• Tidak ada hasil yang ditemukan

makalah pendidikan profesi guru (PPG)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "makalah pendidikan profesi guru (PPG)"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PENDIDIKAN PROFESI GURU

PENDIDIKAN PROFESI GURU

Makalah ini disusun sebagai tugas Makalah ini disusun sebagai tugas Mata Kuliah : Pengembangan Profesi Mata Kuliah : Pengembangan Profesi Dosen Pengampu : Dr. Tasman Hamami, M.A Dosen Pengampu : Dr. Tasman Hamami, M.A

DISUSUN OLEH: DISUSUN OLEH: Mir’atun Nur Arifah

Mir’atun Nur Arifah (10411057)(10411057) Ahmad Sri Murtanto (10411069) Ahmad Sri Murtanto (10411069)

Yuli Setya Budi (10411074) Yuli Setya Budi (10411074) Zakaria Ahmad Aziz AM

Zakaria Ahmad Aziz AM (10411075)(10411075) PAI-B

PAI-B

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA YOGYAKARTA

2012/2013 2012/2013

(2)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN

A.

A. LaLatatar r BeBelalakkanangg

Menjadi guru adalah menghayati profesi. Apa yang membedakan sebuah Menjadi guru adalah menghayati profesi. Apa yang membedakan sebuah  profesi,

 profesi, dengan dengan pekerjaan pekerjaan lain lain adalah adalah bahwa bahwa untuk untuk sampai sampai pada pada profesi profesi ituitu sese

seseoraorang ng berberproproses ses lewlewat at belbelajarajar. . ProProfesi fesi mermerupaupakan kan pekpekerjaerjaan, an, dapdapat at jugjugaa  berwujud sebagai

 berwujud sebagai jabatan jabatan dalam dalam suatu hierasuatu hierarki birokrasi, rki birokrasi, yang menuntut yang menuntut keahliankeahlian ter

tertententu tu sertserta a memmemilikiliki i etietika ka khukhusus sus untuntuk uk jabajabatan tan itu itu serserta ta pelpelayayanan anan bakbakuu terhadap masyarakat profesi, lembaga pendidikan hanya akan diisi orang-orang terhadap masyarakat profesi, lembaga pendidikan hanya akan diisi orang-orang yang bernafsu memuaskan kepentingan diri dan kelompok. Tanpa etika profesi, yang bernafsu memuaskan kepentingan diri dan kelompok. Tanpa etika profesi, nilai kebebasan dan individu tidak dihargai.

nilai kebebasan dan individu tidak dihargai.

Untuk inilah, tiap lembaga pendidikan memerlukan keyakinan normatif  Untuk inilah, tiap lembaga pendidikan memerlukan keyakinan normatif   bagi

 bagi kinerja kinerja pendidikan pendidikan yang yang sedang sedang diampunya. diampunya. Sekolah Sekolah dan dan guru guru tidak tidak lagilagi  percaya

 percaya dan dan dipercaya dipercaya sebagai sebagai pendidik pendidik dan dan pengajar. pengajar. Tugas Tugas mereka mereka telahtelah dig

digantantikaikan n lemlembagbaga a bimbimbinbingan gan belbelajar ajar ataatau u bimbimbelbel. . EtiEtika ka proprofesi fesi gurguru u punpun digad

digadaikan demi aikan demi uanguang! ! Suap terhadap uang Suap terhadap uang akan membuat sebuah akan membuat sebuah pemepemerintaharintahann hancur. Juga berlaku bagi dunia pendidikan kita. Jika mereka yang bertanggung hancur. Juga berlaku bagi dunia pendidikan kita. Jika mereka yang bertanggung  jawab

 jawab dalam dalam mengurus pendidikan mengurus pendidikan di di negeri negeri ini ini silap silap uang, mulai uang, mulai dari dari pejabat pejabat didi tingkat pusat sampai guru di tingkat sekolah negeri, akhir dunia pendidikan kita tingkat pusat sampai guru di tingkat sekolah negeri, akhir dunia pendidikan kita ada di depan mata. Kehadiran lembaga bimbel di sekolah negeri adalah tanda ada di depan mata. Kehadiran lembaga bimbel di sekolah negeri adalah tanda  paling jelas tentang hancurnya moralitas dan matinya etika profesi.

 paling jelas tentang hancurnya moralitas dan matinya etika profesi.

B

B.. RuRummususan an MaMasasalalahh 1.

1. Apa Apa pengepengertian rtian PendiPendidikan dikan ProfesProfesi Gui Guru aru atau tau PPG?PPG? 2.

(3)

3.

3. Apa Apa landalandasan ysan yang diang digunakgunakan daan dalam mlam melaksanelaksanakan Pakan PPG?PG? 4.

4. Apa Apa manmanfaat faat dildilaksaksanaanakankannynya PPa PPG?G? 5.

5. BagBagaimaimana mana mekaekanismnisme pele pelaksaaksanaanaan PPn PPG?G? C

C.. TuTujujuan Pan Penenululisisanan 1.

1. Untuk mUntuk mengetaengetahui pengehui pengertian pendrtian pendidikaidikan profesi guru atan profesi guru atau PPG.u PPG. 2.

2. Untuk Untuk mengmengetahui tuetahui tujuan dijuan dilaksanlaksanakannakannya PPG.ya PPG. 3.

3. Untuk meUntuk mengetahngetahui landasan yanui landasan yang digunakg digunakan dalam melaksaan dalam melaksanakan PPG.nakan PPG. 4.

4. Unruk Unruk mengmengetahui metahui manfaat dianfaat dilaksanlaksanakannyakannya PPG.a PPG. 5.

(4)

BAB II BAB II

PEMBAHASAN PEMBAHASAN

A.

A. PenPengergertiatian Pn Pendendidiidikan kan ProProfesi fesi GurGuruu

Menurut Kartadinatap profesi guru adalah orang yang memiliki latar belakang Menurut Kartadinatap profesi guru adalah orang yang memiliki latar belakang  pendidikan

 pendidikan keguruan keguruan yang yang memadai, memadai, keahlian keahlian guru guru dalam dalam melaksanakan melaksanakan tugas- tugas-tugas kependidikan diperoleh setelah menempuh pendidikan keguruan tertentu, tugas kependidikan diperoleh setelah menempuh pendidikan keguruan tertentu, dan kemampuan tersebut tidak dimiliki oleh warga masyarakat pada umumnya dan kemampuan tersebut tidak dimiliki oleh warga masyarakat pada umumnya ya

yang ng titidadak k pepernrnah ah memengngikikututi i pependndididikikan an kekegugururuanan..11 SedSedangangkan kan menmenuruurutt

Galbre

Galbreath J. ath J. profeprofesi gutu adalah orang yasi gutu adalah orang yang bekerja atas pangging bekerja atas panggilan hati nurani.lan hati nurani. Dalam melaksanakan tugas pengabdian pada masyarakat hendaknya didasari atas Dalam melaksanakan tugas pengabdian pada masyarakat hendaknya didasari atas dorongan atau panggilan hati nurani, sehingga guru akan merasa senang dalam dorongan atau panggilan hati nurani, sehingga guru akan merasa senang dalam melaksanakan tugas berat mencerdakan anak didik.

melaksanakan tugas berat mencerdakan anak didik.  Nasanius

 Nasanius Y. Y. mengatakan mengatakan profesi profesi guru guru merupakan merupakan kemampuan kemampuan yang yang tidak tidak  dimiliki oleh masyarakat pada umumnya yang tidak pernah mengikuti pendidikan dimiliki oleh masyarakat pada umumnya yang tidak pernah mengikuti pendidikan keguruan. Beberapa peran yang dapat dilakukan guru sebagai tenaga pendidik  keguruan. Beberapa peran yang dapat dilakukan guru sebagai tenaga pendidik  antara lain:

antara lain: 1.

1. Sebagai pekerja profesional dengan fungsi mengajar, membimbing danSebagai pekerja profesional dengan fungsi mengajar, membimbing dan melatih.

melatih.

1

1http://www.shttp://www.sarjanaku.com/2011arjanaku.com/2011/01/makalah-prof/01/makalah-profesi-guru.html, esi-guru.html, diaksesdiakses tanggal 23 Oktober 2012, Pukul 14.00 WIB.

(5)

2.

2. PePekekerjrja a kekemamanunusiasiaan an dedengngan an fufungngsi si dadapapat t memerearealilisassasikikan an seselulururuhh kemampuan kemanusiaan yang ia miliki.

kemampuan kemanusiaan yang ia miliki. 3.

3. SebSebagaagai i petpetugaugas s kemkemaslaaslahathatan an dendengan gan funfungsi gsi menmengajgajar ar dan dan menmendiddidik ik  masyarakat untuk menjadi warga negara yang baik.

masyarakat untuk menjadi warga negara yang baik.

Menurut UU No 20/2003 tentang SPN pendidikan profesi adalah pendidikan Menurut UU No 20/2003 tentang SPN pendidikan profesi adalah pendidikan tinggi setelah program sarjana yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki tinggi setelah program sarjana yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki  pekerjaan

 pekerjaan dengan dengan persyaratan persyaratan keahlian keahlian khusus. khusus. Dengan Dengan demikian demikian program program PPGPPG adalah program pendidikan yang diselenggarakan untuk lulusan

adalah program pendidikan yang diselenggarakan untuk lulusan S-1 KependidikanS-1 Kependidikan dan S-1/D-IV Non Kependidikan yang memiliki bakat dan minat menjadi guru, dan S-1/D-IV Non Kependidikan yang memiliki bakat dan minat menjadi guru, agar mereka dapat menjadi guru yang profesional sesuai dengan standar nasional agar mereka dapat menjadi guru yang profesional sesuai dengan standar nasional  pendidikan dan memperoleh sertifikat pendidik.

 pendidikan dan memperoleh sertifikat pendidik.22

B.

B. TujTujuan Diuan Dilaklaksanasanakankannynya Penda Pendidiidikan Prkan Profeofesi Gursi Guruu 1.

1. Tujuan UmumTujuan Umum Tu

Tujujuan an didilalaksksananakakanannynya a pependndididikikan an prprofofesesi i guguru ru adadalalah ah ununtutuk k  meng

menghasilkhasilkan calon guru yang maman calon guru yang mampu pu mewumewujudkan tujujudkan tujuan pendidan pendidikanikan nasional. Tujuan umum PPG tersebut tertuang dalam UU No. 20 Tahun nasional. Tujuan umum PPG tersebut tertuang dalam UU No. 20 Tahun 2003 Pasal 3, yaitu menghasilkan calon guru yang memiliki kemampuan 2003 Pasal 3, yaitu menghasilkan calon guru yang memiliki kemampuan mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu mengembangkan potensi mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu mengembangkan potensi  peserta

 peserta didik didik agar agar menjadi menjadi manusia manusia yang yang beriman beriman dan dan bertakwa bertakwa kepadakepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung  jawab

 jawab..33

2.

2. TTuujujuan an khkhusususus

2

2http://zagytarini.blogspot.cohttp://zagytarini.blogspot.com/2012/06/m/2012/06/artikel-tentang-ppg-pelatihaartikel-tentang-ppg-pelatihan- n-profesi.html diakses 23 oktober 2012 pukul 14.30 wib

profesi.html diakses 23 oktober 2012 pukul 14.30 wib 3

(6)

Tujuan khu

Tujuan khusus dilaksanakannysus dilaksanakannya pendidikan pa pendidikan profesi guru rofesi guru tercantum dalamtercantum dalam Permendiknas No 8 Tahun 2009 Pasal 2 yaitu untuk menghasilkan calon Permendiknas No 8 Tahun 2009 Pasal 2 yaitu untuk menghasilkan calon guru yang memiliki kompetensi dalam merencanakan, melaksanakan, dan guru yang memiliki kompetensi dalam merencanakan, melaksanakan, dan me

meninilai lai pepembmbelaelajarjaranan; ; memeninindndakaklalanjunjuti ti hahasil sil pepeninilalaiaian, n, memelaklakukukanan  pembimbingan,

 pembimbingan, pelatihan pelatihan peserta peserta didik, didik, dan dan melakukan melakukan penelitian, penelitian, sertaserta mampu mengembangkan profesionalitas secara berkelanjutan.

mampu mengembangkan profesionalitas secara berkelanjutan. Sed

Sedangangkan menukan menurut Oemar Hamarut Oemar Hamalik lik ada bebeada beberaprapa a tujtujuan yanuan yang g inginginin dicapai dengan mengadakan pelatihan antara lain:

dicapai dengan mengadakan pelatihan antara lain:44

a.

a. Pelatihan berfungsi memperbaiki perilaku atau performance kerja.Pelatihan berfungsi memperbaiki perilaku atau performance kerja. Hal

Hal ini ini sansangat gat dipdiperluerlukan kan agaagar r penpendiddidik ik leblebih ih mammampu pu melmelaksaaksanaknakanan tu

tugagas-ts-tugugasasnynya a dadan n didihaharaprapkakan n beberhrhasiasil l dadalam lam upupayaya a pepelaklaksansanaanaan  program kerja organisasi atau lembaga.

 program kerja organisasi atau lembaga.  b.

 b. Pelatihan berfungsi Pelatihan berfungsi mempersiapkan promo ketenagaan mempersiapkan promo ketenagaan untuk jabatan untuk jabatan yangyang lebih rumit dan sulit.

lebih rumit dan sulit. c.

c. PelatiPelatihan berfuhan berfungsi untngsi untuk mempuk mempersiapkersiapkan tenaga keran tenaga kerja pada jabatja pada jabatan yangan yang lebih tinggi.

lebih tinggi.

C.

C. LanLandasadasan Peln Pelaksaksanaanaan Pean Pendindidikdikan Pran Profeofesi Gusi Gururu

Dalam pelaksanaan pendidikan profesi guru tentunya memiliki landasan yang Dalam pelaksanaan pendidikan profesi guru tentunya memiliki landasan yang digunakan sebagai acuan yang mengatur keseluruhan bagian program tersebut. digunakan sebagai acuan yang mengatur keseluruhan bagian program tersebut. Beberapa landasan tersebut diantaranya adalah:

Beberapa landasan tersebut diantaranya adalah: 1.

1. UU Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem UU Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.Pendidikan Nasional. Dal

Dalam am undundangang-un-undandang g tertersebusebut t terterdapdapat at bebbeberaperapa a pasapasal l yayang ng terterkaikaitt dengan pelaksanaan pendidikan profesi guru, diantaranya adalah:

dengan pelaksanaan pendidikan profesi guru, diantaranya adalah:

4

4Oemar Hamalik,Oemar Hamalik, Kurikulum dan PembelajaranKurikulum dan Pembelajaran, (Jakarta: Bumi , (Jakarta: Bumi Aksara, 2005),Aksara, 2005), hal. 13

(7)

a.

a. PasaPasal 4l 42. 2. PasPasal al terstersebuebut bt berberbunyunyi:i: (1)

(1) PendPendidik harus memiidik harus memiliki kualifikliki kualifikasi minimum dan sertifasi minimum dan sertifikasi sesuaiikasi sesuai dengan jenjang kewenangan mengajar, sehat jasmani dan rohani, serta dengan jenjang kewenangan mengajar, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. (2)

(2) PenPendiddidik ik untuntuk uk penpendiddidikaikan n forformal mal padpada a jenjenjang pendijang pendidikdikan an usiusiaa dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi dihasilkan oleh perguruan tinggi yang terakreditasi.

dihasilkan oleh perguruan tinggi yang terakreditasi. (3)

(3) KetenKetentuan mengentuan mengenai ai kualikualifikasi pendidfikasi pendidik sebagaimanik sebagaimana a dimadimaksudksud  pada

 pada ayat ayat (1) (1) dan dan ayat ayat (2) (2) diatur diatur lebih lebih lanjut lanjut dengan dengan peraturanperaturan  pemerintah.

 pemerintah.55

 b.

 b. Pasal 43 ayat 2Pasal 43 ayat 2 Buny

Bunyi pi pasal asal tersebutersebut t adalah adalah “(2)“(2) SertifiSertifikasi kasi pendipendidik dik diselendiselenggarakggarakanan ole

oleh h perpergurguruan uan tintinggi ggi yayang ng memmemilikiliki i proprogragram m penpengadgadaan aan tentenagaaga kependidikan yang terakreditasi.”

kependidikan yang terakreditasi.” c.

c. PasaPasal 4l 44. 4. PasPasal al terstersebuebut bt berberbunyunyi:i:

((11)) PPememeeririnnttaah h ddan an ppeemmeeririnnttaah h ddaaeerrah ah wwajajiib b mmeemmbbiinna a ddaann menge

mengembangmbangkan kan tenagtenaga a kepenkependidikdidikan an pada pada satuan pendidikasatuan pendidikan n yanyangg diselenggarakan oleh pemerintah dan pemerintah daerah.

diselenggarakan oleh pemerintah dan pemerintah daerah. (2

(2)) PePenynyeleelengnggagaraaraan n pependndididikikan an ololeh eh mamasysyaraarakakat t beberkrkewewajiajibabann mem

membinbina a dan dan menmengemgembanbangkagkan n tentenaga aga kepkependendidiidikan kan padpada a satusatuanan  pendidikan yang diselenggarakanny

 pendidikan yang diselenggarakannya.a. (3)

(3) PemPemerinerintah tah dan dan pempemerinerintah tah daedaerah rah wajwajib ib memembambantu ntu pempembinbinaanaan dan

dan penpengemgembanbangan gan tentenaga aga kepkependendidiidikan kan padpada a satusatuan an penpendiddidikaikann formal yang diselenggarakan oleh masyarakat.

formal yang diselenggarakan oleh masyarakat.66

2.

2. UU Nomor 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen.UU Nomor 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen. Diant

Diantara ara pasal-ppasal-pasal asal yang mengatur mengenai pendidikyang mengatur mengenai pendidikan an profesprofesi i guruguru yang terdapat pada UU

yang terdapat pada UU No 14 Tahun 2005 adalah:No 14 Tahun 2005 adalah:

5 5 5

5Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan NasionalUndang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru

dan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen ,dan Dosen , (Jakarta: Transmedia Pusaka, 2008), hal. 21

(Jakarta: Transmedia Pusaka, 2008), hal. 21 6

(8)

aa.. PPaassaal l 88 Bu

Bunynyi i dadari ri papasal sal tetersersebubut t adadalalah ah “G“Gururu u wawajib jib mememimilikliki i kukualalififikikasiasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.” memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.”  b. Pasal 11

 b. Pasal 11

(1) Sertifikat pendidik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 diberikan (1) Sertifikat pendidik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 diberikan

kepada guru yang telah memenuhi persyaratan. kepada guru yang telah memenuhi persyaratan. (2)

(2) SerSertifitifikaskasi i penpendiddidik ik disdiselenelenggaggarakarakan n oleoleh h perpergurguruan uan tintinggi ggi yayangng memiliki program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi memiliki program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi dan ditetapkan oleh Pemerintah.

dan ditetapkan oleh Pemerintah. (3)

(3) SerSertiftifikaikasi si penpendiddidik ik dildilaksaaksanaknakan an secasecara ra obobjektjektif, if, trantransparsparan, an, dandan akuntabel.

akuntabel. (4)

(4) KetKetententuan uan leblebih ih lanlanjut jut menmengengenai ai sertsertifiifikasi kasi penpendiddidik ik sebasebagaigaimanmanaa di

dimamaksksud ud papada da ayayat at (2(2) ) dadan n ayayat at (3(3) ) didiatatur ur dedengngan an PePeraratuturarann Pemerintah.

Pemerintah. c. Pasal 13 c. Pasal 13

(1) Pemerintah dan pemerintah daerah wajib menyediakan anggaran untuk  (1) Pemerintah dan pemerintah daerah wajib menyediakan anggaran untuk 

 peningkatan

 peningkatan kualifikasi kualifikasi akademik akademik dan dan sertifikasi sertifikasi pendidik pendidik bagi bagi guruguru d

dalalam am jajabbatatan an yyanang g ddiaiangngkakat t ooleleh h sasatutuan an ppenendididdikikan an yyanangg diselenggarakan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat. diselenggarakan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat. (2

(2) ) KeKetetentntuauan n leblebih ih lalanjunjut t memengngenenai ai ananggggararan an ununtutuk k pepeniningngkakatantan kualifikasi akademik dan sertifikasi pendidik sebagaimana dimaksud kualifikasi akademik dan sertifikasi pendidik sebagaimana dimaksud  pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah.

 pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah. 3.

3. PP NoPP Nomor 19 mor 19 Tahun Tahun 2005 2005 tentantentang Stang Standar Nasiodar Nasional Pennal Pendidikdidikan.an. Peratu

Peraturan ran pemerpemerintah intah ini ini menekmenekankan perlunya ankan perlunya masyamasyarakat rakat pendipendidikandikan mer

(9)

dalam usaha peningkatan kualitas pendidikan.

dalam usaha peningkatan kualitas pendidikan.77 Selain itu, dalam peraturanSelain itu, dalam peraturan

 pemerintah

 pemerintah juga juga ditentukan ditentukan kriteria kriteria minimal minimal mengenai mengenai sistem sistem pendidikanpendidikan ya

yang ng berberlaklaku u nasnasionional, al, karkarna na itu itu setisetiap ap lemlembagbaga a penpendiddidikaikan n miminimnimalal mungkin dapat memenuhi seluruh kriteria tersebut agar dapat dikatakan mungkin dapat memenuhi seluruh kriteria tersebut agar dapat dikatakan sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas.

sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas. 4.

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentangPeraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Dalam peraturan ini disebutkan beberapa standar kompetensi yang guru Dalam peraturan ini disebutkan beberapa standar kompetensi yang guru yang diharapkan dapat terintegrasi dalam

yang diharapkan dapat terintegrasi dalam kinerja guru. Standar kompetensikinerja guru. Standar kompetensi guru terdiri atas empat kompetensi utama yaitu kompetensi pedagogik, guru terdiri atas empat kompetensi utama yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.

kepribadian, sosial, dan profesional.88

D.

D. ManManfaafaat Pent Pendidididikakan Pron Profefesi Gusi Gururu

Kegiatan Pendidikan Profesi Guru (PPG) bermanfaat untuk : Kegiatan Pendidikan Profesi Guru (PPG) bermanfaat untuk : 99

1.Bagi guru 1.Bagi guru

a.Menambah pengalaman dan penghayatan guru tentang proses pendidikan a.Menambah pengalaman dan penghayatan guru tentang proses pendidikan

dan pembelajaran di sekolah. dan pembelajaran di sekolah.  b.Memperoleh

 b.Memperoleh pengalaman pengalaman tentang tentang cara cara berfikir berfikir dan dan bekerja bekerja secarasecara interd

interdisipliisipliner ner sehinsehingga gga dapat memahami dapat memahami tentantentang g keterkketerkaitan ilmu aitan ilmu dalamdalam mengatasi permasalahan pendidikan yang ada disekolah.

mengatasi permasalahan pendidikan yang ada disekolah. c.M

c.Mempempertertajam ajam daydaya a nalnalar ar daldalam am penpenelaaelaahan han perperumumusausan n dan dan pempemecahecahanan masalah pendidikan yang ada disekolah.

masalah pendidikan yang ada disekolah.

7

7Prof. Dr. Winarno Surakhmad, MSc. Ed,Prof. Dr. Winarno Surakhmad, MSc. Ed, Pendidikan Nasional: Strategi danPendidikan Nasional: Strategi dan Tragedi

Tragedi, (Jakarta; Penerbit Buku Kompas, 2009), hal. 353, (Jakarta; Penerbit Buku Kompas, 2009), hal. 353 8

8Lara Fridani dan APE LestariLara Fridani dan APE Lestari, Inspiring Education PAUD (Pendidikan Anak , Inspiring Education PAUD (Pendidikan Anak  Usia Dini),

Usia Dini), (Jakarta: Elex Media Kompetindo, 2009), hal. 99(Jakarta: Elex Media Kompetindo, 2009), hal. 99 9

9http://ppg-pgsd.blogspot.comhttp://ppg-pgsd.blogspot.com/2011/12/ma/2011/12/manfaat-pendidikan-profesi-gnfaat-pendidikan-profesi-guru- uru-ppg.html, diakses tanggal 22 Oktober 2012, Pukul

(10)

d.Mem

d.Memberikaberikan n kesemkesempatan kepada patan kepada mahamahasiswa siswa untuuntuk k dapat berperan sebagaidapat berperan sebagai moti

motivator, dinamisatovator, dinamisator, r, dan dan membmembentuk entuk pemipemikiran kiran sebagai problem solver sebagai problem solver  dalam pembelajaran.

dalam pembelajaran. 2.Bagi sekolah,

2.Bagi sekolah,

Menemukan penyegaran serta ide-ide baru dalam proses belajar mengajar  Menemukan penyegaran serta ide-ide baru dalam proses belajar mengajar   baik

 baik sistem sistem pengajarannya pengajarannya maupun maupun tugas-tugas tugas-tugas kependidikan kependidikan lainnyalainnya sehingga diharapkan model pembelajaran akan menjadi lebih baik. Selain sehingga diharapkan model pembelajaran akan menjadi lebih baik. Selain itu

itu, , dendengan gan adaadanynya a calcalon on gurguru u prapraktiktikan kan dapdapat at menmenberberikaikan n warwarna na barbaruu wal

walaupaupun un daldalam am wakwaktu tu yayang ng relrelativative e sinsingkagkat. t. SehSehingingga ga memmemungungkinkinkankan siswa mendapat masukan ataupun motivasi terutama yang berkaitan dengan siswa mendapat masukan ataupun motivasi terutama yang berkaitan dengan  prndidikan

 prndidikan tinggi tinggi yang yang akan akan mereka mereka tempuh/jalani tempuh/jalani pada pada masa-masamasa-masa  berikutnya.

 berikutnya.1010

3.Bagi masyarakat 3.Bagi masyarakat

tersedianya calon-vcalon tenaga pendidik ( guru) yang memiliki kualitas tersedianya calon-vcalon tenaga pendidik ( guru) yang memiliki kualitas yang baik akan menumbuhkan motivasi masyarakat untuk semakin mantap yang baik akan menumbuhkan motivasi masyarakat untuk semakin mantap dan percaya

dan percaya bahwa dunia bahwa dunia pendipendidikan mampu memberikan pelayanadikan mampu memberikan pelayanan n yanyangg cukup memuaskan. Hal ini akan mendorong masyarakat untuk lebih turut cukup memuaskan. Hal ini akan mendorong masyarakat untuk lebih turut ak

aktitif f memengnggagalaklakkakan n prprogograram m wawajib jib bebelalajar jar yayang ng didicancananangkgkan an ololeheh  pemerintah.

 pemerintah.1111

Sedangkan kelebihan dan kekurangan PPG dapat dilihat dari tabel di bawah Sedangkan kelebihan dan kekurangan PPG dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

ini: K

Keelleebbiihhaan n PPPPGG KeekK kuurraannggaan n PPPPGG a.

a.MeMeciciptptakakan gan gururu yau yang png prorofefesisiononalal.. a.a.BiBiayayananyya dala dalam mam menenemempupuh PPh PPGG mahal.

mahal.  b.Meningkatkan kesejahteraan guru.

 b.Meningkatkan kesejahteraan guru. b.Semua sarjana non kependidikan bisab.Semua sarjana non kependidikan bisa masuk PPG.

masuk PPG.

10

10http://zagytarini.blogspot.cohttp://zagytarini.blogspot.com/2012/06/m/2012/06/artikel-tentang-ppg-pelatihaartikel-tentang-ppg-pelatihan- n-profesi.html diakses tanggal 23 Oktober 2012, Pukul 14.30 WIB.

profesi.html diakses tanggal 23 Oktober 2012, Pukul 14.30 WIB. 11

(11)

E.

E. MekaniMekanisme Pelaksansme Pelaksanaan Pendidaan Pendidikan Profeikan Profesi Gurusi Guru 1. Seleksi Administrasi oleh Dinas Pendidikan 1. Seleksi Administrasi oleh Dinas Pendidikan

a.

a. Guru Guru dalam dalam jabatan jabatan yang yang telah telah memiliki memiliki kualifikasi kualifikasi akademik akademik S-1 S-1 atauatau D-IV yang tidak sesuai dengan mata pelajaran, rumpun mata pelajaran, D-IV yang tidak sesuai dengan mata pelajaran, rumpun mata pelajaran, atau satuan pendidikan (TK dan SD) yang diampu, mengikuti pendidikan atau satuan pendidikan (TK dan SD) yang diampu, mengikuti pendidikan  profesi

 profesi berdasarkan berdasarkan mata pelajmata pelajaran aran atau ratau rumpun mata umpun mata pelajaran pelajaran dan ataudan atau satuan pendidikan yang diampunya.

satuan pendidikan yang diampunya.  b. Calon

 b. Calon peserta peserta PPG mendaftar PPG mendaftar ke ke Dinas Pendidikan Dinas Pendidikan Kabupaten atau Kabupaten atau KotaKota dengan menyerahkan berkas yang terdiri dari:

dengan menyerahkan berkas yang terdiri dari: 1.) Format isian calon peserta PPG (Format P1). 1.) Format isian calon peserta PPG (Format P1).

2.) Foto kopi ijazah S-1/D-IV yang sudah dilegalisasi oleh perguruan 2.) Foto kopi ijazah S-1/D-IV yang sudah dilegalisasi oleh perguruan

ti

tingnggi gi asaasal l atatau au KoKopepertrtis is ununtutuk k lulululusan san PTPTS S yayang ng susudadah h titidadak k   beroperasi.

 beroperasi.

3.) Foto kopi SK pengangkatan sebagai PNS bagi guru PNS, SK GTY 3.) Foto kopi SK pengangkatan sebagai PNS bagi guru PNS, SK GTY

atau SK dari Pemda bagi guru bukan PNS. atau SK dari Pemda bagi guru bukan PNS. 4.) Foto kopi SK pengangkatan sebagai

4.) Foto kopi SK pengangkatan sebagai guru bukan PNS (guru tetap padaguru bukan PNS (guru tetap pada satuan pendidikan tempat yang bersangkutan mengajar) dari kepala satuan pendidikan tempat yang bersangkutan mengajar) dari kepala sekolah dan atau yayasan.

sekolah dan atau yayasan.

5.) Surat pernyataan kesediaan mengikuti pendidikan dan meninggalkan 5.) Surat pernyataan kesediaan mengikuti pendidikan dan meninggalkan

tug

tugas as menmengajagajar r yayang ng ditditandandataatangangani ni oleoleh h yayang ng berbersangsangkutkutan an dandan kepala sekolah.

kepala sekolah. 6.)

6.) SurSurat at perpersetsetujuujuan an dardari i KepKepala ala SekSekolaolah h dan dan dikdiketaetahui hui oleoleh h DinDinasas Pendidikan.

Pendidikan.

7.) Surat keterangan berbadan sehat dari dokter. 7.) Surat keterangan berbadan sehat dari dokter.

8.) Surat keterangan bebas napza dari instansi yang berwenang. 8.) Surat keterangan bebas napza dari instansi yang berwenang.

(12)

c.

c. DiDinanas s PePendndididikikan an PrProvovininsisi/K/Kababupupatatenen/K/Kotota a mmelelakakukukan an seseleleksksii ad

admimininistrstrasi asi calcalon on pepeserserta ta PPPPG G dedengngan an memelaklakukukan an pepememerikriksasaanan kelengkapan dan keabsahan

kelengkapan dan keabsahan dokumen.dokumen.

d. Calon peserta PPG yang dinyatakan lulus seleksi administrasi selanjutnya d. Calon peserta PPG yang dinyatakan lulus seleksi administrasi selanjutnya dikirim ke LPTK dalam daftar hasil seleksi administrasi calon peserta dikirim ke LPTK dalam daftar hasil seleksi administrasi calon peserta PPG dalam bentuk cetakan (hardcopy) dan file (softcopy) (Format P2). PPG dalam bentuk cetakan (hardcopy) dan file (softcopy) (Format P2).

2. Seleksi Akademik oleh LPTK  2. Seleksi Akademik oleh LPTK 

a. LPTK melakukan verifikasi dokumen berdasarkan dokumen yang dikirim a. LPTK melakukan verifikasi dokumen berdasarkan dokumen yang dikirim

oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten atau Kota. oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten atau Kota.  b.

 b. LPTK LPTK melakukan melakukan seleksi seleksi akademik akademik menggunakan menggunakan tes tes dan dan non non tes tes yangyang meliputi:

meliputi:

1.) Tes penguasaan bidang studi (sesuai dengan program PPG yang akan 1.) Tes penguasaan bidang studi (sesuai dengan program PPG yang akan

diikuti). diikuti).

2.) Tes kemampuan bahasa Inggris. 2.) Tes kemampuan bahasa Inggris. 3.) Tes potensi akademik.

3.) Tes potensi akademik. 4.)

4.) PenPeneluelusurasuran n miminat nat dan dan bakbakat at melmelalualui i wawwawancancara ara dan dan obsobservervasiasi kinerja.

kinerja. c.

c. LPLPTK TK mmenenetetapapkakan n hahasisil l seseleleksksi i sesesusuai ai dedengngan an kukuotota a yyanang g tetelalahh ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan Nasional dan melaporkan ke ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan Nasional dan melaporkan ke Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Dit. Diktendik) Ditjen Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Dit. Diktendik) Ditjen Dikti dan

Dikti dan Badan PengemBadan Pengembangan Sumber Daya bangan Sumber Daya ManuManusia sia PendiPendidikan dandikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDMP & PMP) dengan menggunakan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDMP & PMP) dengan menggunakan Format P3.

Format P3.

d.) Peserta PPG yang dinyatakan lulus seleksi dan diterima untuk mengikuti d.) Peserta PPG yang dinyatakan lulus seleksi dan diterima untuk mengikuti

 program PPG

(13)

da

dan n kokommpepetetensnsi i akakadadememik ik bibidadang ng ststududi, i, titidadak k peperlrlu u memengngikikututii matrikulasi. Pelaksanaan pemantapan dilakukan secara terintegrasi dalam matrikulasi. Pelaksanaan pemantapan dilakukan secara terintegrasi dalam kegiatan workshop. kegiatan workshop. BAB III BAB III KESIMPULAN KESIMPULAN

Jadi adanya pelatihan profesi guru itu sangat menguntungkan bagi guru, Jadi adanya pelatihan profesi guru itu sangat menguntungkan bagi guru, sek

sekololahah, , dadan n mamasysyaraarakatkat. . MaManfnfaaaat t tetersersebubut t didianantataranranya ya adadalalah ah memenanambmbahah  pengalaman

 pengalaman dan dan penghayatan penghayatan guru guru tentang tentang proses proses pendidikan pendidikan serta serta pembelajaranpembelajaran di sekolah. Selain itu, dengan adanya calon guru praktikan dapat memberikan di sekolah. Selain itu, dengan adanya calon guru praktikan dapat memberikan wa

warnrna a bbararu u wawalalaupupun un dadalalam m wawakktu tu yyanang g rerelalatitivve e sisinngkgkatat. . SeSehihinnggggaa me

memumungngkikinknkan an sisiswswa a memendndapapat at mamasusukakan n atatauaupupun n momotivtivasi asi terterututamama a yyangang  berkaitan

 berkaitan dengan dengan pendidikan pendidikan tinggi tinggi yang yang akan akan mereka mereka tempuh tempuh atau atau jalani jalani padapada masa-masa berikutnya.

masa-masa berikutnya.

Dengan tersedianya calon-calon tenaga pendidik ( guru) yang memiliki Dengan tersedianya calon-calon tenaga pendidik ( guru) yang memiliki kua

kualitlitas as yayang ng baibaik k akaakan n menmenumbumbuhkuhkan an motmotivaivasi si masmasyayarakarakat t untuntuk uk semsemakiakinn mantap dan percaya bahwa dunia pendidikan mampu memberikan pelayanan yang mantap dan percaya bahwa dunia pendidikan mampu memberikan pelayanan yang cukup memuaskan. Hal ini akan mendorong masyarakat untuk lebih turut aktif  cukup memuaskan. Hal ini akan mendorong masyarakat untuk lebih turut aktif  menggalakkan program

(14)

Daftar Pustaka Daftar Pustaka

Surakhmad, Winarno, Prof. Dr., MSc. Ed.

Surakhmad, Winarno, Prof. Dr., MSc. Ed.  Pendidikan  Pendidikan Nasional: Nasional: Strategi Strategi dandan Tragedi

Tragedi. Jakarta: Penerbit Buku Kompas. 2009.. Jakarta: Penerbit Buku Kompas. 2009. Hamalik, Oemar.

Hamalik, Oemar. Kurikulum dan Pembelajaran Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. 2005.. Jakarta: Bumi Aksara. 2005. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Und

Undangang-un-undandang g NomNomor or 14 14 TahTahun un 2002005 5 TenTentantang g GurGuru u dan dan DosDosenen . . JakJakartarta:a: Transmedia Pusaka. 2008.

Transmedia Pusaka. 2008.

Fridani, Lara dan APE Lestari.

Fridani, Lara dan APE Lestari.  Inspiring  Inspiring Education Education PAUD PAUD (Pendidikan (Pendidikan Anak Anak  Usia Dini)

Usia Dini). Jakarta: Elex Media Kompetindo. 2009.. Jakarta: Elex Media Kompetindo. 2009.

http://ppg-pgsd.blogspot.com/2011/12/manfaat-pendidikan-profesi-guru- ppg.html 

 ppg.html , diakses tanggal 22 , diakses tanggal 22 Oktober 2012, Pukul 15.30 WIB.Oktober 2012, Pukul 15.30 WIB. www.sarjanaku.com/2011/01/makalah-profesi-guru.html 

www.sarjanaku.com/2011/01/makalah-profesi-guru.html , , ddiiaakkssees s ttaannggggaal l 2233 Oktober 2012, Pukul 14.00 WIB.

Oktober 2012, Pukul 14.00 WIB.

http://zagytarini.blogspot.com/2012/06/artikel-tentang-ppg-pelatihan- profesi.html,

Referensi

Dokumen terkait

Surat Keterangan Mengajar (khusus guru yang ijazah S-1/D-IV-nya diperoleh setelah tahun 2005 harus menyertakan ijazah Diploma/Sarjana

Guru mata pelajaran di sekolah mitra (akreditasi Minimal B) yang dapat menjadi guru pamong PPG adalah yang memenuhi persyaratan: (1) jenjang pendidikan minimal S1 atau D4;

3. untuk menjadi guru pada satuan pendidikan TK/RA/TKLB atau bentuk lain yang sederajat bagi lulusan selain S-1/D-IV Kependidikan PGTK dan PGPAUD.

Yakni program pendidikan calon guru profesional yang masukannya berasal dari S1 kependidikan yang bersifat tidak linear/tidak sesuai dan bukan bidang studi. Sebagai contoh

Program pendidikan profesi guru pra jabatan yang selanjutnya disebut program pendidikan profesi guru (PPG) adalah program pendidikan yang diselenggarakan untuk

No Program Keahlian/Bidang Studi PPG Kompetensi Keahlian Kode S-1/D-IV • Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung • Teknik Sipil dan Bangunan • Perencanaan Wilayah dan

081243480031 Hery / 082195528679 Kodrat / 085656926298 Mansur / 082189288768 Taslim Program Pendidikan Profesi Guru PPG merupakan program pendidikan yang diselenggarakan untuk

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telepon 021 57955141,