LABORATORIUM LINGKUNGAN LABORATORIUM LINGKUNGAN PERCOBAAN VI PERCOBAAN VI ZAT ORGANIK ZAT ORGANIK N NAAMMAA : : MMAAHHFFUUZ Z IIDDAAFFII N NIIMM : : HH11EE110077001177 KE
KELOLOMMPOPOKK : 6 : 6 (E(Enanam)m) A
ASSIISSTTEENN : : WWIIDDIIAAN N CCHHRRIISSTTIIAANNTTII
PROGRAM STUDI LINGKUNGAN PROGRAM STUDI LINGKUNGAN
FAKULTAS TEKNIK FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU BANJARBARU
2009 2009
Mahfuz Idafi Mahfuz Idafi LAPORAN PRAKTIKUM LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN VI PERCOBAAN VI ZAT ORGANIK ZAT ORGANIK II.. TTUUJJUUAAN N PPEERRCCOOBBAAAANN
Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengukur kandungan zat organik Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengukur kandungan zat organik pada sampel air.
pada sampel air.
II
II . . TINJAUAN TINJAUAN PUSTAKAPUSTAKA Zat
Zat orgorganianik k adaadalah lah suasuatu tu sensenyawyawa a yanyang g tertersussusun un dardari i sensenyawyawa a ataatauu kombinasi Carbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O2), bersama dengan kombinasi Carbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O2), bersama dengan Nitrogen (N). Dalam beberapa kasus elemen yang penting seperti Sulfur, Nitrogen (N). Dalam beberapa kasus elemen yang penting seperti Sulfur, Phospor, Iron dan lain-lain juga ada. Zat organik dalam air atau air limbah Phospor, Iron dan lain-lain juga ada. Zat organik dalam air atau air limbah dalam bentuk Protein, Karbohidrat, serta minyak dan lemak. Zat lain yang dalam bentuk Protein, Karbohidrat, serta minyak dan lemak. Zat lain yang ada dalam air limbah dapat berupa garam, mineral renik, pestisida dan logam. ada dalam air limbah dapat berupa garam, mineral renik, pestisida dan logam. Keberadaan bahan organik dalam air diketahui menggunakan parameter BOD Keberadaan bahan organik dalam air diketahui menggunakan parameter BOD (Biological Oxygen Demand = Kebutuhan oksigen untuk oksidasi biologis), (Biological Oxygen Demand = Kebutuhan oksigen untuk oksidasi biologis), COD
COD (Ch(Chemiemical cal OxyOxygen gen DemDemand and = = kebkebutuutuhan han oksoksigeigen n ununtuk tuk okoksidsidasiasi kim
kimiawiawi), i), TOC TOC (To(Total tal OrgOrganianik k CarCarbon bon = = KarbKarbon on orgorganianik k tottotal), al), ThThODOD (Theo
(Theoritical Oxygen Demand ritical Oxygen Demand = = kebutkebutuhan oksigen teoritis)uhan oksigen teoritis). . KehadKehadiran zatiran zat organik dalam air dapat ditentukan dengan mengukur angka Permanganat organik dalam air dapat ditentukan dengan mengukur angka Permanganat (KMnO
(KMnO4 4 = = Kalium PermanKalium Permanganat)ganat). . KonsKonsentrasentrasi i zat organik (BOD) dalam zat organik (BOD) dalam air air sesuai dengan kelas dan peruntukkan badan air adalah seperti di tersebut pada sesuai dengan kelas dan peruntukkan badan air adalah seperti di tersebut pada tabel : 2.1.
tabel : 2.1.
Tabel 2.1. Konsentrasi zat organik dalam air yang diijinkan Tabel 2.1. Konsentrasi zat organik dalam air yang diijinkan N
Noo KKeellaas s BBaaddaan n AAiirr BBOOD D ((mmgg//ll)) 1
1 KKeellaassssaattuu 22
2
2 KKeellaassdduuaa 33
3
3 KKeellaassttiiggaa 66
4
4 KKeellaasseemmppaatt 1122
Peruntukkan badan air masing-masing kelas menurut PP No.82 Tahun 2001 Peruntukkan badan air masing-masing kelas menurut PP No.82 Tahun 2001 Pasal 8 adalah sebagai berikut :
air minum, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air air minum, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut.
yang sama dengan kegunaan tersebut. 2.
2. KeKelalas s dudua, a, adadalalah ah aiair r yayang ng peperuruntntukukanannynya a dadapapat t didigugunanakakan n ununtutuk k prasarana/sarana rekreasi air, pembudidayaan ikan air tawar, peternakan, prasarana/sarana rekreasi air, pembudidayaan ikan air tawar, peternakan,
ai
air r ununtutuk k memengngaiairi ri pepertrtananamaman an dadan n atatau au peperuruntntukukan an lalain in yayangng mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut.
mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut. 3.
3. KeKelalas s titigaga, , adadalalah ah aiair r yayang ng peperuruntntukukanannynya a dadapapat t didigugunanakakan n ununtutuk k p
pemembubudididadayayaan an ikikan an aiair r tatawawar, r, pepeteternrnakakanan, , aiair r ununtutuk k memengngaiairiri pertanaman dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air pertanaman dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air
yang sama dengan kegunaan tersebut. yang sama dengan kegunaan tersebut. 4.
4. KelKelas as empempat, at, adaadalah lah air air yanyang g perperuntuntukaukannynnya a dapdapat at digdigunaunakan kan untuntuk uk mengairi pertanaman dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mengairi pertanaman dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan
mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut (Abdullah, 2006).tersebut (Abdullah, 2006). Ad
Adanyanya a zat zat orgorganianik k daldalam am air air menmenunjunjukaukan n bahbahwa wa air air tertersebsebut ut teltelahah terc
tercemaemar r oleoleh h kotkotoraoran n manmanusiusia a ,he,hewan wan ataatau u oleoleh h sumsumber ber lainlain.za.zat t orgorganianik k mer
merupaupakan kan bahbahan an makmakanaanan n bakbakteri teri ataatau u mikmikrooroorgarganisnisme me lailainnynnya a . . MakMakinin tin
tinggi ggi kankandundungan gan zat zat orgorganianik k diddidalaalam m airair,ma,maka ka semsemakiakin n jelajelas s bahbahwa wa air air tersebut telah tercemar (Kurniawan, 2009).
tersebut telah tercemar (Kurniawan, 2009). Zat
Zat orgorganianik k adaadalah lah zat zat yanyang g padpada a umuumumnymnya a mermerupaupakan kan bagbagian ian dardarii binatang atau tumbuh tumbuhan dengan komponen utamanya adalah karbon, binatang atau tumbuh tumbuhan dengan komponen utamanya adalah karbon, p
proroteteinin, , dadan n lelemamak k lilipipid. d. ZaZat t ororgaganinik k inini i mumudadah h sesekakali li memengngalalamamii pemb
pembusukusukan an oleh oleh bakterbakteri i dengdengan an mengmenggunakgunakan an oksioksigen gen terlaruterlarut. t. LimbLimbahah org
organianik k adaadalah lah sissisa a ataatau u bubuangangan an dardari i berberbagbagai ai aktaktifitifitas as manmanusiusia a sepsepertierti rumah tangga,
rumah tangga, induindustri, pemukimanstri, pemukiman, , peternpeternakan, pertanian akan, pertanian dan dan perikperikanananan yang berupa bahan organik; yang biasanya tersusun oleh karbon, hidrogen, yang berupa bahan organik; yang biasanya tersusun oleh karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, fosfor, sulfur dan mineral lainnya. Limbah organik yang oksigen, nitrogen, fosfor, sulfur dan mineral lainnya. Limbah organik yang mas
masuk uk ke ke daldalam am perperairaairan n daldalam am benbentuk tuk padpadataatan n yanyang g tereterendandap, p, kolkoloidoid,, tersuspensi dan terlarut. Pada umumnya, yang dalam bentuk padatan akan tersuspensi dan terlarut. Pada umumnya, yang dalam bentuk padatan akan lan
langsugsung ng menmengengendap dap menmenuju uju dasdasar ar perperairaairan; n; sedsedangangkan kan benbentuk tuk lainlainnyanya berada di badan air, baik di bagian yang aerob maupun anaerob. Dimanapun berada di badan air, baik di bagian yang aerob maupun anaerob. Dimanapun
lim
limbah bah orgorganianik k berberadaada, , jikjika a tidtidak ak dimdimanfanfaataatkan kan oleoleh h faufauna na perperairairan an lailain,n,
Mahfuz Idafi Mahfuz Idafi
seperti ikan, kepiting, bentos dan lainnya; maka akan segera dimanfaatkan seperti ikan, kepiting, bentos dan lainnya; maka akan segera dimanfaatkan oleh mikroba; baik mikroba aerobik (mikroba yang hidupnya memerlukan oleh mikroba; baik mikroba aerobik (mikroba yang hidupnya memerlukan oksig
oksigen); en); mikromikroba ba anaeroanaerobik bik (mikr(mikroba oba yang hudupnyyang hudupnya a tidak memerlukantidak memerlukan oksigen) dan mikroba .fakultatif (mikroba yang dapat hidup pada perairan oksigen) dan mikroba .fakultatif (mikroba yang dapat hidup pada perairan aerobik dan anaerobik) (Halim, 2007).
aerobik dan anaerobik) (Halim, 2007).
Di dalam sistem air tanah yang belum terkontaminasi senyawa organik Di dalam sistem air tanah yang belum terkontaminasi senyawa organik yang dominan adalah senyawa humus (humic substances). Senyawa tersebut yang dominan adalah senyawa humus (humic substances). Senyawa tersebut merupakan hasil dekomposisi tumbuhan dan hewan secara biologis dan tidak merupakan hasil dekomposisi tumbuhan dan hewan secara biologis dan tidak m
meemmiilliikki i ssttrruukkttuur r yyaanng g bbaakkuu. . OOlleeh h kkaarreenna a iittuullaah h mmeennggaappaa pengidentifikasiannya memerlukan serangkaian proses yang cukup panjang. pengidentifikasiannya memerlukan serangkaian proses yang cukup panjang.
Ada tiga kelompok senyawa humus , yaitu: Ada tiga kelompok senyawa humus , yaitu: 1.
1. Asam fAsam fulvik ulvik ( fulv( fulvic acid ), ic acid ), merupmerupakan sakan senyawa enyawa yang yang terlaruterlarut di dalt di dalam air am air 2.
2. Asam hAsam humik (umik (humic ahumic acid), scid), senyawenyawa yang ta yang tidak laidak larut di drut di dalam air palam air pada pHada pH rendah
rendah 3.
3. Humin, tidak larut di dalam air pada semua pH (Krisma, 2008).Humin, tidak larut di dalam air pada semua pH (Krisma, 2008).
Pada umumnya di dalam air tanah kandungan senyawa humus (humic Pada umumnya di dalam air tanah kandungan senyawa humus (humic da
dan n fufulvlvic ic aciacid) d) cucukukup p rerendndahah, , bibiasasananya ya kukurarang ng dadari ri bebebeberaprapa a mgmg/l/l.. Walaupun tidak ada definisi struktural untuk senyawa humus, telah banyak Walaupun tidak ada definisi struktural untuk senyawa humus, telah banyak dilakukan upaya karakterisasi pada sebagian kelas dari senyawa ini. Senyawa dilakukan upaya karakterisasi pada sebagian kelas dari senyawa ini. Senyawa hu
humumus s papadda a uumumumnmnya ya mememmililikiki i foformrmulula a seseppererti ti popolilimemer r ororgagannik ik he
heteteroroatatomomik ik yayang ng papanjnjanang. g. KoKompmpososisisi i dadan n ststruruktktur ur sesenynyawawa a huhumumuss berbeda–beda tergantung pada sumber material dan kondisi lokasi dimana berbeda–beda tergantung pada sumber material dan kondisi lokasi dimana senyawa tersebut terbentuk. Meskipun demikian, telah dilakukan beberapa senyawa tersebut terbentuk. Meskipun demikian, telah dilakukan beberapa proses generalisasi berdasarkan gugus fungsi yang terdapat pada senyawa proses generalisasi berdasarkan gugus fungsi yang terdapat pada senyawa humus tersebut. Salah satu struktur yang signifikan dari hipotesis yang ada humus tersebut. Salah satu struktur yang signifikan dari hipotesis yang ada ial
ialah ah kebkeberaderadaan aan guggugus us funfungsi gsi teroteroksiksigengenasiasi. . GugGugus us funfungsi gsi ini ini dipdipercercayaaya b
berertatangnggugung ng jajawawab b teterhrhadadap ap kekemamampmpuauan n sesenynyawawa a huhumumus s memembmbenentutuk k senyawa kompleks
senyawa kompleks dengan logam. dengan logam. Banyak diantara senyawa Banyak diantara senyawa organik sintetik organik sintetik yang teridentifikasi sebagai kontaminan air tanah seperti, pestisida, produk yang teridentifikasi sebagai kontaminan air tanah seperti, pestisida, produk minyak bumi, dan pelarut terhalogenasi (Krisma, 2008).
minyak bumi, dan pelarut terhalogenasi (Krisma, 2008).
Keberadaan zat organik di dalam air menimbulkan warna dan bau serta Keberadaan zat organik di dalam air menimbulkan warna dan bau serta dapat membantu pertumbuhan bakteri. Senyawa humus di dalam air akan dapat membantu pertumbuhan bakteri. Senyawa humus di dalam air akan
Print document
In order to print this document from Scribd, you'll first need to download it.
Cancel Download And Print
senyawa trihalometan bersifat karsinogenik. Oleh karena itu senyawa organik senyawa trihalometan bersifat karsinogenik. Oleh karena itu senyawa organik har
harus us sedsedapaapat t munmungkigkin n disdisisiisihkahkan n padpada a penpengolgolahaahan n air air teruterutamtama a dendengangan proses kimia (Krisma, 2008).
proses kimia (Krisma, 2008).
III.
III. ALAT ALAT DAN DAN BAHANBAHAN A
A.. AALLAATT
Alat–alat yang digunakan meliputi labu Erlenmeyer, pipet, gelas Alat–alat yang digunakan meliputi labu Erlenmeyer, pipet, gelas ukur, gelas beaker, hot plate, buret, dan statif.
ukur, gelas beaker, hot plate, buret, dan statif.
B
B.. BBAAHHAANN
Bahan yang digunakan meliputi sampel air sumur Loktabat, sampel Bahan yang digunakan meliputi sampel air sumur Loktabat, sampel air sumur Cempaka, sampel air sumur Martapura, sampel air sumur air sumur Cempaka, sampel air sumur Martapura, sampel air sumur Banjarbaru, air kran, batu didih, H
Banjarbaru, air kran, batu didih, H22SOSO44 4 N, larutan KMnO4 N, larutan KMnO44 0,01 N,0,01 N,
larutan asam oxalat 0,01 N, dan aquadest. larutan asam oxalat 0,01 N, dan aquadest.
IV.
IV. CARA CARA KERJAKERJA A.
A. PePembmbebebasasan Lan Lababu Eru Erlelenmnmeyeyer der darari Zai Zat Ort Orgaganinik k 1
1.. MMeemmaassuukkkkaan 5n 50 m0 ml al aiir kr krraan n kke de daallaam lm laabbu u EErrlleennmmeeyyeerr.. 2
2.. MMeennaammbbaahhkkaan n bbaattu u ddiiddiihh.. 3
3.. MMeennaammbbaahhkkaan n 22,,5 5 mml l HH22SOSO444 N.4 N.
4
4.. MMeennaammbbaahhkkaan tn teettees ds deemmi ti teettees ls laarruuttaan Kn KMMnnOO44 0,01 N0,01 N
sampai cairan berwarna merah muda. sampai cairan berwarna merah muda. 5
5.. MMeemmaannaasskkaan dn di ai attaas hs hoot pt pllaatte de daan mn meemmbbiiaarrkkaan mn meennddiiddiihh selama 10 menit.
selama 10 menit. 6
6.. MMeennaammbbaahhkkaan ln laaggi li laarruuttaan Kn KMMnnOO44 0,01 N jika selama0,01 N jika selama
pendidihan warna merah muda hilang. pendidihan warna merah muda hilang.
7
7.. MMeemmbbuuaanng g ccaaiirraan n ddaallaam m llaabbu u EErrlleennmmeeyyeerr..
B.
B. PPeememerrikiksasaan an ZaZat t OrOrggananik ik
Mahfuz Idafi Mahfuz Idafi
1
1.. MMeemmaassuukkkkaan n 11000 0 mml l ccoonnttooh h aaiir r kke e ddaallaam m llaabbuu Erlenmeyer bebas zat organik.
Erlenmeyer bebas zat organik. 2
2.. MMeennaammbbaahhkkaan n 5 5 mml l HH22SOSO444 N.4 N.
3
3.. MMeennaammbbaahhkkaan tn teettees ds deemmi ti teettees ls laarruuttaan Kn KMMnnOO44 0,01 N0,01 N
sampai cairan berwarna merah muda. sampai cairan berwarna merah muda. 4
4.. MMeemmaannaasskkaan n ddi i aattaas s hhoot t ppllaatte e ssaammppaai i hhaammppiir r mmeennddiiddiihh.. 5
5.. MMeennaammbbaahhkkaan n 110 0 mml l llaarruuttaan n KKMMnnOO440,01 N.0,01 N.
6
6.. MMeenneerruusskkaan n ppeemmaannaassaan n sseellaamma 1a 10 0 mmeenniit tt teeppaatt.. 7
7.. MMeennaammbbaahhkkaan tn teerruus ls laarruuttaan Kn KMMnnOO44 0,01 N hingga tetap0,01 N hingga tetap
berwarna ungu jika selama pemanasan warna KMnO
berwarna ungu jika selama pemanasan warna KMnO44hilang.hilang.
8
8.. MMeennaammbbaahhkkaan 1n 10 0 mml ll laarruuttaan an assaam om oxxaallaat 0t 0,,001 1 N N sseetteellaahh pemanasan selesai (warna KMnO
pemanasan selesai (warna KMnO44akan hilang).akan hilang).
9
9.. MMeennttiittrraassi i llaarruuttaan n tteerrsseebbuut t ddeennggaan n llaarruuttaan n KKMMnnOO44 0,01 N0,01 N
sampai berwarna merah muda. sampai berwarna merah muda. 1
100.. MeenM nccaattaat t mml l llaarruuttaan n KKMMnnOO44 0,01 N yang digunakan.0,01 N yang digunakan.
C.
C. Penentuan Faktor Ketelitian KMnOPenentuan Faktor Ketelitian KMnO44Zat Organik Zat Organik
1
1.. MMeennaammbbaahhkkaan n 110 0 mml l llaarruuttaan n aassaam m ooxxaallaat t 00,,001 1 N N tteerrhhaaddaapp labu Erlenmeyer tersebut.
labu Erlenmeyer tersebut. 2
2.. MMeennttiittrraassi i llaarruuttaan n tteerrsseebbuut t ddeennggaan n llaarruuttaan n KKMMnnOO44 0,01 N0,01 N
sampai berwarna merah muda. sampai berwarna merah muda. 3
3.. MMeennccaattaat t mml l llaarruuttaan n KKMMnnOO44 0,01 N yang digunakan.0,01 N yang digunakan.
V.
V. HASIL HASIL DAN DAN PEMBAHASANPEMBAHASAN A.
A. Hasil Hasil dan dan PerhitunganPerhitungan 1. Hasil
1. Hasil
Pemeriksaan Zat Organik Pemeriksaan Zat Organik No.
No. JenisJenis Sampel Sampel Volume Volume Titrasi Titrasi Perubahan Warna Perubahan Warna 1.
1. Air sumur Air sumur Loktabat
Loktabat 33,,3 3 mmll BBeenniinng g mmeennjjaaddi i mmeerraah h mmuuddaa
Penentuan Faktor Ketelitian KMnO
Penentuan Faktor Ketelitian KMnO44 Zat Organik Zat Organik
Print document
In order to print this document from Scribd, you'll first need to download it.
Cancel Download And Print
No. No.
Sampel
Sampel TitrasiTitrasi 1.
1. Air sumur Air sumur Loktabat
Loktabat 00,,6 6 mmll BBeenniinng g mmeennjjaaddi i mmeerraah h mmuuddaa
2. Perhitungan 2. Perhitungan
F
Faakkttoor r kkeetteelliittiiaann = = 1100 ml KMnO ml KMnO44 = = 1010 0,6 ml 0,6 ml = 16,67 = 16,67
Perhitungan Kandungan Zat Organik Perhitungan Kandungan Zat Organik Kan
Kandundungan gan zat zat orgorganianikk = = (10(1000/00/100100) x ) x [{(1[{(10 + 0 + ml ml KMnKMnOO44 pada pada
waktu titrasi) x faktor ketelitian } – 10] x N waktu titrasi) x faktor ketelitian } – 10] x N KMnO
KMnO44x BE KMnOx BE KMnO44
= = (1000/100) x [{(10 (1000/100) x [{(10 + 3,3) x 16,6+ 3,3) x 16,67} – 10]7} – 10] x 0,01 x 0,01 x 31,6x 31,6 = = 10 x 211,711 x 0,01 x 31,610 x 211,711 x 0,01 x 31,6 = = 669,007 mg/l KMnO669,007 mg/l KMnO44 B.
B. PePembmbahahasasanan
Senyawa organik adalah senyawa yang terdiri dari atom C, H, O, Senyawa organik adalah senyawa yang terdiri dari atom C, H, O, N, S, P dan X, dengan atom karbon sebagai tulang punggungnya, dan N, S, P dan X, dengan atom karbon sebagai tulang punggungnya, dan atom lain akan berikatan dengan atom karbon melalui ikatan kovalen. atom lain akan berikatan dengan atom karbon melalui ikatan kovalen. Sen
Senyawyawa a orgorganianik k di di daldalam am air air banbanyak yak seksekali ali jenjenisnisnya ya dardari i mulmulaiai se
senynyawawa a ororgaganinik k dedengngan an rarantntai ai kakarbrbon on yayang ng pependndek ek (s(sepeperertiti tri
trihalhalomeometantan, , metmetanoanol) l) samsampai pai ranrantai tai panpanjanjang g (ka(karborbohidhidratrat, , asaasamm humat, dan sebagainya). Jenis dan banyak senyawa organik sangat humat, dan sebagainya). Jenis dan banyak senyawa organik sangat tergantung dari sumber pencemarnya.
tergantung dari sumber pencemarnya.
Pengukuran angka permanganat adalah pengukuran zat organik Pengukuran angka permanganat adalah pengukuran zat organik dalam air, dimana zat organik di dalam air dioksidasi oleh oksidator dalam air, dimana zat organik di dalam air dioksidasi oleh oksidator kuat KMnO
kuat KMnO44 pada suhu mendidih (±100 pada suhu mendidih (±100ooC) selama 10 menit. SemakinC) selama 10 menit. Semakin
banyak zat organik di dalam air maka akan semakin banyak oksidator banyak zat organik di dalam air maka akan semakin banyak oksidator
Mahfuz Idafi Mahfuz Idafi
KMnO
KMnO44 yanyang g dibdibutuutuhkahkan n untuntuk uk menmengokgoksidsidasi asi sensenyawyawa a orgorganianik.k.
Pen
Pengukgukurauran n zat zat orgorganianik k secsecara ara agragregaegat t (um(umum) um) ditditujuujukan kan untuntuk uk mengetahui konsentrasi zat organik di dalam air secara umum, tanpa mengetahui konsentrasi zat organik di dalam air secara umum, tanpa men
mengetgetahuahui i jenjenis is sensenyawyawanyanya. a. DasDasar ar penpengukgukurauran n secsecara ara agragregaegatt adalah berdasar
adalah berdasarkan kan sifat atau sifat atau karaktkarakteristik senyawa organik secaraeristik senyawa organik secara umum.
umum.
Metode yang digunakan dalam pengukuran angka permanganat Metode yang digunakan dalam pengukuran angka permanganat ini adalah titrasi permanganometri. Prinsip pengukurannya adalah zat ini adalah titrasi permanganometri. Prinsip pengukurannya adalah zat organik di dalam air dioksidasi oleh KMnO
organik di dalam air dioksidasi oleh KMnO44 berlebihan dalam suasana berlebihan dalam suasana
asa
asam m dan dan panpanas. as. KelKelebiebihan han KMnKMnOO44 dirdiredueduksi ksi oleoleh h asaasam m okoksalsalatat
be
berlebrlebihaihan. n. KelKelebiebihan han asaasam m oksoksalaalat t ditdititritrasi asi kemkembalbali i oleoleh h larularutantan KMnO
KMnO4.4.Reaksi yang terjadi adalahReaksi yang terjadi adalah
Zat organik + KMnO
Zat organik + KMnO4 berlebih4 berlebih COCO22 + H+ H22OO
2KMnO
2KMnO44+ 5H+ 5H22CC22OO44+ 3H+ 3H22SOSO44 2MnSO2MnSO44+ 10CO+ 10CO22+ K + K 22SOSO44
Zat organik bisa terdapat dimana saja, oleh karenanya sebelum Zat organik bisa terdapat dimana saja, oleh karenanya sebelum mel
melakuakukan kan penpengukgukurauran n zat zat orgorganianik k padpada a samsampelpel, , terlterlebiebih h dahdahuluulu di
dilklkakakukukan an pepembmbebebasasan an zazat t ororgaganinik k yayang ng teterdrdapapat at papada da lalabubu er
erlelenmnmeyeyer er yayang ng akakan an didigugunanakakan n papada da pepengngukukururan an zazat t ororgaganinik k sampel. Pembesan zat organik pada labu erlenmeyer ini bertujuan agar sampel. Pembesan zat organik pada labu erlenmeyer ini bertujuan agar ketika pengukuran dilakukan, hasil yang didapatkan merupakan hasil ketika pengukuran dilakukan, hasil yang didapatkan merupakan hasil murni zat organik yang terdapat dalam sampel.
murni zat organik yang terdapat dalam sampel.
Setelah dilakukan pembebasan zat oragin pada labu erlenmeyer Setelah dilakukan pembebasan zat oragin pada labu erlenmeyer lan
langsugsung ng dildilakuakukan kan oenoenukuukuran ran zat zat orgorganianik k padpada a samsampel pel air air sumsumur ur L
Lookkttaabbaatt. . PPeenngguukkuurraan n zazat t oorgrgaanniik k ddeennggaan n mmeettoodde e ttiittrrasasii pe
permarmanganganomnometri etri dildilakuakukan kan padpada a suasuasansana a asaasam m dan dan suhsuhu u tintinggiggi (±100
(±100ooC)C), , sesehihingngga ga peperlrlu u didilalakukukakan n pepenanambmbahahan an zat zat asasam am dadann
pema
pemanasan terhadap nasan terhadap terhadterhadap ap sampesampel. l. PenamPenambahan keasaman bahan keasaman padapada sam
sampel pel dildilakuakukan kan dendengan gan menmenambambahkahkan an larlarutautan n HH22SOSO44 4 N pada4 N pada
sampel, untuk pemanasan dapat dilakukan dengan menggunakan sampel, untuk pemanasan dapat dilakukan dengan menggunakan hot hot plate
plate sampai larutan hampir mendidih.sampai larutan hampir mendidih. Pa
Pada da pepercorcobabaan an inini i dididadapapatktkan an vovolulume me tititratrasi si KMKMnOnO44 yangyang
dilakukan untuk menentukan kandungan zat organik adalah sebanyak dilakukan untuk menentukan kandungan zat organik adalah sebanyak
Print document
In order to print this document from Scribd, you'll first need to download it.
Cancel Download And Print
fakto
faktor r ketelitketelitian ian KMnOKMnO44 zat organik adalah sebanyak 0,6 ml. zat organik adalah sebanyak 0,6 ml. SetelaSetelahh
dilakukan perhitungan didapatkan faktor ketelitian KMnO
dilakukan perhitungan didapatkan faktor ketelitian KMnO44zat organik zat organik
sa
sampmpel el aiair r susumumur r LoLoktktababat at adadalalah ah 1616,6,67, 7, fafaktktor or keketetelilititian an ininii dgu
dgunaknakan an untuntuk uk perperhithitungungan an kankandundungan gan zat zat orgorganianik k samsampe. pe. DariDari vo
volulume me tititratrasi si KMKMnOnO44 yang yang digdigunaunakan kan dan dan menmengguggunaknakan an fakfaktor tor
ket
ketelitelitian ian yanyang g telatelah h ditditententukukan, an, dildilakuakukan kan perperhithitungungan an terterhadhadapap ka
kandndunungagan n zat zat ororgaganinik k dadalalam m sasampmpel el aiair r susumumur r LoLoktktababat at yayaknknii 669,007 mg/l KMnO
669,007 mg/l KMnO44..
Ka
Kadadar r zazat t ororgaganinik k yayang ng beberlerlebibihahan n dadalalam m aiair r miminunum m titidadak k diperbolehkan karena selain menimbulkan warna, bau dan rasa yang diperbolehkan karena selain menimbulkan warna, bau dan rasa yang tidak diinginkan, juga mungkin bersifat toksik baik secara langsung tidak diinginkan, juga mungkin bersifat toksik baik secara langsung maupun bersenyawa dengan zat lain yang ada. Zat organik yang ada maupun bersenyawa dengan zat lain yang ada. Zat organik yang ada dalam air dapat berasal dari alam atau sebagai dampak dari kegiatan dalam air dapat berasal dari alam atau sebagai dampak dari kegiatan manusia.
manusia.
Tingginya konsentrasi zat-zat organik yang terkandung dalam air Tingginya konsentrasi zat-zat organik yang terkandung dalam air sum
sumur, ur, dapdapat at menmengingindikdikasiasikan kan ataatau u memmemberberi i infinformormasi asi menmengengenaiai lo
lokakasi si susumumur. r. AdAda a kekemumungngkikinanan n susumumur r leletataknknya ya dedekakat t dedengnganan pembuangan limbah rumah tangga dan septic tank dilakukan dengan pembuangan limbah rumah tangga dan septic tank dilakukan dengan peresapan ke dalam tanah sehingga bahan-bahan organik dapat dengan peresapan ke dalam tanah sehingga bahan-bahan organik dapat dengan mudah terinfiltrasi masuk ke dalam sumur. Pencemaran zat organik mudah terinfiltrasi masuk ke dalam sumur. Pencemaran zat organik pada air sumur penduduk merupakan dampak dari sanitasi yang buruk pada air sumur penduduk merupakan dampak dari sanitasi yang buruk be
beruprupa a perperesaesapan pan limlimbah bah manmandi, di, cuccuci i dan dan kakkakus us (MC(MCK), K), limlimbahbah dapur, industri rumah tangga serta limbah binatang piaraan.
dapur, industri rumah tangga serta limbah binatang piaraan.
V
VII.. KKEESSIIMMPPUULLAANN Kes
Kesimpimpulaulan n yanyang g diddidapaapat t dardari i hashasil il perpercobcobaan aan adaadalah lah sebsebagaagaii berikut :
berikut :
Mahfuz Idafi Mahfuz Idafi
1
1.. FFakaktotor ker ketetelilititian Kan KMnMnOO44 zat zat orgorganianik k samsampel pel air air susumur mur LoLoktaktabatbat
adalah 16,67, adalah 16,67, 2.
2. KaKandndunungagan n zazat t ororgaganinik k dadalalam m sasampmpel el aiair r susumumur r LoLoktktababat at yayaknknii 669,007 mg/l KMnO
669,007 mg/l KMnO44,,
Print document
In order to print this document from Scribd, you'll first need to download it.
Cancel Download And Print
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA
Abdullah. 2006.
Abdullah. 2006. Estimasi Daya TampunEstimasi Daya Tampung Beban Pencemaran Organik g Beban Pencemaran Organik di Daerahdi Daerah Aliran Sungai Pelus Banyumas Jawa Tengah
Aliran Sungai Pelus Banyumas Jawa Tengah
http://www.scribd.com/doc/17668167/estimasi-beban-pencemaran- badan-air
badan-air
Diakses tanggal 16 November 2009. Diakses tanggal 16 November 2009. Halim. 2007. Bahan organik
Halim. 2007. Bahan organik
Http://kmit.faperta.ugm.ac.id/artikel%20-%20organik.html Http://kmit.faperta.ugm.ac.id/artikel%20-%20organik.html Diakses tanggal 16 November 2009.
Diakses tanggal 16 November 2009. Kuniawan, A. 2009.
Kuniawan, A. 2009. Penetapan Kadar Zat Organik (Bilangan Permanganat)Penetapan Kadar Zat Organik (Bilangan Permanganat) Http://sodiycxacun.blogspot.com/2009/10/penetapan-kadar-zat-
organik-organik- bilangan_09.html bilangan_09.html
Diakses tanggal 16 November 2009. Diakses tanggal 16 November 2009. Krisma, A. 2008. Penyisihan Besi dan Zat
Krisma, A. 2008. Penyisihan Besi dan Zat Organik dari Air Tanah Organik dari Air Tanah MenggunakanMenggunakan Ozon (AOP) Ozon (AOP) http://digilib.itb.ac.id/files/disk1/632/jbptitbpp-gdl-anitakrism-31579-2-2008ts-1.pdf 2008ts-1.pdf
Diakses tanggal 16 November 2009. Diakses tanggal 16 November 2009.