• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGADILAN NEGERI BOGOR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGADILAN NEGERI BOGOR"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN TAHUNAN

TAHUN ANGGARAN 2014

PENGADILAN NEGERI BOGOR

Jl. Pengadilan No.10 BogorTelp. / Fax (0251) 8323190 – 8323121

Website : pn-bogor.go.id, E-Mail : surat@pn-bogor.go.id

(2)

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ____________________________________________________________________________________________ 1 BAB I Pendahuluan _______________________________________________________________________________________ 2 BAB II Struktur Organisasi & S.O.P. ______________________________________________________________________ 5 BAB III Keadaan Perkara _______________________________________________________________________________ 10 BAB IV Pengawasan Internal __________________________________________________________________________ 13 BAB V Pembinaan dan Pengelolaan ___________________________________________________________________ 16 BAB VI PENUTUP _______________________________________________________________________________________ 32 Informasi Satker ________________________________________________________________________________________ 34

(3)

LAPORAN TAHUN 2014

Kata Pengantar

Assalamualaikum wr wb.

Alhamdulillah, segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat, hidayah serta petunjuk-Nya kepada kita semua, sehingga laporam tahunan ini dapat diselesaikan.

Dalam laporan tahunan ini termuat seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh Pengadilan Negeri Bogor selama 1 (satu) tahun sejak bulan Januari 2014 s/d bulan Desember 2014.

Penyusunan laporan tahunan ini tidak terlepas atas kerjasama seluruh Hakim-Hakim, Panitera/Sekretaris dan seluruh Pegawai Pengadilan Negeri Bogor.

Atas kekurangan dan kesalahan dalam penyusunan laporan ini, kami mohon maaf. Demikianlah yang dapat kami sampaikan di dalam penyusunan Laporan Tahunan Anggaran Tahun 2014 pada Pengadilan Negeri Bogor.

Bogor, 07 Januari 2015

KETUA PENGADILAN NEGERI BOGOR

Ny. Hj. NIRWANA, S.H., M.Hum. NIP : 19620512 198803 2 005

(4)

LAPORAN TAHUN 2014

BAB I

Pendahuluan

KEBIJAKAN UMUM PERADILAN

Banyak pendapat yang menyatakan bahwa pembangunan bathiniah, khususnya di bidang hukum keadaannya semakin memprihatinkan dan semakin terpuruk. Pelanggaran hukum dan pelecehan hukum terjadi dimana-mana, kewibawaan hukum dan kepatuhan kepada hukum makin jauh dari kenyataan, apalagi bila dihubungkan dengan keadaan yang akan kita hadapi bersama yaitu dalam proses globalisasi yang akan menyebabkan masuknya pranata-pranata hukum baru khususnya Hukum Ekonomi / Busines law ke Indonesia, hal mana tidak dapat dielakan karena merupakan suatu kebutuhan.

Seluruh fakta-fakta tersebut menunjukan semakin pentingnya peranan hukum khususnya peranan badan peradilan pada masa sekarang dan masa yang akan datang yang merupakan suatu tantangan yang harus dihadapi oleh pihak-pihak yang bergelut di bidang hukum, apakah dapat mengimbangi atau akan tertinggal dari perkembangan dunia dewasa ini khususnya di bidang hukum. Konsekuensi dari tantangan tantangan itu semua adalah salah satunya diperlukan persiapan - persiapan dan kesiapan dari sumber daya manusia dibidang hukum itu sendiri yaitu diperlukan kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan dan memantapkan kedudukan dari badan-badan peradilan di Indonesia pada masa kini dan masa yang akan datang.

Pengadilan Negeri Bogor sebagai salah satu lembaga peradilan sebagai pelaksana kekuasaan kehakiman yang bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakan hukum dan keadilan berdasarkan Pancasila yang berwenang memeriksa memutus dan menyelesaikan setiap perkara yang diajukan kepadanya sesuai dengan kewenangannya. Dalam rangka penegakan hukum dan keadilan yang memberikan pengayoman kepada para

justisiabelen Pengadilan Negeri merupakan tumpuan pertama dalam menyelesaikan setiap

sengketa hukum, baik sengketa hukum antara sesama warganegara atau badan hukum ataupun antara warganegara dengan penguasa maka sesuai dengan sistim negara hukum yang kita anut seperti yang tercantum dalam Undang-undang Dasar 1945 maka apabila ditempuh proses penegakan hukum melalui peradilan, hal ini menyangkut dan ikut berperannya profesi penegak hukum dan pelaksanaan dari peraturan-peraturan hukum yang berlaku

VISI DAN MISI PENGADILAN NEGERI KELAS 1B KOTA BOGOR

(5)

LAPORAN TAHUN 2014

Visi adalah gambaran masa depan yang diinginkan dalam rangka mencapai tujuan suatu organisasi. Maka bagi Kantor Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor merupakan roh sebuah organisasi sebagai panduan dalam mewujudkan pelaksanaan kinerja yang lebih terarah untuk mencapai tugas yang diinginkan. Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor.

Adapun Visi Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor adalah : “Terwujudnya Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor Yang Wibawa ”.

B. Misi

Untuk tercapainya visi tersebut di masa yang akan datang maka ditetapkan misi Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor untuk mencapai visi tersebut di masa depan, diterapkan misi Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor yang mengandung nuansa tujuan dan saran-saran yang ingin dicapai, selain merupakan penjabaran visi dan misi juga menggambarkan tugas pokok dan fungsi Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor yang memiliki dampak dan hasil yang diharapkan serta keunggulan yang ditawarkan.

Misi Pengadilan Negeri Kelas IB Kota Bogor dalam rangka mewujudkan Visi di atas adalah sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan administrasi perkara dan administrasi peradilan lainnya seksama dan sewajarnya serta mengayomi masyarakat;

2. Menyelenggarakan administrasi perkara dan administrasi peradilan lainnya dengan bersih dan bebas dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme;

3. Menyelenggarakan pengembangan penerapan manajemen modern dalam pemyelenggaraan administrasi perkara dan administrasi peradilan lainnya melalui penggunaan aplikasi perkara, aplikasi keuangan, dan aplikasi SIMAK BMN serta aplikasi kepegawaian;

4. Menyelenggarakan pembinaan sumber daya manusia dan pengawasan terhadap jalannya peradilan;

5. Menyelenggarakan kualitas pelayanan dan Tata kelola Kepemerintahan yang baik;

RENCANA STRATEGIS

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu satu sampai dengan lima tahun dan tujuan ditetapkan mengacu kepada pernyataan visi dan misi Pengadilan Negeri Bogor Adapun Tujuan yang hendak dicapai Pengadilan Negeri Bogor adalah sebagai berikut :

1. Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi; 2. Setiap pencari keadilan dapat menjangkau badan peradilan;

(6)

LAPORAN TAHUN 2014

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan secara terukur, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun kedepan dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2019, sasaran strategis yang hendak dicapai Pengadilan Negeri Bogor adalah sebagai berikut :

1. Meningkatnya penyelesaian perkara; 2. Peningkatan penerimaan putusan Hakim;

3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara;

4. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice); 5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan;

6. Meningkatnya kualitas pengawasan;

(7)

LAPORAN TAHUN 2014

BAB II

(8)

LAPORAN TAHUN 2014

STRUKTUR ORGANISASI (TUPOKSI)

(9)

LAPORAN TAHUN 2014

TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Ketua Pengadilan:

1. Menyelenggarakan administrasi keuangan perkara dan mengawasi keuangan rutin/pembangunan;

2. Melakukan pengawasan secara rutin terhadap pelaksanaan tugas dan memberi petunjuk serta bimbingan yang diperlukan baik bagi para Hakim maupun seluruh karyawan;

3. Sebagai kawal depan Mahkamah Agung, yaitu dalam melakukan pengawasan atas : o Penyelenggaraan peradilan dan pelaksanaan tugas, para Hakim dan pejabat

Kepaniteraan, Sekretaris, dan Jurusita di daerah hukumnya; o Masalah-masalah yang timbul;

o Masalah tingkah laku/ perbuatan hakim, pejabat Kepaniteraan Sekretaris, dan Jurusita di daerah hukumnya;

o Masalah eksekusi yang berada di wilayah hukumnya untuk diselesaikan dan dilaporkan kepada Mahkamah Agung;

4. Memberikan izin berdasarkan ketentuan undang-undang untuk membawa keluar dari ruang Kepaniteraan: daftar, catatan, risalah, berita acara serta berkas perkara;

5. Menetapkan panjar biaya perkara; (dalam hal penggugat atau tergugat tidak mampu, Ketua dapat mengizinkan untuk beracara secara prodeo atau tanpa membayar biaya perkara);

6. Menetapkan pembagian perkara perdata kepada Majelis Hakim.; Wakil Ketua Pengadilan:

1. Membantu Ketua dalam membuat program kerja jangka pendek dan jangka panjang, pelaksanaannya serta pengorganisasiannya;

2. Mewakili ketua bila berhalangan;

3. Melaksanakan delegasi wewenang dari ketua;

4. Melakukan pengawasan intern untuk mengamati apakah pelaksanaan tugas telah dikerjakan sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan yang berlaku serta melaporkan hasil pengawasan tersebut kepada Ketua Pengadilan;

5. Menetapkan pembagian perkara pidana kepada Majelis Hakim ; Hakim

1. Hakim Pengadilan adalah pejabat yang melaksanakan tugas Kekuasaan Kehakiman. Tugas utama hakim adalah menerima, memeriksa dan mengadili serta menyelesaikan semua perkara yang diajukan kepadanya;

(10)

LAPORAN TAHUN 2014

2. Dalam perkara perdata, hakim harus membantu para pencari keadilan dan berusaha keras untuk mengatasi hambatan-hambatan dan rintangan agar terciptanya peradilan yang sederhana, cepat dan biaya ringan;

Panitera

1. Kedudukan Panitera merupakan unsur pembantu pimpinan;

2. Panitera dengan dibantu oleh Wakil Panitera dan Panitera Muda harus menyelenggarakan administrasi secara cerrnat mengenai jalannya perkara perdata dan pidana maupun situasi keuangan;

3. Bertanggungjawab atas pengurusan berkas perkara, putusan, dokumen, akta, buku daftar, biaya perkara, uang titipan pihak ketiga, surat-surat bukti dan surat-surat lainnya yang disimpan di Kepaniteraan;

4. Membuat salinan putusan;

5. Menerima dan mengirimkan berkas perkara;

6. Melaksanakan eksekusi putusan perkara perdata yang diperintahkan oleh Ketua Pengadilan dalam jangka waktu yang ditentukan ;

Wakil Panitera

1. Membantu pimpinan Pengadilan dalam membuat program kerja jangka pendek dan jangka panjang, pelaksanaannya serta pengorganisasiannya;

2. Membantu Panitera didalam membina dan mengawasi pelaksanaan tugas-tugas administrasi perkara, dan membuat laporan periodik;

3. Melaksanakan tugas Panitera apabila Panitera berhalangan; 4. Melaksanakan tugas yang didelegasikan Panitera kepadanya; Panitera Muda

1. Membantu pimpinan Pengadilan dalam membuat program kerja jangka pendek dan jangka panjang, pelaksanaannya serta pengorganisasiannya

2. Membantu Panitera dalam menyelenggarakan administrasi perkara dan pengolahan/penyusunan laporan sesuai dengan bidangnya masing-masing Panitera Pengganti

Membantu Hakim dalam persidangan perkara perdata dan pidana serta melaporkan kegiatan persidangan tersebut kepada Panitera Muda yang bersangkutan

Sekretaris

Sekretaris Pengadilan bertugas menyelenggarakan administrasi Umum Pengadilan Wakil Sekretaris

(11)

LAPORAN TAHUN 2014

Membantu tugas pokok Sekretaris Kepala sub - Bagian Umum

1. Memberikan pelayanan guna terciptanya proses peradilan;

2. Menangani surat keluar dan surat masuk yang bukan bersifat perkara ; Kepala sub - Bagian Keuangan

Menangani masalah keuangan, baik keuangan penerimaan Negara bukan pajak,

pengeluaran, anggaran, dan hal-hal lain yang menyangkut pengeluaran pengadilan diluar perkara pengadilan.

Kepala sub - Bagian Kepegawaian

Kedudukan Kepala Bagian Kepegawaian adalah unsur pembantu Sekretaris yang: 1. Menangani keluar masuknya pegawai;

2. Menangani pensiun pegawai;

3. Menangani kenaikan pangkat pegawai; 4. Menangani gaji pegawai;

5. Menangani mutasi pegawai; 6. Menangani tanda kehormatan;

7. Menangani usulan/ promosi jabatan, dll Jurusita

1. Jurusita bertugas untuk melaksanakan semua perintah yang diberikan oleh Hakim Ketua Majelis;

2. Jurusita bertugas menyampaikan pengumuman-pengumuman, teguran-teguran, protes-protes dan pemberitahuan putusan pengadilan;

3. Jurusita melakukan penyitaan atas perintah Ketua Pengadilan Negeri;

4. Jurusita membuat berita acara penyitaan, yang salinannya kemudian diberikan kepada pihak-pihak terkait;

Standard Operational Procedures (S.O.P.)

terlampir

(12)

LAPORAN TAHUN 2014

BAB III

Keadaan Perkara

(13)

LAPORAN TAHUN 2014

Kompilasi Perkara Triwulan I Wilayah Pengadilan Tinggi Bandung

Kompilasi Perkara Triwulan II Wilayah Pengadilan Tinggi Bandung

No Satker Bulan April

Sumber Daya

Manusia Bulan Mei

Sumber Daya

Manusia Bulan Juni

Sumber Daya Manusia Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS 1

Pengadilan Negeri Bogor

148 73 79 12 23 2 140 51 59 12 24 2 137 80 83 13 26 2 No Satker Bulan Januari

Sumber Daya

Manusia Bulan Februari

Sumber Daya

Manusia Bulan Maret

Sumber Daya Manusia

Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS

1 Pengadilan

(14)

LAPORAN TAHUN 2014

Kompilasi Perkara Triwulan III Wilayah Pengadilan Tinggi Bandung

No Satker Bulan Juli

Sumber Daya

Manusia Bulan Agustus

Sumber Daya

Manusia Bulan September

Sumber Daya Manusia Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS 1

Pengadilan Negeri Bogor

110 51 77 11 26 2 116 61 56 12 32 2 131 79 64 11 32 2

Kompilasi Perkara Triwulan IV Wilayah Pengadilan Tinggi Bandung

No Satker Bulan Oktober

Sumber Daya

Manusia Bulan Nopember

Sumber Daya

Manusia Bulan Desember

Sumber Daya Manusia Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS Sisa Msk Pts Hkm PP JS 1

Pengadilan Negeri Bogor

(15)

LAPORAN TAHUN 2014

BAB IV

Pengawasan Internal

Pengawasan Internal adalah pengawasan yang dilakukan dari dalam lingkungan peradilan sendiri yang mencakup dua jenis pengawasan, yaitu pengawasan melekat dan pengawasan fungsional.

Pengawasan melekat adalah serangkaian kegiatan yang bersifat pengendalian secara terus menerus, dilakukan oleh atasan langsung terhadap bawahannya secara prefentif dan refresif, agar pelaksanaan tugas bawahan tersebut berjalan secara efektif dan efisien sesuai dengan rencana kegiatan dan peraturan Perundang-undangan.

Pengawasan fungsional adalah pengawasan yang dilakukan oleh aparat pengawas yang diperuntukan untuk itu, dalam hal ini adalah Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI.

Pada tahun anggaran 2014 di Pengadilan Negeri Bogor telah dilaksanakan pengawasan Internal dalam bentuk Pengawasan Melekat, yaitu Pengawasan yang bersifat rutin/reguler baik dari pengawasan Pengadilan Tinggi Bandung maupun Pengawas dari Hakim Pengawas bidang Pengadilan Negeri Bogor sendiri.

Adapun pengawasan fungsional dari Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI tahun 2014 sudah terlaksana, dengan ini dalam laporan tahunan 2014 yang akan disampaikan hanya mengenai kegiatan pengawasan Internal yang dilakukan oleh Pimpinan Pengadilan Negeri Bogor khususnya yang dilaksanakan oleh para Hakim Pengawas Bidang pada Pengadilan Negeri Bogor.

Pengadilan Negeri Bogor dalam menjalankan perannya sebagai lembaga Penegakan Hukum juga telah lama mengaktifkan pembinaan, pembimbingan dan pengawasan bagi Calon Hakim yang ditempatkan di Pengadilan Negeri Bogor. Peran aktif dari para Hakim Senior dalam pembentukan mental dan intelektual Calon Hakim telah optimal dilaksanakan.

Pengadilan Negeri Bogor dalam hal pengawasan bidang Teknologi Informasi dan Keterbukaan Informasi berdasarkan SK KMA No.144/KMA/SK/VIII/2007 tentang Keterbukaan Informasi di Pengadilan, Ketua Pengadilan Negeri Bogor telah menetapkan Hakim Pengawas dan Penanggung Jawab Teknologi Informasi Pengadilan Negeri Bogor melalui SK KPN No. W11-U2/29/KP.04.12/X/2014.PN.BGR tanggal 30 Oktober 2014;

MAKSUD DAN TUJUAN PENGAWASAN.

Pengawasan internal yang pada Pengadilan Negeri Bogor dilakukan dengan maksud untuk :

(16)

LAPORAN TAHUN 2014

Memperoleh informasi mengenai penyelenggaraan teknis peradilan, pengelolaan administrasi peradilan dan pelaksanaan tugas umum peradilan, apakah telah dilaksanakan sesuai dengan rencana dan peraturan perundang-undangan atau belum; • Memperoleh umpan balik bagi kebijaksanaan perencanaan dan pelaksanaan

tugas-tugas peradilan;

mencegah terjadinya penyimpangan, mal administrasi dan tidak efisiennya penyelenggaraan peradilan ;

Menilai kinerja setiap bagian pelaksanaan administrasi baik bidang teknis maupun non-teknis pada Pengadilan Negeri Bogor;

Tujuan utama dilakukan pengawasan tersebut adalah untuk dapat mengetahui kenyataan yang ada pada ranah praktikal sebagai masukan dan bahan pertimbangan bagi pimpinan Pengadilan Negeri Bogor khususnya dan pimpinan Pengadilan Tinggi Bandung dan Mahkamah Agung RI umumnya untuk menentukan kebijakan dan tingkah laku aparat Pengadilan Negeri Bogor dan kinerja pelayanan publik Pengadilan Negeri Bogor sehingga terwujudnya visi dan misi Pengadilan Negeri Bogor.

BENTUK DAN METODE PENGAWASAN.

Pengawasan internal pada Pengadilan Negeri Bogor dilaksanakan dalam bentuk pengawasan langsung, yaitu dengan cara melakukan pemeriksaan terhadap para pejabat terkait (penanggung jawab kegiatan) baik dibidang keperkaraan maupun kesektariatan dengan metode wawancara dan pemeriksaan dokumen, yang meliputi tindakan sebagai berikut :

Memeriksa program kerja;

Menilai dan mengevaluasi hasil kegiatan/pelaksanaan program kerja ; Memberikan saran-saran untuk perbaikan ;

Melaporkan kepada Pimpinan Pengadilan Negeri Bogor;

Merekomendasikan kepada Pimpinan Pengadilan Negeri Bogor atau Pejabat struktural yang bertanggung jawab terhadap temuan-temuan yang memerlukan tindak lanjut ;

PELAKSANAAN PENGAWASAN.

Pengawasan internal pada Pengadilan Negeri Bogor dilaksanakan berdasarkan SK Ketua Pengadilan Negeri Bogor nomor : No. No. W11-U2/29/KP.04.12/X/2014.PN.BGR tanggal 30 Oktober 2014 tentang Penunjukan Hakim Pegawas Bidang di Pengadilan Negeri Bogor tahun 2014 (terlampir);

(17)

LAPORAN TAHUN 2014

Pengawasan internal pada Pengadilan Negeri Bogor dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan berkesinambungan terhadap seluruh aspek penyelenggaraan peradilan yang meliputi :

1. Pelaksanaan tugas pokok di lingkungan kepaniteraan yang mencakup : • Administrasi perkara ;

Administrasi persidangan ;

2. Pelaksanaan tugas pokok dilingkungan kesektariatan yang mencakup : • Administrasi kepegawaian ;

Administrasi keuangan ;

Administrasi umum dan inventaris ;

3. Evaluasi atas penyelenggaraan managemen peradilan, kinerja lembaga peradilan dan kualitas pelayanan publik .

4. Pengawasan dan

PELAPORAN, REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT.

Seluruh hasil dan temuan dan pemeriksaan dan pengawasan yang telah dilakukan oleh para Hakim Pengawas Bidang pada Pengadilan Negeri Bogor baik dengan pelaksanaan tugas pokok di lingkungan kepaniteraan maupun kesektariatan serta evaluasi atas penyelenggaraan managemen peradilan, kinerja lembaga peradilan dan kualitas pelayanan publik, dituangkan dalam bentuk laporan tertulis atau berita acara pemeriksaan dengan susunan dan format yang sistematis, untuk selanjutnya dilaporkan kepada Ketua Pengadilan Negeri Bogor.

Temuan-temuan atau hasil pengawasan yang memerlukan tindak lanjut para Hakim Pengawas merekomendasikan kepada Ketua Pengadilan Negeri Bogor atau para pejabat yang berkopenten untuk segera menindak lanjuti hasil temuan tersebut, sehingga pada tahun-tahun berikutnya dapat disusun program kerja secara cermat dan tepat serta kendala-kendala yang ada dapat segera diantisipasi dan diselesaikan, sehingga tidak muncul lagi pada pelaksanaan tugas tahun anggaran berikutnya.

(18)

LAPORAN TAHUN 2014

BAB V

Pembinaan dan Pengelolaan

A. SUMBER DAYA MANUSIA

1. Sumber Daya Manusia Teknis Yudisial

NO. JABATAN NAMA PANGKAT/GOL.

RUANG

TANGGAL MELAKSANAKAN

TUGAS DI PN.BOGOR 1 KETUA Hj. NIRWANA ., SH.,M.Hum Pembina Utama Muda

(IV/C) 6 September 2013 2 WAKIL KETUA EDY PRAMONO, SH.,MH Pembina Utama Muda

(IV/C) 17 Juni 2014

3 HAKIM HERU WAHYUDI, SH.,MH Pembina (IV/a) 27 Desember 2010

4 HAKIM ACHMAD IRFIR ROCHMAN, SH.,MH Pembina (IV/a) 21 November 2011

5 HAKIM PAUL MARPAUNG,SH Penata Tk.I(III/d) 29 Juli 2013

6 HAKIM DENNIE ARSAN FATRIKA,SH Penata Tk.I (III/d) 22 JULI 2013

7 HAKIM ROSANA KESUMA HIDAYAH, SH.,M.Si Penata Tk.I(III/d) 02 Februari 2011

8 HAKIM HENDRA HALOMOAN, SH.,MH. Penata Tk.I(III/d) 18 Agustus 2014

9 HAKIM ARIF HADI SAPUTRA, S.H. Penata Tk.I(III/d) 01 Desember 2014

10 PANITERA /

SEKRETARIS RATU HERA KARYAWATI,SH.,MH. Pembina (IV/a) 07 Maret 2014 11 WAKIL PANITERA BUDI SANTOSO, SH. Penata Tk.I (III/d) 29 Maret 2011 12 PANMUD PERDATA JARA LUMBAN RAJA, SH.,MH. Pembina (IV/a) 20 Juni 2014 13 PANMUD PIDANA NOVERINI, SH.,MH. Pembina (IV/a) 20 Juni 2014 14 PANMUD HUKUM HERMINA MASTARIDA. S, SH.,MH Pembina (IV/a) 20 Juni 2014 15 PANITERA PENGGANTI NIKEN IRAWATI, S.H., M.H. Pembina (IV/a) 28 September 2000

16 PANITERA PENGGANTI NURYASA SINTARI, S.Sos Penata Tk. I(III/d) 01 November 1999

17 PANITERA PENGGANTI NILUH TUTI ARIANI, SH Penata Tk. I(III/d) 10 November 1999

18 PANITERA PENGGANTI YOSE PRIYONO, SH Penata Tk. I(III/d) 07 November 2008

19 PANITERA PENGGANTI ANIE ASMARA, SH Penata Tk. I(III/d) 28 November 1998

20 PANITERA PENGGANTI MARDIANA, SH,MH Penata Tk.I (III/d) 19 Februari 2008

21 PANITERA PENGGANTI IDA LESTARI, SH Penata Tk.I (III/d) 01 Juli 2010

22 PANITERA PENGGANTI SUWANDI,S.H. Penata Tk.I (III/d) 05 September 2012

(19)

LAPORAN TAHUN 2014

24 PANITERA PENGGANTI MUHAMMAD YUSUF Penata (III/c) 01 Okoteber 1983

25 PANITERA PENGGANTI SUHENDI Penata (III/c) 01 Oktober 1983

26 PANITERA PENGGANTI M. DJANU ISMADI IRIANTO Penata (III/c) 01 Oktober 1983

27 PANITERA PENGGANTI HERLY ERMAWATI SIREGAR, BA Penata (III/c) 01 Juni 2010

28 PANITERA PENGGANTI YUNITA ELLYANA, S.H. Penata (III/c) 10 Februari 2014

29 PANITERA PENGGANTI ERNA ROSMAWATI, SH, MH Penata (III/c) 10-Juni-2013

30 PANITERA PENGGANTI IRSHANTY MEISITA ILMA, SH.,MH Penata (III/c) 10 Februari 2014

31 PANITERA PENGGANTI MUHAMMAD SIDIK Penata (III/c) 16 Juni 2014

32 PANITERA PENGGANTI TONNY SEPTOMULYANA, SH Penata (III/c) 08 Agustus 2014

33 PANITERA PENGGANTI ROMU SANTA MANGADAR, SH.,MH Penata (III/c) 08 Agustus 2014

34 PANITERA PENGGANTI EDI SOFYAN,SH Penata Muda Tk. I (III/b) 10 Februari 2014

35 PANITERA PENGGANTI PUDJI SUMARTONO, SH.,MH Penata Muda Tk. I (III/b) 08 Agustus 2014

36 PANITERA PENGGANTI SUGANDI SYARIF, SH.,MH Penata Muda Tk. I (III/b) 08 Agustus 2014

37 PANITERA PENGGANTI HARIAWAN PURBUDI, SH.,MH Penata Muda Tk. I (III/b) 30 Oktober 2014

38 PANITERA PENGGANTI EVA TRISNAWATI, SH Penata Muda Tk. I (III/b) 10 Februari 2014

39 PANITERA PENGGANTI SYAHRIR, SH.,MH Penata Muda(III/a) 08 Agustus 2014

40 PANITERA PENGGANTI ERIK YUSWANTO, SH. Penata Muda(III/a) 08 Agustus 2014

41 JURU SITA MASRI Penata Muda Tk. I (III/b) 10 Juni 1997

42 JURU SITA UDIN SYAHRUDIN Penata Muda Tk. I (III/b) 10 Juni 1997

43 JURU SITA PENGGANTI IYUS ROSADI, S.H. Penata Tk. I (III/d) 14 Januari 2008

44 JURU SITA PENGGANTI ILAH NURLAELAH, SE Penata (III/c) 08 Juni 2009

45 JURU SITA PENGGANTI KUNANI Penata Muda Tk. I (III/b) 21 Desember 1996

46 JURU SITA PENGGANTI ERY HARTATI Penata Muda Tk. I (III/b) 01 Desember 2003

47 JURU SITA PENGGANTI WIDIASTUTI Penata Muda Tk. I (III/b) 01 Desember 2003

48 JURU SITA PENGGANTI SRI SUNDARI Penata Muda Tk. I (III/b) 01 Desember 2003

49 JURU SITA PENGGANTI ACEP TAJUDIN NUR Penata Muda Tk. I (III/b) 01 Januari 2002

50 JURU SITA PENGGANTI R. ARIFIN Penata Muda Tk. I (III/b) 01 Januari 2002

51 JURU SITA PENGGANTI SUMIYATI Penata Muda Tk. I (III/b) 16 April 2007

52 JURU SITA PENGGANTI ETI SUPRIYANTI Penata Muda Tk. I (III/b) 16 April 2007

53 JURU SITA PENGGANTI RALIM, SH Penata Muda(III/a) 14 Juni 2010

54 JURU SITA PENGGANTI DUDI GUSMAWAN,SH Penata Muda(III/a) 01 Agustus 2006

55 JURU SITA PENGGANTI IRWAN MAULANA,S.H. Penata Muda (III/a) 01 Agustus 2006

56 JURU SITA PENGGANTI IMAYANI, A.Md Penata Muda (III/a) 01 Agustus 2006

57 JURU SITA PENGGANTI THORICO MONADA, A.Md Pengatur Tk.I (II/d) 12 Juni 2009

58 JURU SITA PENGGANTI EKO MARDIYANTO Pengatur (II/c) 10 Maret 2009

2. Sumber Daya Manusia Non Teknis Yudisial

NO. JABATAN/BAGIAN NAMA PANGKAT/GOL.

RUANG

TANGGAL MELAKSANAKAN

TUGAS DI PN.BOGOR 1 WAKIL SEKRETARIS GUSTI HARTIN Penata (III/c) 21 Maret 2007

(20)

LAPORAN TAHUN 2014

3 KASUB. UMUM AGUNG TRI MARDIYANTO,SH Penata Muda (III/a) 16 Maret 2012 4 Plh KASUB.

KEPEGAWAIAN MARDIANA IRAWATY SIREGAR Penata Muda (III/a) 12 Agustus 2012 5 STAF KEUANGAN EEN NURHAENI Penata Muda TK.I (III/b) 23 desember 2003 6 STAF KEUANGAN SARI NURHAYATI SE Penata Muda TK.I(III)/b 01 Agustus 2006 7 STAF KEUANGAN SARNI FREDTI SIMBOLAN,SE Penata Muda TK.I (III/b) 09 Agustus 1988 8 STAF PERDATA KAMLAH DEWI Penta Muda Tk.I (III/b) 09 Februari 2009 9 STAF PIDANA YOYOH SITI SOFIAH Penata Muda TK.I (III/b) 09 Februari 2009 10 STAF PIDANA HASRI PRIMA HANDAWATI, S.H. Penata Muda TK.I (III/b) 14 Mei 2012 11 STAF PIDANA DIAN SUPRIHATIN, S.H. Penata Muda (III/a) 14 Juli 2010 12 STAF PERDATA HERWINA RACHMI, S.H. Penata Muda (III/a) 23 Mei 2011 13 STAF HUKUM TIA ADISTIAN PASHA, S.T. Penata Muda (III/a) 09 Mei 2011 14 STAF PIDANA JAJAT SUDRAJAT Pengatur Muda Tk. I

(II/b) 13 Juni 2009

3. Promosi dan Mutasi

*PURNABAKTI :

1.

HJ.

SUMIATI

. RS, SH (Panitera Muda Hukum) terhitung mulai tanggal 1

Februari 2014

2.

MARTUA MANIK, SH.,MH (Panitera Muda Pidana) terhitung mulai tanggal 1

April 2014.

*MUTASI MASUK :

- IRSHANTY MEISITA ILMA, SH.,MH Panitera Pengganti Pengadilan

Negeri Kalianda menjadi Penitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

- RATU HERA KARYAWATI, SH.,MH Wakil Panitera Pengadilan Negeri

Tangerang menjadi Panitera Sekretaris Pegadilan Negeri Bogor.

- MUHAMMAD SIDIK Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Subang

menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

(16 Juni 2014)

- EDY PRAMONO, SH.,MH Wakil Ketua Pengadilan Negeri Karawang

menjadi Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bogor.

(17 Juni 2014)

- HERMINA MASTARIDA.S, SH.,MH Panitera Pengganti Pengadilan

Negeri Jakarta Selatan menjadi Panitera Muda Hukum Pengadilan Negeri

Bogor.

(20 Juni 2014)

- JARA LUMBAN RAJA, SH.,MH Panitera Pengganti Pengadilan Negeri

Jakarta Utara menjadi Panitera Muda Perdata Pengadilan Negeri Bogor.

(21)

LAPORAN TAHUN 2014

- TONNY SEPTOMULYANA, SH Staf Pengadilan Negeri Jakarta Barat

menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

(08 Agustus 2014)

- ROMU SANTA MANGADAR, SH., MH Jurusita Pengadilan Negeri

Jakarta Selatan menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

(08 Agustus 2014)

- PUDJI SUMARTONO, SH.,MH Jurusita Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

(08 Agustus 2014)

- SUGANDI SYARIF, SH.,MH Staf Pengadilan Negeri Tangerang menjadi

Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

(08 Agustus 2014)

- SYAHRIR, SH.,MH Jurusita Pengadilan Negeri Tangerang menjadi

Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

(08 Agustus 2014)

- ERIK YUSWANTO, SH Jurusita Pengadilan Negeri Tangerang menjadi

Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor.

(08 Agustus 2014)

- HENDRA HALOMOAN, SH.,MH Hakim Pengadilan Negeri Lubuk

Linggau menjadi Hakim Pengadilan Negeri Bogor.

(18 Agustus 2014)

- HARIAWAN PURBUDI, SH.,MH Jurusita Pengganti PN. Jakarta Pusat

menjadi Panitera Pengganti PN. Bogor

*MUTASI KELUAR :

- IWAN DARMAWAN, SH Panitera Sekretaris Pengadilan Negeri Bogor

menjadi Penitera Sekretaris Pengadilan Negeri Tegal.

- DR. MARSUDIN NAINGGOLAN, SH.,MH Wakil Ketua Pengadilan

Negeri Bogor menjadi Ketua Pengadilan Negeri Karawang.

(4 April 2014)

- WIDIA IRFANI, SH.,MH Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi Hakim

Yustisial pada Mahkamah Agung RI.

(18 Juni 2014)

- SYAKILAH, SH.,MH Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi Hakim

Pengadilan Negeri Serang.

(27 Juni 2014)

- AYUMI SUSRIANI, SH.,MH Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi

Hakim Yustisial pada Mahkamah Agung RI.

(18 Agustus 2014)

- NUSI, SH.,MH Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi Hakim

Pengadilan Negeri Cibinong.

- NI LUH SUKMARINI, SH.,MH Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi

Hakim Pengadilan Negeri Cibinong.

- ISNANDAR SYAHPUTRA, SH.,MH Calon Hakim Pengadilan Negeri

Bogor menjadi Hakim Pengadilan Negeri Kuala Kapuas.

- YUSTIKA TATAR FAUZI HARAHAP, SH.,MH Calon Hakim Pengadilan

Negeri Bogor menjadi Hakim Pengadilan Negeri Muara Bungo

(22)

LAPORAN TAHUN 2014

- IRWANTO, SH Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi Hakim

Pengadilan Negeri Bireuen.

- RAMLAH MUTIAH, SH Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi

Hakim Pengadilan Negeri Pasaman Barat

- AMIR RIZKI APRIADI, SH.,MH Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor

menjadi Hakim Pengadilan Negeri Muara Teweh.

- DWI NOVITA PURBASARI, SH Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor

menjadi Hakim Pengadilan Negeri Payakumbuh.

- ERWAN, SH Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi Hakim

Pengadilan Negeri Buol.

- EMI TRI RAHAYU, SH.,MH Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi

Hakim Pengadilan Negeri Karawang.

- HANDIKA RAHMAWAN, SH Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor

menjadi Hakim Pengadilan Negeri Padang Panjang

- ARIANDY, SH Calon Hakim Pengadilan Negeri Bogor menjadi Hakim

Pengadilan Negeri Selayar.

- KASIRAN SH Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor menjadi

Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

- MUHAMMAD RAMADHAN, SH Pengganti Pengadilan Negeri Bogor

menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

*MUTASI JABATAN

- NOVERINI, SH.,MH Panitera Muda Perdata Pengadilan Negeri Bogor

menjadi Panitera Muda Pidana Pengadilan Negeri Bogor

(20 Juni 2014)

- YUNITA ELLYANA, SH Kepala Sub Bagian Kepegawaian Pengadilan

Negeri Bogor menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor. (10

Februari 2014)

- EDI SOFYAN, SH Jurusita Pengadilan Negeri Bogor menjadi Panitera

Pengganti Pengadilan Negeri Bogor. (10 Februari 2014)

- EVA TRISNAWATI, SH Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Bogor

menjadi Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bogor. (10 Februari 2014)

*KENAIKAN PANGKAT :

Reguler

- IRSHANTY MEISITA ILMA, SH dari Pangkat/Golongan Penata (III/c)

menjadi Penata Tk.I (III/d).

- YUNITA ELLYANA, SH dari Pangkat/Golongan Penata (III/c) menjadi

Penata Tk.I (III/d).

(23)

LAPORAN TAHUN 2014

- SARI NURHAYATI, SE dari Pangkat/Golongan Penata Muda Tk.I (III/b)

menjadi Penata (III/c).

- SARNI FREDTI F. SIMBOLON, SE dari Pangkat/Golongan Penata Muda

Tk.I (III/b) menjadi Penata (III/c).

- ILAH NURLAELAH, SE dari Pangkat/Golongan Penata Muda Tk.I (III/b)

menjadi Penata (III/c).

- DIAN SUPRIHATIN, SH dari Pangkat/Golongan Penata Muda (III/a)

menjadi Penata Muda Tk.I (III/b).

- IMAYANI, A.Md dari Pangkat/Golongan Pengatur Tk.I (II/d) menjadi

Penata Muda (III/a).

- EKO MARDIYANTO dari Pangkat/Golongan Pengatur Muda Tk.I (II/b)

menjadi Pengatur (II/c).

- EVA TRISNAWATI dari Pangkat/Golongan Penata Muda (III/a) menjadi

Penata Muda Tk.I (III/b)

- ROMU SANTA MANGADAR, SH.,MH dari Pangkat/Golongan Penata

Muda Tk.I (III/b) menjadi Penata (III/c).

Kenaikan Pangkat Pilihan

- AGUNG TRI MARDIYANTO, SH dari Pangkat/Golongan Penata Muda

(III/a) menjadi Penata Muda Tk.I (III/b).

Penyesuaian Ijasah

- NOVERINI, SH.,MH dari Pangkat/Golongan Penata Tk.I (III/d) menjadi

Pembina (IV/a).

- ERNA ROSMAWATI, SH.,MH dari Pangkat/Golongan Penata (III/c)

menjadi Penata Tk.I (III/d).

- ACHMAD IRFIR ROCHMAN, SH.,MH dari Pangkat/Golongan Penata

Tk.I (III/d) menjadi Pembina (IV/a).

- HERU WAHYUDI, SH.,MH dari Pangkat/Golongan Penata Tk.I (III/d)

menjadi Pembina (IV/a).

- WIDIA IRFANI, SH., MH dari Pangkat/Golongan Penata Tk.I (III/d)

menjadi Pembina (IV/a).

*PROMOSI

- MARDIANA IRAWATY SIREGAR PLH Kasub Bag. Kepegawaian

menjadi Kasub Bag. Kepegawaian.

(24)

LAPORAN TAHUN 2014

4. Pengisian Jabatan Struktural

NO. JABATAN NAMA PANGKAT/GOL.RUANG

TANGGAL MELAKSANAKAN TUGAS DI PN.BOGOR 1 KETUA Hj. NIRWANA, S.H., M.Hum. Pembina Utama Muda

(IV/C) 6 September 2013 2 WAKIL KETUA EDY PRAMONO, SH.,MH Pembina Utama Muda

(IV/C) 17 Juni 2014 3 PANITERA /

SEKERTARIS

RATU HERA KARYAWATI,SH.,MH. Pembina (IV/a) 07 Maret 2014

4 WAKIL PENITERA BUDI SANTOSO, SH. Penata Tk.I (III/d) 29 Maret 2011 5 PANMUD PERDATA JARA LUMBAN RAJA, SH.,MH. Pembina (IV/a) 20 Juni 2014 6 PANMUD PIDANA NOVERINI, SH.,MH. Pembina (IV/a) 20 Juni 2014 7 PANMUD HUKUM HERMINA MASTARIDA. S, SH.,MH Pembina (IV/a) 20 Juni 2014 8 WAKIL SEKRETARIS GUSTI HARTIN Penata Tk.I (III/c) 21 Maret 2007 9 KASUB. KEUANGAN KOMARUDIN Penata Tk.I (III/c) 21 Maret 2007 10 KASUB. UMUM AGUNG TRI MARDIANTO, S.H. Penata Muda Tk.I (III/a) 16 Maret 2012 11 KASUB.

KEPEGAWAIAN - - -

B. PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA

No. Jenis

kegiatan

Anggaran Waktu

Pengerjaan Pengadaan Pejabat Realisasi Keterangan

PAGU (Rp) Harga satuan

(Rp) Jumlah 1. Pakaian

Dinas Pegawai

30.020.000 380.000 79 orang Bulan April 29.980.500 @ 345.000

2. Pakaian

Honorer 1.975.000 200.000 7 orang Bulan April 1.975.000

3. Perawatan gedung kantor dan Halaman 107.250.000 a. Bangunan 50.000/M2 b. Halaman 7.000/M2 2.005M2 1.000M2 3 Termin 107.213.000 4. Perwatan

Rumah Dinas 6.000.000 3.000.000 2 unit 6.000.000

5. Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 73.500.000 a. PC : 8.000.000 b. Printer : 2.500.000 7 unit 7 unit Bulan April 73.300.000

(25)

LAPORAN TAHUN 2014

6. Meubelair 18.500.000 a. kursi ruang

sidang : 1.250.000 b. Kursi : 600.000 10 unit 10 unit Bulan April 18.500.000

7. Papan Visual 8.000.000 8.000.000 1 unit Bulan April 8.000.000

JUMLAH 245.245.000 Sebelum bulan

Juli

1. Sarana dan Prasarana Gedung a) Pengadaan

Pengadilan Negeri Bogor pada Tahun Anggaran 2013 berdasarkan DIPA Nomor: 005.01.2.097645/2013 tangal 5 Desember 2012 telah melaksanakan Pengadaan berupa : 1. Pengadaan Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi yaitu pengadaan 7 (tujuh) unit

PC seharga @ Rp. 8.000.000,- (delapan juta rupiah) dan 7 (tujuh) unit Printer seharga @ Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) total nya adalah sebesar Rp. 73.500.000,- (tujuh puluh tiga juta lima ratus ribu ruiah).

Bahwa dari pengadaaan dimaksud telah dilaksanakan dengan cara penunjukan langsung, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 29.980.500,- (dua puluh Sembilan juta Sembilan ratus delapan puluh ribu lima ratus rupiah) ;

2. Pengadaan Meubelair yaitu 10 (sepuluh) unit kursi ruang sidang seharga @ Rp. 1.250.000,- (satu juta dua ratus lima puluh ribu rupiah) dan 10 (sepuluh) unit kursi kerja seharga @ Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) totalnya adalah Rp. 18.500.000,- (delapan belas juta lima ratus ribu rupiah).

Bahwa dari pengadaan dimaksud telah dilaksanakan dengan cara penunjukan langsung dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 18.500.000,- (delapan belas juta lima ratus ribu rupiah)

3. Pengadaan Papan Visual yaitu 1 (satu) unit seharga Rp. 8.000.000,- (delapan juta rupiah), dilaksanakan dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 8.000.000,- (delapan juta rupiah).

4. Pengadaan Pakaian Dinas Pegawai yaitu 79 stel dengan anggaran Rp.30.020.000,- (tiga puluh juta dua puluh ribu rupiah) dilaksanakan dengan penunjukan langsung dengan realisasi anggaran sejumlah Rp. 29.980.500,- (dua puluh Sembilan juta Sembilan ratus delapan puluh ribu lima ratus rupiah) ;

b) Pemeliharaan

1. Pemeliharaan Gedung Kantor

Anggaran pemeliharaan gedung kantor Pengadilan Negeri Bogor sebesar Rp. 107.250.000,- (seratus tujuh juta dua ratus lima puluh ribu rupiah). Pemeliharaan yang dilakukan pada Pengadilan Negeri Bogor adalah dilakukan dalam 2 (dua) tahap, yang pertama melakukan perbaikan ruang sidang utama dan pengecatan dinding lobby, list plank samping ruang sidang utama dan list plank bagian atas, dinding

(26)

LAPORAN TAHUN 2014

senilai Rp. 39.863.000,- (tiga puluh Sembilan juta delapan ratus enam puluh tiga ribu rupiah), yang kedua melakukan pekerjaan pengeacatan listplank, dinding ruang hakim atas, dinding sebelah kanan luar, dinding depan aula (lobby depan), dinding bagian luar sekeliling ruang sidang utama, dinding bagian dalam ruang tunggu, dinding lorong ke ruangan keuangan dan hukum, dinding ruang umum, dinding ruang pansek, dinding ruang rapat, dan dinding ruang tunggu ketua, pekerjaan/perbaikan meliputi kamar mandi hakim atas, pemasangan kunci ruang tunggu ketua, pemasangan lampu, pemasangan pipa AC ½” , pemasangan kran bak kamar mandi hakim atas, pemasangan plafond+rangka ruang perpustakaan, pemasangan kaca nako ruang perpustakaan dan ruang sidang IV, pemasangan alas karpet ruang sidang anak, pemasangan teakblok 16 mm ruang sidang anak, pemasangan laken meja sidang, pemasangan partisi teakwood+rangka holo ruang sidang Kartika & Chandra, dan pemasangan partisi teakwood+rangka holo ruang hakim senilai Rp.60.350.000,- (enam puluh juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah) ;

2. Pemeliharaan Rumah Dinas

Anggaran pemeliharaan rumah dinas Pengadilan Negeri Bogor sebesar Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah) untuk 2 (dua) rumah dinas adapun pengerjaannya meliputi rumah dinas Ketua dan Wakil Ketua antara lain pekerjaan perbaikan genteng dan pengecatan;

c) Penghapusan

Pada Tahun Anggaran 2013 Pengadilan Negeri Bogor tidak ada pekerjaan untuk penghapusan Barang Milik Negara

2. Pengelolaan Teknologi Informasi

a. Perangkat Keras

Berikut adalah perangkat pembantu implementasi teknologi informasi yang digunakan pada Pengadilan Negeri Bogor dan telah tercatat dalam SIMAK BMN.

No Nama Perangkat Jumlah Keterangan 1 Server Tower IBM System X3400 1

2 PC Unit Dell Optiplex 390 MT 5 3 Serial Printer HP LaserJet P1102 12 4 Serial Printer Epson ME Office 260 F 2

5 UPS APC SC420i 2

6 Router Mikrotik RB750 1

7 Switch Linksys 16 Port 1

8 Laptop Dell Inspiron 14z 5 9 PC Unit Acer Aspire M3985 8 10 Serial Scanner ScanScap S1300i 2 11 Wireless Router Linksys WRT 160 NL 2

12 PC Unit HP Pavilion P6 7

(27)

LAPORAN TAHUN 2014

b. Perangkat Lunak

Untuk mendukung kinerja Satker selain aplikasi perkantoran yang umum digunakan, digunakan pula beberapa aplikasi khusus.

No Nama Aplikasi Keterangan

1 Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP/CTS) Server lokal, hosting, dan Server MA

2 SIMAK BMN Bag. Umum

3 SIKEP Bag. Kepegawaian

4 GPP Bag. Keuangan

5 SPM Bag. Keuangan

6 SAKPA Bag. Keuangan

7 RKAKL Bag. Keuanagan

8 PP39 Bag. Keuangan

B. PENGELOLAAN KEUANGAN

Pengelolaan Keuangan pada Pengadilan Negeri Bogor meliputi tiga bagian utama yaitu Belanja Pegawai, Belanja Barang, dan Belanja Modal. Berikut adalah matrik pengelolaan keuangan untuk Tahun Anggaran 2013.

1. Belanja Pegawai

REKAPITULASI BELANJA PEGAWAI PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA & TINGKAT BANDING PENGADILAN NEGERI BOGOR

DIPA BADAN URUSAN ADMINISTRASI

NO SATKER PAGU REALISASI SISA KETERANGAN

1 2 3 4 5 6 1 PENGADILAN NEGERI BOGOR Rp 6.446.173.000 Rp 6.832.256.311 (Rp 446.083.311) Proses revisi PAGU minus 2. Belanja Barang

REKAPITULASI BELANJA BARANG PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA & TINGKAT BANDING PENGADILAN NEGERI BOGOR

DIPA BADAN URUSAN ADMINISTRASI

(28)

LAPORAN TAHUN 2014

1 PENGADILAN

NEGERI BOGOR Rp 722,234,000 Rp 706,380,500 Rp 15,853,500

REKAPITULASI BELANJA BARANG PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA & TINGKAT BANDING PENGADILAN NEGERI BOGOR

DIPA BADAN PERADILAN UMUM

NO SATKER PAGU REALISASI SISA KETERANGAN

1 2 3 4 5 6

1 PENGADILAN

NEGERI BOGOR Rp 102.000.000 Rp 97.600.000 Rp 4.400.000

3. Belanja Modal

REKAPITULASI BELANJA MODAL PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA & TINGKAT BANDING PENGADILAN NEGERI BOGOR

DIPA BADAN URUSAN ADMINISTRASI

NO SATKER PAGU REALISASI SISA KETERANGAN

1 2 3 4 5 6

1 PENGADILAN

NEGERI BOGOR NIHIL NIHIL NIHIL

C. PENGELOLAAN ADMINISTRASI

1. Administrasi Perkara

REKAPITULASI PERKARA DIMINUTASI PADA PENGADILAN NEGERI BOGOR

PROPINSI JAWA BARAT

NO SATKER PERKARA JUMLAH PANITERA PENGGANTI KET. PIDANA PERDATA

(29)

LAPORAN TAHUN 2014

MASUK

MINUTASI PUTUS SISA

MASUK

MINUTASI PUTUS SISA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Pengadilan Negeri Bogor Kelas IB 382 347 78 1446 1366 80 24 2. Administrasi Umum a. Bagian Umum 1. Pengurusan Surat.

Ialah proses kegiatan pengelolaan surat sejak diterima, diarahkan, dicatat di unit kearsipan sampai diterima di unit pengolah dan sejak surat ditandatangani dan unit pengolah sampai dikirimkan oleh unit kearsipan.

2. Surat Dinas.

Ialah alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan dan menerima informasi kepada dan dari pihak lain baik perorangan / swasta maupun dinas yang dibuat oleh atau ditujukan kepada Pengadilan Negeri Bogor.

Selama tahun 2013 Pengadilan Negeri Bogor telah menerima Surat Dinas sebanyak …. surat dan surat dinas keluar sebanyak …. surat;

A. Prinsip Pengurusan Surat

1. Semua surat masuk maupun keluar harus melalui unit kearsipan pada unit organisasi dan UPT dilingkungan Pengadilan Negeri Bogor.

2. Semua surat – surat yang masuk akan disampaikan kepada alamat yang sesungguhnya dengan menggunakan lembar pengantar.

3. Surat – surat yang pengolahannya perlu pertimbangan dari unit pengolah yang lain, penyampaiannya harus melalui Tata Usaha Unit pengolah yang bersangkutan.

B. Kepengurusan di Unit Kearsipan

Unit Kearsipan yaitu Unit yang bertugas melaksanakan pengendalian atau pencatatan surat, baik surat masuk maupun surat keluar, serta mengelola arsip inaktif.

Unit Kearsipan terdiri dari: 1. PENERIMA

(30)

LAPORAN TAHUN 2014

Yaitu petugas yang melaksanakan penerimaan (menerima) surat masuk. 2. PENGARAH

Yaitu petugas yang menentukan kode klasifikasi surat dan mengarahkan kepada Unit Pengolah surat mana yang harus disampaikan.

3. PENATA ARSIP

Yaitu petugas yang melaksanakan penyimpanan dan pemeliharaan arsip. 4. PENGIRIM

Yaitu petugas yang melaksanakan pengiriman surat keluar. C. Kepengurusan di Unit Pengolah

Unit Pengolah adalah unit yang bertugas melaksanakan pengolahan masalah yang tercantum dalam surat dan mencipta surat keluar.

Unit Pengolah terdiri dari:

1. Tata Usaha Pengolah (TU Pengolah)

Yaitu petugas yang melaksanakan, menerima, mencatat menyampaikan dan menyimpan surat – surat dilingkungan unit pengolah.

2. Pimpinan Pengolah (Pengolah)

Yaitu Pejabat yang memberikan instruksi / perintah pada pelaksanaan yang dituangkan pada Lembar Disposisi.

3. Pelaksanaan Pengolah (Pelaksana)

Yaitu petugas yang melaksanakan pengolahan surat atas dasar disposisi dari Pimpinan.

Untuk pengurusan Surat dibedakan dalam: a. Pengurusan Surat Masuk.

b. Pengurusan Surat Keluar. D. Pengurusan Surat Masuk

Pengurusan Surat Masuk yang dimaksud disini yaitu pengurusan surat yang sejak diterima di Unit Kearsipan oleh Petugas Penerima surat sampai pada pengolah surat di Unit Pengolah. Pada Dasarnya semua surat masuk baik yang boleh dibuka maupun yang tidak boleh dibuka disampaikan melalui satu pintu pada Unit Kearsipan dan diterima oleh petugas Penerima surat.

E. Kegiatan Unit Kearsipan dalam Pengurusan Surat Masuk 1. Penerimaan Surat Masuk (Penerima)

Surat masuk diterima oleh petugas penerima di Unit Kearsipan dan petugas penerima berkewajiban melaksanakan hal – hal sebagai berikut:

a. Menerima dan meneliti kebenaran alamat surat dan mengembalikan surat yang salah alamat.

b. Membubuhkan paraf, jam dan tanggal saat surat diterima pada tanda terima sebagai tanda bukti penerimaan surat.

(31)

LAPORAN TAHUN 2014

c. Menyortir dan memisah – misahkan surat kedalam kelompok surat dinas dan surat pribadi.

d. Mengatur / menyusun surat kedalam setiap alamat / tujuan (berdasarkan penanganan masing – masing).

e. Menyampaikan semua surat yang telah disortir dan diteliti kepada Pengarah masing – masing.

(Kegiatan penerima dalam pengurusan surat – surat masuk baik penting, biasa maupun rahasia tidak ada perbedaan).

2. Pengarahan Surat Masuk (Pengarah)

Setelah Pengarah menerima surat dari petugas penerima, maka Pengarah berkewajiban melakukan hal – hal sebagai berikut:

a. Membuka, membaca dan meneliti kelengkapan surat serta sekaligus menentukan kualifikasinya apakah surat tersebut termasuk surat penting atau surat biasa.

b. Menentukan dan mencantumkan kode masalah serta pengarahannya kemana surat tersebut disampaikan pada sudut kiri bawah ke arah ketinggian surat dengan pensil.

c. Meneliti / menentukan penyampaian untuk surat tertutup (surat rahasia). d. Menyerahkan surat – surat yang telah ditentukan kode dan pengarahannya

kepada Pencatat.

3. Pencatatan Surat Masuk (Pencatat)

Setelah pencatat menerima surat yang telah diberi kode dan pengarahan dari Pengarah maka pencatat berkewajiban melaksanakan hal – hal sebagai berikut: a. Mencatat surat biasa dan surat tertutup (Rahasia) pada lembar pengantar

surat;

b. Menyerahkan surat – surat yang telah selesai dicatat 4. Penyampaian Surat Masuk

Setelah penghantar menerima surat yang sudah dicatat, maka Penghantar melaksanakan hal – hal sebagai berikut:

a. Menyampaikan surat yang telah dicatat kepada Unit Pengelola disertai lembar pengantarnya;

b. Menerima lembar pengantar yang telah diparaf oleh petugas unit pengolah; c. Menyerahkan lembar pengantar yang telah diparaf oleh unit pengolah

kepada Penata Arsip 5. Penyimpanan (Penata Arsip)

(32)

LAPORAN TAHUN 2014

b. Menerima lembar pengantar yang telah diparaf oleh Unit Pengolah dan penghantar dan selanjutnya disimpan berdasarkan pada Unit Pengolah / Penerima surat dan tanggal penyampaian surat.

F. Kegiatan Unit Pengolah Dalam Pengurusan Surat Masuk 1. Tata Usaha Pengolah (TU Pengolah)

a. Menerima surat dan lembar pengantar dari penghantar (Unit Kearsipan); b. Meneliti Kelengkapan surat dengan apa yang tertulis dalam lembar

penghantar;

c. Menyampaikan surat kepada Pimpianan Pengolaha dengand disertai Lembar Disposisi’

d. Menerima kembali surat dari Pimpinan yang telah ada disposisinya atau instruksi (perintah) Pimpinan tentang pelaksanaan yang menyangkut isi surat;

e. Menyampaikan surat dan disposisi asli kepada pelaksana yang ditunjuk oleh Pimpinan untuk mengolah surat tersebut;

2. Pimpinan Pengolahan (Pimpinan)

a. Menerima surat yang telah dilampiri lempar disposisi dari Tata Usaha Pengolah;

b. Memberi disposisi pada lembar disposisi yang telah tersedia berkaitan dengan isi surat kepada siapa disposisi tersebut ditujukan dengan mencantumkan tanggal penyelesaiannya;

c. Menyerahkan kembali surat dan disposisinya kepada Tata Usaha Pengolah; 3. Pelaksana Pengolah

a. Menerima surat dan lembar disposisi dari Tata Usaha Pengolah, serta membubuhkan paraf sebagai tanda terima pada lembar disposisi;

b. Melaksanakan pengolahan berdasarkan isi disposisi;

c. Menyerahkan surat dan lembar disposisi kepada Tata Usaha Pengolah setelah selesai pemrosesannya, untuk disimpan di Tata Usaha Pengolah. G. Pengurusan Surat Keluar.

Dalam pengurusan surat keluar dibagi menjadi dua tingkat Unit Kegiatan a. Kegiatan pada Unit Pengolah;

b. Kegiatan pada Unit Kearsipan.

H. Pengurusan Surat Keluar Penting dengan Unit Pengolah sebagai Pengendali dan Pemberi Kode Nomor Surat.

1. Kegiatan pada Unit Pengolah

a. Pelaksana menyampaikan konsep dalam naskah yang telah tersedia dan menyampaikan kepada Pimpinan untuk mendapat paraf persetujuan;

(33)

LAPORAN TAHUN 2014

b. Setelah mendapat persetujuan dari Pimpinan naskah disampaikan kepada TU Pengolah untuk mendapatkan tanggal, nomor kode surat dan sekaligus pengetikannya;

c. Setelah pemberian nomor / kode surat dan pengetikan net surat dan naskah disampaikan kepada Pimpinan untuk mendapatkan tanda tangan; d. Setelah surat ditandatangani Pimpinan, TU Pengolah menyampaikan

naskah, surat, dan tembusan kepada Unit Kearsipan dalam hal ini petugas pengiriman untuk disampaikan kepada alamat yang dituju;

e. Menerima kembali naskah surat, dan pertinggal surat setelah petugas pengiriman membubuhkan paraf tanda terima / tanda telah dikirimkannya surat tersebut kepada alamat yang dituju dibelakang pertinggal surat; f. Menyimpan naskah, dan pertinggal surat setelah disatukan menurut

ketentuan yang berlaku. 2. Kegiatan pada Unit Kearsipan

a. Unit Kearsipan dalam hal ini petugas pengiriman menerima naskah, surat, tembusan – tembusan surat, beserta pertinggal surat

b. Petugas pengiriman meneliti kelengkapan dan kebenaran dari semua data yang disampaikan;

c. Membubuhkan paraf / tanda telah dikirim pada belakang pertinggal surat dan mengembalikan naskah, dan pertinggal kepada unit Pengolah;

d. Mengirimkan surat ke alamat yang dituju dengan Lembar Pengantar

e. Menerima kembali Lembar Pengantar yang telah diparaf oleh penerima surat dan menyerahkan kepada Penata Arsip

f. Penerima Arsip menerima lembar pengantar dari petugas pengiriman untuk selanjutnya menyimpannya menurut ketentuan yang berlaku.

Pengadilan Negeri Bogor pada tahun 2013 dalam melaksanakan pengaturan administrasi persuratan pada Bagian Umum telah terlaksana dengan baik dan sesuai dengan juklak seperti diatas.

(34)

LAPORAN TAHUN 2014

BAB VI

Penutup

KESIMPULAN

Mengingat keterbatasan sumber daya manusia maupun sarana dan prasarana yang dimiliki Pengadilan Negeri Bogor, maka penyusunan Laporan Tahunan Pengadilan Negeri Bogor Tahun 2013 ini disusun masih jauh dari harapan dan masih memerlukan penyempurnaan yang lebih baik lagi, namun demikian kami akan berusaha untuk mencapai sasaran target kinerja semaksimal mungkin dalam rangka mewujudkan Visi, Misi dan tujuan organisasi Pengadilan Negeri Bogor.

Adapun beberapa hal yang dapat kami sampaikan untuk merangkum seluruh dari laporan ini ialah:

1. Sumber Daya Manusia Pengadilan Negeri Bogor dengan jumlah Hakim sebanyak 13 (tiga belas) orang termasuk Ketua/Wakil Ketua serta Panitera Pengganti sebanyak 20 (dua puluh) orang termasuk Panitera, Wapan, 3 (tiga) orang Panmud, Pengadilan Negeri Bogor berhasil memutus perkara pidana pada tahun 2013 sebanyak 329 perkara dari 407 perkara yang masuk (90,38%), perkara tipiring dan perkara lalulintas 27.587 berkas dari 27.587 berkas (100%). Untuk perkara perdata gugatan sebanyak 158 berkas dari 216 (73.15 %), perkara perdata permohonan 1208 dari 1230 berkas (98.21 %).

2. Pengiriman petikan/salinan putusan dalam perkara pidana telah dilaksanakan tepat waktu.

3. Tidak ada perkara pidana maupun perkara perdata yang penyelesaiannya melebihi 6 (enam) bulan.

REKOMENDASI

1. Supaya para penanggung jawab unit kerja, melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dengan melakukan pembinaan dan pengawasan sesuai bidangnya dan berpedoman pada program kerja.

2. Mengusulkan dalam RKA-KL tahun 2014, semua sarana dan prasarana yang diperlukan demi lancarnya tugas-tugas dan tercapainya program kerja.

3. Mengadakan evaluasi secara berkala terhadap pelaksanaan program kerja.

4. Mengantisipasi semakin meningkatnya jumlah perkara pidana/perdata yang diterima oleh Pengadilan Negeri Bogor dan untuk memenuhi prinsip keterbukaan informasi

(35)

LAPORAN TAHUN 2014

serta memberikan kenyamanan baik bagi Hakim, Pegawai dan para pencari keadilan maka dimohon hal-hal sebagai berikut :

a. Penambahan pegawai di bidang teknologi informasi sekurang-kurangnya 2 (dua) orang.

b. Renovasi gedung kantor.

(36)

LAPORAN TAHUN 2014

Informasi Satker

Pengadilan Negeri Bogor

Jalan Pengadilan No.10 Kota Bogor, 16121

Telp 0251-8323121 Fax 0251-8323190

Email surat@pn-bogor.go.id Website pn-bogor.go.id

(37)

LAPORAN TAHUN 2014

Lampiran

Referensi

Dokumen terkait

nah bila diinginkan trafik melewati router R2 dulu maka parameter metric bisa kita rubah agar memenuhi hal tersebut, salah satunya adalah Delay.. EIGRP Traffic Engineering –

Pelayanan lanjut usia di rumah (Home Care) sangat membantu lanjut usia yang mempunyai hambatan fisik,.. 29 mental dan sosial, termasuk memberikan dukungan dan

Sifat anatomi serat yang berupa panjang serat, diameter lumen dan tebal dinding sel secara bersama-sama penting peranannya dalam penentuan kelaikan serat sebagai

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kasih dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Pada turbin radial, ekspansi fluida dari tekanan awal ke tekanan akhir terjadi di dalam laluan semua baris sudu–sudu yang berputarT. Turbin radial umumnya digunakan untuk aliran

prestasi belajar ekonomi (Y) sebagai variabel terikat. Metode pengumpulan data dengan dokumentasi dan angket. Dokumentasi digunakan untuk mengetahui data tentang pemberian

Gambar 4- 4 Tampilan Menu Isi Huruf Pada tampilan menu isi huruf ini terdapat lima button, yaitu button next untuk huruf selanjutnya, button kembali untuk ke menu

Berdasarkan data pada table 1 mengenai pendapat responden terhadap prinsip kepastian hukum dalam pelayanan Publik Pemerintahan Desa Pesse Kecamatan Donri-donri