• Tidak ada hasil yang ditemukan

Contoh Protokol Etik Farida-4

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Contoh Protokol Etik Farida-4"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Banjarmasin, ...

Nomor :

Perihal : Pengajuan Etik Penelitian

Yang Terhormat Ketua Komisi Etik

Stikes Muhammadiyah Banjarmasin

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya penelitian saya, maka dengan ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan Ethical Clearance dari Komisi Etik STIKES Muhammadiyah Banjarmasin, atas nama :

Nama : Farida Hariani

NPM : 1614201120409

Program Studi : S1 Keperawatan A

Judul Penelitian : Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kemampuan Pasien dalam Pemenuhan Kebutuhan Personal Hygiene Berpakaian Pasien Gangguan Jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan

Tempat : Poliklinik RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan Waktu : Pada bulan maret – April 2017

Pembimbing : 1. M.Syafwani,S.Kp.,M.Kep.,Sp.Jiwa 2. Drs. H. Abu Hanafi.,SKM.,M.Kes

Demikian permohonan ini saya sampaikan, atas perhatian dan kesediaannya diucapkan terimakasih.

Pemohon

(2)

Protokol Pengajuan Etik Penelitian

Hari/Tanggal/Tahun :

(Diisi oleh komisi etik pada saat diterima)

Judul Penelitian :

Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kemampuan dalam Pemenuhan Kebutuhan Personal Hygiene Berpakaian Pasien Gangguan Jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

Peneliti Utama :

Farida Hariani

Institusi / program Studi :

Universitas Muhammadiyah Banjarmasin / S1 Keperawatan A

No Telepon :

085332224242

Email :

Faridahariani43@yahoo.com

Alamat :

Jl. Perdagangan Komplek HKSN Permai blok 6A no. 269 RT 27, Kelurahan Alalak Utara, kecamatan Banjarmasin Utara, kota Banjarmasin.

Pembimbing : 1. M.Syafwani,S.Kp.,M.Kep.,Sp.Jiwa

2. Drs. H. Abu Hanafi.,SKM.,M.Kes

Sponsor :

-Tanda Tangan Peneliti Utama :

( Farida Hariani )

1. Jelaskan siapa / apa Subyek Penelitian

(3)

2. Jelaskan perkiraan lama waktu pengumpulan :

a. Lama waktu pengumpulan data Setiap Subyek penelitian

Lama waktu yang digunakan dalam mengisi lembar kuesioner adalah 15 menit. b. Lama waktu pengumpulan data Seluruh Subyek penelitian

Lama waktu pengumpulan data untuk seluruk subjek dalam penelitian ini adalah 30 hari yang direncanakan akan dilakukan pada bulan Maret – April 2017. 3. Jelaskan pentingnya penelitian dilakukan

Penelitian ini penting dilakukan karena dukungan dan keterlibatan keluarga dalam proses penyembuhan dan perawatan pasien gangguan jiwa sangat penting, karena peran keluarga sangat mendukung dalam proses pemulihan penderita gangguan jiwa dan pemeliharaan kebersihan dirinya dan keluargalah yang paling lama berinteraksi dengan pasien. Keluarga dapat mempengaruhi nilai, kepercayaan, sikap, dan perilaku anggota keluarga (Nasir & Muhith, 2011).

4. Jelaskan tujuan penelitian a. Tujuan Umum

Untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene berpakaian pasien gangguan jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

b. Tujuan Khusus

1. Mengidentifikasi dukungan keluarga pada pasien gangguan jiwa Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

2. Mengidentifikasi kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene berpakaian pasien gangguan jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

3. Menganalisis hubungan antara dukungan keluarga dengan kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene berpakaian pasien gangguan jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan. 5. Jelaskan manfaat penelitian

a. Keluarga

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi keluarga pasien gangguan jiwa, dapat menambah pengetahuan dan informasi untuk membantu mengatasi masalah dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene pasien khususnya dalam hal berpakaian.

(4)

b. Bagi Institusi Pendidikan

Hasil penelitian diharapkan dapat bermanfaat dalam perkembangan keilmuan khususnya keperawatan Jiwa tentang dukungan keluarga pada penderita gangguan jiwa.

c. Bagi profesi Keperawatan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang dukungan keluarga yang diperlukan pada penderita gangguan jiwa dalam hal menjaga personal hygiene dalam hal berpakaian, sehingga dapat memberikan masukan pada keluarga tentang dukungan keluarga.

d. Peneliti selanjutnya

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai data tambahan untuk peneliti selanjutnya yang terkait dengan hubungan dukungan keluarga dengan kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene berpakaian pada pasien gangguan jiwa.

6. Jelaskan etika penelitian anda :

a. Lembar persetujuan menjadi responden (Informed concent)

Informed concent ini di berikan peneliti sebelum responden setuju menyatakan dirinya siap dijadikan subjek penelitian, karena Informed concent ini merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dengan responden yang akan dijadikan subjek penelitian dan semua responden setuju di jadikan subjek penelitian.

b. Tanpa nama (anonimity)

Peneliti juga menjamin responden tetap merasa nyaman saat dijadikan subjek penelitian dengan cara nama responden tidak akan di cantumkan dan akan di gantikan dengan inisial atau kode saat penelitian dilakukan.

c. Kerahasiaan (confidentiality)

Setelah responden setuju menjadi subjek penelitian dan data dari responden telah di dapatkan untuk hasil penelitian, peneliti akan menjamin kerahasiannya dengan cara tidak akan mempublikasikan dengan sembarangan kepada siapapun terkait identitas responden serta hasil penelitian yang telah didapat. Hasil penelitian ini hanya akan disampaikan untuk membuktikan hasil penelitian yang dilakukan peneliti kepada pihak-pihak yang di anggap berhak.

d. Menghormati harkat dan martabat manusia (Resfect for persons)

Menghormati harkat dan martabat manusia yaitu menghormati otonomi dalam mengambil keputusan sendiri dan melindungi agar penelitian tersebut tidak merugikan orang lain. Hal ini peneliti lakukan salah satunya dengan cara meminta

(5)

kesediaan responden untuk menjadi sampel penelitian dengan terlebih dahulu menjelaskan maksud dan tujuan penelitian, namun apabila responden tidak bersedia untuk menjadi sampel pada penelitian tersebut maka peneliti harus menghormati keputusan yang diambilnya tanpa memaksanya.

e. Berbuat baik (Beneficence)

Penelitian tersebut hendaknya tidak merugikan orang lain terutama partisipasi atau pihak yang menjadi responden penelitian. Penelitian juga harus memberikan manfaat bagi responden atau pihak yang terlibat dalam penelitian. Penelitian menekankan aspek manfaat tidak saja bagi penelitian tetapi juga bagi responden yang terlibat dalam penelitian hal inilah yang harus dijunjung oleh peneliti.

f. Keadilan (justice)

Berkeadilan artinya tidak ada unsur deskriminasi atau hal-hal yang dapat merugikan orang lain. Deskriminasi dari segi ras, agama dan lain-lain terhadap responden tidak boleh ada sehingga dalam penelitian ini peneliti berusaha memperlakukan responden sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai manusia.

7. Pelanggaran/ permasalahan etik yang dapat anda prediksi

Pelanggaran etik yang dapat peneliti prediksi ialah cara peneliti menyampaikan kepada responden dalam penelitian dan menandatangani lembar persetujuan menjadi responden, dan bagaimana peneliti menjaga kerahasiaan responden.

Perlanggaran permasalahan pada penelitian ini yang dapat diprediksi ialah responden merasa tidak nyaman atau risih ketika diberikan diberikan pertanyaan yang menyangkut mengenai hal – hal pribadi seperti dukungan keluarga dan kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene berpakaian pasien gangguan jiwa.

8. Bila penelitian anda pada manusia langsung, jelaskan alasan melakukannya langsung pada manusia

Alasan peneliti melakukan penelitian ini dilakukan langsung pada manusia karena pada penelitian ini mengidentifikasi masalah dukungan keluarga dan dukungan keluarga dan kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene berpakaian pasien gangguan jiwa. Hal tersebut tidak bisa diukur selain pada manusia karena alat ukur yang digunakan yaitu kuesioner dan tidak dapat di aplikasikan selain ke manusia.

(6)

Rancangan penelitian yang digunakan adalah cross sectional merupakan jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran dan observasi, data variabel bebas dan terikat di nilai hanya satu kali, pada satu waktu. Variabel independen (bebas) adalah Dukungan Keluarga, variabel dependen (terikat) adalah kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene: berpakaian pasien gangguan jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

10. Jelaskan tentang a. Populasi

Populasi adalah keseluruhan jumlah anggota dari suatu himpunan yang ingin diketahui karakteristiknya berdasarkan inferensi atau generalisasi (Supardi et al, 2013). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota keluarga pasien gangguan jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan pada bulan Desember 2016 berjumlah 50 orang.

b. Sampel

Sampel penelitian adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang diteliti dan dianggap mewakili sebagian populasi (Notoatmodjo, 2010). Sampel penelitian adalah anggota keluarga pasien gangguan jiwa di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

c. Sampling

Sampling adalah suatu cara untuk menyeleksi menentukan sejumlah sampel untuk mewakili jumlah populasinya (Supardi dan Rustika, 2013). Teknik sampling dari penelitian ini adalah Accidental Sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan ketersediaan elemen dan kemudahan untuk mendapatkannya. Dengan kata lain sampel diambil/terpilih karena ada ditempat dan waktu yang tepat, peneliti memiliki kebebasan untuk memilih siapa saja yang mereka temui (Susila 2014, hal.98). Sampel penelitian ini adalah anggota keluarga pasien gangguan jiwa pada saat pengambilan data di Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

d. Kriteria sampel

Anggota keluarga pasien gangguan jiwa yang berkunjung ke Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan.

11. Uraikan dengan singkat teknik pengumpulan data dari subyek penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan memberikan kuesioner kepada masing-masing responden yaitu anggota keluarga inti pasien gangguan jiwa yang berkunjung ke

(7)

Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2017. Peneliti menjelaskan maksud dan tujuan dari penelitian, menjelaskan isi pertanyaan kuesioner serta pilihan jawaban yang tertera, setelah keluarga benar-benar paham dan bersedia menjadi responden, maka selanjutnya peneliti akan meminta untuk menjawab kuesioner sambil menunggu selama kurang lebih 15 menit, apabila dalam proses pengisian kuesioner responden tidak memahami maksud dari pertanyaan maka peneliti akan menjelaskan kembali sampai responden benar-benar memahaminya.

12. Instrumen penelitian anda apa ?

- Variabel bebas (independen) : Dukungan Keluarga Alat ukur : Kuesioner Dukungan Keluarga

- Variabel terikat (dependen) : Kemampuan Pasien dalam pemenuhan personal hygiene berpakaian pasien Gangguan Jiwa

Alat ukur : Kuesioner Kemampuan Pasien dalam pemenuhan personal hygiene berpakaian pasien Gangguan Jiwa

13. a. Apa bahaya langsung atau tidak langsung yang mungkin akan terjadi. 1) Bahaya langsung

Bahaya langsung yang mungkin saja dapat terjadi pada saat penelitian yaitu responden akan merasa bosan, cemas, sedih, malu, kurang nyaman dan bisa saja marah, ini diakibatkan karena pertanyaan-pertanyaan yang mungkin bisa membuat perasaan responden tersinggung.

2) Bahaya tidak langsung

Bahaya tidak langsung yang mungkin saja dapat terjadi pada saat penelitian yaitu responden mungkin bisa saja mengalami sakit kepala, pusing atau kelelahan karena terus menunduk menjawab pertanyaan yang ada dikuesioner. b. Cara mengatasi

Cara mengatasi bahaya yang mungkin saja dapat terjadi yaitu 1) Cara mengatasi bahaya langsung

Sebelum membagikan lembar kuesioner peneliti akan memberikan penjelasan terlebih dahulu bahwa isi dari pertanyaan didalam kuesioner berisi tentang dukungan keluarga dan kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene berpakaian dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti responden.

Namun, jika calon responden sudah bersedia menjadi responden ternyata merasa bosan, cemas, sedih, malu, kurang nyaman dan sampai marah, maka

(8)

peneliti segera menghentikan keterlibatan responden tersebut dalam proses penelitian dan meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada responden tersebut.

2) Cara mengatasi bahaya tidak langsung

Apabila respnden merasa kelelahan terus menunduk menjawab kuesioner maka peneliti akan memberikan waktu untuk beristirahat atau berhenti sebentar menjawab pertanyaan yang ada dikuesioner tersebut sedangkan jika responden merasa pusing, sakit kepala, atau sakit mendadak maka cara mengatasinya dengan menghentikan keterlibatan responden tersebut dalam proses penelitian dan segera membawa responden ke tempat pelayanan kesehatan untuk segera diperiksa.

14. Jelaskan situasi / kondisi apa saja yang dialami responden anda yang mengharuskan anda menghentikan keterlibatan subyek tersebut dari penelitian anda.

Penelitian ini akan dihentikan apabila responden berhenti mengisi kuisioner sebelum seluruh soal di jawab dan belum mendapati hasil yang dikehendaki oleh peneliti, maka peneliti akan menghentikan keterlibatan subyek dalam penelitian ini .

15. Bagaimana cara anda menjaga kerahasiaan data : a. Selama penelitian

Dalam menjaga kerahasiaan dan pencatatan selama penelitian, maka peneliti hanya menuliskan kode nomor responden dan penggunaan inisial responden pada lembar kuesioner, contohnya responden pertama diberi kode 1 dan seterusnya untuk responden selanjutnya. Selama penelitian berlangsung data responden hanya akan diketahui oleh responden dan peneliti.

b. Setelah penelitian selesai

Untuk menyimpan data maka peneliti akan menjaga data responden dengan sebaik mungkin, tidak menaruh disembarang tempat dan data responden tidak akan dipublikasikan yang dipublikasikan nanti hanyalah data dari hasil penelitiannya saja.

16. Inform Consent anda harus berisi : a. Tujuan Penelitian

untuk mengetahui apakah ada Hubungan dukungan keluarga dengan kemampuan pasien dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene berpakaian pasien gangguan jiwa.

(9)

b. Jaminan kerahasiaan

Informasi dan keterangan yang diberikan responden akan dijamin kerahasiaannya dengan cara : nama responden akan diganti dengan kode berupa angka (1,2,3… dst), dan ketika pengisian lembar kuesioner telah selesai dilakukan, maka data dari penelitian akan di cek kembali kelengkapannya, setelah itu di simpan dengan rapi dan aman yang hanya di ketahui oleh peneliti.

c. Metode/cara yang digunakan penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan memberikan kuesioner kepada masing-masing responden yaitu anggota keluarga pasien gangguan jiwa yang berkunjung ke Poliklinik Jiwa RSJ Sambang Lihum Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2017. Peneliti menjelaskan maksud dan tujuan dari penelitian, menjelaskan isi pertanyaan kuesioner serta pilihan jawaban yang tertera, setelah keluarga benar-benar paham dan bersedia menjadi responden, maka selanjutnya peneliti akan meminta untuk menjawab kuesioner sambil menunggu selama kurang lebih 15 menit, apabila dalam proses pengisian kuesioner responden tidak memahami maksud dari pertanyaan maka peneliti akan menjelaskan kembali sampai responden benar-benar memahaminya.

d. Resiko yang mungkin muncul

Resiko yang mungkin muncul adalah keluarga akan merasa risih dan terganggu ketika peneliti menjelaskan dan meminta kesediaan anggota keluarga untuk menjadi responden penelitian dan mengisi lembar kuesioner.

e. Manfaat penelitian

diharapkan dukungan yang diberikan dari keluarga dapat terpenuhi bagi pasien gangguan jiwa sehingga kemampuan personal hygiene khususnya dalam hal berpakaian dapat meningkat.

f. Hak untuk mengundurkan diri

Jika responden tidak menyetujui maka responden berhak menolak atau mengundurkan diri apabila muncul hal-hal yang tidak berkenan atau hal yang tidak diinginkan.

g. Identitas peneliti : Nama, alamat,telepon, kontak peneliti Nama : Farida Hariani

Alamat : Jl. Perdagangan komplek HKSN Permai blok 6a no.269 RT 27, Kelurahan Alalak Utara, kecamatan Banjarmasin Utara, kota Banjarmasin.

(10)

17. Apabila terjadi hal yang tidak diinginkan pada subyek penelitian selama dan setelah penelitian dilakukan, bagaimana cara peneliti mengatasi ?

Jika terjadi hal yang tidak diinginkan pada subyek penelitian selama penelitian dilakukan misalnya giliran responden masuk ke ruangan dipoli untuk mengambilkan obat pasien maka peneliti akan menunggu sampai responden selesai dan memastikan bahwa responden benar-benar siap. Jika terjadi hal yang tidak diinginkan pada subyek penelitian selama penelitian dilakukan misalnya responden mendadak pusing saat penelitian peneliti akan membantu dalam mengobati responden dalam biaya pengobatan sesuai dengan batas kemampuan peneliti karena hal tersebut merupakan tanggung jawab peneliti terhadap responden yang ikut berpartisipasi dalam peneltian ini.

Jika terjadi setelah penelitian, misalnya responden merasa malu dan kurang percaya diri setelah mengetahui hasil penelitian, peneliti akan mengatasi hal tersebut dengan cara memberikan penjelasan sejelas-jelasnya kepada responden tentang hasil penelitian yang didapat dan memberikan dukungan emosional berupa semangat jika responden merasa malu.

Banjarmasin, ... Peneliti Utama

( Farida Hariani )

FORMULIR TELAAH REVIEWER ETIK PENELITIAN

Nama Penelitian :

Institusi / Program Studi :

No Pertanyaa

n

Diterima Revisi Catatan

1.*

(11)

b 3. 4. a b 5. 6.* a. b. c. 7.* 8. 9. 10. a. b. c. d. 11. 12. 13.* a. b. 14.* 15. * a. b. 16. * a. b.

(12)

c. d. e. No Pertanyaa n

Diterima Revisi Catatan

f.

g.

17.*

( Ditolak apabila 7 kritikal poin (*) tidak dijelaskan pada pertanyaan ) Simpulan / Rekomendasi : ... ... Banjarmasin, ... Reviewer ( )

Referensi

Dokumen terkait

Tenaga ahli profesional yang dimaksud adalah pendamping desa, tenaga teknik, dan tenaga ahli pemberdayaan masyarakat desa (Permendes No.3/2015 Psl. Meskipun tenaga ahli

Dalam periode Taisho dan Showa awal dua arsitek Amerika yang berpengaruh bekerja di Jepang, Frank Lloyd Wright yang merancang Imperial Hotel, Tokyo (1913-1923) dan Yodoko Guest

Menunjukkan bahwa terdapat 13 responden yang mengalami beban berat dan memiliki kemampuan tidak baik dalam merawat pasien perilaku kekerasan.. Hasil uji

Dengan hal tersebut peneliti banyak menjumpai beberapa hal,misalnya bahwa tidak semua pekerja freelance hanya bekerja dirumah produksi 700 pictures dalam produksi film catatan harian

Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi dan data tambahan bagi penelitian keperawatan selanjutnya yang ingin melakukan penelitian

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut berupa evaluasi stabilitas kimia selama masa penyimpanan sediaan mikroemulsi kombinasi ekstrak daun mangkokan (Nothopanax

Kidder & Judd (1986) menunjukan keuntungan menggunakan metode kuesioner adalah dapat menghemat biaya dalam menjangkau sampel yang banyak dengan waktu yang relatif

(2016) „Riwayat KEK dan anemia pada ibu hamil tidak berhubungan dengan kejadian stunting pada anak usia 6-23 bulan di Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta‟, Jurnal Gizi