i
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BENDA BUDAYA DAN SITUS BERSEJARAH DI KOTA HATRA, IRAK PADA MASA
KONFLIK BERSENJATA
Penulisan Hukum (Skripsi) S1
Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh: Dian Islamiati NIM. E0013132
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
ii
PERSETUJUAN PEMBIMBING Penulisan Hukum (Skripsi)
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BENDA BUDAYA DAN SITUS BERSEJARAH DI KOTA HATRA, IRAK PADA MASA
KONFLIK BERSENJATA
Oleh Dian Islamiati
E0013132
Disetujui untuk di pertahankan dihadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Surakarta, 19 Oktober 2017
Pembimbing I
Ayub Torry Satriyo Kusumo, S.H., M.H
NIP. 198307162008011005
Pembimbing II
Diah Apriani Atika Sari, S.H., LL.M.
iii
PENGESAHAN PENGUJI
Penulisan Hukum (Skripsi)
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BENDA BUDAYA DAN SITUS BERSEJARAH DI KOTA HATRA, IRAK PADA MASA
KONFLIK BERSENJATA
Oleh Dian Islamiati
E0013132
Telah diterima dan disahkan oleh Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pada:
Hari : Selasa
Tanggal : 7 November 2017
DEWAN PENGUJI
1. Prasetyo Hadi Purwandoko. S.H., M.S: (...) NIP. 196004161986011002
Ketua
2. Ayub Torry Satriyo Kusumo, S.H., M.H: (...) NIP. 198307162008011005
Sekretaris
3. Diah Apriani Atika Sari, S.H., LL.M. : (...) NIP. 198204242008122001
Anggota
Mengetahui Dekan,
iv
PERNYATAAN
Nama : Dian Islamiati NIM : E0013132
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul: PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BENDA BUDAYA DAN SITUS BERSEJARAH DI KOTA HATRA, IRAK PADA MASA KONFLIK BERSENJATA betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam
penulisan hukum (skripsi) ini di beri tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.
Surakarta, 25 Oktober 2017 Yang membuat pernyataan,
v ABSTRAK
DIAN ISLAMIATI. E0013132. 2017. PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BENDA BUDAYA DAN SITUS BERSEJARAH DI KOTA HATRA, IRAK PADA MASA KONFLIK BERSENJATA. FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perlindungan hukum terhadap benda budaya dan situs bersejarah pada masa konflik bersenjata berdasarkan kodifikasi Hukum Humaniter Internasional, serta untuk mengkaji upaya-upaya yang dapat diterapkan dalam menyelesaikan kasus pengrusakan benda budaya dan situs bersejarah oleh ISIS di Kota Hatra-Irak. Penulisan hukum ini termasuk ke dalam penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif dan terapan yang mempelajari tujuan hukum, nilai-nilai keadilan, validitas aturan hukum, konsep-konsep hukum dan norma-norma hukum. Bahan-bahan hukum penelitian ini mencakup bahan hukum primer dan sekunder. Teknik pengumpulan menggunakan studi kepustakaan. Teknik analisis menggunakan metode penalaran deduktif.
Hasil penelitian menunjukan perlindungan benda budaya dan situs bersejarah telah diatur oleh beberapa kodifikasi Hukum Humaniter Internasional maupun Hukum Internasional yaitu Convention Respecting to The Laws and Custom of War and Land 1907, The Hague Convention for the Protection of Cultural Property in the Event of Armed Conflict 1954 yang dilengkapi dengan Second Protocol 1999, Convention on the Protection of the World Cultural and Natural Heritage 1972 by UNESCO. Kasus pengrusakan benda budaya dan situs bersejarah di Kota Hatra, Irak, memiliki beberapa upaya yang dapat diterapkan dalam penyelesaiannya. Upaya penyelesaian pertama terhadap kasus tersebut ialah dengan menyelesaikannya melalui Pengadilan Nasional Irak dengan menerapkan Law No.55 of 2002 For The Antique and Heritage in Iraq dalam proses penegakan hukumnya. Apabila Pengadilan Nasional Irak telah menyatakan diri tidak mampu atau tidak mau untuk menyelesaikan kasus maka alternative penyelesaian dapat ditempuh melalui International Criminal Court atau melalui Hybrida Court.
vi ABSTRACT
DIAN ISLAMIATI. E0013132. 2017. LEGAL PROTECTION OF CULTURAL PROPERTY AND HISTORICAL SITE IN HATRA CITY, IRAQ IN THE EVENT OF ARMED CONFLICT. FACULTY OF LAW SEBELAS MARET UNIVERSITY.
This study aims to examine the forms of the legal protection of cultural objects and historic sites during periods of armed conflict based on codification of International Humanitarian Law, as well as to examine the efforts that can be applied in resolving cases of destruction of cultural property and historical sites by ISIS in Hatra-Iraq. This study is a legal research viewed from prescriptive nature and applied subjects that studies the purpose of law, the values of justice, the validity of the rule of law, the concepts of law and the legal norms. The legal materials of this study include primary and secondary legal materials. The data was collected by library research and analyzed with the deductive methods.
The results show that the protection of cultural objects and historic sites has been regulated by several codifications of International Humanitarian Law and International Law, namely Convention Respecting to The Laws and Customs of War and Land 1907, The Hague Convention on the Protection of Cultural Property in the Event of Armed Conflict 1954 equipped with Second Protocol 1999, Convention on the Protection of the World Cultural and Natural Heritage 1972 by UNESCO. The case of the destruction of cultural objects and historical sites in Hatra City, Iraq, has several attempts that can be applied in its solution. The first attempt to resolve the case was to resolve it through the Iraqi National Court by applying Law No.55 of 2002 For The Antique and Heritage in Iraq in its law enforcement process. If the Iraqi National Court has declared itself incapable or unwilling to settle the case, alternative settlements can be made through the International Criminal Court or through the Hybrida Court.
vii MOTTO
“Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain). Dan hanya kepada
Tuhanmulah engkau berharap” (QS. Al-Insyirah: 6-8).
viii
PERSEMBAHAN Bismillahirrahmanirrahim...
Dengan mengucap syukur Alhamdulillah yang tak terhingga, penulis mempersembahkan karya (skripsi) ini kepada :
Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang yang telah memberikan nikmat dan pertolongan-Nya yang begitu nyata kepada penulis.
Nabi Muhammad SAW yang menjadi suri tauladan untuk seluruh umatnya, termasuk penulis.
Mama, Ayah, Enin, serta kedua adiku yang selalu mengiringi langkah penulis, yang tak pernah lelah memberikan doa restu, semangat dan kasih sayangnya yang
tak terhingga.
Keluarga besarku yang selalu memberikan dukungan serta doa kepada penulis.
ix
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Penulisan Hukum (skripsi) dengan judul “PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BENDA BUDAYA DAN SITUS BERSEJARAH DI KOTA HATRA, IRAK PADA MASA KONFLIK BERSENJATA”
Penulisan hukum (skripsi) membahas tentang perlindungan benda budaya maupun situs bersejarah dalam kodifikasi internasional secara umum dan khususnya perlindungan benda budaya pada saat konflik bersenjata, serta membahas tentang penyelesaian kasus pengrusakan benda budaya pada konflik di Kota Hatra, Irak.
Penulis menyadari bahwa Penulisan Hukum (skripsi) ini tidak terlepas dari kekurangan, kendala dan hambatan. Penulisan ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya berkat bantuan baik moril maupun materiil dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :
1. Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta beserta Wakil Dekan I, Wakil Dekan II dan Wakil Dekan III.
2. Dr. Emmy Latifah, S.H., M.H., selaku Ketua Bagian Internasional yang telah membantu sekaligus memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam penulisan hukum (skripsi) ini sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum ini dengan baik.
x
4. Ibu Diah Apriani Atika Sari, S.H., L.LM. selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan ilmu, tenaga, dan waktu untuk diskusi, membimbing, serta memotivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 5. Dr. Albertus Sentot Sudarwanto, S.H., M.Hum., selaku Pembimbing
Akademik yang telah memberikan bimbingan, motivasi dan arahan selama penulis belajar di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. 6. Bapak dan/atau Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang dengan keikhlasan dan kemuliaan telah memberikan bekal ilmu kepada penulis selama penulis belajar di kampus Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
7. Bapak dan/atau Ibu Penguji penulisan hukum (skripsi) ini yang telah dengan sabar meluangkan waktu untuk memberikan perbaikan dan penyempurnaan pada penulisan hukum (skripsi) ini.
8. Ayahanda tercinta Tukiyo dan Mama tersayang Susy Susilawati yang selalu memberikan doa dan segala kebutuhan penulis dalam menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
9. Bapak dan Ibu staff karyawan kampus Fakultas Hukum UNS yang telah membantu dan berperan dalam kelancaran kegiatan proses belajar mengajar dan segala kegiatan mahasiswa di Fakultas Hukum UNS.
10.Staff karyawan Pengelola Penulisan Hukum Fakultas Hukum UNS yang telah membantu dan berperan dalam kelancaran proses pembuatan penulisan hukum penulis.
xi
Penulis menyadari bahwa Penulisan Hukum (skripsi) ini masih jauh dari kata sempurna, mengingat keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Semoga Penulisan Hukum (skripsi) ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan dapat menambah ilmu khususnya di bidang Ilmu Hukum. Akhir kata, penulis mengucapkan terimakasih.
Surakarta, 25 Oktober 2017 Penulis,
xii DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...……….………...i
PERSETUJUAN PEMBIMBING……….………..ii
PENGESAHAN PENGUJI……….iii
PERNYATAAN……….……….iv
ABSTRAK……….……….….v
ABSTRACT……….……….vi
MOTTO……….………vii
PERSEMBAHAN………..…………...viii
KATA PENGANTAR……….…………...ix
DAFTAR ISI.………..……….…………..xii
DAFTAR GAMBAR………..………..……….…………....xv
DAFTAR TABEL.………..……….…..……...xvi
DAFTAR SINGKATAN..………..……….……xvii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 4
C. Tujuan Penelitian ... 4
D. Manfaat Penelitian... 5
E. Metode Penelitian ... 6
F. Sistematika Penulisan Hukum ... 10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 13
A. Kerangka teori ... 13
1. Hukum Humaniter Internasional ... 13
2. Konflik Bersenjata yang diatur dalam Hukum Internasional ... 16
3. Status Benda Budaya dan Situs Bersejarah menurut Konvensi Internasional ... 19
xiii
5. Kondisi Negara Irak dan Kota Hatra…...26 B. Kerangka Pemikiran ... 36
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 38 A. Perlindungan Hukum terhadap Benda Budaya dan Situs Bersejarah
Menurut Instrumen Hukum Humaniter Internasional ... 38 1. Konvensi IV Den Haag 1907 (Convention Respecting to The Laws and Custom of War and Land 1907) ... 40 2. Konvensi Den Haag 1954 (The Hague Convention for the Protection of Cultural Property in the Event of Armed Conflict, 14 May 1954) ... 52 3. Protokol Kedua 1999 (Second Protocol to the Hague Convention 1954 for the Protection of Cultural Property in the event of Armed Conflict 1999) ... 68 4. Konvensi tentang Perlindungan Warisan Budaya dan Alam Dunia
UNESCO 1972 (Convention on the Protection of the World Cultural and Natural Heritage 1972 by UNESCO) ... 83 B. Upaya Penyelesaian terhadap Kasus Pengrusakan Benda Budaya dan Situs
Bersejarah di Kota Hatra, Irak ... 90 1. Konflik antara Islamic State of Iraq and Syria dan Negara Irak sebagai latar belakang terjadinya tindak Pengrusakan di Kota Hatra ... 90 2. Penegakan hukum melalui Pengadilan Nasional Irak sebagai upaya penyelesaian terhadap kasus tindak pengrusakan benda budaya dan situs bersejarah oleh ISIS ... 97 3. Penegakan hukum melalui International Criminal Court (ICC) sebagai salah satu upaya alternatif terhadap kasus pengrusakan benda budaya dan situs bersejarah di Kota Hatra ... 103 4. Penegakan hukum melalui Hybrid Court sebagai salah satu upaya
xiv
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 : Contoh perbedaan obyek sipil dan obyek militer ... 43 Gambar 3.2 : Lambang Perlindungan Benda Budaya (Tiga Buah Saltir
Biru dalam Formasi Segitiga) ... 62 Gambar 3.3 : Lambang Perlindungan Benda Budaya (Satu Buah Saltir
xvi
DAFTAR TABEL
xvii
DAFTAR SINGKATAN
ICC : International Criminal Court
ICTC : International Committe of The Red Cross ICBS : International Committe of the Blue Shield ISIS : Islamic State of of Iraq and Syria
PBB : Perserikatan Bangsa-Bangsa