• Tidak ada hasil yang ditemukan

Referat Gangguan Kepribadian

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Referat Gangguan Kepribadian"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

REFERAT

REFERAT

GANGGUAN KEPRIBADIAN

GANGGUAN KEPRIBADIAN

Disusun oleh: Disusun oleh: 1. Doddy Kusumah

1. Doddy Kusumah Ronosulistyo (030.10.088)Ronosulistyo (030.10.088) 2. Dwi Puspitasari (151022102)

2. Dwi Puspitasari (151022102)

Pem!im!in": Pem!im!in":

Dr. #u$y %usna Dewi& dr& #p.K'(K) Dr. #u$y %usna Dewi& dr& #p.K'(K)

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KEDOKTERAN JIWA KEPANITERAAN KLINIK ILMU KEDOKTERAN JIWA

RUMAH SAKIT JIWA DR. SOEHARTO HEERDJAN RUMAH SAKIT JIWA DR. SOEHARTO HEERDJAN

NOVEMBER 2015 NOVEMBER 2015

(2)

BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

#eoran

#eoran" " manusimanusia a dalam menalani ehidupadalam menalani ehidupannya sea nnya sea e*il& remaa& dewasa e*il& remaa& dewasa hin"hin""a"a

lanut usia memilii e*enderun"an yan" relati+ serupa dalam men"hadapi suatu masalah.

lanut usia memilii e*enderun"an yan" relati+ serupa dalam men"hadapi suatu masalah.

,pa!ila diperhatian& *ara atau metode penyelesaian yan" dilauan seseoran" memilii pola

,pa!ila diperhatian& *ara atau metode penyelesaian yan" dilauan seseoran" memilii pola

tertent

tertentu u dan dapat di"unadan dapat di"unaan se!a"ai *iri an se!a"ai *iri atau tanda untu men"enal oran" terse!ut. -al iniatau tanda untu men"enal oran" terse!ut. -al ini

dienal se!a"ai arater atau epri!adian.

dienal se!a"ai arater atau epri!adian.

Kepri!adian adalah totalitas dari *iri perilau dan emosi yan" merupaan arater 

Kepri!adian adalah totalitas dari *iri perilau dan emosi yan" merupaan arater 

atau *iri seseoran" dalam ehidupan seharihari& dalam ondisi yan" !iasa. #i+atnya sta!il

atau *iri seseoran" dalam ehidupan seharihari& dalam ondisi yan" !iasa. #i+atnya sta!il

dan dapat diramalan

dan dapat diramalan11..

/ epri!adian yan" terdapat dalam diri manusia antara lain:

/ epri!adian yan" terdapat dalam diri manusia antara lain:

1

1.. ##aann""uuiin n   ddiiuulluui i ssi i Popul!Popul! arena pandai persuasi+ dan in"in terenal. arena pandai persuasi+ dan in"in terenal.

2

2.. KKoolleerriis s   ddiiuulluui i ssi i Ku"#Ku"# arena serin" dominan dan ompetiti+. arena serin" dominan dan ompetiti+.

3

3.. eellaannoolliis s   ddiiuulluui i ssi i S$pu!%"S$pu!%" arena per+esionis dan ser!a teratur. arena per+esionis dan ser!a teratur.

/

/.. PPllee""mmaattiis  s  ddiiuulluui si si i &'%#"&'%#" D"$"'D"$"'  ararena ena esesetiaetiaannyannya a dan dan menmen"hi"hindandariri

on+li.

on+li.

Kar

Karateater r adaadalah *iri lah *iri epepri!ri!adiadian an yayan" n" di!di!ententu oleh u oleh proproses peremses perem!an!an"an dan"an dan

 pen"alaman

 pen"alaman hidup. hidup. eemperamen mperamen dipen"aruhi dipen"aruhi oleh oleh +ator +ator "eneti "eneti atau atau onstitusional onstitusional yan"yan"

ter!awa sea lahir& !ersi+at sederhana& tanpa moti4asi& !aru sta!il sesudah ana !erusia

ter!awa sea lahir& !ersi+at sederhana& tanpa moti4asi& !aru sta!il sesudah ana !erusia

 !e!erapa tahun.

 !e!erapa tahun.

Perem!an"an epri!adian merupaan hasil interasi dari +ator+ator: onstitusi

Perem!an"an epri!adian merupaan hasil interasi dari +ator+ator: onstitusi

("eneti& temperamen)& perem!an"an dan pen"alaman

("eneti& temperamen)& perem!an"an dan pen"alaman hidup (lin"un"an eluar"a& !udaya).hidup (lin"un"an eluar"a& !udaya).

an

an""u""uan an epepri!ri!adiadian an adaadalah lah elelainaainan n yanyan" " umumum um dan dan roronisnis. . PrePre4ale4alensinsinynyaa

diperiraan antara 10 sampai 206 dari seluruh populasi dan durasinya dapat !erlan"sun"

diperiraan antara 10 sampai 206 dari seluruh populasi dan durasinya dapat !erlan"sun"

se

selalama ma !e!e!e!erarapa pa dedeaadede. . 7r7ranan" " deden"n"an an "a"an"n""u"uan an eeprpri!i!adadiaian n umumumumnynya a didi*a*app

men

(3)

 pro"nosis yan" !uru. Diperiraan seten"ah dari seluruh pasien psiiatri memilii "an""uan epri!adian& yan" serin"ali omor!id den"an ondisi ,sis . an""uan epri!adian merupaan +ator predisposisi untu "an""uan psiiatri lain (*ontoh  penyalah"unaan $at& !unuh diri& "an""uan a+eti+ dan "an""uan *emas) di mana hal ini men""an""u hasil pen"o!atan sindrom ,9is  dan menin"atan menderita etidamampuan (*a*at) personal& mor!iditas dan mortalitas pasien

Dari penelitian yan" dilauan oleh 'ohn dimana ia men""unaan treatment  psioterapi den"an metode 10 !a"ian. 10 !a"ian psioterapi ini harus men""unaan 3 !uah

instrument yan" sudah ditetapan. etode ini mem!ua wawasan pasien den"an metode  pen""unaan se!uah asus yan" men"hasilan hasil yan" !ai pada pasien.

(4)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 D('%')'

Kepri!adian adalah totalitas si+at emosional dan perilau yan" menandai ehidupan seseoran" dari hari e hari dalam ondisi yan" !iasanya (Kaplan& 2010). Kepri!adian !ersi+at relati+ sta!il dan dapat diramalan.

an""uan epri!adian adalah suatu 4arian epri!adian yan" tida +lesi!el dan maladapti+ serta menye!a!an "an""uan +un"sional yan" !ermana atau penderitaan su!eti+ (Kaplan& 2010).

ndi4idu den"an "an""uan epri!adian menunuan pola maladapti+& tida +lesi!el serta mendarah da"in" yan" !erhu!un"an dan men"esanan lin"un"an dan dirinya sendiri. eala "an""uan epri!adian yaitu aloplasti (mampu men"adaptasi dan men"u!ah lin"un"an esternal) dan e"osintoni (dapat diterima oleh e"o)& serta tida merasa *emas den"an perilau maladapti+nya arena tida se*ara rutin merasaan sait dari apa yan" dirasaan oleh masyaraat se!a"ai "ealanya. ndi4idu mun"in menyan"al masalahnya& dian""ap tida termoti4asi untu melauan pen"o!atan& menola !antuan psiiatri dan dian""ap tida mempan terhadap pemulihan (Kaplan& 2010).

2.2 Kl")'('*")' G"%++u"% Kp!',"-'"% K"pl"%/ 2010

1. Kelompo , terdiri dari "an""uan epri!adian paranoid& si$oid dan si$otipal. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian terse!ut serin"ali tampa aneh dan esentri. 2. Kelompo ; terdiri dari "an""uan epri!adian dissosial& am!an" (!orderline)&

histrioni dan narsisti. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian terse!ut serin"ali tampa dramati& emosional dan tida menentu.

3. Kelompo < terdiri dari "an""uan epri!adian men"hindar& dependen dan o!sesi+ ompulsi+.

/. an""uan epri!adian yan" tida ditentuan yaitu "an""uan epri!adian pasi+a"resi+  dan "an""uan epri!adian depresi+.

ndi4idu den"an "an""uan epri!adian yan" ter"olon" elompo < dan "an""uan epri!adian yan" tida ditentuan serin"ali tampa *emas atau etautan.

(5)

#eseoran" !isa memilii satu atau le!ih "an""uan epri!adian dan masin"masin" "an""uan" epri!adian terse!ut harus didia"nosis dan diode pada asis  menurut D#=. 2. E#'olo+'

F"*#o! G%#'* 

>ator "eneti memilii peran dalam teradinya "an""uan epri!adian. an""uan epri!adian elompo , le!ih serin" ditemuan pada saudara !iolo"is dari pasien si$o+reni  di!andin"an elompo ontrol. ;anya ditemuan saudara den"an "an""uan epri!adian si$otipal pada merea yan" memilii riwayat eluar"a si$o+renia. Pada elompo ;& "an""uan epri!adian dissosial !erhu!un"an den"an penyalah"unaan alohol& indi4idu den"an "an""uan epri!adian am!an" memilii !anya saudara den"an "an""uan mood serta ada hu!un"an yan" uat antara "an""uan epri!adian histrioni dan "an""uan somatisasi.

F"*#o! T$p!"$%#"l

>ator temperamental !erhu!un"an den"an "an""uan epri!adian pada masa dewasa. #e!a"ai *ontoh& anaana yan" se*ara temperamental etautan mun"in men"alami "an""uan epri!adian men"hindar.

an""uan epri!adian mun"in !erasal dari etidasesuaian antara temperamen oran" tua dan *ara mem!esaran ana. <ontohnya adalah seoran" ana yan" pen*emas di!esaran oleh i!u yan" u"a seoran" pen*emas maa ana terse!ut le!ih rentan men"alami "an""uan epri!adian di!andin"an den"an ana yan" pen*emas di!esaran oleh i!u yan" tenan". Kultur yan" memasaan a"resi mun"in se*ara tida disadari !erperan dalam teradinya "an""uan epri!adian paranoid dan dissosial. ?in"un"an +isi u"a mun"in memilii peran& *ontohnya yaitu seoran" ana e*il yan" ati+ mun"in tampa hiperati+   ia tin""al di apartemen e*il yan" tertutup tetapi tampa normal di ruan" elas yan" !esar 

den"an lapan"an yan" !erpa"ar. F"*#o! B'olo+')

-ormon dan neurotransmitter memilii peran pada "an""uan epri!adian. ndi4idu den"an si+at impulsi+ serin"ali menunuan penin"atan adar testosteron& 1@estradiol dan estrone. Pada primata !uan manusia ditemuan !ahwa andro"en menin"atan si+at a"resi+  dan perilau sesual. onoamin osidase (,7) trom!osit u"a !erperan. Pelaar den"an

(6)

sosial di!andin"an pelaar den"an ,7 trom!osit yan" tin""i. #erotonin adalah neurotransmitter yan" menurunan depresi dan impulsi4itas. eta!olit serotonin yaitu 5 hydro9yindolea*eti* a*id (5-,,) ditemuan rendah adarnya pada oran" yan" !erusaha  !unuh diri serta pada pasien yan" impulsi+ dan a"resi+.

,danya dis+un"si sistem sara+ pusat !erisio teradinya "an""uan epri!adian& hususnya "an""uan epri!adian dissosial dan am!an".

F"*#o! P)'*o"%"l'#'*

<ap epri!adian yan" uni pada masin"masin" indi4idu san"at ditentuan oleh meanisme pertahanan arateristi oran" terse!ut. asin"masin" "an""uan epri!adian memilii elompo meanisme pertahanan yan" mem!antu linisi men"enali tipe patolo"i arater yan" ada. #e!a"ai *ontoh& oran" den"an "an""uan epri!adian si$oid !erhu!un"an den"an penarian diri.

'ia meanisme pertahanan !er+un"si !ai& penderita den"an "an""uan epri!adian mampu men"atasi perasaan e*emasan& depresi& emarahan& malu atau !ersalah. Penderita serin" memandan" perilaunya se!a"ai e"osintoni yan" !erarti perilau penderita terse!ut tida menim!ulan penderitaan pada diri penderita mesipun dapat meru"ian oran" lain. Penderita mun"in tida mau melauan terapi arena meanisme pertahanan merea  pentin" dalam pen"endalian hal yan" tida menyenan"an dan merea tida !erminat untu 

men"hilan"an meanisme pertahanan terse!ut. #e!a"ai *ontoh& !anya oran"& hususnya merea yan" di*ap si$oid& men""unaan pertahanan +antasi merea se*ara !erle!ihan. erea men*ari pen"hi!uran dan epuasan dalam diri merea sendiri den"an men*iptaan ehidupan hayalan& hususnya teman hayalan& di dalam piiran merea sendiri. erea serin"ali tampa menauhan diri& tetapi se!enarnya hal terse!ut teradi arena merea men"alami etautan aan eintiman.

(7)

2. M"3"$ 4 M"3"$ G"%++u"% Kp!',"-'"% 2..1 G"%++u"% Kp!',"-'"%

P"!"%o'-ndi4idu den"an "an""uan epri!adian paranoid ditandai oleh e*uri"aan dan etidaper*ayaan yan" estrem pada oran" lain yan" pada umumnya !erlan"sun" lama. erea serin"ali !ersiap !ermusuhan& mudah tersin""un" dan marah. 7ran" +anati dan  pasan"an yan" *em!uru se*ara patolo"is serin"ali memilii "an""uan epri!adian paranoid

(Kaplan& 2010). Ep'-$'olo+'

Pre4alensi "an""uan epri!adian paranoid yaitu 0&52&56. #audara pasien si$o+reni  menunuan insidensi "an""uan epri!adian paranoid yan" le!ih tin""i di!andin"an elompo ontrol. an""uan epri!adian paranoid le!ih serin" pada lailai di!andin"an  perempuan. nsidensi le!ih tin""i pada elompo minoritas dan imi"ran di!andin"an  populasi umum.

D'"+%o)')

Pedoman dia"nosti untu "an""uan epri!adian paranoid !erdasaran PPD' & yaitu:

1. Kepeaan !erle!ihan terhadap e"a"alan dan penolaan

2. Ke*enderun"an untu tetap menyimpan dendam& misalnya menola untu  memaa+an suatu pen"hinaan dan lua hati atau masalah e*il

3. Ke*uri"aan dan e*enderun"an yan" mendalam untu mendistorsian pen"alaman den"an menyalahartian tindaan oran" lain yan" netral atau !ersaha!at se!a"ai suatu siap permusuhan atau pen"hinaan

/. Perasaan !ermusuhan dan n"otot tentan" ha pri!adi tanpa memperhatian situasi yan" ada

5. Ke*uri"aan yan" !erulan"& tanpa dasar& tentan" esetiaan sesual dari pasan"annya . Ke*enderun"an untu merasa dirinya pentin" se*ara !erle!ihan& yan" !ermani+estasi

dalam siap yan" selalu meruu e diri sendiri

@. Preoupasi den"an penelasanpenelasan yan" !erseon"ol dan tida su!stanti+ dari suatu peristiwa& !ai yan" menyan"ut diri pasien sendiri maupun dunia pada umumnya.

Antu dia"nosis pasti adanya "an""uan epri!adian paranoid setidanya indi4idu yan"  !ersan"utan memilii 3 riteria diatas.

(8)

Kriteria dia"nosti "an""uan epri!adian paranoid !erdasa ran D#= yaitu:

a. Ketidaper*ayaan dan e*uri"aan yan" per4asi+ epada oran" lain sehin""a moti+  merea dian""ap se!a"ai !alas dendam& dimulai pada masa dewasa awal dan tampa  dalam !er!a"ai ontes& seperti yan" ditunuan oleh / atau le!ih !eriut:

1) endu"a& tanpa dasar yan" *uup& !ahwa oran" lain meman+aatan& mem!ahayaan atau men"hianati dirinya

2) Preoupasi den"an era"uan yan" tida pada tempatnya tentan" loyalitas atau euuran teman atau rean era

3) Bn""an untu men*eritaan rahasia oran" lain arena rasa taut yan" tida perlu  !ahwa in+ormasi aan di"unaan se*ara ahat melawan dirinya

/) em!a*a arti merendahan atau men"an*am yan" tersem!unyi dari u*apan atau eadian yan" !iasa

5) #e*ara persisten menan""un" dendam& yaitu tida memaa+an eru"ian& *edera atau elalaian

) erasaan seran"an terhadap arater atau reputasinya yan" tida tampa !a"i oran" lain dan den"an *epat !ereasi se*ara marah atau !alas menyeran"

@) emilii e*uri"aan yan" !erulan"& tanpa pertim!an"an& tentan" esetiaan  pasan"an atau mitra sesual

 !. ida teradi sematamata selama peralanan si$o+renia& suatu "an""uan mood den"an *iri psioti atau "an""uan psioti lain dan !uan arena e+e +isiolo"is lan"sun" dari ondisi medis umum.

<atatan: ia riteria terpenuhi se!elum onset si$o+renia& tam!ahan Cpramor!id& misalnya "an""uan epri!adian paranoid (pramor!id).

G"$,"!"% Kl'%')

<iri pentin" dari "an""uan epri!adian paranoid adalah e*enderun"an untu  men"interpretasian tindaan oran" lain se!a"ai merendahan atau men"an*am se*ara disen"aa. #erin"ali indi4idu den"an "an""uan epri!adian ini !ertanya tanpa  pertim!an"an& tentan" loyalitas dan euuran temannya. #erta serin" ali *em!uru se*ara  patolo"is& mempertanyaan esetiaan pasan"annya. ndi4idu ini memilii a+e ter!atas dan tampa tida memilii emosi. erea mem!an""aan dirinya sendiri arena mampu rasional dan o!eti+& tetapi se!enarnya tida. erea ehilan"an ehan"atan. erea mem!erian  perhatian epada yan" memilii euatan dan men"espresian hinaan pada oran" yan" dipandan"nya lemah. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian paranoid mun"in tampa  seperti si!u tetapi merea serin"ali men*iptaan etautan atau on+li !a"i oran" lain.

(9)

D'"+%o)') B"%-'%+

1. an""uan epri!adian paranoid dapat di!edaan dari "an""uan delusional arena waham yan" terpau tida ditemuan pada "an""uan epri!adian paranoid.

2. an""uan epri!adian ini dapat di!edaan dari si$o+renia arena halusinasi tida  ditemuan pada "an""uan epri!adian paranoid. Eamun pada oran" lain& "an""uan ini !isa merupaan tanda dari si$o+renia.

3. an""uan epri!adian paranoid dapat di!edaan dari "an""uan epri!adian am!an" arena indi4idu den"an "an""uan epri!adian paranoid aran" terli!at se*ara  !erle!ihan dan rusuh dalam persaha!atan den"an oran" lain.

P!o+%o)')

Pada !e!erapa oran"& "an""uan epri!adian paranoid teradi seumur hidup. asalah  peeraan dan perawinan serin" ditemuan ai!at "an""uan epri!adian ini.

T!"p'

erapi untu "an""uan epri!adian paranoid adalah psioterapi. 'ia a hli terapi dituduh tida onsisten atau "a"al& maa se!ainya uur dan meminta maa+ epada pasien terse!ut daripada mem!erian penelasan untu mem!ela diri. Pasien den"an "an""uan epri!adian terse!ut tida dapat melauan psioterapi se*ara !erelompo. Pasien terse!ut u"a men"alami etautan yaitu merasa !ahwa oran" yan" aan menolon"nya !ersi+at lemah dan tida !erdaya.

>armaoterapi dapat di"unaan untu men"atasi e*emasan yaitu o!at antiansietas seperti dia$epam. 7!at antipsioti dalam dosis e*il dan periode yan" sin"at seperti thiorida$ine& haloperidol& pimo$ide dapat di"unaan untu men"atasi piiran yan" san"at  paranoid.

2..2 G"%++u"% Kp!',"-'"%

S*'o'-ndi4idu den"an "an""uan epri!adian ini menunuan pola penarian sosial yan" lama& rasa tida nyaman dalam !erinterasi sosial& !ersi+at intro4ert u"a a+e lemah lem!ut dan ter!atas. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian ini dipandan" oleh oran" lain se!a"ai oran" yan" esepian. ndi4idu den"an epri!adian ini *enderun" men*ari peeraan yan"

(10)

sediit meli!atan onta atau tida onta den"an oran" lain dan le!ih menyuai !eera  pada malam hari sehin""a tida perlu !erhadapan den"an !anya oran".

Ep'-$'olo+'

an""uan epri!adian ini mun"in seitar @&56 dari populasi umum. ;e!erapa  penelitian melaporan le!ih !anya lailai yan" men"alami "an""uan epri!adian ini.

D'"+%o)')

Pasien aran" melauan onta mata. Pasien suar untu !erterusteran". Pasien mem!erian awa!an sin"at terhadap pertanyaan dan men"hindari per*aapan spontan.

Pedoman dia"nosti untu "an""uan epri!adian si$oid !erdasaran PPD' & yaitu: 1. #ediit ati4itas yan" mem!erian esenan"an

2. Bmosi din"in& a+e datar atau ta peduli

3. Kuran" mampu untu men"espresian ehan"atan& elem!utan atau emarahan terhadap oran" lain

/. ampa nyata etidapedulian !ai terhadap puian maupun e*aman 5. Kuran" tertari untu men"alami pen"alaman sesual den"an oran" lain . -ampir selalu memilih ati4itas yan" dilauan sendiri

@. Preoupasi den"an +antasi dan introspesi yan" !erle!ihan

8. ida mempunyai teman deat atau hu!un"an pri!adi yan" ara! (alau ada hanya satu) dan tida ada ein"inan untu menalin hu!un"an seperti itu

. #an"at tida sensiti+ terhadap norma dan e!iasaan sosial yan" !erlau

Antu dia"nosis pasti adanya "an""uan epri!adian paranoid setidanya indi4idu yan"  !ersan"utan memilii 3 riteria diatas.

(11)

Kriteria dia"nosti "an""uan epri!adian si$oid !erdasaran D#=

a. Pola per4asi+ pelepasan dari hu!un"an sosial dan rentan" pen"alaman emosi yan" ter!atas dalam lin"un"an interpersonal& dimulai pada masa dewasa awal dan ditemuan dalam !er!a"ai ontes& seperti yan" dinyataan oleh / atau le!ih  !eriut:

1) ida memilii minat ataupun menimati hu!un"an deat& termasu menadi  !a"ian dari eluar"a

2) -ampir selalu memilih ati4itas seoran" diri

3) emilii sediit& ia ada& minat men"alami pen"alaman sesual den"an oran" lain

/) erasaan esenan"an dalam sediit& ia ada& ati4itas

5) ida memilii teman deat atau oran" yan" diper*aya selain sana saudara deraat pertama

) ampa tida a*uh terhadap puian atau riti oran" lain

@) enunuan edin"inan emosi& pelepasan atau pendataran a+eti4itas

 !. ida teradi sematamata selama peralanan si$o+renia& suatu "an""uan mood den"an *iri psioti& "an""uan psioti lain atau suatu "an""uan perem!an"an  per4asi+ dan !uan arena e+e +isiolo"is lan"sun" dari ondisi medis umum.

<atatan: ia riteria terpenuhi se!elum onset si$o+renia& tam!ahan Cpramor!id& misalnya "an""uan epri!adian paranoid (pramor!id).

G"$,"!"% Kl'%')

ndi4idu den"an "an""uan epri!adian si$oid mem!erian esan din"in dan men"u*ilan diri& tampa menauhan diri dan tida in"in terli!at den"an peristiwa sehari hari serta permasalahan oran" lain. erea tampa tenan"& auh& menutup diri dan tida dapat  !ersosialisasi. Ke!utuhan merea untu !erhu!un"an den"an oran" lain san"at e*il. erea  u"a yan" terahir dalam menerima peru!ahan "aya hidup populer. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian ini *enderun" menyendiri& le!ih menyuai peeraan yan" tida  ompetiti+. Kehidupan sesual merea mun"in sematamata hanya dalam +antasi. ?ailai den"an "an""uan epri!adian ini mun"in tida meniah arena tida mampu untu  mendapatan eintiman& sedan"an perempuan den"an "an""uan epri!adian ini se*ara pasi+  setuu untu meniah den"an seoran" lailai yan" a"resi+ yan" men"in"inan perniahan. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian ini tida mampu untu men"espresian emarahan se*ara lan"sun" dan minat merea le!ih epada yan" !uan !eraitan den"an manusia& hususnya yan" tida memerluan eterli!atan pri!adi. ndi4idu den"an "an""uan

(12)

epri!adian ini tampa meresapi dan masu e dalam dirinya sendiri namun tida ehilan"an emampuan untu men"enali realitas dan merea u"a suatu watu mampu men"un"apan "a"asan merea epada dunia.

D'"+%o)') B"%-'%+

1. ;er!eda den"an pasien si$o+renia dan "an""uan epri!adian si$otipal& indi4idu den"an "an""uan epri!adian si$oid tida memilii saudara si$o+reni dan memilii riwayat peeraan yan" !erhasil. Pada pasien si$o+renia pun terdapat waham sedan"an pada "an""uan epri!adian si$oid tida ada waham.

2. Per!edaan merea den"an "an""uan epri!adian paranoid yaitu pada "an""uan epri!adian paranoid le!ih menunuan eterli!atan sosial& riwayat perilau 4er!al yan" a"resi+ dan *enderun" untu men"espresian perasaannya epada oran" lain. 3. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian si$oid !er!eda den"an "an""uan

epri!adian men"hindar arena indi4idu den"an "an""uan epri!adian men"hindar  terisolasi namun memilii ein"inan yan" uat untu !erperan serta dalam ati4itas.

P!o+%o)')

#eperti semua "an""uan epri!adian& "an""uan epri!adian si$oid !erlan"sun" lama tetapi tida selalu seumur hidup.

T!"p'

erapi yan" di"unaan untu "an""uan ini u"a adalah psioterapi. ndi4idu denan "an""uan epri!adian si$oid adalah pasien yan" teun dan onsisten untu melauan  pen"o!atan. #aat eper*ayaannya tum!uh pada ahli terapi& merea aan men"un"apan +antasinya dan teman hayalannya. Dalam lin"un"an terapi elompo& indi4idu den"an "an""uan epri!adian si$oid mun"in awalnya aan diam untu an"a watu yan" lama namun merea ahirnya mampu untu meli!atan diri merea den"an teman elomponya dan !isa menadi satusatunya onta sosial merea.

>armaoterapi dapat di"unaan den"an antidepresan& antipsioti dosis e*il dan  psiostimulan.

(13)

2.. G"%++u"% Kp!',"-'"% D'))o)'"l A%#')o)'"l

an""uan epri!adian dissosial menadi perhatian husus arena terdapat per!edaan yan" !esar antara perilau dan norma sosial yan" !erlau.

an""uan epri!adian dissosial ditandai oleh tindaan antisosial atau riminal yan" terus menerus. ndi4idu den"an "an""uan epri!adian ini tida mampu untu mematuhi norma sosial yan" meli!atan !anya aspe perem!an"an remaa dan dewasa (Kaplan& 2010).

Ep'-$'olo+'

Pre4alensi "an""uan epri!adian dissosial yaitu 36 pada lailai dan 16 pada  perempuan. Palin" serin" ditemuan pada daerah perotaan yan" misin. 7nset "an""uan yaitu se!elum usia 15 tahun. ,na perempuan memilii "eala yan" mun*ul se!elum  pu!ertas dan ana lailai !ahan !isa memilii "eala yan" mun*ul le!ih awal. Di dalam  populasi penara& pre4alensi "an""uan epri!adian dissosial mun"in se!esar @56.

D'"+%o)')

Pada "an""uan epri!adian dissosial terdapat istilah -er4ey <le*ley yan" artinya topen" eiwaan dimana indi4idu den"an "an""uan epri!adian dissosial mun"in tampa  tenan" dan dapat diper*aya namun didalam dirinya terdapat rasa ete"an"an& permusuhan& mudah tersin""un" dan eerasan.

Pedoman dia"nosti untu "an""uan epri!adian dissosial !erdasaran PPD' & yaitu:

1. ;ersiap tida peduli den"an perasaan oran" lain

2. #iap yan" amat tida !ertan""un" awa! dan !erlan"sun" terusmenerus& serta tida   peduli terhadap norma& peraturan dan ewai!an sosial

3. ida mampu memelihara suatu hu!un"an a"ar !erlan"sun" lama& mesipun tida  ada esulitan untu men"em!an"annya

/. oleransi terhadap +rustasi san"at rendah dan am!an" yan" rendah untu  melampiasan a"resi& termasu tindaan eerasan

5. ida mampu men"alami rasa salah dan menari man+aat dari pen"alaman& hususnya dari huuman

. #an"at *enderun" menyalahan oran" lain atau menawaran rasionalisasi yan" masu  aal untu perilau yan" mem!uat pasien on+li den"an masyaraat

(14)

Antu dia"nosis pasti adanya "an""uan epri!adian dissosial setidanya indi4idu yan"  !ersan"utan memilii 3 riteria diatas.

Kriteria dia"nosti "an""uan epri!adian dissosial !erdasaran D#=& yaitu:

a. erdapat pola per4asi+ tida men"har"ai dan melan""ar ha oran" lain yan" teradi sea usia 15 tahun& seperti yan" ditunuan oleh 3 atau le!ih !eriut:

1) a"al untu mematuhi norma sosial den"an men"hormati perilau sesuai huum seperti yan" ditunuan den"an !erulan" ali melauan tindaan yan" menadi dasar penahanan

2) Ketidauuran& seperti yan" ditunuan oleh !erulan" ali !er!ohon"& men""unaan nama samaran& atau menipu oran" lain untu mendapatan euntun"an atau esenan"an pri!adi

3) mpulsi4itas atau tida dapat meren*anaan masa depan

/) rita!ilitas dan a"resi4itas& seperti yan" ditunuan oleh perelahian +isi atau  penyeran"an yan" !erulan"

5) #e*ara sem!rono men"a!aian eselamatan diri sendiri atau oran" lain

) erus menerus tida !ertan""un" awa!& seperti ditunuan oleh e"a"alan  !erulan" ali untu mempertahanan perilau era atau men"hormati ewai!an

+inansial

@) ida adanya penyesalan& seperti yan" ditunuan oleh a*uh ta a*uh atau men*ari*ari alasan telah disaiti& dianiaya atau di*uri oleh oran" lain

 !. ndi4idu seuran"nya !erusia 18 tahun

*. erdapat tandatanda "an""uan tin"ah lau den"an onset se!elum usia 15 tahun

d. eradinya perilau dissosial tida sematamata selama peralanan si$o+renia atau suatu episode mani 

G"$,"!"% Kl'%')

ndi4idu den"an "an""uan epri!adian dissosial serin"ali tampa normal& han"at terhadap oran" lain dan Cmen*ari mua. erea !er!ohon"& mem!olos& melarian diri dari rumah& men*uri& !erelahi& menyalah"unaan $at dan terli!at dalam ati4itas ile"al. erea tida memilii waham. erea san"at manipulati+& tida men*eritaan e!enaran& tida  dapat diper*aya untu menalanan suatu tu"as sesuai moral& melauan penyisaan terhadap  pasan"an dan atau ana& men"endarai sam!il ma!u. Dari semua tindaan yan" dilauan terse!ut& indi4idu yan" men"alami "an""uan epri!adian dissosial tida menyesal aan tindaannya dan tampa tida menyadarinya.

(15)

an"uan epri!adian dissosial dapat di!edaan dari perilau ile"al dimana "an""uan epri!adian dissosial meli!atan !anya !idan". 'ia penyalah"unaan $at maupun perilau dissosial dimulai sea masa anaana dan terus !erlanut hin""a dewasa& maa edua "an""uan terse!ut harus didia"nosis.

P!o+%o)')

Pun*a perilaunya !iasanya teradi pada masa remaa ahir. Pro"nosisnya !er4ariasi. ;e!erapa penelitian melaporan "ealanya menurun seirin" den"an !ertam!ahnya usia& namun !anya u"a yan" menadi penderita penyalah"unaan $at psioati+.

T!"p'

#ama seperti "an""uan epri!adian lainnya& terapi yan" dilauan yaitu psioterapi. 'ia pasien "an""uan epri!adian dissosial diimo!ilisasi *ontohnya dimasuan e dalam rumah sait& merea serin"ali mampu untu menalani psioterapi. 'ia merea !erada di antara temantemannya& moti4asinya untu !eru!ah menadi tida ada sehin""a le!ih !ai di rumah sait daripada di penara.

Diataan u"a !ahwa dari penelitan pen""unaan Schema-Focused Therapy  pada  pasien di penara den"an "an""uan antisosial men"hasilan hu!un"an positi+. erapi ini  !iasanya di"unaan pada pasienpasien yan" sudah men*o!a !e!erapa psioterapi namun

tida mem!uahan hasil.5

>armaoterapi di"unaan untu men"atasi "eala e*emasan& depresi dan penyeran"an. etapi arena pasien !iasanya penderita penyalah"unaan $at maa pen""unaan o!at harus  !iasana. 'ia pasien menunuan !uti adanya hiperati4itas maa psiostimulan seperti

methylphenidate mun"in dapat di"unaan. -arus dilauan usaha untu men"u!ah meta!olisme ateolamin den"an o!ato!atan dan untu men"endalian perilau impulsi+  den"an o!at antiepilepti hususnya ia adanya "elom!an" a!normal pada BB.

2.. G"%++u"% Kp!',"-'"% E$o)'o%"l T"* S#",'l

an""uan epri!adian ini terdiri dari dua tipe& yaitu tipe impulsi+ dan tipe am!an" (!orderline).

(16)

1. erdapat e*enderun"an yan" men*olo untu !ertinda se*ara impulsi+ tanpa mempertim!an"an onseuensinya& !ersamaan den"an etidasta!ilan emosional 2. Dua 4arian yan" has adalah !eraitan den"an impulsi4itas dan euran"an

 pen"endalian diri

2..5 G"%++u"% Kp!',"-'"% A$,"%+ Bo!-!l'%

an""uan ini u"a dise!ut den"an si$o+renia am!ulatori& si$o+renia pseudoneuroti& epri!adian seolaholah (as-if personality) dan arater psioti. Penderita "an""uan epri!adian am!an" !erada pada per!atasan antara psiosis dan neurosis dan ditandai oleh mood& a+e& perilau dan *itra diri yan" tida sta!il.

Ep'-$'olo+'

an""uan epri!adian am!an" diperiraan 126 populasi dan dua ali le!ih serin"  pada perempuan di!andin"an lailai.

D'"+%o)')

Dia"nosis !iasanya di!uat se!elum usia /0 tahun.

Kriteria dia"nosti "an""uan epri!adian am!an" !erdasaran D#=& yaitu pola  per4asi+ etidasta!ilan hu!un"an interpersonal& *itra diri dan a+e& serta impulsi4itas yan"  elas pada masa dewasa awal dan ditemuan dalam !er!a"ai ontes& sepertiyan"

ditunuan oleh 5 atau le!ih !eriut:

1) Asaha matimatian untu men"hindari etin""alan yan" nyata atau hayalan. <atatan: tida termasu perilau !unuh diri atau mutilasi diri yan" ditemuan dalam riteria 5 2) Pola hu!un"an interpersonal yan" tida sta!il dan uat yan" ditandai oleh peru!ahan

antara idealisasi estrem dan de4aluasi

3) an""uan identitas: *itra diri atau perasaan diri sendiri yan" tida sta!il se*ara elas dan persisten

/) mpulsi4itas pada seuran"nya dua !idan" yan" potensial mem!ahayaan diri sendiri (misalnya !er!elana& ses& penyalah"unaan $at& n"e!ut "ila"ilaan& pesta maan). <atatan: tida termasu perilau !unuh diri atau mutilasi diri yan" ditemuan dalam riteria 5

5) Perilau& isyarat atau an*aman !unuh diri yan" !erulan" ali& atau perilau mutilasi diri

(17)

) Ketidasta!ilan a+eti+ arena reati4itas mood yan" elas (misalnya& dis+oria episodi uat& irita!ilitas atau e*emasan !iasanya !erlan"sun" !e!erapa am dan  aran" le!ih dari !e!erapa hari)

@) Perasaan eoson"an yan" ronis

8) Kemarahan yan" uat dan tida pada tempatnya atau esulitan dalam men"endalian emarahan (misalnya serin" menunuan temper& marah terusmenerus& perelahian +isi !erulan" ali)

) de paranoid yan" transien dan !erhu!un"an den"an stres& atau "eala disosiati+ yan"  parah

G"$,"!"% Kl'%')

Penderita den"an "an""uan epri!adian am!an" hampir selalu tampa !erada dalam eadaan risis. #erin" diumpai per"eseran mood. Penderita dapat !ersiap ar"umentati+ pada suatu watu dan depresi pada watu selanutnya dan men"eluh tida memilii perasaan pada watu lainnya. Perilau penderita "an""uan epri!adian am!an" san"at tida dapat diramalan. erea dapat melauan tindaan merusa diri merea sendiri se*ara !erulan" seperti men"iris per"elan"an tan"annya sendiri untu mendapatan !antuan dari oran" lain atau untu men"espresian emarahan. erea dapat !er"antun" pada oran" yan" deat den"annya namun dapat u"a men"espresian emarahan merea pada oran" terdeatnya  ia men"alami +rustasi. erea tida sua sendiri dan aan matimatian men*ari teman

daripada dudu sendirian. Antu menenan"an esepian& hanya untu periode yan" sin"at& merea menerima oran" asin" se!a"ai teman merea. erea serin"ali men"eluh perasaan eoson"an dan e!osanan yan" ronis dan tida memilii rasa identitas yan" onsisten& ia ditean maa merea serin"ali men"eluh !etapa depresinya merea. Penderita "an""uan epri!adian am!an" memasuan setiap oran" dalam ate"ori !ai atau ahat sehin""a oran" yan" !ai diidealan dan oran" yan" ahat direndahan.

D'"+%o)') B"%-'%+

Per!edaan dari si$o+renia yaitu pada "an""uan epri!adian am!an" tida ada episode  psioti& "an""uan piiran atau tanda si$o+renia lasi lainnya yan" !erepanan"an namun dapat teradi episode psioti yan" sin"at& ter!atas dan mera"uan yan" dise!ut episode miropsioti.

(18)

Penelitian menunuan "an""uan epri!adian am!an" tida !erem!an" e arah si$o+renia tetapi penderita memilii insidensi tin""i untu men"alami episode "an""uan depresi+ !erat.

T!"p'

Psioterapi merupaan salah satu terapi untu penderita "an""uan epri!adian am!an".  Eamun penderita dapat se*ara !er"anti"anti men*intai dan mem!en*i ahli terapi dan oran" lain di dalam lin"un"annya ai!at dari siapnya yan" men"elompoan oran" e dalam ate"ori !ai dan ahat. erapi perilau di"unaan untu men"endalian impuls dan ledaan emarahan serta untu menurunan epeaan terhadap riti dan penolaan. ?atihan eterampilan sosial& husunya den"an 4ideo dapat mem!antu penderita untu melihat  !a"aimana tindaan merea mempen"aruhi oran" lain dan untu menin"atan hu!un"an

interpersonal merea.

>armaoterapi seperti antipsioti dapat di"unaan untu men"endalian emarahan&  permusuhan dan episode psioti sin"at& antidepresan dapat memper!aii mood pada  penderita "an""uan epri!adian am!an" yan" sedan" merasa depresi& inhi!itor monoamin osidase (,7) e+eti+ untu memodulasi perilau impulsi+& !en$odia$epine hususnya alpra$olam dapat mem!antu men"atasi e*emasan dan depresi& antion4ulsan seperti *ar!ama$epine dapat menin"atan +un"si "lo!al pada penderita dan dapat u"a di!erian o!at serotoner"i.

2..6 G"%++u"% Kp!',"-'"% H')#!'o%'*  D('%')'

Pola perilau !erupa emosionalitas !erle!ih dan menari perhatian& !ersi+at per4asi+&  !erawal sea usia dewasa muda dan nyata dalam !er!a"ai ontes.

Ep'-$'olo+'

(19)

dan rawat alan pusat esehatan mental saat penilaian terstrutur di"unaan. Kelainan ini didia"nosis le!ih serin" pada wanita di!andin"an pada pria. ;e!erapa studi telah menemuan hu!un"an den"an "an""uan somatisasi dan "an""uan pen""unaan alohol.

D'"+%o)#'* 

Dalam wawan*ara& pasien den"an "an""uan epri!adian histrioni umumnya ooperati+ dan in"in mem!erian searah rin*i. syarat dan tanda !a*a yan" dramatis dalam  pem!i*araan merea adalah umum. ampilan a+eti+ adalah umum& namun& saat ditean

untu men"aui perasaanperasaan tertentu (misalnya& emarahan& esedihan dan ein"inan sesual)& merea mun"in merespon den"an eutan& emarahan& atau penolaan. -asil  pemerisaan o"niti+ !iasanya normal& mesipun uran"nya eteunan dapat ditampilan  pada aritmatia atau tu"as onsentrasi.

Kriteria dia"nosti "an""uan epri!adian histrioni !erdasaran PPD' :

• an""uan epri!adian den"an *iri*iri:

1. Bspresi emosi yan" di!uat!uat (sel+dramati$ation) seperti !ersandiwara (theatri*ality) yan" di!esar!esaran (e9a""erated)

2. ;ersi+at su"esti+& mudah dipen"aruhi oleh oran" lain atau eadaan 3. Keadaan a+eti+ yan" dan"al dan la!il

/. erusmenerus men*ari e"airahan& pen"har"aan dari oran" lain atau oleh eadaan

5. Penampilan atau perilau Cmeran"san" yan" tida memadai . erlalu peduli den"an daya tari +isi 

• Antu dia"nosis di!utuhan p"l'%+ )-'*'#  dari diatas.

T"#"l"*)"%" ,. Psioterapi

Pasien den"an "an""uan epri!adian histrioni serin"ali tida menyadari perasaan merea sendiri yan" nyataF lari+iasi dari perasaan !atin merea adalah proses terapeuti pentin". Psioterapi den"an orientasi psioanaliti& !ai elompo atau indi4idu& mun"in adalah pilihan perawatan untu "an""uan epri!adian histeri. ;. >armaoterapi

>armaoterapi dapat adun*ti4e !ila "eala ditar"etan (misalnya& pen""unaan antidepresan untu depresi dan eluhan somati& a"en anti ansietas untu  e"elisahan dan antipsioti untu derealisasi dan ilusi).

(20)

P!7"l"%"% +"%++u"% -"% p!o+%o)')

#eirin" !ertam!ahnya usia& oran" den"an "an""uan epri!adian histrioni  menunuan "eala yan" le!ih sediit. 7ran" den"an "an""uan ini adalah pen*ari sensasi dan merea mun"in mendapatan masalah den"an huum& penyalah"unaan $at dan  !ertinda sem!aran"an.

2..8 G"%++u"% Kp!',"-'"% N"!)')#'*  D('%')'

erdapatnya pola rasa e!esaran diri (dalam +antasi atau perilau)& e!utuhan untu  dia"umi atau disanun"& uran" mampu !erempati. ;ersi+at per4asi+& !erawal sea dewasa muda dan nyata dalam pel!a"ai ontes.

Ep'-$'olo+'

enurut D#=R& periraan pre4alensi "an""uan epri!adian narsisti !erisar 2 1 6 dalam populasi linis dan uran" dari 1 6 di populasi umum. 7ran" den"an "an""uan dapat mem!erian rasa yan" tida realistis tentan" emahauasaan& eme"ahan& eindahan dan !aat untu anaana merea& den"an demiian& eturunan dari oran" tua terse!ut mun"in memilii resio le!ih tin""i daripada !iasanya untu men"em!an"an "an""uan itu sendiri. 'umlah asus "an""uan epri!adian narsisti yan" dilaporan terus menin"at.

D'"+%o)"

Kriteria dia"nosti "an""uan epri!adian narsisti !erdasaran D#=:

#e!uah pola !ersi+at per4asi+ tentan" e!esaran (dalam hayalan atau perilau)& mem!utuhan ea"uman dan uran"nya empati& dimulai den"an awal masa dewasa dan hadir dalam !er!a"ai ontes& seperti yan" ditunuan oleh lima (atau le!ih) se!a"ai !eriut:

1. #e*ara !erle!ih merasa dirinya san"at pentin" (misalnya& mele!ihle!ihan prestasi dan !aat& men"harapan untu diaui se!a"ai yan" un""ul tanpa prestasi sepadan)

(21)

2. #i!u den"an +antasi esusesan ta ter!atas& euasaan& e*erdasan& e*antian& atau easih ideal

3. Per*aya !ahwa ia adalah istimewa dan uni dan hanya dapat dipahami oleh& atau harus !er"aul den"an oran"oran" husus atau tin""i status lainnya (atau lem!a"a) /. em!utuhan pemuaan !erle!ihan

5. erasa dirinya Cmempunyai ha istimewa (*ontoh menuntut a"ar mendapat  perlauan husus& atau oran" lain harus menurut ehendanya)

. ida memilii empati: tida !ersedia untu men"enali atau men"identi+iasi den"an perasaan dan e!utuhan oran" lain

@. #erin" iri epada oran" lain atau per*aya !ahwa oran" lain iri epadanya 8. ;ersiap som!on"

P%+o,"#"% ,. Psioterapi

Karena pasien harus menin""alan narsisme merea untu mem!uat emauan&  pen"o!atan "an""uan epri!adian narsisisti adalah sulit. Psiiater seperti Kern!er" dan -ein$ Kohut men"anuran men""unaan pendeatan psioanaliti  untu e+e !eru!ah& tetapi !anya penelitian diperluan untu mem!utian dia"nosis dan untu menentuan pen"o!atan ter!ai. ;e!erapa doter  men"anuran terapi elompo !a"i pasien merea sehin""a merea dapat !elaar   !a"aimana !er!a"i den"an oran" lain dan& dalam eadaan yan" ideal& dapat

men"em!an"an respon empati epada oran" lain. ;. >armaoterapi

?ithium (Bsalith) telah di"unaan den"an pasien yan" "am!aran linis men*aup  peru!ahan suasana hati. Karena pasien den"an "an""uan epri!adian narsisti 

mentoleransi penolaan se*ara !uru dan rentan terhadap depresi& antidepresan& o!ato!atan terutama serotoner"i& u"a dapat di"unaan.

P!7"l"%"% +"%++u"% -"% p!o+%o)')

an""uan epri!adian narsisisti adalah ronis dan sulit untu dio!ati. Pasien den"an "an""uan terusmenerus harus !erurusan den"an puulan narsisme merea yan" dihasilan dari perilau merea sendiri atau dari pen"alaman hidup. Penuaan ditan"ani !uruF pasien menilai eindahan& euatan dan atri!ut muda& yan" merea pe"an" te"uh tidalah tepat. erea mun"in le!ih rentan men"alami risis seten"ah !aya (midli+e *rises) daripada elompo lain.

(22)

2..9 G"%++u"% Kp!',"-'"% M%+:'%-"! D('%')'

,danya pola perasaan tida nyaman serta een""anan untu !er"aul se*ara sosial& rasa rendah diri& hipersensiti+ terhadap e4aluasi ne"ati+. ;ersi+at per4asi+& awitan sea dewasa muda& nyata dalam pel!a"ai ontes.

Ep'-$'olo+'

an""uan epri!adian men"hindar adalah umum. Pre4alensi "an""uan adalah 1 sampai 10 6 dari populasi umum. ida ada in+ormasi men"enai rasio !erdasaran "ender  atau pola eluar"a. ;ayi dilasi+iasian se!a"ai memilii temperamen pemalu mun"in le!ih rentan terhadap "an""uan di!andin"an merea yan" mendapat sor tin""i pada sala  pendeatan ati4itas.

D'"+%o)"

Dalam wawan*ara linis& aspe pasien yan" palin" men*olo adalah e*emasan tentan" !er!i*ara den"an seoran" pewawan*ara. <ara merea "u"up dan te"an" mun*ul  pasan" surut den"an persepsi merea apaah pewawan*ara menyuai merea. erea tampanya rentan terhadap omentar pewawan*ara dan saran dan mun"in men"an""ap lari+iasi atau interpretasi se!a"ai riti.

 Kriteria dia"nosti untu "an""uan epri!adian men"hindar !erdasaran PPD' :

• an""uan epri!adian den"an *iri*iri:

1. Perasaan te"an" dan taut yan" menetap dan per4asi4e

2. erasa dirinya ta mampu& tida menari atau le!ih rendah dari oran" lain. 3. Preoupasi yan" !erle!ihan terhadap riti dan penolaan dalam situasi so*ial. /. Keen""anan untu terli!at den"an oran" lain e*uali merasa yain aan

disuai.

5. Pem!atasan dalam "aya hidup arena alasan eamanan +isi.

. en"hindari ati4itas so*ial atau peeraan yan" !anya meli!atan onta  interpersonal arena taut diriti& tida diduun" atau ditola.

• Antu dia"nosis di!utuhan p"l'%+ )-'*'#  dari diatas.

P%+o,"#"% ,. Psioterapi

Pen"o!atan psioterapi ter"antun" pada memperuat aliansi den"an pasien. #e!a"ai eper*ayaan !erem!an"& terapis harus menyampaian siap menerima

(23)

terhadap etautan pasien& terutama taut ditola. erapis ahirnya mendoron"  pasien untu pindah e dunia untu men"am!il apa yan" dian""ap se!a"ai risio  !esar pen"hinaan& penolaan dan e"a"alan. etapi terapis harus !erhatihati etia mem!erian tu"as untu latihan eterampilan sosial !aru di luar terapiF e"a"alan dapat memperuat pasien sudah misin har"a diri. erapi elompo dapat mem!antu pasien memahami !a"aimana epeaan merea terhadap penolaan mempen"aruhi merea dan lainlain. Pelatihan ete"asan adalah !entu terapi  perilau yan" dapat men"aaran pasien untu men"espresian e!utuhan merea

se*ara ter!ua dan untu memper!esar har"a diri merea. ;. >armaoterapi

>armaoterapi telah di"unaan untu men"elola e*emasan dan depresi etia merea !erhu!un"an den"an "an""uan terse!ut. ;e!erapa pasien yan" di!antu oleh Gadrener"i reseptor anta"onis& seperti atenolol (enormin)& untu men"elola hiperati4itas sistem sara+ otonomi& yan" *enderun" tin""i pada pasien den"an "an""uan epri!adian men"hindar& terutama etia merea mendeati situasi taut. ,"en serotoner"i dapat mem!antu sensiti4itas penolaan. #e*ara teoritis& o!at dopaminer"i !isa menim!ulan halhal !arumen*ari perilau pada pasien& namun  pasien harus se*ara psiolo"is siap untu setiap pen"alaman !aru yan" mun"in

tim!ul.

P!7"l"%"% +"%++u"% -"% p!o+%o)')

;anya oran" den"an "an""uan epri!adian men"hindar mampu !er+un"si di lin"un"an yan" terlindun". ;e!erapa meniah& memilii ana dan hidup merea dielilin"i hanya oleh an""ota eluar"a. -arus menduun" apa!ila merea men"alami e"a"alan& namun& merea *enderun" mudah men"alami depresi& e*emasan dan emarahan. Pen"hindaran +o!ia adalah umum dan pasien den"an "an""uan dapat mem!erian searah +o!ia sosial atau +o!ia sosial dienaan dalam peralanan penyait merea.

2..; G"%++u"% Kp!',"-'"% Dp%-% D('%')'

Suatu pola perilau !erupa e!utuhan !erle!ih a"ar dirinya dipelihara& yan" menye!a!an seoran" indi4idu !erperilau su!misi+& !er"antun" epada oran" lain dan

(24)

etautan aan perpisahan den"an oran" tempat ia !er"antun"& ;esi+at per4asi+& !erawal sea usia dewasa muda dan nyata dalam pel!a"ai situasi.

Ep'-$'olo+'

an""uan epri!adian dependen le!ih serin" teradi pada wanita di!andin"an pada  pria. #atu studi didia"nosis 2&56 dari semua "an""uan epri!adian atuh e dalam ate"ori ini. -al ini le!ih umum pada anaana daripada yan" le!ih tua. 7ran" den"an penyait +isi  ronis di masa e*il mun"in palin" rentan terhadap "an""uan ini.

D'"+%o)"

Dalam wawan*ara& pasien tampa penurut. erea men*o!a untu !eera sama& menyam!ut pertanyaan spesi+i dan men*ari !im!in"an. Kriteria dia"nosti "an""uan epri!adian dependen !erdasaran PPD' :

• an""uan epri!adian den"an *iri*iri:

1. endoron" atau mem!iaran oran" lain untu men"am!il se!a"aian !esar  eputusan pentin" untu dirinya.

2. eletaan e!utuhan sendiri le!ih rendah dari oran" lain epada siapa ia  !er"antun" dan epatuhan yan" tida semestinya terhadap ein"inan merea. 3. Keen""anan untu men"auan permintaan yan" laya epada oran" dimana

tempat ia !er"antun".

/. Perasaan tida ena atau tida !erdaya apa!ila sendirian arena etautan yan" di!esar!esaran tentan" etidamampuan men"urus diri srndiri.

5. Preoupasi den"an etautan aan ditin""alan oleh oran" yan" deat den"annya dan di!iaran untu men"urus dirinya sendiri.

. er!atasnya emampuan untu mem!uat eputusan seharihari tanpa mendapat nasihat yan" !erle!ihan dan duun"an dari oran" lain.

• Antu dia"nosis di!utuhan p"l'%+ )-'*'#  dari diatas.

P%+o,"#"% ,. Psioterapi

Pen"o!atan "an""uan epri!adian dependen serin" !erhasil. erapi perilau&  pelatihan ete"asan& terapi eluar"a dan terapi elompo semuanya telah

di"unaan& den"an hasil yan" suses dalam !anya asus. ;. >armaoterapi

(25)

"an""uan epri!adian dependen. Pasien yan" men"alami seran"an pani atau yan" memilii tin"at e*emasan perpisahan dapat di!antu den"an imipramine (o+ranil). ;en$odia$epin dan a"en serotoner"i u"a telah !er"una. 'ia depresi  pasien atau "eala penarian menan""api psiostimulan& merea dapat di"unaan. P!7"l"%"% +"%++u"% -"% p!o+%o)')

#ediit yan" dietahui tentan" peralanan "an""uan epri!adian dependen. ;er+un"si era *enderun" diru"ian& arena oran"oran" den"an "an""uan terse!ut tida dapat  !ertinda se*ara independen dan tanpa pen"awasan etat. -u!un"an sosial ter!atas pada oran"oran" pada siapa merea dapat !er"antun" dan !anya menderita pele*ehan +isi atau mental arena merea tida dapat menyataan diri merea sendiri. erea risio "an""uan depresi !esar ia merea ehilan"an oran" pada siapa merea !er"antun"& tetapi den"an  pen"o!atan& pro"nosis men"untun"an.

2..10 G"%++u"% Kp!',"-'"% O,))'( <Ko$pul)'(  D('%')'

Pola perilau !erupa preoupasi den"an eteraturan& peraturan& per+esionisme& ontrol mental dan hu!un"an interpersonal& den"an men"enyampin"an: +lesi!ilitas& eter!uaan& e+isiensi& !ersi+at per4asi+& awitan sea dewasa muda nyata dalam pel!a"ai ontes.

Ep'-$'olo+'

Pre4alensi o!sesi+ompulsi+ "an""uan epri!adian tida dietahui. -al ini le!ih s erin" teradi pada pria di!andin"an pada wanita dan didia"nosis palin" serin" pada ana tertua. an""uan u"a teradi le!ih serin" pada tin"at pertama eluar"a !iolo"is dari oran"oran" den"an "an""uan daripada populasi umum. Pasien serin" memilii latar !elaan" disiplin yan" eras.

D'"+%o)"

Dalam wawan*ara& pasien den"an "an""uan epri!adian o!sesi+ompulsi+ mun"in memilii siap au. ,+e merea tida tumpul atau datar& tetapi dapat di"am!aran se!a"ai

(26)

Pasien terse!ut mun"in *emas tentan" tida terendali dalam wawan*ara. 'awa!an merea untu pertanyaan luar !iasa rin*i. eanisme pertahanan yan" merea "unaan adalah rasionalisasi& isolasi& inteletualisasi& pem!entuan reasi dan ehan*uran. Kriteria dia"nosti  untu "an""uan epri!adian o!sesi+ompulsi+ :

1. Perasaan ra"u dan hatihati !erle!ihan

2. erpau pada rin*ian& peraturan& da+tar& perintah& or"anisasi& adwal 3. Per+esionisme yan" men"ham!at penyelesaian tu"as

/. eliti& !erhatihati !erle!ihan dan le!ih men"utamaan produti4itas sehin""a men"enyampin"an esenan"an dan hu!un"an interpersonal.

5. erpau dan teriat se*ar !erle!ih pada norma sosial. . Kau dan eras epala

@. emasaan ehenda a"ar oran" lain melauan sesuatu menurut *aranya. 8. ntrusi piiran piiran atau impuls yan" tida diehendai.

P%+o,"#"% ,. Psioterapi

erapi elompo dan terapi perilau adan"adan" menawaran euntun"an tertentu. Dalam edua ontes& mudah untu men"interupsi pasien di ten"ahten"ah interasi atau penelasan maladapti+ merea. en*e"ah penyelesaian perilau e!iasaan merea menim!ulan e*emasan pasien dan mem!uat merea rentan terhadap strate"i !elaar men"atasi yan" !aru. Pasien u"a dapat menerima hadiah lan"sun" untu peru!ahan dalam terapi elompo& sesuatu yan" uran" serin" mun"in dalam psioterapi indi4idu.

;. >armaoterapi

<lona$epam (Klonopin)& !en$odia$epin den"an pen""unaan antion4ulsan& telah men"uran"i "eala pada pasien den"an o!sesi+ompulsi+ !erat. <lomipramine (,na+ranil) dan a"en serotoner"i seperti +luo9etine& !iasanya pada dosis 0 sampai 80 m" sehari& mun"in !er"una ia tanda dan "eala o!sesi+ompulsi+ mun*ul.  Ee+a$odone (#er$one) mun"in mendapat man+aat !e!erapa pasien.

P!7"l"%"% +"%++u"% -"% p!o+%o)')

(27)

"an""uan merea. ;e!erapa remaa den"an "an""uan epri!adian o!sesi+ompulsi+   !erem!an" menadi oran" dewasa yan" han"at& ter!ua dan penuh asihF pada oran" lain&

"an""uan dapat !erupa pertanda si$o+renia pada deade emudian dan diper!uru oleh  proses penuaan atau "an""uan depresi mayor.

7ran" den"an "an""uan o!sesi+ompulsi+ epri!adian dapat !erem!an" dala m posisi menuntut era metodis& deduti+ atau rin*i& namun merea rentan terhadap peru!ahan yan" ta terdu"a dan ehidupan pri!adi merea mun"in tetap tida !ertum!uh. an""uan depresi& terutama onset terlam!at& umum teradi.

(28)

BAB III

KESIMPULAN

an""uan epri!adian di"am!aran se!a"ai "an""uan !erat epri!adian dan perilau yan" dinilai se!a"ai suatu !entu penyimpan"an dari pola !udaya yan" normal. Pedoman dia"nosti "an""uan epri!adian termasu "an""uan den"an durasi yan" lama pada !e!erapa +un"si& !ersi+at per4asi+ dan maladapti+& onset pada masa e*il atau remaaF elanutan menadi dewasaF epri!adian distres yan" *uup !esar (mesipun adan"adan" hanya terlihat pada ahir ursus "an""uan itu)F dan !iasanya & tetapi tida selalu& masalah yan" si"ni+ian dalam peeraan dan dalam perilau sosial. Pada seoran" indi4idu den"an "an""uan epri!adian& teradi dis+un"si dalam hu!un"an eluar"a& peeraan& +un"si sosial. Dapat pula !eraitan den"an tinda riminal& penyalah"unaan $at& pem!unuhan& !unuh diri& e*elaaan& per*eraian dan lainlain. atalasana !iasanya sulit arena "an""uan ini !ersi+at  per4asi+& e"osintoni& awitannya sea dewasa muda (di atas 1@ tahun) dan serin"ali indi4idu !an""a den"an *iri epri!adiannya. atalasana terdiri dari 2 enis& yaitu psioterapi (terapi den"an prinsip menyadaran pasien men"enai dampa "an""uan epri!adian yan" ia derita) dan psio+armaa (pen""unaan psiotropia yan" !ersi+at pen"o!atan simptomatis).

(29)

Da+tar Pustaa

1. an"indaan& ?uas. Bd: Bl4ira& #. D.& H -adisuanto& . (2010).  Buku Ajar   Psikiatri: Gangguan Kepriadian! 'aarta: ;adan Pener!it >KA. -al 3233/.

2. #ado*& ;. '.& H #ado*& =. ,. (200@).  Kaplan " Sadock#s Synopsis of Psychiatry:  Beha$ioral Sciences%&linical Psychiatry' ()th *dition! Eew %or: ?ippin*ott

IilliamHIilins

3. Kaplan -.& #ado* ;.'& re!! '.,. 2010. Sinopsis Psikiatri +ilid ,. eremahan Iidaa Kusuma. 'aarta: ;inarupa ,sara. p. 25821.

/. aslim& Rusdi& 2001& ;uu #au Dia"nosis an""uan 'iwa& Ruuan Rin"as dari PPD' & 'aarta

5. ,ntiso*ial Personality Disorder amon" Prison nmates: he ediatin" Role o+  #*hema>o*used herapy. nternational 'ournal o+ Bmer"en*y ental -ealth and -uman Resilien*e. 2015F1@(1):32@332.

. Iiley '. <omple9 <ase Bmotional pro*essin" in a tensession "eneral psy*hiatri* treatment +or !orderline personality disorder: a *ase study. Personality and ental -ealth. 2015F:@3@8.

Referensi

Dokumen terkait

Tanggung jawab auditor adalah mempertimbangkan appropriateness atas asumsi going concern yang digunakan manajemen didalam penyajian laporan keuangan,

'alam pemilihan sampel blk auditr memilih ps,di dalam suatu blk terlebih dahulu, kemudian blk sisanya dipilih seara berurutan,sebagai.. nth,anggaplah

Don Diego, matagal na tayong naghihintay para sa pagbabalik ng iyong nakatatandang kapatid na si Don Pedro kaya panahong ika’y pupunta sa bundok ng Tabor upang hanapin ang

Faktor utama berpengaruh terhadap pembentukan, pertumbuhan Kristal serta pengendapan kerak antara lain adalah perubahan kondisi tekanan, laju alir serta temperatur, percampuran

Disebut juga slugging, yaitu memproses partikel zat aktif dan eksipien dengan mengempa campuran bahan kering menjadi massa padat yang selanjutnya dipecah lagi untuk

Yang dimaksud dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) suatu bangunan atau proyek adalah perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya- biaya lain

hukum , perubahan masyarakat dan perubahan hukum ,dampak dan efektivitas hukum Definisi / pengertian sosiologi hukum yang dikemukakan oleh beberapa ahli dalam bidang Definisi

Stone kedokteran gigi (dental stone) dapat diproduksi dengan cara satu atau dua metode, jika gipsum dipanaskan hingga 125 o C di bawah tekanan uap dalam suatu autoklaf,