MATA KULIAH TG 4269-GEOFISIKA EKONOMI DAN MANAJEMEN PROGRAM STUDI TEKNIK GEOFISIKA
FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN
___________________________________________________________________________
INOVASI DI BIDANG FINANCE
‘FINTECH, INOVASI SISTEM KEUANGAN DI ERA DIGITAL’
Oleh: Ferina Julia M.
12314010
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOFISIKA
FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
BAB I PENDAHULUAN
Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin pesat, agar suatu hal dapat terus bertahan maka diperlukan sesuatu yang baru baik berupa penemuan (invention) atau inovasi. Inovasi merupakan setiap ide atau pun gagasan baru yang belum pernah ada atau pun diterbitkan sebelumnya. Sebuah inovasi biasanya berisi terobosan-terobosan baru mengenai sebuah hal yang diteliti oleh sang inovator (orang yang membuat inovasi). Inovasi biasanya sengaja dibuat oleh sang inovator melalui berbagai macam aksi atau pun penelitian yang terencana. Berikut pengertian Inovasi menurut beberapa ahli
Kuniyoshi Urabe
Menurut Kuniyoshi Urabe, inovasi merupakan setiap kegiatan yang tidak bisa dihasilkan dengan satu kali pukul, melainkan suatu proses yang panjang dan kumulatif, meliputi banyak proses pengambilan keputusan, mulai dari penemuan gagasan hingga ke implementasian nya di pasar.
Van de Ven, Andrew H.
Menurut Van de Ven, Andrew H., pengertian inovasi adalah pengembangan dan implementasi gagasan-gagasan baru oleh orang dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan dengan berbagai aktivitas transaksi di dalam tatanan organisasi tertentu.
Everett M. Rogers
Menurut Everett M. Rogers, inovasi merupakan sebuah ide, gagasan, ojek, dan praktik yang dilandasi dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang atau pun kelompok tertentu untuk diaplikasikan atau pun diadopsi.
UU No. 19 Tahun 2002
Menurut UU No. 19 Tahun 2002, pengertian inovasi adalah kegiatan penelitian, pengembangan, dan atau pun perekayasaan yang dilakukan dengan tujuan melakukan pengembangan penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau pun cara
baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sudah ada ke dalam produk atau pun proses produksinya.
Sebuah ide, gagasan, atau pun teori hanya bisa digolongkan ke dalam sebuah inovasi jika memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Khas
Ciri utama dari sebuah inovasi adalah khas. Inovasi harus memiliki ciri khas sendiri yang tidak dimiliki atau pun ada pada ide atau pun gagasan yang sudah ada sebelumnya. Tanpa ciri khas yang spesifik, sebuah ide atau pun gagasan tidak dapat digolongkan menjadi sebuah inovasi baru.
Baru
Ciri ke dua dari sebuah inovasi adalah baru. Setiap inovasi harus lah merupakan ide atau pun gagasan baru yang memang belum pernah diungkapkan atau pun dipublikasikan sebelumnya.
Terencana
Ciri ketiga dari sebuah inovasi adalah terencana. Sebuah inovasi biasa nya sengaja dibuat dan direncanakan untuk mengembangkan objek-objek tertentu. Dengan kata lain, setiap inovasi yang ditemukan pada dasar nya merupakan kegiatan yang sudah direncanakan sejak awal.
Memiliki Tujuan
Ciri terakhir yang harus ada pada inovasi adalah memiliki tujuan. Seperti yang telah dijelaskan di poin yang sebelumnya, inovasi merupakan aktivitas terencana untuk mengembangkan objek-objek tertentu (tujuannya adalah mengembangkan objek-objek – objek-objek tertentu).
Di dalam makalah ini akan dibahas mengenai salah satu inovasi terkini di dalam bidang finansial (keuangan) yang keberadaannya sudah marak di Indonesia yaitu FinTech (Financial
BAB II PEMBAHASAN
Sektor finansial memiliki peran yang penting untuk menguatkan perekonomian negara. Oleh karenanya, tak heran sektor finansial akan terus menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi. Salah satu bukti adanya penyesuaian sektor finansial dengan perkembangan teknologi ini adalah FinTech. FinTech itu sendiri berasal dari istilah financial technology atau teknologi finansial. Menurut The National Digital Research Centre (NDRC), FinTech merupakan suatu inovasi pada sektor finansial. Tentunya, inovasi finansial ini mendapat sentuhan teknologi modern. Keberadaan FinTech diharapkan dapat mendatangkan proses transaksi keuangan yang lebih praktis dan aman. Proses transaksi keuangan ini meliputi proses pembayaran, proses peminjaman uang, transfer, ataupun jual beli saham. Dari konsep ini, kemudian munculah startup yang bergerak di bidang FinTech. Di berbagai negara, startup FinTech tengah menjadi tren terkini. Di Indonesia sendiri, startup FinTech juga sudah mulai banyak bermunculan dan menjadi tren di tahun 2016. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Accenture, investasi keseluruhan pada bidang
FinTech mulai merangkak naik dengan nilai mencapai 3 kali lipat dalam kurun waktu 2008 hingga
2013. Bahkan terhitung sejak tahun 2010 hingga 2013, nilai investasi di ranah FinTech berkembang hingga mencapai 4 kali lipat.
FinTech Indonesia memiliki banyak jenis, antara lain startup pembayaran, peminjaman
(lending), perencanaan keuangan (personal finance), investasi ritel, pembiayaan (crowdfunding), remitansi, riset keuangan. Berikut ini daftar perusahaan-perusahaan startup FinTech Indonesia.
Pembayaran (Payments)
Di Indonesia perusahaan startup FinTech yang paling banyak didominasi oleh perusahaan pembayaran, seperti: Veritrans, DoKu, Kartuku, iPay88, Easypay, MCpayment, Padipay, Kinerjapay.com, Truemoney, Faspay, Fasapay, Xendit, Espay, Wallezz, Cashlez, Mimopay, Indopay, Firstpay, IPaymu.com, Ovo, Nicepay, Hellopay, Kesles,
- Mobile payments company seperti Sakuku BCA, Dompetku Indosat Ooredoo, Uangku SmartFren, Dimo, Mynt, Matchmove
- Gift Card : GCI Indonesia - Bitcoin : BitX.co
- Electronic Money : Sepulsa.com, Davestpay.com, GoPay, Indomog, Kudo, Ayopop,
- Bebas Transfer : Kliring.co.id, SudahTransfer, Flip, - Bayar Tagihan : Paybill.id, SatuLoket.com
- Lainnya : Ainosi
Investasi
Indonesia memiliki beberapa startup yang memberikan kemudahan askes di bidang investasi, seperti Bareksa (Marketplace Reksa Dana) dan IpotFund (Supermarket Reksa Dana)
- Expense Tracker untuk Individu : NgaturDuit.com, Dompet Sehat
- Expense Tracker untuk Bisnis UMKM : Jurnal.id, Akunting Mudah, Sleekr, Yonk.io
- Pajak : Online-Pajak.com
Pembiayaan (Lending)
Startup yang satu ini bergerak dalam pembiayaan. Pembiayaan yang dimaksud adalah
pembiayaan dalam
- Pembiayan berbentuk utang seperti UangTeman.com, TemanUsaha.com, Terhubung.com, BosTunai.com, Mekar.id, Tanihub.com, Taralite.com, Pinjam.co.id, Eragano.com, DrRupiah.com
- Pembiayaan berbasis patungan atau pembiayaan masal (crowdfunding), seperti Wujudkan.com, Kitabisa.com, Ayopeduli.com dan GandengTangan.org. WeCare.id, Indves.com, GandengTangan.org, LimaKilo.id, iGrow.asia, Iwak.me, KapitalBoost.com - Pembiayaan berbasis Peer to peer Lending (P2P) : Koinworks.com, Amartha.com, DanaDidik.com, Crowdo.com, Investree.com.
- Cicilan Tanpa Kartu Kredit : Kredivo.com, ShootYourDream.com, Cicil.co.id.
Situs Pembanding Produk Keuangan (Comparison Site atau Financial Aggregator)
Startup berikutnya adalah website pembanding produk-produk keuangan. Di Indonesia
terdapat beberapa startup yang bergerak di bidang perbandingan produk, seperti
- Produk Keuangan secara umum : DuitPintar.com, HaloMoney.co.id, CekAja.com, Cermati.com, PilihPintar.co.id, SikatAbis.com, AturDuit.com, KreditGoGo.com
- Khusus Asuransi : RajaPremi.com, Asuransi88.com, PremiKita.com, Premiro.com, PasarPolis.com, CekPremi.com
Riset Keuangan
Startup di bidang riset keuangan memang belum berkembang pesat di Indonesia. Salah
satu perusahaan yang melayani riset dan data adalah Infovesta.com.
Lainnya
Beberapa startup FinTech yang berada di luar kategori di atas: - Account Aggregator : Veryfund
- Agent Network : Ruma
- Gold Marketplace : AntamGold.com, Orori.com, FidiGo - Banking Support : Kanopi
- Capital Market : Kanopi
- POS (Point of Sales Bisnis) : Pawoon, MOKA
Banyak hal yang membuat perkembangan FinTech mampu mempengaruhi gaya hidup masyarakat dunia. Alasan-alasan tersebut membuat bidang FinTech terus tumbuh menjadi sebuah kebutuhan baru bagi masyarakat. Beberapa alasan yang membuat FinTech menjadi bidang penting bagi gaya hidup dan keadaan keuangan masyarakat dunia antara lain adalah:
1. Membantu perkembangan startup baru
Banyak sekali startup baru yang berupaya menciptakan inovasi di bidang FinTech. Salah satu contoh konkretnya adalah Moneythor. Moneythor adalah sebuah startup baru yang mencoba membuat produk baru demi memberikan pengalaman digital banking yang analisisnya lebih rinci dan detail. Startup di bidang FinTech tersebut biasanya tumbuh di Singapura yang menjadi pusat finansial bagi startup yang ingin menguasai ranah Asia.
2. Mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat
Tidak hanya berfokus pada perolehan keuntungan yang besar, FinTech rupanya juga mampu meningkatkan taraf hidup dan daya beli masyarakat. Sebagai contoh, Soft Space yang merupakan startup asal Malaysia mulai berinovasi dengan menghadirkan merchant yang menerima pembayaran kartu kredit dan debit dengan biaya yang rendah. Hampir sama seperti Soft Space, SmartPesa yang berbasis di Singapura juga mencoba menghadirkan inovasi FinTech dengan membangun infrastruktur perbankan sebagai solusi untuk meningkatkan daya beli masyarakat. Di kawasan Asia Tenggara, FinTech berperan mengentaskan kemiskinan lebih dari 600 juta jiwa sambil terus berusaha memberikan bukti nyata tentang keuntungan startup demi meningkatkan kepercayaan para investor.
3. Merangsang perkembangan bitcoin
Aplikasi bitcoin dalam dunia finansial juga turut berkembang sebagai salah satu dampak positif yang diberikan FinTech. Lebih dari 2.5 milyar pengguna bitcoin yang tidak memiliki akun bank tetap bisa melakukan transaksi pembayaran, pengiriman uang dan jenis transaksi lainnya secara mudah. Karena kekuatan bitcoin terletak pada fleksibilitas yang ditawarkan kepada para penggunanya. Hanya butuh biaya seminimal mungkin untuk mengirimkan uang melalui penggunaan bitcoin. Sangat praktis dan mudah dilakukan.
4. Mengurangi pinjaman dengan bunga tinggi
Kekuasaan lintah darat yang hadir sebagai ‘penolong’ masyarakat namun menetapkan bunga pinjaman yang tinggi tentu menjadi suatu masalah klasik yang belum dapat diatasi secara maksimal. Namun dengan kehadiran FinTech, diharapkan sistem peminjaman uang bisa dilaksanakan dengan cara yang lebih transparan dan menjadi hak umum bagi semua masyarakat.
Tidak ada salahnya jika dari sekarang kita mulai mempelajari tentang perkembangan FinTech di Indonesia. Pembentukan asosiasi FinTech di Indonesia akan membuka era baru bagi bidang ekonomi yang lebih praktis, modern dan mampu menjangkau masyarakat dari seluruh kalangan ekonomi.
BAB III KESIMPULAN
Perkembangan FinTech dapat membuat lembaga keuangan lebih mudah dijangkau masyarakat, karena relatif tidak terkendala infrastruktur dan juga membuat edukasi mengenai produk keuangan menjadi lebih menarik dan mudah dipahami, sehingga produk bisa relevan dengan kebutuhan masyarakat banyak. Konsep FinTech yang mengadaptasi perkembangan teknologi yang dipadukan dengan bidang finansial diharapkan bisa menghadirkan proses transaksi keuangan yang lebih praktis, aman serta modern. Ada banyak hal yang bisa dikategorikan ke dalam bidang FinTech, diantaranya adalah proses pembayaran, transfer, jual beli saham, proses peminjaman uang secara peer to peer dan masih banyak lagi.
DAFTAR PUSTAKA
https://dosen.perbanas.id/hadirnya-inovasi-teknologi-dibidang-keuangan/ (diakses pada tanggal 6 Mei 2017 pukul 21.35 WIB)
http://topiknews.com/berita-mengenal-fintech-inovasi-sistem-keuangan-di-era-digital.html (diakses pada tanggal 6 Mei 2017 pukul 20.17 WIB)
https://www.finansialku.com/apa-itu-industri-financial-technology-fintech-indonesia/ (diakses pada tanggal 6 Mei 2017 pukul 21.58 WIB)
https://www.hitsss.com/tren-dan-peran-besar-startup-fintech-di-tahun-2016/ (diakses pada tanggal 6 Mei 2017 pukul 20.46 WIB)