Tower Crane Full Version

(1)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkatnya saya Puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkatnya saya dapat menyelesaikan tulisan ini dengan baik. Semoga dengan adanya tulisan yang berjudul dapat menyelesaikan tulisan ini dengan baik. Semoga dengan adanya tulisan yang berjudul Tower Crane ini dapat membantu semua kalangan dalam mengerjakan soal ataupun Tower Crane ini dapat membantu semua kalangan dalam mengerjakan soal ataupun kasus-kasus yang sama tentang Tower Crane.

kasus yang sama tentang Tower Crane.

Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam menyelesaikan tulisan ini, terutama dosen mata kuliah Alat yang membantu dalam menyelesaikan tulisan ini, terutama dosen mata kuliah Alat Pengangkat dan Pengangkut yang menjadi dosen pembingbing

Pengangkat dan Pengangkut yang menjadi dosen pembingbing dalam pengerjaan tulisan ini.dalam pengerjaan tulisan ini.

Penulis juga mengharapkan bagi seluruh pihak, kritikan-kritikan maupun saran yang Penulis juga mengharapkan bagi seluruh pihak, kritikan-kritikan maupun saran yang membangun, untuk kesempurnaan tulisan ini. Penulis juga memohon maaf kepada seluruh membangun, untuk kesempurnaan tulisan ini. Penulis juga memohon maaf kepada seluruh pihak jika terdapat kesalahan-kesalahan pada penulisan ini.

pihak jika terdapat kesalahan-kesalahan pada penulisan ini.

Penulis Penulis

Kelompok IV Kelompok IV

(2)

2 2 KELOMPOK IV KELOMPOK IV

DAFTAR ISI

KATA

KATA PENGANTAR PENGANTAR ... 1... 1 BAB

BAB I ...I ... ... 44 PENDAHULUAN ...

PENDAHULUAN ... ... 44 1.1.

1.1. Latar Latar belakang belakang ... ... 44 1.2.

1.2. Batasan Batasan masalah masalah ... ... 55 1.3. 1.3. Tujuan Tujuan ... ... 55 1.4. 1.4. Manfaat Manfaat ... ... 55 BAB BAB II ...II ... ... 66 TINJAUAN PUSTAK TINJAUAN PUSTAKA ...A ... 6... 6 2.1.

2.1. Pengertian Pengertian Crane Crane ... ... 66 2.2.

2.2. Tipe Tipe crane crane ... ... 77 2.2.1.

2.2.1. Fixed Fixed crane crane ... ... 77 2.2.2.

2.2.2. Mobile Mobile crane crane ... ... 77 BAB

BAB III ...III ... ... 99 PEMBAHASAN ...

PEMBAHASAN ... ... 99 3.1.

3.1. Tower Tower Crane Crane ... ... 99 1.1.

1.1. Jenis-jenis Jenis-jenis Tower Tower crane crane ... ... 1111 1.1.1.

1.1.1. Self Self Supporting Supporting Static Static Tower Tower Crane Crane ... ... 1111 1.1.2.

1.1.2. Supported Supported Static Static Tower Tower Crane Crane ... ... 1111 1.1.3.

1.1.3. Travelling Travelling Tower Tower Crane Crane ... ... 1111 1.1.4.

1.1.4. Climbing Climbing Tower Tower Crane Crane ... ... 1111 1.1.

1.1. Bagian-bagian Bagian-bagian Tower Tower Crane Crane ... ... 1212 1.1.1.

1.1.1. Pondasi Pondasi ... ... 1212 1.1.2.

1.1.2. Tiang/standard Tiang/standard section section ... ... 1212 3.1.1.

3.1.1. Unit Unit yang yang berputar berputar ... ... 1313 3.1.2.

3.1.2. Kabel Kabel Baja Baja ((RopesRopes) ...) ... ... 1515 3.1.3.

3.1.3. Kait Kait ((Hook Hook ) ...) ... ... 1515 3.1.4.

3.1.4. Pulley Pulley ((ShaveShave) ...) ... 1... 155 3.1.5.

3.1.5. Drum Drum penggulung penggulung kabel kabel baja baja ... ... 1616 3.1.6.

3.1.6. Motor Motor penggerak penggerak Tower Tower Crane Crane ... ... 1616 3.1.7.

3.1.7. Counter Counter Wieght Wieght ... ... 1616 3.2.

3.2. Besar Besar beban beban yang yang mampu mampu diangkat diangkat sebuah sebuah tower tower crane crane ... ... 1717 3.3.

3.3. Pemasangan Pemasangan Tower Tower Crane Crane ... ... 1919 3.4.

(3)

3.5.

3.5. Faktor Faktor - - Faktor Faktor Yang Yang Mempengaruhi Mempengaruhi PemilihanPemilihan Tower CraneTower Crane ... ... 2... 277 3.6.

3.6. Prinsip Prinsip Kerja Kerja Tower Tower Crane Crane ... ... 2828 3.7.

3.7. Mekanisme Mekanisme Kerja Kerja ... ... 2828 3.8.

3.8. Daftar Daftar Alat Alat Berat Berat ... ... 3131 3.9.

3.9. Lama Lama Waktu Waktu Pengerjaan Pengerjaan ... ... 5858 3.10.

3.10. Alat Alat Tambahan Tambahan ... ... 6666 BAB BAB IV ...IV ... 68... 68 PENUTUP ... PENUTUP ... ... 6868 4.1. 4.1. Kesimpulan Kesimpulan ... ... 6868 4.2. 4.2. Saran Saran ... ... 6868 4.3.

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

1.1. Latar belakang

Latar belakang

Dalam dunia industri terutama yang bergerak di bidang konstruksi bangunan, setiap Dalam dunia industri terutama yang bergerak di bidang konstruksi bangunan, setiap proyek bangunan kerap kali menggunakan alat berat dalam proses angkat angkut suatu proyek bangunan kerap kali menggunakan alat berat dalam proses angkat angkut suatu material atau bahan. Alat

material atau bahan. Alat berat merupakan faktor penting dalam berat merupakan faktor penting dalam pengerjaan suatu struktur,pengerjaan suatu struktur, terutama proyek-proyek konstruksi dengan skala yang besar. Tujuan pengunaan alat- alat terutama proyek-proyek konstruksi dengan skala yang besar. Tujuan pengunaan alat- alat tersebut untuk mempermudah manusia dalam mengerjakan pekerjaanya sehingga hasil tersebut untuk mempermudah manusia dalam mengerjakan pekerjaanya sehingga hasil yang diharapkan tercapai dengan lebih mudah pada waktu yang relatif singkat. Alat berat yang diharapkan tercapai dengan lebih mudah pada waktu yang relatif singkat. Alat berat yang umum dipakai di dalam proyek konstruksi antara lain ; dozer, alat gali (excavator) yang umum dipakai di dalam proyek konstruksi antara lain ; dozer, alat gali (excavator) seperti backhoe, front shovel, clamshell, alat pengangkut seperti loader,

seperti backhoe, front shovel, clamshell, alat pengangkut seperti loader, truck dan conveyortruck dan conveyor belt, alat pemadat tanah seperti roller

belt, alat pemadat tanah seperti roller dan compactor, dan lain-lain.dan compactor, dan lain-lain.

Pada saat suatu proyek akan dimulai kontraktor akan memilih alat berat

Pada saat suatu proyek akan dimulai kontraktor akan memilih alat berat apa yang akanapa yang akan digunakan di proyek tersebut. Pemilihan alat berat yang akan digunakan merupakan salah digunakan di proyek tersebut. Pemilihan alat berat yang akan digunakan merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan suatu proyek. Jika kita menginginkan untuk satu faktor penting dalam keberhasilan suatu proyek. Jika kita menginginkan untuk memindahkan suatu material yang berat dengan arah vertikal maka kita akan memikirkan memindahkan suatu material yang berat dengan arah vertikal maka kita akan memikirkan alat berat apa yang seharusnya kita gunakan, misalnya untuk proyek gedung-gedung alat berat apa yang seharusnya kita gunakan, misalnya untuk proyek gedung-gedung bertingkat banyak.

bertingkat banyak.

Setiap kali berada di sebuah lokasi proyek, kita pasti dapat melihat sebuah struktur Setiap kali berada di sebuah lokasi proyek, kita pasti dapat melihat sebuah struktur kokoh yang terbuat dari baja yang berdiri tinggi menjula

kokoh yang terbuat dari baja yang berdiri tinggi menjulang. Itulah Tower Crane. ng. Itulah Tower Crane. Tower craneTower crane berfungsi sebagai alat angkat alat dan bahan material seperti mesin-mesin konstruksi, beton, berfungsi sebagai alat angkat alat dan bahan material seperti mesin-mesin konstruksi, beton, besi, bekisting dan lain sebagainya. Karena besar dan fungsinya inilah tower crane besi, bekisting dan lain sebagainya. Karena besar dan fungsinya inilah tower crane merupakan alat berat dalam pekerjaan konstruksi.

(5)

1.2.

1.2. Batasan masalah

Batasan masalah

Pada dasarnya, yang menjadi pokok permasalahn dalam pengujian ini

Pada dasarnya, yang menjadi pokok permasalahn dalam pengujian ini adalah:adalah:

1.

1. Apakah yang dimaksud dengan tower crane?Apakah yang dimaksud dengan tower crane? 2.

2. Langkah Pengerjaan Tower CraneLangkah Pengerjaan Tower Crane 3.

3. Tata cara/ Teknik pengerjaanTata cara/ Teknik pengerjaan 4.

4. Daftar alat berat beserta spesifikasi Tower Daftar alat berat beserta spesifikasi Tower CraneCrane 5.

5. Lama waktu pengerjaanLama waktu pengerjaan 6.

6. Komponen pelengkap (tenaga ahli yang Komponen pelengkap (tenaga ahli yang digunakan peralatan tambahan dll)digunakan peralatan tambahan dll)

1.3.

1.3. Tujuan

Tujuan

Adapun tujuan dari karya ilmiah ini

Adapun tujuan dari karya ilmiah ini adalah:adalah:

1.

1. Mengetahui pengertian Tower CraneMengetahui pengertian Tower Crane 2.

2. Mengetahui jenis-jenis Tower CraneMengetahui jenis-jenis Tower Crane 3.

3. Mengetahui cara kerja Tower CraneMengetahui cara kerja Tower Crane 4.

4. Mengetahui bagian-bagian dan fungsi Tower CraneMengetahui bagian-bagian dan fungsi Tower Crane 5.

5. Mengetahui proses pemasangan dan pembongkaran Tower Crane?Mengetahui proses pemasangan dan pembongkaran Tower Crane? 6.

6. Mengetahui keuntungan dan kerugian Tower Crane?Mengetahui keuntungan dan kerugian Tower Crane? 7.

7. Mengeanalisa studi kasus Tower Crane?Mengeanalisa studi kasus Tower Crane?

1.4.

1.4. Manfaat

Manfaat

Adapun manfaat dari karya ilmiah ini,

Adapun manfaat dari karya ilmiah ini, antara lain:antara lain:

1.

1. Penulis sendiri, dimana dengan karya ilmiah ini, penulis dapat menambah wawasanPenulis sendiri, dimana dengan karya ilmiah ini, penulis dapat menambah wawasan tentang Tower crane,

tentang Tower crane, 2.

2. Mahasiswa atau pembaca sebagai bahan pertimbangan dalam menyelesaikan halMahasiswa atau pembaca sebagai bahan pertimbangan dalam menyelesaikan hal yang sama dengan isi karya ilmiah ini.

yang sama dengan isi karya ilmiah ini.

3.

(6)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Mesin pemindah bahan merupakan salah satu perelatan mesin yang digunakan untuk Mesin pemindah bahan merupakan salah satu perelatan mesin yang digunakan untuk memindahkan muatan dari lokasi pabrik, lokasi konstruksi, lokasi industri, tempat memindahkan muatan dari lokasi pabrik, lokasi konstruksi, lokasi industri, tempat penyimpanan, pembongkaran muatan dan sebangainya. Mesin pemindah bahan dalam penyimpanan, pembongkaran muatan dan sebangainya. Mesin pemindah bahan dalam operasinya dapat diklasifikasikan atas pesawat pengangkat dan p

operasinya dapat diklasifikasikan atas pesawat pengangkat dan p esawat pengangkut. Pesawatesawat pengangkut. Pesawat pengengkat dimaksudkan untuk keperluan mengangkat dan memindahkan muatan dari

pengengkat dimaksudkan untuk keperluan mengangkat dan memindahkan muatan dari suatusuatu tempat ke tempat yang lain dengan jangkauan yang relatif terbatas seperti

tempat ke tempat yang lain dengan jangkauan yang relatif terbatas seperti crane, elevator,crane, elevator, excavator

excavator . Sedangkan pesawat pengangkut dapat memindahkan muatan secara. Sedangkan pesawat pengangkut dapat memindahkan muatan secara berkesinambungan tanpa berhenti dan dapat mengangkut muatan dalam jarak yang relatif berkesinambungan tanpa berhenti dan dapat mengangkut muatan dalam jarak yang relatif jauh seperti pada

jauh seperti padaconveyor conveyor ..

2.1.

2.1. Pengertian Crane

Pengertian Crane

Secara umum crane dikategorikan sebagai mesin yang dipergunakan untuk Secara umum crane dikategorikan sebagai mesin yang dipergunakan untuk mengangkat beban, memindahkan secara horizontal dan menurunkannya ke tempat yang mengangkat beban, memindahkan secara horizontal dan menurunkannya ke tempat yang dituju dengan jangkauan terbartas. Keuntungan mekanis yang diperoleh adalah karena dituju dengan jangkauan terbartas. Keuntungan mekanis yang diperoleh adalah karena sebuah crane dapat m

sebuah crane dapat mengangkat material yaengangkat material yang ng jauh di atas kjauh di atas kemampuan manusia aemampuan manusia atau hewan.tau hewan.

Pada umumnya crane dipakai dalam pekerjaan transportasi, industry dan konstruksi. Pada umumnya crane dipakai dalam pekerjaan transportasi, industry dan konstruksi. Dalam bidang transportasi crane digunakan untuk bongkar muat barang (loading and Dalam bidang transportasi crane digunakan untuk bongkar muat barang (loading and unloading) di pelabuhan, terminal kontener ataupun di yard.

unloading) di pelabuhan, terminal kontener ataupun di yard.

Crane juga merupakan perkakas krusial untuk mengangkat barang manufaktur dalam Crane juga merupakan perkakas krusial untuk mengangkat barang manufaktur dalam sebuah industry. Dalam hal ini biasanya yang dipakai adalah crane dalam ruangan semisal sebuah industry. Dalam hal ini biasanya yang dipakai adalah crane dalam ruangan semisal overhead crane dan jib c

overhead crane dan jib crane dengan motor listrane dengan motor listrik rik sebagai penggeraknya.sebagai penggeraknya.

Satu lagi, kebutuhan cran

Satu lagi, kebutuhan crane e menjadi sangat vital dalam bidang komenjadi sangat vital dalam bidang konstruksi. Saat ini sanganstruksi. Saat ini sangatt jarang

jarang pembangunan pembangunan konstruksi konstruksi besar besar tanpa tanpa menggunakan menggunakan crane crane baik baik manual manual cranecrane sederhana yang hanya menggunakan tali dan takel ataupun crane modern dengan segala sederhana yang hanya menggunakan tali dan takel ataupun crane modern dengan segala atributnya. Apalagi p

atributnya. Apalagi pembangunan berskala embangunan berskala besar, penggunaan crabesar, penggunaan crane mutlak diperlukan ne mutlak diperlukan mulaimulai sejak pondasi sampai taha

(7)

2.2.

2.2. Tipe crane

Tipe crane

Secara umum ada dua tipe crane yang berkembang, yakni fixed crane (crane dengan Secara umum ada dua tipe crane yang berkembang, yakni fixed crane (crane dengan posisi tetap) dan mobile crane(crane yang

posisi tetap) dan mobile crane(crane yang dapat berpindah)dapat berpindah)

2.2.1.

2.2.1. Fixed craneFixed crane

Sebuah crane dikategorikan sebagai fixed crane apabila struktur utama crane Sebuah crane dikategorikan sebagai fixed crane apabila struktur utama crane tersebut tidak berpindah selam

tersebut tidak berpindah selama masa pemakaian. a masa pemakaian. Namun crane ini mempunyai systemNamun crane ini mempunyai system perakitan sebelum digunakan dan system pembongkaran setelah pemakaian selesai

perakitan sebelum digunakan dan system pembongkaran setelah pemakaian selesai

Beberapa crane yang masuk dalam kategori fixed

Beberapa crane yang masuk dalam kategori fixed crane antara laincrane antara lain

1.

1. Tower Tower cranecrane

2.

2. Pedestal Pedestal cranecrane

3.

3. Gantry Gantry cranecrane

4.

4. Overhead Overhead cranecrane

5.

5. Jib Jib cranecrane

6.

6. Stacker Stacker cranecrane

2.2.2.

2.2.2. Mobile craneMobile crane

Mobile crane adalah sebuah mesin yang mempunyai struktur lengkap sebuah crane Mobile crane adalah sebuah mesin yang mempunyai struktur lengkap sebuah crane dan dapat dipindahkan dengan mudah karena dukungan roda penggerak. Dari segi roda dan dapat dipindahkan dengan mudah karena dukungan roda penggerak. Dari segi roda penggeraknya crane jenis ini dibedakan crane beroda

penggeraknya crane jenis ini dibedakan crane beroda crawler (kelabang) dan rane beroda ban.crawler (kelabang) dan rane beroda ban.

Crawler crane atau sering disebut crane beroda rantai, merupakan sebuah crane Crawler crane atau sering disebut crane beroda rantai, merupakan sebuah crane dengan crawler terdiri atas satu set track yang menempel pada link untuk bergerak dengan crawler terdiri atas satu set track yang menempel pada link untuk bergerak /berpindah dengan merayap. Perpindahan dilakukan dengan ccara tram motor memutar /berpindah dengan merayap. Perpindahan dilakukan dengan ccara tram motor memutar track pada sproketnya.

track pada sproketnya.

Pada umumnya crane crawler mempunyai kapasitas pengangkatan yang besar Pada umumnya crane crawler mempunyai kapasitas pengangkatan yang besar sibandingkan

sibandingkan jenis crane jenis crane beroda beroda ban. Namun ban. Namun karena berat karena berat mesin dan mesin dan lambannya pergeraklambannya pergerakanan crawler menjadi satu kekurangan bagi crane jenis ini. Untuk

crawler menjadi satu kekurangan bagi crane jenis ini. Untuk memindahkan dari satu tempatmemindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain diperlukan biaya ekstra dan peralatan yang banyak seperti trailer dan ke tempat yang lain diperlukan biaya ekstra dan peralatan yang banyak seperti trailer dan crane lain karena crane ini

(8)

8 8

KELOMPOK IV

Kelebihannya, crane jenis ini terkenal sangat stabil dan lebih tangguh serta sanggup Kelebihannya, crane jenis ini terkenal sangat stabil dan lebih tangguh serta sanggup mengangkat beban sambil bergerak(moving) karena tidak memakai outrigger.

mengangkat beban sambil bergerak(moving) karena tidak memakai outrigger. Biasanya crane crawler menggunakan boom tipe lattice

Biasanya crane crawler menggunakan boom tipe lattice (kisi). Walaupun boom tipe ini(kisi). Walaupun boom tipe ini sangat merepotkan

sangat merepotkan saat pembongkarasaat pembongkaran dan n dan pemasangan, pemasangan, namun crane dengan boom namun crane dengan boom tipetipe ini sangat cocok

ini sangat cocok digunakan udigunakan untuk berbagai keperluan kerja berat (heavy ntuk berbagai keperluan kerja berat (heavy duty crane) sepertiduty crane) seperti clampshell, dredging, piling, dragline, hammerhead crane dan kerja-kerja

clampshell, dredging, piling, dragline, hammerhead crane dan kerja-kerja berat lain termasukberat lain termasuk di tempat-tempat yang terlalu ekstrim namun memerlukan kestabilan tinggi seperti di di tempat-tempat yang terlalu ekstrim namun memerlukan kestabilan tinggi seperti di atas

(9)

BAB III

PEMBAHASAN

3.1.

3.1. Tower Crane

Tower Crane

Tower Crane adalah suatu alat bantu yang

Tower Crane adalah suatu alat bantu yang ada hubungannya dengan akses bahan danada hubungannya dengan akses bahan dan

material konstruksi dalam suatu proyek. Bila dijabarkan lebih lanjut, fungsinya lebih dekat

terhadap alat mobilisasi vertikal-horisontal yang amat sangat membantu didalam pelaksanaan

pekerjaan struktur.

Visualisasinya seperti terlihat dibawah ini

(10)

10 10

KELOMPOK IV

(11)

Mengenai struktur atas nya, tower Crane ini terbuat dari material baja. Sebagaimana dapat

dilihat, struktur tower crane ini sudah baku dan standar, dan standar ini biasanya sudah

berasal dari pabrikan pembuat tower crane tersebut.

berasal dari pabrikan pembuat tower crane tersebut. Bahkan ada brosur yang meBahkan ada brosur yang memuat prinsipmuat prinsip

perencanaan dari Tower Crane tersebut, bisa dikatakan semacam manual book. Jadi kita tidak

bisa merubah sesuka kita rangka-rangka/modul tower crane tersebut.

1.1.

1.1. Jenis-jenis Tower crane

Jenis-jenis Tower crane

Tower Crane memiliki banyak model

Tower Crane memiliki banyak model yang disesuaikan dengan kondisi proyek.yang disesuaikan dengan kondisi proyek. Ada

Adaempat jenis Tower Crane yaitu :empat jenis Tower Crane yaitu :

1.1.1.

1.1.1. Self Supporting Static Tower CraneSelf Supporting Static Tower Crane Sesuai dengan namanya, Tower Crane

Sesuai dengan namanya, Tower Crane jenis ini jenis ini berdiri di berdiri di atas pondasi yangatas pondasi yang diam di tanah. Kemampuan mengangkut barang yang

diam di tanah. Kemampuan mengangkut barang yang berat dan jangkauan yangberat dan jangkauan yang luas membuat Tower

luas membuat Tower Crane ini cocok untuk proyek dengan lahanCrane ini cocok untuk proyek dengan lahan terbuka yangterbuka yang luas.

luas.

1.1.2.

1.1.2. Supported Static Tower CraneSupported Static Tower Crane Memiliki system kerja yang serupa

Memiliki system kerja yang serupa dengan Seft Supporting Static Towerdengan Seft Supporting Static Tower Crane,dan

Crane,dan digunakan jika diperlukan pengangkatandigunakan jika diperlukan pengangkatan material ke tempat yangmaterial ke tempat yang sangat tinggi. Bagian

sangat tinggi. Bagian mast atau tower dari Tower Crane jenis inimast atau tower dari Tower Crane jenis ini diikatkan ke

diikatkan ke bangunan bangunan untuk memuntuk memberikan tambahan stberikan tambahan stabiliabilitas.tas.

1.1.3.

1.1.3. Travelling Tower CraneTravelling Tower Crane

Tower Crane jenis ini bisa berpindah

Tower Crane jenis ini bisa berpindah tempat, tempat, karena karena didirikan didirikan diatasdiatas bogi roda

bogi roda (sejenis roda kereta api) dan berjalan sepanjang rel. Karena dapat(sejenis roda kereta api) dan berjalan sepanjang rel. Karena dapat bergerak sepanjang rel, Tower

bergerak sepanjang rel, Tower Crane ini dapat menjangkau area proyek yangCrane ini dapat menjangkau area proyek yang jauh jauh lebih luas dari pada Tower Crane yang

lebih luas dari pada Tower Crane yang diam di tempat. Namun karena berjalandiam di tempat. Namun karena berjalan di atas rel, maka lokasi proyek haruslah dibuat cukup

di atas rel, maka lokasi proyek haruslah dibuat cukup rata agar Tower Crane berjalanrata agar Tower Crane berjalan

1.1.4.

1.1.4. Climbing Tower CraneClimbing Tower Crane Biasa

Biasa digunadigunakan kan di di bangubangunan nan tinggi, Tower tinggi, Tower Crane Crane jenis jenis climbing climbing diletakkandiletakkan di

di dalam dalam struktur struktur bangunan bangunan yang yang dibangun. dibangun. Seiring Seiring bertambah bertambah tingginyatingginya bangunan yang dibangun, Tower Crane ju.ga ikut bertambah tinggi.

(12)

12 12

KELOMPOK IV

1.1.

1.1. Bagian-bagian Tower Crane

Bagian-bagian Tower Crane

Sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu mengenai

bagian-bagian dari sebuah tower crane.

Sebuah tower crane setidaknya terdiri dari 3 bagian:

Sebuah tower crane setidaknya terdiri dari 3 bagian: 1.1.1.

1.1.1. PondasiPondasi

Bagian ini berfungsi meneruskan beban dari tower crane ke tanah keras dan sebagai

penahan agar tower crane tidak jatuh. Pada bagian inilah kaki tower crane dibaut pada

pondasi beton yang masif dan besar.

pondasi beton yang masif dan besar. 1.1.2.

1.1.2. Tiang/standard sectionTiang/standard section

Bagian ini merupakan bagian vertikal dari tower crane yang bisa terus tumbuh seiring dengan

kebutuhan proyek. Pada bagian ini terdapat tangga vertikal yang dibagi per section yang

kebutuhan proyek. Pada bagian ini terdapat tangga vertikal yang dibagi per section yang nantinya akannantinya akan

digunakan oleh operator untuk naik ke atas.

(13)

13 13

KELOMPOK IV KELOMPOK IV

3.1.1.

3.1.1. Unit yang berputarUnit yang berputar

Bagian ini terdiri dari 3 bagian:

a.

a. Horizontal Horizontal jibjib

Horizontal jib adalah bagian horizontal dari sebuah tower crane yang panjang

dan berfungsi sebagai bagian

dan berfungsi sebagai bagian pengangkat beban. Disebut pula sebagai hoistingpengangkat beban. Disebut pula sebagai hoisting

jib atau working jib.

(14)

14 14

KELOMPOK IV

b.

b. Machinery Machinery jibjib

Pada bagian inilah terdapat motor penggerak tower crane, alat elektronik dan

sebuah beton masif yang berfungsi sebagai counter balance. Oleh karena i

sebuah beton masif yang berfungsi sebagai counter balance. Oleh karena itu seringtu sering

pula disebut counter balance jib.

c.

c. Operator’s cabOperator’s cab

Tempat dimana operator bekerja. Cab ini haruslah memiliki jendela besar untuk

memastikan operator memiliki pandangan penuh terhadap lokasi konstruksi.

Mengingat letaknya yang tinggi, cab i

Mengingat letaknya yang tinggi, cab ini juga sebaiknya dilengkapi dengan AC danni juga sebaiknya dilengkapi dengan AC dan

perlengkapan lainnya.

(15)

3.1.2.

3.1.2. Kabel Baja (Kabel Baja (RopesRopes))

Untuk mengangkat benda digunakan kabel baja Untuk mengangkat benda digunakan kabel baja

3.1.3.

3.1.3. Kait (Kait (HookHook))

Untuk mengaitkan

Untuk mengaitkan benda yang benda yang akan diangkat akan diangkat pada tali bajapada tali baja

3.1.4.

3.1.4. Pulley (Pulley (ShaveShave))

alat mekanis yang digunakan sebagai sabuk untuk menjalankan sesuatu kekuatan alur alat mekanis yang digunakan sebagai sabuk untuk menjalankan sesuatu kekuatan alur yang berfungsi menghantarkan suatu daya. Cara kerjan

yang berfungsi menghantarkan suatu daya. Cara kerjanya sering digunakan untukya sering digunakan untuk mengubah Arah dari gaya yang diberikan, Mengirimkan gerak rotasi.

(16)

16 16

KELOMPOK IV

3.1.5.

3.1.5. Drum penggulung kabel bajaDrum penggulung kabel baja

Untuk menggulung kabel baja sehingga bisa untuk menarik benda ke atas atau Untuk menggulung kabel baja sehingga bisa untuk menarik benda ke atas atau menurunkan benda

menurunkan benda

3.1.6.

3.1.6. Motor penggerak Tower CraneMotor penggerak Tower Crane

Untuk menggerakkan lengan crane sendiri maupun me

Untuk menggerakkan lengan crane sendiri maupun menggerakkan agar benda bisanggerakkan agar benda bisa dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain

dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain

3.1.7.

3.1.7. Counter WieghtCounter Wieght

Berfungsi untuk menyeimbangkan crane tower agar beban terdistribusi rata tidak hanya Berfungsi untuk menyeimbangkan crane tower agar beban terdistribusi rata tidak hanya bertumpu di ujung lengan saja.

(17)

3.2.

3.2. Besar beban yang mampu diangkat sebuah tower crane

Besar beban yang mampu diangkat sebuah tower crane

Tipikal tower crane memiliki spesifikasi sebagai

Tipikal tower crane memiliki spesifikasi sebagai berikut:berikut: 

 Tinggi maksimum berdiri sendiriTinggi maksimum berdiri sendiri – – 265 kaki (80 meter) 265 kaki (80 meter)

Tower crane bisa saja memiliki tinggi lebih dari 80 meter hanya jika tower crane

dipegang/digantungkan pada bangunan sehingga bisa tumbuh seiring dengan bertambah

tingginya bangunan proyek

tingginya bangunan proyek 

 Jangkauan maksimumJangkauan maksimum – – 230 kaki (70 meter) 230 kaki (70 meter) 

 Daya angkat maksimumDaya angkat maksimum – – 18 metric ton, 300 tonne-meter 18 metric ton, 300 tonne-meter 

 CounterweightCounterweight – – 20 ton 20 ton

Daya angkat maksimum tower crane adalah 18 ton tetapi tower crane tidak boleh mengangkat beban

sebesar itu pada ujung terjauh jib

sebesar itu pada ujung terjauh jib nya. Semakin dekat posisi beban yang nya. Semakin dekat posisi beban yang diangkat dengan tiang towerdiangkat dengan tiang tower

crane, semakin besar beban yang dapat diangkat dengan aman. Oleh karena itu pembebanan tower

crane mengikuti prinsip 300 tonne-meter. Maksudnya apabila beban berada sejauh 30 meter dari

tiang, maka beban yang diperbolehkan sebesar 10 ton. Apabila beban berada sejauh 50 meter, maka

beban yang diperbolehkan sebesar 6 ton.

Tower crane dilengkapi dengan dua tombol

Tower crane dilengkapi dengan dua tombol limit limit untuk memastikan operator tidak mengangkat beban untuk memastikan operator tidak mengangkat beban

berlebih:

berlebih: 

 Tombol beban maksimum memonitor tarikan pada Tombol beban maksimum memonitor tarikan pada kabel dan memastikan beban tidak melebihikabel dan memastikan beban tidak melebihi

18 ton

(18)

18 18

KELOMPOK IV



 Tombol momen beban memastikan operator tidak melebihi prinsip tone-meter ketika bebanTombol momen beban memastikan operator tidak melebihi prinsip tone-meter ketika beban

digerakkan pada jib.

(19)

3.3.

3.3. Pemasangan Tower Crane

Pemasangan Tower Crane

Cara pemasangan

Cara pemasangan tower cranetower crane dapat dilakukan dengan metode kerja dapat dilakukan dengan metode kerja sebagai berikut:sebagai berikut:

1.

1. pemasanganpemasangan fine angle fine angle dan dan base sectionbase section

Cara pemasangan

Cara pemasangan Tower CraneTower Crane yang pertama kali dilakukan adalah penanaman yang pertama kali dilakukan adalah penanaman fine

fine angleangle dan dan base sectionbase section kedalam lubang pondasi. Yaitu sebelum dilakukan kedalam lubang pondasi. Yaitu sebelum dilakukan pemasangan

pemasangan tower cranetower crane, harus disiapkan pondasi dari semen yang dicor, untuk, harus disiapkan pondasi dari semen yang dicor, untuk ukuran dan kedalaman tergantung dari

ukuran dan kedalaman tergantung dari tower tower cranecrane yang akan digunakan. Padayang akan digunakan. Pada bagian dasar pondasi ditanamkan

bagian dasar pondasi ditanamkan Fine Angle Fine Angle dari besi cor berkualitas tinggi, dari besi cor berkualitas tinggi, yangyang berfungsi untuk memperkokoh

berfungsi untuk memperkokoh pondasi. Kemudian dilakukan pengecoran betonpondasi. Kemudian dilakukan pengecoran beton terhadap pondasi tersebut.

terhadap pondasi tersebut.

Gambar 2.10 Fondasi

Gambar 2.10 Fondasi Tower CraneTower Crane Sebelum Di Cor Sebelum Di Cor

Gambar 2.11

(20)

20 20

KELOMPOK IV

Gambar 2.12

(21)

Setelah fondasi selesai dibuat, perlu waktu 1 minggu untuk menunggunya Setelah fondasi selesai dibuat, perlu waktu 1 minggu untuk menunggunya menjadi keras dan kering, sebelum diinstal keseluruhan rangkaian alat tersebut. menjadi keras dan kering, sebelum diinstal keseluruhan rangkaian alat tersebut. Dan

Dan Tower craneTower crane akan berdiri dan di ‘baut’ denakan berdiri dan di ‘baut’ dengan pondasi untuk menjagagan pondasi untuk menjaga stabilitasnya, kemudian dihubungkan dengan bagian menara (

stabilitasnya, kemudian dihubungkan dengan bagian menara (tower tower ) penopang) penopang tower crane

tower crane tersebut. tersebut.

2.

2. PemasanganPemasangan mast sectionmast section Pemasangan

Pemasangan mast sectionmast section menggunakan bantuan menggunakan bantuan mobile cranemobile crane untuk untuk membantu melakukan pemasangan awal

membantu melakukan pemasangan awal mast sectionmast section dengan cara mengangkat dengan cara mengangkat dan menempatkan

dan menempatkan mast sectionmast section pada pada base section tower base section tower cranecrane. untuk penambahan. untuk penambahan mast section

mast section Apabila sesuai spesifikasiApabila sesuai spesifikasi free free standingstanding cranecrane, maka langsung dapat, maka langsung dapat dirakit bagian per-bagian menggunakan pertolongan sebuah

dirakit bagian per-bagian menggunakan pertolongan sebuah mobile-cranemobile-crane. Jika. Jika crane

crane yang dirakit lebih tinggi atau terjadi penambahan maka crane menggunakan yang dirakit lebih tinggi atau terjadi penambahan maka crane menggunakan proses

proses ” ” self assembly “.self assembly “. Biasanya di gunakan pada Biasanya di gunakan pada pemasanganpemasangan Crane Crane yang diyang di tambatkan pada bangunan (

tambatkan pada bangunan (tied-in tower cranetied-in tower crane).).

3.

3. PemasanganPemasangan climbing frame craneclimbing frame crane Pemasangan

Pemasangan climbing frame craneclimbing frame crane menggunakan menggunakan mobile cranemobile crane.. MobileMobile cranecrane melakukan pemasangan

melakukan pemasangan climbing frame crane climbing frame crane yang digunakanyang digunakan untukuntuk self assembly self assembly .. Dimana

Dimana climbing frame craneclimbing frame crane akan mengangkat akan mengangkat slewingslewing unit ke atas sehinggaunit ke atas sehingga terdapat ruang kosong di antara

terdapat ruang kosong di antara slewing slewing unitunit dandan mast sectionmast section kemudian kemudian jib jib akan akan mengangkat sebuah

mengangkat sebuah mast sectionmast section untuk kemudian diletakan pada ruang kosong untuk kemudian diletakan pada ruang kosong diantara

diantara slewingslewing unit dan unit dan mast sectionmast section. Kedua proses tersebut akan terus berlanjut. Kedua proses tersebut akan terus berlanjut hingga mendapat ketinggian yang diinginkan.

(22)

22 22

KELOMPOK IV

Gambar 2.13 Penambahan

(23)

Gambar 2.14 Detail Penambahan

Gambar 2.14 Detail Penambahan Mast SectionMast Section

4.

4. PemasanganPemasangan joint pin joint pin Setelah pemasangan

Setelah pemasangan climbing frame craneclimbing frame crane Kemudian Kemudian mobile cranemobile crane melakukan melakukan pemasangan

pemasangan joint pin joint pin diatas diatas climbing crane.climbing crane.

5.

5. PemasanganPemasangan jib jib dan dan counter jibcounter jib Setelah pemasangan

Setelah pemasangan joint pin joint pin Kemudian Kemudian mobile cranemobile crane melakukan Pemasangan melakukan Pemasangan jib

jib dan dan counter jibcounter jib..

Gambar 2.15 Pemasangan Gambar 2.15 Pemasangan Jib Jib

(24)

24 24

KELOMPOK IV

KELOMPOK IV 6.

6. PemasanganPemasangan counter weight counter weight Setelah pemasangan

Setelah pemasangan jib jib dan dan counter jibcounter jib Kemudian Kemudian mobile cranemobile crane melakukan melakukan Pemasangan

Pemasangan counter weight counter weight . Berikut adalah detail gambar pengerjaan pemasangan. Berikut adalah detail gambar pengerjaan pemasangan tower crane

tower crane : :

Gambar 2.16 Detail Pemasangan

Gambar 2.16 Detail Pemasangan Tower CraneTower Crane

Kebanyakan

Kebanyakan tower cranetower crane dirakit untuk mencapai ketinggian yang dirakit untuk mencapai ketinggian yang diinginkan, sejak pertama alat tersebut dirakit dan digunakan. Kemudian, alat diinginkan, sejak pertama alat tersebut dirakit dan digunakan. Kemudian, alat tersebut akan tumbuh semakin

tersebut akan tumbuh semakin tinggi bersamaan dengan tumbuhnya bangunan yangtinggi bersamaan dengan tumbuhnya bangunan yang sedang dibangun. Dan jika struktur yang sedang dibangun. Dan jika struktur yang sedang dibangun. Dan jika struktur yang sedang dibangun. Dan jika struktur yang dibangun sangat tinggi, maka

dibangun sangat tinggi, maka tower cranetower crane dapat juga dihubungkan pada bangunan,dapat juga dihubungkan pada bangunan, untuk mendapatkan tambahan

(25)

3.4.

3.4. Cara Pembongkaran

Cara Pembongkaran

TToowweer r CCrraanene

Apabila pekerjaan telah sele

Apabila pekerjaan telah selesai dan sudah waktunya untuk membongkarsai dan sudah waktunya untuk membongkar tower tower cranecrane tersebut. Tahapan pembongkaran

tersebut. Tahapan pembongkaran tower crane tower crane adalah kebalikan dariadalah kebalikan dari pemasangannya.

pemasangannya. Mula-mulaMula-mula hookehooke akan melepaskan bagian akan melepaskan bagian section section terakhir, terakhir, sehingga timbul ruang kosong antara

sehingga timbul ruang kosong antara slewing slewing dengan dengan section section ke 2 terakhir dan ke 2 terakhir dan teleskop diturunkan perlahan-lahan hingga menyatu dengan

teleskop diturunkan perlahan-lahan hingga menyatu dengan section section berikutnya. berikutnya. Kemudian

Kemudian hookehooke melepaskan melepaskan section section berikutnya, sehingga timbul berikutnya, sehingga timbul slewing slewing dengan dengan section

section ke 3 terakhir. Proses ini dilakukan terus menerus hinggake 3 terakhir. Proses ini dilakukan terus menerus hingga slewing slewing menyatumenyatu dengan

dengan section section 1. 1.

Dengan bantuan

Dengan bantuan mobil cranemobil crane,, tower cranetower crane dilepaskan satu per-satu. Dimulai dilepaskan satu per-satu. Dimulai dari

dari hoist hoist dilepaskan 3 buah terlebih dahulu, setelah it dilepaskan 3 buah terlebih dahulu, setelah ituu jib jib beserta perlengkapannya beserta perlengkapannya dilepaskan. Berikutnya,

dilepaskan. Berikutnya, counter jibcounter jib dilepaskan beserta perlengkapannya. dilepaskan beserta perlengkapannya. TowerTower crane

crane menjadi bentuk ( I ) kembali. menjadi bentuk ( I ) kembali. Top head Top head dan dan slewing slewing dilepaskan dengandilepaskan dengan mobil mobil crane

crane, dilanjutkan dengan, dilanjutkan dengan teleskop, section teleskop, section 11 hinggahingga basic master basic master . Setelah selesai. Setelah selesai pembongkaran

pembongkaran hanya hanya menyisakan menyisakan pondasipondasi tower cranetower crane, selanjutnya dibongkar, selanjutnya dibongkar dengan menggunakan alat berat untuk

dengan menggunakan alat berat untuk mengambilmengambil fine angel fine angel yang akan digunakan yang akan digunakan kembali untuk mendirikan

(26)

26 26

KELOMPOK IV

Gambar 2.17 Detail Pembongkaran

(27)

3.5.

3.5. Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan

Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan

TToowweer r CCrraanene 1.

1. Kriterian Kriterian pemilihanpemilihan Tower CraneTower Crane pemilihan

pemilihan tower cranetower crane sebagai alat untuk memindahkan material didasarkan sebagai alat untuk memindahkan material didasarkan pada

pada kondisi kondisi lapangan lapangan dari dari pengerjaan pengerjaan konstruksi, konstruksi, ketinggian ketinggian yang yang tidaktidak dijangkau oleh alat lain. Dan tidak dibutuhkannya pergerakan alat. dijangkau oleh alat lain. Dan tidak dibutuhkannya pergerakan alat. Pemilihan jenis

Pemilihan jenis tower cranetower crane yang akan dipakai harus mempertimbangkan yang akan dipakai harus mempertimbangkan situasi proyek, bentuk struktur bangunan, kemudahan operasional baik pada situasi proyek, bentuk struktur bangunan, kemudahan operasional baik pada saat pemasangan maupun pada saat pembongkaran.

saat pemasangan maupun pada saat pembongkaran. Sedangkan pemilihan kapasitas

Sedangkan pemilihan kapasitas tower cranetower crane berdasarkan berat, berdasarkan berat, dimensi, dan daya jangkau pada beban terberat, ketinggian maksimum alat, dimensi, dan daya jangkau pada beban terberat, ketinggian maksimum alat, perakitan alat

perakitan alat diproyek, diproyek, berat alat yberat alat yang hang harus ditahan arus ditahan oleh strukturnyoleh strukturnya, ruanga, ruang yang tersedia untuk alat, luas area yang harus dijangkau alat dan kecepatan yang tersedia untuk alat, luas area yang harus dijangkau alat dan kecepatan alat untuk memindahkan material.

alat untuk memindahkan material.

2.

2. KapasitasKapasitas Tower CraneTower Crane Kapasitas

Kapasitas tower cranetower crane tergantung beberapa faktor. Yang perlu diperhatikan tergantung beberapa faktor. Yang perlu diperhatikan adalah bahwa jika material yang diangkut oleh crane

adalah bahwa jika material yang diangkut oleh crane melebihi kapasitasnyamelebihi kapasitasnya maka akan terjadi jungkir. Oleh karena itu, berat material

maka akan terjadi jungkir. Oleh karena itu, berat material yang diangkutyang diangkut sebaiknya sebagai berikut :

sebaiknya sebagai berikut : 



Untuk mesin beroda crawler adalah 75% dari kapasitas alat Untuk mesin beroda crawler adalah 75% dari kapasitas alat 



Untuk mesin beroda bankaret adalah 85%

Untuk mesin beroda bankaret adalah 85% dari kapasitas alatdari kapasitas alat Untuk mesin yang memiliki kaki adalah 85% dari kapasitas alat Untuk mesin yang memiliki kaki adalah 85% dari kapasitas alat

(28)

28 28

KELOMPOK IV

3.6.

3.6. Prinsip Kerja Tower Crane

Prinsip Kerja Tower Crane

Prinsip kerja tower crane berdasarkan kekuatan mesin (genset), keseimbangan Prinsip kerja tower crane berdasarkan kekuatan mesin (genset), keseimbangan beban, momen

beban, momen dan tegangan tarik kabel, dan tegangan tarik kabel, serta sifatnya dapat berputar 360 derajat. serta sifatnya dapat berputar 360 derajat. PadaPada prinsipnya,

prinsipnya, tower crane mtower crane merupakan pesawat erupakan pesawat pengangkat dpengangkat dan pengangan pengangkut yang kut yang memilikimemiliki mekanisme gerakan yang cukup lengkap yakni : kemampuan mengangkat muatan mekanisme gerakan yang cukup lengkap yakni : kemampuan mengangkat muatan (lifting) menggeser (trolleying), menahannya tetap di atas bila diperlukan dan membawa (lifting) menggeser (trolleying), menahannya tetap di atas bila diperlukan dan membawa muatan ke tempat yang ditentukan (slewing dan travelling). Operasi kerja yang identik muatan ke tempat yang ditentukan (slewing dan travelling). Operasi kerja yang identik dan muatan yang seragam yang diangkutnya, memungkinkan fasilitas transport dan muatan yang seragam yang diangkutnya, memungkinkan fasilitas transport dilakukan secara otomatis. Bukan hanya untuk memindahkan, melainkan juga untuk dilakukan secara otomatis. Bukan hanya untuk memindahkan, melainkan juga untuk proses

proses bongkar bongkar muatan. muatan. Tower Tower crane crane mampu mampu menjangkau menjangkau tempat tempat yang yang jauh,jauh, mempunyai kapasitas angkut yang besar, dan dapat diatur mengikuti ketinggian mempunyai kapasitas angkut yang besar, dan dapat diatur mengikuti ketinggian bangunan.

bangunan. Pemilihan Pemilihan dan dan penempatan penempatan tower tower crane crane harus harus sebaik sebaik mungkin mungkin agar agar dapatdapat mengangkut material secara maksimal dan menjangkau seluruh wilayah proyek 2-3 mengangkut material secara maksimal dan menjangkau seluruh wilayah proyek 2-3 dengan menggunakan panjang lengan (jib length). Semakin jauh radius jib, maka dengan menggunakan panjang lengan (jib length). Semakin jauh radius jib, maka kemampuan angkat menurun. Pada Tower Crane terdapat dua buah limit switch :

kemampuan angkat menurun. Pada Tower Crane terdapat dua buah limit switch :

1. Switch beban maksimum : untuk memonitor pada kabel dan memastikan tidak 1. Switch beban maksimum : untuk memonitor pada kabel dan memastikan tidak terjadinya overload.

terjadinya overload.

2. Switch momen beban : untuk memastikan operator tidak melebihi rating ton-meter 2. Switch momen beban : untuk memastikan operator tidak melebihi rating ton-meter bagi

bagi crane, crane, ketika ketika beban beban bergerak bergerak pada pada jib. jib. Sebuah Sebuah alat alat yang yang dinamakan dinamakan “cat “cat headhead assembly” pada slewing unit, dapat mendeteksi secara dini bila terjadi kondisi overload. assembly” pada slewing unit, dapat mendeteksi secara dini bila terjadi kondisi overload.

3.7.

3.7. Mekanisme Kerja

Mekanisme Kerja

Mekanisme kerja dari tower crane terbagi menjadi 3, antara lain : Mekanisme kerja dari tower crane terbagi menjadi 3, antara lain :

1.

1. Mekanisme Pengangkat (hoisting mechanisme).Mekanisme Pengangkat (hoisting mechanisme).

Digunakan untuk mengangkat atau menurunkan beban yang dikehendaki. Cara kerja Digunakan untuk mengangkat atau menurunkan beban yang dikehendaki. Cara kerja mekanisme pengangkat pada tower crane adalah: motor penggerak menggerakkan atau mekanisme pengangkat pada tower crane adalah: motor penggerak menggerakkan atau memutar drum penggulung kabel baja yang bekerja menarik atau mengulur kabel baja. memutar drum penggulung kabel baja yang bekerja menarik atau mengulur kabel baja. Kemudian dari drum penggulung tersebut diteruskan kesistem puli. Setelah itu kabel baja Kemudian dari drum penggulung tersebut diteruskan kesistem puli. Setelah itu kabel baja

(29)

tersebut pada ujungnya dipasang kait, yang fungsinya untuk menaruh muatan yang akan tersebut pada ujungnya dipasang kait, yang fungsinya untuk menaruh muatan yang akan dipindahkan. Apabila mau melakukan pengangkatan atau penurunan muatan maka kita dipindahkan. Apabila mau melakukan pengangkatan atau penurunan muatan maka kita

(30)

30 30

KELOMPOK IV

tinggal menghidupkan motor penggerak yang akan memutar drum penggulung kabel baja tinggal menghidupkan motor penggerak yang akan memutar drum penggulung kabel baja tersebut.

tersebut.

2.

2. Mekanisme Penjalan (traveling mechanisme).Mekanisme Penjalan (traveling mechanisme).

Digunakan untuk memindahkan muatan (beban) sepanjang lengan crane (pengangkat) seca Digunakan untuk memindahkan muatan (beban) sepanjang lengan crane (pengangkat) seca rara horizontal.

horizontal.

Cara kerja mekanisme gerak berjalan (tr

Cara kerja mekanisme gerak berjalan (trolley) pada tower crane adalah motor penggerak yangolley) pada tower crane adalah motor penggerak yang dihubungkan lengan drum penggulung kabel baja pada mekanisme berjalan

dihubungkan lengan drum penggulung kabel baja pada mekanisme berjalan yang bekerjayang bekerja menarik atau mengulur kabel baja

menarik atau mengulur kabel baja yang dihubungkan dengyang dihubungkan dengan sistem puli an sistem puli yang pada ujungyang pada ujung kabel baja tersebut disambungkan dengan trolley yang dapat bergerak sepanjang lengan kabel baja tersebut disambungkan dengan trolley yang dapat bergerak sepanjang lengan pengangkat tersebut.

pengangkat tersebut.

3.

3. Mekanisme Pemutar (slewing mechanisme).Mekanisme Pemutar (slewing mechanisme).

Digunakan untuk memindahkan beban sejauh radius lengan pengangkatannya. Digunakan untuk memindahkan beban sejauh radius lengan pengangkatannya.

Cara kerja mekanisme pemutar adalah: motor penggerak pada mekanisme pemutar Cara kerja mekanisme pemutar adalah: motor penggerak pada mekanisme pemutar yang dihubungkan dengan sistem roda gigi yang tujuanya untuk menurunkan putaran yang yang dihubungkan dengan sistem roda gigi yang tujuanya untuk menurunkan putaran yang dihasilkan dari motor penggerak. Dari putaran yang masih tinggi dari motor pengerak menjadi dihasilkan dari motor penggerak. Dari putaran yang masih tinggi dari motor pengerak menjadi putaran yang diinginkan (direncanak

putaran yang diinginkan (direncanakan). Roda gigi tersebut dihubungan). Roda gigi tersebut dihubungkan dengan meja putarkan dengan meja putar yang ada pada bagian sambungan antara menara atau tiang utama dengan lengan. Apabila kita yang ada pada bagian sambungan antara menara atau tiang utama dengan lengan. Apabila kita ingin mengoperasikan mekanisme putar, maka kita

ingin mengoperasikan mekanisme putar, maka kita tinggal menghidupkan motor penggeraktinggal menghidupkan motor penggerak yang akan memutar roda gigi tersebut.

(31)

3.8.

3.8. Daftar Alat Berat

Daftar Alat Berat

JASO TOWER CRANE JASO TOWER CRANE

(32)

32 32

KELOMPOK IV

(33)

TEREX TOWER CRANE TEREX TOWER CRANE

Self erecting tower cranes

(34)

34 34

KELOMPOK IV

Flat top tower cranes

(35)

(36)

36 36

KELOMPOK IV

Hammerhead tower cranes

Luffing jib tower cranes

(37)

(38)

38 38

KELOMPOK IV

PONTAIN TOWER CRANE PONTAIN TOWER CRANE

Self erecting tower cranes

(39)

(40)

40 40

KELOMPOK IV

(41)

(42)

42 42

KELOMPOK IV

(43)

(44)

44 44

KELOMPOK IV

(45)

(46)

46 46

KELOMPOK IV

(47)

Liebherr Tower Cranes

(48)

48 48

KELOMPOK IV

(49)

(50)

50 50

KELOMPOK IV

(51)

(52)

52 52

KELOMPOK IV

(53)

(54)

54 54

KELOMPOK IV

(55)

(56)

56 56

KELOMPOK IV

(57)

(58)

58 58

KELOMPOK IV

3.9.

(59)

(60)

60 60

KELOMPOK IV

(61)

(62)

62 62

KELOMPOK IV

(63)

(64)

64 64

KELOMPOK IV

(65)

(66)

66 66

KELOMPOK IV

3.10.

(67)

(68)

BAB IV

PENUTUP

4.1.

4.1. Kesimpulan

Kesimpulan

Tower Crane merupakan suatu alat yang digunakan untuk mengangkat material Tower Crane merupakan suatu alat yang digunakan untuk mengangkat material secara vertikal dan horizontal ke suatu tempat yang tinggi pada ruang gerak secara vertikal dan horizontal ke suatu tempat yang tinggi pada ruang gerak terbatas. Disebut Tower karena memiliki rangka vertikal dengan bentuk standard terbatas. Disebut Tower karena memiliki rangka vertikal dengan bentuk standard dan ditancapkan pada perletakan yang tetap. Fungsi utama dari tower crane dan ditancapkan pada perletakan yang tetap. Fungsi utama dari tower crane adalah mendistribusikan material dan peralatan yang dibutuhkan oleh proyek adalah mendistribusikan material dan peralatan yang dibutuhkan oleh proyek baik dalam arah vertikal ataupun horizontal. Tower crane merupakan peralatan baik dalam arah vertikal ataupun horizontal. Tower crane merupakan peralatan elektromotor, artinya menggunakan listrik sebagai penggeraknya. Tenaga gerak elektromotor, artinya menggunakan listrik sebagai penggeraknya. Tenaga gerak

tersebut diperoleh dari PLN maupun generator set.



Prinsip kerja tower crane berdasarkan kekuatan mesin (genset), keseimbangan Prinsip kerja tower crane berdasarkan kekuatan mesin (genset), keseimbangan beban, momen dan tegangan tarik kabel, serta sifatnya dapat berputar 360 beban, momen dan tegangan tarik kabel, serta sifatnya dapat berputar 360 derajat. Pada prinsipnya, tower crane merupakan pesawat pengangkat dan derajat. Pada prinsipnya, tower crane merupakan pesawat pengangkat dan pengangkut yang memiliki mekanisme gerakan yang cukup lengkap yakni : pengangkut yang memiliki mekanisme gerakan yang cukup lengkap yakni : kemampuan mengangkat muatan (lifting) menggeser (trolleying), menahannya kemampuan mengangkat muatan (lifting) menggeser (trolleying), menahannya tetap di atas bila diperlukan dan membawa muatan ke tempat yang ditentukan tetap di atas bila diperlukan dan membawa muatan ke tempat yang ditentukan (slewing dan travelling).

(slewing dan travelling).

4.2.

4.2. Saran

Saran

Saran pembaca adalah untuk membaca makalah ini terlebih dahulu pahami materi Saran pembaca adalah untuk membaca makalah ini terlebih dahulu pahami materi materi sebelumnya karena ada keterkaitan satu sa

materi sebelumnya karena ada keterkaitan satu sama lainnya. Dan jika ada kesalahanma lainnya. Dan jika ada kesalahan atau kekurangan mohon koreksi dan perbaikan lagi.

(69)

4.3.

4.3. Daftar Pustaka

Daftar Pustaka

http://faiz-15.blogspot.co.id/2011/11/tower-crane.html http://faiz-15.blogspot.co.id/2011/11/tower-crane.html https://sanggapramana.wordpress.com/2010/11/19/tower-crane/ https://sanggapramana.wordpress.com/2010/11/19/tower-crane/ https://id.scribd.com/doc/249383325/Kelebihan-kekurangan https://id.scribd.com/doc/249383325/Kelebihan-kekurangan http://alat-berat07.blogspot.co.id/2016/05/bagian-bagian-alat-berat-tower-crane.html http://alat-berat07.blogspot.co.id/2016/05/bagian-bagian-alat-berat-tower-crane.html https://sanggapramana.wordpress.com/2010/11/20/memasang-dan-membongkar-tower-crane/ crane/ https://ladyenginee.wordpress.com/2014/12/24/towercrane/ https://ladyenginee.wordpress.com/2014/12/24/towercrane/ http://www.ilmusipil.com/tower-crane-proyek-gedung http://www.ilmusipil.com/tower-crane-proyek-gedung http://ilmutukangbangunan.blogspot.co.id/2014/09/mengenal-pengertian-tower-crane.html crane.html http://towercranemunajat.blogspot.co.id/2012/10/struktur-and-spesifikasi-tower-crane-1.html 1.html http://www.shs-sokka.com/2014/01/pengertian-tower-crane-dan-pemasanganya.html http://www.shs-sokka.com/2014/01/pengertian-tower-crane-dan-pemasanganya.html https://www.manitowoccranes.com/en/cranes/potain https://www.manitowoccranes.com/en/cranes/potain

[1] 280 EC-H 12 Litronic. (n.d.). From [1] 280 EC-H 12 Litronic. (n.d.). From

http://www.liebherr.com/en/deu/products/constructionmachines/tower-cranes/top-slewing-cranes/high-top-ec-h/details/72349.html

slewing-cranes/high-top-ec-h/details/72349.html

(70)

70 70

KELOMPOK IV

[6] Croucher, Martin (11 November 2009). "Myth of ‘Babu Sassi’ Remains After Burj [6] Croucher, Martin (11 November 2009). "Myth of ‘Babu Sassi’ Remains After Burj Cranes Come

Cranes Come Down". KhDown". Khaleej Times. Raleej Times. Retrieved 3 etrieved 3 June 2011. June 2011. [7] Elliott, [7] Elliott, MatthewMatthew (2015-12-19). "Tower crane anatomy". Crane & Rigging. Retrieved 19

(2015-12-19). "Tower crane anatomy". Crane & Rigging. Retrieved 19 December 2015.December 2015.

[9] Fan I., S., Liu C., K., « Product family and variants: Definition and models ». In J. [9] Fan I., S., Liu C., K., « Product family and variants: Definition and models ». In J. Ashayeri, W. G. Sullivan, and M. M. Ahmad, editors, Flexible Automation and

Ashayeri, W. G. Sullivan, and M. M. Ahmad, editors, Flexible Automation and Intelligent Manufacturing 1999, Tilburg, The Netherlands, June

Intelligent Manufacturing 1999, Tilburg, The Netherlands, June 1999.1999.

[10] Erens F., J., Verhulst K., « Architectures for product families

[10] Erens F., J., Verhulst K., « Architectures for product families ». Computers in». Computers in Industry,

Industry, vol.33 vol.33 pp.165-178,1997.pp.165-178,1997.

[11] Liebherr-Annual-Report 2014. From [11] Liebherr-Annual-Report 2014. From https://www.liebherr.com/shared/media/corporate/documents/brochures/structure/annua https://www.liebherr.com/shared/media/corporate/documents/brochures/structure/annua l_report_2014 /liebherr-annual-report-2014.pdf l_report_2014 /liebherr-annual-report-2014.pdf Nangyang University,

Nangyang University, Tower Crane Tower Crane Design using Product Family Design using Product Family ApproachApproach Kendrik Lim Yan Hong U1221537H