DAFTAR ISI DAFTAR ISI
PENGANTAR PENERBIT
PENGANTAR PENERBIT ... ix... ix
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ... ... xiiixiii
PENGANTAR CETAKAN KESEPULUH
PENGANTAR CETAKAN KESEPULUH ... 1... 1
PENGANTAR CETAKAN PERTAMA
PENGANTAR CETAKAN PERTAMA ... 9... 9
BAB I: BAB I:
DEFINISI SIHIR
DEFINISI SIHIR ... 17... 17 A.
A. Sihir Sihir Menurut Menurut Bahasa Bahasa ... ... 1818 B.
B. Sihir Sihir dalam dalam Istilah Istilah Syari’at Syari’at ... ... 1818 C.
C. Beberapa Beberapa Sarana Sarana Tukang Tukang Sihir Sihir untuk untuk MendekatiMendekati Syaitan
Syaitan ... ... 1919
BAB II: BAB II:
SIHIR DALAM PANDANGAN AL-QUR-AN SIHIR DALAM PANDANGAN AL-QUR-AN DAN AS-SUNNAH
DAN AS-SUNNAH ... 23... 23 A.
A. Dalil-Dalil Dalil-Dalil yang yang Menunjukkan Menunjukkan adanya adanya Jin Jin dandan Syaitan
Syaitan ... ... 2323 B.
B. Dalil-Dalil Dalil-Dalil yang yang Menunjukkan Menunjukkan adanya adanya Sihir Sihir ... .. 3131
BAB III: BAB III:
PEMBAGIAN SIHIR
PEMBAGIAN SIHIR ... 53... 53 A.
A. Pembagian Pembagian Sihir Sihir Menurut Menurut ar-Razi ar-Razi ... ... 5353 B.
B. Pembagian Pembagian Sihir Sihir Menurut Menurut ar-Raghib ar-Raghib ... ... 5656 C.
C. Tahqiq Tahqiq dan dan Penjelasan Penjelasan tentang tentang Beberapa Beberapa MacamMacam Sihir
Daftar Isi Daftar Isi xiv xiv BAB IV: BAB IV:
BAGAIMANA TUKANG SIHIR BAGAIMANA TUKANG SIHIR MENGHADIR-KAN JIN
KAN JIN ... 63... 63 A.
A. Kesepakatan Kesepakatan antara antara Penyihir Penyihir dan dan Syaitan Syaitan ... ... 6363 B.
B. Bagaimana Bagaimana Tukang Tukang Sihir Sihir Menghadirkan Menghadirkan Jin? ...Jin? ... .. 6666 C.
C. Beberapa Beberapa Tanda Tanda yang yang dapat dapat Dijadikan Dijadikan BaroBarometermeter untuk
untuk Mengenali Mengenali Tukang Tukang Sihir Sihir ... ... 7575
BAB V: BAB V:
HUKUM SIHIR DALAM SYARI’AT ISLAM
HUKUM SIHIR DALAM SYARI’AT ISLAM ... 79... 79 A.
A. Hukum Hukum Tukang Tukang Sihir Sihir dalam dalam Syari’at Syari’at Islam Islam ... ... 7979 B.
B. Hukum Hukum Tukang Tukang Sihir Sihir dari dari Kalangan Kalangan Ahlul Ahlul Kitab Kitab .... .... 8383 C.
C. Bolehkah Bolehkah Menghilangkan Menghilangkan Sihir Sihir dengan dengan Sihir? Sihir? ... ... 8484 D.
D. Bolehkah Bolehkah Mempelajari Mempelajari Sihir? Sihir? ... ... 8686 E.
E. Perbedaan Perbedaan antara antara Sihir, Sihir, Karamah Karamah dan dan Mukjizat Mukjizat ... ... 9090
BAB VI: BAB VI:
PENANGKALAN SIHIR
PENANGKALAN SIHIR ... 95... 95 A.
A. Sihir Sihir Pemisah Pemisah ... .... 9797 a. Definisi
a. Definisi Sihir Sihir Pemisah ..Pemisah ... ... 9999 b.
b. Macam-Macam Macam-Macam Sihir Sihir Pemisah Pemisah ... ... 9999 c.
c. Gejala-Gejala Gejala-Gejala Sihir Sihir Pemisah Pemisah ... 100... 100 d. Bagaimana Sihir
d. Bagaimana Sihir Pemisah itPemisah itu Terjau Terjadi? di? ... ... 101101 e. Pengobatan ... 101 e. Pengobatan ... 101 f.
f. Beberapa Beberapa Contoh Contoh Aplikatif Aplikatif dalam Mengdalam Mengobatiobati Sihir Pemisah
Sihir Pemisah ... ... 128128 B.
B. Sihir Sihir Mahabbah Mahabbah (Penarik (Penarik Cinta/Pelet) Cinta/Pelet) ... 140... 140 a.
a. Gejala-Gejala Sihir Gejala-Gejala Sihir Mahabbah (PenariMahabbah (Penarik Cinta/k Cinta/ Pelet)
Pelet) ... ... 141141 b. Bagaimana Sihir Mahabbah it
b. Bagaimana Sihir Mahabbah itu Terjadi? ...u Terjadi? ... .... 142142 c.
d.
d. Sebab-Sebab Sihir MahabSebab-Sebab Sihir Mahabbah ...bah ... ... 143143 e.
e. Sihir yang Sihir yang Dihalalkan ...Dihalalkan ... ... 144144 f.
f. Pengobatan Pengobatan Sihir Sihir Mahabbah Mahabbah ... 145... 145 g.
g. Contoh Aplikatif Contoh Aplikatif dalam Mengobati Sidalam Mengobati Sihirhir Mahabbah
Mahabbah ... .... 149149 C. Sihir
C. Sihir Takhyil Takhyil (Mengelabui (Mengelabui Pandangan) ...Pandangan) ... ... 150150 a.
a. Beberapa GBeberapa Gejala Sihir Takejala Sihir Takhyil ...hyil ... ... 151151 b. Bagaimana
b. Bagaimana Proses Proses Sihir Sihir Takhyil Takhyil itu Teitu Terjadi? rjadi? ... ... 151151 c.
c. Cara Cara Menghilangkan Menghilangkan Sihir TakhySihir Takhyil ...il ... ... 152152 d.
d. Contoh Aplikatif dalam Menghilangkan SihirContoh Aplikatif dalam Menghilangkan Sihir Takhyil
Takhyil ... ... 152152 D.
D. Sihir Sihir Pembuat Pembuat Gila Gila ... 154... 154 a.
a. Gejala-Gejala Gejala-Gejala Sihir PembuSihir Pembuat Gila ...at Gila ... .... 155155 b. Bagaimana Terj
b. Bagaimana Terjadinya Sihir adinya Sihir Pembuat Pembuat Gila? Gila? ... ... 155155 c. Pengobatan Sihir Pembuat Gila ... 155 c. Pengobatan Sihir Pembuat Gila ... 155 d.
d. Contoh Aplikatif dalam MeContoh Aplikatif dalam Mengobati Sihirngobati Sihir Pembuat Gila
Pembuat Gila ... ... 157157 e.
e. Contoh Contoh Lain daLain dari Sihir ri Sihir Pembuat Pembuat Gila Gila ... ... 158158 E.
E. Sihir Sihir Pembuat Pembuat Kelesuan Kelesuan ... 158... 158 a. Gejala-Gejala Sihir Pembuat Kelesuan ... 158 a. Gejala-Gejala Sihir Pembuat Kelesuan ... 158 b.
b. Bagaimana Sihir Pembuat Kelesuan ini Terjadi?Bagaimana Sihir Pembuat Kelesuan ini Terjadi? ... 159... 159 c.
c. Pengobatan Pengobatan Sihir PembSihir Pembuat Kuat Kelesuan ...elesuan ... ... 159159 F.
F. Sihir Sihir Suara Suara Panggilan Panggilan ... 160... 160 a.
a. Gejala-Gejala Gejala-Gejala Sihir Suara Sihir Suara Panggilan ..Panggilan ... ... 160160 b. Bagaimana Sihir Suara Panggilan
b. Bagaimana Sihir Suara Panggilan Terjadi? ... Terjadi? ... 160160 c.
c. Cara Cara Pengobatan Pengobatan Sihir Sihir Suara Suara Panggilan Panggilan ... ... 161161 G.
G. Sihir Sihir Pembawa Pembawa Penyakit Penyakit ... 162... 162 a. Gejala-Gejala Sihir Pembawa Penyakit ... 162 a. Gejala-Gejala Sihir Pembawa Penyakit ... 162 b.
Daftar Isi Daftar Isi
xvi xvi
c.
c. Pengobatan Pengobatan Sihir Pembawa Sihir Pembawa Penyakit ..Penyakit ... ... 165165 d. Contoh Pengobatan Sihir Pembawa Penyakit ... 167 d. Contoh Pengobatan Sihir Pembawa Penyakit ... 167 H.
H. Sihir Sihir Pendarahan Pendarahan ... 170... 170 a. Bagaimana Sihir Pendarahan ini Terjadi? ... 170 a. Bagaimana Sihir Pendarahan ini Terjadi? ... 170 b. Apakah Sihir Pendarahan itu? ...
b. Apakah Sihir Pendarahan itu? ... . 171171 c.
c. Pengobatan Pengobatan Sihir Sihir Pendarahan Pendarahan ... ... 172172 d. Contoh Pengobatan Sihir Pendarahan ... 172 d. Contoh Pengobatan Sihir Pendarahan ... 172 I.
I. Sihir Sihir Penghalang Penghalang Pernikahan Pernikahan ... 172... 172 a.
a. Bagaimana Sihir Bagaimana Sihir Penghalang PernikaPenghalang Pernikahan ituhan itu Ter
Ter jadi? jadi? ... ... 172172 b. Gejala-Gejala
b. Gejala-Gejala Sihir Sihir Penghalang Penghalang Pernikahan Pernikahan ... ... 174174 c.
c. Pengobatan Pengobatan Sihir PengSihir Penghalang Perhalang Pernikahan ...nikahan ... ... 174174 d.
d. Contoh Pengobatan Sihir PenghalangContoh Pengobatan Sihir Penghalang Pernikahan
Pernikahan ... . 175175 e. Beberapa Catatan Penting Mengenai Sihir ... 177 e. Beberapa Catatan Penting Mengenai Sihir ... 177
BAB VII : BAB VII :
PENYEMBUHAN TERHADAP SUAMI YANG PENYEMBUHAN TERHADAP SUAMI YANG TIDAK DAPAT MENCAMPURI ISTERINYA
TIDAK DAPAT MENCAMPURI ISTERINYA ... 183... 183 A. Definisi
A. Definisi ar-Rabath ar-Rabath ..................... ... 183183
B. Bagaimana
B. Bagaimana ar-Rabath ar-Rabath Terjadi pada Terjadi pada Laki-Laki? ...Laki-Laki? ...... ... 184184
C.
C. Ar-Rabath Ar-Rabath pada Wanita ...pada Wanita ............ ... 185185
D.
D. Beberapa Beberapa Cara Cara PengobatanPengobatan ar-Rabath ar-Rabath ... 187... 187
E.
E. Perbedaan Perbedaan antaraantara ar-Rabath ar-Rabath, Impoten dan, Impoten dan
Lemah Syahwa
Lemah Syahwat t ... ... 192192 F.
F. Pengobatan Pengobatan ... ... 193193 G.
G. Beberapa Beberapa Macam Macam Kemandulan Kemandulan ... 193. 193 H.
H. Pengobatan Pengobatan Ejakulasi Ejakulasi Dini Dini ... 196... 196 I.
I. Memberikan Memberikan Beberapa Beberapa Benteng/PenjagaaBenteng/Penjagaann
kepada Pasangan Pengantin Sebelum Melakukan kepada Pasangan Pengantin Sebelum Melakukan Hubungan Badan
J.
J. Contoh Contoh Aplikatif Aplikatif Pengobatan Pengobatan SihirSihir ar-Rabath ar-Rabath ... 209... 209
K. Sihir
K. Sihir ar-Rabathar-Rabath Berubah Menjadi Gila ... 210Berubah Menjadi Gila ... 210
BAB VIII : BAB VIII :
PENGOBATAN PENYAKIT
PENGOBATAN PENYAKIT AL-‘AIN AL-‘AIN ... 215... 215 A.
A. Beberapa Beberapa Dalil Dalil dari dari al-Qur-an al-Qur-an Mengenai Mengenai PengaruhPengaruh
al-‘Ain
al-‘Ain .............................. ... 215215
B.
B. Beberapa Beberapa Dalil Dalil dari dari Sunnah Sunnah an-Nabawiyyahan-Nabawiyyah Mengenai Pengaruh
Mengenai Pengaruh al-‘Ain al-‘Ain .................. ... 218218
C.
C. Beberapa Beberapa Pendapat Pendapat para para Ulama Ulama Mengenai Mengenai HakikatHakikat
al-‘Ain
al-‘Ain .................................. .... 222222
D.
D. Perbedaan Perbedaan antaraantara al-‘Ain al-‘Ain dengan Hasad (Dengki) .... 225dengan Hasad (Dengki) .... 225
E.
E. Jin Jin Memandang Memandang Manusia Manusia dengan dengan MataMata al-‘Ain al-‘Ain ... 227... 227
F. Pengobatan
F. Pengobatan al-‘Ain al-‘Ain ..................... ... 228228
G.
G. Beberapa Beberapa Contoh Contoh Aplikatif Aplikatif PengobatanPengobatan al-‘Ain al-‘Ain ... 232... 232
JKLJ JKLJ
Bab V: Hukum Sihir dalam Syari’at Islam Bab V: Hukum Sihir dalam Syari’at Islam
84 84
4.
4. Ibnu Ibnu QudamahQudamah tt mengemukakan: “Adapun tukangmengemukakan: “Adapun tukang sihir dari kalangan Ahlul Kitab, dia
sihir dari kalangan Ahlul Kitab, dia tidak harus dibunuhtidak harus dibunuh karena sihirnya kecuali jika dengannya dia membunuh karena sihirnya kecuali jika dengannya dia membunuh orang. Sebagaimana yang biasa berlaku, dia harus dibunuh orang. Sebagaimana yang biasa berlaku, dia harus dibunuh karena sihirnya sebagai hukuman qishash baginya. Hal karena sihirnya sebagai hukuman qishash baginya. Hal itu sebagaimana telah ditegaskan bahwa Labid bin itu sebagaimana telah ditegaskan bahwa Labid bin al-A'sham pernah menyihir Nabi
A'sham pernah menyihir Nabi nn, tetapi beliau tidak, tetapi beliau tidak membunuhnya, dan karena kesyirikan itu lebih besar membunuhnya, dan karena kesyirikan itu lebih besar dari sihirnya maka dia
dari sihirnya maka dia pun tidak dibunuh.”pun tidak dibunuh.”
Lebih lanjut, Ibnu Qudamah mengungkapkan: Lebih lanjut, Ibnu Qudamah mengungkapkan: “Hadits-hadits itu diriwayatkan berkenaan dengan tukang “Hadits-hadits itu diriwayatkan berkenaan dengan tukang sihir dari kalangan kaum Muslimin, sebab dia dapat sihir dari kalangan kaum Muslimin, sebab dia dapat dikafirkan karena sihir tersebut. Adapun dzimmi, dikafirkan karena sihir tersebut. Adapun dzimmi, se-sungguhnya dia memang orang kafir yang sebenarnya, sungguhnya dia memang orang kafir yang sebenarnya, sehingga qiyas mereka dianggap batal karena keyakinan sehingga qiyas mereka dianggap batal karena keyakinan kufur memang ada pada mereka serta orang yang kufur memang ada pada mereka serta orang yang meng-ucapkannya. Juga menjadi batal karena
ucapkannya. Juga menjadi batal karena perzinaan orangperzinaan orang yang sudah menikah dari kalangan
yang sudah menikah dari kalangan dzimmi tidak dibunuh,dzimmi tidak dibunuh, sedangkan seorang Muslim harus dibunuh karenanya. sedangkan seorang Muslim harus dibunuh karenanya. Wallaahu a’lam
Wallaahu a’lam.”.”1212
C.
C.
Bolehkah
Bolehkah Menghilangkan
Menghilangkan Sihir
Sihir dengan
dengan Sihir?
Sihir?
1.
1. Ibnu Ibnu QudamahQudamah tt mengatakan: “Adapun orang yangmengatakan: “Adapun orang yang mengobati sihir, jika dilakukan dengan menggunakan mengobati sihir, jika dilakukan dengan menggunakan beberapa ayat al-Qur-an atau beberapa dzikir, sumpah, beberapa ayat al-Qur-an atau beberapa dzikir, sumpah, ucapan yang tidak dilarang (oleh agama
ucapan yang tidak dilarang (oleh agama-ed-ed ), maka hal itu ), maka hal itu
diperbolehkan. Sedangkan jika pengobatan itu diperbolehkan. Sedangkan jika pengobatan itu dilaku-kan dengan beberapa hal yang mengandung sihir, maka kan dengan beberapa hal yang mengandung sihir, maka sesungguhnya Imam Ahmad bin Hanbal bersikap diam sesungguhnya Imam Ahmad bin Hanbal bersikap diam atasnya.” atasnya.”1313 12 12 Al-Mughni Al-Mughni (X/115).(X/115). 13 13 Al-Mughni Al-Mughni(X/114).(X/114).
2.
2. Al-Hafizh Al-Hafizh Ibnu Ibnu HajarHajar tt berkata: “Mengenai sabdaberkata: “Mengenai sabda Nabi
Nabi
n
n
::‘
‘ An-nusyrah An-nusyrah (pengobatan terhadap sihir dengan mantra(pengobatan terhadap sihir dengan mantra dan jampi) termasuk perbuatan syaitan.’
dan jampi) termasuk perbuatan syaitan.’1414
Dapat dijawab bahwa perbuatan itu merupakan Dapat dijawab bahwa perbuatan itu merupakan isyarat kepada aslinya. Barang siapa yang bermaksud isyarat kepada aslinya. Barang siapa yang bermaksud dengan pengobatan itu memberikan kebaikan, maka hal dengan pengobatan itu memberikan kebaikan, maka hal itu akan menjadi kebaikan dan jika tidak, maka ia itu akan menjadi kebaikan dan jika tidak, maka ia me-rupakan suatu keburukan.”
rupakan suatu keburukan.”
Lebih lanjut, Ibnu Hajar mengungkapkan: “Tetapi, Lebih lanjut, Ibnu Hajar mengungkapkan: “Tetapi, bisa jadi
bisa jadi nusyrahnusyrah itu ada dua macam.”itu ada dua macam.”1515
Saya katakan bahwa inilah yang benar, karena Saya katakan bahwa inilah yang benar, karena pe-ngobatan dengan
ngobatan dengan nusyrahnusyrah ini terdiri dua macam:ini terdiri dua macam: 1)
1) NusyrahNusyrah yang dibolehkan adalah yang menghilang-yang dibolehkan adalah yang menghilang-kan sihir dengan al-Qur-an, do’a-do’a dan dzikir kan sihir dengan al-Qur-an, do’a-do’a dan dzikir yang disyari’atkan.
yang disyari’atkan. 2)
2) NusyrahNusyrah yang diharamkan, yaitu pengobatan sihiryang diharamkan, yaitu pengobatan sihir dengan sihir, dengan meminta pertolongan kepada dengan sihir, dengan meminta pertolongan kepada syaitan dan mendekati mereka serta mencari syaitan dan mendekati mereka serta mencari ke-ridhaan mereka.
ridhaan mereka.1616
Dan mungkin, inilah jenis pengobatan
Dan mungkin, inilah jenis pengobatan nusyrahnusyrahyangyang dimaksudkan di dalam sabda Nabi
dimaksudkan di dalam sabda Nabi
n
n
::14
14 Diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Dawud. Al-Hafizh mengDawud. Al-Hafizh menghasanhasankan sanadkan sanad
hadits ini di dalam
hadits ini di dalam Fat-hul Baari Fat-hul Baari (X/233).(X/233).
15
15 Fat-hul Baari Fat-hul Baari (X/233).(X/233). 16
16 Lihat kembali pembahasan tentang macam-macam permintaan perLihat kembali pembahasan tentang macam-macam permintaan pertolongantolongan
kepada syaitan di dalam kitab saya:
Bab V: Hukum Sihir dalam Syari’at Islam Bab V: Hukum Sihir dalam Syari’at Islam
86 86
“
“ An-nusyrah An-nusyrah (pengobatan terhadap sihir dengan mantra(pengobatan terhadap sihir dengan mantra dan jampi) termasuk perbuatan syaitan.”
dan jampi) termasuk perbuatan syaitan.”
Bagaimana cara pengobatan seperti itu akan Bagaimana cara pengobatan seperti itu akan di-bolehkan, sedangkan Nabi
bolehkan, sedangkan Nabi
n
n
sendiri telah memberikansendiri telah memberikan larangan mendatangi tukang sihir serta dukun dalam larangan mendatangi tukang sihir serta dukun dalam banyak hadits, seraya menjelaskan bahwa orang yang banyak hadits, seraya menjelaskan bahwa orang yang membenarkan mereka, maka dia telah kufur kepada apa membenarkan mereka, maka dia telah kufur kepada apa yang telah diturunkan kepadanya (Muhammadyang telah diturunkan kepadanya (Muhammad
n
n
). ). 3.3. Ibnul Ibnul QayyimQayyim tt berkata: “berkata: “NusyrahNusyrah berarti meng-berarti meng-obati sihir dari orang yang tersihir, yang
obati sihir dari orang yang tersihir, yang terdiri dari duaterdiri dari dua macam:
macam: 1)
1) Mengobati Mengobati sihir sihir dengan dengan sihir sihir yang yang sama, sama, dan dan ini- ini-lah yang termasuk perbuatan syaitan, dan kepada lah yang termasuk perbuatan syaitan, dan kepada hal tersebut pula diarahkan pendapat Hasan hal tersebut pula diarahkan pendapat Hasan al-Bashri. Sehingga dengan demikian, orang yang Bashri. Sehingga dengan demikian, orang yang mengobati dengan cara itu dan yang diobati telah mengobati dengan cara itu dan yang diobati telah mendekati syaitan dengan apa yang disukai oleh mendekati syaitan dengan apa yang disukai oleh syaitan, sehingga akan dibatalkan (oleh syaitan syaitan, sehingga akan dibatalkan (oleh syaitan-ed-ed ) )
perbuatannya dari orang yang tersihir. perbuatannya dari orang yang tersihir. 2)
2) Pengobatan Pengobatan nusyrah nusyrah dengan dengan menggunakan menggunakan ruqyah,ruqyah, ta’awudzaat
ta’awudzaat (memohon perlindungan) dan do’a-(memohon perlindungan) dan do’a-do’a yang dibolehkan. Maka yang terakhir ini do’a yang dibolehkan. Maka yang terakhir ini di-bolehkan.”
bolehkan.”
D.
D.
Bolehkah
Bolehkah Mempelajari
Mempelajari Sihir?
Sihir?
1.
1. Al-Hafizh Al-Hafizh Ibnu Ibnu HajarHajar tt mengungkapkan: “Firmanmengungkapkan: “Firman Allah
Allah Ta’alaTa’ala::
“… Sesungguhnya kami hanyalah cobaan (bagimu), karena “… Sesungguhnya kami hanyalah cobaan (bagimu), karena itu janganlah kamu kafir …”
Di dalam firman-Nya ini terdapat isyarat yang Di dalam firman-Nya ini terdapat isyarat yang me-nunjukkan bahwa mempelajari sihir adalah kufur.”
nunjukkan bahwa mempelajari sihir adalah kufur.”1717
2.
2. Ibnu Ibnu QudamahQudamah tt mengatakan: “Belajar dan meng-mengatakan: “Belajar dan meng-ajarkan sihir adalah haram. Dalam hal itu, kami tidak ajarkan sihir adalah haram. Dalam hal itu, kami tidak melihat adanya perbedaan pendapat diantara para ulama. melihat adanya perbedaan pendapat diantara para ulama. Para sahabat kami
Para sahabat kami1818 mengatakan, ‘Dikafirmengatakan, ‘Dikafirkan bagi kan bagi tukangtukang
sihir untuk mempelajari dan mengerjakannya, baik dia sihir untuk mempelajari dan mengerjakannya, baik dia yakin akan keharamannya atau
yakin akan keharamannya atau kebolehannya.’”kebolehannya.’”1919
3.
3. Abu Abu ‘Abdillah ‘Abdillah ar-Razi ar-Razi mengatakan: mengatakan: “Mengetahui “Mengetahui sihirsihir itu bukan suatu hal yang buruk dan tidak juga dilarang. itu bukan suatu hal yang buruk dan tidak juga dilarang. Para muhaqqiq telah
Para muhaqqiq telah bersepakat dalam masalah tersebut,bersepakat dalam masalah tersebut, karena ilmu pengetahuan itu sendiri pada hakikatnya karena ilmu pengetahuan itu sendiri pada hakikatnya adalah mulia. Dan karena adanya keumuman firman adalah mulia. Dan karena adanya keumuman firman Allah
Allah
l
l
::“… Katakanlah (hai Muhammad), ‘Apakah sama “… Katakanlah (hai Muhammad), ‘Apakah sama orang-orang yang mengetahui dan orang-orang-orang-orang yang tidak orang yang mengetahui dan orang-orang yang tidak me-ngetahui?’…”
ngetahui?’…” (QS. Az-Zumar: 9)(QS. Az-Zumar: 9)
Dan karena sihir, jika tidak diketahui, maka ia tidak Dan karena sihir, jika tidak diketahui, maka ia tidak mungkin dibedakan dari mukjizat. Sedangkan mungkin dibedakan dari mukjizat. Sedangkan penge-tahuan tentang Pemberi mukjizat (Allah) adalah suatu hal tahuan tentang Pemberi mukjizat (Allah) adalah suatu hal yang wajib, apabila suatu
yang wajib, apabila suatu kewajiban bergantung kepadakewajiban bergantung kepada sesuatu, maka sesuatu itu adalah wajib. Dan hal itu berarti sesuatu, maka sesuatu itu adalah wajib. Dan hal itu berarti bahwa mendapatkan ilmu pengetahuan tentang sihir bahwa mendapatkan ilmu pengetahuan tentang sihir adalah wajib. Sesuatu yang berhukum wajib, bagaimana adalah wajib. Sesuatu yang berhukum wajib, bagaimana akan bisa dikatakan haram dan
akan bisa dikatakan haram dan buruk?”buruk?”2020
17
17 Fat-hul Baari Fat-hul Baari (X/225).(X/225). 18
18 Yakni, para penganut madzhab Yakni, para penganut madzhab Hambali.Hambali. 19
19 Al-Mughni Al-Mughni(X/106).(X/106). 20
Bab VI: Penangkalan Sihir Bab VI: Penangkalan Sihir
100 100
c.
c. Gejala-Gejala Gejala-Gejala Sihir Sihir Pemisah:Pemisah: 1.
1. Membalikkan Membalikkan keadaan keadaan secara secara tiba-tiba tiba-tiba dari dari cinta cinta menjadimenjadi benci.
benci. 2.
2. Munculnya Munculnya keraguan keraguan yang yang sangat sangat banyak banyak di di antara antara keduakedua belah pihak.
belah pihak. 3.
3. Tidak Tidak ada ada yang yang bisa bisa menerima menerima alasan.alasan. 4.
4. MemperbesaMemperbesar r sebab-sebasebab-sebab b perselisihan, perselisihan, meski meski sebenarnyasebenarnya hanya sebab kecil.
hanya sebab kecil. 5.
5. Membalikkan Membalikkan atau atau merubah merubah rupa rupa wajah wajah suami suami di di matamata isterinya dan rupa wajah isteri di
isterinya dan rupa wajah isteri di mata suaminya. Dalammata suaminya. Dalam hal ini, seorang suami akan melihat isterinya tampak hal ini, seorang suami akan melihat isterinya tampak begitu buruk—
begitu buruk—meski sebenarnya isterinya itu meski sebenarnya isterinya itu termasuktermasuk wanita yang cantik—
wanita yang cantik—. Pada hakikatnya, syaitanlah yang. Pada hakikatnya, syaitanlah yang ditugasi untuk melakukan sihir itu yang telah merubah ditugasi untuk melakukan sihir itu yang telah merubah rupa wajah isterinya dalam wujud yang sangat buruk. rupa wajah isterinya dalam wujud yang sangat buruk. Demikian juga dengan isterinya, dia melihat rupa
Demikian juga dengan isterinya, dia melihat rupa wajahwajah suaminya tampak begitu menakutkan dan suaminya tampak begitu menakutkan dan menyeram-kan.
kan. 6.
6. Kebencian Kebencian kedua kedua belah belah pihak pihak yang yang disihir disihir terhadap terhadap apaapa saja yang dikerjakan oleh masing-masing pihak.
saja yang dikerjakan oleh masing-masing pihak. 7.
7. Kebencian Kebencian kedua kedua belah belah pihak pihak yang yang disihir disihir kepada kepada tempattempat yang didiami oleh masing-masing pihak. Karenanya, yang didiami oleh masing-masing pihak. Karenanya, seorang isteri akan merasa jika suaminya di luar rumah, seorang isteri akan merasa jika suaminya di luar rumah, maka ia tampak dalam kondisi psikologis yang sangat maka ia tampak dalam kondisi psikologis yang sangat baik, tetapi jika masuk rumah, jiwanya akan merasa baik, tetapi jika masuk rumah, jiwanya akan merasa sangat tertekan.
sangat tertekan.
Al-Hafizh Ibnu Katsir
Al-Hafizh Ibnu Katsir tt mengatakan: “Sebab pe-mengatakan: “Sebab pe-misahan antara suami isteri akibat sihir adal
misahan antara suami isteri akibat sihir adalah bayangan suamiah bayangan suami atau isteri terhadap masing-masing pihak dari keduanya, berupa atau isteri terhadap masing-masing pihak dari keduanya, berupa pemandangan atau akhlak yang sangat
pemandangan atau akhlak yang sangat buruk dan sebab-sebabburuk dan sebab-sebab lain semisalnya yang
lain semisalnya yang menyeret kepada perceraian.”menyeret kepada perceraian.”44
4
d.
d. Bagaimana Bagaimana Sihir Sihir Pemisah Pemisah itu itu Terjadi?Terjadi?
Ada seseorang pergi ke tukang sihir dan meminta Ada seseorang pergi ke tukang sihir dan meminta ke-padanya agar si fulan dipisahkan dari isterinya. Kemudian tukang padanya agar si fulan dipisahkan dari isterinya. Kemudian tukang sihir tersebut meminta kepada orang itu agar memberikan sihir tersebut meminta kepada orang itu agar memberikan nama orang yang akan
nama orang yang akan disihir, juga nama ibunya. Selanjutnya,disihir, juga nama ibunya. Selanjutnya, tukang sihir itu meminta benda-benda yang pernah dipakai tukang sihir itu meminta benda-benda yang pernah dipakai orang yang akan disihir (baik itu rambut, pakaian, maupun orang yang akan disihir (baik itu rambut, pakaian, maupun topi). Jika dia tidak bisa memperoleh benda-benda bekas pakai topi). Jika dia tidak bisa memperoleh benda-benda bekas pakai yang dimaksud, maka tukang sihir itu mengerjakan sihirnya yang dimaksud, maka tukang sihir itu mengerjakan sihirnya dengan menggunakan air, misalnya, dan memerintahkannya dengan menggunakan air, misalnya, dan memerintahkannya untuk menuangkan air tersebut di jalan yang biasa dilalui oleh untuk menuangkan air tersebut di jalan yang biasa dilalui oleh orang yang akan disihir. Jika orang yang akan disihir
orang yang akan disihir. Jika orang yang akan disihir itu me-itu me-langkahinya, maka dia akan terkena sihir,
langkahinya, maka dia akan terkena sihir,55 atau bisa juga sihiratau bisa juga sihir
itu diletakkan pada makanan atau minuman. itu diletakkan pada makanan atau minuman.
e. Pengobatan.
e. Pengobatan.66
Pengobatan ini melalui tiga tahap, yaitu: Pengobatan ini melalui tiga tahap, yaitu: Tahap pertama:
Tahap pertama:Tahap sebelum pengobatan, yaitu denganTahap sebelum pengobatan, yaitu dengan proses sebagai berikut:
proses sebagai berikut: 1.
1. Membuat Membuat ‘suasana ‘suasana keimanan’ keimanan’ yang yang benar, benar, yaitu yaitu dengandengan mengeluarkan gambar-gambar dari rumah orang yang mengeluarkan gambar-gambar dari rumah orang yang akan diobati sehingga Malaikat tidak segan masuk ke akan diobati sehingga Malaikat tidak segan masuk ke rumah itu.
rumah itu. 2.
2. Mengeluarkan Mengeluarkan atau atau membakar membakar penghalang penghalang atau atau jimatjimat yang ada pada orang yang akan
yang ada pada orang yang akan diobati.diobati. 3.
3. Mengosongkan Mengosongkan ruangan ruangan dari dari nyanyian nyanyian maupun maupun suarasuara seruling.
seruling. 4.
4. Mengosongkan Mengosongkan tempat tempat dari dari hal-hal hal-hal yang yang bertolak bertolak be- be-lakang dengan syari’at, misalnya dari laki-laki yang lakang dengan syari’at, misalnya dari laki-laki yang
me-5
5 Penulis berkata: “Ia akan terkena sihir itu apabila ia tidak membentengiPenulis berkata: “Ia akan terkena sihir itu apabila ia tidak membentengi
diri
dirinya dengan dzikir pagi dan sore dan do’a-do’a dari Nabinya dengan dzikir pagi dan sore dan do’a-do’a dari Nabi nn yang ke-yang ke-seluruhannya itu pada hakikatnya dapat menangkal sihir.”
seluruhannya itu pada hakikatnya dapat menangkal sihir.”
6
6 Untuk menambah penjelasan lebih rinci, silahkan merujuk kembali ke kitabUntuk menambah penjelasan lebih rinci, silahkan merujuk kembali ke kitab
yang berjudul:
Bab VI: Penangkalan Sihir Bab VI: Penangkalan Sihir
102 102
ngenakan emas, wanita yang bertabarruj atau orang yang ngenakan emas, wanita yang bertabarruj atau orang yang merokok.
merokok. 5.
5. Memberi Memberi pelajaran pelajaran tentang tentang ‘aqidah ‘aqidah kepada kepada orang orang yangyang akan diobati dan keluarganya sehingga ketergantungan akan diobati dan keluarganya sehingga ketergantungan hati mereka kepada selain Allah terlepas.
hati mereka kepada selain Allah terlepas. 6.
6. MenganaliMenganalisa sa keadaan, keadaan, yaitu yaitu dengan dengan cara cara mengajukamengajukann beberapa pertanyaan kepada pasien untuk mengetahui beberapa pertanyaan kepada pasien untuk mengetahui gejala-gejala penyakitnya, misalnya dengan mengajukan gejala-gejala penyakitnya, misalnya dengan mengajukan pertanyaan:
pertanyaan: a)
a) Apakah Apakah Anda Anda terkadang terkadang melihat melihat isteri isteri Anda Anda tampaktampak begitu buruk?
begitu buruk? b)
b) Apakah Apakah terjadi terjadi perselisihaperselisihan n di di antara antara kalian kalian mengenaimengenai hal-hal yang sepele?
hal-hal yang sepele? c)
c) Apakah Apakah jika jika Anda Anda berada berada di di luar luar rumah rumah merasamerasa senang dan lega, tetapi ketika masuk rumah merasa senang dan lega, tetapi ketika masuk rumah merasa jiwa tertekan?
jiwa tertekan? d)
d) Apakah Apakah salah salah satu satu dari dari kalian kalian (suami (suami isteri) isteri) ada ada yangyang merasa keberatan pada saat melakukan hubungan merasa keberatan pada saat melakukan hubungan badan?
badan? e)
e) Apakah Apakah salah salah seorang seorang dari dari kalian kalian (suami (suami isteri) isteri) adaada yang merasa gundah pada saat tidur atau bermimpi yang merasa gundah pada saat tidur atau bermimpi buruk?
buruk?
Selanjutnya, Anda bisa melanjutkan pertanyaan. Selanjutnya, Anda bisa melanjutkan pertanyaan. Jika sudah ditemukan dua gejala atau lebih, maka silahk Jika sudah ditemukan dua gejala atau lebih, maka silahkanan
lanjutkan dengan proses pengobatan: lanjutkan dengan proses pengobatan: 7.
7. Berwudhu’lah Berwudhu’lah sebelum sebelum memulai memulai pengobatan, pengobatan, dan dan me- me-nyuruh orang yang bersama Anda untuk berwudhu’ nyuruh orang yang bersama Anda untuk berwudhu’ juga.
juga. 8.
8. Jika Jika yang yang terkena terkena sihir sihir ini ini wanita, wanita, maka maka hendaklah hendaklah AndaAnda tidak memulai pengobatan sampai benar-benar wanita itu tidak memulai pengobatan sampai benar-benar wanita itu menutup auratnya, sehingga tidak ada yang terbuka pada menutup auratnya, sehingga tidak ada yang terbuka pada saat melakukan pengobatan.
9.
9. Janganlah Janganlah Anda Anda mengobati mengobati wanita wanita yang yang memakai memakai pakaianpakaian yang bertentangan dengan syari’at, misalnya wanita
yang bertentangan dengan syari’at, misalnya wanita yangyang mengenakan pakaian terbuka, wanita yang memakai mengenakan pakaian terbuka, wanita yang memakai wangi-wangian atau wanita yang memakai kutek di wangi-wangian atau wanita yang memakai kutek di kuku-nya yang menyerupai wanita-wanita kafir.
nya yang menyerupai wanita-wanita kafir. 10.
10. Janganlah Janganlah Anda Anda mengobati mengobati seorang seorang wanita wanita kecuali kecuali iaia ditemani oleh mahramnya.
ditemani oleh mahramnya. 11.
11. Jangan Jangan pula pula dia dia memasuki memasuki ruangan ruangan bersama bersama Anda Anda tanpatanpa disertai oleh mahramnya.
disertai oleh mahramnya. 12.
12. Berlepas Berlepas dirilah dirilah Anda Anda dari dari segala segala macam macam daya daya dan dan ke- ke-kuatan (dengan membaca:
kuatan (dengan membaca: (tiada daya(tiada daya
dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)
dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)-pent-pent ) dan ) dan
memohon pertolongan kepada Allah Jalla wa ‘Alaa. memohon pertolongan kepada Allah Jalla wa ‘Alaa. Tahap kedua:
Tahap kedua: Pengobatan.Pengobatan. Letakkanlah tangan And
Letakkanlah tangan Anda di atas kepala orang yang sakita di atas kepala orang yang sakit dan kemudian bacakan ruqyah
dan kemudian bacakan ruqyah77 ke telinganya dengan mem-ke telinganya dengan
mem-bacakan: bacakan: 1. 1.
“Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang “Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk, dari kegilaannya, kesombongannya dan sya’ir terkutuk, dari kegilaannya, kesombongannya dan sya’ir buruknya.”
buruknya.”
7
7 PerhatPerhatikanlaikanlah ruqyah ruqyah (jampih (jampi) ini, karena ) ini, karena saya (penulis) akan banyak saya (penulis) akan banyak meng-
meng-ulanginya. ulanginya.
Bab VI: Penangkalan Sihir Bab VI: Penangkalan Sihir
104 104
“Dengan menyebut Nama Allah Yang Mahapemurah lagi “Dengan menyebut Nama Allah Yang Mahapemurah lagi Mahapenyayang. Segala puji bagi Allah,
Mahapenyayang. Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam.Rabb semesta alam. Yang Mahapemurah lagi Mahapenyayang. Yang menguasai Yang Mahapemurah lagi Mahapenyayang. Yang menguasai hari Pembalasan. Hanya kepada Engkau-lah kami beribadah hari Pembalasan. Hanya kepada Engkau-lah kami beribadah dan hanya kepada Engkau-lah kami mohon pertolongan. dan hanya kepada Engkau-lah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka; yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka;
bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula
bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) jalan) mereka yang sesat.”
mereka yang sesat.” (QS. Al-Faatihah: 1-7)(QS. Al-Faatihah: 1-7) 2.
2.
“Dengan menyebut Nama Allah Yang Mahapemurah lagi “Dengan menyebut Nama Allah Yang Mahapemurah lagi Mahapenyayang.”
Mahapenyayang.”
“Alif laam miim. Kitab (al-Qur-an) ini tidak
“Alif laam miim. Kitab (al-Qur-an) ini tidak ada keraguanada keraguan padanya; petunju
padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) merekak bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang
yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat mendirikan shalat dan menafkahkan sebagian rizki yang Kami anugerahkan dan menafkahkan sebagian rizki yang Kami anugerahkan kepada mereka. Dan mereka yang beriman kepada Kitab kepada mereka. Dan mereka yang beriman kepada Kitab (al-Qur-an) yang telah diturunkan kepadamu dan (al-Qur-an) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab- Kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin Kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat. Mereka itulah yang tetap akan adanya (kehidupan) akhirat. Mereka itulah yang tetap
mendapat petunjuk dari Rabbnya, dan merekalah mendapat petunjuk dari Rabbnya, dan merekalah orang-orang yang beruntung.”
orang yang beruntung.” (QS. Al-Baqarah: 1-5)(QS. Al-Baqarah: 1-5) 3.
3.
“Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang “Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.”
terkutuk.”
“Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan “Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan itulah yang kafir
itulah yang kafir (mengerjaka(mengerjakan sihir). n sihir). Mereka mengajarkaMereka mengajarkann sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang Malaikat di negeri Babil, yaitu Harut dan Marut, orang Malaikat di negeri Babil, yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorang pun sebelum mengatakan: ‘Sesungguhnya kami seorang pun sebelum mengatakan: ‘Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir.’ hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir.’
Sihir & Guna-Guna, serta Tata Cara Mengobatinya
Sihir & Guna-Guna, serta Tata Cara Mengobatinya 163163
b.
b. Bagaimana Bagaimana Sihir Sihir Pembawa Pembawa Penyakit Penyakit ini ini Terjadi?Terjadi?
Sebagaimana diketahui bahwa otak merupakan Sebagaimana diketahui bahwa otak merupakan pe-ngendali utama terhadap tubuh. Dengan pengertian bahwa ngendali utama terhadap tubuh. Dengan pengertian bahwa setiap dari indera manusia pasti mempunyai pusat di otak, setiap dari indera manusia pasti mempunyai pusat di otak, yang darinya berbagai isyarat diperoleh. Misalnya, seandainya yang darinya berbagai isyarat diperoleh. Misalnya, seandainya Anda mendekatkan jari Anda ke api, maka
Anda mendekatkan jari Anda ke api, maka jari itu akan segerajari itu akan segera mengirim isyarat ke pusat indera di dalam otak, lalu otak mengirim isyarat ke pusat indera di dalam otak, lalu otak itu akan segera mengirimkan perintah agar segera menjauh itu akan segera mengirimkan perintah agar segera menjauh dari tempat yang berbahaya, sehingga tangannya pun akan dari tempat yang berbahaya, sehingga tangannya pun akan menjauh dari api. Semuanya itu
menjauh dari api. Semuanya itu berlangsung dalam hitunganberlangsung dalam hitungan sepersekian detik:
sepersekian detik:
“Demikian itulah ciptaan Allah, maka perlihatkanlah kepada-Ku “Demikian itulah ciptaan Allah, maka perlihatkanlah kepada-Ku apa yang telah diciptakan oleh selain-Nya …”
apa yang telah diciptakan oleh selain-Nya …” (QS. Luqman: 11)(QS. Luqman: 11) Jika ada seseorang terkena sihir penyakit, maka jin itu Jika ada seseorang terkena sihir penyakit, maka jin itu telah bersemayam di dalam otaknya, di tempat di mana dia telah bersemayam di dalam otaknya, di tempat di mana dia diperintahkan oleh tukang sihir untuk tinggal. Lalu, dia diperintahkan oleh tukang sihir untuk tinggal. Lalu, dia me-netap di pusat pendengaran, penglihatan atau indera tangan netap di pusat pendengaran, penglihatan atau indera tangan atau kaki. Pada saat itu, anggota tubuhnya akan mengalami atau kaki. Pada saat itu, anggota tubuhnya akan mengalami tiga keadaan, yaitu:
tiga keadaan, yaitu: 1.
1. Jin Jin itu—itu—dengan kekuasaan Allahdengan kekuasaan Allah—akan menghalangi se-—akan menghalangi se-penuhnya pengiriman isyarat, sehingga tidak bisa sampai penuhnya pengiriman isyarat, sehingga tidak bisa sampai pada anggota tubuh yang dituju, sehingga anggota tubuh pada anggota tubuh yang dituju, sehingga anggota tubuh itu tidak berfungsi, dan akhirnya si penderita itu akan itu tidak berfungsi, dan akhirnya si penderita itu akan mengalami kebutaan, ketulian, kebisuan atau lumpuh. mengalami kebutaan, ketulian, kebisuan atau lumpuh. 2.
2. Jin Jin itu—itu—dengan kekuasaan Allahdengan kekuasaan Allah—terkadang akan meng-—terkadang akan meng-halangi berbagai isyarat, dan pada kesempatan yang
halangi berbagai isyarat, dan pada kesempatan yang lainlain dia akan membiarkan isyarat-isyarat itu sampai kepada dia akan membiarkan isyarat-isyarat itu sampai kepada anggota tubuh yang dituju, sehingga sesekali anggota anggota tubuh yang dituju, sehingga sesekali anggota
tubuh itu tidak berfungsi, tetapi pada kesempatan lain tubuh itu tidak berfungsi, tetapi pada kesempatan lain bisa berfungsi.
bisa berfungsi. 3.
3. Jin Jin itu itu akan akan membuat membuat otak otak memberi memberi berbagai berbagai isyaratisyarat secara berturut-turut dengan cepat tanpa sebab, sehingga secara berturut-turut dengan cepat tanpa sebab, sehingga anggota tubuh menjadi kaku dan tidak dapat bergerak anggota tubuh menjadi kaku dan tidak dapat bergerak meski tidak terjadi kelumpuhan.
meski tidak terjadi kelumpuhan. Allah
Allah Ta’alaTa’ala berfirman tentang sihir:berfirman tentang sihir:
“… Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan “… Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorang pun, kecuali dengan izin Allah …”
sihirnya kepada seorang pun, kecuali dengan izin Allah …” (QS.(QS. Al-Baqarah: 102)
Al-Baqarah: 102)
Dengan demikian, Allah
Dengan demikian, Allah ll telah menetapkan bahwatelah menetapkan bahwa
mudharat yang mengenai orang yang tersihir itu berasal mudharat yang mengenai orang yang tersihir itu berasal dari para tukang sihir tetapi terjadi atau tidak, itu semua dari para tukang sihir tetapi terjadi atau tidak, itu semua ter-gantung pada kehendak-Nya. Oleh karena itu, Anda tidak gantung pada kehendak-Nya. Oleh karena itu, Anda tidak perlu heran.
perlu heran.
Cukup banyak para dokter yang tidak mengetahui hal Cukup banyak para dokter yang tidak mengetahui hal tersebut dan tidak membenarkannya. Tetapi setelah mereka tersebut dan tidak membenarkannya. Tetapi setelah mereka menyaksikan dengan mata kepala mereka sendiri terhadap menyaksikan dengan mata kepala mereka sendiri terhadap berbagai keadaan, maka tidak ada alasan bagi mereka untuk berbagai keadaan, maka tidak ada alasan bagi mereka untuk tidak membenarkan dan menolak perintah Allah
tidak membenarkan dan menolak perintah Allah Yang Maha-Yang Maha-tinggi lagi Mahakuasa.
tinggi lagi Mahakuasa.
Suatu ketika, ada seorang dokter yang datang kepada Suatu ketika, ada seorang dokter yang datang kepada saya seraya berkata, “Saya datang dengan suatu hal yang
saya seraya berkata, “Saya datang dengan suatu hal yang telahtelah membuat saya tercengang.”
membuat saya tercengang.” “Baiklah, apa yang telah
“Baiklah, apa yang telah terjadi?” tanyaku.terjadi?” tanyaku. Dia menjawab, “Ada seseorang yang datang
Dia menjawab, “Ada seseorang yang datang kepada sayakepada saya dengan membawa anaknya yang lumpuh yang tidak
dengan membawa anaknya yang lumpuh yang tidak bisa ber-bisa ber-gerak. Setelah saya lakukan diagnosa padanya, saya baru tahu gerak. Setelah saya lakukan diagnosa padanya, saya baru tahu bahwa dia terkena penyakit di
Sihir & Guna-Guna, serta Tata Cara Mengobatinya
Sihir & Guna-Guna, serta Tata Cara Mengobatinya 165165
prediksi para dokter, penyakit ini tidak dapat disembuhkan, prediksi para dokter, penyakit ini tidak dapat disembuhkan, baik dengan operasi maupun yang lainnya.”
baik dengan operasi maupun yang lainnya.”
Lebih lanjut, sang dokter itu bercerita: “Setelah beberapa Lebih lanjut, sang dokter itu bercerita: “Setelah beberapa minggu kemudian, orang tersebut mendatangi saya dan minggu kemudian, orang tersebut mendatangi saya dan me-nanyakan tentang anaknya yang mengalami kelumpuhan itu. nanyakan tentang anaknya yang mengalami kelumpuhan itu. Maka dia pun berkata, ‘
Maka dia pun berkata, ‘alhamdulillaahalhamdulillaah, sekarang dia sudah bisa, sekarang dia sudah bisa duduk dan berjalan di
duduk dan berjalan di atas pagar tembok.’ Kutanyakan, “Ke-atas pagar tembok.’ Kutanyakan, “Ke-pada siapa engkau bawa dia
pada siapa engkau bawa dia berobat?’ Dia pun menjawab, ‘Sayaberobat?’ Dia pun menjawab, ‘Saya bawa kepada Wahid.’” Sang dokter berkata, “Lalu, saya datang bawa kepada Wahid.’” Sang dokter berkata, “Lalu, saya datang untuk mengetahui bagaimana engkau mengobati penyakit untuk mengetahui bagaimana engkau mengobati penyakit ter-sebut.” Maka, saya (penulis) katakan kepadanya, “Saya bacakan sebut.” Maka, saya (penulis) katakan kepadanya, “Saya bacakan padanya beberapa ayat dari Kitabullah, lalu saya bacakan padanya beberapa ayat dari Kitabullah, lalu saya bacakan pada
padanya ruqyah pada minyaknya ruqyah pada minyak habbatus sawdahabbatus sawda (jintan hitam),(jintan hitam), lalu saya perintahkan kepadanya untuk melumuri tubuhnya lalu saya perintahkan kepadanya untuk melumuri tubuhnya yang lumpuh itu dengan minyak tersebut, dan
yang lumpuh itu dengan minyak tersebut, dan alhamdulillaahialhamdulillaahi Rabbil ‘aalamiin wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah Rabbil ‘aalamiin wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah
(segala puji bagi Allah Rabb semesta alam, dan
(segala puji bagi Allah Rabb semesta alam, dan tiada daya dantiada daya dan kekuatan melainkan hanya milik Allah).
kekuatan melainkan hanya milik Allah). c.
c. Pengobatan Pengobatan Sihir Sihir Pembawa Pembawa Penyakit.Penyakit. 1.
1. Bacakanlah Bacakanlah padanya padanya ruqyah ruqyah tiga tiga kali. kali. Jika Jika kesurupan,kesurupan, maka obatilah dia seperti yang telah disebutkan maka obatilah dia seperti yang telah disebutkan sebelum-nya.
nya. 2.
2. Jika Jika tidak tidak kesurupan kesurupan tetapi tetapi dia dia merasakan merasakan adanya adanya be- be-berapa perubahan ringan, maka terapkanlah bebe-berapa berapa perubahan ringan, maka terapkanlah beberapa hal berikut ini:
hal berikut ini: a)
a) Rekamkan Rekamkan di di satu satu kaset kaset beberapa beberapa surat surat al-Qur-an,al-Qur-an, yaitu: al-Faatihah, ayat Kursi, ad-Dukhaan, al-Jinn, yaitu: al-Faatihah, ayat Kursi, ad-Dukhaan, al-Jinn, surat-surat pendek, dan
surat-surat pendek, dan al-Mu’awwidzaat al-Mu’awwidzaat . Hendak-. Hendak-lah dia mendengarkan kaset ini tiga kali sehari. lah dia mendengarkan kaset ini tiga kali sehari. b)
b) Bacakanlah Bacakanlah ruqyah ruqyah di di bawah bawah ini ini pada pada minyak minyak jintanjintan hitam dan perintahkan kepadanya agar dia hitam dan perintahkan kepadanya agar dia memijat-kannya pada dahinya dan bagian yang sakit pada kannya pada dahinya dan bagian yang sakit pada pagi dan sore hari.
Ruqyah yang dimaksudkan adalah: Ruqyah yang dimaksudkan adalah:
1. Al-Faatihah.
1. Al-Faatihah.
2.
2. Al-Mu’awwidzaat Al-Mu’awwidzaat (al-Ikhlash, al-Falaq dan an-Naas).(al-Ikhlash, al-Falaq dan an-Naas). 3.
3. Membaca Membaca ayat:ayat:
“Dan Kami menurunkan dari al-Qur-an sesuatu yang “Dan Kami menurunkan dari al-Qur-an sesuatu yang menjadi penawar sekaligus rahmat bagi orang-orang
menjadi penawar sekaligus rahmat bagi orang-orang yang yang beriman, …”
beriman, …” (QS. Al-Israa’: 82)(QS. Al-Israa’: 82) 4.
4. Berdo’a Berdo’a dengan dengan bacaan:bacaan:
“Dengan menyebut nama Allah aku meruqyahmu, “Dengan menyebut nama Allah aku meruqyahmu, dan Allah yang menyembuhkanmu dari segala macam dan Allah yang menyembuhkanmu dari segala macam penyakit yang menyakitimu, dan dari segala jiwa dan penyakit yang menyakitimu, dan dari segala jiwa dan mata yang dengki, mudah-mudahan Allah
mata yang dengki, mudah-mudahan Allah menyembuh- menyembuh-kan
kanmu.”mu.” 5.
5. Berdo’a Berdo’a dengan dengan bacaan:bacaan:
“Ya Allah, Rabb manusia, lenyapkanlah penyakit, “Ya Allah, Rabb manusia, lenyapkanlah penyakit, dan sembuhkanlah, Engkau Mahapenyembuh, tidak dan sembuhkanlah, Engkau Mahapenyembuh, tidak ada kesembuhan kecuali
ada kesembuhan kecuali hanya penyembuhan-Mu,hanya penyembuhan-Mu, ke
kesembuhan yang tidak meninggalkan satu penyakitsembuhan yang tidak meninggalkan satu penyakit pun.”