Update Progress
Indonesia Foreign Exchange Market
Committee (IFEMC)
Outline
•
Visi, Misi & Tujuan IFEMC
•
Fokus & Tema Pendalaman Pasar IFEMC
•
Struktur Organisasi, Anggota & Pengurus
•
Road Map Perkembangan IFEMC
•
Timeline Aktivitas
•
Update dari Markets Working Groups
–
Money Market Working Group
–
Foreign Exchange Working Group
–
Derivatives Working Group
–
Fixed Income Working Group
• Tentang IFEMC
• Aktivitas IFEMC
• Markets Working Group
•
Visi & Misi IFEMC
•
Tujuan IFEMC
•
Fokus & Tema Pendalaman
Pasar
•
Struktur Organisasi IFEMC
•
Anggota & Pengurus IFEMC
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
VISI
• Membangun pasar keuangan di Indonesia yang kredibel, tahan (resilient), stabil, terus berkembang & kondusif untuk pembangunan ekonomi nasional serta mampu bersaing di pasar internasional.
MISI
• Mendorong pendalaman & pengembangan pasar keuangan Indonesia dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.
• Mengembangkan pelaku pasar keuangan yang handal, berintegritas tinggi serta memiliki pengetahuan, pengalaman & keterampilan yang dapat bersaing di pasar keuangan internasional.
• Merekomendasikan inisiatif kebijakan & ketentuan yang kondusif untuk pembangunan, namun tetap menjaga & mengendalikan risiko.
• Menjaga koordinasi & komunikasi antara para stakeholders di pasar keuangan Indonesia.
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
• Sebagai forum untuk membahas isu & praktek terkait pendalaman & pengembangan pasar keuangan Indonesia termasuk dampak dari pasar keuangan internasional
• Menyiapkan rekomendasi terhadap isu & praktek di pasar keuangan dalam rangka pendalaman & pengembangan pasar keuangan
• Sebagai wadah komunikasi & koordinasi antara pelaku pasar, asosiasi yang terkait pasar keuangan, BI, OJK serta instansi lain di dalam & luar negeri
• Meningkatkan kualitas manajemen risiko di pasar keuangan
• Meningkatkan profesionalisme, pengeta-huan & pemahaman pelaku pasar tentang pasar keuangan, baik praktek maupun teori
• Membuat & melakukan review terhadap
Market Code of Conduct
• Menjalankan fungsi arbitrase bilamana terjadi dispute atas pelanggaran Market Conduct & mengeluarkan surat rekomendasi kepada pihak yang berkepentingan / terkait dengan tembusan kepada BI & OJK.
• Sewaktu-waktu membentuk working group
yang dapat fokus pada area spesifik di pasar keuangan di mana IFEMC berfungsi sebagai
Steering Committee
• Bekerja sama dengan organisasi / asosiasi lain yang terkait dengan pasar keuangan (seperti ACI Indonesia, Himdasun, ASPI, ABKI, dll.)
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Fokus & Tema Pendalaman Pasar IFEMC
Pendalaman & Pengembangan Pasar Keuangan Manajemen risiko yang komprehensif Likuiditas Instrumen pasar keuangan Pengembangan Produk Ketentuan yang kondusif
Price Discovery & Transparancy
Banyak pelaku pasar yang aktif Peningkatan Volume transaksi Komunikasi & Koordinasi SDM berkualitas (knowledge, skills &
attitude) Perilaku (Code of Conduct) Pengetahuan & Pengalaman Pelatihan & Knowledge Sharing Sertifikasi Area Fokus IFEMC Tema Kerjasama IFEMC & ACII
Area konsentrasi IBI & ACII
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Struktur Organisasi IFEMC
IFEMC Standing Sub-Committees Markets Working Groups Membership Sub- Committee Sub-Committee for Professionalism Komite Arbitrase (ad hoc)
Legal Accounting Standing Working Groups
Project Working Groups (Ad hoc)
Operation Working Group Risk Management Working Group Derivatives Working Group FX Working Group Money Market Working Group Fixed Income Working Group
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Aktivitas IFEMC
•
Road Map Perkembangan
IFEMC
•
Timeline Aktivitas IFEMC
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Road Map Perkembangan IFEMC
Tema:
Meningkatkan profesionalisme & integritas pelaku pasar melaluiMarket Conduct&
aturan arbitrase.
Phase 1
Output:
Code of Conduct IFEMC & SOP Arbitrase.
Tema:
Memperbaiki regulasi agar lebih kondusif untuk pembangunan ekonomi
yang lebih berkesinambungan.
Phase 2
Output:
Rekomendasi & diskusi untuk memperbaiki dan mengkinikan peraturan yang saat ini berlaku.
Tema:
Pengembangan produk & infrastruktur pasar agar lebih semakin efisien dan
liquid.
Phase 3
Output: Rekomendasi pengembangan produk baru.Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Tanggal Aktivitas IFEMC
27 Maret 2014 Sosialisasi tentang IFEMC kepada perbankan
1 April 2014 Launching IFEMC oleh Gubernur Bank Indonesia (BI) 20 Mei 2014 Sosialisasi Code of Conduct IFEMC kepada Bank
Devisa & Money Broker
26 Mei 2014 Launching Code of Conduct IFEMC oleh Gubernur BI
18 Juni 2014 Workshop dengan IMF terkait pendalaman pasar Aktivitas Markets Working Groups
April 2014 - sekarang
Seluruh Market Working Groups sudah melakukan berbagai diskusi dengan Task Force Pendalaman Pasar Keuangan BI, sesuai dengan fokusnya masing-masing.
Update Markets
Working Groups
•
Money Market Working Group
•
Forex Market Working Group
•
Derivatives Working Group
•
Fixed Income Working Group
Aktivitas IFEMC
Update
Market Working
Groups
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Objective & Strategy
• Mendorong pengembangan pasar keuangan Indonesia dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, melalui penambahan variasi instrumen money market & pendalaman instrumen yang saat ini sudah ada.
• Memberikan rekomendasi kepada regulator dalam hal penyusunan regulasi
money market terkait dengan isu & praktek di pasar uang.
• Sebagai wadah komunikasi, diskusi & koordinasi antar pelaku pasar uang, BI, OJK serta Instansi terkait.
Update Progress
• Rekomendasi mengenai pengaturan PBI terkait NCD untuk pendalaman pasar keuangan.
• Rekomendasi pendalaman Pasar Keuangan Syariah melalui Mini MRA Pasar Syariah & Instrumen Moneter untuk Pasar Syariah, seperti SBIS, Term Deposit Syariah, dll.
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Focus Discussion on Market/Issues/Concerns
•
Disarankan tidak ada pemisahan kategori antara NCD Pasar Uang Antar
Bank (PUAB) dengan NCD Nasabah.
•
Disarankan pencatatan NCD sebagai
Marketable Securities
, bukan
sebagai penempatan pada PUAB.
•
Disarankan kebijakan PLN (Pinjaman Luar Negeri) Harian maksimal
30% dari Modal, hanya diberlakukan pada saat pasar perdana (
primary
market
) penerbitan NCD yang dibeli oleh
non-resident.
Pipeline
•
Wacana
Special Deposit Account
dalam rangka upaya menarik
Devisa Hasil Ekspor.
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Objective & Strategy
• Mendorong pendalaman &
pengem-bangan pasar keuangan Indonesia
dalam rangka mendukung pertumbuhan
ekonomi yang berkesinambungan,
melalui:
– Relaksasi Ketentuan PDN 30 menit
– Mengalihkan minat beli USD korporasi dari valuta spot ke valuta yang lebih panjang (forward) dengan cara mempermudah syarat korporasi untuk melakukan transaksi forward
– Edukasi nasabah korporasi untuk melakukan lindung nilai
• Usulan ini, akan menambah likuiditas
pasar valas sekaligus mengurangi
tekanan konsentrasi transaksi terutama pada valuta spot
Update Progress
• Diskusi pendalaman pasar valas secara
berkala, baik antar bank maupun
dengan pihak stakeholder terkait
• Diskusi tentang kondisi pasar keuangan untuk meningkatkan kesamaan visi &
pemahaman sehingga memudahkan
koordinasi di antara pelaku pasar
• Usulan Perhitungan PDN 30 menit
menjadi PDN tengah hari atau akhir hari
• Usulan perubahan PBI & SEBI untuk transaksi valuta asing & tipe jenis
underlying
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Focus Discussion on Market / Issues / Concerns
• Meningkatkan pemahaman atas ketentuan Transaksi Valuta Asing terhadap Rupiah sehingga meng-urangi perbedaan persepsi (multi tafsir) antar bank & otoritas terkait
• Meningkatkan likuiditas pasar valas baik berdasarkan minat nasabah luar negeri, transaksi antar bank serta pilihan instrumen keuangan
• Meningkatkan supply valas di pasar domestik
Pipeline
• Peningkatan vostro IDR oleh pihak asing (pengendapan Rupiah) dalam rangka:
–Remittance dana valas oleh TKI
–Pembelian saham & surat-surat berharga
–Kegiatan Rep. Office pembiayaan operasional Telpon, Air, Listrik & Internet
–Pembayaran Pajak SPT (bukan SSP)
• Relaksasi underlying dokumen: penggunaan Credit Note, Debit Note, Proyeksi, SAP, dll.
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Objective & Strategy
• Mendorong pendalaman & penge-mbangan pasar keuangan Indonesia dalam rangka mendukung pertum-buhan ekonomi yang berkesinam-bungan, melalui 3 strategi:
– Pelaksanaan Settlement Netting
terhadap transaksi derivatif
– Pendalaman Pasar Swap
– Pendalaman Pasar Opsi
• Usulan & rekomendasi dengan mempertimbangkan seluruh faktor yang menunjang terciptanya supply &
demand dari masing-masing pasar.
Update Progress
• Masukan perubahan BI / SEBI untuk menunjang pelaksanaan netting.
• Diskusi pendalaman pasar derivatif (common practice, legal framework include swap with BI)
• White papers dalam transaksi derivatif i.e. mapping instrument vs ISDA requirement, PFE calculation
(in progress) etc.
• Masukan perubahan BI / SEBI untuk transaksi valuta asing & underlying
dokumen.
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Focus Discussion on Market/
Issues / Concerns
• Transaksi loan & swap untuk nasabah bukan dalam rangka kegiatan ekspor/impor (gambaran lebih detil di lampiran).
• Temuan: Tanggung jawab bank atas transaksi berdasarkan kewajaran
underlying dokumen.
• Antisipasi perubahan regulasi (pro and cons): T+5 untuk penyediaan
underlying.
Pipeline
• Diskusi lanjutan atas masukan / rekomendasi perubahan BI / SEBI untuk transaksi valuta asing &
underlying dokumen (joint effort
dengan FX Working Group).
• White Paper untuk PFE Calculation dari transaksi derivatif.
• Framework transaksi derivatif di Indonesia (common practice, legal framework include swap with BI)
• Diskusi & rekomendasi pendalaman pasar opsi.
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee
Objective & Strategy
• Mendorong pengembangan pasar keuangan Indonesia dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, melalui obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah ataupun korporasi baik secara regular maupun syariah.
• Bersama dengan Himdasun sebagai wadah komunikasi, diskusi & koordinasi antar pelaku pasar obligasi & instasi terkait (OJK, BI & DJPU) dalam mengembangkan pasar obligasi di Indonesia.
• Memberikan rekomendasi kepada regulator dengan mempertimbangkan seluruh faktor yang dapat meningkatkan pendalaman pasar baik obligasi regular & syariah.
Update Progress
• Pembahasan mengenai Mark-to-Market agar tetap mengacu pada PBI No 5/12/PBI/2003, & menyarankan anggota Himdasun untuk lebih sering meng-update
page masing-masing anggota.
• Perlu didiskusikan dengan OJK mengenai standardisasi penetapan mark to market
valuation antara pelaku pasar.
Indonesia
Foreign Exchange Market Committee