PERANCANGAN SISTEM FITUR PENGARSIPAN BERKAS PADA
SISTEM INFORMASI DIREKTORAT JENDRAL PAJAK (SIDJP)
KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SUKABUMI
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kelulusan Diploma Tiga
EMBUN SARAH SHAFIRA DEWI NIM : 12171929
Program Studi Sistem Informasi Kampus Kota Sukabumi Fakultas Teknik dan Informatika
Univesitas Bina Sarana Informatika 2020
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Embun Sarah Shafira Dewi
NIM 12171929
Jenjang : Diploma Tiga (D3)
Program Studi : Sistem Informasi Kampus Kota Sukabumi Fakultas : Teknik Dan Informatika
Perguruan Tinggi : Universitas Bina Sarana Informatika
Dengan ini menyatakan bahwa Tugas Akhir yang telah saya buat dengan judul: “
Perancangan Sistem Fitur Pengarsipan Berkas Pada Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak (SIDJP) Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi”, adalah asli
(orisinil) atau tidak plagiat (menjiplak) dan belum pernah diterbitkan/dipublikasikan dimanapun dan dalam bentuk apapun.
Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada paksaan dari pihak manapun juga. Apabila di kemudian hari ternyata saya memberikan keterangan palsu dan atau ada pihak lain yang mengklaim bahwa Tugas Akhir yang telah saya buat adalah hasil karya milik seseorang atau badan tertentu, saya bersedia diproses baik secara pidana maupun perdata dan kelulusan saya dari Universitas Bina Sarana Informatika dicabut/dibatalkan.
Dibuat di : Sukabumi Pada tanggal : 30 Juli 2020 Yang menyatakan,
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:
Nama : Embun Sarah Shafira Dewi
NIM 12171929
Jenjang : Diploma Tiga (D3)
Program Studi : Sistem Informasi Kampus Kota Sukabumi Fakultas : Teknik Dan Informatika
Perguruan Tinggi : Universitas Bina Sarana Informatika
Dengan ini menyetujui untuk memberikan ijin kepada pihak Universitas Bina Sarana
Informatika, Hak Bebas Royalti Non- Eksklusif (Non-exclusive Royalti-Free Right) atas
karya ilmiah kami yang berjudul: “ Perancangan Sistem Fitur Pengarsipan Berkas
Pada Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak (SIDJP) Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi” beserta perangkat yang diperlukan (apabila ada).
Dengan Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif ini pihak Universitas Bina Sarana
Informatika berhak menyimpan, mengalih-media atau mem-format-kan, mengelolanya
dalam pangkalan data (database), mendistribusikannya dan menampilkan atau mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari kami selama tetap mencantumkan nama kami sebagai penulis/pencipta karya ilmiah tersebut.
Saya bersedia untuk menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak Universitas
Bina Sarana Informatika, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran
Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : Sukabumi Pada tanggal: 30 Juli 2020 Yang menyatakan,
vii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya Tugas Akhir ini dengan judul: “Perancangan Sistem Fitur
Pengarsipan Berkas Pada Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak (SIDJP) Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi” yang merupakan salah satu syarat
kelulusan program Diploma III (Tiga) di Universitas Bina Sarana Informatika Sukabumi.
Dalam penyusunan Tugas Akhir ini penulis banyak menerima bimbingan, pengarahan, petunjuk, dukungan dan saran, serta fasilitas yang membantu hingga akhir dari penulisan laporan ini. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :
1. Rektor Universitas Bina Sarana Informatika. 2. Dekan Fakultas Teknik dan Informatika.
3. Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Bina Sarana Informati Sukabumi.
4. Bapak Jamal Maulana Hudin, M.Kom Serta Ibu Resti Yulistria S.Pd., MM selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penyelesaian laporan Tugas Akhir ini.
5. Bapak Winarko selaku Kepala Seksi Pengolahan Data dan Informasi yang telah memberikan kesempatan untuk bisa menjalankan PKL dan riset di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi
6. Bapak Fakhmi, selaku pembimbing selama Praktik Kerja Lapangan berlangsung. 7. Ibu dan Bapak, selaku pegawai Kantor Pajak Pratama Sukabumi terkhusunya sub-
viii
8. Ayah, Ibu, Adik dan Nenek dan alm. Kakek tercinta yang telah memberikan dukungan moral maupun materil.
9. Rekan-rekan Mahasiswa kelas SI-12.6A.28 yang telah memberikan motivasi serta berjuang bersama dalam penyelesaian penulisan Tugas Akhir ini.
10. Serta rekan-rekan seperjuangan yang telah memberikan semangat dan saling mendukung untuk menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini.
Serta seluruh pihak yang telah membantu dan terlalu banyak untuk disebut satu persatu sehingga dapat terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Tugas Akhir ini masih teramat jauh dari sempurna, untuk ini penulis mohon kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan datang. Dan terima kasih pula kepada Allah SWT berkat ridho-Nya penulis mampu menyelesaikan penulisan Tugas akhir ini dalam keadaan sehat wal’afiat.
Akhir kata semoga degan penulisan Tugas Akhir ini dapat berguna bagi penulis khusunya bagi para pembaca yang berminan pada umumnya.
Sukabumi, 30 Juli 2020 Penulis
ix ABSTRAK
Embun Sarah Shafira Dewi (12171929), Perancangan Sistem Fitur Pengarsipan Berkas Pada Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak (SIDJP) Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi.
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi atau KPP Pratama Sukabumi merupakan sebuah instansi pemerintahan yang berada dibawah naungan Direktorat Jendral Pajak. Seperti yang diketahui Kantor Pajak termasuk dalam kategori perusahaan milik pemerintah, yang dimana berarti memiliki kewajiban dalam segi pengarsipan. Dalam hal pengarsipan sudah menjadi sesuatu yang tabu apabila setiap hari dan bulannya semakin menumpuk berkas yang masuk ke kantor tersebut, maka dari itu timbulah sebuah permasalahan dimana pegawai cukup di repotkan oleh menumpuknya berkas pada saat selesai perekaman, dan ketika membuat laporan pegawai harus mencari ulang kembali berkas yang dimaksud secara manual, hal yang seperti ini mampu memperlamban pekerjaan para pegawai untuk mengerjakan pekerjaannya. Dalam kasus ini metode yang digunakan dalam penelitian yaitu dengan studi pustaka, observasi, dan wawancara . KPP Pratama Sukabumi sangat membutuhkan suatu sistem untuk membantu masalah yang timbul, perancangan sistem fitur baru untuk arsip pada sistem yang sudah ada di KPP Pratama Sukabumi merupakan solusi yang tepat untuk memecahkan permasalahan dan dapat meningkatkan keefektifan dalam melakukan pekerjaannya sekaligus memudahkan pegawai untuk melakukan tugasnnya dalam bagian pengarsipan.
Kata Kunci: Pencangan Sistem Fitur, Pengarsipan Berkas Pajak, KPP Pratama Sukabumi.
x
ABSTRACT
Embun Sarah Shafira Dewi (12171929), Designing a File Filing System Feature in the Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak (SIDJP) of Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi.
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi or KPP Pratama Sukabumi is a
government agency that is under the auspices of the Direktorat Jendral Pajak. As is known Kantor Pajak is included in the category of government-owned companies, which means it has obligations in terms of archiving. In the case of archiving it has become taboo if every day and month accumulates more files that enter the office, then there arises a problem where employees are simply bothered by the accumulation of files when recording is complete, and when making reports employees must look back again file referred to manually, things like this are able to slow down the work of employees to do their work. In this case the method used in research is by literature study, observation, and interview. KPP Pratama Sukabumi really needs a system to help problems that arise, designing a new feature system for records on existing systems at KPP Pratama Sukabumi is the right solution to solve problems and can improve effectiveness in doing their work while making it easier for employees to carry out their duties in the section filing.
xi
DAFTAR ISI
Lembar Judul Tugas Akhir ... i
Lembar Pernyataan Keaslian Tugas akhir ... ii
Lembar Pernyataan Publikasi Karya Ilmiah ... iii
Lembar Persetujuan dan Pengesahan Tugas Akhir ... iv
Lembar Konsultasi Tugas Akhir ... v
Kata Pengantar ... vii
Lembar Abstraksi ... ix
Daftar Isi ... xi
Daftar Simbol ... xiii
Daftar Gambar ... xix
Daftar Tabel ... xx
Daftar Lampiran ... xxi
BAB I PENDAHULUAN………... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Tujuan dan Manfaat ... 3
1.3 Metode Penelitian ... 4
1.4 Ruang Lingkup ... 6
BAB II LANDASAN TEORI………. 7
2.1 Konsep Dasar Sistem ... 7
2.2 Teori Pendukung ... 9
BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN………... 12
3.1. Tinjauan Perusahaan ... 12
3.1.1. Sejarah Institusi/Perusahaan ... 12
3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi ... 14
3.2. Prosedur Sistem Berjalan ... 18
3.3. UseCase Diagram ... 19
3.4. Activity Diagram ... 24
3.5. Spesifikasi Dokumen Sistem Berjalan ... 26
3.6. Entity Relationship Diagram (ERD) ... 27
3.7. Logical Record Structure (LRS) ... 28
3.8. Spesifikasi File ... 28
3.9. Class Model / Class Diagram ... 32
3.10. Sequence Diagram ... 33
3.11. Spesifikasi Hardware dan Software ... 34
3.12. Permasalahan Pokok ... 35
xii
BAB IV PERANCANGAN SISTEM USULAN………. 37
4.1. Tahapan Perancangan Sistem... 37
4.1.1. Analisis Kebutuhan ... 38
4.1.2. Rancangan Usecase Diagram ... 39
4.1.3. Rancangan Activity Diagram ... 42
4.1.4. Rancangan Dokumen Pengembangan Sistem ... 44
4.1.5. Rancangan Prototype ... 44
4.2. Perancangan Perangkat Lunak ... 53
4.2.1. Entity Relationship Diagram (ERD) ... 53
4.2.2. Logical Record Structure (LRS) ... 54
4.2.3. Spesifikasi File ... 54
4.2.4. Class Model / Class Diagram ... 58
4.2.5. Sequence Diagram ... 59
4.2.6. Spesifikasi Hardware dan Software ...60
4.3. Jadwal Implementasi ... 61
BAB V PENUTUP………. 62
5.1. Kesimpulan ... 62
5.2. Saran ... 62
DAFTAR PUSTAKA ... 64
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... 66
SURAT KETERANGAN riset/PKL ... 67
xiii
DAFTAR SIMBOL
A. Entity Relationship Diagram
Entitas
Suatu kumpulan object atau sesuatu yang dapat dibedakan atau dapat diidentifikasikan secara unik. Persegi Panjang merupakan simbol dari entitas
Relationship
Hubungan yang terjadi antara satu entitas atau lebih. Relasi biasanya selalu disimbolkan oleh gambar belah ketupat
Atribut
Kumpulan elemen data yang membentuk suatu entitas, yang berfungsi sebagai karakteristik dari entitas tersebut.
Connector Line (Garis Penghubung)
Berfungsi sebagai garis pentunjuk hubungan antar diagram pada diagram ER
xiv
B. Usecase Diagram
Actor/Aktor
Orang atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem ini. Berfungsi sebagai peran bukan pengguna yang spesifik.
Usecase Diagram
Merupakan bagian dari fungsional sistem. Ditempatkan didalam sistem dan bisa extend (memperluas) usecase lainnya.
Association Relationship/Hubungan Asosiasi
Berfungsi untuk menunjukan komunikasi dua arah, menghubungkan actor dengan usecase. Tanda * berfungsi untuk menunjukan keragaman (multiplicity).
Extend Relationship dan Include Relationship
Extend Relationship digunakan untuk memperluas perilaku
opsional, sedangkan Include Relationship digunakan untuk memasukan usecase kedalam usecase lainnya.
uc Use Case Model Pe...
Use Case
<<extende>> <<Include>>
C. Activity Diagram
Status awal/initial start
Menunjukan dimana aliran kerja ini dimulai.
Activity
Befungsi untuk mewakili sekumpulan Tindakan atau
action dengan dilabeli oleh nama.
Decisicon Node
Befungsi untuk mewakili kondisi pengujian, memastikan bahwa aliran objek hanya turun satu jalur. Dilabeli dengan keputusan untuk melanjutkan kejalur tertentu.
Final -Flow node
Digunakan untuk menghentikan aliran control atau berguna untuk menunjuksn pemberhentian diagram
Control Flow
Berfungsi untuk menunjukan urutan eksekusi.
act Activ ity ...
rsion
rsion
rsion
rsion
D. Class DiagramV
ce
lar
ss
si
Co
lan
ss ModelVe
Ve
ClassMewakili orang, tempat, atau hal-hal yang dibutuhkan oleh sistem, memili nama yang diketik dengan huruf tebal dan memili daftar atribut beserta operasi.
Association
Berfungsi sebagai perwakilan hubungan antara beberapa kelas, dilabeli dengan menggunakan frasa kata kerja, berisi simbol multipisitas yang mewakili waktu minimun dan maksimum instance
Attribute dan Operation
Attribute merupakan property yang menggabarkan keadaan suatu objek, sedangkan Operation berfungsi untuk mewakili Tindakan yang dapat dilakukan oleh kelas tersebut.
l
cV
lase
sr
Cs
laio
ssn
Modell Ve
Classl Ve
Class - Atribute :int + Operation() :voidE. Sequence Diagram
al
sdV
Ce
omrs
poio
nen
nt Modelal Version
Actoral Version
al Version
ActorMerupakan orang atau sistem yang memperoleh manfaat dari luar sisten, berpartisipasi dalam suatu urutan dengan mengirim dan menerima pesan.
Boundary Class
Berfungsi untuk menggambarkan tampilan program,
Control Class
Berfungsi untuk menggambarkan controller di sistem.
Entity Class
Lifeline
Menunjukan kehidupan suatu objel selama suatu urutan.
Message
Berfungsi untuk menyampaikan informasi dari satu objek ke objek lainnya.
sd Component Model
DAFTAR GAMBAR
Gambar III.1 Struktur Organisasi KPP Pratama Sukabumi ... 14
Gambar III.2 Usecase Diagaram Perekaman dan Validasi Berkas Pajak ... 19
Gambar III.3 Activity Diagram Perekaman Berkas Pajak ... 24
Gambar III.4 Activity Diagram Validasi Berkas Pajak ... 25
Gambar III.5 ERD Pengelolaan berkas pajak… ... 27
Gambar III.6 LRS Pengelolaan berkas pajak ... 28
Gambar III.7 Class Diagram Pengelolaan berkas pajak ... 32
Gambar III.8 Sequence Diagram Perekaman berkas ... 33
Gambar III.9 Sequence Diagram validasi berkas ... 33
Gambar IV.1 Use Case Diagram Perekaman dan validasi berkas ... 39
Gambar IV.2 Activity Diagram Perekaman berkas ... 42
Gambar IV.3 Activity Diagram validasi dan backup data ... 43
Gambar IV.4 Halaman login SIDJP ... 45
Gambar IV.5 Halaman Utama SIDJP ... 45
Gambar IV.6 Halaman Input Data 1... 46
Gambar IV.7 Halaman Input Data 2... 47
Gambar IV.8 Halaman Input Data 3 ... 47
Gambar IV.9 Halaman Input Data 4 ... 48
Gambar IV.10 Halaman Login ... 49
Gambar IV.11 Halaman Utama ... 49
Gambar IV.12 Halaman Penginputan Berkas Umum ... 50
Gambar IV.13 Halaman Penginputan kode untuk arsip PPAT ... 51
Gambar IV.14 Halaman untuk arsip PPAT ... 51
Gambar IV.15 Halaman Penginputan Kode ... 52
Gambar IV.16 Halaman Setelah Penginputan Kode ... 53
Gambar IV.17 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 53
Gambar IV.18 Logical Record Structure (LRS) ... 54
Gambar IV.19 Class Diagram ... 58
Gambar IV.20 Sequence Diagram Perekaman berkas ... 59
DAFTAR TABEL
Tabel III.1 Deskripsi Use Case Login ... 20
Tabel III.2 Deskripsi Use Case Mengelola halaman akses ... 20
Tabel III.3 Deskripsi Use Case Mengkategori berkas yang masuk ... 21
Tabel III.4 Deskripsi Use Case Mengakses halaman perekaman ... 21
Tabel III.5 Deskripsi Use Case Merekam berkas masuk ... 22
Tabel III.6 Deskripsi Use Case Mengakses halaman validasi ... 22
Tabel III.7 Deskripsi Use Case Validasi Berkas ... 23
Tabel III.8 Deskripsi Use Case Menyimpan berkas hardcopy yang telah direkam ... 23
Tabel III.9 Spesifikasi File Pegawai ... 29
Tabel III.10 Spesifikasi File Berkas ... 30
Tabel III.11 Spesifikasi File PPAT ...30
Tabel III.12 Spesifikasi File sistem ... 31
Tabel IV.1 Deskripsi Use Case Login ... 40
Tabel IV.2 Deskripsi Use Case Mengelola halaman akses ... 41
Tabel IV.3 Deskripsi Use Case Melakukan perekaman berkas ... 41
Tabel IV.4 Deskripsi Use Case Melakukan validasi berkas ... 42
Tabel IV.5 Deskripsi Use Case Membackup rekamam berkas ... 42
Tabel IV.6 Spesifikasi File Pegawai ...56
Tabel IV.7 Spesifikasi File Berkas ... 57
Tabel IV.8 Spesifikasi File PPAT ... 57
Tabel IV.9 Spesifikasi File sistem ... 59
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A1. Lembar Pengawasan Arus Dokumen ... 68 Lampiran B1. Lembar Disposisi (Surat Masuk) ... 69 Lampiran C1. Lembar Disposisi (Surat Keluar) ... 70
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perancangan merupakan suatu aktifitas untuk mendefinisikan bagaimana struktur dari sistem yang diciptakan dan merumuskan bagaimana cara membentuk struktur tersebut. Kegiatan perancangan merupakan kegiatan yang bertujuan menciptakan sesuatu (Fitri & Nurhadi, 2017).
Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi dan saling berhubungan satu sama lainnya untuk mencapai suatu tujuan (Abdurahman, 2018). Fitur adalah sarana kompetitif untuk mendiferensiasikan produk perusahaan dan merupakan karakteristik yang mungkin dimiliki atau tidak dimiliki oleh objek (Sitompul & Irvan, 2019).
Arsip adalah sebuah dokumen dari hasil kegiatan yang dibuat lalu disimpan karena memiliki nilai guna yang relevan dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya (Putri & Maryam, 2019). Berkas merupakan file atau dokumen yang berisi sebuah kumpulan Informasi atau media penyimpanan dokumen yang menyimpan data dari file tertentu (Ningrum, Umar, & Subhan, 2020).
SIDJP (Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak) merupakan program untuk melakukan perekaman ketetapan ataupun administrasi wajib pajak lainya, selain itu digunakan untuk melihat informasi data wajib pajak dari tanggal terdaftar, tunggakan, status PKP, sampai dengan SPT wajib pajak (Wicaksono & Musri, 2019)
Menurut Undang-Undang Perpajakan No. 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP) Pasal 1 angka 1 menyebutkan bahwa Pajak
adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa pajak merupakan kontribusi wajib yang harus dilaksanakan oleh para wajib pajak sebagaimana tercantum pula pada Pasal 1 angka 2 yang menjelaskan wajib pajak adalah orang pribadi atau badan, meliputi pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan. Sebagai warga negara yang baik tentunya kita harus mentaati setiap peraturan yang berlaku pada negara kita ini, salah satunya adalah pembayaran kas pajak tersebut.
KPP (Kantor Pelayanan Pajak) Pratama merupakan unit kerja dari kantor operasional Direktorat Jendral Pajak (DJP) yang menangani wajib pajak khusus dari berbagai daerah baik yang telah terdaftar sebagai Wajib Pajak maupun belum di dalam lingkup wilayah kerja Direktorat Jendral Pajak, salah satunya adalah KPP Pratama Sukabumi yang berlokasi di Kota Sukabumi tepatnya di Jl. R.E Martadinata No. 1 Sukabumi-Jawa Barat. KPP Pratama Sukabumi merupakan salah satu unit dari kantor pajak yang hampir seluruh pekerjaanya sudah terkomputerisasi dengan baik dan terintegrasi terhadap sistem yang dinamakan SIDJP (Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak). Dalam SIDJP (Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak) ini para karayawan mampu meangakses beberapa pekerjaan baik dari segi informasi, keuangan,dan pendataan. Sistem ini sebagian sudah terkomputerisasi dengan baik, akan tetapi pengelolaan data berkas pada Sistem SIDJP di KPP Pratama Sukabumi masih belum ada fitur yang mengelola laporan pengarsipan yang dimana proses untuk pencarian data dan laporannya masih mengalami kendala, sehingga proses pengumpulan data dan pencarian data menjadi sangat sulit. File yang masih berupa tumpukan dari hasil inputan beberapa
3
data sebelumnya itu disimpan digudang arsip kantor pajak ini, terkadang saat melakukan pencarian berkas hardvopy yang sebelumnya telah disimpan tersebut bisa saja hilang, berpindah ketempat lain tanpa sepengetahuan pegawai atau mungkin rusak sehingga ketika ada berkas yang diperlukan untuk di jadikan laporan kepada pimpinan unit tidak dapat diberikan langsung dikarenakan harus meminta kembali kepada kantor pusat DJP dan pegawai harus menunggu sampai berkas tersebut ditemukan kembali oleh pegawai yang bertugas di gudang pengarsipan tersebut.
Berdasarkan latar belakang hasil observasi penelitian tersebut maka akan dirancang suatu sistem usulan berupa sebuah fitur tambahan baru pada SIDJP (Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak) untuk membantu dalam hal pengarsipan berkas pajak agar mudah dicari dan lebih mengefektivkan kerja para pegawai kantor pajak ini.
1.2 Tujuan dan Manfaat
Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah :
1. Bagaimana menambah sebuah fitur bantuan baru pada SIDJP untuk penyimpanan seluruh berkas pajak.
2. Bagaimana membuat form penyimpanan hasil backup database berkas agar mampu memudahkan dalam melakukan pencariannya.
Manfaat dari penulisan tugas akhir ini adalah : 1. Manfaat untuk penulis
Sebagai salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (DIII) Program Studi Sistem Informas Universitas Bina Sarana Informatika.
2. Manfaat untuk perusahaan
a. Menghasilkan sistem yang dapat memudahkan para pegawai dalam pekerjaannya terutama dibagian pengarsipkan.
b. Membuat Pekerjaan Pegawai semakin efektiv dan efisien 3. Manfaat untuk pembaca
Memberikan informasi seacara tertulis dalam pembangunan aplikasi penyimpanan berkas.
1.3 Metode Penelitian
A. Metode pengembangan perangkat lunak
System Development Life Cycle (SDLC) adalah keseluruhan proses dalam
membangun sistem melalui beberapa langkah. Ada beberapa model SDLC, model yang cukup popular dan banyak digunakan adalah waterfall (Syaifatulloh & Irawan, 2017). Model Waterfall merupakan salah satu model dari SDLC (System Development Life
Cycle) yang paling sederhana dan sering digunakan. Model ini hanya cocok untuk
pengembangan perangkat lunak dengan spesifikasi yang tidak berubah-ubah. Adapun fungsi dari tiap-tiap bagian model Waterfall adalah sebagai berikut:
1. Analisis Kebutuhan
Menentukan kebutuhan sistem yang akan digunakan secara keseluruhan dengan menentukan entity atau komponen yang dibutuhkan. Seperti data lokasi berkas, waktu dan tanggal berkas diinput, jenis berkas dan lain-lain yang diperoleh dari hasil wawancara dengan salah satu Kepala Seksi dan pegawai di kantor panjak tersebut yang akan digunakan sebagai bahan rancangan sistem penambahan fitur bantuan penyimpanan berkas pada KPP Pajak Pratama Sukabumi ini.
5
2. Perancangan Sistem dan Perangkat Lunak
Dalam penulisan tugas akhir ini penulis merancang sebuah model program yang disajikan kedalam bentuk ERD, LRS beserta beberapa diagram. Hal ini berguna untuk menggambarkan rancangan program yang penulis buat agar dapat berjalan secara baik dan optimal. Aplikasi yang penulis gunakan dalam pembuatan rancangan program ini yaitu menggunakan framework CI (CodeIgniter), Bahasa pemrograman Yaitu PHP dan HTML, Text editor Subime Text dan penyimpanan data yang digunakan yaitu database MySQL Versi 5.6.21.
3. Implementasi dan Pengujian Unit
Rancangan yang akan dibuat di implementasikan kedalam tulisan berupa codding program sesuai dengan Bahasa pemrograman yang telah dipilih yang kemudian akan dilakukan pengujian unit pada aspek fungsionalitas kepada ahli sistem informasi dan pegawai KPP Pratama Sukabumi.
B. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam melakukan pengumpulan data untuk pembuatan Tugas Akhir adalah:
1. Observasi
Dalam Teknik ini melakukan observasi langsung dengan melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dikantor KPP Partama Sukabumi dan mengamati langsung sistem kerja yang ada di kantor perpajakan tersebut.
2. Wawancara
Menggunakan Teknik wawancara dalam mengumpulkan data yang diperlukan dengan bantuan Kepala Seksi (Kasi) dan pegawai yang bertugas ditempat penulis ditempatkan pada saat PKL.
3. Studi Pustaka
Melakukan studi pustaka melalui beberapa referensi yang ada di perputakan Universitas Bina Sarana Informatika dan melalui sarana internet.
1.4 Ruang Lingkup
Dalam Penyusunan tugas akhir ini, ruang lingkup penelitian hanya di batasi pada pembahasan tentang sistem pengarsipan yang dimana ruang lingkup masalah mengenai bagian-bagian yang ada dalam program yaitu pada pembuatan fitur backup database hasil inputan berkas yang akan di cantumkan pada fitur ini seperti informasi lokasi, informasi jenis berkas, tanggal data yang diarsip, tabel data yang telah di input pada sistem yang digunakan di KPP Pratama Sukabumi ini.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem A. Pengertian Perancangan
Menurut (Arief & Suwita, 2019)menyebutkan bahwa “perancangan adalah proses penggambaran dan konfigurasi dari komponen-komponen kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi setelah menganalisa sistem yang berjalan dan menetapkan kebutuhan fungsional yang ingin dicapai”.
B. Sistem
1. Pengertian Sistem
Menurut (Fatoni & Dwi, 2016) mengemukakan bahwa “Sistem adalah sekelompok elemen yang bekerja sama (terintegrasi) untuk mencapai suatu tujuan atau sasaran tertentu”.
2. Sistem Beorientasi Objek (OOP)
Menurut (Muharam, Yuliandari, & Sutanto, 2018) menyebutkan bahwa “sistem berorientasi objek merupakan sebuah sistem yang dibangun dengan berdasarkan metode berorientasi objek, metode berorientasi objek adalah sebuah sistem yang komponennya dibungkus (enkapsulasi) menjadi sebuah kelompok data dan fungsi”.
C. Pengertian Fitur
Menurut (Mastail, 2018) Mengemukakan bahwa “Fitur merupakan suatu pelengkap yang di berikan pada suatu produk dimana memberikan nilai lebih pada suatu produk. Dengan adanya fitur yang lengkap, canggih dan modern maka akan dijadikan nilai tambahan oleh konsumen untuk melakukan keputusan pembelian”
D. Pengertian Arsip
Menurut (Wijaya, Wiyono, & Bafada, 2018) menyatakan “arsip adalah naskah tertulis yang didalamnya memuat keterangan-keterangan penting. Arsip sangat berperan penting dalam suatu lembaga, yaitu sebagai penyajian informasi maupun pusat ingatan bagi seorang pimpinan untuk dapat merumuskan kebijakan dan membuat.keputusan”
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2009 Kearsipan: Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintah daerah, lembaga Pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
E. Pengertian Berkas
Menurut (Ningrum, Umar, & Subhan, 2020) menyebutkan bahwa “berkas adalah merupakan file atau dokumen yang berisi sebuah kumpulan Informasi atau media penyimpanan dokumen atau yang menyimpan data dari file tertentu”.
Dalam UU No. 8 tahun 1997 tentang dokumen perusahaan pada Pasal 1 ayat 2 yang berbunyi: Dokumen perusahaan adalah data, catatan, dan atau keterangan yang dibuat dan atau diterima oleh perusahaan dalam rangka pelaksanaan kegiatannya, baik tertulis diatas kertas atau sarana lain maupun terekan dalam bentuk corak apapun yang dapat diliha, dibaca, ataupun didengar.
F. Website
Menurut (Hastanti, Purnama, & Wardati, 2015) mengungkapkan bahwa “Website merupakan kumpulan halaman-halaman yang berisi informasi yang disimpan diinternet yang bisa diakses atau dilihat melalui jaringan internet pada perangkatperangkat yang bisa mengakses internet itu sendiri seperti computer”
Menurut (Robot, Sengkey, & Rindengan, 2018) mengatakan bahwa:
Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi,
9
suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink)
G. Bahasa Pemrograman
Menurut (Fadillah & Perdana, 2019) menyebutkan bahwa “Bahasa pemrograman adalah notasi yang digunakan untuk menulis program (komputer) dan digunakan untuk mendeskripsikan proses komputasi dalam format yang dapat dibaca oleh komputer dan juga manusia”.
2.2 Teori Pendukung
A. Entity Relationship Diagram (ERD)
Menurut (Taufik, 2019) mengungkapkan bahwa “Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan diagram untuk menggambarkan desain model konseptual dari suatu basis data relasional, berfungsi untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data”.
Menurut (Supriyanto & Hasmilawati, 2018)ERD dalam pemodelan sistem mengunakan sejumlah notasi dan simbol seperti Entitas, Atribut dan Relasi yang mempunyai fungsi masing-masing sebagai berikut:
1. Entitas (Entity) merupakan suatu simbol berbentuk persegi panjang yang mewakili suatu hal yang nyata yang dapat dibedakan satu dengan yang lainnya.
2. Atribut (Atributte) merupakan salah satu simbol bagian dari entitas berbentuk bulat (elips) berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas.
3. Relasi (Relationship) mempunyai peranan dalam pembuatan ERD yang mempunyai fungsi untuk menghubungkan dua atau lebih entitas yang saling berkaitan satu dengan lainnya.
B. Logical Record Structure (LRS)
Menurut (Taufik, 2019) mengungkapkan bahwa “Logical record structure (LRS) merupakan struktur record-record pada table-tabel yang terbentuk dari hasil relasi antar himpunan entitas pada diagram E-R”.
C. Unified Modeling Languange (UML)
Menurut (Siregar, Siregar, & Melani, 2018) “Unified Modeling Languange (UML) merupakan metodologi dalam mengembangkan sistem berorientasi objek dan juga merupakan alat untuk mendukung pengembangan sistem”.
Menurut (Siregar, Siregar, & Melani, 2018) pada jurnalnya UML terdiri dari beberapa diagram, diantaranya :
1. Use Case Diagram
Use Case Diagram merupakan pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem
informasi yang akan dibuat. Use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi- fungsi tersebut.
2. Activity Diagram
Activity Diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah
sistem atau proses bisnis, Perancangan Activity Diagram mengambarkan bagaimana alur aktivitas yang terjadi antara admin atau user didalam sebuah sistem.
11
3. Class Diagram
Class Diagram merupakan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiaptiap kelas
di dalam model desain dari suatu sistem, juga memperlihatkan aturan-aturan dan tanggung jawab entitas yang menentukan perilaku system.
4. Sequence Diagram
Sequence Diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan
mendepankan penelitian waktu hidup objek dan pesan yang dikirimkan dan diterima antar objek.
BAB III
ANALISIS SISTEM BERJALAN
3.1 Tinjauan Perusahaan
Pada Analisa sistem berjalan ini telah dilakukan peninjauan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi yang beralamat di Jl. R.E Martadinata No. 1 Sukabumi-Jawa Barat dimana KPP Pratama Sukabumi ini adalah salah satu unit kerja dari Direktorat Jendral Pajak yang melayani perpajakan di Sukabumi baik Kota maupun Kabupaten.
3.1.1 Sejarah Institusi/Perusahaan
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi terbentuk berdasarkan keputusan Direktur Jendral Pajak No. KEP-112/PJ/2007 tanggal 9 Agustus 2007 tentang penerapan organisasi, tata tertib saat mulai beroperasinya Kantor Pelayanan Pajak Pratama, Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan di Lingkungan Kanwil DJP Banten, Jawa Barat I dan II.
Sesuai dengan keputusan Direktur Jendral Pajak tersebut diatas Kantor Pajak berubah semuanya menjadi KPP Pratama Sukabumi yang merupakan gabungan dari beberapa kantor yaitu:
1. KPP Sukabumi 2. KPPBB Sukabumi 3. KP4 Sukabumi
Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi adalah Bapak Sutan Andi Gunawan, S.E., MMSI., mulai tanggal 9 mei 2018 sampai saat ini.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Republik Indonesia No. KEP- 443/KMK.01/2001 tanggal 23 Juli 2001, Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor
13
Wilayah Direktorat Jendral Pajak, Kantor Pelayanan Pajak, Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan, Kantor Pemeriksaan dan Penyelidikan Pajak, Kantor Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan, maka kedudukan, tugas pokok dan fungsi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi adalah sebagai berikut:
1. Kedudukan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi
a. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Sukabumi adalah satu unit instansi vertikal Departemen Keuangan yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Pajak Jawa Barat I. b. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi dipimpin oleh seorang Kepala yaitu
Bapak Sutan Andi Gunawan, S.E., MMSI.,
2. Tugas Pokok Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi mempunyai tugas menyelenggarakan kegiatan operasional Direktorat Jenderal Pajak berdasarkan peraturan Perundang Undangan yang berlaku.
3. Fungsi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi
a. Pendataan objek dan subjek pajak dan penilaian objek pajak
b. Pengolahan dan penyajian data perpajakan dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
c. Penentapanan perpajakan dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
d. Penatausahaan piutang pajak, penerimaan, penagihan, serta penyelesaian restitusi perpajakan dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
e. Penyelesaian keberatan, pengurangan dan penatausahaan banding. f. Pembetulan surat ketetapan pajak.
g. Pengurangan sanksi pajak.
h. Pemeriksaan dan penerapan sanksi perpajakan dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
i. Pelaksanaan administrasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi.
3.1.2 Struktur Organisasi dan Fungsi
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi (2020)
Gambar III.1 Struktur Organisasi KPP Pratama Sukabumi
Adapun tugas dan wewenang serta tanggung jawab dari masing -masing bagian jabatan sebagai berikut :
1. Kepala Kantor
Mempunyai tugas dan tanggu jawab sebagai berikut :
a. Melakukan penyuluhan (Membina Pegawai yang ada di wilayah wewenang kekuasaanya).
15
b. Melakukan peningkatan pelayanan
c. Melakukan pengawasan termasuk mengawasi jalannya kegiatan operasional perpajakan yaitu: Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), dan Pajak Tidak Langsung Lainnya (PTLL).
d. Menerima laporan kerja dari setiap seksi yang membuat kegiatan operasional Kantor Pelayanan Pajak.
e. Menetapkan rencana pengamanan penerimaan pajak berdasarkan potensi pajak, perkembangan kegiatan ekonomi keuangan serta realisasi penerimaan pajak tahun lalu.
f. Menetapkan rencana pencarian data strategis dan potensial dalam rangka intesifikasi/ekstensifikasi perpajakan.
g. Menjamin pelaksanaan pencarian data dan pengolahan data yang strategis dan potensial dalam rangka intesifikasi/ekstensifikasi perpajakan.
h. Menjamin terlaksananya pengolahan data wajib pajak guna menyajikan informasi perpajakan yang dapat dimanfaatkan oleh Kantor Pajak lain.
i. Menetapkan penyusunan monografi perpajakan.
j. Menjamin terlaksananya pemantauan pelaporan dan pembayaran masa dan tahunan PPh, dan pembayaran masa PPN/PPnBM, serta pembayaran PBBm dan BPHTB untuk mengetahui tingkat kapatuhan wajib pajak serta mengendalikan/melaksanakan pemeriksaan pajak.
k. Menjamin pelaksanaan penelitian Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) yang yang disampaikan melampaui batas waktu dan penelitian sehubungan dengan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) yang tidak disampaikan (ke pos).
l. Mengarahkan pegawai untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan profesionalisme di Kantor Pelayanan Pajak (KPP).
m. Menjamin pelaksanaan pendataan objek dan subjek pajak serta penilaian objek Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) berdasarkan ketentuan yang berlaku.
n. Menjamin pelaksanaan pengawasan, bimbingan dan pemberian konsultasi terhadap wajib pajak atas pemenuhan kewajiban perpajakannya dan pemantauan atas proses administrasi perpajakan.
2. Subbagian Umum
Mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam melakukan urusan kepegawaian, melakukan urusan keuangan, melakukan urusan tata usaha,, rumah tangga dan perlengkapannya.
3. Seksi Ekstensifikasi
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan dan penatausahaan pengamatan potensi perpajakan, pendataan obyek dan subyek pajak, penilaian obyek pajak, dan kegiatan ekstesifikasi perpajakan.
4. Seksi Pengolahan Data dan Informasi
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam melakukan pengumpulan dan pengolahan data, penyajian dokumen perpajakan, perekaman dokumen perpajakan, urusan tata usaha penerimaan perpajakan, pengalokasian dan penatausahaan bagi hasil PBB dan BPHTB, pelayanan dukungan dan teknik komputer, pemantauan aplikasi e-SPT, dan penyiapan laporan kinerja.
5. Seksi Pelayanan
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam memberikan pelayanan terhadap wajib pajak dengan melakukan penetapan dan penertiban produk hukum perpajakan, pengadministrasian dokumen dan berkas perpajakan, penerimaan dan pengolahan surat
17
pemberitahuan dan surat lainnya, penyuluhan perpajakan, pelaksanaan registrasi Wajib Pajak, dan kerja sama perpajakan.
6. Seksi Pengawasan dan Konsultasi (Waskon)
Dalam kantor perpajakan Seksi Pengawasan dan Konsultasi (Waskon) terbagi menjadi 4 bagian, diantaranya:
a. Seksi Pengawasan dan Konsultasi I
Mempunyai tugas melakukan proses penyelesaian permohonan wajib pajak, usulan pembentulan ketetapan pajak, bimbingan dan konsultasi teknis perpajakan kepada wajib pajak, serta usulan pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan.
b. Seksi Pengawasan dan Konsultasi II, Seksi Pengawasan dan Konsultasi III, serta Seksi Pengawasan dan Konsultasi IV
Masing-masing mempunyai tugas melakukan pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan Wajib Pajak, penyusunan profil Wajib Pajak, analisis kinerja Wajib Pajak, rekonsiliasi data Wajib Pajak dalam rangka melakukan intensifikasi dan himbauaan kepada Wajib Pajak.
7. Seksi Pemeriksaan
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam penyusunan rencana pemeriksaan, pengawasan aturan pelaksanaan pemeriksaan, penerbitan dan penyaluran SP3 (Surat Perintah Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak) dan administrasi perpajakan lainnya.
8. Seksi Penagihan
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam pelaksaan dan penatausahaan penagihan aktif, piutan pajak, penundaan angsuran tunggakan pajak, usulan penghapusan piutang pajak, dan mempersiapkan teguran dan melakukan penagihan dengan surat paksa.
9. Kelompok Jabatan Fungsional
Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:
a. Pejabat Fungsional Pemeriksa, mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai jabatan masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan berkoordinasikan dengan seksi pemeriksaan.
b. Pejabat Fungsional Penilai, mempunyai tugas melakukan kegiatan masing-masing berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku dan berkoordinasi dengan seksi ekstensifikasi.
3.2 Prosedur Sistem Berjalan
Prosedur Sistem Berjalan adalah penjelasan kegiatan umum sistem yang telah diterapkan, Adapun prosedur sistem pengarsipan yang berjalan pada Kantor Pelayan Pajak Pratama Sukabumi adalah sebagai berikut:
1. Prosedur berkas masuk
Laporan Notaris PPAT, Berkas dari Wajib Pajak yang akan membayar Pajak, SPT dan surat undangan dinas merupakan sekumpulan dari berkas masuk pada kantor pajak Pratama. Berkas masuk yang paling sering adalah laporan Notaris dan berkas dari para wajib pajak. Berkas tersebut akan diserahkan kepada sekretaris umun kantor pajak yang kemudian akan di kategorikan sebelum dibagikan ke setiap subbagian kantor tersebut untuk di rekam.
2. Prosedur perekaman dan validasi berkas
Setelah berkas dari sekretaris diterima oleh salah satu pegawai subbagian, berkas tersebut akan diberikan kepada kepala seksi dengan disertai lembar disposisi untuk di tandatangai dan ditentukan oleh siapa posisi berkas akan direkam. Setelah pendisposisian tersebut pegawai langsung merekam atau menginput data berkas pada sistem yang telah
19
disediakan, lalu akan divalidasi kembali oleh kepala seksi sebelum berkas hasil rekam tersebut disimpan.
3. Prosedur penyimpanan berkas
Berkas yang telah direkam disimpan di salah satu meja yang telah di tentukan, dan nantinya berkas tersebut akan disortir dan di input kembali diakhir bulan untuk di simpan menjadi satu kedalam file yang telah disediakan sesuai tanggal, bulan, dan tahun berkas tersebut lalu di simpan ke gudang pengarsipan.
3.3 Use Case Diagram
Tabel III.1
Deskripsi Use Case Login
Use Case Name Login
Requirement Pegawai Melakukan Login
Goal Pegawai berhasil login dan masuk ke halaman utama
Pre-Conditions Pegawai mengisi username dan password
Post-Conditions Pegawai berhasil login
Failed and Conditions Pegawai tidak dapat login
Aktor Pegawai
Main Flow Pegawai melakukan Login
Pegawai berhasil login
Alternative Flow/Invariant A Sistem menampilkan langsung halaman utama
Invariant B Pegawai melakukan login
Pegawai mengisi username dan password Sistem menampilkan halaman utama
Tabel III.2
Deskripsi Use Case Mengelola halaman akses
Use Case Name Mengelola halaman akses
Requirement Pegawai Mengakses salah satu halaman pada sistem
Goal Halaman yang diakses berhasil
Pre-Conditions Pegawai melakukan login
Post-Conditions Halaman utama ditampilkan setelah login
Failed and Conditions Pengaksesan halaman gagal
Aktor Sistem
Main Flow
1. Sistem mengelola halaman yang di akses oleh karawan
2. Halaman berhasil diakses
Alternative Flow/Invariant A Sistem menampilkan halaman tanpa login
Invariant B 1. Pegawai melakukan pengaksesan halaman
2. Halaman yang akses menampilkan titah untuk login
3. Pegawai melakukan login
4. Login berhasil dan halaman yang diakses ditampilkan
21
Tabel III.3
Deskripsi Use Case Mengkategori berkas yang masuk
Use Case Name Mengkategorikan berkas yang masuk
Requirement Pegawai menerima berkas pajak yang masuk
Goal Pegawai mengkategorikan berkas yang masuk
Pre-Conditions Para wajib pajak memberikan berkas kepada kantr
pajak
Post-Conditions Berkas yang diteima dikategorikan oleh Pegawai
kantor pajak
Failed and Conditions Kekeliruan pada saat mengkategorikan berkas yang
masuk
Aktor Pegawai
Main Flow 1. Pegawai mendapatkan berkas masuk
2. Berkas masuk selesai dikategorikan
Alternative Flow/Invariant A Berkas direkam langsung tanpa melalui tahap
pengkategorian
Invariant B
1. Berkas diterima Pegawai
2. Berkas dikategorikan oleh Pegawai yang bertugas 3. Berkas masuk berhasil dikategorikan
Tabel III.4
Deskripsi Use Case Mengakses halaman perekaman
Use Case Name Mengakses halaman perekaman
Requirement Pegawai mengakses halaman perekaman
Goal Pegawai berhasil masuk ke halaman perekaman
Pre-Conditions Pegawai melakukan login sistem
Post-Conditions Pegawai berhasil login dan masuk ke halaman
perekaman
Failed and Conditions Akses halaman gagal karena gagal dalam melakukan
login
Aktor Pegawai
Main Flow Pegawai mengakses halaman perekaman
Alternative Flow/Invariant A Pegawai melakukan perekaman berkas dengan
mengscan berkas secara manual
Invariant B
1. Pegawai melakukan login sistem
2. Pegawai mengakses halaman perekaman 3. Halaman perekaman berhasil diakses
Tabel III.5
Deskripsi Use Case Merekam berkas masuk
Use Case Name Merekam berkas masuk
Requirement Pegawai melakukan perekaman berkas sistem
Goal Pegawai berhasil melakukan perekaman berkas
Pre-Conditions Pegawai mengakses sistem untuk merekam
Post-Conditions Pegawai selesai melakukan perekaman pada berkas
Failed end Conditions Pegawai gagal melakukan perekaman karna berkas
tidak lengkap
Actors Peggawai
Main Flow/Basic Path 1. Pegawai melakukan perekaman pada berkas
2. Pegawai berhasil melakukan perekaman berkas
Alternate Flow/Invarian A Pegawai melakukan perekaman dengan cara hanya
mengscan berkas saja
Invarian B 1. Berkas didapatkan dari wajib pajak
2. Pegawai merekam berkas yang telah didapat
Tabel III.6
Deskripsi Use Case Mengakses halaman validasi
Use Case Name Mengakses halaman validasi
Requirement Pegawai mengakses halaman validasi
Goal Pegawai berhasil masuk ke halaman validasi
Pre-Conditions Pegawai melakukan login sistem
Post-Conditions Pegawai berhasil login dan masuk ke halaman validasi
Failed and Conditions Akses halaman gagal karena gagal dalam melakukan
login
Aktor Pegawai
Main Flow Pegawai mengakses halaman validasi
Alternative Flow/Invariant A Pegawai melakukan validasi berkas secara manual Invariant B
4. Pegawai melakukan login sistem 5. Kayawan mengakses halaman validasi 6. Halaman validasi berhasil diakses
23
Tabel III.7
Deskripsi Use Case Validasi Berkas
Use Case Name Validasi berkas
Requirement Pegawai melakukan validasi pada berkas yang telah
direkam
Goal Pegawai berhasil melakukan validasi
Pre-Conditions Pegawai melakukan login sistem
Post-Conditions Pegawai berhasil login dan masuk ke halaman validasi
Failed and Conditions Akses halaman gagal karena gagal dalam melakukan
login
Aktor Pegawai
Main Flow Pegawai mengakses halaman validasi
Alternative Flow/Invariant A
Pegawai melakukan validasi tanpa pengaksesan pada sistem
Invariant B
1. Pegawai melakukan login sistem 2. Pegawai mengakses halaman validasi 3. Berkas hasil rekam di validasi oleh pegawai
Tabel III.8
Deskripsi Use Case Menyimpan berkas hardcopy yang telah direkam
Use Case Name Menyimpan berkas hardcopy yang telah direkam
sebelumnya
Requirement Pegawai menyimpan berkas hardcopy untuk disimpan
dirak penyimpanan yang telah disediakan
Goal Berkas berhasil di simpan di rak penyimpanan
Pre-Conditions Pegawai melakukan perekaman berkas
Post-Conditions Pegawai menyimpan berkas yang telah di rekam
Failed end Conditions Penyimpanan berkas gagal karena tempat penyimpanan
penuh
Actors Pegawai
Main Flow/Basic Path Pegawai menyimpan berkas ke rak penyimpanan
Alternate Flow/Invarian A Pegawai langsung membawa berkas hasil rekam ke rak
Invarian B
1. Pegawai yang bertanggung jawab pada bagian pengarispan membawa berkas hasil rekam dari Pegawai subbagian
2. berkas gagal disimpan karna tempat penyimpanan penuh
A. Activity Diagram Perekaman Berkas
Gambar III.3 Activity Diagram Perekaman Berkas Pajak
act Activ ity Diagram Perekaman Berkas
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version
Sistem
M ul ai
M enerima Berkas M asuk
M engkategorikan berkas masuk
M engakses Sistem SIDJP
untuk v alidasi M engelola Pengaksesan
M enampilkan halaman login
Input username dan
passw ord M elakukan enkripsi passw ord
M emv alidasi username dan passw ord
M enampilkan halaman utama sistem
M emproses halaman yang diakses Sel esai M engakses halaman perekaman M enampilkan halaman perekaman
M erekam berkas yang masuk M emproses Perekaman Perekaman berhasil Pegaw ai Sal ah Lengkap T i dak Lengkap Benar
25
B. Activity Diagram Validasi Berkas
Gambar III.4 Activity Diagram Validasi Berkas Pajak act Activ ity Diagram Validasi Berkas
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version
Kepala Seksi Sistem
Mul ai
Mengakses Sistem SIDJP
untuk v alidasi Mengelola Pengaksesan
Menampilkan halaman login
Input username dan
passw ord Melakukan enkripsi passw ord
Memv alidasi username dan passw ord
Menampilkan halaman utama sistem Mengakses halaman
v alidasi
Memproses halaman yang diakses
Menampilkan halaman v alidasi
Memv alidasi berkas yang
telah direkam Memproses v alidasi
Validasi selesai data dikirim ke AR
Sel esai Sal ah
3.5 Spesifikasi Dokumen Sistem Berjalan
Spesifikasi sistem berjalan merupakan komponen dokumen masukan (input) dan dokumen keluaran (output). Berikut ini akan dijelaskan beberapa bentuk dokumen masukan dan keluaran yang di gunakan saat melakukan pengelolaan berkas pajak pada KPP Pratama Sukabumi.
A. Spesifikasi Bentuk Dokumen Masukan
1. Nama Dokumen : Lembar Pengawasan arus Dokumen Fungsi : Untuk mengkategorikan jenis berkas
Sumber : Sekretaris
Tujuan : Pegawai Subbagian
Media : Kertas
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Setiap ada berkas masuk
Bentuk : Lampiran A1
2. Nama Dokumen : Lembar Disposisi
Fungsi : Untuk memposisikan tujuan berkas
Sumber : Sekretaris
Tujuan : Pegawai Subbagian
Media : Kertas
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Setiap ada berkas masuk
27
B. Spesifikasi Bentuk Dokumen Keluaran
1. Nama Dokumen : Lembar Disposisi
Fungsi : Untuk mengkategorikan pegawai yang merekam
Sumber : Kepala Seksi
Tujuan : Pegawai subbagian
Media : Kertas
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Setiap ada berkas masuk
Bentuk : Lampiran C1
3.6 Entity Relationship Diagram (ERD)
3.7 Logical Record Structure (LRS)
Gambar III.6 LRS Pengelolaan berkas pajak
3.8 Spesifikasi File
Spesifikasi rancangan file yang digunakan untuk mendukung aplikasi web tersebut adalah sebagai berikut:
1. Spesifikasi File Pegawai Nama File : Pegawai Akronim : Tb_Pegawai
Fungsi : Untuk mengetahui nama pegawai yang bertugas Tipe File : File Master
Organisasi File : Indexed Sequental Akses File : Random
29
Media : Hardisk Panjang Record : 190 Kunci Field : NIP
Software : Mysql
Tabel III.9
Spesifikasi File Pegawai
No Elemen data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 NIP NIP Int 20 Primary Key
2 Nama Pegawai Nm_Pegawai Varchar 50
3 Posisi Posisi Varchar 50
4 Subbagian Subbagian Enum -
5 Alamat Alamat Tect 50
6 Nomor Telepon No_Telp Int 20
2. Spesifikasi File Berkas Nama File : Berkas Akronim : Tb_Berkas
Fungsi : Untuk mengklasifikasikan berkas sesuai jenis yang akan direkam Tipe File : File Transaksi
Organisasi File : Indexed Sequental Akses File : Random
Media : Hardisk Panjang Record : 70
Kunci Field : No_Berkas
