• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Pemakaian Air Heater Terhadap Peningkatan Efisiensi Boiler Unit 3 PLTU PT. PLN (persero) Sektor Belawan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisa Pemakaian Air Heater Terhadap Peningkatan Efisiensi Boiler Unit 3 PLTU PT. PLN (persero) Sektor Belawan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Energi listrik merupakan suatu faktor penunjang yang sangat penting bagi perkembangan secara menyeluruh suatu bangsa. Di Indonesia, dengan semakin meningkatnya kegiatan industri dan jumlah penduduknya, maka kebutuhan energi listrik juga mengalami peningkatan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi ketersediaan listrik di Indonesia, antara lain ketersediaan energi primer, harga bahan bakar, teknologi, dan budaya masyarakat. Salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi pada pesawat ketel uap (boiler) adalah dengan mengeksploitasi energi panas yang terkandung dalam gas buang (flue gas). Untuk mengeksploitasi energi ini dibutuhkan sumber daya manusia yang terampil dalam pemamfaatan energi ini supaya mendapatkan hasil yang optimal.

Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam peningkatan efisiensi boiler ini adalah dengan menambahkan suatu alat Pemanas Udara (air heater) pada saluran pembuangan gas buang (flue gas) boiler. Pemanas udara (air heater) ini merupakan alat yang memanaskan udara sebelum masuk ke ruang bakar. Udara sebelum masuk ke ruang bakar temperaturnya adalah temperatur lingkungan. Seperti yang kita ketahui proses terjadinya pembakaran ada tiga hal penyebabnya, yaitu udara, temperatur, dan bahan bakar. Supaya proses pembakaran itu lebih cepat maka udara yang dibutuhkan itu terlebih dahulu dipanaskan di pemanas udara (air heater) sehingga bahan bakar yang dibutuhkan untuk pembakaran itu jadi berkurang.

Dengan adanya alat pemanas udara (air heater) ini pada boiler akan memberi penghematan pemakaian bahan bakar dan juga membantu kerja boiler dalam memanaskan air untuk menghasilkan uap. Dan hal ini juga diharapkan untuk mencapai proses pembakaran yang sempurna di ruang bakar.

Dari hasil analisa yang diperoleh dengan menggunakan air heater diperoleh kenaikan efisiensi boiler sebesar 2.73% pada awalnya efisiensinya 76.76% setelah menggunakan air heater menjadi 79.49%.

(2)

ABSTRACT

Electrical energy is a very important supporting factor for the overall development of a nation. In Indonesia, with the increasing industrial activity and population, the need for electric energy also increased. There are several factors that affect the availability of electricity in Indonesia, among others, the availability of primary energy, fuel price, technology, and culture. One way to improve the efficiency of boilers is to exploit the heat energy contained in the flue gas. To exploit this energy needed skilled human resources in the utilization of this energy in order to obtain optimal results.

One way to do this in boiler efficiency improvement is to add a device Air Heater in the flue gas exhaust duct boilers. Air heater is an appliance that heats the air before entering the combustion chamber. Air before entering the combustion chamber temperature is the ambient temperature. As we know the combustion process there are three things cause, namely air, temperature, and fuel. So that the combustion process faster then air needed it beforehand heated in air heaters so that the fuel required for the combustion to be reduced.

With the air heater is on the boiler will provide fuel savings and also help work in the boiler heats water to produce steam. And it is also expected to achieve a perfect combustion process in the combustion chamber.

From the analysis results obtained by using the water heater is obtained increase in boiler efficiency by 2.73% at 76.76% initial efficiency after using the water heater becomes 79.49%.

Referensi

Dokumen terkait

selaliSus dari kotak tersebut, maka peluang y*g t **bil kedua bola

Balai Energi dan Sumber Daya Mineral (Balai ESDM) merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Tengah yang

Menurut Farida Rahim (2008:2), membaca adalah suatu yang rumit yang melibatkan banyak hal, tidak hanya melafalkan tulisan tetapi juga melibatkan aktivitas visual,

Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja pada dasarnya dapat menjadi dua bagian yaitu faktor intrinsik atau faktor yang berasal dari dalam diri karyawan itu sendiri

Viskositas adalah tahanan yang dimiliki fluida yang dialirkan dalam pipa kapiler terhadap gaya gravitasi, biasanya dinyatakan dalam waktu yang diperlukan untuk mengalir pada jarak

.13 Description of your UltraActive : 1 Dust container 2 Power adjustment 3 Exhaust filter lid 4 Exhaust filter 5 Power cord 6 Ergoshock 7 Foam filter (Frame + Filter) 8 Motor filter

"Upaya meningkatkan penguasaan konsep dan kompetensi sosial siswa melalui pembelajaran aktif berbasis model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada marta

Berdasarkan fakta lapangan dan latar belakang keilmuan, penulis memilih judul untuk penelitian ini, sebagai berikut: “Hubungan Struktur Tari, Musik Iringan, dan Fungsi