• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODE PENDIDIKAN DAN POLA ASUH PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "METODE PENDIDIKAN DAN POLA ASUH PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

METODE PENDIDIKAN DAN POLA ASUH PADA

ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK)

(Studi Kasus: Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya di Kec.

Siantar Kab. Simalungun Provinsi Sumatera Utara)

SKRIPSI

Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Sosial Dalam Bidang Antropologi

Oleh:

RAMOT TAMPUBOLON

100905067

DEPARTEMEN ILMU ANTROPOLOGI SOSIAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2016

(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

PERNYATAAN ORIGINALITAS

Metode Pendidikan dan Pola Asuh Pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) (Studi Kasus: Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya di Kec. Siantar Kab.

Simalungun Provinsi Sumatera Utara)

SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh kesarjanaan disuatu perguruan tinggi, dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti lain atau tidak seperti yang saya nyatakan di sini, saya bersedia diproses secara hukum dan siap menanggalkan gelar kesarjanaan saya.

Medan, 2016

(3)

ABSTRAK

Ramot Tampubolon, 2016, judul skripsi: Metode Pendidikan dan Pola Asuh Pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) (studi kasus: Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya di Kec. Siantar Kab. Simalungun Provinsi Sumatera Utara). Skripsi ini terdiri dari 6 bab, 171 halaman, 19 gambar, dan 21 daftar tabel.

Pada dasarnya manusia merupakan makhluk hidup dengan kemampuan nyaris sempurna. Dikatakan demikian karena manusia mampu untuk beradaptasi, mengubah lingkungan, dan bertumbuh kembang lebih baik dibandingkan makhluk hidup lainnya. Pencapaian-pencapaian tersebut dapat diwujudkan karena manusia memiliki agama, budaya, dan yang terutama pendidikan. Dalam poin terakhir pendidikan merupakan salah satu bentuk keunggulan manusia dari makhluk hidup lainnya. Di sisi lain, pendidikan memiliki ruang tersendiri di dalam kehidupan manusia seumur hidupnya. Dengan demikian dapat dinyatakan pendidikan, agama, budaya, dan manusia merupakan suatu elemen-elemen yang tidak dapat dipisahkan dalam pembentukan suatu kehidupan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode pendidikan dan pola asuh yang diterapkan bagi anak-anak penyandang cacat di Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya di Kec. Siantar Kab. Simalungun Provinsi Sumatera Utara. Adapun metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Di sisi lain dalam proses pengumpulan data, penulis menggunakan metode wawancara mendalam dan observasi berperan serta (participant observation). Wawancara diterapkan kepada anak asuh, pendidik,dan narasumber-narasumber yang memiliki kaitan dengan PRHJ. Penulis juga menggunakan tape recorder dalam melalukan proses wawancara dan penggunaan lembar persetujuan untuk bersedia menjadi informan.

Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pendidikan merupakan solusi utama dalam membantu manusia secara tidak langsung untuk membentuk sendi-sendi kehidupannya. Adapun hal tersebut dapat diwujudkan apabila pendidikan dijalankan dengan metode yang tepat guna. Pendidikan yang tepat guna diterapkan kepada anak-anak penyandang cacat telah memberikan dampak-dampak positif. Diantaranya adalah anak asuh mampu untuk menunjukkan identitas diri di dalam kehidupan sosial, memiliki daya saing di dunia akademik, dan berwirausaha. Di sisi lain, penulis juga menemukan PRHJ sebagai suatu lembaga memiliki berbagai fungsi maupun kegunaan. Adapun diantaranya adalah PRHJ merupakan simbol dunia pendidikan bagi masyarakat Simalungun, tumpuan utama bagi anak-anak penyandang cacat, dan lain sebagainya. PRHJ dalam menerapkan pendidikan berpegang erat pada nilai-nilai budaya masyarakat. Dengan demikian, anak bertumbuh kembang dengan memiliki etika dan bermoral. Akhir kata dapat dinyatakan tubuh manusia memerlukan pendidikan sebagai upaya untuk membatasi perilaku-perilaku yang tidak beradat maupun berbudaya.

Kata-kata kunci: PRHJ, Tubuh, Pendidikan, Budaya, Moral, Adat-Istiadat, dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

(4)

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala rahmat-NYA sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul

“Metode Pendidikan dan Pola Asuh Pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) (studi kasus: Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya di Kec. Siantar Kab. Simalungun Provinsi Sumatera Utara)” dengan baik.

Di samping itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih secara tulus dari hati sanubari paling dalam kepada Bapak Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara. Terima kasih untuk atas segala bimbingannya selama masa perkuliahan.

Terima kasih kepada Bapak Dr. Fikarwin Zuska, selaku Ketua Departemen Antropologi Sosial FISIP USU yang memberikan motivasi, arahan, sekaligus mengayomi penulis selama masa perkuliahan. Kepada Bapak Agustrisno MSP selaku sekretaris Departemen Antropologi Sosial, penulis mengucapkan terima kasih untuk segala ilmu yang diberikan selama menempuh pendidikan di FISIP USU.

Terima kasih kepada Ibu Dra. Nita Savitri, M.Hum, selaku Dosen Penasehat Akademik dan Pembimbing yang dengan sabar dalam menasehati dan memberikan ilmu dalam penyelesaian skripsi ini. Kepada Ibu Dra. Rhyta Tambunan, M.Si selaku dosen penguji, penulis mengucapkan terima kasih banyak atas segala kritik dan masukannya untuk tulisan skripsi ini.

(5)

Penulis dalam kesempatan ini juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh dosen pengajar Departemen Antropologi Sosial FISIP USU yang telah mendidik penulis dengan sangat baik selama masa perkuliahan. Semoga ilmu-ilmu yang Bapak/Ibu berikan memberikan manfaat bagi penulis di kemudian hari. Kepada staf administrasi Departemen Antropologi Sosial FISIP USU yaitu Kak Nurhayati dan Kak Sofi, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan umur yang panjang dan diberkati jalan hidupnya.

Terima kasih penulis ucapkan kepada Yayasan Pusat Rehabiltasi Harapan Jaya beserta kepada Sr. Leonie Manalu, FCJM selaku kepala pusat pimpinan Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya yang mengajari penulis untuk berani dalam bertindak dan beretika dalam berucap. Penulis mendoakan agar Suster selalu diberkati oleh Tuhan Yesus Kristus dalam melakukan pelayanannya kepada anak-anak penyandang cacat.

Demikian pula halnya kepada staf pegawai, pengajar, kesehatan, seksi keamanan, bagian rumah tangga, dan para informan yang berada di Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya yang memberikan penulis begitu banyak pelajaran akan memaknai hidup yang sesungguhnya. Penulis mendoakan agar rahmat Tuhan Yesus Kristus selalu hadir ditengah-tengah kehidupan Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya.

Penulis secara khusus mengucapkan terima kasih kepada Ibu dan Ayah yang penulis cintai yaitu Jhon Freddy Tampubolon dan Lasiam Sijabat, S.Pd yang selalu memberikan amanah, perhatian, serta doa-doanya yang selalu menyertai penulis dalam melangkahkan kaki. Penulis mendoakan agar Tuhan Yesus Kristus

(6)

selalu menyertai dan memberkati kedua orangtua untuk selalu berada di jalan yang benar.

Terima kasih kepada seluruh kerabat Antropologi FISIP USU yang menjadi teman sekaligus saudara penulis selama masa perkuliahan. Penulis mendoakan agar Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan berkat bagi saudara-saudari, abang-an, serta adek-an.

Terima kasih kepada masyarakat Simalungun yang telah menerima penulis dan memberikan izin dalam melakukan penelitian di daerah asal mereka. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa membalas segala kebaikan yang saudara-saudari berikan kepada penulis selama melakukan penelitian. Akhir kata penulis berharap hasil dari tulisan skripsi ini memiliki manfaat untuk kaum akademis, pemerintah, dan masyarakat pada umumnya.

(7)

RIWAYAT HIDUP

Ramot Tampubolon lahir pada tanggal 11 Maret 1992 di Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara. Penulis merupakan anak pertama dan terakhir dari pasangan Jhon Freddy Tampubolon dan Lasiam Sijabat, S.Pd. Menyelesaikan pendidikan di Taman Kanak-Kanak Cinta Rakyat Pematang Siantar pada tahun 1998, pendidikan dasar di SD Budi Mulia No.2 Pematang Siantar pada tahun 2004, Sekolah Menengah Pertama di SMP Cinta Rakyat 1 Pematng Siantar pada tahun 2007, Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 1 Pematang Siantar pada tahun 2010. Di tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan di Universitas Sumatera Utara (USU) dengan spesifikasi ilmu Antropologi.

Email : laegantengucok@yahoo.com

(8)

KATA PENGANTAR

Skripsi ini berjudul yaitu “metode pendidikan dan pola asuh pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)”. Adapun yang menjadi lokasi penelitian adalah Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya (PRHJ) yang beralamat di Kabupaten Simalungun. Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Ilmu Sosial, Departemen Ilmu Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara.

Skripsi ini berisi kajian analisis yang didasarkan pada observasi partisipasi dan wawancara penulis mengenai metode pendidikan dan pola asuh yang diterapkan kepada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Di samping itu, penelitian ini memiliki poros pada penerapan pengetahuan akan budaya pada anak-anak penyandang cacat.

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, pendidikan merupakan salah satu sarana yang mampu untuk membangun siklus kehidupan anak-anak penyandang cacat. Dalam tahapan selanjutnya, pendidikan memberikan pengaruh dalam pengembangan budaya, kehidupan sosial, agama, adat istiadat, hukum, serta politik yang terdapat di dalam lingkungan masyarakat.

Di samping itu, penulis menemukan dampak yang diberikan oleh Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya (PRHJ) bagi anak-anak penyandang cacat, masyarakat Simalungun, pemerintah, dan lembaga-lembaga lain yang memiliki visi dan misi yang sama dalam memberdayakan kaum marjinal. Adapun dampak yang diberikan secara signifikan terdapat di dalam dunia pendidikan, kesehatan, lapangan pekerjaan (ekonomi), pelestarian budaya, pengurangan anak-anak

(9)

penyandang cacat hidup menjadi gelandangan, perlindungan hukum, dan lain sebagainya.

Penulis berharap skripsi ini dapat menjadi pengetahuan baru bagi insan manusia yang membacanya. Baik yang memiliki latar belakang akademis, non akademis, masyarakat awam, ahli spritual, ahli kesehatan, ahli hukum, politik, dan lain sebagainya. Di samping itu, skripsi ini difungsikan oleh penulis sebagai promosi Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya (PRHJ) sebagai lembaga yang memberikan pendidikan maksimal bagi anak-anak penyandang cacat. Dengan demikian, kaum marjinal seperti penyandang cacat tidak hidup menjadi gelandangan ataupun terisolasi dari lingkungan sosial masyarakat. Akhir kata, penulis menyadari skripsi ini masih mengalami banyak kekurangan baik dalam segi penulisan maupun pembendaharan kalimat. Dengan demikian, penulis mengharapkan adanya kritik maupun saran dari para pembaca untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang terdapat di dalam skripsi ini di masa yang akan mendatang.

Medan, 2016

Penulis

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN HALAMAN PENGESAHAN

PERNYATAAN ORIGINALITAS ... i

ABSTRAK ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

RIWAYAT HIDUP ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

LAMPIRAN ... xv

DAFTAR GAMBAR ... xvi

DAFTAR TABEL ... xvii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1 1.1. latar Belakang... 1 1.2. Tinjauan Pustaka ... 9 1.3. Perumusan Masalah ... 20 1.4. Lokasi Penelitian ... 21 1.5. Tujuan Penelitian ... 21 1.6. Manfaat Penelitian ... 22

1.7. Metode Pengumpulan Data ... 22

1.7.1. Metode Penelitian ... 22

1.7.2. Observasi ... 23

1.7.3. Wawancara ... 24

1.7.4. Data Sekunder ... 26

1.8. Pengalaman Penelitian ... 26

BAB II. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN ... 31

2.1. Sejarah Simalungun ... 31

2.2. Letak Geografis Kabupaten Simalungun ... 34

2.3. Pemerintah dan Kemasyarakatan Kabupaten Simalungun ... 35

2.4. Keadaan Penduduk Kabupaten Simalungun ... 37

2.5. Kehidupan Sosial Masyarakat Simalungun ... 38

2.6. Perekonomian Masyarakat Simalungun ... 39

2.6.1. Pertanian dan Perkebunan ... 39

2.6.2. Kehutanan ... 41

2.6.3. Perikanan dan Peternakan ... 42

2.6.4. Industri dan Pertambangan... 43

2.6.5. Perdagangan dan Pariwisata... 44

2.7. Sarana dan Prasarana Kabupaten Simalungun ... 45

2.8. Keadaan Pendidikan di Kabupaten Simalungun ... 49

(11)

BAB III Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya Kabupaten Simalungun ... 52

3.1. Sejarah Berdirinya PRHJ ... 52

3.2. letak Geografis PRHJ ... 57

3.3. Denah Pusat Rehabilitasi Harapan Jaya ... 58

3.4. Sarana dan Prasarana Pendidikan/Keterampilam PRHJ ... 60

3.4.1. Daftar Inventaris Ruangan Keterampilan Sablon dan Jahit ... 61

3.4.2. Daftar Inventaris Ruangan Keterampilam Ukir ... 62

3.4.3. Daftar Inventaris Ruangan Keterampilan Kayu (Gorga) ... 64

3.4.4.Daftar Inventaris Ruang Keterampilan Pembuatan Kaki Palsu dan Kursi Roda ... 65

3.4.5. Data Inventaris Ruang Keterampilan Aksara dan Artefak... 66

3.4.6. Data Inventaris Ruangan Pendidikan ... 69

3.5. Keadaan Pegawai PRHJ ... 72

3.6. Status Anak Berkebutuhan Khusus PRHJ ... 74

3.7. Data Pengajar Unit Pendidikan ... 77

3.8. Rumah Cabang PRHJ ... 79

3.9. Visi, Misi, Logo,dan Motto PRHJ ... 80

3.9.1. Visi PRHJ ... 80

3.9.2. Misi PRHJ ... 80

3.9.3. Logo PRHJ ... 80

3.9.4. Motto PRHJ ... 81

3.10. Kondisi Lingkungan dan Bangunan PRHJ ... 82

3.11. Sumber Dana dan Bentuk Kerjasama PRHJ ... 84

BAB IV Metode Pendidikan dan Pola Asuh Pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) ... 86

4.1. Metode Perekrutan Anak Didik/Pasien ... 86

4.1.1. Survei Lapangan ... 88

4.1.2.. Penggunaan Media ... 90

4.1.3.. Seminar ... 91

4.2. Metode Pendidikan dan Pola Asuh ... 92

4.2.1. Pendidikan Katolik ... 94

4.2.2. Pola Asuh Gaya Eropa Belanda ... 95

4.3. Pendidikan Formal ... 96 4.3.1. Ekstrakulikuler ... 98 a. Budaya ... 99 b. Wirausaha ... 100 c. Kelompok Agama ... 102 d. Organisasi Pelajar ... 104 4.3.2. Kesehatan ... 105 a. Kongkow-Kongkow ... 105

b. Proyek Daur Ulang Sampah ... 107

c. Calisthenics ... 108

d. Gymnastics ... 110

4.4. Program dan Metode PendidikanKeterampilan ... 111

(12)

4.4.2. Aksara dan Artefak ... 114

4.4.3. Cetak Sablon dan Jahit ... 115

4.4.4. Kaki Palsu dan Kursi Roda ... 117

4.5. Pembentukan Karakter Anak Berkebutuhan Khusus ... 119

4.5.1. Peringatan Hari Besar NKRI... 120

4.5.2. Perayaan Hari Ekologi ... 121

4.5.3. Kegiatan BKBPN (Program Pemerintah) ... 123

4.6. Faktor-Faktor Yang Menjadikan Sebagai Tujuan Pendidikan dan Pengobatan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus ... 124

4.6.1. Mutu dan Kualitas Pelayanan ... 125

4.6.2. Rekomendasi ... 126

4.6.3. Multikulturalisme ... 127

4.6.4. Biaya Murah ... 128

4.7. Keberadaan Anak Berkebutuhan Khusus Sebelum di PRHJ ... 130

4.7.1. Pendidikan dan Pengobatan Di Luar Negeri ... 130

4.7.2. Pendidikan dan Pengobatan Spritual... 131

4.7.3. Kursus ... 134

4.7.4. Homeshooling ... 136

4.8. Faktor-Faktor Penyebab Kecacatan Versi Budaya Masyarakat ... 137

4.8.1. Etika Nama ... 138

4.8.2. Roh (Dang Martondi) ... 139

4.8.3. Adat Istiadat (Dang Maradat) ... 140

BAB V DAMPAK KEBERADAAN PUSAT REHABILITASI Harapan Jaya ... 142

5.1. Dampak Keberadaan PRHJ Terhadap Anak Berkebutuhan Khusus ... 142

5.1.1. Pengangkatan Pegawai ... 143

5.1.2. Organisasi Masyarakat ... 144

5.1.3. Musisi ... 146

5.1.4. Raja Parhata ... 147

5.1.5. Bisnis ... 148

5.1.6. Universitas Terbuka (UT) ... 149

5.2. Dampak Keberadaan PRHJ Bagi Masyarakat Simalungun ... 150

5.2.1. Pusat Pendidikan ... 150

5.2.2. Pusat Kesehatan ... 151

5.2.3. Ikon ... 153

5.2.4. Lapangan Pekerjaan ... 154

5.2.5. Pengembangan Budaya ... 155

5.3. Dampak Keberadaan PRHJ Bagi Pemerintah ... 156

5.3.1. Kolega ... 156

5.3.2. Studi Banding ... 158

BAB VI LIFE HISTORY ... 160

6.1. Kasus-Kasus ... 160

(13)

6.1.2. Bapak Laurensius Simbolon ... 163

6.1.3. Bapak Oslen Tambunan ... 165

6.1.4. Bapak Malon Manurung ... 167

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ... 169

7.1. Kesimpulan ... 169

7.2. Saran ... 173

(14)

LAMPIRAN

1. Data Informan

2. Pedoman Wawancara (Interview Guide) 3. Lembar Persetujuan Melakukan Wawancara 4. Glosarium

5. Surat Permohonan Izin Penelitian Untuk Kantor BPS Simalungun

6. Surat Permohonan Izin Penelitian Untuk PRHJ 7. Surat Izin Untuk Melakukan Penelitian Dari PRHJ 8. Surat Selesai Melakukan Penelitian Dari PRHJ 9. Struktur Organisasi PRHJ

(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1: Batu Pengesahan Berdirinya PRHJ ... 55

Gambar 2: Monumen Batu Bentuk Kerjasama Dengan Negeri Belanda ... 56

Gambar 3: Peta Kabupaten Simalungun ... 57

Gambar 4: Denah Bangunan PRHJ ... 59

Gambar 5: Tahapan Jenjang Pendidikan Pada PRHJ ... 75

Gambar 6: Logo PRHJ ... 81

Gambar 7: Fasilitas Telepon Pada Salah Satu Unit ... 82

Gambar 8: Salah Satu Sudut Lingkungan PRHJ ... 83

Gambar 9: Anak-Anak Sedang Belajar ... 97

Gambar 10: Latihan Drama Musikal Anak Berkebutuhan Khusus ... 100

Gambar 11: Wirausaha Ladang Jagung ... 101

Gambar 12: Kelompok Agama PRHJ ... 102

Gambar 13: Kongkow-Kongkow ... 106

Gambar 14: Hasil Kreatifitas Proyek Daur Ulang Sampah ... 107

Gambar 15: Ruangan Calisthenics ... 109

Gambar 16: Salah Satu Kegiatan di Unit Keterampilan Kayu ... 113

Gambar 17: Anak Didik Sedang Berkarya... 114

Gambar 18: Anak Didik Sedang Menjahit ... 115

Gambar 19: Bapak Ingat Prayetno Sedang Menunjukkan Metode Pembuatan Kaki Palsu... 118

Gambar 20: Bapak Dedi Simangunsong Mendampingi ABK ... 162

Gambar 21: Karya-Karya Bapak Laurensius Simbolon... 164

Gambar 22: Bapak Oslen Tambunan Dalam Berkarya ... 166

(16)

DAFTAR TABEL

Tabel 1: Jumlah Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan Lembaga

Swadaya (LSM) di Kabupaten Simalungun ... 36

Tabel 2: Jumlah Penduduk 15 Tahun Ke Atas Yang Termasuk Termasuk Angkatan Kerja Berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin ... 37

Tabel 3: Jumlah Hotel Berbintang di Kabupaten Simalungun... 45

Tabel 4: Jumlah Kunjungan Kapal Yang Masuk Dan Keluar Menurut Dermaga ... 47

Tabel 5: Jumlah Fasilitas Kesehatan Di Kabupaten Simalungun ... 48

Tabel 6: Jumlah Sekolah SD,SMP,SMA Negeri dan Swasta Kabupaten Simalungun ... 49

Tabel 7: Daftar Bangunan PRHJ dan Penyelesaiannya ... 58

Tabel 8: Daftar Inventaris Pada Ruang Keterampilan Sablon dan Jahit Pada Tahun2015 ... 61

Tabel 9: Daftar Inventaris Pada Ruang Keterampilan Ukir Pada Tahun 2015 ... 62

Tabel 10: Daftar Inventaris Pada Ruang Keterampilan Kayu (Gorga) Pada Tahun 2015 ... 64

Tabel 11: Daftar Inventaris Pada Pembuatan Kaki Palsu dan Kursi Roda Pada Tahun 2015 ... 65

Tabel 12: Daftar Inventaris Pada Ruangan Pembuatan Aksara dan Artefak Pada Tahun 2015... 66

Tabel 13: Data Inventaris Ruang Pendidikan TK Pada Tahun 2015 ... 69

Tabel 14: Data Inventaris Ruang Pendidikan SD Pada Tahun 2015 ... 70

Tabel 15: Data Inventaris Ruang Perpustakaan Pada Tahun 2015 ... 71

Tabel 16: Data Pegawai PRHJ Pada Tahun 2016 ... 72

Tabel 17: Klasifikasi Perbedaan Status Anak Didik ... 74

Tabel 18: Data Anak Berkebutuhan Khusus Tahun 2016 ... 76

Tabel 19: Data Pengajar PRHJ Pada Tahun 2016 ... 78

Tabel 20: Data Lokasi Rumah Cabang PRHJ ... 79

Referensi

Dokumen terkait

Pada penyelesaian pengujian pengendalian dan pengujian sustantif transaksi, auditor harus menganalisis masing-masing pengecualian baik audit publik maupun nonpublik untuk menentukan

[r]

Pejabat Pengadaan Barang / Jasa Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

[r]

Kami atas nama Pejabat Pengguna Anggaran, Pejabat Kuasa Pengguna Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dan Panitia Pengadaan Non

Pejabat Pengadaan Barang / Jasa Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Pejabat Pengadaan Barang / Jasa Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Tujuan khusus kompetensi pedagogi dalam modul ini: Setelah menempuh proses pembelajaran, peserta mampu memahami materi kompetensi pedagogik yang terdiri atas