DOCRPIJM 769fa89be9 BAB VIBAB 6

(1)

BAB VI

STRATEGI DAN ARAH

KEBIJAKAN

6.1 Strategi

Strategi merupakan langkah untuk memecahkan permasalahan yang penting dan mendesak untuk segera dilaksanakan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun serta memiliki dampak yang besar terhadap pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran. Untuk mewujudkan Visi Pembangunan Jangka Menengah Kota Palu 2016 -2021, maka Pemerintah Daerah akan melaksanakannya melalui 6 (enam) misi yang telah disusun dan strategi-strategi pembangunan daerah dalam jangka waktu 5 (lima) tahun mendatang. Berikut uraian strategi yang digunakan dalam upaya mencapai sasaran yang ditetapkan pada tiap-tipa misi pembangunan Kota Palu :

Pilihan strategi untuk pencapaian Misi Pertama dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Identifikasi dan inventarisasi kebutuhan data dan informasi 2. Penyediaan aplikasi sistem

3. Penyediaan instrumen dan metode penelitian / survey

4. Pembangunan jaringan sistem informasi potensi sumber daya Kota Palu

Pilihan strategi untuk pencapaianMisi Kedua dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Pelayanan pendidikan yang merata dan berkeadilan 2. Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan

(2)

4. Mendorong dan meningkatkan peran serta masyarakat terhadap pemeliharaan kesehatan

5. Pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan agama bagi peserta didik di tingkat sekolah dasar

6. Pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan seni tradisional di tingkat sekolah menengah pertama

7. Penyiapan sumberdaya tenaga pengajar dan peserta didik

Pilihan strategi untuk pencapaian Misi Ketigadapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Menjalin kemitraan dengan pelaku usaha, pemerintah dan perguruan tinggi

2. Mengembangkan keaneka ragaman usaha masyarakat dengan memanfaatkan potensi lokal berbasis home industri

3. Mendorong peran swasta dan pemerintah dalam pengembangan ekonomi kreatif

4. Mendorong investasi berbasis potensi sumberdaya lokal

Pilihan strategi untuk pencapaian Misi Keempat dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Mengoptimalkan peran kelembagaan pemerintah daerah

2. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja ASN dan kelembagaan 3. Mengoptimalkan pengelolaan sumberdaya aparatur dan pemanfaatan

(3)

Pilihan strategi untuk pencapaianMisi Kelimadapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Penyediaan sarana dan prasarana fasilitas transportasi perkotaan 2. Mewujudkan ciri khas wajah kota dengan dekorasi ornamen etnis

lokal

3. Mengembangkan dan melengkapi fasilitas publik kota berbasis budaya lokal

4. Mengoptimalkan tata kelola persampahan dan keindahan kota 5. Mewujudkan perilaku/budaya bersih terhadap pengelolaan sampah 6. Pengembangan potensi wisata berbasis budaya

7. Peningkatan sarana dan prasarana perkotaan yang berkualitas dan inklusif

Pilihan strategi untuk pencapaian Misi Keenam dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Menguatkan peran dan fungsi lembaga adat dalam kehidupan sosial masyarakat

2. Menguatkan peran dan fungsi lembaga Agama dalam kehidupan sosial masyarakat

3. Meningkatkan Pelestarian dan pengembangan nilai-nilai kearifan lokal

4. Mengembangkan seni budaya dan olah raga

6.2 Arah Kebijakan

(4)

Arah Kebijakan Misi Pertama

1. Menyiapkan sumberdaya manusia pengguna IT di setiap SKPD dan kelurahan

2. Melakukan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi pengembangan data 3. Membuat pola pengelolaan data dan informasi

4. Menyediakan desain dan software sistem informasi sumber daya daerah

5. Membangun pusat data dan informasi

6. Melaksanakan survey potensi sumber daya sebagai informasi pembangunan daerah di tingkat kelurahan, kecamatan dan SKPD 7. Melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi

8. Menyediakan sarana dan prasarana jaringan sistem informasi di tingkat kelurahan, kecamatan dan SKPD

9. Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pengelola sistem informasi berbasis GIS

Arah Kebijakan Misi Kedua

1. Melakukan kajian penyelenggaraan pendidikan 2. Menuntaskan wajib belajar 9 tahun

3. Menyediakan pendidikan terjangkau bagi anak-anak dari golongan yang tidak mampu

4. Mengentaskan buta aksara 5. Pengembangan PAUD

6. Pemerataan sarana dan prasarana pendidikan

7. Peningkatan kualitas dan pemerataan tenaga pengajar 8. Pengembangan kurikulum muatan lokal berbasis budaya 9. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat

(5)

11. Meningkatkan kualitas ketersediaan sarana prasarana kesehatan dan kefarmasian

12. Meningkatkan kesehatan keluarga dan reproduksi 13. Meningkatkan perbaikan gizi masyarakat

14. Mengendalikan penyebaran penyakit menular dan tidak menular serta meningkatkan kewaspadaan dini terhadap kejadian luar biasa 15. Meningkatkan promosi kesehatan/ Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

(PHBS)

16. Meningkatkan partisipasi jaminan pembiayaan kesehatan masyarakat menuju universal coverage

17. Menerapkan pendidikan agama di luar jam sekolah di tingkat sekolah dasar

18. Membentuk sanggar seni di tingkat sekolah menengah pertama 19. Menerapkan kurikulum pendidikan dasar kejuruan potensi

sumberdaya lokal di tingkat SMP

Arah Kebijakan Misi Ketiga

1. Meningkatkan kemampuan dan kapasitas pelaku usaha 2. Meningkatkan kapasitas manajemen usaha

3. Melakukan alih teknologi dan pengetahuan 4. Pemetaan usaha masyarakat di tingkat kelurahan

5. Penguatan teknologi dan pengetahuan dalam pemanfaatan potensi lokal

6. Memfasilitasi pengembangan IKM berbasis komoditi unggulan

7. Peningkatan Aksesibilitas peran swasta dalam usaha ekonomi kreatif dan inovatif

8. Memfasilitasi dan intermediasi pengembangan IKM berbasis ekonomi kreatif

(6)

10. Memfasilitasi dan intermediasi akses pelaku usaha terhadap permodalan bagi IKM

11. Menyediakan informasi dan akses investasi berbasis sumber daya lokal.

Arah Kebijakan Misi Keempat

1. Menganalisis jabatan dan kelembagaan

2. Menerapkan penghargaan dan sanksi (reward and punishment) 3. Pembinaan dan pengembangan sumberdaya aparatur

4. Peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur 5. Penyelenggaraan diklat aparatur

6. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas, aplikatif dan responsif."

7. Membentuk Forum Komunikasi perencanaan pembangunan daerah 8. Mengefektifkan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi

pembangunan berbasis asas manfaat

Arah Kebijakan Misi Kelima

1. Pembenahan angkutan umum perkotaan dan multi moda 2. Mengoptimalkan fungsi terminal

3. Pengaturan lintasan angkutan berat dan pemanfaatan ruang jalan 4. Menetapkan peraturan penataan dekorasi kota

5. Menetapkan dan Mengembangkan kawasan RTH sebagai fasilitas publik yang berbasis budaya

6. Penataan kawasan RTH yang mendukung usaha mikro, kecil dan menengah

7. Menetapkan peraturan mengenai kawasan bebas sampah dan peraturan lain terkait pengelolaan sampah

8. Efektifitas manajemen persampahan

(7)

10. Pengembangan dan penataan hijauan pohon tepi jalan

11. Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan

12. Menetapkan pusat-pusat wisata budaya dan religi sebagai daya tarik wisata

13. Meningkatkan promosi dan kerjasama daerah

14. Meningkatkan sarana dan prasarana wisata berbasis budaya

15. Menyelaraskan pemanfaatan ruang yang sesuai dengan rencana tata ruang

16. Revitalisasi kawasan konservasi (sumber air, terumbu karang, hutan bakau, dll)

17. Mengembangkan dan Meningkatkan sarana dan prasarana jalan dan jembatan

18. Mengembangkan dan meningkatkan kapasitas dan kualitas sistem jaringan sanitasi perkotaan (drainase, air limbah)

19. Mengembangkan dan meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringan air bersih

20. Membangun sarana dan prasarana perkotaan bagi warga kota dan warga yang berkebutuhan khusus

21. Penataan dan perbaikan lingkungan permukiman dan kawasan bantaran sungai

Arah Kebijakan Misi Keenam

1. Penetapan Perda Lembaga Adat

2. Mendorong penerapan nilai-nilai hukum adat dalam penyelesaian masalah-masalah sosial kemasyarakatan

3. Mendorong nilai-nilai adat untuk mendukung penyelamatan dan pelestarian lingkungan hidup

(8)

5. Peningkatan sarana dan prasarana keagamaan dan sosial kemasyarakatan dengan mendorong peran swadaya masyarakat 6. Mendorong Peningkatan kualitas kehidupan beragama dan

kerukunan antar umat beragama

7. Menumbuhkan nuansa religius dalam iklim kehidupan sosial masyarakat

8. Membangun dan melestarikan seni budaya tradisional/etnik

9. Pelestarian Seni Tradisional kearifan lokal sebagai khasanah kekayaan budaya bangsa

10. Penerapan nilai-nilai kearifan lokal dalam mewujudkan modal sosial 11. Mengapresiasi pelaku seni budaya dan olah raga

(9)

Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan Misi 1 Pemetaan Potensi Sumberdaya Kota Palu berbasis IT

Sasaran Strategi Arah kebijakan

Tersedianya sistem informasi potensi sumber daya Kota Palu berbasis GIS

Identifikasi dan inventarisasi kebutuhan data dan

informasi

Menyiapkan sumberdaya manusia pengguna IT di setiap SKPD dan

kelurahan

Melakukan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi pengembangan data Membuat pola

pengelolaan data dan informasi

Penyediaan aplikasi sistem

Menyediakan desain dan software sistem informasi sumber daya daerah Membangun pusat data dan informasi

Tersedianya data dan informasi

potensi dan sumberdaya yang

akurat dan valid

Penyediaan instrumen dan metode penelitian

/ survey

Melaksanakan survey potensi sumber daya sebagai informasi

pembangunan daerah di tingkat kelurahan, kecamatan dan SKPD Melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi Tersedianya Jaringan

Untuk Memudahkan Akses dan Validasi Data Terhadap Informasi Data Dasar Potensi Kota Palu Pada SKPD dan Kelurahan

Pembangunan jaringan sistem informasi potensi sumber daya Kota

Palu

Menyediakan sarana dan prasarana jaringan sistem informasi di tingkat

kelurahan, kecamatan dan SKPD

(10)

Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan Misi II Peningkatan dan Pengembangan Daya Saing Potensi Sumberdaya Manusia

Terlaksananya Pendidikan murah, terjangkau dan berkualitas.

Pelayanan pendidikan yang merata dan berkeadilan

Melakukan kajian penyelenggaraan pendidikan

Menuntaskan wajib belajar 9 tahun

Menyediakan pendidikan terjangkau bagi anak-anak dari golongan yang tidak mampu

Mengentaskan buta aksara Pengembangan PAUD Peningkatan Mutu dan

Relevansi Pendidikan

Pemerataan sarana dan prasarana pendidikan Peningkatan kualitas dan pemerataan tenaga pengajar

Pengembangan kurikulum muatan lokal berbasis budaya

Terlaksananya Pelayanan kesehatan murah, terjangkau dan berkualitas

Peningkatan

pelayanan kesehatan masyarakat yang terjangkau dan berkualitas

Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat

Mewujudkan pelayanan kesehatan terjangkau melalui jaminan kesehatan daerah

Meningkatkan kualitas ketersediaan sarana prasarana kesehatan dan kefarmasian

(11)

Mengendalikan penyebaran penyakit menular dan tidak menular serta meningkatkan kewaspadaan dini terhadap kejadian luar biasa

Mendorong dan meningkatkan peran serta masyarakat terhadap

pemeliharaan kesehatan

Meningkatkan promosi kesehatan/ Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Meningkatkan partisipasi jaminan pembiayaan kesehatan masyarakat menuju universal coverage

Terlaksananya peningkatan pendidikan Agama dan Budaya pada lembaga masyarakat

Pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan agama bagi peserta didik di tingkat sekolah dasar

Menerapkan pendidikan agama di luar jam sekolah di tingkat sekolah dasar

Pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan seni tradisional di tingkat sekolah menengah pertama

Membentuk sanggar seni di tingkat sekolah

menengah pertama

Terlaksananya pendidikan kejuruan berbasis potensi sumberdaya lokal

Penyiapan

sumberdaya tenaga pengajar dan peserta didik

(12)

Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan Misi III

Kelurahan Inovasi Unggul Dan Mandiri Berbasis Iptek Bagi Kemandirian Ekonomi Kerakyatan

Mewujudkan ketrampilan, kemampuan dan kapasitas pelaku usaha melalui pemagangan, pendidikan dan pelatihan

Menjalin kemitraan dengan pelaku usaha, pemerintah dan perguruan tinggi

Meningkatkan

kemampuan dan kapasitas pelaku usaha

Meningkatkan kapasitas manajemen usaha

Melakukan alih teknologi dan pengetahuan

Mewujudkan keanekaragaman usaha masyarakat berbasis home

industri berwawasan lingkungan dan berkelanjutan

Mengembangkan keaneka ragaman usaha masyarakat dengan

memanfaatkan

potensi lokal berbasis home industri

Pemetaan usaha masyarakat di tingkat kelurahan

Penguatan teknologi dan pengetahuan dalam

pemanfaatan potensi lokal Memfasilitasi

pengembangan IKM berbasis komoditi unggulan

Terwujudnya pelaku usaha ekonomi kreatif dan inovatif

Mendorong peran swasta dan

pemerintah dalam pengembangan ekonomi kreatif

Peningkatan Aksesibilitas peran swasta dalam usaha ekonomi kreatif dan inovatif

Memfasilitasi dan intermediasi

pengembangan IKM berbasis ekonomi kreatif Terwujudnya

investasi berbasis potensi sumberdaya lokal yang

berwawasan lingkungan dan berkelanjutan

Mendorong investasi berbasis potensi sumberdaya lokal

Menciptakan iklim usaha yang kondusif dan

kemudahan investasi lokal Memfasilitasi dan

intermediasi akses pelaku usaha terhadap

(13)

Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan Misi IV

Rasionalisasi Birokrasi Pemerintah Kota Palu Yang Efisien Dan Efektif Berbasis Budaya

Terwujudnya Penataan dan Rasionalisasi Kelembagaan

Mengoptimalkan peran kelembagaan pemerintah

Menganalisis jabatan dan kelembagaan

Terwujudnya Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria (NSPK) berbasis budaya

Meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja ASN dan kelembagaan

Menerapkan penghargaan dan sanksi (reward and punishment)

Terwujudnya Sistem Birokrasi

pemerintahan yang efektif dan efisien

Mengoptimalkan pengelolaan

sumberdaya aparatur dan pemanfaatan sarana prasarana yang mengacu pada kebutuhan pelayanan prima

Pembinaan dan pengembangan sumberdaya aparatur Peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur Penyelenggaraan diklat aparatur

Terkendalinya Perencanaan Pembangunan Daerah

Peningkatan kualitas perencanaan dan pengendalian pembangunan

Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam

perencanaan

pembangunan daerah yang berkualitas, aplikatif dan responsif.

Membentuk Forum Komunikasi perencanaan pembangunan daerah Mengefektifkan

perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan berbasis asas manfaat

(14)

Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan Misi V Penataan Dan Pengembangan Infrastruktur

Kota Berbasis Wisata Budaya

Terciptanya Sistem transportasi

perkotaan yang aman, lancar dan nyaman

Penyediaan sarana dan prasarana fasilitas transportasi

perkotaan

Pembenahan angkutan umum perkotaan dan multi moda

Mengoptimalkan fungsi terminal

Pengaturan lintasan angkutan berat dan pemanfaatan ruang jalan Terwujudnya

penataan dekorasi kota

Mewujudkan ciri khas wajah kota dengan dekorasi ornamen etnis lokal

Menetapkan peraturan penataan dekorasi kota

Terwujudnya fungsi ruang-ruang publik Kota berbasis budaya

Mengembangkan dan melengkapi fasilitas publik kota berbasis budaya lokal

Menetapkan dan

Mengembangkan kawasan RTH sebagai fasilitas publik yang berbasis budaya Penataan kawasan RTH yang mendukung usaha mikro, kecil dan menengah Terwujudnya

kebersihan dan keindahan Kota berbasis budaya

Mengoptimalkan tata kelola persampahan

dan keindahan kota

Menetapkan peraturan mengenai kawasan bebas sampah dan peraturan lain terkait pengelolaan sampah Efektifitas manajemen persampahan

Pengembangan sarana dan prasarana persampahan Pengembangan dan penataan hijauan pohon tepi jalan

Mewujudkan perilaku/budaya bersih terhadap pengelolaan sampah

Peningkatan peran serta masyarakat dalam

pengelolaan persampahan

Terwujudnya pusat-pusat wisata

berbasis budaya

Pengembangan potensi wisata berbasis budaya

(15)

Meningkatkan promosi dan kerjasama daerah

Meningkatkan sarana dan prasarana wisata berbasis budaya

Tersedianya

infrastruktur dasar kota yang

berkelanjutan

Peningkatan sarana dan prasarana perkotaan yang berkualitas dan inklusif

Menyelaraskan

pemanfaatan ruang yang sesuai dengan rencana tata ruang

Revitalisasi kawasan konservasi (sumber air, terumbu karang, hutan bakau, dll)

Mengembangkan dan Meningkatkan sarana dan prasarana jalan dan jembatan

Mengembangkan dan meningkatkan kapasitas dan kualitas sistem jaringan sanitasi perkotaan

(drainase, air limbah) Mengembangkan dan meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringan air bersih

(16)

Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan Misi VI Revitalisasi Nilai-Nilai Budaya Bangsa

Terwujudnya peran Lembaga Agama dan Lembaga Adat dalam tata kehidupan sosial

Menguatkan peran dan fungsi lembaga adat dalam kehidupan sosial masyarakat

Penetapan Perda Lembaga Adat

Mendorong penerapan nilai-nilai hukum adat dalam penyelesaian masalah-masalah sosial kemasyarakatan

Mendorong nilai-nilai adat untuk mendukung

penyelamatan dan pelestarian lingkungan hidup

Menguatkan peran dan fungsi lembaga Agama dalam kehidupan sosial masyarakat

Melakukan pembinaan keagamaan dan

kemasyarakatan dengan melibatkan pemuka agama dan tokoh masyarakat Peningkatan sarana dan prasarana keagamaan dan sosial kemasyarakatan dengan mendorong peran swadaya masyarakat Mendorong Peningkatan kualitas kehidupan

beragama dan kerukunan antar umat beragama Menumbuhkan nuansa religius dalam iklim kehidupan sosial masyarakat Terlaksananya

internalisasi nilai-nilai kearifan lokal

Meningkatkan Pelestarian dan pengembangan nilai-nilai kearifan lokal

Membangun dan

melestarikan seni budaya tradisional/etnik

Pelestarian Seni

Tradisional kearifan lokal sebagai khasanah

(17)

Penerapan nilai-nilai kearifan lokal dalam mewujudkan modal sosial Terbinanya lembaga

Seni budaya

Mengembangkan seni budaya dan olah raga

Mengapresiasi pelaku seni budaya dan olah raga Meningkatkan sarana dan prasarana seni dan olah raga