Disampaikan oleh: Disampaikan oleh:pp Retna Siwi Padmawati Retna Siwi Padmawati
KMPK
KMPK--20092009
Tujuan
Tujuan
Memberi pengantar tentang disain Memberi pengantar tentang disain
metode penelitian metode penelitian
Memahami perbedaan penelitian Memahami perbedaan penelitian
des
deskkriptiriptiff dandan analytic analytic
Mengidentifikasi hirarki disain Mengidentifikasi hirarki disain
penelitian, serta kekuatan dan penelitian, serta kekuatan dan kelemahan
kelemahan
Menerapkan disain penelitian yang Menerapkan disain penelitian yang
berbeda untuk pertanyaan penelitian berbeda untuk pertanyaan penelitian yang sama
Tipe penelitian
Tipe penelitian
Penelitian deskriptifPenelitian deskriptif
Penelitian deskriptifPenelitian deskriptif
Penelitian analitik obPenelitian analitik observaservassionalional
–
–Penelitian Penelitian Cross Sectional Cross Sectional –
–Penelitian Penelitian Case Control Case Control –
–Penelitian Penelitian Cohort Penelitian Penelitian Cohort Cohort Cohort
Penelitian Penelitian Experimental Experimental
–
–Randomized controlled trialsRandomized controlled trials
3 3
H
Hirarki tipe penelitian
irarki tipe penelitian
Descriptive •Case report •Case series •Survey Analytic Observational •Cross sectional Experimental •Randomized •Case-control •Cohort studies Randomized controlled trials 4 4
Penelitian
Penelitian Descriptive
Descriptive
Mendapatkan data dasarMendapatkan data dasar
–
– SurveySurvey
““berapa orang mendapatkan kecelakaan berapa orang mendapatkan kecelakaan kerja di pabrik kulit di Jogjakarta pada kerja di pabrik kulit di Jogjakarta pada tahun
tahun 2004?”2004?”
Menggambarkan fenomena terkini Menggambarkan fenomena terkini
/baru /baru
–
– Laporan kasus atau “Laporan kasus atau “case seriescase series””
Kecelakaan kerja dan hubungannya Kecelakaan kerja dan hubungannya dengan asuransi
dengan asuransi
5 5
Penelitian
Penelitian Descriptive
Descriptive
Tidak bisa mendapatkan hubungan kausalTidak bisa mendapatkan hubungan kausal
Masih mempunyai peran penting dalam Masih mempunyai peran penting dalam
menggambarkan tren dan merumuskan menggambarkan tren dan merumuskan hipotesis tentang asosiasi yang baru hipotesis tentang asosiasi yang baru
Penelitian
Penelitian Analytic
Analytic
Berusaha membuat hubungan kausal antara Berusaha membuat hubungan kausal antara
Berusaha membuat hubungan kausal antara Berusaha membuat hubungan kausal antara
prediktor/faktor resiko dengan keluaran/ prediktor/faktor resiko dengan keluaran/ outcome
outcome..
Penelitian analitik mempunyai ciri khas Penelitian analitik mempunyai ciri khas
dalam pertanyaan penelitian dalam pertanyaan penelitian
–
– Lebih besar, lebih sedikit, menyebabkan, Lebih besar, lebih sedikit, menyebabkan,
menjadikan, dibandingkan dengan, lebih mungkin menjadikan, dibandingkan dengan, lebih mungkin dibanding, dihubungkan dengan, berhubungan dibanding, dihubungkan dengan, berhubungan dengan, sama dengan, berkorelasi dengan... dengan, sama dengan, berkorelasi dengan...
7 7
Penelitian
Penelitian Cross
Cross--sectional
sectional
Populasi penelitian
Kecelakaan kerja tinggi
Pengawasan baik Pengawasan kurang
baik
Kecelakaan kerja Rendah
Kecelakaan kerja
tinggi Kecelakaan kerja Rendah
waktu
tinggi Rendah
gg Rendah
8 8
Penelitian
Penelitian Cross
Cross--sectional
sectional
Descriptive Descriptive
–
– Berapa banyak pekerja mengalami kecelakaan kerjaBerapa banyak pekerja mengalami kecelakaan kerjaBerapa banyak pekerja mengalami kecelakaan kerjaBerapa banyak pekerja mengalami kecelakaan kerja –
– Umur, pendidikan, dan jenis kelamin pekerja yang pernah Umur, pendidikan, dan jenis kelamin pekerja yang pernah mengalami kecelakaan kerja
mengalami kecelakaan kerja
Analytic:Analytic:
–
– Aoakah ada hubungan antara pengawasan dan kecelakaan Aoakah ada hubungan antara pengawasan dan kecelakaan kerja pada pekerja tambang batubara....?
kerja pada pekerja tambang batubara....?
9 9
Penelitian
Penelitian Cross
Cross--sectional
sectional
PlusPlus
–
– Mencari prevalensi Mencari prevalensi
MinusMinus
Tidak dapat melihat Tidak dapat melihat –
– Mencari prevalensi Mencari prevalensi ((bukan insidensi)bukan insidensi) –
– Cepat/tidak mahalCepat/tidak mahal –
– Tidak ada yang Tidak ada yang hilang di tengah hilang di tengah jalan jalan b d b d –
– Tidak dapat melihat Tidak dapat melihat kualitas
kualitas –
– Tidak dapat Tidak dapat meneliti kasus meneliti kasus jarang
jarang –
– Hubungan dapat Hubungan dapat diteliti
Disain Penelitian Cohort
Disain Penelitian Cohort
Suatu cohort di definisikan sebagai Suatu cohort di definisikan sebagai kelompok individu yang di follow up kelompok individu yang di follow up kelompok individu yang di follow up kelompok individu yang di follow up
secara bersama menurut waktu secara bersama menurut waktu
Peneliti memilih kelompok subyek yang Peneliti memilih kelompok subyek yang belum menunjukkan outcome
belum menunjukkan outcome, yang , yang diharapkan, dan kepada mereka diharapkan, dan kepada mereka
dilakukan follow up
dilakukan follow up untuk kemudian untuk kemudian
dilakukan follow up
dilakukan follow up untuk kemudian untuk kemudian menentukan adanya kelainan atau menentukan adanya kelainan atau kebaikan yang timbul.
kebaikan yang timbul.
11 11
Disain Penelitian Cohort Disain Penelitian Cohort
Untuk menetapkan Untuk menetapkan beban paparanbeban paparan, ,
variabel paparan diukur dengan metoda variabel paparan diukur dengan metoda wawancara atau observasi pada suatu wawancara atau observasi pada suatu periode waktu tertentu
periode waktu tertentu periode waktu tertentu periode waktu tertentu
Disain cohort mungkin secara murni Disain cohort mungkin secara murni
merupakan penelitian deskriptif dengan merupakan penelitian deskriptif dengan maksud melakukan penelitian tentang maksud melakukan penelitian tentang perjalanan alamiah penyakit
perjalanan alamiah penyakit
Yang paling sering adalah penelitian yang Yang paling sering adalah penelitian yang
Yang paling sering adalah penelitian yang Yang paling sering adalah penelitian yang
bermaksud melakukan analisis, bermaksud melakukan analisis, menetapkan risiko akibat paparan menetapkan risiko akibat paparan
terhadap insiden outcome spesifik pada terhadap insiden outcome spesifik pada mereka yang mendapat maupun yang mereka yang mendapat maupun yang tidak mendapat paparan
Disain Penelitian Cohort Disain Penelitian Cohort
KeuntunganKeuntungan
–
– Mampu menunjukkan urutan kejadian Mampu menunjukkan urutan kejadian hubungan antara paparan sebagai faktor hubungan antara paparan sebagai faktor resiko terhadap timbulnya outcome tertentu resiko terhadap timbulnya outcome tertentu
Urutan kejadian terserbut penting untuk Urutan kejadian terserbut penting untuk
menggambarkan kesimpulan tentang menggambarkan kesimpulan tentang faktor resiko / kausal
faktor resiko / kausal
Kohort berguna jika paparan jarang dan Kohort berguna jika paparan jarang dan
Kohort berguna jika paparan jarang dan Kohort berguna jika paparan jarang dan
kohort dapat disusun serta diklasifikasi kohort dapat disusun serta diklasifikasi menurut kelompok paparan
menurut kelompok paparan
Berguna juga untuk meneliti kejadian Berguna juga untuk meneliti kejadian
ganda
ganda 1313
KerugianKerugian
Disain Penelitian Cohort Disain Penelitian Cohort
KerugianKerugian
–
– Tidak mudah dilakukan jika kejadian Tidak mudah dilakukan jika kejadian (outcome) tersebut jarang dijumpai di (outcome) tersebut jarang dijumpai di populasi
populasi
Jika kejadian (outcome) jarang Jika kejadian (outcome) jarang
dijumpai dibutuhkan populasi dalam dijumpai dibutuhkan populasi dalam dijumpai, dibutuhkan populasi dalam dijumpai, dibutuhkan populasi dalam jumlah besar yang harus difollow up jumlah besar yang harus difollow up untuk mendapatkan kejadian yang untuk mendapatkan kejadian yang cukup banyak guna dianalisis
Disain Penelitian Cohort Disain Penelitian Cohort
Framingham Heart StudyFramingham Heart Study
–
– DimulaiDimulai padapada 1948 1948 dandan masihmasih tetaptetap berlangsung
berlangsung padagg gg ppada 1993p 1993
–
– Follow up Follow up terhadapterhadap 5200 5200 orangorang dewasadewasa
–
– DievaluasiDievaluasi setiapsetiap 2 2 tahuntahun
–
– MengikutiMengikuti beberapabeberapa faktorfaktor resikoresiko yang yang berkaitan
berkaitan dengandengan kejadiankejadian PJKPJK
–
– DisainDisain iniini memberikanmemberikan kemungkinankemungkinangg mengukur
mengukur bentukbentuk hubunganhubungan dengandengan faktor
faktor prediktifprediktif / prognosis/ prognosis
15 15
Disain
Disain Penelitian
Penelitian Cohort
Cohort
Penelitian ini kemudian diperluas
Penelitian ini kemudian diperluas
Penelitian ini kemudian diperluas
Penelitian ini kemudian diperluas
dengan mengikuti anak dari subyek
dengan mengikuti anak dari subyek
awal
awal
Data digunakan untuk meneliti
Data digunakan untuk meneliti
berbagai faktor resiko termasuk
berbagai faktor resiko termasuk
berbagai faktor resiko, termasuk
berbagai faktor resiko, termasuk
yang berkaitan dengan kelainan
yang berkaitan dengan kelainan
fisik, stroke, dan kejadian yang
fisik, stroke, dan kejadian yang
bergantian
bergantian
16 16
Disain
Disain PenelitianPenelitian CohortCohort
Kohort dapat dilakukan secara prospektif Kohort dapat dilakukan secara prospektif maupun retrospektif sesuai dengan urutan maupun retrospektif sesuai dengan urutan maupun retrospektif sesuai dengan urutan maupun retrospektif sesuai dengan urutan waktu timbulnya kejadian dan awal penelitian waktu timbulnya kejadian dan awal penelitian
17 17
Keuntungan prospektif
Keuntungan prospektif
–
–Mampu mengendali dan memonitor Mampu mengendali dan memonitor pengumpulan, pengukuran dan
pengumpulan, pengukuran dan penyimpanan data
penyimpanan data penyimpanan data penyimpanan data –
–Mampu mengukur variabel secara Mampu mengukur variabel secara lengkap
lengkap
Disain ini bermanfaat untuk
Disain ini bermanfaat untuk
mengukur kejadian yang sering
mengukur kejadian yang sering
e gu u
e gu u
ejad a ya g se
ejad a ya g se
g
g
terjadi dan subyek mudah
terjadi dan subyek mudah
diidentifikasi
diidentifikasi
Kohort retrospektif biasanya sudah Kohort retrospektif biasanya sudah
terjadi terjadi
Menetapkan bagaimana variabel timbul, Menetapkan bagaimana variabel timbul, pp gg
menurut waktu, dalam kaitannya dengan menurut waktu, dalam kaitannya dengan outcome
outcome
Murah, cepat dan efisien bagi kelainan Murah, cepat dan efisien bagi kelainan
yang masa laten lama yang masa laten lama
D t i tid k l k t tid k D t i tid k l k t tid k
Data sering tidak lengkap atau tidak Data sering tidak lengkap atau tidak
adekuat baik pada rekam medik, ingatan adekuat baik pada rekam medik, ingatan subyek, ingatan dan penilaian anggota subyek, ingatan dan penilaian anggota keluarga atau sing ngopeni
keluarga atau sing ngopeni
19 19
Pemilihan Subyek
Pemilihan Subyek
Harus sesuai dengan pertanyaan
penelitian
Dalam penelitian deskriptif sampel harus Dalam penelitian deskriptif, sampel harus
mewakili populasi yang diteliti sesuai dengan tujuan generalisasi hasil
Sampel probailitas dianjurkan namun
makan duit dan keterbatasan akses
Walaupun dengan random, terkadang Walaupun dengan random, terkadang
subyek terpilih tidak mau berpartispasi
Jumlah subyek harus cukup banyak
untuk outcome yang diharapkan pada kelompok terpapar
20 20
Disain Case
Disain Case--Control
Control
Suatu metoda penelitian epidemiologi Suatu metoda penelitian epidemiologi
Suatu metoda penelitian epidemiologi Suatu metoda penelitian epidemiologi
yang kelompok individu dipilih yang kelompok individu dipilih
berdasarkan pada ada dan tidak adanya berdasarkan pada ada dan tidak adanya kelainan (penyakit) yang diteliti
kelainan (penyakit) yang diteliti
Mereka yang mempunyai kelainan adalah Mereka yang mempunyai kelainan adalah
kelompok Kasus kelompok Kasus
Mereka yang tidak mempunyai kelainan Mereka yang tidak mempunyai kelainan
adalah kelompok Kontrol adalah kelompok Kontrol
21 21
Disain Case
Disain Case--ControlControl
Si peneliti kemudian melihat masa Si peneliti kemudian melihat masa
lampau, melalui wawancara, kuesioner lampau, melalui wawancara, kuesioner dengan pos atau kartu review yang telah dengan pos atau kartu review yang telah dengan pos, atau kartu review yang telah dengan pos, atau kartu review yang telah dikumpulkan terlebih dahulu.
dikumpulkan terlebih dahulu.
Kegiatan tersebut untuk menentukan Kegiatan tersebut untuk menentukan
perbedaan kelompok menurut riwayat perbedaan kelompok menurut riwayat paparan atau karakteristik individu untuk paparan atau karakteristik individu untuk menetapkan status faktor risiko
menetapkan status faktor risiko menetapkan status faktor risiko menetapkan status faktor risiko
Keadaan tersebut kemudian dihubungkan Keadaan tersebut kemudian dihubungkan
dengan keadaan subyek sekarang, dengan keadaan subyek sekarang, OUTCOME
Disain Case Disain Case--ControlControl
Pendekatan Pendekatan Pendekatan Pendekatan tersebut untuk tersebut untuk menentukan menentukan mengapa KASUS mengapa KASUS mempunyai dan mempunyai dan KONTROL tidak KONTROL tidak mempunyai mempunyai paparan/outcome paparan/outcome ContohContoh 23 23 Disain Case
Disain Case--ControlControl
Disain ini tidak hanya meneliti tentang Disain ini tidak hanya meneliti tentang
paparan dan faktor risiko Tetapi juga paparan dan faktor risiko Tetapi juga paparan dan faktor risiko. Tetapi juga paparan dan faktor risiko. Tetapi juga penelitian yang berkaitan dengan
penelitian yang berkaitan dengan intervensi medis
intervensi medis
ContohContoh
–
– Penelitian tentang stroke dalam Penelitian tentang stroke dalam gg
hubungannya dengan kemampuan mobilisasi hubungannya dengan kemampuan mobilisasi 3 bulan pasca serangan. Kasus
3 bulan pasca serangan. Kasus menggunakan dan Kontrol tidak menggunakan dan Kontrol tidak
menggunakan kursi roda. Intervensi berupa menggunakan kursi roda. Intervensi berupa terapi fisik sebagai paparan selama 3 bulan. terapi fisik sebagai paparan selama 3 bulan.2424
Disain Case
Disain Case--ControlControl
KeuntunganKeuntungan
–
– MendapatkanMendapatkan sampelsampel relatifrelatif mudahmudah –
– DigunakanDigunakan padaDigunakanDigunakan padapada penyakitpada penyakitpenyakit yang penyakit yang yang jarangyang jarangjarangjarang –
– UntukUntuk penyakitpenyakit dengandengan masamasa latenlaten lamalama
KerugianKerugian
–
– TidakTidak mampumampu mengatasimengatasi temporality temporality dandan biasbias –
– ProporsiProporsi kaseskases dandan kontrolkontrol tidaktidak sesuaisesuai dengandengan keadaan
keadaan didi populasipopulasip pp p –
– Bias Bias dandan PracondongPracondong
HanyaHanya sebagaisebagai angkaangka estimasiestimasi dandan harusharus dihubungkan
dihubungkan dengandengan disaindisain lainlain
25 25
Pemilihan Kasus dan Kontrol
Pemilihan Kasus dan Kontrol
Validitas penelitian tergantung pada Validitas penelitian tergantung pada
beberapa hal beberapa hal beberapa hal beberapa hal
–
– Definisi Kasus dan pemilihan KontrolDefinisi Kasus dan pemilihan Kontrol
Definisi Kasus tergantung pada Definisi Kasus tergantung pada
diagnostik dan kriteria klinik diagnostik dan kriteria klinik
–
– Harus jelas, komprehensif, dan lengkapHarus jelas, komprehensif, dan lengkap –
– Dapat membedakan Kasus dan KontrolDapat membedakan Kasus dan Kontrol –
– Homogeneitas sampel penelitian dapat Homogeneitas sampel penelitian dapat tercapai
Pemilihan Kasus dan Kontrol Pemilihan Kasus dan Kontrol
P ilih K i d d fi i i P ilih K i d d fi i i
Pemilihan Kasus sesuai dengan definisiPemilihan Kasus sesuai dengan definisi
Kasus dipilih dari mereka yang mendapatkan Kasus dipilih dari mereka yang mendapatkan
pengobatan
pengobatan oleh karena oleh karena penyakit penyakit nyanya
Penelitian berbasis institusiPenelitian berbasis institusi
Lebih sering dipakai, Kasus lebih mudah Lebih sering dipakai, Kasus lebih mudah diperoleh dan dihubungi
diperoleh dan dihubungi diperoleh dan dihubungi diperoleh dan dihubungi
27 27
Pemilihan Kasus dan Kontrol Pemilihan Kasus dan Kontrol
Dicari dari populasi umum dengan Dicari dari populasi umum dengan
penyakit
penyakit yang diteliti yang diteliti
Penelitian be basis pop lasi Penelitian be basis pop lasi
Penelitian berbasis populasiPenelitian berbasis populasi
Generalisasi lebih dapat dicapaiGeneralisasi lebih dapat dicapai
Mahal dan masalah logistikMahal dan masalah logistik
Kasus tidak harus mewakili seluruh Kasus tidak harus mewakili seluruh
karakteristik populasi karakteristik populasi karakteristik populasi karakteristik populasi
–
– Kelompok umur tertentu, jenis kelamin, Kelompok umur tertentu, jenis kelamin, berada di daerah tertentu
berada di daerah tertentu
28 28
Pemilihan Kasus dan Kontrol Pemilihan Kasus dan Kontrol
Mengikutkan insidensi atau prevalensiMengikutkan insidensi atau prevalensi
–
– Lama sakit, hubungan temporal tidak jelasLama sakit, hubungan temporal tidak jelas Lebih cenderung pada insidensi atau dalam Lebih cenderung pada insidensi atau dalam –
– Lebih cenderung pada insidensi atau dalam Lebih cenderung pada insidensi atau dalam periode tertentu
periode tertentu
29 29
Pemilihan KontrolPemilihan Kontrol
Lebih menantang Lebih menantang
Pemilihan Kasus dan Kontrol Pemilihan Kasus dan Kontrol
–
– Lebih menantangLebih menantang –
– Maksud utama membedakan frekuensi Maksud utama membedakan frekuensi paparan atau faktor risiko pada Kasus paparan atau faktor risiko pada Kasus dan Kontrol
dan Kontrol –
– Kontrol harus diambil dari populasi di Kontrol harus diambil dari populasi di mana Kasus direkruit
mana Kasus direkruita a asus d e u ta a asus d e u t –
– Batasan dan kriteria yang dipakai pada Batasan dan kriteria yang dipakai pada pemilihan Kasus juga diterapkan
Pemilihan Kasus dan Kontrol Pemilihan Kasus dan Kontrol
Kontrol di Kontrol di matchmatch dengan Kasus dengan Kasus
dalam beberapa kriteria: umur, dalam beberapa kriteria: umur, pekerjaan, jenis kelamin atau pekerjaan, jenis kelamin atau variabel yang dapat
variabel yang dapat variabel yang dapat variabel yang dapat mempengaruhi status
mempengaruhi status penyakitpenyakit
31 31
Sumber Kontrol
Sumber Kontrol
Kontrol dapat diperoleh dari beberapa Kontrol dapat diperoleh dari beberapa
sumber sumber
–
– Institusi atau rumah sakit di mana Kasus Institusi atau rumah sakit di mana Kasus diperoleh
diperoleh
Kemudahan didapat dan kesamaan motivasiKemudahan didapat dan kesamaan motivasi
Kemudahan didapat dan kesamaan motivasiKemudahan didapat dan kesamaan motivasi –
– Mereka orang sakit dan mempunyai Mereka orang sakit dan mempunyai
beberapa hal yang tidak sama dengan orang beberapa hal yang tidak sama dengan orang sehat yang juga terpapar atau punya faktor sehat yang juga terpapar atau punya faktor risiko
Pasien rawat inap lebih banyak yang Pasien rawat inap lebih banyak yang
k k k k t i
k k k k t i
Sumber Kontrol Sumber Kontrol
merokok, menggunakan kontrasepsi merokok, menggunakan kontrasepsi oral, dan peminum alkohol
oral, dan peminum alkohol Bias
Bias
Penyakit apa yang diderita oleh Penyakit apa yang diderita oleh
Kontrol
Kontrol faktor risiko / paparanfaktor risiko / paparan Kontrol
Kontrol faktor risiko / paparanfaktor risiko / paparan
Kadang juga keluarga atau teman: Kadang juga keluarga atau teman:
kelompok dan pola hidup sama kelompok dan pola hidup sama
33 33