ABSTRAK
Program Keluarga Berencana (KB) Nasional adalah suatu proses pelaksanaan pembangunan yang bertujuan untuk pengaturan kelahiran guna membangun keluarga sejahtera. Laju pertumbuhan penduduk pada Tahun 2000-2010 di Sumatera Utara yaitu 1,22%. Di Kota Binjai, jumlah pengguna KB baru dan KB aktif cenderung menurun. Penurunan drastis pengguna KB baru terjadi pada tahun 2014 yaitu sebesar 10,15%. Kesuksesan program KB Nasional erat kaitannya dengan kinerja Petugas Lapangan KB di lapangan.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah explanatory research (penjelasan) yaitu mencari pengaruh motivasi terhadap kinerja Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kota Binjai. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh PLKB, dengan sampel sebanyak 35 orang. Analisis data menggunakan uji chi square dan uji regresi logistik ganda.
Hasil penelitian dengan uji chi square menunjukkan bahwa variabel pengakuan, insentif dan hubungan antar pribadi berhubungan terhadap kinerja PLKB. Dari hasil uji regresi logistik berganda menunjukkan bahwa variabel yang paling berpengaruh terhadap kinerja PLKB adalah insentif dengan p=0,005 dan hubungan antar pribadi dengan p=0,029.
Diperlukan upaya untuk meningkatkan kinerja PLKB di Kota Binjai. Disarankan kepada Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kota Binjai untuk meningkatkan supervisi sehingga dapat diketahui kekurangan dan kebutuhan PLKB dalam menjalankan pekerjaannya, memberikan reward kepada PLKB berupa insentif dalam bentuk materiil ataupun non materiil kepada PLKB yang memiliki kinerja yang baik, meningkatkan kinerja PLKB sehingga dapat tercapai tujuan program KB yang diharapakan dan memberikan informasi yang jelas pada PUS tentang KB sehingga tidak terjadi lagi permintaan masyarakat yang meningkat namun pencapaian pengguna KB menurun.
Kata Kunci : Motivasi Kerja, Kinerja PLKB
ABSTRACT
The National KB (Family Planning) program is a process of the implementation of development which is aimed to arrange births in order to develop family welfare. Population growth rate in the period of 2000-2010 in North Sumatera was 1.22%. At Binjai, the number of new and active KB participants tends to decrease. The number of new KB participants decreased drastically to 10.15% in 2014. The success in National KB program is closely related to the performance of KB field workers.
The research used an explanatory research method in order to find out the influence of motivation on the performance of PLKB (KB field workers) at Binjai. The population was all KB field workers, and 35 of them were used as the samples. The data were analyzed by using chi square test and multiple logistic regression analysis.
The result of the research, using chi square test, showed that the variables of recognition, incentives, and personal relationship were correlated with the performance of KB field workers. The result of multiple logistic regression analysis showed that the variables which had the most dominant influence on the performance of KB field workers were incentives at p = 0.005 and personal relationship at p = 0.029.
The performance of KB field workers needs to be increased. Therefore, it is recommended that BKBPP (Family Planning and Women Empowerment Agency) at Binjai increase supervision so that weaknesses and the need of KB field workers in doing their job can be detected, give reward like incentives, either materially or non-materially, to KB field workers who have good performance, increase their performance so that the expected KB program can be achieved and there will be no imbalance between public demand and the achievement of KB participants.
Keywords: Work Motivation, PLKB Performance
