• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMITMEN DAN KONTINJENSI PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 No. Pos-Pos No.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KOMITMEN DAN KONTINJENSI PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 No. Pos-Pos No."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

No. 2014 2013 No.

ASET I. TAGIHAN KOMITMEN

1. Kas 127,368 103,615 1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik

2. Penempatan pada Bank Indonesia 374,069 307,620 a. Rupiah

3. Penempatan pada Bank lain 938,150 315,087 b. Valuta asing

4. Tagihan spot dan derivatif - - 2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan

5. Surat berharga 3. Lainnya

a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi - - II. KEWAJIBAN KOMITMEN

b. Tersedia untuk dijual - - 1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik

c. Dimiliki hingga jatuh tempo 166,517 157,618 a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan (mark to market)

d. Pinjaman yang diberikan dan piutang - i. Committed

6. Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) - Rupiah

7. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual 23,598 43,638 - Valuta asing

kembali (reverse repo) ii. Uncommitted

8. Tagihan akseptasi - - - Rupiah

9. Kredit - Valuta asing

a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi - - b. Lainnya

b. Tersedia untuk dijual - - i. Committed

c. Dimiliki hingga jatuh tempo - - ii. Uncommitted

d. Pinjaman yang diberikan dan piutang 3,845,643 3,160,318 2. Fasilitas kredit kepada Bank lain yang belum ditarik

10. Pembiayaan Syariah 243,255 171,841 a. Committed

11. Penyertaan 1,693 1,693 i. Rupiah

12. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/- ii. Valuta asing

a. Surat berharga - b. Uncommitted

b. Kredit (49,772) (53,029) i. Rupiah

c. Lainnya (1,230) (843) ii. Valuta asing

13. Aset tidak berwujud 325 - 3. Irrevocable L/C yang masih berjalan

Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/- (27) - a. L/C luar negeri

14. Aset tetap dan inventaris 125,092 90,972 b. L/C dalam negeri

Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/- (39,859) (33,090) 4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan

15. Aset non produktif - - 5. Lainnya

a. Properti terbengkalai 2,107 2,107 III. TAGIHAN KONTINJENSI

b. Aset yang diambil alih - - 1. Garansi yang diterima

c. Rekening tunda - - a. Rupiah

d. Aset antarkantor - - b. Valuta asing

i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia - - 2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia - - a. Bunga kredit yang diberikan 16. Cadangan kerugian penurunan nilai aset lainnya -/- - - b. Bunga lainnya

17. Sewa pembiayaan - - 3. Lainnya

18. Aset pajak tangguhan 4,221 8,170 IV. KEWAJIBAN KONTINJENSI

19. Aset lainnya 46,254 43,548 1. Garansi yang diberikan

TOTAL ASET 5,807,404 4,319,265 a. Rupiah

LIABILITAS b. Valuta asing

1. Giro 843,817 532,951 2. Lainnya

2. Tabungan 1,244,464 1,205,603

3. Simpanan berjangka 1,853,338 1,293,901

4. Dana investasi revenue sharing 156,365 124,289

5. Pinjaman dari Bank Indonesia 375 428 No.

6. Pinjaman dari Bank lain 62,352 63,990 Rasio Kinerja

7. Liabilitas spot dan derivatif - - 1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 8. Utang atas surat berharga yg dijual dgn janji dibeli kembali (repo) - - 2. Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah

9. Utang akseptasi - - terhadap total aset produktif dan aset non produktif

10. Surat berharga yang diterbitkan 645,000 255,000 3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif

11. Pinjaman yang diterima - - 4. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan

a. Pinjaman yang dapat diperhitungkan sebagai modal - - terhadap aset produktif

b. Pinjaman yang diterima lainnya 37,745 37,745 5. NPL gross

12. Setoran jaminan 6. NPL net

13. Liabilitas antar kantor - - 7. Return on Asset (ROA)

a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia - - 8. Return on Equity (ROE) b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia - - 9. Net Interest Margin (NIM)

14. Liabilitas pajak tangguhan - - 10. Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)

15. Liabilitas lainnya 101,692 111,457 11. Loan to Deposit Ratio (LDR)

16. Dana investasi profit sharing Kepatuhan (Compliance)

TOTAL LIABILITAS 4,945,148 3,625,364 1. a. Persentase pelanggaran BMPK

EKUITAS - - i. Pihak terkait

17. Modal disetor - - ii. Pihak tidak terkait

a. Modal dasar 1,000,000 1,000,000 b. Persentase pelampauan BMPK

b. Modal yang belum disetor -/- (661,172) (661,172) i. Pihak terkait

c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock ) -/- - - ii. Pihak tidak terkait

18. Tambahan modal disetor 2. Giro Wajib Minimum (GWM)

a. Agio a. GWM utama Rupiah

b. Disagio -/- - - b. GWM valuta asing

c. Modal sumbangan 542 542 3. Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan

d. Dana setoran modal 100,116 8,771

e. Lainnya -

-19. Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya - -a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan - -b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan -

-dalam kelompok tersedia untuk dijual - - Trading Hedging

c. Lindung nilai arus kas - - A. Terkait dengan Nilai Tukar

d. Selisih penilaian kembali aset tetap - - 1. Spot - - -e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi - - 2. Forward - - -f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti - - 3. Option - - -g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain - - a. Jual - -

-h. Lainnya - - b. Beli - -

-20. Selisih kuasi reorganisasi - - 4. Future - - -21. Selisih restrukturisasi entitas sepengendali - - 5. Swap - -

-22. Ekuitas lainnya - - 6. Lainnya - -

-23. Cadangan - - B. Terkait dengan Suku Bunga

a. Cadangan umum 68,173 59,374 1. Forward - -

-b. Cadangan tujuan 50,219 41,421 2. Option - -

-24. Laba/rugi - - a. Jual - -

-a. Tahun-tahun lalu 110,192 80,192 b. Beli - -

-b. Tahun berjalan 194,186 164,773 3. Future - -

TOTAL EKUITAS YG DPT DIATRIBUSIKAN KPD BANK 862,256 693,901 4. Swap - -

-25. Kepentingan non pengendali 5. Lainnya - -

TOTAL EKUITAS 862,256 693,901 C. Lainnya - - -TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 5,807,404 4,319,265 JUMLAH - -

-Pos-Pos Pos-Pos 2014 2013

NERACA KOMITMEN DAN KONTINJENSI

PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

-46,704 46,096 44,534 43,520 2,170 2,231 345 -42,137 43,810 -41,886 43,748 -251 60 15,442 14,475 2 -15,442 14,475 Pos-Pos 2014 2013

PER 31 Desember 2014 DAN 31 Desember 2013 PERHITUNGAN RASIO KEUANGAN

1.18% 1.55% 19.34% 17.21% 0.98% 1.40% 1.14% 1.50% 30.70% 31.56% 4.61% 5.10% 0.38% 0.38% 1.46% 1.73% 99.78% 105.56% 66.00% 64.19% 8.60% 11.08% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 9.14% 8.03% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%

TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF

0.00% 0.00%

0.00% 0.00%

No. Transaksi

Bank

Tagihan Liabilitas

PER 31 Desember 2014 DAN 31 Desember 2013

-Nilai Notional Tujuan Tagihan & Liabilitas Derivatif

(2)

-L DPK KL JUMLAH L DPK KL D I. PIHAK TERKAIT

1. Penempatan pada Bank lain

a. Rupiah - - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - - -2. Tagihan spot dan derivatif

a. Rupiah - - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - - -3. Surat berharga

a. Rupiah - - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - - -4. Surat berharga yg dijual dgn janji dibeli kembali (Repo)

a. Rupiah - - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - - -5. Tagihan atas surat berharga yg dibeli

dgn janji dijual kembali (Reverse Repo)

a. Rupiah - - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - - -6. Tagihan Akseptasi - - - - - - - -7. Kredit

a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)

i. Rupiah 432 - - 432 - - - -ii. Valuta asing - - - - - - - -b. Bukan debitur UMKM

i. Rupiah 5,350 - - 5,350 5,012 - - -ii. Valuta asing - - - - - - - -c. Kredit yang direstrukturisasi

i. Rupiah - - - - - - - -ii. Valuta asing - - - - - - - -d. Kredit properti - - - - - - - -8. Penyertaan - - - - - - - -9. Penyertaan modal sementara - - - - - - - -10. Komitmen dan kontinjensi

a. Rupiah - - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - - -11. Aset yang diambil alih - - - - - - - -II. PIHAK TIDAK TERKAIT

1. Penempatan pada Bank lain

a. Rupiah 938,150 - - 938,150 315,087 - - -b. Valuta asing - - - - - - -

-2. Tagihan spot dan derivatif

-a. Rupiah - - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - -

-3. Surat berharga

-a. Rupiah 166,517 - - 166,517 157,618 - - -b. Valuta asing - - - - - - - -4. Surat berharga yg dijual dgn janji dibeli kembali (Repo)

-a. Rupiah - - - - - - -b. Valuta asing - - - - - - -5. Tagihan atas surat berharga yg dibeli dgn janji

-dijual kembali (Reverse Repo)

a. Rupiah 23,598 - - 23,598 43,638 - - -b. Valuta asing - - - - - - - -6. Tagihan Akseptasi - - - - - - -

-7. Kredit

-a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)

-i. Rupiah 739,260 7,059 1,872 792,793 1,075,901 10,659 837 1,405 ii. Valuta asing - - - - - - -b. Bukan debitur UMKM - - - - - -

-i. Rupiah 3,258,023 2,836 577 3,273,799 2,177,225 3,959 1,033 800

ii. Valuta asing - - - - - -

-c. Kredit yang direstrukturisasi -

-i. Rupiah - - - - - - - -ii. Valuta asing - - - - - - -d. Kredit properti 16,340 15 5 16,524 1,682 33 98 9

8. Penyertaan 1,693 - - 1,693 1,693 -

-9. Penyertaan modal sementara - - - - - -

-10. Transaksi rekening administratif -

-a. Rupiah 62,146 - - 62,146 60,571 - - -b. Valuta asing - - - - - - - -11. Aset yang diambil alih - - - - - - - -III. INFORMASI LAIN

1. Total aset Bank yang dijaminkan

a. Pada Bank Indonesia

-b. Pada pihak lain

-2. Total CKPN aset keuangan atas aset produktif 51,002

3. Total PPA yg wajib dibentuk atas aset produktif 96,777

4. Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit 19.44%

5. Persentase kredit kepada Usaha Mikro 16.63%

Kecil (UMK) terhadap total kredit

-6. Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur 22.23%

7. Persentase jumlah debitur Usaha Mikro Kecil (UMK) 21.17%

terhadap total debitur

-8. Lainnya

-a. Penerusan kredit 14,393

b. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah

-c. Aset produktif yang dihapus buku 87,213

d. Aset produktif dihapusbuku yang dipulihkan/ 35,518

berhasil ditagih

e. Aset produktif yang dihapus tagih

-NO. POS-POS

KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF

31 Desember 2014 31 Desember 2013

D M M

KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA PER 31 Desember 2014 DAN 31 Desember 2013

- - - - -JUMLAH - - - - - - - - - - - - - - - - - 5,012 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 315,087 - - - - - - - - - - - - 157,618 - - - - - - - - 43,638 - - - - - - -2,041 42,561 42,646 1,131,448 - - -501 11,862 10,786 2,193,803 - - - - - - 1,693 5 159 74 1,896 - - 60,571 - - 53,872 - - - - 86,839 30,053 76,686 33.98% 33.23% 29.62% 29.54% 14,393

(3)
(4)

Penempatan pada Bank lain Tagihan spot dan derivatif Surat berharga

Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo) Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)

Tagihan akseptasi Kredit Penyertaan

Penyertaan modal sementara Transaksi rekening adminitratif

No.

KOMPONEN MODAL PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL

Modal Inti A. Pendapatan dan Beban Bunga

Modal Disetor 1. Pendapatan Bunga

Cadangan Tambahan Modal a. Rupiah

2.1. Faktor penambah b. Valuta asing

a. Agio 2. Beban Bunga

b. Modal sumbangan a. Rupiah

c. Cadangan umum b. Valuta asing

d. Cadangan tujuan Pendapatan (Beban) Bunga Bersih

e. Laba tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%) B. Pendapatan dan Beban Operasional Selain Bunga

f. Laba tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (50%) 1. Pendapatan Operasional Selain Bunga

g. Selisih lebih karena penjabaran laporan keuangan a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan (mark to market )

h. Dana setoran modal i. Surat berharga

i. Waran yang diterbitkan (50%) ii. Kredit

j. Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program iii. Spot dan derivatif

kompensasi berbasis saham (50%) iv. Aset keuangan lainnya

2.2. Faktor pengurang b. Penurunan nilai wajar kewajiban keuangan (mark to market )

a. Disagio c. Keuntungan penjualan aset keuangan

b. Rugi tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%) i. Surat berharga

c. Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (100%) ii. Kredit

d. Selisih kurang karena penjabaran laporan keuangan iii. Aset keuangan lainnya

e. Pendapatan komprehensif lain : Kerugian dari penurunan d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised )

nilai wajar atas penyertaan dlm kategori tersedia untuk dijual e. Keuntungan dari penyertaan dengan equity method

f. Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian f. Dividen

penurunan nilai atas aset produktif g. Komisi/provisi/fee dan administrasi

g. Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) atas aset non h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai

produktif yang wajib dihitung i. Pendapatan lainnya

h. Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari 2. Beban Operasional Selain Bunga

instrumen keuangan dalam trading book a. Penurunan nilai wajar aset keuangan (mark to market )

Modal Inovatif i. Surat berharga

3.1. Surat berharga subordinasi (perpetual non kumulatif) ii. Kredit

3.2. Pinjaman subordinasi (perpetual non kumulatif) iii. Spot dan derivatif

3.3. Instrumen modal inovatif lainnya iv. Aset keuangan lainnya

Faktor Pengurang Modal Inti b. Peningkatan nilai wajar kewajiban keuangan (mark to market )

4.1. Goodwill c. Kerugian penjualan aset keuangan

4.2. Aset tidak berwujud lainnya i. Surat Berharga

4.3. Penyertaan (50%) ii. Kredit

4.4. Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%) iii. Aset keuangan lainnya

Kepentingan Non Pengendali d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised )

Modal Pelengkap e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment )

Level Atas (Upper Tier 2) i. Surat berharga

1.1. Saham preferen (perpetual kumulatif) ii. Kredit

1.2. Surat berharga subordinasi (perpetual kumulatif) iii. Pembiayaan Syariah

1.3. Pinjaman Subordinasi (perpetual kumulatif) iv. Aset keuangan lainnya

1.4. Mandatory convertible bond f. Kerugian terkait risiko operasional

1.5. Modal Inovatif yang tidak diperhitungkan sebagai modal inti g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method

1.6. Instrumen modal pelengkap level atas (upper tier 2 ) lainnya h. Komisi/provisi/fee dan administrasi

1.7. Revaluasi aset tetap i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya

1.8. Cadangan umum aset produktif (maks 1,25% ATMR) j. Beban tenaga kerja

1.9. Pendapatan komprehensif lain : Keuntungan dari peningkatan k. Beban promosi

nilai wajar atas penyertaan dalam kategori tersedia untuk l. Beban lainnya

dijual (45%) Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih

Level Bawah (Lower Tier 2) maksimum 50% Modal Inti LABA (RUGI) OPERASIONAL

2.1. Redeemable preference shares PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL

2.2. Pinjaman atau obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan 1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris

2.3. Instrumen modal pelengkap level bawah (lower tier 2 ) lainnya 2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing

Faktor Pengurang Modal Pelengkap 3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya

3.1. Penyertaan (50%) LABA (RUGI) NON OPERASIONAL

3.2. Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%) LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK

Faktor Pengurang Modal Inti dan Modal Pelengkap Pajak penghasilan

Eksposur Sekuritisasi a. Taksiran pajak tahun berjalan

-/-Modal Pelengkap Tambahan Yang Memenuhi Persyaratan b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan

(Tier 3) LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH

MODAL PELENGKAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN

UNTUK MENGANTISIPASI RISIKO PASAR a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam

TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A + B - C) mata uang asing

TOTAL MODAL INTI, MODAL PELENGKAP, DAN MODAL b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan

PELENGKAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN UNTUK dalam kelompok tersedia untuk dijual

MENGANTISIPASI RISIKO PASAR (A + B - C + E) c. Bagian efektif dari lindung nilai arus kas

ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK d. Keuntungan revaluasi aset tetap

RISIKO KREDIT e. Pagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi

ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti

RISIKO OPERASIONAL g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain

ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK h. Lainnya

RISIKO PASAR Pendapatan komprehensif lain tahun berjalan - net pajak

RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK penghasilan terkait

RISIKO KREDIT DAN RISIKO OPERASIONAL [II:(IV+V)] TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN

RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM Laba yang dapat diatribusikan kepada :

UNTUK RISIKO KREDIT, RISIKO OPERASIONAL DAN PEMILIK

RISIKO PASAR [III : (IV + V + VI)] KEPENTINGAN NON PENGENDALI

TOTAL LABA TAHUN BERJALAN

31 Desember 2014 31 Desember 2013

CKPN PPA wajib dibentuk CKPN PPA wajib dibentuk

No. Pos-Pos

CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

843

3,151 -2. - - -

-Umum Khusus

1. - 1,230 9,382 -

-Individual Kolektif Umum Khusus Individual Kolektif

- - - - - - 500 -4. - - - -3. - - - - - -5. - - -40,191 47,033 - 53,029 32,589 40,284 - - - -7. - 49,772 6. - - - - - - - - 17 -9. - -8. - - 17

PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM (KPMM) PERHITUNGAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 PERIODE : 1 JANUARI 2014 S.D. PER 31 DESEMBER 2014 DAN 2013

- - - -10. - - -1. 338,828 338,828 A. 713,060 578,424 Pos-Pos 2014 2013 I. No. Pos-Pos 2014 2013 542 542 252,349 170,833 -593,190 426,335 272,686 - -2. 374,232 239,596 714,928 97,093 82,386 46,634 57,693 110,192 80,192 50,219 41,421 462,579 422,357 68,173 59,374 - - - 100,116 8,771 - 4,221 8,170 - 52,103 33,090 - - - - - - -22,258 17,335 17,620 2,107 2,107 10,742 202 18,461 17,613 45,775 22,813 96 3. - - 250,286 246,999 - - - - - - - - 4. - - 1. 38,124 35,027 2,750 B. 38,124 35,027 5. - 3,135 - - - 814 6,806 - 1,395 777 - 10,024 38,124 35,027 148,836 146,606 - - - - -(189,306) 2. - - 258,927 233,051 (203,652) 6,515 82,225 80,410 - 6,992 - - -3. - - 3,213 - - -2,935 - 3,213 2,935 194,186 164,773 64,005 65,675 D. - - (3,949) (5,538) 262,140 235,986 C. - - III. 751,184 613,451 - -II. 751,184 613,451 -E. - -IV. 3,049,908 2,802,146 VI. - - -V. 834,108 762,658 -19.34% 17.21% 194,186 164,773 VII. 19.34% 17.21% 194,186 164,773

(5)

-Total Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada :

1. PEMILIK

KEPENTINGAN NON PENGENDALI

TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT DIVIDEN

2. LABA BERSIH PER SAHAM

a.

b.

DEWAN KOMISARIS

Komisaris Utama : H. Idris Kadir

Komisaris Independen : H. Mansur Afifi

Komisaris : H. Lalu Sulhan

3. DIREKSI

Direktur Utama : H. Komari Subakir

Direktur Pemasaran : Sinardi

Direktur Umum : Hj. B. Dien Rosana Juwita

Direktur Kepatuhan : H. Ferry Satrio

Ultimate Shareholder, melalui :

4 - Pemerintah Provinsi NTB

- Pemerintah Kabupaten dan Kota se-NTB

No.

AKTIVA A. PENDAPATAN OPERASIONAL

Kas 1. Margin Murabaha

Giro Bank Indonesia 2. Bagi Hasil Mudharabah

Sertifikat Wadiah Bank Indonesia 3. Bonus

Penempatan pada Bank lain 4. Pendapatan Operasional Lainnya

PPAP Penempatan pada Bank lain -/- B. JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL

Surat Berharga yang dimiliki C. Bagi Hasil untuk Investor Dana

PPAP Surat Berharga Yang Dimiliki -/- Investasi Tidak Terikat

Piutang Murabaha a. Bank

PPAP Piutang Murabaha -/- b. Bukan Bank

Piutang Lainnya c. Bank Indonesia (FPJPS)

PPAP Piutang Lainnya -/- D. JUMLAH BAGI HASIL

Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah E. Pendapatan Operasional setelah Distribusi Bagi

PPAP Pembiayaan Mudharabah & Musyarakah Hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat

Pendapatan yang masih akan diterima F. BEBAN OPERASIONAL

Biaya Dibayar Dimuka 1. Bonus Wadiah

Aktiva Tetap 2. Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif

Akumulasi Penyusutan Aktiva Tetap -/- 3. Beban Umum dan Administrasi

Aktiva Lain-lain 4. Beban Personalia

JUMLAH AKTIVA 5. Beban Lainnya

B. PASIVA G. JUMLAH BEBAN OPERASIONAL

Dana Simpanan Wadiah H. Pendapatan (Beban) Operasional Bersih

Kewajiban Segera Lainnya I. Pendapatan Non Operasional

Kewajiban kepada Bank Indonesia (FPJPS) J. Beban Non Operasional

Kewajiban kepada Bank lain K. LABA (RUGI) NON OPERASIONAL

Surat Berharga Yang Diterbitkan L. LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN

Kewajiban Lain-lain Dana Investasi tidak terikat

a. Tabungan Mudharabah

b. Deposito Mudharabah Saldo Laba (Rugi) JUMLAH PASIVA Catatan :

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2014 merupakan gabungan laporan keuangan konvensional dan unit usaha syariah yang disusun sesuai Standar Akuntansi keuangan di Indonesia, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Public Aryanto, Amir, Jusuf, Mawar dan Saptoto ( Member Of RSM International ; Penanggung Jawab : Dudi Hadi Santoso untuk tahun 2013 dan Saptoto Agustomo untuk tahun 2014 ) dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian.

-Surat Edaran Bank Indonesia No.3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 sebagaimana telah diubah perubahan pertama No.7/10/DPNP tanggal 31 Maret 2005 dan perubahan kedua No.12/11/DPNP tanggal 31 Maret 2010 serta perubahan ketiga No.13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 atas SE.BI tentang "Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum serta Laporan Tertentu yang Disampaikan kepada Bank Indonesia".

PENGURUS BANK

Informasi keuangan diatas disajikan dengan hal-hal sebagai berikut : -

-Peraturan Bank Indonesia No.3/22/PBI/2001 tanggal 13 Desember 2001 sebagaimana telah diubah dengan -Peraturan Bank Indonesia No.14/14/PBI/2012 tanggal 18 Oktober 2012 tentang "Transparansi dan Publikasi Laporan Bank".

194,186 164,773 -44.80% 55.20% PEMEGANG SAHAM

Penilaian Good Corporate Governance (GCG) PT. Bank NTB disusun dengan berpedoman pada PBI Nomor 8/7/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006 perihal "Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum" dan PBI Nomor 8/14/PBI/2006 tanggal 05 Oktober 2006 perihal "Perubahan atas PBI Nomor 8/7/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006", serta SE BI Nomor 15/15/DPNP tanggal 29 April 2013 tentang "Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum".

Sesuai Surat Otoritas Jasa Keuangan Provinsi NTB No. S-380/KO.321/2014 tanggal 24 Juni 2014 bahwa penilaian Good Corporate Governance (GCG) PT. Bank NTB periode Desember 2013 tergolong peringkat komposit 3, yang mencerminkan Manajemen Bank telah melakukan penerapan Good Corporate Governance yang secara umum cukup baik. Hal ini tercermin dari pemenuhan yang cukup memadai atas prinsip-prinsip Good Corporate Governance. Apabila terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip Good Corporate Governance, maka secara umum kelemahan tersebut cukup signifikan dan memerlukan perhatian yang cukup dari Manajemen Bank.

Direksi Mataram, 27 Maret 2015

PT. BANK NTB

H. KOMARI SUBAKIR Hj. B. Dien Rosana

Direktur Utama Direktur Umum

PT. BANK NTB

INFORMASI KEUANGAN UNIT USAHA SYARIAH

NERACA LABA RUGI

PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 (Dalam Jutaan Rupiah)

1. 7,018 5,178 27,269 21,118 2014 2013 Pos-Pos 2014 2013 A. No. Pos-Pos 84,312 1,287 1,862 5. (1,230) (843) 4. 123,020 16,718 3,766 3,824 3. - - - -2. 8,311 -8. 241,326 166,918 32,322 26,804 6. - -7. 10. 1,829 4,922 - -11. 318 532 9. (3,659) (2,579) 6,796 5,456 13. (100) -(212) (111) 7,114 5,988 12. 100 6,498 2,208 903 17. (4,089) (2,787) 16. 7,663 25,208 20,816 14. 1,397 -15. 1,549 856 - -2,565 2,274 15,782 12,458 383,027 279,154 4,174 3,686 18. 104 72 6,835 5,595 1,699 889 384 794 3. -1. 6,115 4,613 9,426 8,358 2. 121 749 5. - - 9,547 263 45 4. 16,868 13,821 7. - -104,499 80,554 9,107 6. 192,433 126,435 9,107 383,027 279,154 8. 9,547 51,866 43,735

(6)

NO.

Sumber Dana ZIS pada Awal Periode 1. Sumber Dana Qardh pada Awal Periode

Sumber Dana ZIS 2. Sumber Dana Qardh

a. Zakat dari Bank a. Infaq dan Shadaqah

b. Zakat dari pihak luar Bank b. Denda

c. Infaq dan Shadaqah c. Sumbangan/Hibah

Total Sumber Dana d. Pendapatan Non-Halal

Penggunaan Dana ZIS e. Lainnya

3.1. Disalurkan ke Lembaga Lain Total Sumber Dana

a) Dompet Dhuafa Republika 3. Penggunaan Dana Qardh

b) Baitul Maal Hidayatullah a. Pinjaman

c) Baitul Maal Muamalat b. Sumbangan

d) Bamuis BNI c. Lainnya

e) Dompet Peduli Ummat Daarut Tauhid Total Penggunaan Qardh

f) LAZIS Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia 4. Kenaikan (Penurunan) Sumber atas Penggunaan

g) LAZIS Muhammadiyah 5. Sumber Dana Qardh pada Akhir Periode

h) LAZNAS BMT i) LAZNAS BSM Ummat j) LAZNAS Persis

k) Pos Keadilan Peduli Ummat (PKPU)

l) Rumah Zakat Indonesia (DSUQ) INFORMASI AWAL PERIODE

m) Yayasan Amanah Takaful Portofolio Pembiayaan (Project)

n) Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia Saldo Awal

o) Yayasan Dana Sosial Al Falah INFORMASI PERIODE BERJALAN

p) Lainnya Portofolio Pembiayaan (Project)

3.2. Disalurkan sendiri Penerimaan Dana

Total Penggunaan Penarikan Dana

Kenaikan (Penurunan) Sumber atas Penggunaan Keuntungan (Rugi) Investasi

Sumber Dana ZIS pada Akhir Periode Beban/Biaya

Fee/Penerimaan Bank -/-INFORMASI AKHIR PERIODE Portofolio Pembiayaan (Project) Saldo Akhir

Giro Wadiah

a. Bank

b. Non Bank

Tabungan Mudharabah No.

a. Bank 1. Fasilitas Pembiayaan kepada Nasabah yg belum ditarik

b. Non Bank 2. Irrevocable L/C yang masih berjalan

Deposito Mudharabah 3. Garansi (Kafalah) yang diberikan

a. Bank 4. Lainnya

1 bulan 3 bulan

6 bulan Ketua : TGH. Ishak Abdul Gani

12 bulan Aggota : 1. TGH. Rubai Ahmad Munawar

b. Non Bank 2. TGH. Hudatullah Muhibuddin Abdul Aziz

1 bulan 3 bulan 6 bulan 1. 12 bulan Total 2. Mataram, 27 Maret 2015 Direktur UUS

PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

NO. POS-POS 2014 2013 POS-POS 2014 2013

LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA ZIS LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA QARDH

- - -6 7 - -1. 11 4 - -2. 6 7 3. - - - -17 11 - - - - - - - - - - - - - - - - POS-POS 2014 2013

- LAPORAN PERUBAHAN DANA INVESTASI TERIKAT

- PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

- - - - - -

-DISTRIBUSI BAGI HASIL -

-Untuk bulan yang berakhir 31 Desember 2014 -

-5. 17 11 - - - -4. 6 7 -

-dibagi hasil dan bagi hasil of Return

1.

28

- - -

-No. Jenis Penghimpunan Saldo Pendapatan Porsi Pemilik Dana

Rata-rata yang harus Nisbah Jumlah Bonus Indikasi Rate

2. Pos-Pos 2014 2013

11,593

121 30% 36 3.77%

-KOMITMEN DAN KONTINJENSI 6,637

- - - - PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

- - - - DEWAN PENGAWAS SYARIAH

3. - -559 355 1,000 10 30% 3 3.77% 98,607 1,033 40% 413 5.03% - -38,601 404 45% 182 5.66% 4,083 43 45% 19 5.66% - - - - - -

-Dewan Pengawas Syariah Direktur Pemasaran

Laporan Keuangan audited.

PT. BANK NTB Unit Usaha Syariah

TGH. ISHAK ABDUL GANI SINARDI

37 6.29% 168,641 1,696 - 694 -Catatan : 1,045

11 45% 4 5.03% Laporan Keuangan ini dibuat untuk memenuhi Surat Edaran Bank Indonesia No.7/56/DPbS

tanggal 9 Desember 2005 sebagaimana telah diubah dengan No.8/11/DPbS tanggal 7 Maret 2006 tentang "Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan serta Laporan Tertentu dari Bank yang Disampaikan kepada Bank Indonesia".

7,047

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu, layanan menjadi hal yang sangat penting bagi perusahaan yang bergerak dibidang jasa agar memiliki diferensiasi dengan perusahaan lain sehingga

Sugiyono (2014:89) menyatakan bahwa analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang telah diperoleh melalui wawancara, catatan lapangan, dan

Pedoman Pelaksanaan Keselamatan Kerja ini disusun dan ditujukan khususnya untuk kepentingan dosen, mahasiswa dan laboran di lingkungan Program Studi D III

"Soil nailing" tidak efisien jika digunakan untuk galian yang tidak dalam karena dengan pertimbangan penggalian dan pelaksanannya akan lebih efisien jika

• Khotbah tekstual adalah khotbah yang memperoleh bagian-bagian utamanya dari satu teks Alkitab.. teks dan bagian- bagian inilah yang memberikan tema kepada

The average American lifestyle goes something like this: We drive to work in a box, we sit for 8 hours inside a box (affectionately referred to by some as a cubicle), we drive home in

Kantor BUPATI PANGKEP Gedung Sayap Kiri Lantai

Astra Otoparts; (2) bagaimanakah bentuk nyata kerjasama tersebut dalam penumbuhan karakter dan budaya industri di lingkungan sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah