• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengalaman Pengguna pada Website E-Commerce (Studi pada klikindomaret.com dan alfacart.com)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Analisis Pengalaman Pengguna pada Website E-Commerce (Studi pada klikindomaret.com dan alfacart.com)"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Fakultas Ilmu Komputer

Universitas Brawijaya

3287

Analisis Pengalaman Pengguna pada Website E-Commerce

(Studi pada klikindomaret.com dan alfacart.com)

Wilda Kusnawati1, Retno Indah Rokhmawati2, Aditya Rachmadi3

Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya Email: 1wildakusnawati@gmail.com, 2retnoindahr@ub.ac.id, 3rachmadi.aditya@ub.ac.id

Abstrak

Penggunaan e-commerce di Indonesia menjadi salah satu bukti perkembangan bisnis di Indonesia yang mulai berpindah menjadi online. Banyaknya penggunaan e-commerce ini membuat dua perusahaan yang bergerak di bidang minimarket yaitu indomaret dan alfamart mulai membuat website mereka. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan dua e-commerce yang memiliki karakteristik dan proses bisnis yang sama dalam memudahkan pengguna dari sisi kegunaan juga pengalaman pengguna dengan menggunakan media website klikindomaret dan alfacart. Terdapat 2 metode analisis yang digunakan dalam analisis pengalaman pengguna kedua website ini, yaitu analisis secara subjektif dengan menyebarkan kuesioner User Experience Questionnaire (UEQ) yang memiliki 6 aspek yaitu: attractiveness, efficiency, perspicuity, dependability, stimulation dan novelty kepada 20 responden dan analisis secara objektif dengan cara menguji responden secara langsung dalam penggunaan website meggunakan skenario dengan parameter task success rate, time per completed task, number of clicks during task competion dan error during task performance kepada 6 responden. Responden merupakan mahasiswa dengan rentang usia 18-24 tahun yang belum pernah mengoperasikan kedua website ini. Hasil menunjukkan jika pada penelitian subjektif responden memberikan impresi yang cenderung positif dengan nilai rata-rata yang mencapai level positif (good). Untuk penelitian objektif menunjukkan nilai keberhasilan yang cukup tinggi dari responden meskipun mereka baru pertama kali mengoperasikan website tersebut.

Kata kunci: analisis, pengalaman pengguna, website, e-commerce, UEQ

Abstract

The use of e-commerce in Indonesia became one of the proof of business development in Indonesia that began to move online. The number of use in e-commerce makes two companies engaged in the field of minimarkets indomaret and alfamart start to create their website. This study aims to compare two e-commerce that has characteristics and business processes are the same in how them facilitating users from the usability side also from user experience side with using media website klikindomaret and alfacart. There are 2 method of analisys to analyze the data that was subjectively by distributing Questionnaire from User Experience Questionnaire (UEQ) which has 6 aspects: attractiveness, efficiency, perspicuity, dependability, stimulation and novelty to 20 respondents and objectively by testing the respondent directly in website usage using scenario with parameter task success rate, time per completed task, number of clicks during task competence and error during task performance to 6 respondents. Respondents are students from 18-24 years old who have never operated these two websites. The results of the analysis showed that in the subjective research the respondents gave positive tendency impression with the average value reaching the positive level (good). For objective research shows a high success rate of respondents even though they are the first time to operate the website. Keywords: analysis , user experience, website, e-commerce, UEQ

1. PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi informasi dan komputer saat ini membuat penggunaan internet

menjadi tak terhindarkan. Tak terkecuali para pelaku bisnis yang juga memanfaatkan internet sebagai media untuk promosi, proses pembelian dan penjualan produk, jasa ataupun informasi.

(2)

Menurut (Wolfinbarger dan Gilly,2001) situs jual-beli menyajikan pengalaman belanja yang berbeda bahkan ketika produk yang sama di beli.

Maraknya pengguna e-commerce inilah yang membuat dua perusahaan dibidang jaringan minimarket yaitu Indomaret dan Alfamart membuat sebuah website untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam belanja kebutuhan sehari-hari. Indomaret membuat website e-commerce milik mereka dengan nama klikindomaret.com sedangkan untuk Alfamart membuat situs online bernama alfaonline.com yang sekarang telah berubah nama menjadi alfacart.com.

Salah satu hal yang sangat berpengaruh terhadap suatu e-commerce adalah website e-commerce itu sendiri. Ini merupakan tantangan tersendiri bagi pemilik e-commerce untuk mengerti apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh pelanggan untuk mengembangkan website mereka sesuai hal tersebut (Barnes,S.J & Vitgen,R.T , 2002). Salah satu metode untuk mengetahui persepsi pelanggan adalah dengan pendekatan pengalaman pengguna. User Experience (pengalaman pengguna) lberfokus padalpemahaman yanglmendalamlterhadap pengguna, lapalyanglpenggunalbutuhkan, lapa yanglpenggunalnilai, lbagaimanalkemampuan pengguna, ldanljugalketerbatasandaripengguna (Usability.gov, 2016). Menurut ISO 9241-210 (2009), Pengalaman pengguna (User Experience) adalah persepsi dan respon dari pengguna sebagai reaksi dari penggunaan sebuah produk, sistem atau service. User

Experience merupakan bagaimana user

merasakan kesenangan dan kepuasan dari menggunakan sebuah produk, melihat atau memegang produk tersebut.

Pengalaman pengguna berasal dari apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh pengguna terhadap suatu produk atau layanan, hal tersebut membuat pengalaman pengguna menjadi bersifat subjektif, oleh karena itu pengalaman pengguna dapat diketahui bersamaan dengan pengujian lain yang membuat pengguna secara langsung berinteraksi dengan produk tersebut untuk mendapatkan penilaian secara objektif.

Berdasarkan pemaparan latar belakang tersebut, penulis ingin mengetahui dan membandingkan hasil dari dua e-commerce yang memiliki karakteristik dan proses bisnis yang sama dalam memudahkan pengguna dalam sisi kegunaan juga dalam sisi pengalaman pengguna. Oleh karena itu penelitian ini menggunakan website KlikIndomaret.com dan Alfacart.com

sebagai media perbandingan, hal ini dikarenakan mereka memiliki karakteristik yang sama, proses bisnis yang sama dan juga merupakan pesaing bisnis secara langsung di pasar.

KlikIndomaret.com adalah tempat belanja online Indomaret yang merupakan salah satu inovasi dari Indomaret berupa one stop online store yang menyediakan berbagai macam produk dalam satu situs untuk memenuhi semua kebutuhan yang dibutuhkan konsumen. Indomaret merupakan perusahaan retail yang sudah melayani konsumen selama lebih dari 27 tahun. Indomaret berkembang sangat pesat dengan jumlah gerai yang mencapai lebih dari 12.000 yang tersebar di wilayah Jawa, Madura, Bali, Lombok, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi dimana 40%-nya merupakan gerai waralaba. Sebagian besar pasokan barang dagangan untuk seluruh gerai berasal dari 27

Distribution Center Indomaret yang

menyediakan lebih dari 5000 jenis produk (KlikIndomaret.com, 2016).

Alfacart.com adalah sebuah terobosan dalam industri ritel di Indonesia, untuk memenuhilkebutuhanlmasyarakat Indonesia denganlmenyediakanlcaralberbelanja yang praktisldanlmudah. Alfacart.comlmenyediakan beragamlkebutuhanlpribadi maupunlkeluarga mulai darilfashion, lperalatanlelektronik, handphone, lkomputerl&llaptop, lkebutuhan rumahltanggalsehari-hari, lperalatanldapur,hobi &lgayalhiduplsampailkesehatanl& kecantikan (Alfacart.com, 2016).

Pada penelitian ini akan menggunakan 2 metode untuk analisis, yaitu analisis secara objektif dengan melakukan pengujian secara langsung kepada responden dengan menggunakan skenario dan analisis secara subjektif dengan menyebarkan kuesioner kepada responden dengan menggunakan UEQ.

User Experience Questionnaire (UEQ) merupakanlsuatulalatlbantuluntuk pengolahan datalsurveilterkaitlpengalamanlpengguna yang mudahldiaplikasikan, lyangldapatldigunakan untuklmelengkapildataldari metode evaluasi lainldenganlpenilaianlkualitaslsecara subjektif (Laugwitz,lHeld,l& Schrepp l,2008). UEQ memungkinlkanpenilaian yang cepat atas pengalamanlpenggunalproduklinteraktif. lSkala kuesionerldirancangluntuklmenangani impresi pengalamanlpengguna yang komprehensif. Formatlkuesionerlmendukung respon user untuklsegeralmengungkapkanlperasaan, lkesan, danlsikaplyanglmuncullketikalmemakai suatu produkl (Rauschenberger, Systempartner, &

(3)

Schrepp). Tujuan utama dari UEQ adalah memungkinkan untuk pengukuran secara langsung dan cepat dari user experience suatu produk interaktif (Laugwitz, Held, & Schrepp ,2008).

UEQ terdiri dari 6 skala sebagai berikut: 1) Attractiveness: Impresi umum pengguna

atas produk, suka atau tidak suka

2) Efficiency: kemungkinan pemakaian produk dengan cepat dan efisien, keterorganisasian antarmuka.

3) Perspicuity: kemudahan dalam memahami pemakaian produk dan membiasakannya. 4) Dependability: perasaan pengguna da am

kendali interaksi, keamanan dan memenuhi harapan.

5) Stimulation: yang membuat menarik dan menyenangkan dari penggunaan produk, motivasi pengguna ingin lebih memakainya.

6) Novelty: desain produk inovatif dan kreatif, menarik perhatian pengguna.

2. METODOLOGI

Tahap-tahaplpenelitianldapatldilihat pada diagramlalir yanglada padalgambar 1 berikut:

Gambar 1. Alur Penelitian

Penelitian ini akan dimulai dengan studi literatur yang digunakan untuk mempelajari

landasan teori yang menjadi landasan dalam penelitian ini. Selanjutnya dilakukan penentuan parameter analisis yang digunakan dalam analisis data hasil pengujian dan kuesioner.

Pada penelitian objektif, parameter yang digunakan untuk pengujian skenario merupakan parameter dari Zazelenchuk (2008) yaitu:

1. TasklSuccesslRate

2. ErrorlDuringlTasklPerformance 3. Time perlCompletedlTask

4. NumberloflClickslDuringlTask Completion Untuk penelitian secara subjektif menggunakan kuesioner UEQ dengan parameter penelitian yang berasal dari 6 skala yang terdiri dari 26 item pernyataan seperti pada gambar 2 berikut:

Gambar 2. Diagram skala UEQ

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil pengalaman pengguna terhadap dua website e-commerce yang memiliki karakteristik dan proses bisnis yang sama yaitu klikindomaret.com dan alfacart.com, untuk itulah kelompok pengguna hanya terdiri dari responden yang mengikuti pengujian dalam menggunakan kedua website ini saja.

Pada pengujian skenario, data pengujian diambil saat pengujian dilakukan dengan mengisi checklist sesuai pada empat parameter dari Zazelenchuk (2008). Enam responden akan dibagi menjadi dua bagian. Tiga responden akan mengikuti pengujian terhadap website klikindomaret.com sedangkan tiga responden lainnya akan mengikuti pengujian pada website alfacart.com. Hasil pengujian dari website klikindomaret.com dan alfacart.com akan dibandingkan untuk dilihat nilai dari empat parameter, manakah yang memberikan nilai lebih baik dari kedua website tersebut.

(4)

Untuk kuesioner, responden berjumlah 40 orang yang dibagi menjadi dua kelompok sesuai website yang digunakan dalam penelitian. Sehingga masing-masing 20 orang di setiap websitenya. Untuk responden yang akan dilibatkan pada penelitian ini sendiri akan dipilih berdasarkan responden yang belum pernah sama sekali dalam mengunjungi atau menggunakan kedua website klikindomaret.com dan alfacart.com dengan rentang usia 18-24 tahun dengan status sebagai mahasiswa.

Berikut merupakan daftar pernyataan yang diberikan kepada responden untuk mendapat data subjektif yang berasal dari kuesioner UEQ:

Gambar 3. Kuesioner UEQ

Selanjutnya adalah analisis dan pengolahan data. Disini dijabarkan data hasil pengujian dan kuesioner yang telah dilakukan sebelumnya. Lalu hasil dari pengolahan data akan dibahas pada bab selanjutnya yaitu analisis dan pembahasan. Pada tahap ini akan dijabarkan hasil dari pengolahan data hasil pengujian dan juga hasil dari kuesioner menggunakan UEQ. Setelah itu akan dibandingkan hasil dari pengujian dan data kuesioner antara kedua website. Pengambilan kesimpulan dilakukan setelah semua tahapan telah selesai dilakukan.

3. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Hasil pengujian skenario pada kedua website yaitu klikindomaret.com dan

alfacart.com akan dirangkum pada tabel 1 berikut:

Tabel 1. Perbandingan pengujian skenario

No. Parameter Klikindom

aet Alfacart

1 Task Success Rate 1 0,95

2 Time per Completed Task 55,21 29,17 3 Number of Clicks During Task Completion 3 3,48

4 Error During Task Performance

0,27 0,29

Sesuai dengan tabel 1, diketahui nilai rata-rata dari seluruh aspek pengujian scenario. Untuk aspek task success rate nilai rata-rata milik klikindomaret.com lebih tinggi dengan nilai mencapai 1, itu merupakan nilai sempurna pada task ini karena nilai tersebut didapat jika tidak terjadi kegagalan sama sekali saat pengujian berlangsung. Pada aspek time per completed task, alfacart.com mendapat nilai lebih baik karena memiliki nilai rata-rata yang lebih rendah dengan waktu 29,17 detik hal ini dikarenakan semakin sedikit waktu yang dibutukan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan saat pengujian maka semakin baik pula website tersebut. Untuk aspek selanjutnya yaitu aspek number of clicks during task completion, klikindomaret.com mendapatkan nilai yang lebih baik dengan mencapai nilai 3. Aspek terakhir yaitu aspek error during task performance, website klikindomaret.com mendapat hasil nilai lebih baik dengan nilai 0,27 hal ini dikarenakan semakin sedikit terjadinya kesalahan saat pengerjaan tugas maka semakin baik pula website tersebut.

Untuk hasil dari kuesioner klikindomaret dan alfacart akan ditunjukkan pada gambar 4 dan 5 berikut:

(5)

Nilai rata-rata impresilantara -0.8 dan 0.8 merupakan nilai evaluasi normal, lnilai > 0,8 merupakanlevaluasilpositifldan nilai-nilai < -0,8 merupakan evaluasi negatif.

Dari grafik tersebut dapat disimpulkan jika hasil kuesioner UEQ pada website klikindomaret.com cenderung memberikan impresi positif kepada responden dengan hasil rata-rata mencapai bahkan melewati nilai 0,8 yang merupakan batas status hasil normal dengan positif. Dengan urutan nilai rata-rata dari yang tertinggi hingga terendah yaitu skala efficiency, attractiveness, perspicuity, dependability, novelty dan stimulation.

Gambar 5. Hasil Kuesioner Alfacart.com Hasil menunjukkan bahwa website alfacart.com memberikan impresi kepada responden yang cenderung positif meskipun hanya tiga skala yang mencapai nilai positif namun grafik menunjukkan jika hasil rata-rata mencapai bahkan melewati nilai 0,8 yang merupakan batas status hasil normal dengan positif. Urutan dimulai dari skala dengan nilai tertinggi yaitu perspicuity, efficiency, attractiveness, dependability, novelty, lalu yang terakhir stimulation.

Gambar 6. Hasil perbandingan kedua website Pada skala attractiveness, hasil dari klikindomaret.com lebih tinggi dengan

mencapai nilai rata-rata 1,02 sedangkan hasil dari alfacart.com sendiri adalah 0,82. Selanjutnya skala perspicuity, pada skala ini alfacart.com mendapat nilai lebih baik dengan nilai rata-rata mencapai 1,24 sedangkan klikindomaret mendapat nilai rata-rata 0,94. Untuk selanjutnya skala efficiency, alfacart lebih mendapat nilai lebih baik dengan hasil mencapai 1,19, untuk klikindomaret.com mencapai nilai 1,05. Skala selanjutnya yaitu dependability, untuk skala ini klikindomaret mendapat nilai lebih tinggi dengan mencapai angka 0,84 sedangkan alfacart.com berada di bawahnya dengan nilai 0,74. Pada skala stimulation, klikindomaret.com mendapat nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan alfacart.com yang mendapat nilai 0,30 sedangkan klikindomaret mencapai 0,64. Pada skala terakhir yaitu novelty, website klikindomaret mendapatkan nilai lebih tinggi yaitu 0,69 sedangkan alfacart.com mendapat nilai sebesar 0,56.

4. KESIMPULAN

Hasil dari penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut:

1) Hasil dari analisis secara subjektif dengan kuesioner UEQ menunjukkan jika responden pada penelitian memberikan persepsi yang cenderung positif terhadap kedua website. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata yang didapatkan oleh kedua website pada setiap skala pada kuesioner UEQ yang mencapai bahkan melebihi angka 0,8 yang merupakan batas nilai yang dianggap sebagai hasil normal dan positif pada kuesioner UEQ.

2) Hasil pengujian secara objektif dengan pengujian skenario menunjukkan nilai keberhasilan yang cukup tinggi dari responden meskipun hal tersebut merupakan pertama kali mereka mengoperasikan kedua website tersebut. Hal ini dapat dilihat dari tingkat kesuksesan responden dalam mengerjakan tugas, waktu yang mereka butuhkan dalam menyelesaikan tugas, jumlah “klik” yang mereka tempuh saat menyelesaikan tugas serta kesalahan yang mereka alami saat penyelesaian tugas.

3) Perbandingan hasil dari pengujian dan kuesioner UEQ pada kedua website dapat disimpulkan menjadi seperti ini:

(6)

a. Dilihat dari hasil kuesioner UEQ menunjukkan jika persepsi responden lebih tinggi terhadap website Klikindomaret.com dibandingkan dengan website alfacart.com. Hal ini terlihat dari hasil perbandingan nilai

kedua website dimana

klikindomaret.com mendapat nilai tinggi pada skala 4 skala yaitu attractiveness, dependability, stimulation serta skala novelty. Sedangkan untuk website alfacart mendapat nilai lebih tinggi pada 2 skala yaitu perspicuity dan efficiency.

b. Dari segi pengujian skenario menunjukkan jika hasil pengujian pada website klikindomaret.com mendapat nilai lebih tinggi dibandingkan dengan website alfacart.com. Hal ini disebabkan oleh klikindomaret.com mendapatkan hasil lebih baik dalam tiga aspek pengujian yaitu task success rate, number of clicks during task completion, serta error during task performace. Sedangakan alfacart.com hanya unggul pada salah satu aspek saja yaitu aspek time per completed task. DAFTAR PUSTAKA

Alfacart, 2016.Tentang Alfacart. [online] Alfacart. Tersedia di: <https://www.alfacart.com/static/tentang-alfacart> [Diakses 1 April 2017]

Barnes, S. J., & Vidgen, R. T.,2002. An Integrative Approach to the Assessment of E-commerce Quality. Journal of Electronic CommerceResearch, Vol. 3, No. 3.

ISO FDIS 9241-210:2009. Ergonomics of human system interaction - Part 210: Human-centered design for interactive systems (formerly known as 13407). International Organization for Standardization (ISO). Switzerland. Klikindomaret, 2016.About klikIndomaret.

[online]. Klikindomaret. Tersedia di: <http://www.klikindomaret.com/content/in dex/about-klikindomaret> [Diakses 1 April 2017]

Laugwitz, Bettina, Held, Theo & Schrepp, Martin, 2008. Construction and Evaluation of a User Experience Questionnaire; Springer-Verlag. Berlin ,Heidelberg.

Rauschenberger, Maria, MSP Medien-Systempartner& Schrepp, Martin. Efficient Measurement of The User Experience of Interactive Products. How To use the user

experience Questionnaire (UEQ).

International.

Usabiliti.gov, 2016 . User Experience Basics. [online] Usability.gov. Tersedia di: < https://www.usability.gov/what-and-why/user-experience.html> [Diakses 20 Agustus 2017]

Wolfinbarger, M. and Gilly, M.C, 2001. Shopping online for freedom, control, and fun. California Management Review, 43(2), 34-55.

Zazelenchuk, T., 2008. Data Collection for Usability Research. [online] Tersedia di: <https://www.userfocus.co.uk/articles/data loggingtools.html> [Diakses 16 Juli 2017]

Gambar

Gambar 2. Diagram skala UEQ
Tabel 1. Perbandingan pengujian skenario
Gambar 6. Hasil perbandingan kedua website  Pada  skala  attractiveness,  hasil  dari  klikindomaret.com  lebih  tinggi  dengan

Referensi

Dokumen terkait

Data-data untuk parameter input tersebut diambil dari hasil pengujian pertama, karena pada pengujian pertama turbin ventilator tidak berfungsi dengan baik. Simulasi ini

Pengaruh keterkaitan dari organizational trust, transformational leadership, dan tranparent communication dalam penelitian ini adalah ketika kepercayaan karyawan

pada fungsi pengaturan melalui berbagai kebijakan yang memfasilitasi berkembangnya kondisi kondusif bagi kegiatan pelayanan kepada masyarakat, (b) lebih memfokuskan diri pada

Dalam rantai pasokan daging sapi terdapat enam pihak yang terlibat, pihak-pihak tersebut adalah peternak sapi, calo, pasar ternak, distributor daging, retail daging, dan

Namun berdasarkan hasil analisis penelitian yang dilakukan oleh Ahmad Lutfhi Teguh Adinegoro “Analisis Pengalaman Pengguna Pada Website E-Commerce Dengan Menggunakan

Tujuannya yaitu untuk mengetahui tanaman obat yang dipakai oleh masyarakat RT.07/RW.05 Kelurahan Naikliu Kecamatan Amfoang Utara untuk mengobati penyakit dan untuk

Hutan mangrove merupakan sumberdaya alam yang berperan ganda, baik ditinjau dari aspek ekonomi maupun ekologi. Secara fisik hutan mangrove dapat berfungsi untuk mempercepat

• Harga di bawah garis Close London yang ada di otak hanya opsi SELL Menjadi area “kesepakatan” bagi market setelahnya, artinya area nol pelaku pasar sebelum membuat