• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Bab ini akan menguraikan hasil yang diperoleh dari penelitian. Uraian dalam bab ini adalah mengenai data-data yang ditemukan dalam penelitian berserta analisis berdasarkan kajian pustaka dan teori-teori yang berkaitan. Secara berurutan bagian ini menguraikan tentang : (1) hasil wawancara dan observasi yang terdiri dari gambaran umum subyek, intensitas dan frekuensi dalam bermain game dengan menggunakan gadget, dan perkembangan motorik kasar yang subyek miliki (2)gambaran umum subyek yang berkaitan dengan perkembangan motorik kasar (3) analisis kasus yang terdiri dari analisis intra kasus dan analisis inter kasus.

4.1 Analisis Intrakasus 4.1.1 Subyek 1 (R ) (4.5) 4.1.1.1 Data Subyek

Inisial : R (Lk)

Usia/tgl lahir : 4 tahun 5 bulan / 28 Maret 2010 Anak ke : 7 dari 7 Bersaudara

4.1.1.2. Hasil Wawancara

Wawancara dilakukan dengan ibu subyek, lokasi bertempat dirumah orangtua subyek, pada hari minggu, tanggal 13 juli 2014, pukul 16.00.Wawancara dilakukan didepan teras rumah subyek. Pada saat wawancara terdapat juga subyek, 2 orang kakak kandung subyek yang sedang mengobrol ditempat yang

(2)

sama (teras rumah). Kemudian, ibu subyek terlihat sedang sedikit sibuk sambil merapihkan ketupat dan makanan lain untuk berbuka puasa.

Ibu subyek adalah seorang guru PAUD didaerah kalideres, beliau seorang ibu yang ramah dan terbuka terhadap perkembangan anaknya.Ibu (subyek) sudah sangat berpengalaman dalam merawat anak karena subyek adalah anak bungsu dari 7 bersaudara. R seorang anak laki-laki berusia 4 tahun 5 bulan, subyek seorang anak bungsu dari 7 bersaudara, lahir dijakarta pada tanggal 28 Maret 2010. Subyek memiliki 5 kakak perempuan yang sudah dewasa dan 1 kakak laki-laki yang sudah dewasa.Subyek R sudah mulai sekolah di PAUD Islami kalideres Jakarta barat.

Dirumah, subyek R menjadi adik laki-laki satu-satunya yang paling kecil.subyek R suka bermain dengan kakak perempuannya yang keenam dan teman-teman sebaya. Jika bermain dengan kakak perempuannya yang keenam subyek suka bermain game dengan gadget yaitu HP dan PSP. Intensitas subyek R dalam bermain game sekitar 15 – 30 menit dan apabila dalam permainan kalah maka bergantian dengan kakak perempuannya yang keenam dan memainkan game bersama-sama. Game yang sering di mainkan yaitu angry bird, subway surf, dan Mario super bros. tidak hanya bermain game subyek R juga suka bermain sepeda,gundu (kelereng) dan berlari-lari diluar rumah bersama teman-teman sebayanya.

Subyek R memiliki aturan dalam rumah yang cukup tertib, seperti ada waktunya tidur siang, waktunya solat dan waktunya mengaji selebihnya subyek R

(3)

hanya bermain dengan kakak-kakaknya atau dengan teman sebayanya. Maka dari itu subyek R cukup patuh pada aturan rumah dan tidak terlalu candu dalam bermain game dengan menggunakan gadget.

4.1.1.3. Hasil Observasi

Tabel 4.1

Subyek 1 ( Usia 4 tahun 5 bulan ) (LK)

Skill Skor LOCO MOTOR 1. Berlari P 2. Berlari Kencang P 3. Engkle P 4. Melompat P 5. Melompat Jauh P 6. Meluncur Kesamping P Jumlah P : 6 Jumlah F : 0 OBJECT CONTROL 1. Memukul Bola

2. Men- Dribble Bola P

3. Menangkap Bola P 4. Menendang Bola P 5. Melempar Jauh p 6. Menggelindingkan Bola P Jumlah P : 6 Jumlah F : 0 P : 12 F : 0

(4)

Perkembangan motorik berarti perkembangan pengendalian gerakan jasmani melalui kegiatan pusat syaraf, urat syaraf, dan otot yang terkoordinasi. Pengendalian tersebut berasal dari perkembangan refleksi dan kegiatan massa yang ada pada waktu lahir. Sebelum perkembangan tersebut terjadi, anak akan tetap tidak berdaya. Akan tetapi, kondisi ketidakberdayaan tersebut berubah secara cepat.Selama 4 atau 5 tahun pertama kehidupan pasca lahir, anak dapat mengendalikan gerakan yang kasar.Gerakan tersebut melibatkan bagian badan yang luas yang digunakan dalam berjalan, berlari, melompat, berenang dan sebagainnya.

Hasil observasi yang dilakukan pada subyek 1 (R), skill locomotor dan objek kontrol subyek sesuai dengan usianya. Subyek banyak melakukan gerakan motorik kasar sesuai dengan apa yang telah diujikan lewat tes tgmd-2 yaitu tes standar dalam menguji keterampilan motorik kasar yag terdiri dari locomotor dan objek kontrol.

Dalam tes locomotor yang terdiri dari 6 skill yaitu skil yang pertama subyek berlari, subyek berlari sesuai dengan yang dicontohkan maka hasil dari skill berlari, subyek berhasil melakukan apa yang telah dicontohkan. Kedua skill berlari kencang (gallop), subyek berhasil dengan yang telah dicontohkan.Ketiga engkle, subyek juga berhasil melakukannya dengan yang dicontohkan.Keempat skill melompat, subyek berhasil dengan yang telah dicontohkan.Yang kelima melompat jauh, subyek berhasil dengan yang telah dicontohkan. Dan yang ke enam skill meluncur kesamping, hasilnya juga sama yaitu berhasil dengan apa yang telah dicontohkan.

(5)

Objek kontrol yaitu tes tgmd yang menggunakan objek atau alat yang digunakan sebagai pembantu untuk menilai otot-otot dan keseimbangan tubuh anak.dalam hal ini subyek (R) juga memiliki penilaian berhasil atau sesuai dengan usianya. Skill yang pertama yang ada dalam objek kontrol yaitu memukul bola, dalam melakukan skill ini subyek berhasil dengan apa yang telah dicontohkan. Kedua skill men-dribble bola, dalam skill ini subyek juga berhasil melakukan dengan yang telah dicontohhkan. Ketiga skill menangkap bola, dalam skill ini subyek berhasil dengan yang telah dicontohkan terbukti subyek sangat tepat pada saat menangkap objek (bola). Keempat skill menendang bola, dalam skill ini subyek berhasil melakukan dengan yang telah dicontohkan. Kelima skill melempar jauh subyekberhasil dengan yang telah dicontohkan. Keenam menggelindingkan bola, skill ini subyek pun berhasil melakukan dengan yang telah dicontohkan.

4.1.2 Subyek 2

4.1.2.1. Data Subyek 2 Inisial : S (Pr)

Usia/tgl lahir : 4 tahun 6 bulan / 12 Februari 2010 Anak ke : 1 dari 2 Bersaudara

4.1.2.2. Hasil Wawancara

Wawancara dilakukan dengan ibu subyek, lokasi bertempat dirumah nenek subyek, pada hari minggu, 13 Juli 2014 pukul 19.00 WIB.Wawancara dilakukan

(6)

didalam ruangan rumah.Pada saat wawancara terdapat juga subyek dan satu orang adik sepupu laki-laki subyek yang berusia 3 tahun. Subyek sedang mengobrol sambil memainkan beberapa permainan game tablet dengan adik laki-laki sepupunya itu. Ibu subyek sedang sibuk mengobrol dengan saudaranya sambil menggendong adik perempuan subyek.

Ibu subyek adalah seorang ibu rumah tangga yang mengurus dua anak perempuan yaitu subyek dan adik perempuan subyek. Ibu subyek cukup ramah pada saat ditanya tentang perkembangan anak-anaknya, hanya saja ia cukup sibuk mengobrol dengan saudara dan menggendong adik subyek yang sedang menangis. Subyek S (Pr) 4 tahun 6 adalah seorang kakak dari satu adik perempuan yang masih berumur 2 tahun. Subyek S lahir dijakarta pada tanggal 12 Februari 2010 tepat jam 10.00 pagi WIB. Subyek S sangat sayang kepada adik perempuannya karena ia merasa senang ketika memiliki adik perempuan. Subyek S baru memasuki sekolah di TK A srengseng Jakarta-barat.

Subyek S suka bermain diluar rumah dengan teman sebayanya akan tetapi, jika panas disiang hari subyek hanya dirumah dan mengisi waktunya dengan memainkan game hape atau tablet yang disediakan dirumah, dalam sehari subyek bisa bermain game 3-4 kali dan subyek juga suka bermain dengan adiknya. Jika sedang bermain hape atau tablet intensitasnya hanya 15-30 menit, yang dimainkannya dalam hape atau tablet biasanya pernainan Pou, Talking Tom dan Hayday yaitu bercocok tanam.

(7)

Pada saat diluar rumah subyek S suka bermain sepeda, masak-masakan dan playground dilingkungan rumahnya.Subyek juga baru memainkan gamesekitar 6 bulan lalu.Dan terkadang subyek S tidak patuh pada instruksi jika disuruh makan dan mandi.

4.1.2.3. Hasil Observasi

Tabel 4.2

Subyek 2 (4 tahun 6 bulan)

Skill Skor LOCO MOTOR 1. Berlari F 2. Berlari Kencang P 3. Engkle P 4. Melompat P 5. Melompat Jauh F 6. Meluncur Kesamping P Jumlah P : 4 Jumlah F : 2 OBJECT CONTROL 1. Memukul Bola F

2. Men- Dribble Bola F

3. Menangkap Bola F

4. Menendang Bola P

5. Melempar Jauh F

(8)

Jumlah P : 1 Jumlah F : 5

P: 5 F : 7

Hasil observasi yang dilakukan pada subyek 2 (S), skill locomotor dan objek kontrol subyek kurang sesuai dengan usianya, subyek memiliki 7 fail dari 12 skill yang ada. Namun dalam kemampuan locomotor skill 4 keterampilan lainnya berhasil dilakukan dengan yang telah dicontohkan.kemampuan yang pertama yaitu berlari, subyek gagaldengan yang telah dicontohkan. kedua skill berlari kencang, subyek berhasil melakukan dengan apa yang dicontohkan. Ketiga skill engkle, dalam skill ini subyek cukup baik mengikuti contoh yang telah diberikan, maka subyek berhasil melakukannya dengan baik.Keempat skill melompat, subyek dalam skill subyek juga berhasil dalam melakukan yang telah dicontohkan.Kelima melompat jauh, subyek gagal dengan yang telah dicontohkan.Keenam, skill meluncur kesamping dalam skill meluncur kesamping ini subyek berhasil melakukan dengan yang telah dicontohkan.

Dalam skill objek kontrol ini, subyek banyak kurang mampu dalam melakukannya. Skill yang pertama yaitu memukul bola, dalam memukul bola subyek gagal dengan apa yang telah dicotohkan. Kedua skill men-dribble bola, skill ini subyek juga gagal.Ketiga menangkap bola, dalam skill ini nilai didapat juga gagal.Keempat menendang bola, untuk skill ini subyek berhasil.Kelima melempar jauh, dalam skill ini subyek gagal. Keenam menggelindingkan bola, skill ini juga gagal dengan apa yang dicontohkan.

(9)

4.1.3. Subyek 3

4.1.3.1. Data Subyek 3

Inisial : M (Lk)

Usia/tgl lahir : 5 tahun 3 bulan / 22 Mei 2009 Anak ke : 2 dari 2 Bersaudara

4.1.3.2. Hasil Wawancara

Wawancara dilakukan dengan ibu subyek, lokasi bertempat dirumah nenek subyek, pada hari sabtu, 12 Juli 2014 pukul 10.00 pg Wawancara dilakukan diruang tamu. Pada saat wawancara terdapat juga subyek dan kakak laki-lakinya.subyek sedang mengobrol sambil menonton tv dan bersiap-siap ingin mandi. Ibu terlihat santai dan ramah pada saat diwawancara.

Ibu subyek adalah seorang ibu rumah tangga yang mengurus dua anak.Ibu sangat terbuka ketika ditanya tentang perkembangan anaknya dan menceritakan keseharian yang dilakukan oleh anak-anaknya.M (5.3) (Lk) adalah seorang adik bungsu dari 2 bersaudara.Subyek M lahir di Tanggerang, pada tanggal 22 Mei 2009.Subyek M sangat dekat dengan kakak laki-lakinya yang sulung yang berumur 6 tahun.Subyek dan kakak laki-lakinya selalu bersama-sama dan ibu subyek pun jika membelikan barang selalu disamakan seperti beli baju, sepatu dan mainan.Hanya saja ukurannya yang berbeda. Kakaknya sangat perhatian dan baik kepada subyek, jika minum susu atau jajan selalu ingin berbagi kepada subyek, dan subyek pun sebaliknya.

(10)

Subyek dan kakaknya tidak suka main keluar rumah karena lingkungn rumah yang tidak mendukung, mereka tinggal dikomplek jika siang hari kegiatan lingkungan sangat sepi jadi subyek dan kakaknya hanya main didalam rumah saja. Kegiatan didalam rumah pun subyek biasanya diberikan tontonan film dvd anak-anak. jika bosan mereka suka mengisi waktu dengan bermain game tablet sampai sore hari 5-10 kali jika sudah bermain game gadget. Disore hari mereka mandi dan barulah keluar rumah bersama ibu subyek unuk makan sore sambil bersepeda.Terkadang subyek dan kakak laki-lakinya suka bermain sepak bola dan berlari-lari dihalaman rumah mereka.

4.1.3.3 Hasil Observasi

Tabel 4.3

Subyek 3 (5tahun 5bulan )(Lk)

Skill

Skor

LOCO MOTOR 1. Berlari P 2. Berlari Kencang P 3. Engkle P 4. Melompat P 5. Melompat Jauh F 6. Meluncur Kesamping P Jumlah P : 5 Jumlah F : 1 1. Memukul Bola P

(11)

OBJECT CONTROL 3. Menangkap Bola F 4. Menendang Bola P 5. Melempar Jauh F 6. Menggelindingkan Bola P Jumlah P : 4 Jumlah F : 2 P : 9 F : 3 Hasil observasi dari subyek 3 (M) ini ialah cukup sesuai dengan usianya, baik dari skill locomotor maupun objek control nya. Dalam tes locomotor subyek M dalam skill berlari subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Kemudian, skill kedua yaitu berlari kencang, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Ketiga skill engkle, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Keempat skill melompat, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Kelima melompat jauh, subyek M tidak dapat melakukan dengan baik atau gagal. Keenam meluncur kesamping, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan.

Hasil objek kontrol subyek M dalam skill yang pertama yaitu skill memukul bola, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Kedua skill men-dribble bola, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Ketiga skill menangkap bola, dalam skill ini subyek M gagal. Keempat skill menendang bola, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Kelima skill melempar jauh, karena subyek kurang focus mak nilai dalam skill ini gagal. Keenam skill menggelindingkan bola, subyek M berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan.

(12)

4.1.4. Subyek 4

4.1.4.1. Data Subyek 4

Inisial : N (Pr)

Usia/tgl lahir : 5 tahun 4 bulan / 12 April 2009 Anak ke : 1 dari 2 Bersaudara

4.1.4.2. Hasil Wawancara

Wawancara dilakukan dengan ibu subyek, lokasi bertempat dirumah nenek subyek, pada hari minggu, 13 Juli 2014 pukul 17.00 WIB.Wawancara dilakukan diruang TV, dilakukan pada sore hari pada saat ingin berbuka puasa.Ibu subyek sambil merapihkan makanan untuk berbuka.Pada saat wawancara subyek sedang bermain dkamarnya bersama adik dan ayah.Subyek tinggal dirumah nenek nya dan tinggal bersama paman dan bibinya yang belum menikah.

N (5.4) (Pr) adalah seorang anak pertama dari 2 bersaudara.Subyek M lahir di Tanggerang pada tanggal 12 April 2009.Subyek N memiliki adik perempuan yang baru berusia 6 bulan.Subyek juga sering bermain dengan paman dan bibinya.Jika dirumah tidak ada siapa-siapa subyek suka bermain dengan adiknya. Akan tetapi hampir separuh waktunya dihabiskan untuk bermain game di gadget.

Disore hari jika dirumah neneknya sudah ramai, subyek barulah main diluar rumah bermain sepeda bersama teman-teman sebayanya. Intensitas bermain game subyek bisa 3-4 kali dalam sehari, permainan yang biasa dimainkan angry

(13)

bird terkadang ia main ditablet atau hape bibi dan pamannya. Subyek juga terkadang tidak patuh terhadap instruksi dan kurang komunikatif.Apabila subyek tidak patuh terhadap instruksi biasanya ibu subyek marah dan baru lah subyek mengikuti instruksi dari ibunya.

4.1.4.3. Hasil Observasi

Tabel 4.4

Subyek 4 (5tahun 4bulan ) (Pr)

Skill Skor LOCO MOTOR 1. Berlari P 2. Berlari Kencang P 3. Engkle P 4. Melompat P 5. Melompat Jauh F 6. Meluncur Kesamping P Jumlah P : 5 Jumlah F : 1 OBJECT CONTROL 1. Memukul Bola P

2. Men- Dribble Bola F

3. Menangkap Bola P 4. Menendang Bola P 5. Melempar Jauh F 6. Menggelindingkan Bola F Jumlah P : 3 Jumlah F : 3 P : 8 F : 4

(14)

Hasil observasi subyek 4 (N) yaitu cukup sesuai dengan usianya.Subyek N dalam tes locomotor cukup lebih baik dibandingkan dengan objek kontrolnya. Skill yang pertama yaitu berlari, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Kedua skill berlari kencang, nilai yang didapat subyek Nberhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Ketiga skill engkle, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Keempat skill melompat, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Di skill kelima melompat jauh, subyek gagal. Keenam skill meluncur kesamping, subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan.

Hasil dari objek kontrol, pertama skill memukul bola nilai yang didapat subyek N berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Kedua skill men-driblle bola, subyek gagal. Ketiga skill menangkap bola, nilai subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Keempat skill menendang bola, nilai subyek berhasil melakukan dengan apa yang telah dicontohkan. Kelima skill melempar jauh, nilai subyekgagal. Dan yang keenam skill mengelindingkan bola, nilai subyekgagal.

(15)

Hasil dari keseluruhan antar subyek telah disimpulkan beberapa perkembangan motorik kasar yang dimiliki oleh tiap-tiap subyek dalam tabel berikut, dibawah ini :

Tabel 4.5

Gambaran Keseluruh Subyek

Kategori Subyek 1 (R) Subyek 2 (S) Subyek 3 (M) Subyek 4 (N) Usia 4 tahun 5

bulan

4 tahun 6 bulan 5 tahun 3 bulan 5 tahun 4 bulan

Jenis Kelamin

Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan

Frekuensi Tidak tentu 3-4 kali sehari 5-10x dalam sehari

3-4 kali sehari

Intensitas 15-30 menit 15-30 menit 1-2 jam 30-1 jam

Sejak berapa lama bermain game 4-6 bulan yang lalu 6-12 bulan yang lalu Lebih dari 2 tahun Lebih dari 2 tahun Game yang dimainkan Angry bird, Subways Surf, Mario bros Pou, Talking tom & Hayday

Angry bird Angry bird

Alat dalam bermain

game

Hape & Psp Hape & Tablet Tablet Hape & Tablet

Permainan selain Gadget Sepeda, Gundu (Kelereng)dan berlari-lari. Sepeda, Masak-masakan, Berlari-lari/ Playground. Sepeda, Sepak bola, Robot-robotan dan berlari-lari. Sepeda, boneka-bonekaan (Barbie) dan Rumah-rumahan. Perubahan perilaku yang dialami

Tidak ada Tidak patuh pada instruksi

Tidak patuh pada instruksi

Tidak patuh pada instruksi & kurang

komunikatif

Kesimpulan Sesuai Kurang sesuai Cukup sesuai Cukup sesuai

Pada keseluruhan antar subyek memiliki data demografis yang bervariasi mulai dari usia, jenis kelamin, frekuensi, intensitas, lama mengenal game, jenis

(16)

permainan yang dimainkan selain gadget, perubahan perilaku yang dialami maupun kesimpulan perkembangan motorik kasarnya.

Secara teoritis perkembangan motorik kasar sangat dipengaruhi oleh usia, kematangan otot maupun syaraf seorang anak. seharusnyasemakin besar usia anak semakin baik pula perkembangan motoriknya. Namun pada penelitian ini, subyek M dan N yang memiliki usia lebih tua 5 tahun 3 bulan dan 5 tahun 4 bulanmemiliki kesimpulan yaitu cukup sesuai dengan usianya. Sedangkan, pada subyek R yang berusia lebih muda (4 tahun 5 bulan), perkembangan motorik kasarnya terbilang lebih baik, dalam artian lebih sesuai dengan usianya.

Kemudian, ditinjau dari aspek jenis kelamin, subyek laki-laki memperlihatkan perkembangan motorik kasar yang lebih baik dari pada subyek perempuan. Subyek laki-laki (R) menunjukan kesimpulan yang sesuai dan (M) cukup sesuai dengan usianya. Sedangkan subyek perempuan (S) menunjukkan perkembangan motorik kasar yang kurang sesuai dengan usianya dan subyek (N) cukup sesuai perkembangan motorik kasarnya dengan usianya.

Mencermati Frekuensi dan intensitas bermain game dengan gadgetkeseluruhan subyek, subyek (S), (M) dan (N) menunjukkan frekuensi dan intensitas bermain game dengan gadget lebih tinggi dibandingkan subyek (R). berdasarkan kesimpulan subyek tersebut dapat terlihat bahwa semakin tinggi frekuensi dan intensitas bermain game dengan gadget maka perkembangan motorik kasarnya pun kurang optimal. Pada ketiga subyek tersebut ada gerakan-gerakan yang belum berhasil dilakukan dengan benar, terutama yang melibatkan

(17)

pada aspek objek control.Hal yang sama juga terlihat dari lamanya rentang waktu mengenal dan memainkan game dengan gadget pada subyek penelitian ini.

Bila diamati lebih jauh frekuensi dan intensitas bermain gamegadget pada subyek (S), subyek (M), dan subyek (N) terlihat lebih sering. Berbeda dengan subyek (R) yang tidak tentu dalam bermain game gadget.dalam kegiatan sehari-hari yang dilakukan subyek juga memilki permainan lain selain gadget, seperti bermain sepeda dan lain-lain. Subyek (R) kegiatan lain selain bermain game yaitu bermain sepeda, main gundu (kelereng) dan berlari-lari. Kemudian, subyek (S) permainan lain yang dimainkan selain gadget yaitu sepeda, masak-masakan, berlari-lari dan bermain di playground. Subyek (M) sering melakukan kegiatanbermain sepeda, sepak bola, robot-robotan dan berlari-lari, sementara subyek (N) sering bermain sepeda, boneka dan rumah-rumahan.Ketiga subyek yang perkembangan motorik kasarnya cukup sesuai dan sesuai dengan usianya tampak lebih sering melakukan permainan yang melibatkan motorik kasar dibandingkan satu subyek lain yang perkembangan motorik kasarnya kurang sesuai dengan usianya. Hal ini juga berarti bahwa aktivitas permainan motorik kasar lain selain gadgetyang turut mempengaruhi motorik kasar mereka.

Hal lain yang diperoleh dari wawancara terhadap orang tua setiap subyek adalah adanya perubahan perilaku yang terjadi pada anak yang frekuensi dan intensitas bermain game gadget lebih tinggi, yaitu menjadi kurang patuh terhadap instruksi dan kurang komunikatif.

Referensi

Dokumen terkait

Pajak Keluaran adalah Pajak Pertambahan Nilai terutang yang wajib dipungut oleh Pengusaha Kena Pajak yang melakukan penyerahan Barang Kena Pajak, penyerahan Jasa

Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil pengujian yang telah dilakukan, diantaranya yaitu hasil optimal yang diperoleh dari hasil pengujian manunjukkan bahwa

Rancangan sistem CRM yang sesuai bagi perusahaan Go Driver Indonesia guna meningkatkan penjualan adalah yang memiliki fungsi sebagai berikut:  Customer portfolio dibutuhkan

Oleh karena pelaksanaan penyidik dan penyelidikan dibutuhkan jumlah polisi (penyidik atau penyidik pembantu) yang memadai. KUHAP memberikan ketegasan dan membedakan

Dasar kelainan patologi penyakit alzheimer  terdiri dari degenerasi neuronal, kematian daerah spesifik jaringan otak yang mengakibatkan gangguan fungsi kognitif dengan

Oleh karena itu penulis tertarik untuk menguji lebih lanjut khasiat antibakteri pada biji pepaya dengan membandingkan aktivitas antibakteri ekstrak etanol biji pepaya pada buah

Inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 0,63 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok