BAB I

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN A.

A. LaLatar tar BeBelalakankangg

Pemukiman adalah bagian dari lingkungan hidup di luar kawasan lindung, dapat merupakan Pemukiman adalah bagian dari lingkungan hidup di luar kawasan lindung, dapat merupakan kawasan perkotaan dan perdesaan, berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal/hunian dan kawasan perkotaan dan perdesaan, berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal/hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan.

tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan.

Pola pemukiman menunjukkan tempat bermukim manusia dan bertempat tinggal menetap dan Pola pemukiman menunjukkan tempat bermukim manusia dan bertempat tinggal menetap dan melakukan kegiatan/aktivitas sehari-harinya. Pemukiman dapat diartikan sebagai suatu tempat melakukan kegiatan/aktivitas sehari-harinya. Pemukiman dapat diartikan sebagai suatu tempat (ruang) atau suatu daerah dimana penduduk terkonsentrasi dan hidup bersama menggunakan (ruang) atau suatu daerah dimana penduduk terkonsentrasi dan hidup bersama menggunakan lingkungan setempat, untuk mempertahankan, melangsungkan, dan mengembangkan hidupnya. lingkungan setempat, untuk mempertahankan, melangsungkan, dan mengembangkan hidupnya. Peng

Pengertertian ian polpola a dan dan sebsebaraaran n pempemukiukiman man memmemiliiliki ki hubhubungaungan n yang yang sansangat gat eraerat. t. SebaSebaranran  permukiman

 permukiman membinangkan membinangkan hal hal dimana dimana terdapat terdapat permukiman permukiman dan dan atau atau tidak tidak terdapatterdapat  permukiman

 permukiman dalam dalam suatu suatu wilayah, wilayah, sedangkan sedangkan pola pola pemukiman pemukiman merupakan merupakan sifat sifat sebaran, sebaran, lebihlebih  banyak berkaitan dengan akibat faktor-faktor ekonomi, sejarah dan faktor budaya.

 banyak berkaitan dengan akibat faktor-faktor ekonomi, sejarah dan faktor budaya.

Pemukiman diseluruh dunia dapat dibedakan menjadi dua yaitu pemukiman desa dan Pemukiman diseluruh dunia dapat dibedakan menjadi dua yaitu pemukiman desa dan kota. Setiap bentuk pemukiman memiliki pola dan bentuk masing-masing, sehingga untuk  kota. Setiap bentuk pemukiman memiliki pola dan bentuk masing-masing, sehingga untuk  menggolongkan setiap pemukiman tersebut dibutuhkan kriteria dan iri tertentu. Pemukiman menggolongkan setiap pemukiman tersebut dibutuhkan kriteria dan iri tertentu. Pemukiman kota dan desa di setiap negara baik itu negara berkembang atau negara maju juga memiliki kota dan desa di setiap negara baik itu negara berkembang atau negara maju juga memiliki karakteristik yang berbeda baik struktur atau morfologinya. !alaupun jika digambarkan seara karakteristik yang berbeda baik struktur atau morfologinya. !alaupun jika digambarkan seara umum memiliki karakter

umum memiliki karakteristiistik k yang sama, yang sama, namun jika namun jika dijabadijabarkan seara rkan seara khusus setiap wilayahkhusus setiap wilayah tidak ada yang memiliki karakteristik yang sama. "ni dipengaruhi oleh letak, kondisi geografis tidak ada yang memiliki karakteristik yang sama. "ni dipengaruhi oleh letak, kondisi geografis wilay

wilayah, ah, budaya budaya masyamasyarakatnyrakatnya. a. #e#ermasurmasuk k "ndone"ndonesia sia sebagai negara sebagai negara berkemberkembang bang memilmemilikiiki karakater pemukiman yang berbeda dengan negara lain. $al ini dapat dilihat dari beragam pola karakater pemukiman yang berbeda dengan negara lain. $al ini dapat dilihat dari beragam pola  pemukiman yang terdapat dari Sabang sampai %erauke.

 pemukiman yang terdapat dari Sabang sampai %erauke. B

B.. TTuujjuuaann &da

&dapun pun tujtujuan uan daldalam am pempembuatbuatan an makmakalaalah h ini ini adaadalah lah untuntuk uk menmengetgetahui ahui perperbedbedaanaan  pemukiman desa dan kota

 pemukiman desa dan kota

BAB II BAB II

PEMBAHASAN PEMBAHASAN A.

A. DeDefefenisnisi Pei Pemumukikimanman

Pengertian dasar permukiman dalam '' o. tahun *+ adalah bagian dari lingkungan Pengertian dasar permukiman dalam '' o. tahun *+ adalah bagian dari lingkungan hunian yang terdiri atas lebih dari satu satuan perumahan yang mempunyai prasarana, sarana, hunian yang terdiri atas lebih dari satu satuan perumahan yang mempunyai prasarana, sarana, utilitas umum, serta mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain dikawasan perkotaan atau kawasan utilitas umum, serta mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain dikawasan perkotaan atau kawasan  perdesaan.

 perdesaan.

Saat ini manusia bermukim bukan sekedar sebagai tempat berteduh, namun lebih dari itu Saat ini manusia bermukim bukan sekedar sebagai tempat berteduh, namun lebih dari itu menakup rumah dan segala fasilitasnya seperti persediaan air minum, penerangan, transportasi, menakup rumah dan segala fasilitasnya seperti persediaan air minum, penerangan, transportasi,  pendidikan,

 pendidikan, kesehatan kesehatan dan dan lainnya. lainnya. Pengertian Pengertian ini ini sesuai sesuai dengan dengan yang yang dikemukakan dikemukakan oleholeh Sumaatmadja () sebagai berikut

Sumaatmadja () sebagai berikut Perm

Permukiman adalah bagian ukiman adalah bagian permukpermukaan aan bumi yang bumi yang dihuni manusia meliputdihuni manusia meliputi i segalsegala a saransaranaa dan prasarana yang menunjang kehidupannya yang menjadi satu kesatuan dengan tempat tinggal dan prasarana yang menunjang kehidupannya yang menjadi satu kesatuan dengan tempat tinggal yang bersangkutan0.

yang bersangkutan0. &

&wwal al didibabangngunnunnya ya tetempmpat at titingnggal gal sesemamatata-m-matata a untuntuk uk memmemenenuhi uhi kekebutbutuhauhan n fifisisik,k, selanjutnya pemilikan tempat tinggal berkemban fungsinya sebagai kebutuhan psikologis, estetika, selanjutnya pemilikan tempat tinggal berkemban fungsinya sebagai kebutuhan psikologis, estetika, menandai status sosial, ekonomi dan sebagainya. 1emikianlah makna permukiman yang ada pada menandai status sosial, ekonomi dan sebagainya. 1emikianlah makna permukiman yang ada pada masyarakat pada saat ini. Pemilihan lokasi permukiman di dasarkan pada berbagai faktor antara masyarakat pada saat ini. Pemilihan lokasi permukiman di dasarkan pada berbagai faktor antara lain

lain )

) 2aktor 2aktor 3emudahan3emudahan

2aktor yang dimaksud adalah kemudahan dalam menjangkau suatu tempat. 2aktor ini 2aktor yang dimaksud adalah kemudahan dalam menjangkau suatu tempat. 2aktor ini  perlu diperhatikan,

 perlu diperhatikan, sebab akan bsebab akan berpengaruh terhadap erpengaruh terhadap biaya transportasi dan biaya transportasi dan lamanya perjalananlamanya perjalanan  bagi

 bagi penghuni penghuni untuk untuk bepergian. bepergian. 2aktor 2aktor kemudahan kemudahan pada pada suatu suatu permukiman permukiman dapat dapat berupa berupa jalanjalan  penghubung

 penghubung atau atau masuk, masuk, yaitu yaitu jalan jalan yang yang menghubungkan menghubungkan jalan jalan masuk masuk dengan dengan jaringan jaringan jalanjalan umum menuju pusat kota.

umum menuju pusat kota. *)

*) 'tilitas'tilitas 'til

'tilitas adalah itas adalah kelengkelengkapan fasilitakapan fasilitas s yang terdapat pada yang terdapat pada perumaperumahan, antara han, antara lain listrilain listrik,k, air minum, saluran pembuangan.

air minum, saluran pembuangan. 4)

4) 2aktor 2aktor Status Status #a#anahnah

#anah mempunyai fungsi sosial ekonomi. 1alam pengaturan hak atas tanah dan ruang #anah mempunyai fungsi sosial ekonomi. 1alam pengaturan hak atas tanah dan ruang  pemanfaatanya

 peranan

 peranan penting penting bagi bagi kelangsungan kelangsungan penghuni penghuni karena karena memberikan memberikan kepastian kepastian hukum hukum atas atas tanahtanah yang menjadi haknya.

yang menjadi haknya. 5)

5) 2aktor 2aktor Penggunaan Penggunaan #a#anahnah

1aerah perumahaan sedapat mungkin tidak menggunakan lahan yang produktif dan 1aerah perumahaan sedapat mungkin tidak menggunakan lahan yang produktif dan menghindari daerah-daerah yang sudah terbangun. 1engan demikian penggunaan lahan tersebut menghindari daerah-daerah yang sudah terbangun. 1engan demikian penggunaan lahan tersebut akan lebih efektif dan saling mendukung dengan kegiatan lainnya.

akan lebih efektif dan saling mendukung dengan kegiatan lainnya. 6)

6) 2aktor 2aktor 3emungkinan 3emungkinan PerluasanPerluasan

1iharapkan daerah perumahan mampu menampung aktivitas-aktivitas yang sudah sulit 1iharapkan daerah perumahan mampu menampung aktivitas-aktivitas yang sudah sulit sulit dikembangkan di pusat kota, dengan demikian kawasan permukiman tidak berdiri sendiri sulit dikembangkan di pusat kota, dengan demikian kawasan permukiman tidak berdiri sendiri dan tidak lepas dari sistem kotanya.

dan tidak lepas dari sistem kotanya. 7)

7) 2aktor 2aktor Pusat Pusat PelayananPelayanan

8okasi perumahan yang baik adalah lokasi yang memudahkan atau dapat menjangkau 8okasi perumahan yang baik adalah lokasi yang memudahkan atau dapat menjangkau semua tempat karena tersedia maam-maam pelayanan, baik yang bersifat sosial maupun semua tempat karena tersedia maam-maam pelayanan, baik yang bersifat sosial maupun  bersifat ekonomi.

 bersifat ekonomi. 9)

9) 2aktor :f2aktor :fek ek Samping ySamping yang %ungkin ang %ungkin #e#erjadirjadi

:fek samping yang dimaksud adalah efek negatif yang mungkin timbul dengan di :fek samping yang dimaksud adalah efek negatif yang mungkin timbul dengan di  bangunnya permukiman.

 bangunnya permukiman.

B.

B. PePemumukikimaman Den Desasa Pem

Pemukiukiman man 1es1esa a daldalam am artarti i umum adalah permukumum adalah permukimiman an yanyang g terterletletak ak dildiluar uar kotkota a dandan  penduduknya hidup d

 penduduknya hidup dari agraris. 1esa merupakan masyarkat yang ari agraris. 1esa merupakan masyarkat yang homogen dengan khomogen dengan kehidupan yangehidupan yang serba tradisional, kebudayaan mereka mmiliki hubungan yang erat dengan alam. Penduduk di desa serba tradisional, kebudayaan mereka mmiliki hubungan yang erat dengan alam. Penduduk di desa merupakan satu unit sosial dengan jumlah yang relatif tidak terlalu besar dan struktur ekonomi pada merupakan satu unit sosial dengan jumlah yang relatif tidak terlalu besar dan struktur ekonomi pada umumnya adalah agraris ( . 1aljoeni, ). ;asa kekeluargaan antar warga sangat tinggi, gotong umumnya adalah agraris ( . 1aljoeni, ). ;asa kekeluargaan antar warga sangat tinggi, gotong royong dan saling asah asih dan asuh merupakan penerminan kehidupan penduduk desa yang royong dan saling asah asih dan asuh merupakan penerminan kehidupan penduduk desa yang damai dan pasrah dengan alam.

damai dan pasrah dengan alam. 1

1.. CCiririi  !!iririi

<iri-iri permukiman desa adalah <iri-iri permukiman desa adalah

-- PePerbrbanandidingangan lan lahahan denn dengan mgan manuanusisia ua ukup bkup besesar ar  -

-- &&nnttaar wr waarrgga aa akkrraabb -

- %a%asysyararakakat at memememegagang ng trtradadisis -- %a%asysyararakakat at rerelligigioiousus

-- SiSifafat got gototong rng royoyonong mag masisih keh kentntalal

".

". #l#lasasififikikasasi $ei $esasa

3lasifikasi desa terbagi atas  3lasifikasi desa terbagi atas  )

) =erdas=erdasarkan potearkan potensinyansinya, wilayah pede, wilayah pedesaan dalam gasaan dalam garis besarris besarnya dapat di bagi mennya dapat di bagi menjadi tigjadi tigaa kelompok, yaitu

kelompok, yaitu a.

a. !i!ilaylayah desah desa yana yang berg berpotepotensi nsi tintinggiggi, men, menempempati lati lahan ahan perpertantanian yian yang sang subuubur danr dan topografi yang datar atau agak

topografi yang datar atau agak miring, di lengkapi dengan fasilitas irigasi teknis.miring, di lengkapi dengan fasilitas irigasi teknis.  b.

 b. !ilayah desa !ilayah desa yang yang berpotensi berpotensi sedang, sedang, menempati menempati lahan lahan pertanian pertanian yang yang agak agak subur subur  dengan topografi yang tidak merata, dengan fasilitas irigasinya sebagian teknis dan sebagian dengan topografi yang tidak merata, dengan fasilitas irigasinya sebagian teknis dan sebagian semiteknis.

semiteknis. .

. !il!ilayah ayah desa desa yang yang berpotensi berpotensi rendah, rendah, menempati menempati lahan lahan yang yang tidak tidak subur subur dengan dengan relief relief  atau topografi berbukit, kesulitan mendapatkan air.

atau topografi berbukit, kesulitan mendapatkan air. *)

*) =erdas=erdasarkan tingkarkan tingkat kemampuaat kemampuan potensi-n potensi-potenspotensi yang di miliki, desa dapat di klasi yang di miliki, desa dapat di klasifikaifikasikansikan sebagai berikut

sebagai berikut a.

a. 1esa 1esa swadaya swadaya ( ( tradisional tradisional ))

>aitu wilayah pedesaan yang hampir seluruh masyarakatnya memenuhi kebutuhan dengan >aitu wilayah pedesaan yang hampir seluruh masyarakatnya memenuhi kebutuhan dengan mengusahakan sendiri, bahkan jarang atau tidak pernah kontak dengan masyarakat luar, mengusahakan sendiri, bahkan jarang atau tidak pernah kontak dengan masyarakat luar, se

sehihinggngga a prprososes es kemkemajajuauan n lalambmbanan. . PoPotetensnsi i susumbmber er daydaya a titidadak k beberkrkemembanbang. g. 3o3ondndisisii sedemikian dialami desa-desa terpenil di pedalaman.

sedemikian dialami desa-desa terpenil di pedalaman.  b.

 b. 1esa Swakarya ( transisi )1esa Swakarya ( transisi )

>aitu desa yang dapat mengembangkan potensi yang ada dan dapat memenuhi kebutuhan >aitu desa yang dapat mengembangkan potensi yang ada dan dapat memenuhi kebutuhan se

sendndiriri, i, kelkelebebihihan an prprododukuksi si yayang ng di di hahasisilklkan an dadapapat t di di jujual al ke ke daedaerarah h lalain in dan dan dadapatpat mengembangkan potensi alam, walaupun belum maju.

mengembangkan potensi alam, walaupun belum maju. .

. 1esa 1esa swasembada swasembada ( ( maju maju )) >

>aaitu itu desdesa a yanyang g dapadapat t menmengembgembangangkan kan potpotensensi i seseara ara optoptimaimal l dan dan dapadapat t menmeneraerapkanpkan te

teknoknolologi gi babaru ru ununtutuk k memmemenfenfaataatkakan n susumbmber er daydaya a yayang ng di di mimililikiki, , sesehihingngga ga prprososeses  pembangunan dapat berjalan dengan baik.

%

%.. &&uungngssi i $$esesaa

2ungsi desa sebagai berikut  2ungsi desa sebagai berikut 

-- 1es1esa sa sebagebagai $ai $intinterlerland and (pem(pemasoasok kebk kebutuutuhan han bagi bagi kotkota)a) -- 1es1esa ma meruerupakapakan sun sumbember ter tenagnaga kera kerja kja kasaasar bar bagi pgi perkerkotaotaanan -- 1e1esa msa mererupupakaakan min mitrtra baa bagi pgi pemembanbangugunan knan kototaa

-- 1esa 1esa sebagasebagai benti bentuk pemuk pemerinterintahan tahan terkeierkeil di l di wilaywilayah 3esah 3esatuan atuan egara egara ;epubl;epublik "ndik "ndonesionesia.a.

'.

'. P(P(la Pla Perersese)a)ararann

Pola persebaran dan pemukiman de

Pola persebaran dan pemukiman desa menurut ; =intarto (99) sebagai berikutsa menurut ; =intarto (99) sebagai berikut .

. Pola Pola ;adial;adial *.

*. Pola Pola #e#ersebar rsebar  4.

4. Pola Pola memanjang memanjang sepanjang sepanjang pantaipantai 5.

5. Pola Pola memanjang memanjang sepanjang sepanjang sungaisungai 6.

6. Pola Pola memanjang memanjang sepanjang sepanjang jalanjalan 7.

7. Pola Pola memanjang memanjang sejajar sejajar dengan dengan jalan jalan kereta kereta apiapi

B. Pemukiman #(ta B. Pemukiman #(ta

Seara umum pemukiman kota adalah tempat bermukimnya warga kota, tempat bekerja, tempat Seara umum pemukiman kota adalah tempat bermukimnya warga kota, tempat bekerja, tempat kegiatan dalam bidang ekonomi, pemerintah dan lain-lain. 1engan kata lain, pemukiman 3ota kegiatan dalam bidang ekonomi, pemerintah dan lain-lain. 1engan kata lain, pemukiman 3ota adalah suatu iptaan peradaban budaya umat manusia. 3ota sebagai hasil dari peradaban yang lahir  adalah suatu iptaan peradaban budaya umat manusia. 3ota sebagai hasil dari peradaban yang lahir  dari pedesaan, tetapi kota berbeda dengan pedesaan, karena masyarakat kota merupakan suatu dari pedesaan, tetapi kota berbeda dengan pedesaan, karena masyarakat kota merupakan suatu kelompok teritorial di mana penduduknya menyelenggarakan kegiatan-kegiatan hidup sepenuhnya, kelompok teritorial di mana penduduknya menyelenggarakan kegiatan-kegiatan hidup sepenuhnya, dan juga

dan juga merupamerupakan suatu kan suatu kelomkelompok terorganipok terorganisasi yang sasi yang tinggtinggal seara al seara kompak di kompak di wilaywilayah ah tertetertentuntu dan memiliki derajat interkomuniti yang tinggi.

dan memiliki derajat interkomuniti yang tinggi.

1ari segi peranangan, pemukiman 3ota merupakan kawasan pemukiman yang seara fisik  1ari segi peranangan, pemukiman 3ota merupakan kawasan pemukiman yang seara fisik  ditunjukkan oleh kumpulan rumah-rumah yang mendominasi tata ruangnya dan memiliki berbagai ditunjukkan oleh kumpulan rumah-rumah yang mendominasi tata ruangnya dan memiliki berbagai fasilitas untuk mendukung kehidupan warganya seara mand

1

1.. CCiirrii!!iirrii

-- #e#ersersediadianya tnya tempaempat-tt-tempempat unat untuk tuk paspasar dar dan pean pertortokoakoann -- ##eersrsedediaianynya tema tempatpat-t-temempat pat untuntuk pauk parkrker er 

-- #e#erdardapatpatnya nya sarsarana ana rekrekreareasi si dan dan sarsarana ana olaolahraghragaa

-- PenaPenataataan pen perumrumahan ahan dan rdan ruanuang lug luar mar melalelalui hui hasiasil pel perenrenanaanaanan -- PePenenentntuauan n wiwilalayyah ah teteraratutur r 

-- PemPembabangungunan nan seseaara ra vevertrtikikal al kekeatatasas -- ==aanngguunnaan n ppaaddaatt

-- PPeenndduudduuk k ppaaddaatt

-- PePenenentntuauan n wiwilalayyah ah teteraratutur r 

".

". #l#lasasififikikasasi i #(#(tata a.

a. %e%enunururut t ?u?umlmlah ah PePendundududuk k 

- 3ota 3eil @penduduknya antara *+.+++-6+.+++ jiwa - 3ota 3eil @penduduknya antara *+.+++-6+.+++ jiwa - 3ota sedang @penduduknya antara 6+.+++-++.+++ jiwa - 3ota sedang @penduduknya antara 6+.+++-++.+++ jiwa - 3ota besar @penduduknya antara ++.+++-.+++.+++ jiwa - 3ota besar @penduduknya antara ++.+++-.+++.+++ jiwa - %etropolitan @penduduknya antara .+++.+++-6.+++.+++ jiwa - %etropolitan @penduduknya antara .+++.+++-6.+++.+++ jiwa - %egapolitan @penduduknya lebih dari 6.+++.+++ jiwa

- %egapolitan @penduduknya lebih dari 6.+++.+++ jiwa  b.

 b. %enurut tingkat perkembangan%enurut tingkat perkembangan -

- #a#ahap eopolis adalah tahap perkembangan desa yang sudah teratur dan hap eopolis adalah tahap perkembangan desa yang sudah teratur dan masyarakatnyamasyarakatnya merupakan peralihan dari pola kehidupan desa kea rah kehidupan kota.

merupakan peralihan dari pola kehidupan desa kea rah kehidupan kota. -

- #a#ahap polis adalah suatu daerah kota yang sebagian hap polis adalah suatu daerah kota yang sebagian penduduknya masih menirikan sifat-penduduknya masih menirikan sifat-sifat agraris.

sifat agraris. - #a

- #ahap metropolis adalah suatu wilayah kota yahap metropolis adalah suatu wilayah kota yang ditandai oleh penduduknng ditandai oleh penduduknya sebagaianya sebagaian kehidupan ekonomi masyarakat ke

kehidupan ekonomi masyarakat ke setor industri.setor industri. - #a

- #ahap megapolis adalah suatu wilayah hap megapolis adalah suatu wilayah perkotaan yang terdiri dari beberapa kotaperkotaan yang terdiri dari beberapa kota metropolis yang menjadi satu sehingga membentuk jalur

metropolis yang menjadi satu sehingga membentuk jalur perkotaan.perkotaan.

- #ahap tryanopolis adalah suatu kota yang ditandai dengan adanya kekaauan pelayanan - #ahap tryanopolis adalah suatu kota yang ditandai dengan adanya kekaauan pelayanan umum, kemaetan lalu-lintas, tingkat kriminalitas tinggi.

umum, kemaetan lalu-lintas, tingkat kriminalitas tinggi. - #a

- #ahap neropolis (3ota mati) adalah kota yanhap neropolis (3ota mati) adalah kota yang mulai ditinggalkan penduduknya.g mulai ditinggalkan penduduknya.

%

%.. &&uungngssi ki k(t(taa

-- 3ota pu3ota pusat prsat produksoduksi, yaii, yaitu kottu kota yang a yang memimemiliki fliki fungsi ungsi sebagasebagai pusi pusat proat produksi duksi atau patau pemasokemasok,,  baik berupa bahan mentah, barang setengah

 barang

 barang mentah mentah 3ota 3ota Soroako Soroako (ikel), (ikel), =ukit =ukit &sam &sam dan dan Ambilin Ambilin (batu (batu bara), bara), &run &run dandan =ontang (8B). <ontoh

=ontang (8B). <ontoh

-- kotkota penghaa penghasil barsil barang jadang jadi/i/setsetengaengah jadi <ih jadi <ileglegon (beson (besi baja)i baja), Bresi, Bresik (pupuk dan sek (pupuk dan semenmen),), =

=aanndduunngg, , ??aakkaarrttaa, , ddssbb.. 3ota pusat

3ota pusat perdagperdagangan, yaitu angan, yaitu kota yang kota yang memimemiliki fungsi sebagai pusat liki fungsi sebagai pusat perdagaperdagangan, baik ngan, baik  domestik maupun internasional, misalnya ?akarta, Singapura, ;otterdam, =remen,dsb.

domestik maupun internasional, misalnya ?akarta, Singapura, ;otterdam, =remen,dsb.

-- 3ot3ota pusat pema pusat pemerierintantahan, yaihan, yaitu kota yantu kota yang memilg memiliki fuiki fungsngsi sebagi sebagai pusaai pusat pemert pemerintintahaahan ataun atau sebagai ibu kota negara,

sebagai ibu kota negara, misalnya 8ondon, %oskow, dan =erlin.misalnya 8ondon, %oskow, dan =erlin. -

- 3o3ota ta pupusasat t kekebubudadayayaanan, , yayaititu u kokota ta yayang ng mememimililiki ki fufungngsi si sesebabagagai i pupusasat t kekebubudadayayaanan misalnya >ogyakarta, Surakarta, <irebon, %ekah, Catikan, >erusalem.

misalnya >ogyakarta, Surakarta, <irebon, %ekah, Catikan, >erusalem.

-- 3ota pu3ota pusat kesat kesehatasehatan dan rn dan rekreasekreasi, yai, yaitu kotitu kota yang a yang memilmemiliki fiki fungsi ungsi sebagai sebagai pusat pusat kesehakesehatantan dan rekreasi, umumnya terletak di dataran tinggi yang sejuk atau di tepi pantai, misalnya dan rekreasi, umumnya terletak di dataran tinggi yang sejuk atau di tepi pantai, misalnya <ipanas, 3aliurang, %onao, 2lorida, Palm =eah.

<ipanas, 3aliurang, %onao, 2lorida, Palm =eah. '.

'. P(P(la Pla Perersese)a)ararann a.

a. Pola 3onsensusPola 3onsensus

Pola ini awalnya berasal dari suatu tempat karena makin padat penghuninya lalu Pola ini awalnya berasal dari suatu tempat karena makin padat penghuninya lalu

 berkembang ke daerah tepi atau pinggiran. Perkembangan tersebut sebagai akibat semakin  berkembang ke daerah tepi atau pinggiran. Perkembangan tersebut sebagai akibat semakin maraknya kegiatan di tempat tersebut. &khirnya, lokasi awal tersebut menjadi pusat bisnis maraknya kegiatan di tempat tersebut. &khirnya, lokasi awal tersebut menjadi pusat bisnis dan wilayah sekitarnya menjadi wilayah pendukung.

dan wilayah sekitarnya menjadi wilayah pendukung. ).

). Pola SektoralPola Sektoral

Pola ini berkembang dari sektor kegiatan yang menjadi bagian dari suatu kota yang akan Pola ini berkembang dari sektor kegiatan yang menjadi bagian dari suatu kota yang akan  berkembang. Perkembangan setiap setor tersebut akan membawa dampak terhadap pola  berkembang. Perkembangan setiap setor tersebut akan membawa dampak terhadap pola

keruangan di kota. keruangan di kota. !.

!. Pola Pusat 3egiatan BandaPola Pusat 3egiatan Banda

Pola seperti ini berkembang dari kondisi lingkungan yang berbeda. %asing-masing Pola seperti ini berkembang dari kondisi lingkungan yang berbeda. %asing-masing

lingkungan berkembang dan menjadi pusat kegiatan. 3ota yang berkembang dengan pola lingkungan berkembang dan menjadi pusat kegiatan. 3ota yang berkembang dengan pola seperti ini biasanya kota yang berada

seperti ini biasanya kota yang berada di tepi pantai.di tepi pantai.

C.

C. PerPer)e$a)e$aan Pean Pemukimukiman #(man #(ta $an Dta $an Desaesa

3ota dan desa merupakan tempat suatu kesatuan penduduk. 3ota dan desa memiliki 3ota dan desa merupakan tempat suatu kesatuan penduduk. 3ota dan desa memiliki  perbedaan yang sangat signifiant.

 perbedaan yang sangat signifiant.

&da beberapa iri untuk membedakan antara desa dan kota, yaitu sebagai berikut  &da beberapa iri untuk membedakan antara desa dan kota, yaitu sebagai berikut 

)

) ?umlah ?umlah dan dan kepadatan kepadatan pendudukDpendudukD *)

*) 8ingkungan 8ingkungan hidupDhidupD 4)

4) %ata %ata penaharianDpenaharianD 5)

5) <orak <orak kehidupan kehidupan sosialDsosialD 6)

6) Stratifikasi Stratifikasi sosialDsosialD

BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP

A.

A. #e#esisim*m*ululanan

3ota dan desa merupakan tempat suatu kesatuan penduduk. 3ota dan desa memiliki 3ota dan desa merupakan tempat suatu kesatuan penduduk. 3ota dan desa memiliki  perbedaan

 perbedaan yang yang sangat sangat signifiant.&da beberapa signifiant.&da beberapa iri uiri untuk ntuk membedakan membedakan antara antara desa desa dan dan kota,kota, yaitu ?umlah dan kepadatan penduduk, 8ingkungan hidup, %ata penaharian, <orak kehidupan yaitu ?umlah dan kepadatan penduduk, 8ingkungan hidup, %ata penaharian, <orak kehidupan soial

soial dan dan Stratifikasi Stratifikasi sosial.sosial.

B

B.. SSaarraann

1iharapkan masyarakat dapat memelihara kebersihan lingkungan pemukiman agar teripta 1iharapkan masyarakat dapat memelihara kebersihan lingkungan pemukiman agar teripta lingkungan bersih, nyaman dan