S BN : uf.,llilluililtlluiltil[ll,

(1)

www.ilmutasawuf.com

(2)

I S BN : 978-979 -024-258-6

,llilluililtlluiltil[ll,

www.ilmutasawuf.com

(3)

ISI

BUKU

IVIUKADIMAH-I

_I

BAGIAN PERTAMA: HUBI,INGAN ANTARA IMAN DAN

KESEHATAN_I7

Definisi Iman kepada

Allah_l9

Iman kepada _{Allah Melahirkan}_Ketenangan_{._32}

Hubungan Antara Keimanan dan Keseiratan

_{iiwa_36}

The God Spor _{dalam Otak}_{Manusia_49}

BAGIAN KEDUA: ASPEK _{MEDIS DALAM}

_SHALAT-57

Pengertian

_Shajat-59

Kedudukan Shalat dalam Islam_61

Keutamaan

Bersuci-67

Nilai Penting Istinja bagi Kesehatan_69 Nilai Penting Mandi bagi Kesehatan_71

Keutamaan

_Wudu-73

Nilai Penting Wudu bagi Kesehatan_78

Keistimewaan Wudu dengan Air Bersih

(Suci)_t0l

Faedah _{Wudu, Tinjauan}_Refleksologi

_{_103}

Wudu Dapat Meredakan _Arnarah

--105

Faedah _{Siwak__t}₁₂

]alan Kaki yang Menyehatkan_l18

www.ilmutasawuf.com

(4)

6

Buku _{tnduk Mukjizat Kesehatan tbadah}

Mukjizat pembagian Waktu Shalat_l 23 Waktu Shalat

_Subuh-I27

Waktu Shalat

_{Zuhur_l28}

Waktu Shalat

_Asar-130

Waktu Shalat

Magrib_l3

I Waktu Shalat

Isya-t3l

Keistirnewaan Shalat Malam_1 3 5

Faedah Shalat Malam bagi Kesehatan

_{Tidur_t3B}

Tidur Sehat ala _{Rasululiah saw._140}

Pengaruh _{shalat Malam terhadap perubahan}_{Fisiorogis-146} Faedah-Faedah _{Medis dalam}_{Shalat_l}₅_I

Faedah _{Shalat bagi Kesehatan}_{Tulang_154} Faedah Shaiat bagi Kesehatan

_{]iwa_l63}

Shalat Dapat _{Mencegah dan}_Menyembuhkan_{Varises_l68}

Pengaruh Shalat Terhadap Kesehatan paru_paru_1 ₇₀

Shaiat dan Kesehatan persend

_ian-17

_I

Shalat dan Sumber-Sumber Kekuatan

_{Hidup_I75}

Shalat dan peredaran _Darah

_{Otak_i79}

Faedah _{Tumakninah dalam}_{Shalat_I83} Faedah

_Sujud-l85

Faedah _{Khusyuk dalam}

_{Shalat_l90}

Kekhusyukan Meringankan Rasa

Sakit_l

94

Klrusyuk Meningkatkan Fungsi otak Depan (Lobus

_Frontar)-r9|

Hikmah Pengharaman Shalat bagi Wanita Haid-_212

Faedah _{Shalat bagi}_Wanita_{Hamil_213}

BAGIAN KETIGA: ASPEK MEDIS DALAM ZAKAT_217

Pengertian Zakat dan Kedudukannya dalam Islam_219

Aspek Pendidikan, Sosial, dan _{Ekonomi dalam}_{Zakat_221}

Sedekah Sebagai

Obat-222

Zakat Menjauhkan penyakit

_{liwa_224}

Zakat Sebagai _{Obat Depresi_225}

Zakat Menghilangkan

_Iri

_dan_{Dengki_228}

www.ilmutasawuf.com

(5)

Daftar

lsi

₇

Zakat Men cegah psikoso _{matis_2}₃_I Zakat dan Kedamaian _{Sosial_232}

Zakat Meningkatkan _{Sistem Kekebalan}_{Tubuh_233}

BAGIAN KEEMPAI: ASPEK _{MEDIS DALAM}_PUASA*235

Pengertian _{dan Kedudukan}puasa _dalam_{Islam_237} Puasa Merupakan penyembuh

_{_241}

Peredaran _{Makanan dalam Tubuh Manusia_247} Persamaan antara puasa _Medis_dan_puasa

Isiam:--252

Perbedaan antara puasa _Medis_dan_puasa

Isiam:_253

Puasa _Melindungi_Sel-Sel_{Tubuh dari Racun_256} Puasa dan Pembaruan Sel-259

Puasa _dan_Obesitas-264 Puasa dan Keteguh _an

_Jiwa-266

Puasa dan Keseimbangan _Mekanisme_{Mental_270}

Puasa _{dan Radang}_{Lambung_27Z}

'

Puasa dan Pembekuan _Darah(Blooct _{Coagulation)_276} Puasa dan Hipertensi-27 ₇

Puasa dan

Reumatik-28i

Puasa dan pengendalian _Hasrat_{Seksual_2g3}

Puasa Mencegah penyakit _{Gula_286}

Puasa dan penyakit

_{Kulit_290}

Pengaruh Fuasa terhadap Kekuatan Tubuh dan pikiran

--29r

Puasa dan Nyeri

Sendi-296

Hikrnah Puasa pada .Ayykm al_Bidh_299

Hikmah Puasa _{Enam Hari di}_tsulan_{Syawal_3Ol} Rahasia _Waktupuasa-303

Puasa _{dan Keseimbangan Kadar}_Air

dalam Tubuh_307

Berbukalah dengan

Kurma-3

1 0

Obat-obatan yang _{Tidak Membatalkan}puasa_3I5

Puasa dan Keseimbangan pola _{Konsumsi_3lB}

Analisis Medis_-324

Mukjizat Ilmiah dalam Hadis,.Sepertiga,,_329

www.ilmutasawuf.com

(6)

8

Buku _{lnduk Mukjizat Kesehatan lbadah}

BAGIAN KELIMA: ASPEK MEDIS DALAM

HAII

DAN BEBERAPA

DIMENSI _{KEAGLINGAN KA'BAH}

_333

Pengertian dan _{Kedudukan Ibadah Haji}dalam Islam_335

Haji dan Kesehatan

_Jiwa-340

Keagungan Ka'bah-341

Hikmah Tawaf-3+3

Haji dan Kesehatan

Tubuh-348

Ibadah Haji dan _|alan

Kaki-350

Keutamaan Air Zamzam-3 59

Keistimewa an Zamzam Dibanding Air Lainnya

-364

Keistimewaan Kota Makkah dan Ka'bah-370

Makkah Adalah Pusat Gravitasi

Bumi-375

Hajar Aswad Berasal dari Surga-384

BAGIAN KEENAM: AI-QURAN DAN

KESEHATAN-39I

Al-Quran Adalah Penyembuh

-393

1. Pengaruh Lantunan Ayat Al-euran terhadap Sel-sel

Tubuh-+06

2. Pengaruh Suara Al-Quran terhadap _{Jantung_413}

3. Pengaruh Suara

Al-euran

terhadap

Kulit_415

4' Pe'garuh suara

Al-euran

terhadap pertumbuhan

_|anin-4r6

Al-Quran Sebagai penyembuh bagi Tubuh

d,anliwa_4I7

Rukyah Al-Quran Melawan Sihir, Teluh, danSantet-427

Rukyah dengan Surah al-Fdtihah-432

Rukyah dengan Surah al-Baqarah-435

Rukyah dengan Surah al-RahmAn-440 Rukyah dengan Surah a1-Mulk-440

Rukyah dengan Surah al-Ikhldsh-4+0

Rukyah dengan Surah al-KAfirrin-441

Rukyah dengan surah al-Falaq dan al-NAs (al-Mu'awwidzatayn)-44L

Sihir _{atau Teluh yang Menyebabkan Sakit}

_450

BAGIAN _{KETUIUH: TIDUR SEHATAIA}_NABI_{SAw._453}

Pengertian

_Tidur-455

www.ilmutasawuf.com

(7)

Daftar

lsi

g

Mekanisme Tidur Manusia-458

|enis-Jenis

Tidur-461

Waktu Tidur yang

Dibutuhkan-463

Pengaruh Kekurangan waktu Tidur terhadap Kesehatan _Jasmani-465

Tidur Adalah Kerabat Kematian-466

jam Biologis dan Fenomena

Tidur-467

Mukjizat Ilmiah dalam Tidur ala Nabi saw.

_--470

Penyembuhan Susah Tidur dan Gelisah Menjelang

Tidur_47g

Fenomena

_Mimpi-481

Jangan Begadang-490

Pengaruh udara Fajar terhadap Kesehatan Akal dan

Tubuh-493

Tidur Dini Meningkatkan Kecerdasan Anak-An

ak-.4g4

Fenomena Tidur Ashabul

Kahfi-497

BAGIAN KEDELAPAN: ASPEK MEDIS DALAM

DoA-507

Pengertian

Doa-509

.

Keutamaan

Doa-512

Mukjizat Medis dalam

Doa-5I8

Pengaruh Khusyuk dalam Doa terhadap Kesehatan

-S2Z

BAGIAN KESEMBILAN: ASPEK MEDIS DALAM

IKTIKAF-527

Pengertian dan Hukum Iktikaf--529

Faedah

_Iktikaf-532

Iktikaf dari Sudut Pandang Kedokteran

*54I

DAFTAR

PUSTAKA-55l

www.ilmutasawuf.com

(8)

Hubungan

_Antara

_{lman dan}

_Kesehatan

Definisi lman

l<epada

Allah

Istilah iman dan tauhid kepada Allah memiliki pengertian yang beragarn. para ulama mengemukakan berbagai pengertian iman dan tauhid yang sebenarnya bersesuaian dari sisi _{makna meskipun}_{berbeda-beda pelafalannya.}_Di_antaranya,

ima'

adalah meyakini keesaan Ailah _{dan menyifati-Nya dengan}_{segala sesuatu}

yang _{layak dan menjadi hak-Nya.}_ulama_rain_mengartika'_iman

sebagai

pe'g-akuan dan _{pembenaran hati}dengan setegas-tegasnya _{akan keberadaan}_Allah_dan

bahwa Dia ada _{tidak didahului oleh}_apa_{pun atau}_siapa_{pun. Hanya Ailah}

ya'g

Mahaawal, tidak ada sesuatu atau siapa pun sebelum Dia. Dan hanya Allah yang

Mahaakhir, tidak ada sesuatu atau apa pun setelah Dia. Hanya Allah yang Maha_ lahir dan tidak ada sesuatu atau siapa pun yang _{lebih lahir dari-Nya.}_Hanya_Allah

'ang Mahabatin dan tidak ada sesuatu atau siapa pun yang lebih batin dari_Nya.

Dialah yang Mahahidup dan Mahategak. Dialah yang Mahatunggaryang

me'ja-di tujuan segala sesuatu. _{Tidak melahirkan dan tidak dilahirkart.}_Dan_tidak

ada sesuatu pun yang sebanding dengan Diq.t Keimanan kepada Allah mesti clisertai

oleh penegasan _akankeesaan _{Allah dari}_sisi_uluhilah,_{rububiyah, nalra) dan}

si_ fat-Nya.2

Pengertian lainnya,

ima'

_{adalah keyakinan yang teguh bahwa}_Allah

ada_

lah pemilik dan penguasa segala sesuatu; bahwa Dia satu-satunya _{pe'cipta ya'g}

I

Q.S. al-lkhlash: 3-4.

t Lrafizh al-Hakim, A'Iitm al-Sunnah al-Mansyrtrah li I'tiqad aLThi|ifah _al-NAjiyt:th

al-Mnn-shfirah, ditahkik oleh Musthafa Abu Nashr al-syibli, hal. 50, Maktabah al_sawacri, _]ecjclah. L9

www.ilmutasawuf.com

(9)

z.

Bukl indi.rk _{Mukjizat Kesehatan lbadah}

mengatur dan mengelola _{seruruh aiam}_semesta;

bahwa Dialah satu_satLlnya _yang berhak disembah' tidak ada _{sekutu bagi-Nya.}_{segala sesuatu}

yang disembah se_

lai'Dia

adalah _{batil, menyimpang,}_dan

sesat. penyembahan _dan_ketundukan

se_

seorang kepada segala sesuatu serain _Ailah_{adarah kesesatan}

yang menyesatkan.

Allah berfirman,

_"It,

_karena_{sesungguhrrya}

Ailah adarah _{yang hak, dan bahwa} apa

yang _{ntereka seru serqin}_Dia_adarah

batil dan bahwa _{rrrrng[r,hnya Ailah}

Marmru-hur dan Mahabesar.,,3

Keimanan dan tauhid _meniscayakan_keyakinan

bahwa _Allah_memiliki_sifat yang _{sempurna dan mulia. Dia Mahasuci dari}

segara kekura'gan cran _{cacat. Ka} renanya, _iman_kepada_Ailah

meniscayakan _{empat hal, yaitu iman terhadap} ke_ beradaan _Aliah'_{iman rububiyah-Nya, kesempurnaan}

nama dan sifat-Nya, ser-ta uluhiyah-Nya.

Keimanan yang benar kepada

_A'ah

_{akan membuahkan hasil yang} sangat

mulia _{dan faedah yang sangat}

besar, _di_antaranya:

1'

seorang yang berimar-r _kepada_Atah

akan merasakan ketenangan, kedamai_

an' dan kenyamanan _{yang sempurna,}

baik di kehidupan dunia, di aram bar_

zakh, _maupun

_di

_akhirat.

_Atah

berfirman, ,,orang _)ang_berirnon

cran _tidak mencampuri iman _{mereka dengan}_kezarimsn,

bagi mereka rasa aman dan nte_

reka mendap at p etunj uk.,,a

2'

orang _{yang beriman}_kepada_Allah

niscaya _{akan menaati Alrah. Keimanan} akan _merahirkan_ketaatan

yang penuh kepada _{Aliah. /ika kita beriman}

kepa_ da _{Allah maka kita wajib menaati}

seruruh _{perintah dan ajara'-Nya.} Secara

otor'atis' _{keimanan dan}

ketaatan kepada _Alrah

_aka'

_melahirkan

kebaikan.

Allah berfirnlan, _{"Katakanrah: kami beriman}

kepada _Ailah_dan_{kepacla apa}

yang _diturunkan_kepada_kami

dan _{kepada apa}_yang_rliturunkan

kepacra _lbra him, Ismail, _{Ishak, yakub, dan anak keturunannya.,,5}

3'

orang yang _beriman_kepada_Aliah

layak _{menjadi khalifah_Nya di bumi.}

De-ngan demikian, peran sebagai _{kharifah hanya rayak}_disanda'g

oieh

ya'g

benar-benar _beriman_kepada_Allah.

Tanpa keimanan, _mustahil_ada_{ke_} khalifahan' Dengan iman kepada _A,ah,_{manusia dapat}

mengelora _dan_{me_}

---

_I Q.S. al-Flajj:62, a e.S. al-An,Am: 82 ' _Q.S.al-Baq,rrnh: _136. l

www.ilmutasawuf.com

(10)

5.

6. 4,

B.

7.

Hubungan Antara lman dan l(esehatan zr

manfaatkan bumi ini Lrntuk meraih kebahagiaan di dunia clan akhirat. Allah berfirman: "Allah telah rnenjanjilcan kepada oraflg yang berirnsn di antarn ka lian dan beramal saleh bahwa mereka akan rnenjt:tdi khatifah rJi nruka btnni

sebagaimana orang sebelum _{mereka telah}_{menjadi khtttifah}_t.lan_untuk fftene-guhkan bagi mereka agama mereka yang telah diridai bagi mereka cla.n

rrltuft

memberi mereka rasa aman setelah sebelumnya diliputi rasa t.nkut."6

orang

yang beriman kepada Allah dengan tulus dan teguh niscaya akan

mendapat balasan surga dan terhindar dari api neraka. Balasan itu telah

di-janjikan oleh Allah dalam

firman-Nya

"sesunggulmya _Allah_memasukkart

orang yang beriman ke daktm surga yang

di

bawalrnya mengalir

sungai-stt-ngli."7

Keimanan yang benar dan-tulus kepada Allah akan melahirkan kehiclupan

yang baik, yakni kehidupan yang dipenuhi keindahan, kenikmatan, dan

keba-hagiaan. Kehidr-rpan seperti itu rnerupakan salah satu buah keirnanan. A-llah berfirman, "siapa saja yang beramal saleh, baik laki-laki ttxrlLtpun peremplLqtt,

dan ia beriman rnaka kami aksn _{rnentlterinya kehidupan yang baik.,,i}

Keimanan kepada Allah _{akan menumbuhkan kebaikan dan melimpahkan}

berkah. Allah berfirman, "Dan seandainya pend"uduk kota-kota

ittt

beriman

dan bertakwa, niscaya _{kami akan membuknkan bagi}_{mereka berkah}_dari_la

ngit dan bumi, tetapi ntereka berdusta sehingga kami mengazab mereka atas perbuatan tnereka."e

Keimanan kepada Allah akan membuahkan petunjuk segala kebaikan. Aliah berfirman, "Dan barang siapa beriman kepada Allah, Dia akan memberiknn

pettutjuk ke dalam hatinya."l0 Dia jr-rga _berfirman,_{"sesurtggt,thnya orang y(ntg} beriman dan beramal saleh, Tuhan akan memberi mereka peh.mjrtk.,,il

Keimanan kepada Allah akan meneguhkan sikap untuk selalu menempuh

jalan kebaikan. Dan _{sebaliknya, setiap kebaikan yang}_dilakukan_seorans

mukmin akan semakin meneguhkan keimanannya. Seorang mukmin ak,r:-.

b Q.S. al-Niu: 55. 7 Q.S. Mr-rhammad: 12. 5 Q.S. al-Nahl: 97. 'Q.S. al-A'rdf: 96. ro Q.S. al-TaghAbiLn: 11. rr Q.S. Yirnr-rs: 9.

I

t1

www.ilmutasawuf.com

(11)

zz

Buku lnduk Mul<jizat Kesehatan lbadah

senantiasa _{bersyukur dan menerima nikmat dari Allah, dan}

'ikmat

paling

besar yang sangat ia syukuri adalah _{ketika Allah membuat mereka mantap}

menjalani kebenaran. Dengan demikian, keajekan _{di jalan iman}_akan_{se_} makin meneguhkan dan menambah keimanannya, _{Allah berfirman,.Dan} orang yang mencari petunjuk, Allah akan menqmbahkan kepada mereka hida_ yah dan ketakwaan mereka akan bertambah.,\2

9'

Keimanan kepada Allah _{akan mendatangkan kemenangan dan kedekatan} ke-pada-Nya. orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah akan mendapat

anugerah yang sangat _{istimewa berupa maqam kedekatan kepada-Nya.}_Tidak ada lagi nikmat dan balasan yang paling indah selain dekat kepada Allah, da1

nikmat tersebut hanya akan diberikan kepada orang yang benar-benar iman

kepada Allah, sebagaimana firman-Nya: "Itu karena Allah adalah pelindtmg orang _{yang beriman dan bahwa}_orang_kafir_tidak_ada_{penolong bagi}

mereka.,,t)

10. orang yang beriman kepada Allah pasti akan diselamatkan dari kerugian

dan penderitaan. Allah berfirman, "Demi masa, sesungguhnya _manusia da-lam keadaan rugi, kecuali orang yang beriman dan beramal saleh, saling

ber-'

wasiat dengan kebenaran dan saling berwasiat dengan kesabar,n.,,ta

I

1.

Orang yang beriman kepada Allah niscaya _{akan selalu dijaga}_dan

_dilindulgi

oleh Allah. Dia berfirm an, "sesungguhnya _{Allah melindungi}_orang_yang ber-iman."ts

12. orang yang beriman kepada _{Allarr akan diselamatkan dari keburukan}_dan

kehinaa.. Allah berfirman, "Dan orang yang beriman dan beramal saleh rlan

beriman kepada qpa yang diturunkan kepacla Muhammad _{dan bahwa}_itu_{me_} rupaknn kebenaran _{dari ruhan}_mereka_{maka keburukan}_mereka_akan dihi-langkan dan kesulitan mereka akan diperbaiki.,,r6

13'

Keimanan kepada Allah akan _{membuahkan keluhuran}_dan_{kemuliaan, Allah}

berfirman' _{"Allah akan meninggikan}_beberapa_{rlerajat urftuk}_orang_yang

ber-iman di antara kalian dan orang yang menu.ntut ilmu.,\7

r2 Q.S. Muhamrnad: 17. r3 Q.S. Muhan-rmad: 11. 'a Q.S. al-Ashr: 1-3. Is Q.S. al-Hajj:38. r6 Q.S. Muharnrnad: 2. r? Q.S. al-MujAdilah: I 1.

www.ilmutasawuf.com

(12)

Hubungan Antara lman dan l(esehatan z3

=

orang yang _{benar-benar beriman}_kepada_Alrah_niscaya_menjara'i

hiclup'ya

dengan _{ikhlas. Ia beribadah}_kepada_Ailah_dengan

ikhias, berserarr cliri sepe nuhnya kepada Allah, serta bergaur dengan sesama _{manusia dengan}_akhrak

'ang baik. Ia akan menyeru dan menasihati orang lain untuk ingat kepacla

A1lah.

-

i

Keimanan kepada _{Allah akan meningkatkan sikap tawakal. sikap}

berserah dan menyandarkan diri _{sepenuhnya kepada kekuasaan}_Allah_halya_dimilil<i

oleh jiwa _{yang sepenuhnya}_beriman_kepada_Allah,

Thnpa keimanan, takkan

ada penyerahan

_diri

_{dan sikap}_tawakal._orang_{yang beriman}

kepada Alrah tak lagi membutuhkan apa-apa. Ia merasa cukup dengan Ailah

da'

sepe-nuhnya menyerahkan diri kepada-Nya. _{Allah berfir man,,,Dan}_{brtrang sittpa} yang bertawakal kepada Allah, cukuplah _Allah_{bagi_Nyc1.,,tt}

-

5.

Keirnanan kepada Ailah _{akan melahirkan keberanian dan}_{menyingkirka'}

rasa takut terhadap apa pun _{selain Aliah. sebab, keimanan akan}_merrgisi

hati setiap mukmir-r _{dengan rasa}_takut_{hanya kepada}_Ailah

sehingga setiap

saat ia akan mengagungkan _Arah_{dan memuriakan}

Nya. Jika hati terah di_ penuhi keimanan kepada Allah, niscaya semua rasa tar<ut kepada segala se_

suatu selain Allah akan sirna, setiap manusia akan menerima balasan sesuai dengan _{perbuatan dan tingkah lakunya.}

Jika seseorang _{hanya takut}_kepader Allah maka secara otomatis ia tidak akan takut terhaclap apa _{pun serai'}_Dia. orang yang takut kepada Allah akan merasa _{aman dari}_{segala sesuatu}_sel.in Dia. Keberanian dan _{keyakinan memenuhi hati}_dan_jiwanya.

17.

Keima'a'

kepada Allah akan _{merahirkan perilaku dan akhlak}_yang_baik ke_ pada sesama _{manusia. saat iman}_seseorang

melemah atau bahkan beralih

kepada sesuatu selain Allah, niscaya akhlak dan perilakunya _pun_akan_{ber_} ubah' orang yang beriman kepada Allah akan rnengasihi sesama manusia

dan memperlakukan orang lain dengan baik.

1B' orang yang _beriman_kepada_Allah_akan_mendapatkan_pertolonga'

cran ke-mudahan saat menghadapi _{permasalahan dan kesuritan.}_Ia_juga_akan

seraru bersemangat _melakukan_{kebaikan, ketaatan, serta}

meninggalka' keburukan

dan kejahatan.

i3

Q,S. al-ThalAq: 3,

www.ilmutasawuf.com

(13)

24

Buku _{lnduk Mukjizat Kesehatan lbadah}

19. orang yang beriman kepada Allah akan menyebarkan rasa tenang dan

nya-man pada _{orang di}sekitarnya. setiap orang akan merasa aman dan nyaman ketika berada

di

dekat seorang mukmin. Mereka merasa yakin tidak akan

tersakiti dan tersinggung baik oleh ucapan maupun tindakan seorang muk-min.

20.

orang yang beriman akan

memiliki

jiwa yang _{mulia, karena ia akan}_selalu

memelihara kemuliaan, kehormatan, dan kesucian dirinya. Ia akan

meng-hindari perilaku, sikap, dan _{tindakan yang akan menghinakan dan}

meren-dahkan dirinya. Ia pun tidak akan _{menghina dan merendahkan orang lain,} karena menghina orang lain pada hakikatnya merendahkan diri sendiri.

21.

Keimanan kepada Allah secara otomatis akan meningkatkan semangat dan

daya juang seorang mukmin. Ia tidak akan menyerah dan berputus asa

keti-ka menghadapi kesulitan dan permasalahan. _{ra jugaakan memperjuangkan}

kemuliaan Islam dengan kesiapan untuk mengorbankan harta bahkan jiwa

dan raganya di jalan Allah.

Rasulullah Muhammad saw diutus oleh Allah kepacla seluruh manusia se-bagai teladan bagi mereka, Rasulullah saw. memiliki kewajiban untuk menyam-paikan risalah dari Allah kepada _{seluruh manusia dan menunjukkan jalan}_yang benar _{menuju Allah. selain itu,}_Rasuiullah_{juga memiliki kewajiban untuk}

mem-perdalam dan meningkatkan keimanan semua manusia kepada Allah.re semua

syariat samawi yang diturunkan Allah kepada _{umat manusia dimaksudkan}_{un_}

tuk memperbaiki jiwa manusia, meluruskannya, dan memandu jalannya sehing-ga mereka taat dan tunduk kepada _{ajaranA-Uah. Jiwa}yang telah didiclik sehingga

menjadi jiwa yang lurus dan bersih layak menjadi khalifah Allah di muka bumi.

Peran sebagai khalifah tidak _{layak disandang oleh manusia yang berjiwa kotor}

dan tidak memiliki _{keimanan yang kuat}_kepada_Ailah._Jiwa_{yang dipenuhi}

ke-imanan kepada Allah _{akan menapaki jalan kebenaran dengan kukuh, taat}_rjan

tunduk kepada ajaranAllah, _{berusaha mengenal dan dekat kepada}_Allah, senan-tiasa menauhidkan dan memuliakan-Nya, serta selalu bersemangat mer-rjaiankan ibadah sesuai dengan kehendak dan _{ketentuan-Nya. jiwa yang suci dan}

dipenu-'e Lihat buku kami sebelumnya, shuwar I'jhz Ayah _fial-eur,dn al-Karim,,,shiyhnnh al_Is_

lhm Ii ol-Nnfs al-Insdniyyah",hal.221,A1f _li_{al-Nasyr wa}_al-intdj_{al-Fanni, cetakan pertarna,}