PENGENALAN GEJALA SERANGAN HAMA PADA TANAMAN PENGENALAN GEJALA SERANGAN HAMA PADA TANAMAN
(Laporan Praktikum
(Laporan Praktikum Pengendalian Penyakit Tanaman)Pengendalian Penyakit Tanaman)
Oleh Oleh
Sang Aji Wirojati Sang Aji Wirojati
131412114 131412114 !elompok !elompok JURUSAN AGROTEKNOLOGI JURUSAN AGROTEKNOLOGI FAKULT
FAKULTAS AS PERTANIANPERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG UNIVERSITAS LAMPUNG
2014 2014
II.. PPEENNDDAAHHUULLUUAANN
I.1
I.1 LatLatar Bear Belalaa!"a!"
"ndone#ia adalah #alah #atu dari #ekian $anyak negara $erkem$ang dengan "ndone#ia adalah #alah #atu dari #ekian $anyak negara $erkem$ang dengan mengutamakan #ektor pertanian $agi mayorita# ma#yarakatnya #e$agai mata mengutamakan #ektor pertanian $agi mayorita# ma#yarakatnya #e$agai mata pen%aharian& A
pen%aharian& Artinya' mayorita# penduduk di "ndonrtinya' mayorita# penduduk di "ndone#ia merupakan petani& ale#ia merupakan petani& al ter#e$ut tidak #e$anding dengan ter#edianya lahan yang diperuntukkan #e$agai ter#e$ut tidak #e$anding dengan ter#edianya lahan yang diperuntukkan #e$agai lahan pertanian& ampir *+ dari total angkatan kerja ma#ih menggantungkan lahan pertanian& ampir *+ dari total angkatan kerja ma#ih menggantungkan na#i$nya #e$agai petani di "ndone#ia& !enyataan yang telah di#e$utkan tadi na#i$nya #e$agai petani di "ndone#ia& !enyataan yang telah di#e$utkan tadi mendorong pemerintah untuk mem$uat ke$ijakan di #ektor
mendorong pemerintah untuk mem$uat ke$ijakan di #ektor pertanian yangpertanian yang
di#e#uaikan dengan keadaan dan perkem$angan yang terjadi di lapangan agar $i#a di#e#uaikan dengan keadaan dan perkem$angan yang terjadi di lapangan agar $i#a mengata#i pro$lema yang terjadi di mayorita# ma#yarakat petani "ndone#ia
mengata#i pro$lema yang terjadi di mayorita# ma#yarakat petani "ndone#ia (,orror' 1-.-)&
(,orror' 1-.-)&
ama dapat $erkem$ang menjadikan tanaman yang kita tanaman #e$agai ama dapat $erkem$ang menjadikan tanaman yang kita tanaman #e$agai inangnya& Oleh karena itu' haru# dilakukan pengendalian terhadap hama yang inangnya& Oleh karena itu' haru# dilakukan pengendalian terhadap hama yang menyerang tanaman& Langkah pertama yang dilakukan untuk mengendalikan menyerang tanaman& Langkah pertama yang dilakukan untuk mengendalikan hama yaitu kita terle$ih dahulu haru# mengenal hama yang menyerang tanaman hama yaitu kita terle$ih dahulu haru# mengenal hama yang menyerang tanaman kemudian men%ari %ara untuk mengendalikannya& al itu perlu dilakukan agar kemudian men%ari %ara untuk mengendalikannya& al itu perlu dilakukan agar pada periode tanaman $erikutnya hama ter#e$ut tidak lagi meny
pada periode tanaman $erikutnya hama ter#e$ut tidak lagi menyerang danerang dan #etidaknya mengurangi inten#ita# #erangan hama yang #ama& ama adalah #etidaknya mengurangi inten#ita# #erangan hama yang #ama& ama adalah organi#me yang dianggapmerugikan dan kehadirannya tidak diinginkan pada organi#me yang dianggapmerugikan dan kehadirannya tidak diinginkan pada tanaman& Penggunaan kata hama dalam arti #e%ara makna #e$enarnya $i#a tanaman& Penggunaan kata hama dalam arti #e%ara makna #e$enarnya $i#a
digunakan untuk #emua organi#me yang mengganggu tanaman' tetapi penggunaan digunakan untuk #emua organi#me yang mengganggu tanaman' tetapi penggunaan kata hama dalam praktek di lapangan hanya dikhu#u#kan untuk he/an #aja& Suatu kata hama dalam praktek di lapangan hanya dikhu#u#kan untuk he/an #aja& Suatu
he/an juga dapat di#e$ut hama jika menye$a$kan keru#akan pada eko#i#tem alami atau menjadi agen penye$aran dalam ha$itat manu#ia (0umar' 1--.)&
I.2 T#$#a!
Adapun tujuan dari praktikum kali ini adalah #e$agai $erikut
1. engetahui $er$agai jeni# hama penting pada tanaman yang di#erang 2. engetahui %iri%iri hama penting pada tanaman yang di#erang
%. engetahui gejala' $ioekologi' dan %ara pengendalian hama pada tanaman inang
II. METODOLOGI
II.1 Alat &a! Ba'a!
Adapun alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah kerta# A4 dan pulpen& Sedangkan $ahan yang digunakan adalah $agian tu$uh tanaman yang ter#erang hama
II.2 Pr()e&#r Ker$a
Adapun pro#edur kerja dari praktikum ini adalah #e$agai di#iapkan alat dan $ahan yang akan digunakan' dilakukan pengamatan pada ma#ingma#ing #pe# imen tu$uh tanaman yang ter#erang hama' digam$ar tiaptiap #pe#imen pada kerta# A4 dan didengarkan penjela#an dari a#i#ten do#en tentang hama yang menyerang
#pe#imen dan di%atat poinpoin penting pada kerta# A4 yang digunakan untuk gam$ar yang nantinya akan digunakan #e$agai lampiran A
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
III.1 Ha)*l Pe!"a+ata!
Adapun ha#il pengamatan pada praktikum kali ini adalah #e$agai $erikut ini
N( Ga+,ar Ketera!"a!
1 a& 5ama Tanaman Padi (Ory6a
#ati7a)
$& ama Penggulung daun padi Cnaphalocrosis medinalis (ama putih pal#u)
%& 8ejala enyerang jaringan epidermi# dan daun menjadi $er/arna putih
2 a& 5ama Tanaman Pi#ang
(u#a paradi#ia%a) b. ama penggulung daun
pi#ang (Erionota thrax) %& 8ejala9aun menjadi
% a& 5ama Tanaman !opi (o::ea Ara$i%a )
$& (ama penggerek $uah kopi (P,!O) (Hipotenemus hampaii)
%& 8ejala Terdapat $intik hitam dari ujung $a/ah dan $uah menjadi kropo# $ahkan $u#uk
4 a& 5ama tanaman !u$i#
(,ra##i%a olera%ea)
$& ama Riptortus linearis %& 8ejala 9aun kropo# dan hanya ter#i#a tulang daun
- a& 5ama tanaman angga
(Mangifera Indica) $& ama Lalat puru
(Cecidochares connexa) %& 8ejala Terdapat $i#ul pada
daun
a& 5ama tanaman 9aun
Ang#ana (Ptero%arpu# indi%u#)
b. ama Penggorok 9aun (Liriomya huidobrensis) %& 8ejala 9aun menjadi $er%ak
%okelat dan menyerang jaringan epidermi#
/ a& 5ama tanaman Pepaya $& ama !utu Para%o%%u#
%& 8ejala 9aun dipenuhi $enang$enang $er/arna putih yang di#e$ut kutu
a& 5ama tanaman a$ai 0a/a
$& ama Thrip#
%& 8ejala 9aun menjadi keriting
a& 5ama Tanaman !a%ang
Panjang (!igna sinensis) $& ama Riptortus Linearis
%& 8ejala Terdapat $intik$intik $eka# hama menghi#ap
polong ka%ang panjang
III.2 Pe+,a'a)a!
a& ama Putih Pal#u (Cnaphalocrosis medinalis) !ingdom Animalia ;ilum Animalia !ela# "n#e%ta Ordo Lepidoptera ;amili ram$idae 8enu# Cnaphalocrocis
Spe#ie# C. Medinalis
Cnaphalocrosis medinalis mempunyai $ioekologi antara lain' #erangga de/a#a (ngengat) $er/arna %oklat dengan gari# hitam pada #ayap& Panjang rentang #ayap 13<1 mm #edangkan panjang $adan 1*<12 mm& Akti: pada malam hari dan tertarik pada #inar lampu& 5gengat meletakkan telur #e%ara $erkelompok
#epanjang tulang daun' terdiri 1*<12 $utir per kelompok& Satu ekor ngengat dapat mengha#ilkan telur #ampai 3** $utir& Lama periode telur 4< hari& Lar7a yang $aru meneta# $er/arna putih kehijauan dengan panjang 1'<2 mm dan le$ar *'2<
*'3 mm& Lama periode lar7a #ekitar 1<1 hari' #elama #tadia lar7a terjadi lima kali pergantian kulit #e$elum menjadi pupa& Panjang lar7a in#tar ke enam 2*<2 mm dengan le$ar 1'<2 mm& Pupa terdapat didalam gulungan daun padi yang dilipat oleh lar7a& Lama periode pupa 4<= hari (5ur6ai6i'1-=)
Tanamana inang hama ini adalah jagung' #orgum' te$u' dan $e$erapa gulma dari golongan rumputrumputan' antara lain "aspalum #pp&' Rotboillia #pp&' Imperata #pp&' Echinocloa colonum' Eleusine #pp&' Leersia #pp&' "anicum #pp&' "ennisetum #pp&' Isocline #pp&' #rachimeria #pp dan #atu gulma dari golongan $erdaun le$ar $tylosanthus (0umar' 1--.)&
Pengendalian dapat dilakukan dengan a) !ultur teknik' yaitu tanam #erempak' per$edaan /aktu tanam tidak le$ih dari #atu $ulan& Padi yang le$ih dahulu
ditanam' #atu $ulan le$ih a/al' #ering ter#erang hama putih pal#u le$ih parah& Pemupukan 5 yang tinggi meningkatkan #erangan hama putih pal# u& $)
Pengendalian #e%ara hayati meman:aatkan $anyaknya mu#uh alami yang
menyerang hama ini dan %ukup $erha#il menekan popula#i hama putih pal#u& %) Pengendalian #e%ara kimia/i' aplika#i in#ekti#ida dilakukan #aat tanaman $erumur 3*<4* hari #etelah tanam & Penggunaan in#ekti#ida #e%ara teru#meneru# akan
menye$a$kan lar7a Cnaphalocrosis menjadi re#i#ten& Pengujian yang telah
dilakukan di Tamil 5adu' "ndia' lar7a Cnahalocrosis menjadi re#i#ten pada L9* terhadap in#ekti#ida mono%rotopho# *'3 >g' ?uinalpho# *'* >g' %hlorpyripho# 1'* >g and pho#phamidon ' >g& Pengendalian dengan pemakaian in#ekti#ida kurang dianjurkan ke%uali jika #erangan hama putih pal#u mele$ihi 14+
(5ur6ai6i'1-=)
$& Penggulung 9aun Pi#ang ( Erionota thrax)
!ingdom Animalia ;ilum Arthropoda !ela# "n#e%ta Ordo Lepidoptera ;amili e#periidae 8enu# Erionota Spe#ie# E. %hrax
ama penggulung daun pi#ang ( Erionota thrax) tergolong ke dalam metamor:o#i# #empurna (paurometa$ola)& Lar7a E. thrax ditemukan di dalam gulungan daun $aik yang $erukuran $e#ar maupun ke%il& 8ulungan yang $eri#i lar7a rekatannya
kurang ken%ang dan daunnya ma#ih $er/arna hijau& Lar7a yang ditemukan
$ia#anya ma#ih hidup dan tu$uhnya $er/arna hijau dan ditutupi tepung $er/arna putih (8am$ar a)& Lar7a yang $erukuran ke%il (@ 3 %m) tu$uhnya $elum ditutupi
oleh tepung $er/arna putih& 9i lapangan' ditemukan lar7a yang telah terpara#it& al ini dapat diketahui dengan terdapatnya kokon para#itoid di dekat $angkai lar7a& Lar7a yang ditemukan terpara#it ter#e$ut $erukuran kurang dari 3 %m (8am$ar $)& ortalita# lar7a $ia#anya %ukup tinggi pada lar7a yang ma#ih muda
karena permukaan tu$uhnya $elum ditutupi lilin dan gulungan ma#ih ter$uka (5ur6ai6i' 1-=)&
,ioekologi dari #erangga ini dimulai dari :a#e telur yang meneta# meneta# antara 3 < hari' lar7a akan $erjalan ke pinggir daun tum$uhan inang dan memulai memakannya& Setelah meneta# lar7a akan men%ari makan& Se$agian lar7a
mengkon#um#i %angkang telur yang ko#ong #e$agai makanan pertaman ya& 0umlah pergantian kulit #elama hidup lar7a umumnya 4 < kali' dan periode antara
pergantian kulit (molting) di#e$ut in#tar& !etika lar7a men%apai pertum$uhan mak#imal' lar7a akan $erhenti makan' $erjalan men%ari tempat $erlindung
terdekat' melekatkan diri pada ranting atau daun dengan anyaman $enang& Lar7a telah mema#uki :a#e prepupa dan melepa#kan kulit terakhir kali untuk mem$entuk pupa& ;a#e pupa kalau dilihat dari luar #eperti periode i#tirahat' padahal di
dalam pupa terjadi pro#e# pem$entukan #erangga yang #empurna& Pupa
pada umumnya kera#' halu# dan $erupa #uatu #truktur tanpa anggota tu$uh& Pada umumnya pupa $er/arna hijau' %oklat atau /arna #e#uai dengan #ekitarnya& ($erkamu:la#e) & Pem$entukan kupukupu di dalam pupa $ia#anya $erlang#ung #elama . < 2* hari tergantung #pe#ie#nya& Setelah keluar dari pupa' kupukupu akan merangkak ke ata# #ehingga #ayapnya yang lemah' ku#ut dan agak $a#ah dapat menggantung ke $a/ah dan mengem$ang #e%ara normal& Segera #etelah #ayap mengering'mengem$ang dan kuat' #ayap akan mem$uka dan
menutup $e$erapa kali dan per%o$aan ter$ang& ;a#e imago atau kupukupu adalah :a#e de/a#a (5ur6ai6i' 1-=)&
Tanaman inang hama ini adalah $am$u dan pi#ang& ara pengendalian hama ini menggunakan dua %ara yaitu %ara mekani# dan %ara $iologi& ara mekani#
dilakukan dengan %ara daun pi#ang yang tergulung diam$il' kemudian ulat yang ada di dalamnya dimu#nahkan& ara $iologi dilakukan dengan %ara peman:aatan
predator #eperti $urung gagak dan kutilang' peman:aatan para#itoid telur
(ta$uhan &encyrtus erionotae ;err)' para#itoid lar7a muda (Cotesia ('panteles) erionotae Wkl)' dan para#itoid pupa (ta$uhan anthopimpla gampsara !r&)& Para#itoid lainnya 'giommatus #pp&' 'nastatus #p&& #rachymeria #p&'
dan "ediobius erionatae ( 0umar' 1--.)
%& Penggerek ,uah !opi ( Hypothenemus hampei)
!ingdom Animalia ;ilum Arthropoda !ela# "n#e%ta rutan oleoptera !eluarga ur%ulionidae 8enu# ypothenemu#
Spe#ie# & hampei ( ;errari ' 1=.)
Para lar7a $er/arna putih' dengan kepala %oklat dan panjang *'.2'2 mm dan le$ar *'2*' mm& Wanita memiliki tahap lar7a dua dan lakilaki hanya #atu&
ereka memiliki yang kuat rahang ' dan :a#e lar7a mereka $erlang#ung 1* #ampai 2 hari& Para kepompong yang kekuningan' dengan panjang *'1'- mm& Para orang de/a#a adalah kum$ang hitam ke%il& ,etina 1'41'= mm& Lakilaki yang le$ih ke%il' 1'21' mm& !um$ang $etina dapat ter$ang jarak pendek' pria yang tidak memiliki #ayap& Wanita memiliki 4 gigi di margin :rontal pronotum & & hampei $ingung kadangkadang dengan penggerek pal#u ( & o$#%uru# atau & #eriatu# ) dan Bylo#andru# (S%olytidae)' tetapi #pe#ie# ini tidak mema#ukkan $iji kopi endo#perma & Penggerek $uah kopi (ypothenemu# hampei ) merupakan anggota dari ordo %oleopteran yang memiliki tipe mulut mandi$ulata dan
$ermetamor:o#i# #empurna& !um$ang $etina menggerek ke dalam $iji kopi dan $ertelur #ekitar 3** $utir&( 0umar' 1--.)
Tanaman inang hama ini adalah kopi& Telur meneta# menjadi lar7a yang
menggerek $iji kopi& Lar7a menjadi kepompong di dalam $iji& 9e/a#a (kum$ang) keluar dari kepompong& 0antan dan $etina ka/in di dalam $uah kopi' kemudian #e$agian $etina ter$ang ke $uah lain untuk ma#uk' lalu $ertelur lagi& 0antan tidak $i#a ter$ang #ehingga tetap di dalam $uah tempat lahirnya #epanjang hidup
(Pra%aya'1--1)
ara pengendalian hama ini $i#a dilakukan denagn tiga %ara yaiut dengan %ara meka#ni#' kultur tekni#' %ara $iologi#' %ara hayati dan dengan %ara ra%utan& ara mekani# dengan %ara mem$er#ihkan $uah$uah yang jatuh di $a/ah pohon dan memanen $uah yang #udah ter#erang untuk meniadakanCmemutu# #iklu# hidup hama&ara kultur tekni# dilakukan dengan menanam pohon pelindung& ara $iologi# dilakukan dengan penyemprotan jamur ,eau7aria $a##iana& ara hayati
dilakukan dengan menggunakan #e$agian $e#ar jeni# #erangga dan #emua jeni# la$ala$a adalah karena merupakan mu#uh alami P,!o& ,eu7aria $a##iana $er#i:at patogen terhadap P,!o& 9ilakukan pada akhir ma#a panen& Da%utan'
yaitu memetik #eluruh $uah yang ada di pohon pada akhir panen& ,uah kopi yang terkumpul direndam di dalam air pana# #elama E menit (Pra%aya'2**.)
d& Pengorok 9aun !u$i# (Crocidolomia binotalis) !ingdom Animalia ;ilum Arthropoda !ela# "n#e%ta Ordo Lepidoptera ;amili Pyralidae 8enu# ro%idolomia
,ioekologi hama ini dimulai dari telur diletakkan di $alik daun dalam dan $erkelompok yang terdiri dari 3*=* $utir& Lua# tiap kelompok kirakira 3 F
mm& Saat meneta# lar7a memiliki %iri%iri $er/arna hijau' punggungnya ada gari# yang /arnanya hijau muda' pada #i#i kiri dan kanan /arnanya le$ih tua dan ada ram$ut dari %hitine yang /arnanya hitam& ,agian #i#i perut $er/arna kuning& Ada juga yang /arnanya kuning di#ertai ram$ut hijau (0umar 1--.)
Panjang ulat G 1= mm& Setelah meneta# ulat #egera makan daun dengan lahapnya' terutama daun $agian dalam yang tertutup oleh daun luar karena mereka takut #inar matahari& Apa$ila #erangan menghe$at ulat akan men%apai titik tum$uh&Pada :a#e ulat $erkepompong di dalam tanah dengan kokon yang di#elimuti $utiran tanah&Saat de/a#a ngengat ini terma#uk $inatang malam tetapi tak mau
mendatangi %ahaya& ,ertelur di $alik daun& 5gengat $etina $i#a hidup #ampai G 24 hari dan dapat mengha#ilkan telur #ampai 1= kelompok& 0adi #elama hidupnya ngengat $i#a $ertelur #ampai 1&4* $utir (Pra%aya'2**.)
8ejala #erangan hama ini pada #tadia yang akti: menyerang adalah #tadia lar7a& lat ini menyerang tanaman keluarga ,ra##i%a%eae (ru%i:erae)' #eperti kol' #a/i' lo$ak' dan radi#h& Hang di#erangnya terutama $agian dalam yang terlindung daun hingga men%apai titik tum$uh& !alau #erangan ini ditam$ah lagi dengan #erangan penyakit' tanaman $i#a mati karena $agian dalamnya menjadi $u#uk& e#kipun
dari luar kelihatannya ma#ih $aik& Lar7a memakan daun #ehingga $erlu$ang (lu$anglu$ang ke%il) (Prayogo'2**)
Pengendalian yang dapat dilakukan antara lain Se%ara $iologi#' yaitu dengan menggunakan mu#uh alami dari hama ini' #epertiTa$uhan Tri%hograma #p& Lalat #turmiop#i# in:eren# To/n#end' Se%ara kimia' yaitu dengan penggunaan
"n#ekti#ida alami' Se%ara mekani# dengan menangkapi lang#ung hama ini dan di mu#nahkan (0umar 1--.)
e& ama !epik oklat ( Riptortus linearis) !ingdom Animalia ;ilum Arthropoda !ela# "n#e%ta Ordo emiptera ;amili Alydidae 8enu# Diptortu#
Spe#ie# Diptortu# lineari#
iri kha# #erangga ini terdapat pada #tadia imago' yaitu adanya gari# putih kekuningan pada #epanjang #i#i $adannya& "mago Diptortu# lineari# $ertu$uh memanjang dan $er/arna kuning %oklat& 0umlah imago yang hidup #e$anyak * ekor& "mago memiliki #ayap #ehingga $i#a ter$ang& Per$edaan antara imago jantan dan $etina dapat terlihat pada $agian a$domen& Pada a$domen $etina terdapat gari# #egitiga $er/arna putih' #edangkan pada jantan hanya ada gari# memanjang $er/arna putih& 0ika #udah $eri#i telur' #erangga $etina memiliki a$domen yang
mem$e#ar dan menggem$ung pada $agian tengah' #edangkan a$domen jantan luru# ke $elakang& Datarata lama #tadium imago adalah 2-'3 G 13'. hari& Lama perkem$angan Diptortu# lineari# dari telur hingga imago mem$utuhkan /aktu
4'4= hari (Pur#eglo7e'1-=.)
8ejala yang terlihat pada polong tua yang di#erang kepik ini menye$a$kan $iji keriput dan $er$intik$intik ke%il $er/arna hitam' #elanjutnya $iji ter#e$ut akan mem$u#uk& !epik menyerang dengan %ara menghi#ap polong #e hingga menjadi
ko#ong atau kempi# ($iji tidak ter$entuk) dan polong muda akan gugur (Pra%aya'2**.)
Prin#ip pengendalian hama #e%ara terpadu atau PT merupakan #uatu %ara pengendalian hama yang dida#arkan pada pertim$angan ekologi dan e:i#ien#i
ekonomi dalam rangka pengelolaan eko#i#tem yang $er/a/a#an lingkungan yang $erkelanjutan ma#ih menjadi alternati7e utama dalam pengendalian hama kepik penghi#ap polong& Penggunaan pe#ti#ida merupakan alternati7e terakhir yang
apa$ila #erangan hama kepik hijau telah melampaui $ata# am$ang kendali yaitu $ila telah ditemukan keru#akan polong le$ih dari 2+ atau terdapat #epa#ang kepik
de/a#a per tanaman #aat tanaman kedelai $erumur le$ih dari 4 hari #etelah tanam& Adapun komponen pengendalian hama pengi#ap polong kedelai adalah dengan %ara tanam #erempak dalam tidak le$ih dari 1* hari' pergiliran tanaman $ukan inang' Pengumpulan kepik de/a#a ataupun nim:a untuk dimu#nahkan'
menjaga ke$er#ihan lahan dari tanaman penganggu atau gulma' menggunakan pe#ti#ida apa$ila #erangan telah melampaui $ata# am$ang kendali
(Pur#eglo7e'1-=.)
:& Lalat Puru Pada ,uah angga ( "rocontarinia matteiana) !ingdom Animalia ;ilum Arthropoda !ela# "n#e%ta Ordo 9iptera ;amili e%idomyiidae 8enu# "rocontarinia
8ejala #erangan hama ini adalah daun menjadi $er$i#ul dan daun menjadi $er/arna %oklat' hijau dan kemerahan& dapat dilakukan pen%egahan dengan
menjaga ke$er#ihan tanah di $a/ah tajuk mangga yang merupakan tempat kepompong lalat Pro%ontarinia matteiana ditemukan (Trihar#o'1--)
ara pengendalian hama ini dengan %ara penyemprotan $uah dan daun dengan Dip%ord' ym$uth atau Pho#drin tiga kali dalam #eminggu& Pem$erian in#ekti#ida #i#temik juga dapat dilakukan #eperti ;DA9A5 38' urater 38' dan Temik 1* 8' di $erikan di #ekitar perakaran tanaman& ,aik ;DA9A5 38' urater 38' maupun Temik 1* 8 adalah in#ekti#ida yang $er#i:at #i#temik' pengendalian lain yang dapat dilakukan adalah dengan mem$akar daun yang ter#erang'
menggem$urkan tanah untuk mengeluarkan kepompong dari tanah dan untuk memper$aiki aera#i& ,er$eda dengan in#ekti#ida kontak yang akan mem$unuh #erangga ketika terkena lang#ung' "n#ekti#ida #i#temik ini akan $ekerja #etelah ra%un in#ekti#ida di#erap oleh akar dan diedarkan ke #eluruh $agian tanaman terma#uk kedaun tanaman tempat $ermukimnya lar7a Pro%ontarinia matteiana yang akan mati ketika menghi#ap %airan tanaman yang telah mengandung
in#ekti#ida& elihat %ara kerja in#ekti#ida #i#temik ini' /alaupun do#i# yang dapat ditemui pada organ tanaman #angatlah ke%il' namun #angat dianjurkan untuk tidak mengaplika#ikannya pada tanaman mangga yang #edang $er$uah& Pem$erian in#ekti#ida #i#temik dapat di$erikan #etelah tanaman mangga $er$uah atau jika pada umumnya tanaman mangga di "ndone#ia $er$uah pada $ulan no7em$er
#ampat :e$ruari' maka in#ekti#ida #i#temik dapat di$erikan pada $ulan aret #ampai $ulan 0uni #aat tanaman mema#uki :a#e pertum$uhan (:a#e 7egetati:)& (Pra%aya'1--1)
g& ama Putih ( "aracoccus marginatus
)
!erajaan Animalia ;ilum Arthropoda
!ela# "n#e%ta Ordo emiptera ;amili P#eudo%o%%idae 8enu# "aracoccus
Spe#ie# "aracoccus marginatus
9ua karakteri#tik penting yang mem$edakan $etina de/a#a ". marginatus dengan #pe#ie# Para%o%%u# lainnya yaitu' (1&) terdapat oralrim tu$ular du%t $agian dor#al yang ter$ata# pada tepi tu$uh' dan (2&) tidak terdapatnya poru# tranlu#en pada ti$ia tungkai $elakang& 0antan de/a#a dapat di$edakan dengan #pe#ie# lain dengan melihat adanya #eta yang kokoh dan te$al pada antena dan tidak terdapatnya #eta yang kokoh pada tungkai& Spe#imen kutu putih pepaya akan $eru$ah menjadi $er/arna hitam ke$iruan #aat dilakukan penyimpanan pada alkohol& !utu putih
memiliki tipe mulut menu#uk menghi#ap dan mema#ukkan $agian mulut ke dalam jaringan tanaman dan menghi#ap %airan tum$uhan& !utu putih dapat
mengeluarkan em$un madu melalui %in%in anal' #ehingga kutu putih #ering $era#o#ia#i dengan organi#me lain #eperti #erangga #emut dan %enda/an jelaga&
Pada permukaan tu$uh terdapat lu$ang o#tiol yang dapat mengeluarkan %airan de:en#i: apa$ila mera#a terganggu& !utu putih #angat akti: pada %ua%a hangat dan kering& Siklu# hidup kutu putih pepaya $etina dan jantan memiliki tahapan
perkem$angan hidup yang $er$eda& !utu putih pepaya $etina mengalami
metamor:o#i# paurometa$ola (metamor:o#i# $ertahap)' yaitu terdiri dari #tadium telur' #tadium nim:a yang terdiri dari in#tar pertama hingga ketiga' dan #tadium imago yang tidak memiliki #ayap& Waktu yang di$utuhkan dalam menyele#aikan #atu genera#i adalah #ekitar #atu $ulan dan $ergantung pada temperatur& !utu putih pepaya jantan mengalami metamor:o#i# holometa$ola (metamor:o#i#
#empurna)' yaitu terdiri dari #tadium telur' #tadium nim:a yang terdiri dari in#tar pertama' in#tar kedua' in#tar ketiga yang di#e$ut prapupa' dan in#tar keempat
$erupa pupa' dan #tadium imago yang memiliki #epa#ang #ayap& "ndi7idu $etina melalui tiga #tadium hidup yaitu telur' nim:a dan imago& Stadium imago $etina tidak memiliki #ayap' dan $ergerak dengan perlahan dalam jarak yang dekat' atau dapat diter$ang oleh angin& ,etina $ia#anya meletakkan telur 1** hingga ** $utir dalam #e$uah kantung telur yang diletakkan dalam /aktu #atu hingga dua
minggu& !antung telur ter$uat dari $enang$enang lilin yang #angat lengket' mudah melekat pada permukaan daun dan dapat diter$angkan angin& Stadium nim:a in#tar pertama di#e$ut %ra/ler' akti: $ergerak men%ari tempat makan di#ekitar tulang daun& "ndi7idu jantan melalui empat #tadia hidup yaitu telur' nim:a' pupa dan imago& Stadium imago jantan memiliki #atu pa#ang #ayap' akti: ter$ang mendekati $etina de/a#a (Trihar#o'1--)
Tanaman inang yang penting #e%ara ekonomi antara lain pepaya' kem$ang #epatu' alpukat' jeruk' kapa#' tomat' terung' lada' $un%i# dan ka%ang hijau' u$i jalar'
mangga' %herry' dan delima& 9i "ndone#ia' kutu putih pepaya ditemukan
menyerang 2* jeni# tanaman lain #elain pada tanaman pepaya& Selain menyerang tanaman pertanian' kutu putih pepaya juga menyerang gulma' yaitu 'butilon indicum' 'chyranthus aspera' Cleome iscosa' Commelina benghalensis' Conolulus arensis' Euphorbia hirta' "hyllanthus niruri' Leucas aspera' &cimum sanctum' "arthenium hysterophorus' %ridax procumbens' %rianthema portulacastrum' dan Canthium inerme (ntung'2**3)
8ejala #erangan hampir #ama dengan hama putih pal#u' yaitu adanya $agian daun yang $er/arna putih memanjang #ejajar dengan tulang daun& ,edanya hama putih akan memotong daun #epanjang 2<4 %m kemudian menggulungnya dan lar7a #em$unyi dalam gulungan ter#e$ut& 8ulungan daun yang $eri#i lar7a dapat menempel pada daun padi atau mengapung diata# permukaan air& Lar7a makan dari dalam gulungan daun #etelah gulungan yang $eri#i lar7a itu menempel pada
daun dan lar7a mengeluarkan kepala dan thorak untuk makan& Perpindahan lar7a #angat di$antu adanya genangan air pada petakan #a/ah& ama putih ditemui di areal $er$agai pertanaman padi di "ndone#ia 0a/a' Sumatra' Sula/e#i' 5u#a Tenggara dan "rian& Pada pertanaman padi di Sidomulyo' Oran#$ari !a$upaten anok/ari' *ympula depuntalis terma#uk hama yang popula#inya tinggi (Du$at6ky'1--.)
Pengendalian dengan meman:aatkan mu#uh alami $erupa mu#uh alami untuk kutu putih pepaya di daerah a#alnya di ek#iko adalah 'cerophagus papayae'
'nagyrus loec+i' "seudoleptomastix mexicana& o%%inellid predator yang digunakan untuk mengendalikan kutu putih adalah ryptolaemu# montrou6ieri (oleoptera o%%inellidae)& u#uh alami untuk kutu putih pepaya yang
ditemukan di /ilayah ,ogor untuk golongan predator terdiri dari Ordo 9iptera dari ;amili SyrphidaeI Ordo oleoptera dari ;amili o%%inellidaeI dan Ordo 5europtera dari ;amili hry#opidae& 9ari golongan para#itoid yang ditemukan
adalah Ordo ymenoptera dari ;amili Jn%yrtidae' ,ra%onidae' S%elionidae' dan Julophidae& Predator yang ditemukan dari /ilayah ,ogor #ama dengan yang
ditemukan di Suka$umi yaitu $cymnus #p&' Curinus coeruleus' Chilocorus #p& 9an Cryptolaemus montrouieri& Selain para#itoid dan predator' ditemukan juga
%enda/an yang menyerang kutu putih pepaya& enda/an yang dite mukan mengin:ek#i kutu putih pepaya merupakan %enda/an Ordo Jntomophthorale#& Pengendalian #e%ara kimia dengan menggunakan in#ekti#ida $er$ahan akti:
imidakloprid #e%ara tunggal dapat menurunkan popula#i hama hingga 4*+ #etelah empat kali aplika#i' #edangkan aplika#i yang dikom$ina#ikan dengan air #a$un mampu menekan popula#i hama hingga *& e#kipun demikian' #elain tidak e:i#ien karena $er$iaya tinggi' pengendalian dengan pe#ti#ida' #e$agaimana dipraktekkan #e$agian petani pepaya di "ndone#ia' tidak dapat menekan popula#i kutu putih di lapangan& ,ahkan dalam /aktu #ingkat' #erangan hama melua# linta#
pulau& Lapi#an lilin di permukaan tu$uh kutu putih merupakan peri#ai yang mampu melindungi kutu putih dari 6at tok#ik in#ekti#ida&
h& ama Thrip#
!ingdom Animalia 9i7i#i Anthropoda !ela# "n#e%ta Ordo Ty#anoptera ;amili Tripidae 8enu# %hrips
Spe#ie# %hrips parispinus
Panjang thrip# antara 11'2 mm' $er/arna hitam' $ergari# merah atau tidak $er%ak merah& 5im:a (thrip# muda) $er/arna putih atau putih kekuningan' tidak $er#ayap dan kadangkadang $er$er%ak merah& Thrip# de/a#a $er#ayap dan $eram$ut
$erum$airum$ai& Telur thrip# $er$entuk #eperti ginjal atau o7al (Pra%aya'2**.)
Thrip# mengi#ap %airan pada permukaan daun dimana daun yang telah dii#ap menjadi $er/arna putih #eperti perak karena udara ma#uk ke dalamnya& ,ila terjadi #erangan he$at' daun menjadi kering dan mati& Tanaman muda yang ter#erang akan layu dan mati (Pra%aya'2**.)
Pengendalian (1) tanaman yang kekurangan air le$ih $anyak di#erang thrip#& ntuk itu' tanaman tomat haru# di#iram dengan air yang %ukupI (2) gulma di areal tanaman tomat haru# di$er#ihkan agar tidak menjadi tempat $erlindung thrip#I (3) di#emprot dengan in#ekti#ida' mi#alnya 9ia6inon' alathion dan ono%rotopho# (Pra%aya'2**.)
i& Pengerek 9aun Ang#ana ( Liriomya huidobrensis) !ingdom Animalia 9i7i#i Anthropoda !ela# "n#e%ta Ordo 9iptera ;amili Trypetidae 8enu# Liriomya
Spe#ie# Liriomya huidobrensis
iri%irinya mempunyai #ayap tran#paran #epanjang . mm' panjang $adan = mm& Perut $er/arna %oklat muda dengan gari# melintang $er/arna %oklat tua' dada $er/arna %oklat tua dengan $er%ak kuning atau putih& ,elatung muda $er/arna putih' tetapi $ila de/a#a $er/arna kekuningkuningan& Panjang
$elatung G 1 %m& ,elatung ini terletak di dalam daging $uah& Telur lalat $erukuran ke%ilke%il' panjangnya G 1'2 mm' kedua ujungnya run%ing' dan $er/arna putih (Pra%aya'2**.)
Tanaman inang $i#a $erada di daun ang#ana dan tanaman tomat& 8ejala yang ditim$ulkan pada $uah tomat menjadi $u#uk karena ter#erang %enda/an atau $akteri& ,ila $uah di$uka akan kelihatan ada $elatung $er/arna putih& ,elatung
de/a#a $er/arna kekuningkuningan dan $ila di#entuh akan melenting #ejauh G 3* %m untuk menyelamatkan diri (Pra%aya'2**.)
Pengendalian (1) pada /aktu men%angkul' tanah haru# di$alik dan di$iarkan $e$erapa hari #ampai $e$erapa minggu agar terkena #inar matahari #ehingga pupa
lalat matiI (2) ditangkap dengan menggunakan umpan yang dapat memikat lalat jantanI (3) $uah yang ter#erang #egera dipetik dan di$akarI (4) gulma di daerah pertanaman tomat haru# #elalu di$er#ihkan (Pra%aya'2**.)
IV. KESIMPULAN
Adapun ke#impulan yang didapat pada prkatikum kali ini adalah #e$agai $erikut 1& Pengendalian $e$erapa terdiri dari $er$agai teknik #eperti tekni#' hayati'
$iologi' kimia' mekani# dan ra%utan
2& Diptortu# lineari# di#e$ut dengan kepik penghi#ap polong kedelai karena hama ini menyerang polong kedelai' dan #ering juga di#amakan dengan /alang
#angit&
3& Da%utan adalah memetik #eluruh $uah yang ada di pohon kopi pada akhir panen&
4& Pengendalian hama dengan menggunakan in#ekti#ida kurang dianjurkan karena $i#a meru#ak ekologi dan $i#a menye$a$kan ledakan hama lain&
DAFTAR PUSTAKA
#assiana ,ntu+ "engendalian Hayati Hama "enggere+ #uah -opi Hypothenemus Hampei& Pelita Perke$unan1*(3) -2--&
,orror& 1-.-. 'n Introduction %o the $tudy &f Insect /ifth edition. ollege Pu$li#h& 5e/ york
0umar& 1--.. Entomologi "ertanian& Dineka ipta& 0akarta&
5ur6ai6i & 1-=. "engamatan Hama *acoleia &ctasema Meyric+ (Lepidoptera0 "yralidae) 1an Erionota %hrax Linnaeus (Lepidoptera0 Hesperidae)
"ada %anaman "isang 1i -ecamatan #aba+an -abupaten Cirebon 2a3a #arat 4Laporan "ra+te+ Lapang5& "P, Pre##& ,ogor
Pra%aya& 1--1& Hama 1an "enya+it %anaman& Pene$ar S/adaya& 0akarta& Pra%aya& 2**.& Hama 1an "enya+it %umbuhan& Pene$ar S/adaya& 0akarta Prayogo' Hu#mani dan Suhar#ono& 2**& &ptimalisasi "engendalian Hama
"engisap "olong -edelai (Riptortus Linearis) 1engan Cenda3an
Entomopatogen !erticillium Lecanii. 2urnal Litbang "ertanian 67 (7) 6889& ,alai Penelitian Tanaman !a%angka%angan dan m$ium$ian& alang& Pur#eglo7e' 0 W& 1-=.& %ropical Crops 1icotyledons& opu$li#hed in the nited
State#& 5e/ Hork
Du$at6ky' dkk& 1--.& $ayuran 1unia& "T, Pre##& ,andung
Trihar#o& 1--& 1asar:1asar "erlindungan %anaman& 8adjah ada ni7er#ity Pre##& Hogyakarta
ntung& 2**3& "engantar "engelolaan Hama %erpadu& 8adjah ada ni7er#ity Pre##& Hogyakarta