• Tidak ada hasil yang ditemukan

Buku Acuan RAMADHAN & Sektor ESDM IDUL FITRI 1438 H. #EnergiBerkeadilan AYO MUDIK. dan Sumber Daya Mineral

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Buku Acuan RAMADHAN & Sektor ESDM IDUL FITRI 1438 H. #EnergiBerkeadilan AYO MUDIK. dan Sumber Daya Mineral"

Copied!
220
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

PB

i

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

M e n j a l a n i

RAMADHAN &

M e n g h a d a p i

IDUL FITRI 1438 H

Buku Acuan

K e s i a p a n

Sektor ESDM

#EnergiBerkeadilan

ay

o

mu

di

k

.

e

sdm

.g

o.i

d

AYO

MUDIK

(2)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

(3)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

ii

iii

MENJALANI RAMADHAN

& MENGHADAPI IDUL FITRI 1438 H

BUKU ACUAN

KESIAPAN SEKTOR ESDM

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

(4)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

iv

v

SAMBUTAN MENTERI

(5)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

iv

v

S

egala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas berkat dan karunia-Nya kami dapat melaksanakan

tugas yang diamanatkan negara di sektor Energi dan Sumber Daya Mineral hingga triwulan ke-2 di tahun 2017 ini. Pemerintah

menempatkan prioritas tertinggi dalam melayani kebutuhan rakyat akan minyak bumi, gas, listrik dan dalam mengantisipasi bencana

geologi, berupa kejadian gunung meletus, gerakan tanah maupun tsunami. Hal ini menjadi perhatian lagi, khususnya menghadapi hari

besar keagamaan dan libur umum, yang biasanya diikuti dengan mobilitas masyarakat yang tinggi.

Berkenaan hal tersebut, memasuki Bulan Ramadhan Tahun 2017 ini, Saya dan jajaran telah melakukan berbagai persiapan dalam menghadapi

Ramadhan dan Idul Fitri 1438 H.

Buku ini, merupakan agenda utama tahunan kami guna menyediakan acuan yang dapat menjelaskan kepada para pejabat, petugas

pelayanan dan masyarakat luas mengenai data dan informasi kesiapan Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam penyediaan

energi dan antisipasi bencana geologi untuk menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri 1438 H, khususnya terkait stok BBM, LPG nasional,

pasokan gas bumi, pasokan listrik serta potensi bencana geologi.

Saya juga telah memerintahkan jajaran Kementerian ESDM bersama stakeholder di sektor ESDM, untuk membentuk posko (pos komando)

yang bertugas dari tanggal 10 Juni 2017 hingga 11 Juli 2017, guna mengendalikan dan memantau kelancaran penyaluran BBM, LPG, gas

bumi, kesiapan listrik dan antisipasi terjadinya gunung meletus, gerakan tanah dan bencana tsunami.

Dengan persiapan yang telah dilakukan tersebut dan dengan terbitnya buku ini, Saya berharap masyarakat Indonesia dapat dengan tenang

melakukan aktivitasnya di sekitar Ramadhan dan Idul Fitri 1438 H.

Jakarta, Mei 2017

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral,

Ignasius Jonan

(6)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

vi

vii

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

vi

SAMBUTAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

DAFTAR ISI

1. UMUM

1.1. KESIAPAN SEKTOR ESDM DALAM MENGHADAPI BULAN RAMADHAN DAN HARI RAYA IDUL FITRI 1438 H

1.2. PEMBENTUKAN POSKO DAN SATGAS

1.3. KONDISI PENYEDIAAN ENERGI DAN ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

2. PARAMETER PENGAMANAN PASOKAN

2.1. UPAYA PERTAMINA DALAM MENGAMANKAN PASOKAN BBM DAN LPG MENGHADAPI IDUL FITRI 1438 H/2017 M

2.2. PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

2.3. ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI 2017 VS REALISASI 2016

2.4. ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI AVTUR

2.5. ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI BBM

2.6. ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI LPG

3. UPAYA PENGAMANAN PASOKAN

3.1. DUKUNGAN YANG DIPERLUKAN INSTANSI DAN APARAT PEMERINTAH

3.2. PREDIKSI MASA PUNCAK MUDIK DAN BALIK LEBARAN 2017

3.3. JALUR RAWAN KEMACETAN DAN KEPADATAN LALU LINTAS

3.4. PERMASALAHAN PENYALURAN BBM PADA MASA LEBARAN 2017

3.5. UPAYA MENGAMANKAN PASOKAN BBM DAN LPG

3.6. PERMASALAHAN PENYALURAN BBM PADA MASA LEBARAN 2017

3.7. UPAYA MENGATASI KELANGKAAN LPG

IV

VI

1

2

3

6

7

8

9

14

15

16

18

19

20

21

22

23

24

25

DAFTAR

ISI

(7)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

vi

vii

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

vii

26

27

28

29

30

31

32

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

112

130

142

DAFTAR

ISI

4. KESIAPAN PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK

4.1. KONDISI KELISTRIKAN PADA MEI 2017

4.2. KONDISI SISTEM KELISTRIKAN NASIONAL BULAN MEI 2017

4.3. PROGNOSA KONDISI SISTEM KELISTRIKAN PADA IDUL FITRI 1438 H (25 JUNI 2017

4.4. PROGNOSA KONDISI SISTEM KELISTRIKAN PADA IDUL FITRI 1438 H (26 JUNI 2017)

4.5. KONDISI PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK PADA IDUL FITRI 1438 H (25 JUNI 2017)

4.6. UPAYA PENGAMANAN PASOKAN LISTRIK

5. KESIAPAN ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

5.1. ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

5.2. UPAYA ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

5.3. KLASIFIKASI GUNUNGAPI

5.4. PETA SEBARAN GUNUNGAPI INDONESIA

5.5. STATUS KEGIATAN GUNUNGAPI DI ATAS NORMAL S.D. 12 APRIL 2017

6. POSKO, WEBSITE DAN EMAIL

6.1. JADWAL POSKO H-15 S.D. H+15 RAMADHAN DAN HARI RAYA IDUL FITRI 1438 H

6.2. POSKO BERSAMA MENGHADAPI RAMADHAN DAN HARI RAYA IDUL FITRI 1438 H

6.3. POSKO SATGAS LEBARAN 2017

6.4. WEBSITE DAN EMAIL

LAMPIRAN

A. KESIAPAN PENYEDIAAN BBM

B. KESIAPAN PENYEDIAAN LPG

C. KESIAPAN PASOKAN LISTRIK

D. MITIGASI BENCANA GEOLOGI

(8)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

viii

1

BAB I

(9)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

viii

1

1.1. KESIAPAN SEKTOR ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

DALAM MENGHADAPI RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

LPG untuk

Rumah Tangga

• Premium

• Kerosene

• Solar

• Pertamax

• Pertamax Plus

• Avtur

BBG untuk

Transportasi

• Peta titik Rawan

Gerakan Tanah

• Status Gunung

Merapi

• Peta Rawan

Gempa Bumi

• Kapasitas

terpasang

• Daya mampu

Pasok

• Cadangan Daya

(10)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

2

3

1.2. PEMBENTUKAN POSKO DAN SATGAS

PUSAT :

POSKO KANTOR KEMENTERIAN ESDM

SATGAS PERTAMINA PUSAT

DAERAH :

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGION I MEDAN (NAD, SUMUT, RIAU, KEPRI, SUMBAR)

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGION II PALEMBANG (SUMSEL, JAMBI, BENGKULU, LAMPUNG, BABEL)

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGION III JAKARTA (DKI, BANTEN, JABAR)

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGION IV SEMARANG (JATENG, DIY)

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGION V SURABAYA (NTB, NTT, BALI, JATIM)

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGION VI BALIKPAPAN (KALTIM, KALSEL, KALBAR, KALTENG)

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGIONVII MAKASAR (SELURUH SULAWESI)

SATGAS PERTAMINA UNIT PEMASARAN REGION VIII JAYAPURA (MALUKU, MALUKU UTARA, PAPUA BARAT)

(11)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

2

3

PUSAT :

POSKO KANTOR KEMENTERIAN ESDM

DAERAH :

SATGAS P2B JAWA-BALI

SATGAS P3B SUMATERA

SATGAS WILAYAH ACEH

SATGAS WILAYAH SUMATERA UTARA

SATGAS WILAYAH SUMATERA BARAT

SATGAS WILAYAH RIAU DAN KEP. RIAU

SATGAS WILAYAH BANGKA BELITUNG

SATGAS WILAYAH SUMSEL, JAMBI, DAN BENGKULU

SATGAS WILAYAH KALIMANTAN BARAT

SATGAS WILAYAH KALSEL DAN KALTENG

PUSAT :

POSKO KANTOR KEMENTERIAN ESDM

DAERAH :

PUSAT VULKANOLOGI DAN MITIGASI BENCANA GEOLOGI BANDUNG

SEKRETARIAT BADAN GEOLOGI, BANDUNG

SATGAS WILAYAH KALIMANTAN TIMUR DAN KALTARA

SATGAS WILAYAH SULUTTENGGO

SATGAS WILAYAH SULSELRABAR

SATGAS WILAYAH MALUKU DAN MALUKU UTARA

SATGAS WILAYAH NUSA TENGGARA BARAT

STAGAS WILAYAH NUSA TENGGARA TIMUR

SATGAS WILAYAH PAPUA DAN PAPUA BARAT

SATGAS DISTRIBUSI LAMPUNG

SATGAS DISTRIBUSI DKI JAYA DAN TENGERANG

SATGAS DISTRIBUSI BANTEN

SATGAS DISTRIBUSI JABAR

SATGAS DISTRIBUSI JATENG DAN DIY

SATGAS DISTRIBUSI JATIM

SATGAS DISTRIBUSI BALI

SATGAS PLN BATAM

2. LISTRIK

(12)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

4

5

1.3. KONDISI PENYEDIAAN ENERGI DAN ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

Prognosa Stok BBM Nasional

pada periode mudik (10 Juni 2017 s.d.11 Juli 2017) dalam

kondisi Aman,

dengan rata-rata stok pada periode tersebut yaitu

Premium

1.253.443

KL

(23 hari);

Minyak Solar

1.887.540 KL

(27 hari); Pertalite

1.137.822 KL

(20 hari);

Avtur

374.641 KL

(26 hari); Pertamax

740.926 KL

(22 hari); Pertamax Turbo

19.250 KL

(22 hari); Dex

21.620 KL

(32 hari).

Pertamina telah menyiapkan SOP Tanggap Darurat di 30 titik rawan macet.

Prognosa Stok LPG Nasional

Untuk periode Hari Raya Idul Fitri 1438 H/2017 M (10 Juni

2017 s.d. 11 Juli 2017) perkiraan ketahanan stock rata-rata 326.371 MT

(16 hari).

(13)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

4

5

KONDISI PENYEDIAAN ENERGI DAN ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

Prognosa Kondisi Sistem Kelistrikan

pada periode saat ini secara umum dalam

Kondisi Normal dan Siaga,

dimana daya mampu pembangkit sebesar 39.814 MW dan

beban puncak sebesar 31.139 MW sehingga masih terdapat cadangan daya sebesar

8.675 MW. Untuk kondisi kelistrikan sistem Jawa Bali dalam

kondisi Normal,

sedangkan

untuk sistem luar Jawa Bali secara umum dalam

kondisi Siaga.

Namun dalam periode

H-15 s.d. H+15 Idul Fitri 1438 H/2017 M diharapkan kondisi siaga berubah menjadi

kondisi Cukup.

Mitigasi Bencana Geologi

Intensitas curah hujan pada bulan Juni 2017 di beberapa

wilayah (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, sebagian Jawa Barat, sebagian

Jawa Tengah bagian selatan, Sulawesi Selatan, dan NTT bagian Barat) menunjukkan

tanda-tanda peningkatan termasuk potensi bencana geologi.

Terkait potensi Letusan Gunung Berapi, Gempa bumi, tsunami, dan tanah longsor.

Antisipasi yang dilakukan: disiapkan informasi

peta titik rawan gerakan tanah &

(14)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

6

7

BAB II

PARAMETER

PENGAMANAN

PASOKAN

(15)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

6

7

2.1 UPAYA PERTAMINA DALAM MENGAMANKAN PASOKAN BBM DAN LPG

MENGHADAPI IDUL FITRI 1438 H/2017 M

2.1 UPAYA PERTAMINA DALAM MENGAMANKAN PASOKAN BBM DAN LPG

MENGHADAPI IDUL FITRI 1438 H/2017 M

(16)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

8

9

2.2. PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

Premium naik 5% dari rata-rata harian normal 38.231 KL menjadi 40.142 KL.

Pertalite naik 15% dari rata-rata harian normal 39.248 KL menjadi 45.135 KL.

Pertamax naik 10% dari rata-rata harian normal 17.407 KL menjadi 19.147 KL.

Solar turun 9% dari rata-rata harian normal 35.760 KL menjadi 32.541 KL.

Dexlite naik 10% dari rata-rata harian normal 702 KL menjadi 842 KL.

Dex naik 10% dari rata-rata harian normal 455 KL menjadi 500 KL.

Minyak Tanah naik 3% dari rata-rata harian normal 1.609 KL menjadi 1.657 KL.

Avtur naik 6% dari rata-rata harian normal 14.079 KL menjadi 14.992 KL.

LPG naik 8% dari rata-rata harian normal 22.200 MT menjadi 23.980 MT.

ESTIMASI PEMAKAIAN BBM DAN LPG PADA MASA SATGAS IDUL FITRI 1438 H :

Premium 1.253.443 KL (23 hari),

Pertalite 1.137.822 KL (20 hari),

Pertamax 740.926 KL (22 hari).

Minyak Solar 1.887.540 KL (27 hari).

Dex 21.620 KL (32 hari),

Avtur 374.641 KL (26 hari).

LPG 326.371 MT (16 hari).

(17)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

8

9

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

Cov Day Ideal Max Min 19.0 19.5 20.0 20.5 21.0 21.5 22.0 22.5 23.0 23.5 05 -Ju n 06 -Ju n 07 -Ju n 08 -Ju n 09 -Ju n 10 -Ju n 11 -Ju n 12 -Ju n 13 -Ju n 14 -Ju n 15 -Ju n 16 -Ju n 17 -Ju n 18 -Ju n 19 -Ju n 20 -Ju n 21 -Ju n 22 -Ju n 23 -Ju n 24 -Ju n 25 -Ju n 26 -Ju n 27 -Ju n 28 -Ju n 29 -Ju n 30 -Ju n 01 -Ju l 02 -Ju l 03 -Ju l 04 -Ju l 05 -Ju l 06 -Ju l 07 -Ju l 08 -Ju l 09 -Ju l 10 -Ju l 11 -Ju l 12 -Ju l 13 -Ju l 14 -Ju l 15 -Ju l 18.5 19.0 19.5 20.0 20.5 21.0 21.5 22.0 22.5 23.0 Cov Days

IDUL FITRI

PREMIUM

PERTAMAX

H

A

R

I

H

A

R

I

Rata-rata selama masa satgas = 22 hari

Rata-rata selama masa satgas = 22 hari

(18)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

10

11

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

20.0 21.0 22.0 23.0 24.0 25.0 26.0 27.0 28.0 29.0 30.0 05 -Ju n 06 -Ju n 07 -Ju n 08 -Ju n 09 -Ju n 10 -Ju n 11 -Ju n 12 -Ju n 13 -Ju n 14 -Ju n 15 -Ju n 16 -Ju n 17 -Ju n 18 -Ju n 19 -Ju n 20 -Ju n 21 -Ju n 22 -Ju n 23 -Ju n 24 -Ju n 25 -Ju n 26 -Ju n 27 -Ju n 28 -Ju n 29 -Ju n 30 -Ju n 01 -Ju l 02 -Ju l 03 -Ju l 04 -Ju l 05 -Ju l 06 -Ju l 07 -Ju l 08 -Ju l 09 -Ju l 10 -Ju l 11 -Ju l 12 -Ju l 13 -Ju l 14 -Ju l 15 -Ju l 60.0 62.0 64.0 66.0 68.0 70.0 72.0 74.0 76.0 Cov Days

IDUL FITRI

KEROSENE

SOLAR

Cov Day Ideal Max Min

Rata-rata selama masa satgas = 68 hari

Rata-rata selama masa satgas = 28 hari

H

A

R

I

H

A

R

I

11

(19)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

10

11

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

Cov. Days

(20)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

12

13

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

PREDIKSI STOK BBM DAN LPG PERIODE RAMADHAN DAN IDUL FITRI 1438 H

(10 Juni 2017 - 11 Juli 2017)

13

0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Co ve ra ge Da ys JUNI 2017 01 Juni 2017 30 Juni 2017

Rencana Mei 2017 = Coverage Days 16.87 hari; Stok harian = 333.146 MT Rencana Juni 2017 = Coverage Days 15.15 hari; Stok harian = 312.124 MT

Catatan :

-

Mengacu pada Permen ESDM 26 / 2009

tentang Penyediaan dan Pendistribusian LPG

ketahanan stok LPG minimum 11 (sebelas) hari

- Ketahanan Stock SP(P)BE 1 – 1.5 hari

Hari H

Lebaran

Stok Minimum = 11 hari

Rata2 Estimasi DOT Suplai Mei 2017 = 22.334 MT/day Juni 2017 = 23.322 MT/day

(21)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

12

13

2.3 Estimasi Peningkatan Konsumsi 2017 vs Realisasi 2016

2.3 Estimasi Peningkatan Konsumsi 2017 vs Realisasi 2016

PREMIUM -7% N: 70.566 S:65.708 SOLAR/BIO -16% N: 35.319 S :29.665 DEX +40% N: 312 S: 436

P

rediksi realisasi BBM

Lebaran 2017

R

ealisasi BBM

Lebaran 2016

PREMIUM +5% N: 38.231 S: 40.142 DEX +10% N: 455 S: 500

• Prediksi berdasarkan trend penjualan dan realisasi Jan. Maret

KonsumsiGasoline (Premium + Pertamax Series) akanmengalami kenaikan9,7% dibanding harian normal.

• Prediksi Gasoil (Solar/Bio + Pertamina Dex series) akan mengalami penurunan

-8,2% dibanding harian normal, namun bila dibandingkan dengan konsumsi masa mudik 2016 terjadi kenaikan sebesar 12,7%.

• Penurunan prediksi 2017 lebih rendah 2016 dikarenakan padalebaran 2016 terjadi kondisi awal peralihan konsumsi dari produk PSO ke Pertamax series sehingga kenaikan sangat signifikan.

DEXLITE

+10%

N: 702

S: 842

LPG +5,5% N: 20.278 S: 22.604 LPG +8% N:22.200 S:23.980 PERTALITE +40% N: 10.063 S: 14.503 PERTAMAX +30% N: 11.257 S : 14.560 KEROSENE -2% N: 1.634 S :1.679 PERTALITE +15% N: 39.248 S: 45.135 PERTAMAX +10% N: 17.407 S : 19.147 SOLAR/BIO -9% N: 35.760 S :32.541

KEROSENE

+3%

N: 1.609 S: 1.657 Keterangan : N: Konsumsi Normal

S: Konsumsi Satgas lebaran Angka dalam Kiloliter per hari

AVTUR +4% N: 12.500 S: 13.000 AVTUR +6% N: 14.079 S: 14.992

14

(22)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

14

15

2.4 ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI AVTUR

2.4 ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI AVTUR

15

Estimasi Sales Idul Fitri 1438 H (H-15 s/d H+15)

Produk

DOT Normal

Estimasi Lebaran

Est kenaikan (%)

Avtur

14,079

14,992

106.5%

Lonjakan konsumsi avtur diperkirakan mulai terjadi pada H-15 dan H+15 lebaran. Puncaknya

diperkirakan pada H-2, mengingat Idul Fitri jatuh pada hari Minggu.

(23)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

14

15

2.5 ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI BBM

2.5 ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI BBM

(24)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

16

17

2.6 ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI LPG

Proyeksi konsumsi LPG selama masa satgas Ramadhan

dan Idul Fitri 2017 (H-15 sd H+15):

-Demand diperkirakan

23.835

M

T/day (peningkatan

107.5% dari DOT Normal).

Angka ini naik 5.5% dari

realisasi Satgas Idul Fitri 2016.

-Perkiraan puncak demand harian pada H-6 sd H-1

sebesar

25.530 MT/day (

±

115% dari DOT normal)

-Total estimasi demand bulan Mei 2017 = 618.290

MT, Juni 2017 =617.712 MT

KETERANGAN

22,604

23,835

22,200

10,000

5,000

-15,000

25,000

20,000

30,000

LPG Satgas 2016 Proyeksi Satgas

DOT Normal

2017

2017

+7.5%

+5.5%

2.6 ESTIMASI PENINGKATAN KONSUMSI LPG

(25)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

(26)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

18

19

BAB III

UPAYA

PENGAMANAN

PASOKAN BBM

DAN LPG

(27)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

18

19

3.1. DUKUNGAN YANG DIPERLUKAN DARI INSTANSI DAN APARAT PEMERINTAH

1. Dukungan dari Kepolisian terkait langkah pengamanan terhadap pelaksanaan pendistribusian BBM & LPG,

dimana pada masa puncak arus mudik mengakibatkan kemacetan :

• Dispensasi Terhadap Mobil Angkutan BBM dan LPG selama masa Mudik Lebaran

2. Dukungan dari Kepolisian terhadap Objek Vital penyaluran BBM & LPG a.l : Instalasi, Terminal BBM, SPBU,

dan SP(P)BE termasuk Jalur Supply Kilang ke Terminal BBM dan antar Terminal BBM :

• Keamanan jalur KA untuk angkutan BBM via RTW

• Keamanan jalur Pipa untuk angkutan BBM via Pipa

3. Diperlukan dukungan DLLAJR dan satgas Badan Geologi untuk mengantisipasi kendala di :

• Daerah-daerah rawan macet dan longsor

• Daerah perbaikan jalan (jalan rusak)

• Area Keluar/masuk Lokasi Terminal BBM/DPPU

• Area Keluar/masuk Lokasi SPBU kantong/SPBE

(28)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

20

21

3.2 PREDIKSI MASA PUNCAK MUDIK DAN BALIK LEBARAN 2017

3.2 PREDIKSI MASA PUNCAK MUDIK DAN BALIK LEBARAN 2017

Senin

Selas

Rabu Kamis Jum’at Sabtu

Minggu Senin

Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu Minggu Senin

19-Jun 20-Jun 21-Jun 22-Jun23-Jun 24-Jun 25-Jun26-Jun27-Jun28-Jun 29-Jun 30-Jun 1-Jul 2-Jul 3-Jul

H-6

H-5

H-4

H-3

H-2

H-1

H1

H2

H+1

H+2

H+3

H+4

H+5

H+6

H+7

Estimasi

Puncak Arus

Mudik

Hari H

Estimasi

Puncak Arus

Balik

PNS Mulai Masuk kerja

20

(29)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

20

21

3.3 JALUR RAWAN KEMACETAN DAN KEPADATAN LALU LINTAS

Jalur Mudik Sumatera

Jalur WISATA

Jalur Mudik Jawa

Jalur Medan – Brastagi

Lintastengah dan lintas Timur Lampung

Jalur Baturaja – lahat – Lubuk Linggau

Jalur Jambi hingga ke Padang

Jalur Pekanbaru – Padang Ke Bukittinggi

Anyer

Carita

Kuningan

Pelabuhan Ratu

Ciater

Lembang

Pangandaran

Batu/Malang

Bali

Jalur Jakarta – Puncak Bogor

Jalur Jakarta – Cikampek (Simpang Jomin)

Jalur Tol Cikampek – Palimanan

Jalur Loh Bener - Losari

Jalur Tol Pejagan – Brebes Timur

Jalur Pekalongan - Batang

Jalur Limbangan – Nagrek

Jalur Ciawi – Pertigaan Pamoyaman sampai Gentong

Jalur Jogja – Ungaran – Semarang

Jalur Malang – Madiun – Kediri

Jalur Jembatan Suramadu

Jalur Ketapang - Gilimanuk

(30)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

22

23

3.4 PERMASALAHAN PENYALURAN BBM PADA MASA LEBARAN 2017

1. Terjadinya Peningkatan Konsumsi BBM yang sangat signifikan pada

puncak mudik Lebaran. Tahun ini diperkirakan pada puncak arus

mudik mencapai 31% dari DOT

2. Terjadinya kemacetan total pada beberapa ruas jalur mudik utama

seperti Jalur Tol Jakarta – Cikampek hingga Jalur Tol Pejagan - Pemalang

di jalur pintu keluar tol Brebes Timur, sehingga menghambat mobilitas

mobil tangki Pertamina dalam menyalurkan BBM ke SPBU.

3. Petugas Pangkalan LPG yang melakukan Mudik lebaran, sehingga

beberapa pangkalan LPG tidak beroperasi.

4. Terjadinya kemacetan di beberapa jalur mudik, sehingga akan

mengganggu distribusi LPG ke berbagai daerah.

(31)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

22

23

3.5 UPAYA PERTAMINA DALAM MENGAMANKAN PASOKAN BBM DAN LPG

1. Membentuk Posko Satgas BBM dan LPG di kantor pusat dan daerah

2. Monitoring kelancaran distribusi BBM (penambahan armada mobil

tangki, penyiapan kantong BBM, terminal BBM, penyiapan produk

BBK dalam kemasan, penyiapan jalur contra flow)

3. Monitoring ketahanan stok BBM dan LPG Nasional

4. Monitoring layanan di lembaga penyalur mulai dari safety, kehandalan

dan kebersihan fasilitas, pelayanan maksimal sesuai standar, serta

pelayanan 24 Jam (jika diperlukan) di lembaga penyalur pada Jalur

Mudik

5. Koordinasi dengan berbagai pihak dan instansi seperti TNI, POLRI,

Dinas Perhubungan dan instansi lainnya dalam menjaga keamanan

dan kelancaran penyaluran BBM.

(32)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

24

25

3.6 PERMASALAHAN PENYALURAN LPG PADA MASA LEBARAN 2017

1. Terjadinya Peningkatan Konsumsi LPG yang signifikan pada Bulan

Puasa dan Lebaran. Tahun ini diperkirakan penyaluran LPG pada masa

H-6 s.d H-1 menjelang lebaran mencapai 115% diatas DOT

2. Terjadinya kemacetan di beberapa jalur mudik, sehingga mengganggu

distribusi LPG ke berbagai daerah.

3. Menjelang lebaran, rumah tangga seringkali mengalami kesulitan

mendapatkan LPG karena toko-toko penyalur tutup akibat mudik.

(33)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

24

25

3.7 UPAYA MENGATASI KELANGKAAN LPG

1. Membentuk Posko Satgas BBM dan LPG di Kantor Pusat dan seluruh Kantor MOR (Marketing &

Operation Region) Pertamina

2. Close-Monitoring stok LPG secara nasional melalui dan menjaga ketahanan stok LPG Nasional

dengan pengaturan jadwal suplai baik domestik maupun kapal impor.

3. Menambah armada Mobil Tanki LPG dan waktu operasional Depot dan SP(P)BE jika diperlukan

4. Menyiapkan Kantong LPG yaitu mobil skidtank (isi LPG) stand by di SPBE yang berada di jalur

rawan kemacetan total yang berfungsi sebagai back up penyaluran

5. Pertamina memastikan ketersediaan ELPIJI 3 kg sesuai kuota dan kebutuhan masyarakat, serta

menyediakan produk LPG Non Subsidi yaitu ELPIJI 12 kg dan Bright Gas di lokasi dan SPBU

strategis yang berpotensi mengalami peningkatan konsumsi

6. Melakukan stock built-up di lembaga penyalur LPG (Agen dan Pangkalan), termasuk memastikan

ketersediaan penebusan LPG dari lembaga penyalur serta menunjuk Agen dan Pangkalan Siaga

yang tetap melayani di hari Libur.

7. Meningkatkan pelayanan di lembaga penyalur mulai dari safety, kehandalan dan kebersihan

fasilitas, pelayanan maksimal sesuai standar Pertamina Way LPG, serta pelayanan 24 Jam (jika

diperlukan) di Lembaga Penyalur pada Jalur Mudik .

8. Membentuk jalur koordinasi Satgas dengan mitra penyalur dan SPPBE melalui Hiswana Migas di

tiap lokasi.

9. Koordinasi dengan berbagai pihak dan instansi seperti POLRI, TNI, Dinas Perhubungan, Badan

Geologi dan instansi lainnya dalam menjaga keamanan dan kelancaran penyaluran BBM.

(34)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

26

27

BAB IV

KESIAPAN

PENYEDIAAN

TENAGA

LISTRIK

(35)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

26

27

4.1 KONDISI KELISTRIKAN PADA BULAN MEI 2017

1. Kondisi pasokan tenaga listrik sampai dengan bulan April 2017 pada umumnya berada pada

kondisi

siaga

dengan beberapa subsistem berada pada

kondisi normal

dan beberapa subsistem masih berada

pada posisi

defisit daya.

Pengertian sistem dalam kondisi siaga adalah tidak ada pemadaman dan

cadangan operasi lebih kecil dari unit yang terbesar.

2. Berdasarkan pengalaman selama ini,

beban puncak pada hari raya Lebaran pada umumnya lebih

rendah dibandingkan dengan beban puncak pada kondisi hari kerja (proyeksi berkurang sekitar

10-20%, untuk Jawa Bali berkurang sekitar 30%) dikarenakan

pada hari tersebut

industri yang

mengkonsumsi tenaga listrik yang sangat besar dan perkantoran berhenti beroperasi (libur).

3. Prakiraan kondisi pasokan tenaga listrik selama

periode Lebaran 2017 (H-15 s.d. H+15) pada Sistem

Kelistrikan Jawa-Bali, Sumatera

dan

Indonesia Timur

berada pada kondisi

“pasokan cukup”.

(36)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

28

29

4.2 KONDISI SISTEM KELISTRIKAN NASIONAL BULAN MEI 2017

4.2 KONDISI SISTEM KELISTRIKAN NASIONAL BULAN MEI 2017

Catatan : - NORMAL : tidak ada pemadaman, cadangan operasi > unit terbesar; - SIAGA : tidak ada pemadaman, cadangan operasi < unit terbesar;

- DEFISIT : potensi pemadaman sebagian pelanggan (secara bergilir)

No Wilayah Sistem Daya Mampu Pasok (MW) Beban Puncak (MW) Terima (MW) Kirim (MW) Cadangan Operasi (MW) Keterangan 1 P3BS SBU 1.833,10 1.822,97 10,13 0,56 Siaga

Sumut 1.602,80 1.475,09 0,00 118,00 9,71 0,66 Kirim ke Aceh dan Riau Aceh 230,30 347,88 118,00 0,00 0,42 0,12 Terima dari Sumut

SBST 3.056,95 3.041,70 15,25 0,50 Siaga

SBS 1.894,23 1.661,43 14,80 0,89 Siaga

S2B 1.310,65 803,85 0,00 492,00 14,80 1,84 Kirim ke Lampung dan ke Jambi Lampung 583,58 857,58 274,00 0,00 0,00 0,00 Terima dari S2B

SBT 1.162,72 1.380,27 0,45 0,03 Siaga

Sumbar 389,80 537,75 294,00 146,00 0,05 0,01 Terima dari Jambi dan Kirim ke Riau Riau 412,40 558,40 146,00 0,00 0,00 0,00 Terima dari Sumbar dan Sumut Jambi 360,52 284,12 218,00 294,00 0,40 0,14 Terima dari S2B dan Kirim ke Sumbar

2 KEPRI Tanjung Pinang 30,40 57,62 45,62 0,00 18,40 31,93 Normal

3 BATAM Batam 435,90 288,90 0,00 45,62 101,38 35,09 Normal

4 BABEL Bangka 149,96 114,41 35,55 31,07 Normal

Belitung 57,66 34,36 23,30 67,80 Normal

5 KALBAR Kalbar 460,9 371,29 89,65 24,15 Normal

6 KALTIM Kaltim 589,10 476,88 112,22 23,53 Normal

7 KSKT Kalselteng 688,05 574,73 113,32 19,72 Normal

8 SULUTTENGGO SulutGo 428,13 334,18 93,95 28,11 Normal

Palu 119,71 118,92 0,79 0,66 Siaga

9 SULSELRABAR

Sulawesi Selatan +

Poso-Tentena 1.150,15 934,09 216,06 23,13 Normal

Kendari 80,90 74,30 6,60 8,88 Siaga

10 M2U AmbonTernate + Maluku Isolated 102,35109,07 52,8094,12 49,5514,95 93,8415,88 NormalNormal

11 PAPUA Jayapura 84,00 69,30 14,70 21,21 Siaga

Sorong + Papua Isolated 187,85 166,51 21,34 12,82 Siaga

12 NTB Lombok 245,79 209,07 36,72 17,56 Normal

Bima dan Sumbawa 90,20 78,28 11,92 15,23 Siaga

13 NTT KupangNTT Isolated 96,3191,06 70,5081,49 25,819,57 36,6111,74 NormalNormal 14 Jawa Bali Jawa & Bali 24.580,55 22.687,47 1.893,08 8,34 Normal

(37)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

28

29

4.3. PROGNOSA KONDISI SISTEM KELISTRIKAN PADA IDUL FITRI 1438 H (25 JUNI 2017)

4.3. PROGNOSA KONDISI SISTEM KELISTRIKAN PADA IDUL FITRI 1438 H (25 JUNI 2017)

No Wilayah Sistem Daya Mampu Pasok (MW) Beban Puncak (MW) Terima (MW) Kirim (MW) Cadangan

Operasi (MW) % Cadangan Keterangan

1 P3BS SBU 1.989,10 1.502,52 741,58 49,36 Normal

Sumut 1.711,31 1.217,04 255,00 90,00 659,26 54,17 Kirim ke Aceh dan Riau

Aceh 277,79 285,48 90,00 0,00 82,31 28,83 Terima dari Sumut

SBST 3.669,69 2.628,08 956,61 36,40

-SBS 2.266,99 1.445,44 571,55 39,54 Normal

S2B 1.579,57 709,58 570,00 299,99 42,28 Kirim ke Lampung dan ke Jambi

Lampung 687,42 735,86 320,00 271,56 36,90 Terima dari S2B

SBT 1.402,69 1.182,64 385,06 32,56 Normal

Sumbar 430,06 454,59 450,00 300,00 125,47 27,60 Terima dari Jambi dan Kirim ke Riau

Riau 603,13 468,35 100,00 55,00 179,78 38,39 Terima dari Sumbar dan Sumut

Jambi 369,50 259,69 420,00 450,00 79,81 30,73 Terima dari S2B dan Kirim ke Sumbar

2 KEPRI Tanjung Pinang 49,00 50,00 35,00 0,00 34,00 68,00 Normal

3 BATAM Batam 477,00 283,29 0,00 35,00 158,71 56,02 Normal

4 BABEL Bangka 168,40 122,30 46,10 37,69 Normal

Belitung 65,35 33,80 31,55 93,34 Normal

5 KALBAR Kalbar 684,28 404,03 280,24 69,36 Normal

6 KALTIM Kaltim 814,88 570,63 244,25 42,80 Normal

7 KSKT Kalselteng 670,01 577,74 92,27 15,97 Normal

8 SULUTTENGGO SulutGo 458,80 302,27 156,53 51,78 Normal

9 SULSELRABAR Sulawesi Selatan 1.237,30 924,00 313,30 33,91 Normal

Kendari 83,50 78,00 5,50 7,05 Siaga 10 M2U Ambon 109,73 56,85 52,88 93,02 Normal Ternate + Maluku Isolated 118,85 99,66 19,19 19,26 Normal 11 PAPUA Jayapura 90,00 68,03 21,97 32,29 Siaga

Sorong + Papua Isolated 187,75 166,27 21,48 12,92 Siaga

12 NTB Lombok 283,30 199,70 83,60 41,86 Normal

Bima dan Sumbawa 112,80 86,78 26,02 29,98 Normal

13 NTT Kupang 126,90 89,57 37,33 41,68 Normal

NTT Isolated 99,90 68,25 31,65 46,37 Normal

14 Jawa Bali Jawa & Bali 28.884,45 16.462,38 12.422,07 75,46 Normal

Catatan : - NORMAL : tidak ada pemadaman, cadangan operasi > unit terbesar;

- SIAGA : tidak ada pemadaman, cadangan operasi < unit terbesar;

- DEFISIT : potensi pemadaman sebagian pelanggan (secara bergilir)

(38)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

30

31

4.4. PROGNOSA KONDISI SISTEM KELISTRIKAN PADA IDUL FITRI 1438 H (26 JUNI 2017)

4.5. KONDISI PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK PADA IDUL FITRI 1438 H

(25 JUNI 2017)

No.

Regional

Daya Mampu

(MW)

Beban Puncak

(MW)

Cadangan Operasi

(MW)

1

Jawa Bali

28.884,45

16.462,38

12.422,07

2

Sumatera

6.418,54

4.620,00

1.968,54

3

Indonesia Timur

5.078,00

3.691,79

1.386,21

4

Indonesia

40.380,99

24.744,17

15.776,82

31

No Wilayah Sistem Daya Mampu

Pasok (MW) Beban Puncak (MW) Terima (MW) (MW) Kirim Operasi (MW)Cadangan % Cadangan Keterangan

1 P3BS SBU 1.979,77 1.430,88 803,90 56,18 Normal

Sumut 1.711,31 1.159,01 255,00 90,00 717,30 61,89Kirim ke Aceh dan Riau Aceh 268,46 271,87 90,00 0,00 86,60 31,85Terima dari Sumut

SBST 3.669,69 2.761,37 823,32 29,82

-SBS 2.266,99 1.518,75 498,24 32,81 Normal

S2B 1.579,57 745,57 570,00 264,00 35,41Kirim ke Lampung dan ke Jambi Lampung 687,42 773,18 320,00 234,24 30,30Terima dari S2B

SBT 1.402,69 1.242,61 325,08 26,16 Normal

Sumbar 430,06 477,65 450,00 300,00 102,41 21,44Terima dari Jambi dan Kirim ke Riau Riau 603,13 492,10 100,00 55,00 156,03 31,71Terima dari Sumbar dan Sumut Jambi 369,50 272,86 420,00 450,00 66,64 24,42Terima dari S2B dan Kirim ke Sumbar 2 KEPRI Tanjung Pinang 49,00 55,00 35,00 0,00 29,00 52,73 Normal

3 BATAM Batam 477,00 284,47 0,00 35,00 157,53 55,38 Normal

4 BABEL Bangka 168,40 121,93 46,47 38,11 Normal

Belitung 65,35 35,23 30,12 85,50 Normal

5 KALBAR Kalbar 684,28 403,59 280,68 69,55 Normal

6 KALTIM Kaltim 815,68 569,63 246,05 43,20 Normal

7 KSKT Kalselteng 670,01 580,91 89,10 15,34 Normal

8 SULUTTENGGO SulutGo 458,80 304,09 154,71 50,87 Normal

9 SULSELRABARSulawesi Selatan 1.237,30 1.009,00 228,30 22,63 Normal

Kendari 83,70 79,10 4,60 5,82 Siaga

10 M2U

Ambon 109,73 56,85 52,88 93,02 Normal

Ternate + Maluku

Isolated 118,85 99,66 19,19 19,26 Normal

11 PAPUA JayapuraSorong + Papua 90,00 68,03 21,97 32,29 Siaga

Isolated 187,75 166,27 21,48 12,92 Siaga

12 NTB Lombok 283,30 199,70 83,60 41,86 Normal

Bima dan Sumbawa 112,80 79,38 33,42 42,10 Normal

13 NTT Kupang 126,90 79,32 47,58 59,98 Normal

NTT Isolated 99,90 65,48 34,42 52,57 Normal 14 Jawa Bali Jawa & Bali 28.990,25 16.785,18 12.205,07 72,71 Normal

4.4. PROGNOSA KONDISI SISTEM KELISTRIKAN PADA IDUL FITRI 1438 H (26 JUNI 2017)

Catatan : - NORMAL : tidak ada pemadaman, cadangan operasi > unit terbesar; - SIAGA : tidak ada pemadaman, cadangan operasi < unit terbesar;

(39)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

30

31

4.5. KONDISI PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK PADA IDUL FITRI 1438 H (25 JUNI 2017)

4.5. KONDISI PENYEDIAAN TENAGA LISTRIK PADA IDUL FITRI 1438 H

(25 JUNI 2017)

No.

Regional

Daya Mampu

(MW)

Beban Puncak

(MW)

Cadangan Operasi

(MW)

1

Jawa Bali

28.884,45

16.462,38

12.422,07

2

Sumatera

6.418,54

4.620,00

1.968,54

3

Indonesia Timur

5.078,00

3.691,79

1.386,21

4

Indonesia

40.380,99

24.744,17

15.776,82

31

(40)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

32

33

4.6. UPAYA PENGAMANAN PASOKAN LISTRIK

1. Menghimbau masyarakat pelanggan PLN agar tetap menjalankan

“gerakan hemat listrik”, untuk tidak berlebihan menggunakan listrik ;

2. Untuk meningkatkan kesiagaan menjaga Keandalan dan Kualitas

Pasokan Listrik, semua Unit Menyiapkan Pedoman Operasi Khusus

Lebaran 2017;

3. Tidak melakukan pekerjaan/pemeliharaan yang dapat mengganggu

pasokan listrik pada H-15 s/d H+15 kecuali pekerjaan perbaikan yang

disebabkan gangguan;

4. Meningkatkan koordinasi operasi antara Unit Pembangkit, Penyaluran

dan Distribusi untuk mengoptimalkan kesiagaan dan kesiapan

instalasinya, sehingga dapat memperkecil kemungkinan terjadinya

gangguan pelayanan;

5. Meningkatkan koordinasi dengan aparat terkait untuk menjaga

keamanan instalasi;

6. Apabila terjadi gangguan yang mengakibatkan kondisi defisit daya,

akan diusahakan agar dampak sosial ke masyarakat minimum;

7. Untuk sistem kelistrikan dengan status siaga akan diupayakan dengan

Captive Power.

(41)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

(42)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

34

35

BAB V

KESIAPAN

MENGHADAPI

BENCANA

GEOLOGI

(43)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

34

35

5.1. ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

1. Pada masa liburan hari besar keagamaan seperti Idul Fitri, Natal

dan Tahun Baru, biasanya jumlah pengunjung ke daerah wisata

alam melonjak tajam, antara lain ke daerah wisata gunungapi

dan kawasan pantai;

2. Intensitas curah hujan pada bulan Juni 2017 di beberapa wilayah

(Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, sebagian Jawa Barat,

sebagian Jawa Tengah bagian selatan, Sulawesi Selatan dan NTT

bagian barat) menunjukan adanya tanda-tanda peningkatan,

oleh karena itu perlu diwaspadai potensi terjadinya gerakan

tanah/longsor di jalur jalan dan zona lainnya yang termasuk ke

dalam zona kerentanan gerakan tanah menengah hingga tinggi;

3. Potensi bencana geologi seperti letusan gunungapi, gempabumi,

tsunami dan tanah longsor dapat terjadi di beberapa kawasan

rawan bencana geologi.

4. Informasi kawasan rawan bencana geologi telah kami sampaikan

kepada Pemerintah Daerah.

(44)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

36

37

5.2. UPAYA ANTISIPASI BENCANA GEOLOGI

Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan dan

kesiapsiagaan dalam kejadian bencana geologi, antara lain :

Membentuk Tim Tanggap Darurat Bencana Geologi yang akan

merespon dengan cepat setiap bencana yang terjadi dan siaga dalam

waktu 24 jam, dan meningkatkan pemantauan gunungapi secara

cermat di beberapa gunungapi aktif yang sering digunakan untuk

mengisi acara liburan.

Memberikan Peta Sebaran Titik Rawan Gerakan Tanah pada jalur jalan

di Pulau Jawa, Pulau Sumatera dan Sulawesi Utara kepada Pemda dan

Polda di wilayah tersebut.

Membuat Peta Prakiraan Wilayah Potensi Terjadi Gerakan Tanah, peta

ini di perbaharui tiap akhir bulan dan di sebarkan ke Pemda dan dapat

juga diunduh di

www.bgl.esdm.go.id

atau

www.magma.vsi.esdm.go.id

Membuat laporan/tanggapan dan rekomendasi teknis penanggulangan

bencana geologi (letusan gunungapi, gempabumi, tsunami, dan

gerakan tanah). Laporan disampaikan kepada Pemerintah Pusat,

Pemda, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan dinas

terkait yang menangani kebencanaan geologi.

(45)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

36

37

5.3. KLASIFIKASI GUNUNG API

5.3. KLASIFIKASI GUNUNG API

Tipe gunung api

Sumatera

Jawa

Bali- Nusa

Tenggara

Sulawesi

Maluku

jumlah

1.Tipe A

12

Burnitelong, Seulawah Agam, Peut Saoue, Sinabung,Sorik Marapi, Marapi, Tandikat, Talang, Kerinci, Sumbing, Kaba, Dempo, Anak-Krakatau.

19

Salak, Gede, Tangkuban Parahu, Cereme, Guntur, Papandayan,Galunggung, Slamet, Dieng-Butak Petarangan-Timbang, Sundoro, Sumbing, Merapi, Kelud, Arjuno-Welirang, Bromo, Semeru, Lamongan, Ijen, Raung

22

Batur, Agung, Rinjani,Tambora, Sangeangapi, anak Ranakah,Inerie, Inelika, Ebulobo, Kelimutu,Rokatenda, Iya, Egon,Lewotobi laki-laki, Lewotobi Prempuan, Lereboleng, Ileboleng, Batu Tara, Lewotolo, Ile Werung, Hobal, Sirung

11

Awu, Submarin 1922, Banuawuhu, Karangetang, Ruang, Tangkoko,Mahawu, Lokon-Empung, Soputan, Ambang Colo

12

Dukono-Malupang Warirang, Ibu, Gamkonora,Gamalama, Kie Besi Banda-api, Nieuwerkerk, Wetar, Serwena Leworkawra, Legatala, Wurlali

76

2. Tipe B

12

Bur Ni Geureudong, Sibayak, Pusuk Bukit,Bual-Buali, Talakmau, Kunyit, Belerang-Beriti,Bukit Daun, Lumut-Balai, Sekincau Belirang, RajaBasa, Sumbing

10

Pulosari,Karang, Patuha, Wayang-Windu, Talaga Bodas, Merbabu,Ungaran, Lawu, Wilis, Iyang Argopura

3

,

Ile Muda , Labalekan, Yersey

3

Sempu, Klabat, Todoko,

2,

Emperor of China, Manuk

30

3. Tipe C

6

Pulau Weh, Gayolesten, Helatobi-Tarutung, Marga Bayur, Pematang Bata, Hulu Belu

5

Kiara Beres-Gagak,Perbakti, Kawah Manuk, Kawah Kamojang, Kawah Karaha

5

Wai Sano, Poco Leak, Sukaria, Ndetu Napi, Riang Kotang

5

Batu Kolok- Tempang, Tompasu, Lahendong, Sarongsong

-

21

Jumlah Gunungapi

30

34

30

19

14

127

 Tipe-A,gunungapi yang pernah mengalami erupsi magmatik sekurang-kurangnya satu kali sesudah tahun

1600.

 Tipe-B,gunungapi yang sesudah tahun 1600 belum lagi mengalami erupsi magmatik, namun masih

memperlihatkan gejala kegiatan seperti kegiatan solfatara.

 Tipe-C,gunungapi yang erupsinya tidak diketahui dalam sejarah manusia, namun masih terdapat

tanda-tanda kegiatan masa lampau berupa lapangan solfatara/fumarola pada tingkat lemah.

(46)

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

@KementerianESDM

Kementerian ESDM

@KementerianESDM

Kementerian Energi

Kementerian ESDM

dan Sumber Daya Mineral

Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral

@kesdm

@kesdm

38

39

5.4. PETA SEBARAN GUNUNGAPI INDONESIA

5.4. PETA SEBARAN GUNUNGAPI INDONESIA

Gunungapi Tipe A dalam tingkat aktivitas AWAS (Level IV)

Gambar

TABEL TITIK RAWAN GERAKAN TANAH
TABEL TITIK RAWAN GERAKAN TANAH
TABEL TITIK RAWAN GERAKAN TANAH
TABEL TITIK RAWAN GERAKAN TANAH
+3

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk (1) meningkatkan prestasi belajar mahasiswa dalam perkuliahan Kalkulus I melalui

Segala hormat, puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan penyertaan yang telah diberikan kepada kami, sehingga skripsi kami yang

3) Hasil uji determinasi (R 2 ) menunjukkan bahwa penyerapan tenaga kerja.. Sedangkan sisanya sebesar 44,7181% dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian. 4) Hasil

Pengelolaan wilayah pesisir dimaksud dilaksanakan secara terpadu dengan mengakomodasikan berbagai kepentingan yang terpilah-pilah menjadi suatu sistem yang saling serasi

Pendidikan Islam al-Azhar yang dipandang bagus oleh sebagian masyarakat dipandang oleh Taha Husain sebagai lambang konservatisme, sehingga menurutnya, alumni al-Azhar tidak

Dari uraian sebelumnya dapat disimpulkan karangan ilmiah merupakan suatu karangan atau tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil

Analisis Hubungan Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Instalasi Farmasi dengan Minat Pasien Menebus Kembali Resep Obat di Instalasi Farmasi RSUD

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis prediksi kebangkrutan terhadap harga saham pada perusahaan manufaktur subsektor logam dan sejenisnya yang terdaftar di Bursa