Bimbingan Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Siswa-Siswa
dan Upaya Peningkatan Minat Tulis Ilmiah
Ashari Ismail 1, Firman Umar2
1Jurusan Sosiologi Antropologi , Fakultas Ilmu Sosial , Universitas Negeri Makassar 2Jurusan PPKn, Fakultas Ilmu Sosial , Universitas Negeri Makassar
Abstrak. Diantara hal yang dapat menimgkatkan kemampuan siswa dalam memperkuat kompetensi adalah memberikan bimbingan tentang bagaimana menulis karya ilmiah dan minat tulis . Dalam kaitan ini pengabdi melakukan setting pengabdian pada siswa-siswa Pesanteren DDI Mangkoso. Bimbingan demikian adalah bagian dari ikhtiar guna meningkatkan daya tulis, ditengah problematic siswa-siswa pada umumnya mengalami masalah tentang bagiamana menulis karya ilmiah. Bimbingan dilakukan dengan menggunakan pendekatan praktis dan teoritis. Bimbingan secara teoritis dengan menyampaikan konsep-konsep tentang urgensi dalam menulis dan secara praktis dengan memberikan solusi pragmatis dalam meningkat minat tulis – karya ilmiah. Hasil pelaksanaan pengabdian menunjukkan bahwa terdapat kecenderungan siswa-siswa setelah bimbungan memeiliki kesadaran dan pengetahuan untuk me ningkatkan minat tulis dan membuat karya ilmiah . responsive dan antusisme dalam memahami tentang urgensi meningkatkan daya tulis.
Kata Kunci : IbM Karya Ilmiah dan Minat tulis
Abstract. The things among that can students'improve ability in assessing competence --- is providing guidance on how to write scientific papers and writing interests. In this… setting up devotion to the students of Pesanteren DDI Mangkoso. Such guidance is part of an effort to improve writing power, in the midst of problematic students in general having problems about how scientific papers are written. Guidance is carried out using practical and theoretical approaches. Theoretical guidance with written and practical concepts of urgency with --- providing pragmatic solutions in increasing interest in writing - scientific works. The results of the implementation of this service show that there is a tendency for students after the cooperation to have awareness and knowledge to increase my interest in writing and making scientific papers. responsiveness and enthusiasm in understanding the urgency of increasing writing power.
Keywords: IbM Scientific Work and Writing Interest
I. PENDAHULUAN
Harus dipermaklumkan, bahwa dalam mengikuti perubahan dan kemajuan pendidikan, social, ekonomi dan teknologi, membangun “kecakapan subyek ajar adalah tanggungjawab yang demikian urgen yang harus dikedepankan. Kecerdasan emotional, intelektual dan spiritual adalah hal yang fundamen dan perlu dibekali terhadap subyek didik --- dalam menggalakkan dan menyelaskan pembangunan fisik dan mentaliti. Persoalan demikian, merupakan --- tuntutan dan keharusan . Adalah merupakan
suatu --- kewajaran dan sekaligus kewajiban
para pengambil kebijakan --- dalam
memperioritaskan pembangunan --generasi
bangsa --- dengan kecerdasan emotional, intelektual dan spiritual, karena ditangan generasi bangsa lah, keberlangsungan hidup menegara ini dapat eksis sejajar dengan bangsa-bangsa lain.. Cukup dimengerti, generasi bangsa-bangsa adalah tumpuan harapan bangsa, regenarasi yang menjamin kelangsungan / pemegang pusaka --- kejayaan bangsa pada masa yang akan datang.
Peresponan yang demikian signifikan –
memperluas dan memperdalam kecerdasan
mereka, terhadap sejumlah persoalan
pendidikan. Persoalan demikian, bagian dari bukti – “kebijaksanan” -- mengantisipasi
sejumlah problem kemasyarakatan ---,
membangunan semangat kehidupan menegara – yang kondusif dan dinamis. Dalam kaitan demikian, --- setelah subyek didik memahami tingkatan penegtahuan, mengatahui, memahami, mampu membaca fenomena maka tingkatan pengethauan berikutnya yang perlu dipahami oleh subyek ajar adalah kecerdasan dalam menulis.
Merespon tentang hal yang diuraikan di atas, Lembaga Pendikan Islam Pesantren Putri DDI Mangkoso --- sebagaimana lembaga pendidikan lain – yang mempunyai in put didik ---- adalah subyek, ajar yang memiliki hak yang sama dengan subyek didik lain -- dapat mendapatkan pengethuan tentang urgensi dan keterampilan dalam menulis.. Pesantren DDI Mangkoso ini terletak di Keluarahan Mangkoso, Kecamatan Soppengriaja, Kabupaten Barru Sulawesi Selatan. Lokasi Pesanteren Mangkoso diperkirahkan sekitar kurang lebih 170 km dari kota Makassar. Dalam hal pengembangan Pendidikan keagamaan, kualitas Pesantren ini telah dipahami oleh stakeholders, sebagai lembaga keagamaan yang telah menghasilkan lulusan yang berkualitas, namun pemahaman dan kecerdasan yang terkait dengan tata tulis ilmiah, --- adalah hal yang masih jauh dari
harapan, sebagaimana lembaga-lembaga
pendidikan lainnya. Dalam hal demikian urgensi akan --- bimbingan penulisan karya ilmiah pada lembaga tersebut adalah bagian hal yang dipahami cukup mendesak.
Merujuk pada permasalahan mitra tersebut, permalahan urgen yang perlu dikemukakan yakni : langkah-langkah praktis apa yang perlu dilakukan dalam bimbingan agar subyek didik-- santri Tsanawiyah/Aliyah Mangkoso, memiliki kepekaan dengan mengespresikan wawasan mereka lewat menulis ? Kiat-kiat apa yang perlu di berikan dalam bimbingan agar para
subyek ajar santri Tsanawiyah/Aliyah
Mangkoso, dapat memahami cara menyusun karya ilmiah ?. Persolan demikian merupakan bagian dari upayah penulis dalam memberikan
bimbingan yang berdaya guna terhadap subyek sasaran bimbingan.
II. METODE KEGIATAN
Setelah diadakan observasi, maka
bimbingan mulai dilaksanakan. Bimbingan itu, melalui metode cerama, yang dilaksanakan pada beberapa langkah: (a). mengemukakan tujuan dilaksanakan bimbingan penulisan tata tulis ilmiah; (b). mempermaklumkan kepada peserta bimbingan tentang profil pembimbing --- dalam melaksanakan kegiatan bimbingan; (c).melakukan presentasi --- materi dihadapan subyek bimbingan tentang substansi --- bimbingan -- tentang tata tulis ilmiah; dan (d). meminta peserta bimbingan --- bertanya, sekaiatan dengan sejauahmana penguasaan materi yang telah diberikan;
III. PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN
Lembaga Pendikan Islam Pesantren Putri DDI Mangkoso --- sebagaimana lembaga pendidikan lain –adalah lembaga yang mempunyai adalah subyek, ajar yang memiliki hak yang sama dengan subyek didik lain -- dapat mendapatkan pengetahuan tentang urgensi dan keterampilan dalam menulis.. Pesantren DDI Mangkoso ini terletak di Keluarahan Mangkoso, Kecamatan Soppengriaja, Kabupaten Barru Sulawesi Selatan. Lokasi Pesanteren Mangkoso diperkirahkan sekitar kurang lebih 170 km dari kota Makassar. Dalam hal pengembangan Pendidikan keagamaan, kualitas anaanyang telah menghasilkan lulusan yang berkualitas, namun pemahaman dan kecerdasan yang terkait dengan tata tulis ilmiah, --- adalah hal yang masih jauh dari harapan, Dalam hal demikian urgensi akan --- bimbingan penulisan karya ilmiah pada lembaga tersebut adalah bagian hal yang dipahami cukup mendesak.
Problem akademik yang dialami santri Tsanawiyah/Aliyah Mangkoso, yakni lemahnya penguasaan memahami tata tulis ilmiah, dalam kaitan demikian, maka diperlukan --- langkah yang sifatnya kuratif dan konkrit dalam mengatasinya. Dalam hal ini, penulis melalui lembaga pengabdian UNM, memberikan solusi
bimbingan --- sebagai alternative. Dalam melakukan bimbingan penulisan tata tulis ilmiah ini pendekatan yang dilakukan adalah --- pendekatan yang cenderung teoretis, yakni
penulis (pembimbing) melakukan metode
ceramah yang sifatnya variatif, terhadap para santri --- dan disertai dengan sejumlah contoh yang konkrit yang dapat memudahkan para bsubyek bombingan dalam --- memahami materi Bimbingan.
Telah dipermaklumkan, peresponan yang demikian urgen – dalam meransang minat subyek didik di Pesantren Putri DDI Mangkoso dalam memperluas wawasan berfikir dengan menyusun karya ilmiah adalah dengan memberikan bimbingan. Masalah demikian merupakan bagian dari indikasi – “kepedulian dan tanggungjawab” -- , membangunan generasi muda yang berkarya. Bimbingan karya tulis ilmiah –terhadap para santri -- adalah upaya yang nyata dalam menumbuhkan kreativitas. Kreativitas --- yang bertumpuh pada --- keingianan untuk mebekali diri dengan pengetahuan --- tidak hanya soft skill tetapi juga hard skill.
Bimbingan karya ilmiah bagi sejumlah santri putri di DDI Mangkoso, merupakan hal yang demikian urgen, dan memiliki signifikasi yang penting --- dalam memperkaya khasanah "pengetahuan" dan menumbuhkan soft skill
yang berdaya guna. Bimbingan yang
dilaksanakan pada Pondok Pesantren DDI Mangkoso --- adalah bimbingan --- yang dapat merangsang dan mengubah mind set (merubah pola pikir) yang menjadi bekal bagi para santri --- baik pada saat mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren --- maupun pada saat kelak melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih
tinggi. Cukup dipermaklumkan dengan
bimbingan --- yang dilaksanakan melalui metode cerama bervariasi, --- akan dapat --- lebih mengkreasikan subyek didik, memperluas wawasan, dan lebih meningkatkan daya kognisi. Suatu hal yang amat urgen, di tengah, “miskinnya daya imajinasi dan kreasi generasi bangsa”.
Ikhtiar guna membangun suatu subyek didik yang memahami tata tulis ilmiah, pada pesanteran DDI Mangkoso, bukan saja
merupakan bagian dari tuntutan kurikulum yang harus didesain institusi pendidikan tersebut, tetapi juga merupakan --- bagian dari “responsibility” lembaga lain, termasuk
Universitas Negeri Makassar. Bentuk
responsibility demikian, telah dipermaklumkan dalam dokrin tridarma perguruan tinggi, yakni pengabdian pada masyarakat. Dalam kaitan demikian, dalam membangun kompetensi anak didik , dalam memahami karya ilmiah kepada para santri Tsanawiyah/Aliyah Pesanteren Putri DDI Mangkoso adalah dengan memberikan pemahaman tentang karya ilmiah. Melalui
bimbingan tata tulis ilmiah, dapat
menumbuhkan hard skill peserta didik ) dalam membangun ide-ide dalam suatu suatu karya ilmiah.
Dari bimbingan yang dilakukan, maka luaran dari pengabdian ini adalah --- perubahan wawasan, mind set, --- bagi para santri Tsanawiyah/Aliyah DDI Mangkoso dan melalui bimbingan ini diharapkan dapat mengetularkan kepada subyek ajar lainya baik dalam lingkup pesantren DDI Mangkoso sekolah maupun di luar lingkup Pesantren.
IV. KESIMPULAN
Diantara problem akademik yang menjadi persoalan pada santri Tsanawiyah/Aliyah Mangkoso, yakni lemahnya penguasaan memahami tata tulis ilmiah. Problem akademik tersebut, menjadi bagian hal yang menuntut “keterpanggilan” yang bersifat kuratif dan konkrit dalam mengatasinya. Pengabdian dengan memberikan bimbingan kepada lembaga pengabdian UNM, memberikan solusi--- sebagai alternative --- dalam mengatasi--- dengan memberikan bimbingan yang bersifat perubahan mind set. Dalam melakukan bimbingan penulisan tata tulis ilmiah ini pendekatan yang dilakukan adalah --- dengan metode ceramah yang sifatnya variatif.
Setelah dilakukan bimbingan hasil yang didapatkan adalah perubahan mind set – para santri tentang urgensi dan tata tulis ilmiah. Para santri – setelah dilakukan bimbingan selama 2 tahap – selain perubahan ---pola pikir, juga dengan bimbingan tersebut : memberikan
menawarkan sejumlah langkah konkrit dalam menulis karya ilmiah. Cukup dimengerti juga dengan bimbingan --- yang dilakukan dapat – merangsang para guru – agar dapat lebih
berkreasi dalam memberikan bimbningan
lanjutan tentang uregensi bimbinan tata tulis ilmiah dan – keinginan --- para guru itu sendiri untuk lebih membekali diri --- agar selain dapat memberikan bimbingan juga dapat --- lebih mengkreasikan diri dalam membuat karya ilmiah.
UCAPAN TERIMA KASIH
Berkaitan dengan terlaksana dan
tersusunnya artikel pengabdian ini, maka sepatutnya penulis menyampaikan terima kasih kepada :(a). Rektor Universitas Negeri Makassar, sebagai pimpinan UNM, dengan
kebijakannya dapat menggulirkan skim
pengabdian PNBP;.(b). Ketua Lembaga
Pegabdian UNM dan para TU Pengabdian , yang memfasiltasi Program Pengabdian ini;. (c). Para perwakilan santri, sebagai peserta dan atas partisipasi aktifnya sehingga pelaksanaan bimbingan dapat terlaksana dengan baik; (d). Segenap guru di Pesantren Putri DDI Mangkoso,
yang ikut membantu terselenggaranya
pelaksanaan bimbingan; dan (e). Semua pihak
yang turut membantu terselenggaranya
pengabdian..
DAFTAR PUSTAKA
Achsin, Amir, 1985. Beberapa Metode Belajar Mengajar, IKIP U.P, Ujung Pandang.
Ashari, 1994. Beberapa pandangan Dalam Penggunaan Metode Sejarah, (Makalah), FPIPS, IKIP U.P, Ujung Pandang.
Ashari, 2011. Be0berapa pandangan Dalam Penggunaan Metode Sejarah, (Makalah), FPIPS, IKIP U.P, Ujung Pandang.
______, 1995 Bimbingan Penulisan Karya Ilmiah Siswa SMA Mandiri, U.P. (PKn, IKIP). Ujung Pandang.
--- 2007. Perempuan dalam Religi Patuntung: Studi Pencegahan Tindak
Kekerasan terhadap Perempuan pada
komunitas Ammatoa Ilalang Embaya, Kajang Sulawesi Selatan. Universitas Airlangga Marzuki, 1997. Metode Riset, Penerbitan
Fakultas Ekonomi UN. Yogyakarta.
Pusat Penelitian IKIP Ujung Pandang, 1992. Panduan Pelaksanaan Penelitian IKIP U.P, Ujung Pandang.
Sayoga, 1985. Penuntun Membuat Paper dan
Menyusun Clipping, Offset Alumni,
Bandung.
Suryadi, 1980. Penuntun Penyusunan Paper, Skripsi, Thesis, Desertasi, Usaha Nasioanl, Surabaya.
