• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penjelasan Substansi. Dokumen Lengkap, ada pada BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Penjelasan Substansi. Dokumen Lengkap, ada pada BAB IV"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

NO Substansi

Status

Dokumen

Penjelasan Substansi

1

Apa Visi Spatial yang ada di dalam RPLP? Bagaimana terapan visi tersebut ke dalam Rencana Teknis Penataan Lingkungan Permukiman kita?

Lengkap, ada pada BAB IV

Visi Kel. Caile adalah “ Menjadikan Kelurahan Caile Hijau, Bersih, Sehat dan Ramah Lingkungan Menuju Masyarakat Madani ”, hal itu dikarenakan kawasan prioritas yang akan dibangun merupakan daerah terkumuh di kec. Ujung Bulu, dan diharapkan akan menjadi Pilot Project di Kel. Caile Kec. Ujung Bulu bahkan di Kabupaten Bulukumba.

2

Apa Pola penataan yang hendak dilakukan? (pilih sesuai dengan isi dokumen RTPLP)

A. Perbaikan kawasankah ?,

seperti penataan lingkungan permukiman kumuh/nelayan (perbaikan kampung), perbaikan desa pusat pertumbuhan, perbaikan kawasan, serta pelestarian kawasan;

Lengkap Bab III

Pola Penataan yang dilakukan adalah penataan lingkungan permukiman kumuh yang dihuni tukang becak, tukang kayu, tukang batu, dan nelayan

B. Pengembangan kembali

kawasankah?, seperti peremajaan kawasan,

pengembangan kawasan terpadu, revitalisasi kawasan, serta rehabilitasi dan rekonstruksi kawasan pascabencana;

-

C. Pembangunan baru

kawasankah?, seperti pembangunan kawasan permukiman (Kawasan Siap

Bangun/Lingkungan Siap Bangun – Berdiri Sendiri), pembangunan kawasan terpadu, pembangunan desa agropolitan, pembangunan kawasan terpilih pusat

-

Kelurahan/Desa : Caile

(2)

pertumbuhan desa (KTP2D),

pembangunan kawasan perbatasan, dan pembangunan

kawasan pengendalian ketat (high-control zone);

D. Pelestarian/pelindungan

kawasankah?, seperti

pengendalian kawasan pelestarian, revitalisasi kawasan,

serta pengendalian kawasan rawan bencana.

Lengkap bab III

Pola penataan lingkungan di kawasan prioritas juga meliputi pengendalian kawasan rawan genangan (kawasan prioritas merupak daerah genangan karena bmerupakan titik terendah di kelurahan Caile, sehingga air buangan dan air hujan tertampung di daerah tersebut)

3

Sudahkah terdapat panduan

rancang bangun di kawasan

prioritas?

(Panduan untuk mengendalikan pemanfaatan ruang, penataan bangunan dan lingkungan; agar sejalan dengan gagasan sosial dan gagasan pengembangan ekonomi masyarakat sebagaimana tercantum RPLP )

Lengkap Panduan rancang bangun di kawasan prioritas didasarkan kepada hal-hal berikut:

(3)

• Analisis Potensi dan masalah serta gagasan sosial dan gagasan pengembangan ekonomi masyarakat

(4)

• Intensitas pemanfaatan lahan: KDB, KLB, Koefisien Daerah Hijau/Ruang Terbuka (RTH)

(5)

4

Sudahkah terdapat Program

Bangunan dan Lingkungan?

(penjabaran lebih lanjut dari perencanaan dan peruntukan lahan yang telah ditetapkan untuk kurun waktu tertentu, yang memuat jenis, jumlah, besaran, dan luasan bangunan gedung, serta kebutuhan ruang terbuka hijau, fasilitas umum, fasilitas sosial, prasarana aksesibilitas, sarana pencahayaan, dan sarana penyehatan lingkungan, baik berupa penataan prasarana dan sarana yang sudah ada maupun baru).

• Persyaratan mengenai orientasi bangunan agar supaya mampu mengatur arah dan orientasi massa bangunan, sehingga tercipta keindahan/estetika dan lingkungan yang apik/rapi.

• Garis sempadan pagar (GSP), meskipun pada aturan bersama tidak dibenarkan membuat pagar permanen melainkan pagar dari tumbuhan / tanaman, namun GSP tetap dilakukan agar supaya penataan perumahan di kawasan prioritas tetap tertata dan tidak lagi semrawut.

5

Sudahkah Rencana Umum dan Panduan Rancangan?

( ketentuan-ketentuan rancangan tata bangunan dan lingkungan yang bersifat umum dalam mewujudkan lingkungan/kawasan perencanaan yang layak huni, berjati diri, produktif, dan berkelanjutan. KOMPONEN PENATAAN : pengaturan blok lingkungan, pengaturan kaveling, pengaturan bangunan , KDB, KLB, KDH, KTB, TDR)

A. SISTEM SIRKULASI DAN JALUR PENGHUBUNG

(jaringan jalan & pergerakan, sirkulasi kendaraan umum, sirkulasi kendaraan pribadi, sirkulasi kendaraan umum informal setempat, pergerakan transit, parker, jalur servis lingkungan, sirkulasi pejalan kaki & sepeda, jalur penghubung terpadu )

Lengkap

Bab IV

(1) Sistem jaringan jalan dan pergerakan, yaitu jalan arteri,

kolektor dan jalan lingkungan/lokal

(2) Sistem sirkulasi kendaraan pribadi, yaitu rancangan

sistem arus pergerakan bagi kendaraan pribadi sesuai

dengan hirarki/kelas jalan pada kawasan perencanaan.

(3) Sistem sirkulasi kendaraan umum informal setempat,

ojek dan becak,

(4) Sistem parkir, yaitu rancangan sistem gerakan arus masuk

dan keluar kawasan untuk parker kendaraan di dalam

internal kawasan.

(5) Sistem perencanaan jalur servis/pelayanan lingkungan,

yaitu rancangan sistem arus pergerakan dari kendaraan

(6)

servis (seperti pengangkut sampah, pengangkut barang,

dan kendaraan pemadam kebakaran) dari kawasan prioritas

ke tempat lain dalam kawasan maupun diluar kawasan

prioritas

(6) Sistem sirkulasi pejalan kaki dan sepeda, yaitu

rancangan sistem arus pejalan kaki (termasuk penyandang

cacat dan lanjut usia) dan pemakai sepeda, yang khusus

disediakan pada kawasan perencanaan.

B. SISTEM RUANG TERBUKA DAN TATA HIJAU

(ruang terbuka umum, ruang terbuka pribadi, ruang terbuka pribadi untuk umum, pepohonan & tata hijau , bentang alam, jalur hijau)

Lengkap Bab IV

(1) Sistem Ruang Terbuka Umum ; Taman Lingkungan,

Taman Bermain

(2) Sistem Ruang Terbuka Pribadi ; Taman rumah, apotek

hidup

(3) Sistem Ruang Terbuka Privat yang dapat diakses oleh

Umum ; Tempat Mancing

(4) Sistem Pepohonan dan Tata Hijau, Taman Lingkungan,

perdu-perduan yang ditanam dipot depan rumah penduduk,

pohon-pohon pelindung

(5) Area Jalur Hijau, yaitu salah satu ruang terbuka hijau yang

berfungsi sebagai area preservasi dan tidak dapat dibangun

disepanjang sisi dalam Daerah Milik Jalan (Damija); berupa

perdu dan pohon-pohon pelindung

C. SISTEM PRASARANA DAN UTILITAS LINGKUNGAN (jaringan air bersih jaringan air limbah & air kotor, jaringan drainase, jaringan persampahan, jaringan listrik, jaringan telepon, jaringan pengamanan kebakaran, jaringan jalur evakuasi)

Lengkap Bab IV

Rencana umum dan panduan rencana sistem prasarana dan utilitas lingkungan kawasan prioritas, meliputi:

• jaringan air bersih

• jaringan air limbah & air kotor, • jaringan drainase,

• jaringan persampahan, • jaringan listrik,

(7)

• jaringan telepon,

• jaringan pengamanan kebakaran, • jaringan jalur evakuasi

6

Sudahkah memiliki Rencana

Investasi?

• Program bersifat jangka menengah, mengindikasikan investasi untuk berbagai macam kegiatan

• Meliputi investasi pembangunan yang dibiayai oleh pemerintah, dunia usaha/swasta, dan masyarakat.

• Menjelaskan pola-pola penggalangan pendanaan.

• Menjelaskan tata cara penyiapan dan penyepakatan investasi dan pembiayaan.

• Menuntun para pemangku kepentingan dalam memperoleh justifikasi kelayakan ekonomi dan usulan perencanaan lingkungan.

Sedang Proses

7

Adakah Ketentuan Pengendalian Rencana ?

A. Aspek-aspek Pengendalian:

• Ketentuan administratif (terutama

IMB).

• Arahan yang bersifat

mengantisipasi terjadinya

perubahan pada tahap

pelaksanaan.

Sedang Proses

(8)

B. Strategi Pengendalian:

• Rencana Kelembagaan

(organisasi pelaksana, SDM,

aturan tata laksana

kelembagaannya).

Untuk pengelolaan pelaksanaan

RTBL dapat disiapkan suatu

organisasi pelaksana tersendiri

Sedang proses

8

Sudahkah ada Pedoman

Pengendalian Pelaksanaan. ?

(Mengarahkan perwujudan

pelaksanaan penataan bangunan

dan lingkungan/kawasan dan

memandu pengelolaan kawasan

agar dapat berkualitas, meningkat,

dan berkelanjutan.)

Sedang proses

9

Sudahkah dituliskan dan di

rencanakan Skenario Pentahapan

Pembangunan Infrastruktur

Lingkungan?

Sedang proses

(9)

10

Sudahkah dilengkapi dengan gambar

3 dimensi yang cukup layak?

Lengkap Bab IV

Penimbunan dan Jalan Lingkungan di kawasan genangan (kw.prioritas)

Lokasi tempat mancing (red roof)

Taman yang dibuat dengan memanfaatkan ruang kosong disudut kaveling milik masyarakat(dulunya tempat membuang sampah)

(10)

Taman bermain

tempat pengolahan /pemilahan sampah

Bird view kawasan prioritas (red and blue roof adalah bangunan-bangunan yang dibuat di kawasan prioritas)

(11)

11

Sudahkah dilengkapi dengan

peta-peta yang layak?

Lengkap Bab I - IV

(12)
(13)

Ketentuan pengisian Checklist :

1. Cermati Kolom Substansi yang ada pada Kolom pertama terhadap dokumen RTPLP yang sedang atau

telah disusun

2. Berilah tanda pada Kolom Kedua ”Status Dokumen” sebagai hasil pengecekan terhadap Substansi Kolom

pertama.

• Jika telah ada dan lengkap, berilah Keterangan : ’Lengkap’ dan sebutkan pula hal tersebut ada di

BAB dan atau halaman berapa di dalam dokumen RTPLP

• Jika belum ada atau sedang proses, beri Keterangan : ’Belum’ / ’Sedang Proses’

(14)

3. Berikan penjelasan ringkas dan jelas pada Kolom ketiga ”Penjelasan Substansi” sesuai substansi pada

Kolom pertama. Catatan: Penjelasan singkat yang di maksud adalah ringkasan yang berisi pointers/dan

atau uraian singkat terkait substansi dari setiap bagian tersebut.

4. Untuk gambar 3 dimensional sebagaimana dimaksud point 10 silahkan di tempatkan di luar kolom (terpisah

dalam bentuk JPG)

5. Untuk gambar peta sebagaimana dimaksud dalam point 11 dapat dikirimkan beberapa contoh saja dalam

format JPG.

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini diperoleh 138 isolat bakteri hasil isolasi yang memiliki potensi penghasil senyawa antimikrob yang berasosiasi dengan spons Jaspis sp., yaitu 70 isolat

(MEDIA AND LEARNING RESOURCE) MEDIA DAN SUMBER BELAJAR FISIKA 1..

Adanya perbedaan tingkatan derajat infiltrasi limfosit yang terjadi pada pasien penderita kanker adenokarsinoma kolorektal yang terjadi di Laboratorium Patologi

Rumusan permasalahan dalam penelitian ini ada dua yaitu apa saja komponen- komponen keterpaduan pendidikan Islam di SMAIT Putri Abu Hurairah Mataram dan Bagaimanakah

Program pelatihan yang dipakai dalam penelitian ini merupakan modifikasi program pelatihan STAC yang dilakukan oleh Midgett dan Doumas (2016) pada siswa sekolah dasar

Selain itu, MDGs (Millenium Develop- ment Goals) dan CEDAW (Conven- tion on the Elimination of All Forms of Discrimination Against Women) mene- tapkan kriteria umum bagi suatu

Pondasi

(1) Perorangan warga negara Indonesia atau badan hukum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 47 ayat (1), yang melakukan usaha budidaya tanaman tertentu di atas skala tertentu