• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Merias Wajah Panggung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Merias Wajah Panggung"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

KATA PENGANTAR

Pendidikan menengah kejuruan sebagai penyedia tenaga kerja terampil tingkat menengah dituntut harus mampu membekali tamatan dengan kualifikasi keahlian terstandar serta memiliki sikap dan perilaku yang sesuai tuntutan dunia kerja. Sejalan dengan hal itu, dilakukan berbagai perubahan mendasar penyelenggaraan pendidikan kejuruan. Salah satu di antara perubahan tersebut adalah penerapan kebijakan tentang penerapan sistem Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan Berbasis Kompetensi (Competency Based Vocational Education and Training). Dalam rangka mengimplementasikan kebijakan tersebut, Majelis

Pendidikan Kejuruan Nasional (MPKN) bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengembangkan Standar Kompetensi Nasional (SKN). Buku ini disusun dengan mengacu pada Standar Kompetensi Nasional

tersebut serta Kurikulum SMK Edisi 1999, khususnya untuk Bidang Keahlian Kepariwisataan. Dengan demikian buku ini diharapkan dapat menjadi sarana dalam proses pembelajaran dalam upaya mencapai ketuntasan penguasaan siswa

atas kompetensi-kompetensi sebagaimana dituntut oleh dunia kerja. Buku ini dapat tersusun berkat bantuan dari berbagai pihak, terutama

Saudari Dra. Dwi Astuti S.A, M.Kes. yang telah menyampaikan bahan dan mencurahkan pikiran dalam menyiapkan konsep, Saudara Drs. Soeryanto, M.Pd., yang telah membantu proses penyuntingan, serta Saudara Gunawan Teguh P, S.Pd., Retno Ambaringtyas, S.Pd., Abdul Muin, Syaiful Arif, M. Yanuar Yusron yang telah membantu dalam proses pengetikan dan pemrosesan akhir naskah. Untuk itu, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya. Mudah-mudahan buku ini dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan dunia pendidikan, khususnya pendidikan menengah kejuruan, dan kepada mereka yang telah

berjasa semoga memperoleh imbalan yang setimpal dari Allah SWT. Amin. Jakarta, Desember 2001

(2)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto

NIP. 130675814

DESKRIPSI JUDUL

Materi ini berisi tentang: (a) koreksi bentuk wajah, hidung, mata, alis, bulu mata dan bibir, (b) penggunaan make-up, alas bedak, bayangan mata, sipat mata, alis, bayangan hidung, pemerah pipi, dan pemerah bibir, dan (c) corak rias wajah panggung.

P

P

RA

R

AS

S

YA

Y

AR

R

A

A

T

T

Sebelum mempelajari modul ini Anda diharapkan telah mempelajari dan memiliki kemampuan sebagai berikut:

- Menganalisis jenis kulit wajah, serta kelainan-kelainan kulit. - Merawat kulit wajah dan rias wajah sehari-hari.

- Mengoreksi bentuk wajah dan bagian-bagian wajah (mata, hidung, dan bibir) sehingga dalam modul ini Anda dapat mengintegrasikan pengalaman teori/praktek tata rias wajah khususnya pada tata rias wajah panggung.

(3)

P

P

E

E

RI

R

IS

S

TI

T

IL

L

A

A

HA

H

A

N

N

Tata Rias :: seni menggunakan bahan-bahan kosmetika untuk mewujudkan wajah yang diperankan.

Panggung :: tempat yang diperlukan dalam suatu pementasan.

Foundation :: bahan kosmetik yang digunakan untuk dasar.

Powder :: bahan kosmetik yang digunakan untuk menyempurnakan

dasar bedak.

Eye shadow :: bayangan mata pada kelopak mata.

Eye liner :: garis mata yang digunakan mempertajam riasan mata.

Eyelash :: bulu mata tambahan/palsu.

Highlight :: bayangan mata paling puncak (di bawah alis).

Spot light :: sumber sinar yang secara intensif memberikan pencahayaan

kepada satu titik atau bidang tertentu. Waterproof :: daya tahan terhadap air.

(4)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit

P

P

E

E

TU

T

U

NJ

N

JU

U

K

K

P

P

E

E

N

N

G

G

G

G

UN

U

N

AA

A

A

N

N

M

MO

OD

D

UL

U

L

1. Modul “Tata Rias Wajah Panggung” merupakan modul pertama dari 4 modul yang ada pada mata diklat “Tata Kecantikan Kulit II”.

2. Modul ini terdiri dari 3 kegiatan belajar yang direncanakan memerlukan waktu 24 jam dengan rincian sebagai berikut.

Kegiatan Belajar I mengidentifikasi kosmetik untuk tata rias panggung. Kegiatan Belajar II merias wajah panggung sesuai dengan desain.

3. Setiap kegiatan belajar mencakup hal-hal sebagi berikut.

a. Lembar Informasi, yang berisi tentang teori-teori yang berkaitan dengan tata rias wajah panggung.

b. Lembar Kerja, yang meliputi: (1) Alat, (2) Bahan, (3) Keselamatan Kerja, dan (4) Langkah Kerja.

c. Lembar Latihan, yang berisi tentang pertanyaan-pertanyaan. 4. Pelajari materi tentang Tata Rias Wajah I dan II secara mendalam. 5. Ikuti petunjuk modul ini secara berurutan.

6. Persiapkan alat dan bahan untuk praktek.

7. Lakukan langkah-langkah kerja secara berurutan. 8. Periksa hasil kerja secara teliti.

(5)

T

TU

UJ

JU

U

AN

A

N

1. Tujuan akhir

Setelah melaksanakan aktivitas pembelajaran diharapkan Anda mempunyai keterampilan dalam merias wajah khusus.

2. Tujuan antara

a. Setelah melaksanakan Kegiatan Belajar I, diharapkan Anda dapat mengidentifikasikan kosmetik yang digunakan untuk tata rias panggung. b. Setelah melaksanakan Kegiatan Belajar II, diharapkan Anda dapat merias

(6)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit P E T A K E D U D U K A N M O D U L P R O G R A M T A T A K E C A N T I K A N K U L I T A1 A2 A3 A4 T2.3 T2.4 T3.1 C1 C2 C3 C4 I1 I2 I3 I4 J1 J2 J3 K1 K2 K3 K4 L1 L2 L3 M1 M2 T1.1 T1.2 T1.3 T1.4 T2.1 T2.2 U1 U2 U3 U4 U5 X1 X2 X3 X4 X5 Output Tata Kecantikan Kulit Tingkat Mahir Output Tata Kecantikan Kulit Tingkat

Terampil Ahli Kecantikan

(Beauticia ) Konsultan Kecantikan (Beauty Advisor ) Output Tata Kecantikan Kulit Tingkat Dasar U5 X4 X5 B1 B2 B3

(7)

P E T A K E D U D U K A N M O D U L P R O G R A M T A T A K E C A N T I K A N K U L I T A1 A2 A3 A4 T2.3 T2.4 T3.1 C1 C2 C3 C4 I1 I2 I3 I4 J1 J2 J3 K1 K2 K3 K4 L1 L2 L3 M1 M2 T1.1 T1.2 T1.3 T1.4 T2.1 T2.2 U1 U2 U3 U4 U5 X1 X2 X3 X4 X5 Output Tata Kecantikan Kulit Tingkat Mahir Output Tata Kecantikan Kulit Tingkat

Terampil Ahli Kecantikan

(Beauticia ) Konsultan Kecantikan (Beauty Advisor ) Output Tata Kecantikan Kulit Tingkat Dasar U5 X4 X5 B1 B2 B3

(8)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit

KETERANGAN PETA KEDUDUKAN MODUL

NO. KODE M O D U L

1. A Mata Diklat: Pelayanan Prima

A1

A2

A3

A4

Melaksanakan Komunikasi

Melaksanakan Pelayanan Prima Berdasarkan Konsep Sikap Attitude Melaksanakan Pelayanan Prima Berdasarkan Konsep Attention Melaksanakan Pelayanan Prima Berdasarkan Konsep Action

2. B Mata Diklat: Pembukuan

B1 B2 B3 B4 B5 B6

Membuat Persamaan Akuntansi Membuat Laporan Keuangan

Membuat Perkiraan Buku Besar dan Neraca Saldo Membuat Jurnal dan Posting

Membuat Jurnal Penyesuaian

Membuat Neraca Lajur dan Ayat Penutup

3. C Mata Diklat: Estetik dan Gambar Bentuk

C1

C2

C3

C4

Mengenal dan Menggunakan Alat dan Bahan Desain Mengekspresikan Unsur dan Prinsip Desain

Menerapkan Bentuk Geometris Menerapkan Bentuk Organis

4. D Mata Diklat: Pemilihan Bahan Tekstil

D1 D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9 D10 D11 D12

Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Casual Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Kerja Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Pesta Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Dalam Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Tailoring Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Anak Merawat Busana dari Bahan Kapas

Merawat Busana dari Bahan Sutera Merawat Busana dari Bahan Wol Merawat Busana dari Bahan Poliester Merawat Busana dari Bahan Nilon Merawat Busana dari Bahan Rayon

Mata Diklat: Kelompok Bahan Pengayaan D

DI

DII

DIII

DIV

Mengidentifikasi Serat Tekstil Mengidentifikasi Benang Tekstil Proses Pembuatan Tenunan Pengetahuan Rajutan dan Kaitan

(9)

DV Memilih Bahan Kempaan

NO KODE M O D U L

5. E Mata Diklat: Sketsa Mode I

E1

E2

E3

E4

E5

Menggambar Proporsi Tubuh Menggambar Pose Proporsi

Menggambar Sketsa Busana Secara Kering Menggambar Desain Hiasan Busana

Menggambar Sajian dan Gambar Kerja Busana

6. F Mata Diklat: Pembuatan Pola Dasar

F1

F2

F3

F4

F5

Memilih Pola Busana

Membuat Pola Dasar Rok Sistem Konstruksi Membuat Pola Dasar Blus Sistem Konstruksi Membuar Pola Dasar Celana Sistem Konstruksi Membuat Pola Dasar Celana Sistem Draping

7. G Mejahit I G1 G2 G3 G4 G5

Menggunakan dan Memelihara Piranti Menjahit Membuat Hiasan Busana

Menjahit Rok Menjahit Blus Menjahit Celana

8 H Mata Diklat: Membuka Usaha Busana

H1 H2 H3 H4 H5 H6

Membuat Prencanaan Usaha Busana Melaksanakan Usaha Sanggar

Melaksanakan Melaksanakan Usaha Konveksi Mengetahui Dasar-Dasar Promosi

Melaksanakan Promosi Statis Melaksanakan Promosi Dinamis

9. I Mata Diklat: Sketsa Mode II

I1 I2 I3 I4 I5 I6

Menggambar Sketsa Busana Casual Secara Basah

Menggambar Sketsa Busanan Kerja Wanita Secara Basah Menggambar Sketsa Busana Pesta Secara Basah

Menggambar Sketsa Busana dalam Secara Basah Menggambar Sketsa Busana Anak Secara Basah Menggambar Sketsa Busana Pria Secara Basah

(10)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit

NO. KODE M O D U L

10. J Mata Diklat: Pemecahan Pola Dasar

J1

J2

J3

J4

J5

Membuat Pecah Pola Dasar Busana Casual Membuar Pecah Pola Dasar Busana Kerja Wanita Membuat Pecah Pola Dasar Busana Pesta

Membuat Pecah Pola Dasar Busana Dalam Membuat Pecah Pola Dasar Busana Anak

11. K Mata Diklat: Menjahit II

K1

K2

K3

K4

K5

Menjahit Busana Casual Menjahit Busana Kerja Menjahit Busana Pesta Menjahit Busana Dalam Menjahit Busana Anak

12. L Mata Diklat: Pembuatan Gambar Kerja

L1 Membuat Gambar Sajian dan Gambar Kerja

13. M Mata Diklat: Pembuatan Gambar Pola

M1 Membuat Pola Busana Tailoring

14. N Mata Diklat: Pembutan Busana Tailoring

N1

N2

Membuat Perencanaan Busana Tailoring Menjahit Busana Tailoring

15. O Praktek Lapangan

O1

O2

Praktek di Sekolah Praktek di Industri

(11)

D

DA

AF

F

T

T

AR

A

R

I

I

SI

S

I

Judul Hal

Kata Pengantar... i

Deskripsi ... ii

Peta Kedudukan Modul ... iii

Prasyarat... iv

Daftar Isi ... v

Peristilahan ... vi

Petunjuk Penggunaan Modul ... vii

Tujuan... viii Kegiatan Belajar I ... 1 A. Lembar Informasi I ... 1 B. Lembar Kerja I ... 1 C. Lembar Latihan I ... 10 Kegiatan Belajar II ... 11 A. Lembar Informasi II ... 11

B. Lembar Kerja II... 12

C. Lembar Latihan II ... 19

Lembar Evaluasi... 20

Kunci Jawaban... 21

(12)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 1

KEGIATAN BELAJAR I

MENGIDENTIFIKASI KOSMETIK UNTUK

TATA RIAS PANGGUNG

A. LEMBAR INFORMASI

Rias wajah panggung (stage make-up) termasuk rias wajah malam

yang sudah dikembangkan pada pertunjukan opera ataupun pagelaran lain sejak jaman keemasan Romawi. Tata Rias ini dipakai oleh para pemain sandiwara, peragawati, penyanyi dan penari klasik maupun modern. Beberapa prinsip dasar tata rias panggung adalah sebagai berikut.

- Tekanan pada efek-efek tertentu agar perhatian penonton dapat tertuju secara khusus pada wajah pemain.

- Tujuan rias wajah ini adalah untuk dilihat dari jarak jauh, di bawah pengaruh sinar lampu terang dan didukung oleh keserasian penampilan yang optimal. Karena itu, garis wajah dan antara warna-warna yang kontras. Bila jarak antara panggung dekat dengan penonton, maka tata rias dibuat yang lebih tipis dan halus sifatnya.

1. Kosmetik Tata Rias Panggung

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam tata rias panggung adalah sebagai berikut.

a. Gunakan alas bedak yang tebal agar wajah menjadi nampak datar dan cerah.

(13)

b. Pilihlah alas bedak dan bedak yang tahan air (waterproof) agar tahan lama dan tidak terhapus oleh keringat.

c. Koreksi bagian-bagian wajah penting yang tidak sempurna, misalnya hidung, mata, alis, bulumata, dan bibir.

d. Ciptakan relief wajah yang kontras dengan menggunakan warna-warna cerah (tints) untuk bagian-bagian sempit yang hendak ditonjolkan. Gunakan warna-warna gelap (shades) untuk bagian-bagian yang perlu dipersempit.

e. Bayangan mata, sifat mata, alis, bayangan hidung, pemerah pipi dan pemerah bibir dikenakan dengan membuat garis-garis kasar dan tebal, hal ini untuk membuat kontras dan tajam.

f. Sangat dianjurkan untuk menggunakan bulu mata palsu.

g. Agar tidak kelihatan mengkilat sebelum naik panggung, tata rias perlu diteliti kembali secara cermat. Tambahkan bedak dengan cara menekan-nekan menggunakan spon atau kapas lembab.

Bahan dan peralatan yang diperlukan untuk rias wajah panggung adalah sebagai berikut.

a. Alas bedak

Cake berwarna tua, agar kulit tertutup dengan sempurna. Lengkapi

dengan satu lapis foundation yang berwarna cerah di atasnya.

b. Bedak

Bedak yang digunakan yang mengandung mutiara (pearl) atau dapat juga tidak perlu lagi memakai bedak.

(14)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 3 Warna biru tua, dibuat lebih mengarah keluar. Highlight dibuat pada ujung alis.

d. Sifat mata

Digambar sekeliling mata, dibuat lebih besar.

Rias wajah peragawati termasuk rias wajah panggung, tetapi lebih khusus sifatnya karena mengikuti mode busana yang diperagakan. Karena itu, sesuai dengan perubahan mode busana yang diperagakan, maka dari tahun ke tahun juga ada perubahan pada rias wajah peragawati ini. Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam merias peragawati, perlu diperhatikan hal-hal berikut ini.

a. Menentukan tebal/tipisnya rias wajah

1) Jarak antara penonton dengan panggung

Apabila peragawati harus turun dari panggung untuk mendekati penonton, maka rias wajah harus dibuat yang halus dan membaur 2) Jenis busana yang akan diperagakan

Untuk jenis-jenis busana malam/gala/pengantin, maka rias wajah sebaiknya dibuat lebih tajam dibandingkan bila akan memperagakan busana sehari-hari atau sport.

3) Kekuatan penyinaran panggung

Semakin kuat (terang) lampu sorot panggung, maka rias wajah harus kelihatan lembut, halus dan membaur.

b. Membuat tata rias dasar yang tahan lama

Dengan memakai alas bedak cream foundation yang tahan air

(waterproof). Warna sesuai dengan warna kulit atau agak lebih gelap

(15)

finishing gunakan bedak menur yang mengandung efek cahaya apabila

kena penyinaran.

c. Pola dan warna rias wajah

Harus disesuaikan untuk mengikuti perkembangan rias wajah peragawati yang sedang “in”.

2. Menentukan Kosmetik dan Desain Untuk Tata Rias Panggung

Desain ini digunakan untuk perencanaan praktek rias panggung jarak jauh dan jarak dekat. Perbedaan warna riasan yang digunakan adalah pada ketebalannya. Desain riasan panggung jarak jauh lebih menyolok dan tidak jauh berbeda dengan desain rias pesta malam hari. Warna yang biasa digunakan adalah merah, kuning, ungu dan sebagainya. Sedangkan desain rias panggung jarak dekat penggunaan warnanya tidak terlalu tebal tetapi masih terlihat oleh penonton di depan panggung.

B. LEMBAR KERJA 1. Alat

- alat tulis menulis,

- kertas gambar dengan desain wajah.

2. Bahan

- pewarna gambar, yaitu pensil warna dan kosmetik kit.

3. Langkah Kerja a. Persiapan

(16)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 5

Melakukan sanitasi dan hygiene pada peralatan dan bahan.

Menciptakan ruangan bersih, indah dan nyaman. 2) Persiapan Pribadi

Mengenakan pakaian kerja.

b. Pelaksanaan

1) Membuat desain rias wajah (Lihat Gambar 1.1)

2) Mengoleskan bedak pada desain rias wajah.

3) Memberikan eyeshadow di kelopak mata pada desain rias wajah.

4) Memberikan blush on di pipi pada desain rias wajah.

5) Mengoleskan lipstick di bibir pada

desain rias wajah. Gambar 1.1 desain wajah

C. LEMBAR LATIHAN

1. Apa warna blush on dan lipstick yang lebih tepat untuk tata rias wajah panggung?

2. Bagaimana cara memulaskan bayangan mata, sipat mata, bayangan hidung, pemerah pipi dan pemerah bibir untuk tata rias wajah panggung?

3. Alas bedak yang bagaimanakah yang tepat digunakan untuk tata rias wajah panggung?

(17)

KEGIATAN BELAJAR II

MERIAS WAJAH PANGGUNG SESUAI

DESAIN

A. LEMBAR INFORMASI

Rias wajah panggung ialah rias wajah malam dengan tekanan pada efek-efek tertentu, supaya perhatian secara khusus tertuju pada wajah. Rias wajah malam demikian yang bertujuan untuk dilihat dari jarak jauh di bawah sinar lampu yang terang (spot light), harus didukung oleh keserasian

optimal. Rias wajah yang dikenakan tebal dan mengkilat, dengan garis-garis wajah yang nyata, menimbulkan kontras yang menarik perhatian.

Sesuai dengan namanya rias wajah ini dikenakan untuk penampilan di panggung, misalnya untuk peragawati pada pagelaran busana (fashion

show), penyanyi pada pagelaran musik (mucical show), penari yang

menyuguhkan pertunjukan tarian modern atau klasik, dan sebagainya. Karakteristik rias wajah panggung adalah: (a) riasan wajah dilihat dari jarak jauh, (b) disinari lampu yang terang (spot light), (c) riasan wajah

yang dikenakan tebal dan mengkilat, (d) garis -garis wajah yang nyata, dan (e) menimbulkan kontras yang menarik perhatian, serta kelihatan mengkilat.

(18)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 7 Merias wajah pembawa acara, penari, penyanyi dan peragawati mempunyai perbedaan sedikit yaitu pada tekanan riasan wajah. Pada mc dan penyanyi, riasan wajah lebih menonjol karena wajahnya selalu diterangi cahaya langsung (spot light), sehingga penekanan riasan pada dasar bedak

yang lebih tebal dan menyolok pada riasan mata. Sedangkan pada penari dan peragawati, sifat riasan hanya sebagai penunjang penampilan karena yang ditonjolkan lebih utama adalah gerakan pada penari dan busana pada peragawati, sehingga riasan disesuaikan dengan kesan yang dibawakannya.

B. LEMBAR KERJA 1. Alat

Untuk lebih jelasnya alat-alat tersebut dapat Anda lihat pada Gambar di bawah ini. (Lihat Gambar 2.1)

(19)

Tabel 1

Alat-alat yang diperlukan untuk Tata Rias Wajah Disko

NO NAMA ALAT JUMLAH SPESIFIKASI KEGUNAAN

1. Spon 1 Lembut,

terbuat dari spon

Meratakan alas bedak

2. Powder puff 1 Halus,

terbuat dari kain

Meratakan bedak

3. Kuas Bedak 1 Bertangkai,

berukuran lebih besar dari kuas blush on

Menyapu wajah

4. Kuas eyeshadow 1 berupa

sikat/kuas bertangkai, berukuran lebih kecil dari kuas blush on

Menyaput eyeshadow

5. Kuas lipstick 1 berupa kuas

kecil, bertangkai, berukuran lebih besar dari kuas eyeliner Menyaput lipstick 6. Kuas pemerah pipi 1 Bertangkai, berukuran lebih kecil dari kuas bedak

Memulaskan pemerah pipi

7. Sikat alis 1 berbulu agak

kasar

Menyikat alis

8. Sikat bulumata 1 berbentuk

seperti sisir, berukuran kecil

Menyikat bulumata

9. Kep 1 terbuat dari

kain/plastik

(20)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 9

10. Bandana 1 seperti bando,

terbuat dari kain, kedua ujungnya berperekat

Menutupi rambut

11. Eyelash curler 1 hampir seperti

gunting

Menjepit bulumata

12. Pinset 1 terbuat dari

logam

Mencabut alis

2. Bahan

Tabel 2

Bahan yang digunakan dalam Tata rias Wajah Disko

NO NAMA ALAT JUMLAH SPESIFIKASI KEGUNAAN

1. Pelembab secukupnya Lotion Melindungi kulit

2. Alas bedak secukupnya Cake/padat Menutupi wajah

3. Bedak secukupnya Serbuk Mutiara Melapisi alas bedak

4. Sipat Mata secukupnya Warna hitam Menggaris sekeliling

mata

5. Alis secukupnya Warna

coklat-hitam

Menggambar alis

6. Pemerah Pipi secukupnya Warna merah

tua

Membentuk tulang pipi

7. Pemerah bibir secukupnya Warna merah Memberi warna bibir

8. Eye shadow secukupnya Warna-warni

natural

Memberi warna pada kelopak mata

(21)

Gambar 2.2 Bahan

3. Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Pada saat melakukan riasan harus memperhatikan faktor kesehatan dan keselamatan kerja baik dari penata rias maupun sisi klien (customer).

Kesehatan yang dimaksud adalah: kerbersihan ruangan, sirkulasi udara yang sehat serta penggunaan alat-alat yang telah disucihamakan terlebih dahulu sebelum digunakan. Yang lebih penting adalah penata rias yakni bebas bau badan, dan nafas yang segar sehingga tidak mengganggu komunikasi, serta tidak mengidap penyakit menular.

Keselamatan Kerja yang dimaksud adalah: (a) melaksanakan rias sesuai prosedur dan aman, (b) tertib dalam pengoperasian alat-alat listrik, (c) tertib dalam pemilihan kosmetika yaitu sesuai dengan kondisi klien.

Mengingat bidang kecantikan adalah ilmu yang penuh dengan sentuhan seni, maka jangan lupa menciptakan suasana yang indah dan nyaman sehingga

customer akan bertahan lama dan kembali lagi ke salon untuk mencoba jasa

pelayanan yang lainnya.

4. Langkah Kerja

a. Persiapan 1) Area Kerja

(22)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 11

Melakukan sanitasi dan hygiene pada peralatan dan bahan.

Mengatur alat-alat di atas beauty case.

Menciptakan ruangan bersih, indah dan nyaman. 2) Persiapan Pribadi

Mengenakan pakaian kerja.

Melepas perhiasan yang berlebihan.

Menghindari bau kurang sedap dari mulut dan badan. 3) Persiapan Model/Klien

Mengenakan bandana dan kep.

(23)

b. Pelaksanaan

1) Memberi pelembab pada wajah, telinga dan leher

- Ambil pelembab secukupnya pada telapak tangan, lalu oleskan pada wajah, telinga dan leher secara merata. Diamkan 1 menit hingga meresap pada kulit. (Lihat Gambar 2.3)

Gambar 1.5 Memberi pelembab

pada wajah, telinga dan leher

2) Membubuhkan alas bedak dan meratakan bedak

- Ambillah alas bedak yang warnanya lebih gelap dari warna kulit.

- Oleskan dengan jari telunjuk/jempol secara merata pada wajah, telinga dan leher.

- Ratakan dengan spon, agar tampak menyatu dengan kulit. - Bubuhkan bedak tabur dengan menggunakan rembuk.

- Ratakan dengan menggunakan kuas bedak yang berukuran besar. (Lihat Gambar 2.3)

(24)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 12 Gambar 2.4 Membubuhkan alas bedak dan meratakan bedak 3) Mengoreksi bentuk alis

- Ambil pensil alis warna hitam, bentuklah alis sesuai dengan bentuk ideal. - Arsirlah dengan pensil alis dan sikatlah dengan sikat alis.

(Lihat Gambar 2.5)

Gambar 2.5

Mengoreksi bentuk alis

4) Memulas mata dengan eyeshadow - Ambil eyeshadow warna-warni.

- Pulaskan pada kelopak mata sesuai desain. (Lihat Gambar 2.6)

Gambar 2.6

Memulas mata dengan eyeshadow

5) Membubuhkan eyebrow pencil, eyeliner, mascara - Ambillah eyebrow pencil lalu bubuhkan pada alis.

(25)

- Ambillah eyeliner lalu bubuhkan pada kelopak mata. - Ambillah mascara lalu bubuhkan pada

bulu mata. (Lihat Gambar 2.7)

Gambar 2.7 Membubuhkan eyeliner, mascara, eyebrow pencil

6) Membubuhkan pemerah pipi, lipstick

- Bubuhkan pemerah pipi yang sesuai pada daerah pipi.

- Oleskan lipstick dengan warna sesuai pemerah pipi dengan bantuan kuas. (Lihat Gambar 2.8)

(26)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 14 Gambar 2.8 Membubuhkan pemerah pipi, lipstick

(27)

7) Gambar 2.9 hingga 2.12 adalah contoh rias wajah panggung untuk berbagai keperluan.

Sebelum dirias Sesudah dirias

(28)

SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 12

Sebelum dirias Sesudah dirias

Gambar 2.10 Foto tata rias wajah penari

Sebelum dirias Sesudah dirias

(29)

Sebelum dirias Sesudah dirias

Gambar

Gambar 1.3 Alat
Gambar  1.5  Memberi pelembab  pada wajah, telinga dan leher
Gambar 2.4  Membubuhkan alas bedak dan meratakan bedak  3) Mengoreksi bentuk alis
Gambar 2.7   Membubuhkan  eyeliner, mascara, eyebrow pencil

Referensi

Dokumen terkait

Hipotesis pada penelitian yang akan dilakukan menggunakan data nyata, akan diperoleh hasil yang menunjukan bahwa hibridisasi algoritma genetika adaptif dengan

Pada prinsipnya yang mempromosikan kesehatan adalah sekolah yang menjalankan Trias UKS ditambah dengan lebih memberikan perhatiaan pada kerja sama antar

Maka dengan adanya pembangunan ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan baik dalam bidang ekonomi, sosial ataupun budaya serta dapat meningkatkan mobilitas

Sebanyak 92 persen mencoba metode belanja baru dengan uraian 57 persen masyarakat melakukan pembelanjaan secara digital dan 48 persen layanan grocery pick up &

kemandirian siswa melalui pembelajaran bina diri dapat dijelaskan sebagai berikut: 1) Berdasarkan nilai awal, diketahui skor tingkahlaku hiperaktifitas ketiga siswa tersebut

pemrosesan informasi pada working memory mengalami hambatan. Usaha yang dapat dilakukan untuk membantu subjek penelitian mengeksekusi pengetahuan yang dimilikinya menjadi

Peserta didik menganalisis informasi tentang tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan pada pertemuan ini yaitu dengan diskusi kelompok yang dilanjutkan

Mengidentifikasi perbedaan peningkatan ibu tentang ISPA sebelum dan sesudah melalui audio visual dan leaflet di posyandu Mawar RT 06 kelurahan tlogomas kecamatan