SMA karyawan 2.100.000 5

51 Kontrol WISMA LABUHAN 26 SMA mocok-mocok 1.500.000 5

(7)

53 Kontrol WISMA LABUHAN 28 SMA bengkel 1.050.000 5

(8)

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

No Kejadian Skabies Nama Rusunawa Umur Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Lama Tinggal

55 Kontrol WISMA LABUHAN 34 SMA buruh 1.500.000 1

65 Kontrol WISMA LABUHAN 30 SMA mocok-mocok 1.500.000 2

66 Kontrol WISMA LABUHAN 39 SMP nelayan 1.000.000 2

67 Kontrol WISMA LABUHAN 23 SD karyawan 2.500.000 3

68 Kontrol WISMA LABUHAN 44 SMP mocok-mocok 1.300.000 1

69 Kontrol WISMA LABUHAN 50 SMA buruh 900.000 1

70 Kontrol WISMA LABUHAN 36 SMA nelayan 1.500.000 1

71 Kontrol WISMA LABUHAN 35 SMA karyawan 1.650.000 2

72 Kontrol WISMA LABUHAN 28 SMA karyawan 2.000.000 1

73 Kontrol WISMA LABUHAN 37 SMA karyawan 800.000 1

74 Kontrol WISMA LABUHAN 36 SMA mocok-mocok 1.000.000 2

75 Kontrol WISMA LABUHAN 26 SMA karyawan 1.200.000 1

76 Kontrol WISMA LABUHAN 34 SMA karyawan 1.000.000 2

77 Kontrol WISMA LABUHAN 39 SMA karyawan 2.000.000 3

78 Kontrol WISMA LABUHAN 42 SMA karyawan 1.000.000 5

79 Kontrol WISMA LABUHAN 40 SMA supir 1.600.000 2

80 Kontrol WISMA LABUHAN 31 SMA nelayan 1.800.000 3

81 Kontrol WISMA LABUHAN 46 SMA buruh 2.000.000 2

82 Kontrol WISMA LABUHAN 42 SMA supir 1.800.000 1

83 Kontrol WISMA LABUHAN 28 SMP buruh 1.050.000 3

84 Kontrol WISMA LABUHAN 48 SMP pemulung 1.200.000 6

85 kasus AMPLAS 46 SMA buruh 1.200.000 5

86 kasus AMPLAS 43 SD mocok-mocok 400.000 7

87 kasus AMPLAS 54 SD mocok-mocok 600.000 3

88 kasus AMPLAS 32 SMA supir 2.500.000 5

89 kasus AMPLAS 33 SMP tk. becak 1.500.000 6

90 kasus AMPLAS 29 SMP tk. becak 1.800.000 3

(9)

92 kasus AMPLAS 29 SMP pemulung 500.000 4

(10)

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

No Kejadian Skabies Nama Rusunawa Umur Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Lama Tinggal

94 Kontrol AMPLAS 26 SMP supir 2.000.000 6

95 Kontrol AMPLAS 30 SMP tk. becak 1.500.000 1

96 Kontrol AMPLAS 42 SD pedagang 2.000.000 2

97 Kontrol AMPLAS 32 SD tk. becak 1.500.000 6

98 Kontrol AMPLAS 36 SMP supir 2.300.000 7

99 Kontrol AMPLAS 35 SMP supir 2.000.000 7

(11)

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

Kejadian Skabies Dinding Jendela Ventilasi Pencahayaan Kepadatan Kelembaban Suhu Air SPAL Kebersihan Diri

Kebersihan Lingkungan

0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1

0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1

0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1

0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1

0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1

0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1

0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1

0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1

0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1

0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1

0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1

0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1

0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1

0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1

0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1

0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1

0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1

0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 1

(12)

0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1

0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1

0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1

0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1

0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1

(13)

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

Kejadian Skabies Dinding Jendela Ventilasi Pencahayaan Kepadatan Kelembaban Suhu Air SPAL Kebersihan Diri

Kebersihan Lingkungan

0 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1

0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1

0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1

0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1

0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1

0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1

0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1

0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1

0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1

0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0

0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1

0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1

0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1

1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1

1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1

1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1

1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1

1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1

1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1

1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1

1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1

1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0

1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0

1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0

1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1

1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0

(14)

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0

1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1

1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1

1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0

1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0

1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0

1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0

1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0

1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1

1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0

1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0

1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0

1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0

1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1

1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1

1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1

1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1

1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1

1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0

0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0

0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0

0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0

0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0

0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0

0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0

0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0

0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0

1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0

(15)

MASTER DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

PENGARUH KOMPONEN FISIK RUMAH SUSUN, SANITASI LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DIRUMAH SUSUN SEWA SEDERHANA DIKOTA MEDAN TAHUN 2015

1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0

1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1

1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1

(16)

UNIVARIAT

Crosstabs

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Umur Responden * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Pendidikan Responden * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Pekerjaan kepala Rumah Tangga * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Pendapatan Kepala Rumah Tangga/bulan * Kejadian

Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Lama tinggal * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Umur Responden * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Umur Responden ≥20 - 30 Count 14 18 32

% within Umur Responden 43.8% 56.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 28.0% 36.0% 32.0%

% of Total 14.0% 18.0% 32.0%

≥30 - 40 Count 22 19 41

% within Umur Responden 53.7% 46.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 44.0% 38.0% 41.0%

% of Total 22.0% 19.0% 41.0%

≥ 40 - 50 Count 7 12 19

% within Umur Responden 36.8% 63.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 14.0% 24.0% 19.0%

% of Total 7.0% 12.0% 19.0%

≥50 Count 7 1 8

% within Umur Responden 87.5% 12.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 14.0% 2.0% 8.0%

% of Total 7.0% 1.0% 8.0%

Total Count 50 50 100

% within Umur Responden 50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(17)

Pendidikan Responden * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Pendidikan Responden SD Count 6 6 12

% within Pendidikan Responden 50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 12.0% 12.0% 12.0%

% of Total 6.0% 6.0% 12.0%

SMP Count 13 15 28

% within Pendidikan Responden 46.4% 53.6% 100.0%

% within Kejadian Skabies 26.0% 30.0% 28.0%

% of Total 13.0% 15.0% 28.0%

SMA Count 27 29 56

% within Pendidikan Responden 48.2% 51.8% 100.0%

% within Kejadian Skabies 54.0% 58.0% 56.0%

% of Total 27.0% 29.0% 56.0%

PERGURUAN TINGGI Count 4 0 4

% within Pendidikan Responden 100.0% .0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 8.0% .0% 4.0%

% of Total 4.0% .0% 4.0%

Total Count 50 50 100

% within Pendidikan Responden 50.0% 50.0% 100.0% % within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Pekerjaan kepala Rumah Tangga * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Pekerjaan kepala Rumah Tangga

bengkel Count 2 1 3

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

66.7% 33.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 4.0% 2.0% 3.0%

% of Total 2.0% 1.0% 3.0%

supir Count 7 6 13

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

53.8% 46.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 14.0% 12.0% 13.0%

% of Total 7.0% 6.0% 13.0%

tk. becak Count 2 2 4

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 4.0% 4.0% 4.0%

% of Total 2.0% 2.0% 4.0%

buruh Count 7 10 17

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

41.2% 58.8% 100.0%

(18)

% of Total 7.0% 10.0% 17.0%

karyawan Count 7 12 19

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

36.8% 63.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 14.0% 24.0% 19.0%

% of Total 7.0% 12.0% 19.0%

mocok-mocok Count 12 10 22

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

54.5% 45.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 24.0% 20.0% 22.0%

% of Total 12.0% 10.0% 22.0%

nelayan Count 6 4 10

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

60.0% 40.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 12.0% 8.0% 10.0%

% of Total 6.0% 4.0% 10.0%

pedagang Count 4 3 7

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

57.1% 42.9% 100.0%

% within Kejadian Skabies 8.0% 6.0% 7.0%

% of Total 4.0% 3.0% 7.0%

pemulung Count 1 2 3

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

33.3% 66.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 2.0% 4.0% 3.0%

% of Total 1.0% 2.0% 3.0%

sales Count 1 0 1

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

100.0% .0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 2.0% .0% 1.0%

% of Total 1.0% .0% 1.0%

service elektronik Count 1 0 1

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

100.0% .0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 2.0% .0% 1.0%

% of Total 1.0% .0% 1.0%

Total Count 50 50 100

% within Pekerjaan kepala Rumah Tangga

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(19)

Pendapatan Kepala Rumah Tangga/bulan * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total Kasus Kontrol

Pendapatan Kepala Rumah Tangga/bulan

< 1.jt Count 8 13 21

% within Pendapatan Kepala Rumah Tangga/bulan

38.1% 61.9% 100.0%

% within Kejadian Skabies 16.0% 26.0% 21.0%

% of Total 8.0% 13.0% 21.0%

< 1jt -2.jt Count 31 33 64

% within Pendapatan Kepala Rumah Tangga/bulan

48.4% 51.6% 100.0%

% within Kejadian Skabies 62.0% 66.0% 64.0%

% of Total 31.0% 33.0% 64.0%

>2 jt Count 11 4 15

% within Pendapatan Kepala Rumah Tangga/bulan

73.3% 26.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 22.0% 8.0% 15.0%

% of Total 11.0% 4.0% 15.0%

Total Count 50 50 100

% within Pendapatan Kepala Rumah Tangga/bulan

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Lama tinggal * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Lama tinggal <1 tahun Count 0 18 18

% within Lama tinggal .0% 100.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies .0% 36.0% 18.0%

% of Total .0% 18.0% 18.0%

1-3 tahun Count 23 16 39

% within Lama tinggal 59.0% 41.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 46.0% 32.0% 39.0%

% of Total 23.0% 16.0% 39.0%

>3 tahun Count 27 16 43

% within Lama tinggal 62.8% 37.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 54.0% 32.0% 43.0%

% of Total 27.0% 16.0% 43.0%

Total Count 50 50 100

% within Lama tinggal 50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(20)

Crosstabs

Berapa kali anda mengganti pakaian * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Berapa kali anda mengganti pakaian

minimal 2x sehari Count 26 35 61

% within Berapa kali anda mengganti pakaian

42.6% 57.4% 100.0%

% within Kejadian Skabies 52.0% 70.0% 61.0%

% of Total 26.0% 35.0% 61.0%

1x/hari Count 24 15 39

% within Berapa kali anda mengganti pakaian

61.5% 38.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 48.0% 30.0% 39.0%

% of Total 24.0% 15.0% 39.0%

Total Count 50 50 100

% within Berapa kali anda mengganti pakaian

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Berapa kali dalam sehari mandi * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total Kasus Kontrol

Berapa kali dalam sehari mandi

2x sehari Count 25 35 60

% within Berapa kali dalam sehari mandi

41.7% 58.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 50.0% 70.0% 60.0%

% of Total 25.0% 35.0% 60.0%

1x sehari Count 25 15 40

% within Berapa kali dalam sehari mandi

62.5% 37.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 50.0% 30.0% 40.0%

% of Total 25.0% 15.0% 40.0%

Total Count 50 50 100

% within Berapa kali dalam sehari mandi

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(21)

Bila anda mencuci handuk berapa lama jaraknya * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Bila anda mencuci handuk berapa lama jaraknya

minimal tiap minggu Count 27 41 68

% within Bila anda mencuci handuk berapa lama

jaraknya

39.7% 60.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 54.0% 82.0% 68.0%

% of Total 27.0% 41.0% 68.0%

> 2minggu Count 23 9 32

% within Bila anda mencuci handuk berapa lama

jaraknya

71.9% 28.1% 100.0%

% within Kejadian Skabies 46.0% 18.0% 32.0%

% of Total 23.0% 9.0% 32.0%

Total Count 50 50 100

% within Bila anda mencuci handuk berapa lama

jaraknya

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Berapa lama jarak anda mengganti seprei * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total Kasus Kontrol

Berapa lama jarak anda mengganti seprei

minimal 1x/ minggu Count 32 43 75

% within Berapa lama jarak anda mengganti seprei

42.7% 57.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 64.0% 86.0% 75.0%

% of Total 32.0% 43.0% 75.0%

> 2 minggu Count 18 7 25

% within Berapa lama jarak anda mengganti seprei

72.0% 28.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 36.0% 14.0% 25.0%

% of Total 18.0% 7.0% 25.0%

Total Count 50 50 100

% within Berapa lama jarak anda mengganti seprei

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(22)

Berapa lama jarak anda mengganti sarung bantal * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Berapa lama jarak anda mengganti sarung bantal

minimal tiap minggu Count 29 38 67

% within Berapa lama jarak anda mengganti sarung

bantal

43.3% 56.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 58.0% 76.0% 67.0%

% of Total 29.0% 38.0% 67.0%

>2 minggu Count 21 12 33

% within Berapa lama jarak anda mengganti sarung

bantal

63.6% 36.4% 100.0%

% within Kejadian Skabies 42.0% 24.0% 33.0%

% of Total 21.0% 12.0% 33.0%

Total Count 50 50 100

% within Berapa lama jarak anda mengganti sarung

bantal

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Berapa lama jarak anda menjemur kasur * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Berapa lama jarak anda menjemur kasur

minimal 2 minggu sekali Count 30 34 64

% within Berapa lama jarak anda menjemur kasur

46.9% 53.1% 100.0%

% within Kejadian Skabies 60.0% 68.0% 64.0%

% of Total 30.0% 34.0% 64.0%

> 2 minggu Count 20 16 36

% within Berapa lama jarak anda menjemur kasur

55.6% 44.4% 100.0%

% within Kejadian Skabies 40.0% 32.0% 36.0%

% of Total 20.0% 16.0% 36.0%

Total Count 50 50 100

% within Berapa lama jarak anda menjemur kasur

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(23)

Berapa lama jarak anda menjemur bantal * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Berapa lama jarak anda menjemur bantal

minimal 2 minggu sekali Count 32 34 66

% within Berapa lama jarak anda menjemur bantal

48.5% 51.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 64.0% 68.0% 66.0%

% of Total 32.0% 34.0% 66.0%

> 2 minggu Count 18 16 34

% within Berapa lama jarak anda menjemur bantal

52.9% 47.1% 100.0%

% within Kejadian Skabies 36.0% 32.0% 34.0%

% of Total 18.0% 16.0% 34.0%

Total Count 50 50 100

% within Berapa lama jarak anda menjemur bantal

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Tidak meminjam/dipinjam handuk anggota keluarga lain * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Tidak meminjam/dipinjam handuk anggota keluarga lain

ya Count 34 28 62

% within Tidak meminjam/dipinjam handuk

anggota keluarga lain

54.8% 45.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 68.0% 56.0% 62.0%

% of Total 34.0% 28.0% 62.0%

tidak Count 16 22 38

% within Tidak meminjam/dipinjam handuk

anggota keluarga lain

42.1% 57.9% 100.0%

% within Kejadian Skabies 32.0% 44.0% 38.0%

% of Total 16.0% 22.0% 38.0%

Total Count 50 50 100

% within Tidak meminjam/dipinjam handuk

anggota keluarga lain

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(24)

Tidak bertukar pakaian antara anggota keluarga lainnya * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Tidak bertukar pakaian antara anggota keluarga

lainnya

ya Count 31 29 60

% within Tidak bertukar pakaian antara anggota

keluarga lainnya

51.7% 48.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 62.0% 58.0% 60.0%

% of Total 31.0% 29.0% 60.0%

tidak Count 19 21 40

% within Tidak bertukar pakaian antara anggota

keluarga lainnya

47.5% 52.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 38.0% 42.0% 40.0%

% of Total 19.0% 21.0% 40.0%

Total Count 50 50 100

% within Tidak bertukar pakaian antara anggota

keluarga lainnya

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Setelah handuk digunakan dijemur * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Setelah handuk digunakan dijemur

ya Count 27 29 56

% within Setelah handuk digunakan dijemur

48.2% 51.8% 100.0%

% within Kejadian Skabies 54.0% 58.0% 56.0%

% of Total 27.0% 29.0% 56.0%

tidak Count 23 21 44

% within Setelah handuk digunakan dijemur

52.3% 47.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 46.0% 42.0% 44.0%

% of Total 23.0% 21.0% 44.0%

Total Count 50 50 100

% within Setelah handuk digunakan dijemur

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(25)

Membersihkan dinding dan langit-langit * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Membersihkan dinding dan langit-langit

ya Count 23 16 39

% within Membersihkan dinding dan langit-langit

59.0% 41.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 46.0% 32.0% 39.0%

% of Total 23.0% 16.0% 39.0%

tidak Count 27 34 61

% within Membersihkan dinding dan langit-langit

44.3% 55.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 54.0% 68.0% 61.0%

% of Total 27.0% 34.0% 61.0%

Total Count 50 50 100

% within Membersihkan dinding dan langit-langit

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Setiap hari membersihkan kamar mandi * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Setiap hari membersihkan kamar mandi

ya Count 37 19 56

% within Setiap hari membersihkan kamar mandi

66.1% 33.9% 100.0%

% within Kejadian Skabies 74.0% 38.0% 56.0%

% of Total 37.0% 19.0% 56.0%

tidak Count 13 31 44

% within Setiap hari membersihkan kamar mandi

29.5% 70.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 26.0% 62.0% 44.0%

% of Total 13.0% 31.0% 44.0%

Total Count 50 50 100

% within Setiap hari membersihkan kamar mandi

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(26)

Selalu menyapu minimal 2x sehari * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Selalu menyapu minimal 2x sehari

ya Count 32 23 55

% within Selalu menyapu minimal 2x sehari

58.2% 41.8% 100.0%

% within Kejadian Skabies 64.0% 46.0% 55.0%

% of Total 32.0% 23.0% 55.0%

tidak Count 18 27 45

% within Selalu menyapu minimal 2x sehari

40.0% 60.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 36.0% 54.0% 45.0%

% of Total 18.0% 27.0% 45.0%

Total Count 50 50 100

% within Selalu menyapu minimal 2x sehari

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Mengganti/mencuci gorden dalam jarak 1 bulan * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Mengganti/mencuci gorden dalam jarak 1 bulan

ya Count 31 32 63

% within Mengganti/mencuci gorden dalam jarak 1 bulan

49.2% 50.8% 100.0%

% within Kejadian Skabies 62.0% 64.0% 63.0%

% of Total 31.0% 32.0% 63.0%

tidak Count 19 18 37

% within Mengganti/mencuci gorden dalam jarak 1 bulan

51.4% 48.6% 100.0%

% within Kejadian Skabies 38.0% 36.0% 37.0%

% of Total 19.0% 18.0% 37.0%

Total Count 50 50 100

% within Mengganti/mencuci gorden dalam jarak 1 bulan

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(27)

Membersihkan bak mandi * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Membersihkan bak mandi ya Count 41 38 79

% within Membersihkan bak mandi

51.9% 48.1% 100.0%

% within Kejadian Skabies 82.0% 76.0% 79.0%

% of Total 41.0% 38.0% 79.0%

tidak Count 9 12 21

% within Membersihkan bak mandi

42.9% 57.1% 100.0%

% within Kejadian Skabies 18.0% 24.0% 21.0%

% of Total 9.0% 12.0% 21.0%

Total Count 50 50 100

% within Membersihkan bak mandi

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Membuka jendela setiap hari * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Membuka jendela setiap hari ya Count 34 33 67

% within Membuka jendela setiap hari

50.7% 49.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 68.0% 66.0% 67.0%

% of Total 34.0% 33.0% 67.0%

tidak Count 16 17 33

% within Membuka jendela setiap hari

48.5% 51.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 32.0% 34.0% 33.0%

% of Total 16.0% 17.0% 33.0%

Total Count 50 50 100

% within Membuka jendela setiap hari

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(28)

Membiarkan cahaya masuk ke dalam rumah * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Membiarkan cahaya masuk ke dalam rumah

ya Count 29 34 63

% within Membiarkan cahaya masuk ke dalam rumah

46.0% 54.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 58.0% 68.0% 63.0%

% of Total 29.0% 34.0% 63.0%

tidak Count 21 16 37

% within Membiarkan cahaya masuk ke dalam rumah

56.8% 43.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 42.0% 32.0% 37.0%

% of Total 21.0% 16.0% 37.0%

Total Count 50 50 100

% within Membiarkan cahaya masuk ke dalam rumah

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

membuang sampah minimal 1x sehari * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

membuang sampah minimal 1x sehari

ya Count 41 43 84

% within membuang sampah minimal 1x sehari

48.8% 51.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 82.0% 86.0% 84.0%

% of Total 41.0% 43.0% 84.0%

tidak Count 9 7 16

% within membuang sampah minimal 1x sehari

56.3% 43.8% 100.0%

% within Kejadian Skabies 18.0% 14.0% 16.0%

% of Total 9.0% 7.0% 16.0%

Total Count 50 50 100

% within membuang sampah minimal 1x sehari

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(29)

Selalu menjaga kebersihan sekitar rumah * Kejadian Skabies Crosstabulation

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Selalu menjaga kebersihan sekitar rumah

ya Count 34 42 76

% within Selalu menjaga kebersihan sekitar rumah

44.7% 55.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 68.0% 84.0% 76.0%

% of Total 34.0% 42.0% 76.0%

tidak Count 16 8 24

% within Selalu menjaga kebersihan sekitar rumah

66.7% 33.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 32.0% 16.0% 24.0%

% of Total 16.0% 8.0% 24.0%

Total Count 50 50 100

% within Selalu menjaga kebersihan sekitar rumah

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(30)

ANALISIS BIVARIAT

Crosstabs

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Distribusi Kondisi Dinding Rusunawa * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Kondisi Jendela Rumah * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Kondisi Ventilasi Rumah * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Skor kebersihan lingkungan * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Pengelompokan Kepadatan * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Kelembaban Rumah * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Kelembaban Rumah * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Ketersediaan air * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Saluran Pembuangan Air Limbah * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Distribusi skor Kebersihan diri * Kejadian Skabies

100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Pencahayaan * Kejadian Skabies 100 100.0% 0 .0% 100 100.0%

Distribusi Kondisi Dinding Rusunawa * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2 Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Distribusi Kondisi Dinding Rusunawa TM dimension1 Count 20 21 41 Expected Count 20.5 20.5 41.0 % within Distribusi Kondisi Dinding

Rusunawa

48.8% 51.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 40.0% 42.0% 41.0% % of Total 20.0% 21.0% 41.0%

MS dimension1 Count 30 29 59

Expected Count 29.5 29.5 59.0 % within Distribusi Kondisi Dinding

Rusunawa

50.8% 49.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 60.0% 58.0% 59.0% % of Total 30.0% 29.0% 59.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0 % within Distribusi Kondisi Dinding

Rusunawa

50.0% 50.0% 100.0%

(31)

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square .041a 1 .839

Continuity Correctionb .000 1 1.000

Likelihood Ratio .041 1 .839

Fisher's Exact Test 1.000 .500

Linear-by-Linear Association .041 1 .840

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 20,50. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Distribusi Kondisi Dinding Rusunawa

(TM / MS)

.921 .415 2.043

For cohort Kejadian Skabies = kasus

.959 .642 1.434

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

1.042 .702 1.548

(32)

Kondisi Jendela Rumah * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Kondisi Jendela Rumah TM dimension1 Count 19 26 45

Expected Count 22.5 22.5 45.0

% within Kondisi Jendela Rumah

42.2% 57.8% 100.0%

% within Kejadian Skabies 38.0% 52.0% 45.0%

% of Total 19.0% 26.0% 45.0%

MS dimension1 Count 31 24 55

Expected Count 27.5 27.5 55.0

% within Kondisi Jendela Rumah

56.4% 43.6% 100.0%

% within Kejadian Skabies 62.0% 48.0% 55.0%

% of Total 31.0% 24.0% 55.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Kondisi Jendela Rumah

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 1.980a 1 .159

Continuity Correctionb 1.455 1 .228

Likelihood Ratio 1.987 1 .159

Fisher's Exact Test .228 .114

Linear-by-Linear Association 1.960 1 .162

N of Valid Cases 100

(33)

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Kondisi Jendela Rumah (TM / MS)

.566 .255 1.254

For cohort Kejadian Skabies = kasus

.749 .495 1.133

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

1.324 .896 1.957

N of Valid Cases 100

Kondisi Ventilasi Rumah * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Kondisi Ventilasi Rumah TM dimension1 Count 24 29 53

Expected Count 26.5 26.5 53.0

% within Kondisi Ventilasi Rumah

45.3% 54.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 48.0% 58.0% 53.0%

% of Total 24.0% 29.0% 53.0%

MS dimension1 Count 26 21 47

Expected Count 23.5 23.5 47.0

% within Kondisi Ventilasi Rumah

55.3% 44.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 52.0% 42.0% 47.0%

% of Total 26.0% 21.0% 47.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Kondisi Ventilasi Rumah

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(34)

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 1.004a 1 .316

Continuity Correctionb .642 1 .423

Likelihood Ratio 1.005 1 .316

Fisher's Exact Test .423 .212

Linear-by-Linear Association .994 1 .319

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 23,50. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Kondisi Ventilasi Rumah (TM / MS)

.668 .304 1.472

For cohort Kejadian Skabies = kasus

.819 .553 1.211

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

1.225 .820 1.830

(35)

Pencahayaan * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total Kasus Kontrol

Pencahayaan Buruk dimension1 Count 28 15 43

Expected Count 21.5 21.5 43.0

% within Pencahayaan 65.1% 34.9% 100.0%

% within Kejadian Skabies 56.0% 30.0% 43.0%

% of Total 28.0% 15.0% 43.0%

Baik dimension1 Count 22 35 57

Expected Count 28.5 28.5 57.0

% within Pencahayaan 38.6% 61.4% 100.0%

% within Kejadian Skabies 44.0% 70.0% 57.0%

% of Total 22.0% 35.0% 57.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Pencahayaan 50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 6.895a 1 .009

Continuity Correctionb 5.875 1 .015

Likelihood Ratio 6.984 1 .008

Fisher's Exact Test .015 .007

Linear-by-Linear Association 6.826 1 .009

N of Valid Cases 100

(36)

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Pencahayaan (Buruk / Baik)

2.970 1.304 6.764

For cohort Kejadian Skabies = kasus

1.687 1.138 2.501

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

.568 .360 .897

N of Valid Cases 100

Kelembaban Rumah * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Kelembaban Rumah <40 atau >70 dimension1 Count 35 11 46

Expected Count 23.0 23.0 46.0

% within Kelembaban Rumah

76.1% 23.9% 100.0%

% within Kejadian Skabies

70.0% 22.0% 46.0%

% of Total 35.0% 11.0% 46.0%

40-70 dimension1 Count 15 39 54

Expected Count 27.0 27.0 54.0

% within Kelembaban Rumah

27.8% 72.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies

30.0% 78.0% 54.0%

% of Total 15.0% 39.0% 54.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Kelembaban Rumah

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies

100.0% 100.0% 100.0%

(37)

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 23.188a 1 .000

Continuity Correctionb 21.296 1 .000

Likelihood Ratio 24.212 1 .000

Fisher's Exact Test .000 .000

Linear-by-Linear Association 22.957 1 .000

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 23,00. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Kelembaban Rumah (<40 atau >70 /

40-70)

8.273 3.357 20.388

For cohort Kejadian Skabies = kasus

2.739 1.730 4.337

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

.331 .193 .569

(38)

Suhu Rumah * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Kelembaban Rumah >28C dimension1 Count 29 22 51

Expected Count 25.5 25.5 51.0

% within Suhu Rumah 56.9% 43.1% 100.0%

% within Kejadian Skabies 58.0% 44.0% 51.0%

% of Total 29.0% 22.0% 51.0%

≤28C dimension1 Count 21 28 49

Expected Count 24.5 24.5 49.0

% within Suhu Rumah 42.9% 57.1% 100.0%

% within Kejadian Skabies 42.0% 56.0% 49.0%

% of Total 21.0% 28.0% 49.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Suhu Rumah 50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 1.961a 1 .161

Continuity Correctionb 1.441 1 .230

Likelihood Ratio 1.967 1 .161

Fisher's Exact Test .230 .115

Linear-by-Linear Association 1.941 1 .164

N of Valid Cases 100

(39)

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Kelembaban Rumah (<40 atau >70 /

40-70)

1.758 .796 3.880

For cohort Kejadian Skabies = kasus

1.327 .888 1.983

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

.755 .507 1.123

N of Valid Cases 100

Pengelompokan Kepadatan * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Pengelompokan Kepadatan TM dimension1 Count 28 15 43

Expected Count 21.5 21.5 43.0

% within Pengelompokan Kepadatan

65.1% 34.9% 100.0%

% within Kejadian Skabies 56.0% 30.0% 43.0%

% of Total 28.0% 15.0% 43.0%

MS dimension1 Count 22 35 57

Expected Count 28.5 28.5 57.0

% within Pengelompokan Kepadatan

38.6% 61.4% 100.0%

% within Kejadian Skabies 44.0% 70.0% 57.0%

% of Total 22.0% 35.0% 57.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Pengelompokan Kepadatan

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(40)

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 6.895a 1 .009

Continuity Correctionb 5.875 1 .015

Likelihood Ratio 6.984 1 .008

Fisher's Exact Test .015 .007

Linear-by-Linear Association 6.826 1 .009

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 21,50. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Pengelompokan Kepadatan

(TM / MS)

2.970 1.304 6.764

For cohort Kejadian Skabies = kasus

1.687 1.138 2.501

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

.568 .360 .897

(41)

Ketersediaan air * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

dimension0 Ketersediaan air TM dimension1 Count 17 11 28

Expected Count 14.0 14.0 28.0

% within Ketersediaan air 60.7% 39.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies

34.0% 22.0% 28.0%

% of Total 17.0% 11.0% 28.0%

MS dimension1 Count 33 39 72

Expected Count 36.0 36.0 72.0

% within Ketersediaan air 45.8% 54.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies

66.0% 78.0% 72.0%

% of Total 33.0% 39.0% 72.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Ketersediaan air 50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies

100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 1.786a 1 .181

Continuity Correctionb 1.240 1 .265

Likelihood Ratio 1.796 1 .180

Fisher's Exact Test .265 .133

Linear-by-Linear Association 1.768 1 .184

N of Valid Cases 100

(42)

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Ketersediaan air (TM / MS)

1.826 .751 4.443

For cohort Kejadian Skabies = kasus

1.325 .897 1.956

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

.725 .437 1.204

N of Valid Cases 100

Saluran Pembuangan Air Limbah * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Saluran Pembuangan Air Limbah

tidak memenuhi

syarat

dimension1 Count 20 33 53

Expected Count 26.5 26.5 53.0

% within Saluran Pembuangan Air Limbah

37.7% 62.3% 100.0%

% within Kejadian Skabies 40.0% 66.0% 53.0%

% of Total 20.0% 33.0% 53.0%

memenuhi syarat

dimension1 Count 30 17 47

Expected Count 23.5 23.5 47.0

% within Saluran Pembuangan Air Limbah

63.8% 36.2% 100.0%

% within Kejadian Skabies 60.0% 34.0% 47.0%

% of Total 30.0% 17.0% 47.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Saluran Pembuangan Air Limbah

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(43)

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 6.784a 1 .009

Continuity Correctionb 5.781 1 .016

Likelihood Ratio 6.865 1 .009

Fisher's Exact Test .016 .008

Linear-by-Linear Association 6.717 1 .010

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 23,50. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Saluran Pembuangan Air Limbah (tidak memenuhi syarat /

memenuhi syarat)

.343 .152 .775

For cohort Kejadian Skabies = kasus

.591 .393 .888

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

1.721 1.116 2.656

(44)

Distribusi skor Kebersihan diri * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total Kasus Kontrol

Distribusi skor Kebersihan

diri

Buruk dimension1 Count 32 20 52

Expected Count 26.0 26.0 52.0

% within Distribusi skor Kebersihan diri

61.5% 38.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 64.0% 40.0% 52.0%

% of Total 32.0% 20.0% 52.0%

Baik dimension1 Count 18 30 48

Expected Count 24.0 24.0 48.0

% within Distribusi skor Kebersihan diri

37.5% 62.5% 100.0%

% within Kejadian Skabies 36.0% 60.0% 48.0%

% of Total 18.0% 30.0% 48.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Distribusi skor Kebersihan diri

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

% of Total 50.0% 50.0% 100.0%

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 5.769a 1 .016

Continuity Correctionb 4.848 1 .028

Likelihood Ratio 5.826 1 .016

Fisher's Exact Test .027 .014

Linear-by-Linear Association 5.712 1 .017

N of Valid Cases 100

(45)

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Distribusi skor Kebersihan diri (Buruk / Baik)

2.667 1.188 5.985

For cohort Kejadian Skabies = kasus

1.641 1.074 2.507

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

.615 .409 .925

N of Valid Cases 100

Skor kebersihan lingkungan * Kejadian Skabies

Crosstab

dimension2

Kejadian Skabies

Total kasus Kontrol

Skor kebersihan lingkungan

TM dimension1 Count 10 21 31

Expected Count 15.5 15.5 31.0

% within Skor kebersihan lingkungan

32.3% 67.7% 100.0%

% within Kejadian Skabies 20.0% 42.0% 31.0%

% of Total 10.0% 21.0% 31.0%

MS dimension1 Count 40 29 69

Expected Count 34.5 34.5 69.0

% within Skor kebersihan lingkungan

58.0% 42.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 80.0% 58.0% 69.0%

% of Total 40.0% 29.0% 69.0%

Total dimension1 Count 50 50 100

Expected Count 50.0 50.0 100.0

% within Skor kebersihan lingkungan

50.0% 50.0% 100.0%

% within Kejadian Skabies 100.0% 100.0% 100.0%

(46)

Chi-Square Tests

dimension1

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

dimension0 Pearson Chi-Square 5.657a 1 .017

Continuity Correctionb 4.675 1 .031

Likelihood Ratio 5.751 1 .016

Fisher's Exact Test .030 .015

Linear-by-Linear Association 5.600 1 .018

N of Valid Cases 100

a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 15,50. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

dimension1

Value

95% Confidence Interval

Lower Upper

dimension0 Odds Ratio for Skor kebersihan lingkungan (TM /

MS)

.345 .141 .842

For cohort Kejadian Skabies = kasus

.556 .322 .963

For cohort Kejadian Skabies = Kontrol

1.612 1.115 2.330

(47)

ANALISIS MULTIVARIAT

Logistic Regression

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases Included in Analysis 100 100.0

Missing Cases 0 .0

Total 100 100.0

Unselected Cases 0 .0

Total 100 100.0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.

Block 0: Beginning Block

Classification Tablea,b

Observed Predicted

Kejadian Skabies

Percentage Correct kasus Kontrol

Step 0 Kejadian Skabies kasus 0 50 .0

Kontrol 0 50 100.0

Overall Percentage 50.0

a. Constant is included in the model. b. The cut value is ,500

Block 1: Method = Backward Stepwise (Likelihood Ratio)

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.

Step 1 Step 45.508 9 .000

Block 45.508 9 .000

Model 45.508 9 .000

Step 2a Step -.006 1 .939

Block 45.502 8 .000

Model 45.502 8 .000

Step 3a Step -.148 1 .700

Block 45.354 7 .000

Model 45.354 7 .000

Step 4a Step -.845 1 .358

Block 44.509 6 .000

Model 44.509 6 .000

Step 5a Step -1.343 1 .246

Block 43.165 5 .000

Model 43.165 5 .000

Step 6a Step -1.794 1 .180

Block 41.371 4 .000

Model 41.371 4 .000

(48)

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

95% C.I.for EXP(B) Lower Upper Step 1a JendelaK -.488 .604 .653 1 .419 .614 .188 2.006

skorkling -.474 .629 .569 1 .451 .622 .181 2.135 KepadatanK 1.333 .616 4.675 1 .031 3.791 1.133 12.685 KelembabanK 2.556 .862 8.789 1 .003 12.887 2.378 69.841 suhuk -.913 .859 1.130 1 .288 .401 .074 2.162 Air .248 .638 .151 1 .697 1.282 .367 4.480 SPAL -.043 .563 .006 1 .939 .958 .317 2.889 sKORK 1.198 .535 5.018 1 .025 3.315 1.162 9.459 pencahayaan 1.235 .574 4.626 1 .031 3.437 1.116 10.586

Constant -2.597 1.072 5.875 1 .015 .074

Step 2a JendelaK -.495 .597 .688 1 .407 .609 .189 1.964 skorkling -.487 .607 .643 1 .423 .615 .187 2.020 KepadatanK 1.338 .613 4.768 1 .029 3.811 1.147 12.664 KelembabanK 2.570 .843 9.299 1 .002 13.069 2.505 68.184 suhuk -.924 .847 1.190 1 .275 .397 .075 2.089 Air .246 .637 .149 1 .700 1.278 .367 4.457 sKORK 1.199 .535 5.030 1 .025 3.318 1.163 9.462 pencahayaan 1.233 .574 4.622 1 .032 3.432 1.115 10.564

Constant -2.608 1.061 6.037 1 .014 .074

Step 3a JendelaK -.538 .589 .836 1 .361 .584 .184 1.851

skorkling -.544 .592 .844 1 .358 .581 .182 1.852 KepadatanK 1.385 .606 5.220 1 .022 3.993 1.218 13.097 KelembabanK 2.595 .841 9.528 1 .002 13.402 2.579 69.642 suhuk -.930 .847 1.204 1 .272 .395 .075 2.077 sKORK 1.179 .532 4.914 1 .027 3.251 1.146 9.219 pencahayaan 1.195 .563 4.508 1 .034 3.305 1.096 9.964

Constant -2.374 .861 7.603 1 .006 .093

Step 4a JendelaK -.656 .573 1.314 1 .252 .519 .169 1.594

KepadatanK 1.321 .594 4.952 1 .026 3.746 1.171 11.989 KelembabanK 2.738 .830 10.873 1 .001 15.461 3.037 78.726 suhuk -.983 .847 1.347 1 .246 .374 .071 1.968 sKORK 1.203 .532 5.109 1 .024 3.330 1.173 9.449 pencahayaan 1.224 .562 4.738 1 .030 3.401 1.130 10.237

Constant -2.716 .783 12.044 1 .001 .066

Step 5a KepadatanK 1.067 .533 4.002 1 .045 2.905 1.022 8.261

KelembabanK 2.873 .825 12.137 1 .000 17.686 3.513 89.028 suhuk -1.043 .838 1.547 1 .214 .353 .068 1.823 sKORK 1.179 .526 5.016 1 .025 3.250 1.159 9.115 pencahayaan 1.205 .554 4.732 1 .030 3.336 1.127 9.880

Constant -2.941 .754 15.230 1 .000 .053

Step 6a KepadatanK 1.169 .521 5.024 1 .025 3.218 1.158 8.942

KelembabanK 2.161 .520 17.275 1 .000 8.682 3.133 24.056 sKORK 1.161 .526 4.861 1 .027 3.192 1.137 8.957 pencahayaan 1.417 .538 6.939 1 .008 4.125 1.437 11.837

Constant -3.245 .737 19.393 1 .000 .039

a. Variable(s) entered on step 1: JendelaK, skorkling, KepadatanK, KelembabanK, suhuk, Air, SPAL, sKORK, pencahayaan.

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

1 11.758 8 .162

2 14.899 8 .061

3 14.132 8 .078

4 10.624 8 .224

5 7.286 8 .506

(49)

Variables not in the Equation

Score df Sig.

Step 2a Variables SPAL .006 1 .939

Overall Statistics .006 1 .939

Step 3b Variables Air .149 1 .700

SPAL .003 1 .954

Overall Statistics .155 2 .926

Step 4c Variables skorkling .852 1 .356

Air .348 1 .555

SPAL .085 1 .771

Overall Statistics 1.011 3 .799

Step 5d Variables JendelaK 1.336 1 .248

skorkling 1.357 1 .244

Air .712 1 .399

SPAL .268 1 .604

Overall Statistics 2.348 4 .672

Step 6e Variables JendelaK 1.588 1 .208

skorkling 1.616 1 .204

suhuk 1.643 1 .200

Air .891 1 .345

SPAL .579 1 .447

Overall Statistics 3.971 5 .554

(50)

GAMBAR DOKUMENTASI 2.3 : RUSUNAWA AMPLAS

Dokumentasi 1

RUSUNAWA AMPLAS

(51)
(52)
(53)
(54)
(55)

GAMBARDOKUMENTASI2.7: PENDERITA SKABIES

Dokumentasi 2

RUSUNAWA WISMA LABUHAN

(56)
(57)

GAMBARDOKUMENTASI 2.9: PENGELOLAAN SANITASI DASAR

TDK

MEMENUHI

SYARAT

(58)
(59)
(60)

GAMBARDOKUMENTASI

2.12:

PENELITI,

DOKTER,

PENDERITA

SKABIES

Gambar

GAMBAR DOKUMENTASI 2.3 : RUSUNAWA AMPLAS
GAMBAR DOKUMENTASI
GAMBAR DOKUMENTASI2.5: SUMBER, KUALITAS AIR DAN WC UMUM
GAMBAR DOKUMENTASI2.6: KONDISI FISIK BANGUNAN

Referensi

Dokumen terkait

Adapun faktor-faktor yang dapat menjadi penghambat dalam Pelaksanaan Pemanfaatan Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) tersebut adalah sebagai berikut : 1) Kurangnya

Biaya hidup yang terjangkau serta kualitas hunian yang layak dan sehat seharusnya dirasakan oleh penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Kaligawe Kota Semarang yang

Bagaimana wujud rancangan Rumah Susun Sewa Sederhana (RUSUNAWA) di Yogyakarta yang dapat membawa dampak sehat bagi para penghuninya, baik sehat jiwa maupun raga, melalui

Dari segi ini, maka rumah yang sehat adalah rumah yang di dalamnya tersedia air bersih yang cukup dengan sistem perpipaan seperti sambungan atau pipa dijaga jangan

Berdasarkan hasil analisis mengenai Implementasi Pengelolaan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Bambe Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik dari pemaparan

Berdasarkan analisis mengenai luasan ruang terbuka luar pada rusunawa cingised dapat disimpulkan bahwa kawasan rumah susun sewa sederhana Cingised dengan total

rumah susun sederhana sewa (RUSUNAWA) di Kota Tebing Tinggi serta. dapat memberikan data pendukung bagi kajian ilmu

Rumah Susun Sederhana Sewa, yang selanjutnya disebut dengan Rusunawa adalah bangunan bertingkat yang dibangun dalam suatu lingkungan, yang terbagi dalam