Analisis Cerpen dengan Judul Dua Pengantin karya Okky Madasari
Analisis Cerpen dengan Judul Dua Pengantin karya Okky Madasari
Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Psikologi Sastra Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Psikologi Sastra
Dosen Pengampu: Dra. Murtini M.S. Dosen Pengampu: Dra. Murtini M.S.
Makalah Makalah
Oleh : Oleh : Agatha Sita Rasihanuri (
Agatha Sita Rasihanuri (B02100!"B02100!"
PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA
FAU!TAS I!MU "UDA#A FAU!TAS I!MU "UDA#A UNI$ERSITAS SE"E!AS MARET UNI$ERSITAS SE"E!AS MARET
SURAARTA SURAARTA
%&'(
P#$DA%&'&A$
Kara sastra a)alah *iptaan ang )isampaikan )engan komunikati+ tentang maksu) penulis untuk tu,uan estetika. Kara sastra )ikenal )alam )ua -entuk aitu +iksi )an non+iksi. )alam sastra ter)apat ,uga )eskripsi -er-agai peristi/a gam-aran psikologis )an -er-agai )inamika penelesaian masalah. %al ini )apat men,a)i sum-er pemikiran )an inspirasi -agi pem-a*ana. Kon+likkon+lik )an trage)i ang )igam-arkan )alam kara sastra mem-erikan kesa)aran pa)a pem-a*a -ah/a hal itu )apat ter,a)i )alam kehi)upan nata )an )ialami langsung oleh pem-a*a.
Salah satu *ontoh kara sastra a)alah *erpen. erpen merupakan kara sastra -er-entuk *erita pen)ek ang mengan)ung kara ima,inati+ )ari pengarang )alam -entuk
tulisan. Di )alam *erpen -iasana mengan)ung suatu pesan atau pemikiran penulis ang -erhu-ungan )engan ke,a)ian nata )i )alam kehi)upan seharihari. erpen -isa ,uga men,a)i me)ia kritik seorang penulis untuk mengkritik suatu +enomena sosial ang ter,a)i )i sekitarna.
Rumusan Masalah
2.1.1 Apa masalah ang a)a )alam *erpen Dua Pengantin3 kara Okk Ma)asari4 2.1.2 Bagaimana teori mimpi menurut Sigmun) 5reu)4
2.1.6 Bagaimana keterkaitan isi *erpen )engan teori mimpi Sigmun) 5reu)4 7u,uan
1.2.1 Mengetahui masalah ang a)a )alam *erpen Dua Pengantin3 kara Okk Ma)asari.
1.2.2 Mengetahui teori mimpi menurut Sigmun) 5reu).
1.2.6 Mengetahui keterkaitan isi *erpen )engan teori mimpi Sigmun) 5reu). Man+aat
1.2.! Bagi penulis : makalah ini )isusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Psikologi Sastra. Semoga makalah ini )apat -erman+aat -agi penulis agar -isa
menam-ah pengetahuan )an -isa menganalisis kara sastra lainna )ari ka*amata psikologi sastra.
1.2. Bagi pem-a*a : semoga makalah ini )apat menam-ah /a/asan pem-a*a tentang psikologi sastra. Mengenai apa ang men,a)i ka,ian )an -ahan ka,ian serta sum-er ka,ian. Semoga )apat menam-ah /a/asan pem-a*a mengenai salah satu materi psikologi sastra akni teori mimpi Sigmun) 5reu).
P#MBA%ASA$
erpen -er,u)ul Dua Pengantin3 kara Okk Ma)asari se-uah kara ima,inati+ -erkisah tentang Ba)run )an Ro8i ang segera akan men,a)i pelaku -om -unuh )iri.
Dikisahkan mereka naik mo-il olt tanpa A. Di sana ter,a)i -anak sekali per-in*angan antara Ba)run )an Ro8i serta kegelisahan )ari Ba)run.
Ba)run a)alah seorang lakilaki ang su)ah mempunai anak )an istri. Ba)run men,a)i pelaku -om -unuh )iri -ersama )engan temanna Ro8i. Di )alam *erpen
)ikisahkan Ba)run tergiur )an mau men,a)i pelaku -om -unuh )iri karena iming-iming )ari perkataan Ro8i. Bah/a men,a)i pelaku -om -unuh )iri ketika meninggal nanti akan
)i,emput -anak -i)a)ari )i surga.
Ro8i ang mantap untuk men,a)i pelaku aksi. Se-a- latar -elakang )ari Ro8i ang -isa ,a)i mene-a-kan ia ti)ak -erniat lagi melan,utkan hi)up. Seperti ang tergam-ar )alam per*akapan antara Ro8i )an Ba)run )i saat Ro8i men*eritakan kehi)upanna.
“Kamu nggak mau nelepon siapa-siapa?” tanya Badrun kali ini sambil menoleh k e arah Rozi.
“Mau nelepon siapa?” Rozi malah bertanya balik sambil ter tawa. “Nggak punya istri” “!a ibumu tho"” #awab Badrun sambil menatap Rozi. Kaki kirinya masih terus bergoyang. “$buku sudah tua. %udah pikun. &angan-#angan #uga sudah lupa punya anak bungsu yang namanya Rozi. %aking banyaknya anaknya yang lain"” #awab Rozi sambil terkekeh.
“Memang punya berapa saudara?”
“'u#uh (ku yang kedelapan. )uma sisa-sisa ampas. Nggak pernah diurusin #uga bisa besar sendiri. (ku hilang #uga tidak ada yang nyari. (ku mati #uga paling tak ada yang nangisi.” Rozi masih terkekeh. Badrun meliriknya dengan heran.
“'api tak lama lagi aku pasti bisa kumpul sama Mamak. Berdua sa#a. Biar kuman#akan dia dengan apa sa#a yang ia minta. Biar sadar dia kalau hanya aku yang bisa bikin dia
bahagia"” lan#ut Rozi. Kata-katanya penuh penekanan. 'erlihat ia sangat yakin dengan apa yang sedang ia katakan.
“Kumpul di mana?” Badrun bertanya pelan penuh rasa heran.
“*i surgalah *i mana lagi? Mamak sudah sangat tua. +aling tak sampai setahun ia sudah menyusulku ke sana.”
Se)angkan Ba)run ang se-enarna gelisah )ua hati ingin tetap melan,utkan aksina -ersama Ro8i atau ti)ak. Dalam hati ke*ilna ia masih ingin -ertemu )engan istri )an
anakna ti)ak ingin -erpisah. $amun )i )alam pikiranna ia tergiur ingin -ertemu -i)a)ari ang )ikatakan Ro8i -ah/a ketika meninggal se-agai pelaku -om -unuh )iri akan )i,emput -i)a)ari memasuki surga. Di )alam hati ke*il Ba)run seperti merasa aksi ang )ilakukan -ersama Ro8i ini salah. 7etapi ia tergiur akan )i,emput oleh -i)a)ari *antik ang katana
*antikna ti)ak a)a tan)ingna )engan /anita/anita )i -umi. %ati ke*il Ba)run ang masih ingin tu-uhna ti)ak han*ur karena masih ingin )i-a/a pulang oleh istri )an anakna
)imakamkan )ekat istri )an anakna. %ati ke*il Ba)run ang -elum rela -erpisah selamana )engan istri )an anakna.
Badrun menelan ludahnya. ,oyangan kakinya semakin keras. $a peluk ranselnya semakin erat.
“$stri dan anakku masih lama nyusulnya"” kata Badrun pelan. ebih menyerupai bisikan pada dirinya sendiri. 'api Rozi masih bisa mendengarnya.
“!a bagus. Bisa lebih lama mendoakan kamu. *oa anak untuk bapaknya katanya doa paling man#ur.”
“ha apa orang seperti kita ini #uga masih butuh doa?”
“Nanti akan sesakit apa ya" i?”
“(h" kau ini *run %udah hampir sampai masih pula tanya akan sesakit apa.” “%ebenarnya aku ini penakut" i.”
“%udah pastilah kita yang memilih #alan ini penakut" *run. 'akut dosa. 'akut sama (llah. &uga takut sama hidup.”
“%udah sempat makan kau tadi" *run?”
“&angan begitu. Makanan enak mungkin hanya satu-satunya yang layak kita k enang dari dunia yang #ahanam ini"” kata Rozi sambil merogoh tas yang ada di samping kakinya. “Nasi padang”
“$ni"” katanya sambil menyerahkan satu bungkus pada Rozi. “(ku tadi beli dua bungkus. %ama-sama pakai rendang" limpa" otak. +okoknya kita harus makan enak. Biar kita makin bersyukur dan bisa menuntaskan per#uangan kita ini.”
Badrun menerima sebungkus nasi yang diberikan Rozi" tapi ia tak #uga membukanya. Rozi tak peduli. $a makan nasi itu dengan tangannya" begitu lahap seolah tak ada kerisauan sedikit pun di dalam hatinya.
“*i sana nanti enggak ada nasi padang" i"” kata Badrun sambil ter tawa.
“Kata siapa?” tanya Rozi dengan mulut penuh nasi. “(pa pun bisa kita dapatkan di sana. Nasi padang" sate kambing" ayam goreng" pizza" semua tinggal tun#uk sa#a ,ratis”
“Minum bir boleh enggak di sana?”
“0uahahahaha1” Rozi tak men#awab selain dengan tawa yang terbahak-bahak. Badrun membalasnya dengan ikut tertawa walaupun dalam hatinya ia benar-benar ingin tahu apakah di tempat yang sedang mereka tu#u akan disediakan bir atau tidak.
“Mudah-mudahan tubuhku nanti tetap utuh ya" i"” kata Badrun sambil mengusap mukanya. “(pa bedanya?” tanya Rozi sambil men#ulurkan tangannya ke luar #endela" men2u2inya dengan air minum dalam botol.
“!a biar bisa dilihat sama anak istriku.”
“0uahahahahaha1” Rozi terbahak-bahak. %angat keras hingga membuat sopir menengok ke belakang. Rozi melambaikan tangannya pada sopir dan berkata" “an#ut dangdut” %opir itu tersenyum dan kembali lagi sibuk dengan musik yang sedang diputarnya.
“Kok malah tertawa?”
“!a kamu itu goblok 0arusnya kamu berharap agar tubuh kita itu han2ur sehan2ur-han2urnya. Biar tak ada lagi yang bisa mengenali. Biar tidak ketahuan kita siapa.” “(ku masih ingin bisa pulang ke anak istriku" i. *imakamkan di dekat mereka.”
7e)ri *i*pi Sig*und Freud
5reu) mengemukakan -ah/a a)ana keti)aksa)aran itu hana )apat )i-uktikan se*ara ti)ak langsung. Bagi 5reu) keti)aksa)aran merupakan pen,elasan untuk makna mimpimimpi seleo li)ah simtomsimtom neuritik )an si+atsi+at tertentu )an si+at pelupa ang )inamakan represirepresi.
Dorongan)orongan tak sa)ar mungkin mun*ul )alam kesa)aran tetapi hana setelah mengalami peru-ahan tertentu. Seseorang mungkin mengungkapkan )orongan)orongan erotik atau permusuhan misalna )engan sin)iran atau le lu*on )engan orang lain. 9nsting asli (seks atau agresi" tersamar )an tersem-uni )ari pikiran sa)ar ke)ua orang itu.
5reu) memperkenalkan suatu mo)e struktural ang ti)ak lagi menggam-arkan +ungsi mental se-agai ter)iri )ari su-sistemsu-sistem ang terpisah )an )i-atasi se*ara kaku. Mo)el struktural menggam-arkan pikiran manusia se-agai *ampuran atau ga-ungan kekuatankekuatan )i mana -agian-agian )ari kepri-a)ian sa)ar ,uga )apat mengan)ung isi ti)ak sa)ar. 7iga agen ang )i-eri nama -aru ialah i) ego )an superego.
Bagi 5reu) i) a)alah -agian tertua )ari kepri-a)ian. 9) a)alah -agian kepri-a)ian ang sangat primiti+ ang su)ah -eroperasi se-elum -ai -erhu-ungan )engan )unia luar maka ia mengan)ung semua )orongan -a/aan ang ti)ak )ipela,ari ang )alam psikoanalsis )ise-ut insting. 9) -agi 5reu) -erisi energi prosesproses organik )ari instinginsting )an -er,uang menu,u ke suatu tu,uan kepuasan segera hasrathasratna. 9) terusmenerus
menuntut saluransaluran agresi+ ang men*ari kenikmatan )an mungkin )ise-ut se-agai -inatang )alam manusia3. 9) -eroperasi seluruhna pa)a tingkat keti)aksa)aran )an ti)ak )iatur oleh pertim-angan /aktu tempat )an logika. 9) -erhu-ungan erat )engan proses proses ,asmaniah )ari mana ia men)apatkan energina.
#go a)alah sesuatu ang tum-uh )ari i) pa)a masa -ai )an men,a)i sum-er )ari in)i;i)u untuk -erkomunikasi )engan )unia luar. #go tim-ul karena ke-utuhanke-utuhan organisme memerlukan transaksitransaksi ang sesuai )engan kenataan o-,ekti+.
#go )ikatakan mengikuti prinsip kenataan )an -eroperasi menurut proses sekun)er. Se-agai -agian )ari ,i/a ang -erhu-ungan )negan )unia luar ego men,a)i -agian kepri-a)ian ang mengam-il keputusan atau eksekuti+ kepri-a)ian. #go )ikatakan eksekuti+ kepri-a)ian karena ego mengomtrol pintupintu ke arah tin)akan memilih segisegi lingkungan ke mana ia akan mem-erikan respon.
Superego a)alah -agian etis atau moral )ari kepri-a)ian. Superego mulai -erkem-ang pa)a /aktu ego menginternalisasikan normanorma soial )an moral. Superego a)alah per/u,u)an internal )ari nilainilai )an *ita*ita tra)isional masarakat se-agaimana ang
)iterangkan orang tua kepa)a anak.
Superego memiliki )ua su-sistem aitu suara hati )an egoi)eal. Suara hati merupakan semua hal ang )ikatakan ti)ak -oleh )ilakukan oleh orang tua pa)a anak anakna. Semua hal ang ti)ak -oleh )ilakukan atau semua hal ang )ikatakan salah oleh orang tua pa)a saat masih ke*il akan men,a)i suara hati seseorang. Se)angkan egoi)eal
a)alah segala sesuatu ang )ikatakan -enar atau )iper-olehkan untuk )ilakukan oleh orang tua pa)a anakna.
5ungsi+ungsi pokok superego: (1" merintangi impulsimpuls i) terutama impuls impuls seksual )an agresi+ karena hal ini sangat )ikutuk masarakat (2" men)orong ego untuk menggantikan tu,uantu,uan realistik )engan tu,uan moralistik )an (6" menge,ar kesempurnaan.
Orang )engan i) ang kuat )an ego ang lemah memiliki superego ang -egitu lemah sehingga ti)ak mampu mengim-angi tuntutantuntutan ang ti)ak putusputusna )ari i). Orang )engan perasaan -ersalah atau perasaan ren)ah )iri ang kuat )an ego ang lemah akan mengalami -anak kon+lik karena ego ti)ak )apat mengam-il keputusan terha)ap tuntutantuntutan ang kuat tetapi -ertentangan )engan superego )an i). Orang )engan ego ang telah menginkorporasikan -anak tuntutan i) )an hampir semua tuntutan superego a)alah orang ang sehat se*ara psikologis akni orang ang )apa mengontrol )engan -aik prinsip kenikmatan )an prinsip moralistik.
eterkaitan isi +erpen dengan te)ri *i*pi Sig*und Freud
Dalam *erpen -er,u)ul Dua Pengantin3 kara Okk Ma)asari melihat i) ego )an superego )ari sisi tokohna akni Ba)run )an Ro8i. Digam-arkan Ba)run a)alah seorang ka/an )ari Ro8i. Ba)run )ia,ak Ro8i untuk men,a)i pelaku aksi -om -unuh )iri )i se-uah mall. Dikatakan pelaku aksi -om -unuh )iri a)alah per,uangan. Dan -uah )ari per,uangan ketika meninggal akan masuk surga )an )i,emput -i)a)ari-i)a)ari. Menangkap )ari isi *erpen kenakinan Ro8i -ah/a setelah meninggal akan masuk surga )an )i,emput -i)a)ari setelah melakukan aksi ini itulah ang men)orong Ba)run untuk ikut men,a)i pelaku aksi -om -unuh )iri. <alaupun )alam hati ke*il )an suara hati Ba)run merasa -ah/a per-uatan
ini a)alah per-uatan ang salah. Di-uktikan ketika Ba)run mengatakan: “ha apa orang seperti kita ini #uga masih butuh doa?”
Di )alam *erpen tokoh Ba)run mengalami pergolakan -atin. Dia merasakan perasaan -ersalah. Dan )ia merasa -elum rela ,ika akan meninggalkan istri )an anakna selamana.
“Istri dan anakku masih lama nyusulnya,” kata Badrun pelan. ebih menyerupai bisikan pada dirinya sendiri. 'api Rozi masih bisa mendengarnya.
“!a bagus. Bisa lebih lama mendoakan kamu. *oa anak untuk bapaknya katanya doa paling man#ur.”
“Mudah-mudahan tubuhku nanti tetap utuh ya, Zi,” kata Badrun sambil mengusap mukanya.
“(pa bedanya?” tanya Rozi sambil men#ulurkan tangannya ke luar #endela" men2u2inya dengan air minum dalam botol.
“Ya biar bisa dilihat sama anak istriku.”
“0uahahahahaha1” Rozi terbahak-bahak. %angat keras hingga membuat sopir menengok ke belakang. Rozi melambaikan tangannya pada sopir dan berkata" “an#ut dangdut” %opir itu tersenyum dan kembali lagi sibuk dengan musik yang sedang diputarnya.
“Kok malah tertawa?”
“!a kamu itu goblok 0arusnya kamu berharap agar tubuh kita itu han2ur sehan2ur-han2urnya. Biar tak ada lagi yang bisa mengenali. Biar tidak ketahuan kita siapa.” “Aku masih ingin bisa pulang ke anak istriku, Zi. Dimakamkan di dekat mereka.”
Di )alam *erpen ini tokoh Ba)run )igam-arkan se-agai seorang )engan perasaan -ersalah atau perasaan ren)ah )iri ang kuat )an ego ang lemah akan mengalami -anak kon+lik karena ego ti)ak )apat mengam-il keputusan terha)ap tuntutantuntutan ang kuat tetapi -ertentangan )engan superego )an i). 7etapi ,uga se-agai orang )engan i) ang kuat )an e go ang lemah memiliki superego ang -egitu lemah sehingga ti)ak mampu mengim-angi tuntutantuntutan ang ti)ak putusputusna )ari i). Karena /alaupun )irun)ung rasa takut akan kematian )irun)ung rasa -ersalah )an menakini per-uatanna salah tapi karena hasrathasrat serta kenikmatan ingin -ertemu -i)a)ari ang *antik mele-ihi ke*antikan /anita manapun )i )unia karena hasrat seksualna mengalahkan suara hatina. Sehingga pa)a tokoh Ba)run i) na -egitu kuat hasrathasrat kenikmatanna sangat mengge-u namun superego ang )imilikina lemah. Ber-e)a )engan Ro8i Ba)run memiliki superego memiliki kontrol )an memiliki pengetahuan moral. $amun kontrol moral ang )imiliki Ba)run lemah sehingga ang menang a)alah i)na. Sehingga ego ang )ihasilkan a)alah tetap men,a)i pelaku aksi -om -unuh )iri agar )apat -ertemu )engan -i)a)ari.
Se)angkan tokoh Ro8i a)alah seseorang ang )engan i) ang kuat )an ego ang lemah memiliki superego ang -egitu lemah sehingga ti)ak mampu mengim-angi tuntutan
tuntutan ang ti)ak putusputusna )ari i). Superego tokoh Ro8i ti)ak -erkem-ang )an ti)ak mun*ul )engan semestina. Se-a- )alam *erpen )igam-arkan tokoh Ro8i =santaisantai> sa,a akan men,a)i pelaku aksi -om -unuh )iri. 7anpa a)a rasa -ersalah )an seolah menakini ini ang -enar. Kemungkinan )ilatar -elakangi oleh kehi)upan masa laluna ang )igam-arkan ia a)alah seorang anak -ungsu )ari ? -ersau)ara. @elas -erkemungkinan orang tuana ti)ak men)i)ik )an mengasuhna )engan normanorma karena anakna terlalu -anak. Digam-arkan pula Ro8i mengatakan ti)ak pernah )iurusin ,uga -isa -esar sen)iri. Aku hilang ,uga ti)ak a)a ang nari. Aku mati ,uga ti)ak a)a ang nangisi3. Sehingga -isa ,a)i superego ang tum-uh a)alah -er)asar norma sosial ang )ianutna sen)iri. 9) tokoh Ro8i sangat kuat )engan hasrathasrat seksual ingin -ertemu -i)a)ari *antik ti)ak )i)ukung )engan superego )ari normanorma sosial -ah/a mem-unuh orang lain atau mene-a-kan orang lain kehilangan na/a a)alah tin)akan ang salah. Sehingga pen*egahan perilaku atau tin)akan )ari )alam )iri Ro8i ti)ak a)a. Sehingga ego ang )ihasilkan untuk mengam-il keputusan a)alah apa ang )itim-ulkan )ari keinginan )an hasrat ang -erasal )ari i) tokoh Ro8i.